SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 5
Descargar para leer sin conexión
LAPORAN PRAKTIKUM
MEKANIKA FLUIDA TERAPAN 1
“WIND ENERGY CONVERTER”
Disusun oleh:
Freddy Saputra Romamti-Ezer Taebenu
165214034
Kelas A2
PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2018
Data Hasil Praktikum Beserta Pembahasan
1. Speed ratio (TSR) dan Koefisien daya (Cp)
Menghitung tip speed ratio (TSR) dan koefisien daya (Cp).
 Rumus TSR
Ket:
d = diameter sudu (m) V = kecepatan angin (m/s)
n = kecepatan putar poros (rpm)
 Rumus Cp
Ket:
= massa jenis udara (kg/m^3) v = kecepatan angin (m/s) I = arus listrik (ampere)
A = luas penampang sudu (m^2) V = tegangan (volt)
Tabel 1. Data perhitungan besaran terkait dengan daya yang dihasilkan, daya yang tersedia, kecepatan ujung sudu, kecepatan angin terhadap tip
speed ratio (TSR) dan koefisien daya (Cp)
kecepatan Putaran Tegangan Arus Beban Luas Dayayang Dayayang Kecepatan Tip Koefisien
angin poros listrik listrik lampu penampang dihasilkan tersedia ujungsudu speed
(m/s) (Rpm) (V) (A) (W) (kg/m³) (m) (m) (m²) (W/m²) (W/m²) (m/s) ratio(TSR)
1 9,32 409,7 23,5 1,08 1 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 29,87686728 412,6250096 22,30991551 2,393767759 0,072406826
2 9,32 48,3 0,7 0,42 2 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,34609137 412,6250096 2,63014137 0,28220401 0,000838755
3 9,32 39,3 0,5 0,4 3 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,235436306 412,6250096 2,140052916 0,229619412 0,000570582
4 9,32 37 0,4 0,39 4 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,183640319 412,6250096 2,014808089 0,216181125 0,000445054
5 9,71 420,2 24,8 1,11 1 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 32,40545321 466,6223108 22,88168537 2,356507247 0,069446858
6 9,71 47,4 1 0,46 2 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,541503505 466,6223108 2,581132524 0,265822093 0,001160475
7 9,71 41,6 0,7 0,45 3 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,370812182 466,6223108 2,265297743 0,233295339 0,000794673
8 9,71 38,5 0,5 0,43 4 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,253094029 466,6223108 2,096489497 0,21591035 0,000542396
9 9,86 436,8 25,4 1,11 1 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 33,18945611 488,5832287 23,7856263 2,412335324 0,067929995
10 9,86 44,3 1,2 0,55 2 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,776939811 488,5832287 2,412324279 0,244657635 0,001590189
11 9,86 41,1 0,6 0,49 3 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,34609137 488,5832287 2,238070606 0,226984849 0,000708357
12 9,86 39,5 0,5 0,46 4 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,270751752 488,5832287 2,15094377 0,218148455 0,000554157
13 10,22 441,1 28 1,17 1 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 38,56446698 544,0771636 24,01977967 2,350271983 0,07088051
14 10,22 49,2 1,1 0,63 2 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,815786801 544,0771636 2,679150215 0,262147771 0,001499395
15 10,22 42,8 0,7 0,5 3 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,412013536 544,0771636 2,33064287 0,228047248 0,00075727
16 10,22 39,7 0,5 0,48 4 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,282523568 544,0771636 2,161834625 0,211529807 0,000519271
π
jari-jari diameter
No
ρudara
daya(Cp)
Gambar 1. Grafik hubungan TSR terhadap Cp
 Pembahasan
 Pada hasil analisis Tabel 1 dan Gambar 1 bahwa pada setiap kenaikan tip speed ratio (TSR) atau kecepatan ujung sudu akan sebanding
dengan kenaikan koefisien daya (Cp) dimana hal tersebut tergambar pada Gambar 1 yaitu menghasilkan grafik mendekati linear (garis
lurus) antara hubungan TSR terhadap Cp. Oleh sebab hal tersebut dapat kita katakan bahwa kenaikan koefisien daya mendekati
konstan terhadap pertambahan tip speed ratio kincir angin.
 Oleh Gambar 1 kita dapat menganalisisnya melalui hubungan lain yang kita tarik dari persamaan untuk mendapatkan hubungan diatas.
Untuk TSR dan Cp sendiri terdapat satu besaran yang sangat berpengaruh terhadap variasi perubahan nilai dari TSR dan Cp. Besaran
tersebut adalah kecepatan angin, untuk tiap kenaikan kecepatan angin sebanding dengan pertambahan koefisien daya namun
berbanding terbalik dengan tip speed ratio (berdasarkan persamaan), tetapi dalam Tabel 1 dan Gambar 1 tidak menunjukan
keterbalikan antara hubungan TSR dan Cp (sama-sama meningkat).
 Melalui analisis Tabel 1 dan kegiatan praktikum terdapat keterkaitan antara pertambahan jumlah lampu (beban daya) terhadap
pengaruh kecepatan angin pada kincir (energi penggerak kincir) dan efektivitas kecepatan putar poros. Pada tiap kenaikan jumlah
beban daya maka kecepatan rotor akan menurun pada kecepatan angin konstan. Hal tersebut menunjukan bahwa untuk tiap kenaikan
pembebanan (jumlah lampu) akan mengurangi efektifitas dari kecepatan putar poros dan meniadakan pengaruh dari kecepatan angin
terhadap sudu kincir.
 Pada sisi lain kita dapat melihat bahwa untuk kenaikan kecepatan angin pertiap 4 kali pembebanan dapat meningkatkan tegangan,
arus, serta kecepatan putar poros. Hal ini menunjukan bahwa efektifitas kerja poros dapat meningkat sebanding dengan pertambahan
kecepatan angin (kecepatan angin tidak konstan) serta dengan meningkatkan kecepatan angin dapat meniadakan pengaruh dari
pembebanan daya (jumlah lampu) berlebih, tergambar dari kenaikan tegangan dan arus listrik.
 Dari analisis tiap elemen didapatkan kesimpulan bahwa peningkatan kecepatan angin sangat berpengaruh terhadap koefisien daya
dimana hal tersebut menentukan ketersediaan daya bagi tiap pembebanan (peningkatan jumlah lampu), dan tiap kenaikan kecepatan
angin akan meningkatkan efektifitas kecepatan putar poros yang juga berpengaruh dalam peningkatan tip speed ratio serta meniadakan
pengaruh peningkatan pembebanan (jumlah lampu) untuk poros tunggal dari kincir ke motor listrik.
Catatan tafsiran:
Beberapa besaran yang konstan sangat berpengaruh terhadap besaran lain namun juga akan di pengaruhi oleh besaran lain yang mengalami variasi
nilai dan besaran lain yang konstan untuk tiap keadaan. Besaran tersebut saling terkait dan saling meniadakan antara besaran yang satu dengan
yang lain sehingga untuk kasus pada Gambar 1 dapat memenuhi tafsiran diatas dimana TSR terhadap Cp mengalami peningkatan yang sebanding
dalam Gambar 1 namun pada rumus jika kita naikan kecepatan angin, hal tersebut akan membuat TSR dan Cp mengalami keterbalikan.

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Dasar neraca massa dan energi
Dasar neraca massa dan energiDasar neraca massa dan energi
Dasar neraca massa dan energi
Manar Gazali
 
35946793 throttling-valves
35946793 throttling-valves35946793 throttling-valves
35946793 throttling-valves
masoso
 
Introdução à Modelagem Ambiental
Introdução à Modelagem AmbientalIntrodução à Modelagem Ambiental
Introdução à Modelagem Ambiental
Rodolfo Almeida
 

La actualidad más candente (12)

Mahendra (mc n 407)
Mahendra (mc n 407)Mahendra (mc n 407)
Mahendra (mc n 407)
 
pengelolaan Lumpur tinja
pengelolaan Lumpur tinjapengelolaan Lumpur tinja
pengelolaan Lumpur tinja
 
amdal-ukl-upl.ppt
amdal-ukl-upl.pptamdal-ukl-upl.ppt
amdal-ukl-upl.ppt
 
contoh proposal skripsi
contoh proposal skripsicontoh proposal skripsi
contoh proposal skripsi
 
Dasar neraca massa dan energi
Dasar neraca massa dan energiDasar neraca massa dan energi
Dasar neraca massa dan energi
 
Anilisis Kadar DO dan BOD Pada Perairan
Anilisis Kadar DO dan BOD Pada PerairanAnilisis Kadar DO dan BOD Pada Perairan
Anilisis Kadar DO dan BOD Pada Perairan
 
Aula 2 exercício od tratamento de águas residuárias
Aula 2   exercício od tratamento de águas residuáriasAula 2   exercício od tratamento de águas residuárias
Aula 2 exercício od tratamento de águas residuárias
 
Aula18 sedimentacao
Aula18 sedimentacaoAula18 sedimentacao
Aula18 sedimentacao
 
35946793 throttling-valves
35946793 throttling-valves35946793 throttling-valves
35946793 throttling-valves
 
Permen LHK no.70 2016 ttg baku mutu emisi usaha dan atau kegiatan pengolahan ...
Permen LHK no.70 2016 ttg baku mutu emisi usaha dan atau kegiatan pengolahan ...Permen LHK no.70 2016 ttg baku mutu emisi usaha dan atau kegiatan pengolahan ...
Permen LHK no.70 2016 ttg baku mutu emisi usaha dan atau kegiatan pengolahan ...
 
Aula 1 exercício
Aula 1   exercícioAula 1   exercício
Aula 1 exercício
 
Introdução à Modelagem Ambiental
Introdução à Modelagem AmbientalIntrodução à Modelagem Ambiental
Introdução à Modelagem Ambiental
 

Similar a Analisis Wind Energy Converter

Laporan mini riset rangkaian arus bolak balik ac
Laporan mini riset rangkaian arus bolak balik acLaporan mini riset rangkaian arus bolak balik ac
Laporan mini riset rangkaian arus bolak balik ac
Ajeng Rizki Rahmawati
 
percobaan tetes minyak milikan
percobaan tetes minyak milikanpercobaan tetes minyak milikan
percobaan tetes minyak milikan
Umi Khasanah
 
Laporan praktikum 5 tetapan pegas
Laporan praktikum 5 tetapan pegasLaporan praktikum 5 tetapan pegas
Laporan praktikum 5 tetapan pegas
RadenRamadhanSyaidin
 

Similar a Analisis Wind Energy Converter (20)

Motor Listrik AC
Motor Listrik ACMotor Listrik AC
Motor Listrik AC
 
Generator Listrik DC
Generator Listrik DCGenerator Listrik DC
Generator Listrik DC
 
RPP Sietem Kontrol Elektro Pneumatik Kls XI (1)
RPP Sietem Kontrol Elektro Pneumatik Kls XI (1)RPP Sietem Kontrol Elektro Pneumatik Kls XI (1)
RPP Sietem Kontrol Elektro Pneumatik Kls XI (1)
 
PPT Rekayasa Hidrologi Kelompok 8 salinan.pptx
PPT Rekayasa Hidrologi Kelompok 8 salinan.pptxPPT Rekayasa Hidrologi Kelompok 8 salinan.pptx
PPT Rekayasa Hidrologi Kelompok 8 salinan.pptx
 
Definisi sifat fluida
Definisi sifat fluidaDefinisi sifat fluida
Definisi sifat fluida
 
Prakt. mesin listrik copy
Prakt. mesin listrik   copyPrakt. mesin listrik   copy
Prakt. mesin listrik copy
 
Laporan analisis
Laporan analisisLaporan analisis
Laporan analisis
 
Laporan mini riset miskonsepsi rangkaian AC
Laporan mini riset miskonsepsi rangkaian ACLaporan mini riset miskonsepsi rangkaian AC
Laporan mini riset miskonsepsi rangkaian AC
 
Laporan mini riset rangkaian arus bolak balik ac
Laporan mini riset rangkaian arus bolak balik acLaporan mini riset rangkaian arus bolak balik ac
Laporan mini riset rangkaian arus bolak balik ac
 
Laporan mini riset Rangkaian Arus Bolak Balik
Laporan mini riset Rangkaian Arus Bolak BalikLaporan mini riset Rangkaian Arus Bolak Balik
Laporan mini riset Rangkaian Arus Bolak Balik
 
Analisis Gesekan Fluida Di Dalam Pipa
Analisis Gesekan Fluida Di Dalam PipaAnalisis Gesekan Fluida Di Dalam Pipa
Analisis Gesekan Fluida Di Dalam Pipa
 
Pengaruh sudut datang sinar matahari
Pengaruh sudut datang sinar matahariPengaruh sudut datang sinar matahari
Pengaruh sudut datang sinar matahari
 
percobaan tetes minyak milikan
percobaan tetes minyak milikanpercobaan tetes minyak milikan
percobaan tetes minyak milikan
 
Ret02n wind
Ret02n windRet02n wind
Ret02n wind
 
Laporan praktikum aliran seragam ( modul 2 )itb
Laporan praktikum aliran seragam ( modul 2 )itbLaporan praktikum aliran seragam ( modul 2 )itb
Laporan praktikum aliran seragam ( modul 2 )itb
 
Laporan praktikum linear airtrack
Laporan praktikum linear airtrackLaporan praktikum linear airtrack
Laporan praktikum linear airtrack
 
Pompa kel 15 fix
Pompa kel 15 fixPompa kel 15 fix
Pompa kel 15 fix
 
EFEK PANAS DARI ARUS LISTRIK
EFEK PANAS DARI ARUS LISTRIKEFEK PANAS DARI ARUS LISTRIK
EFEK PANAS DARI ARUS LISTRIK
 
Laporan praktikum loncatan hidrolis ( modul 3 ) itb fixs
Laporan praktikum loncatan hidrolis ( modul 3 ) itb fixsLaporan praktikum loncatan hidrolis ( modul 3 ) itb fixs
Laporan praktikum loncatan hidrolis ( modul 3 ) itb fixs
 
Laporan praktikum 5 tetapan pegas
Laporan praktikum 5 tetapan pegasLaporan praktikum 5 tetapan pegas
Laporan praktikum 5 tetapan pegas
 

Más de FreddyTaebenu

Más de FreddyTaebenu (18)

The influence of artificial aging on tensile properties of Al 6061-T4.pdf
The influence of artificial aging on tensile properties of Al 6061-T4.pdfThe influence of artificial aging on tensile properties of Al 6061-T4.pdf
The influence of artificial aging on tensile properties of Al 6061-T4.pdf
 
Analysis of the difference in aging time of t6 temper on the fatigue behavior...
Analysis of the difference in aging time of t6 temper on the fatigue behavior...Analysis of the difference in aging time of t6 temper on the fatigue behavior...
Analysis of the difference in aging time of t6 temper on the fatigue behavior...
 
Effect of artificial aging temper t6 on tensile properties of aluminum alloy ...
Effect of artificial aging temper t6 on tensile properties of aluminum alloy ...Effect of artificial aging temper t6 on tensile properties of aluminum alloy ...
Effect of artificial aging temper t6 on tensile properties of aluminum alloy ...
 
Kerja Praktek [Analisis Airfoil Sayap Pesawat]
Kerja Praktek [Analisis Airfoil Sayap Pesawat]Kerja Praktek [Analisis Airfoil Sayap Pesawat]
Kerja Praktek [Analisis Airfoil Sayap Pesawat]
 
Design Colection
Design ColectionDesign Colection
Design Colection
 
Pembangkit Listrik Dari Udara
Pembangkit Listrik Dari UdaraPembangkit Listrik Dari Udara
Pembangkit Listrik Dari Udara
 
Solar Power Tower
Solar Power TowerSolar Power Tower
Solar Power Tower
 
Studi Eksperimental Pengaruh Konsentrasi
Studi Eksperimental Pengaruh KonsentrasiStudi Eksperimental Pengaruh Konsentrasi
Studi Eksperimental Pengaruh Konsentrasi
 
Pemanfaatan Energi Panas Terbuang Pada Kondensor AC Sentral Jenis Water Chill...
Pemanfaatan Energi Panas Terbuang Pada Kondensor AC Sentral Jenis Water Chill...Pemanfaatan Energi Panas Terbuang Pada Kondensor AC Sentral Jenis Water Chill...
Pemanfaatan Energi Panas Terbuang Pada Kondensor AC Sentral Jenis Water Chill...
 
Makalah Bahasa Indonesia
Makalah Bahasa IndonesiaMakalah Bahasa Indonesia
Makalah Bahasa Indonesia
 
Poster Himbauan Berbahasa Indonesia Yang Baik dan Benar
Poster Himbauan Berbahasa Indonesia Yang Baik dan BenarPoster Himbauan Berbahasa Indonesia Yang Baik dan Benar
Poster Himbauan Berbahasa Indonesia Yang Baik dan Benar
 
Kelayakan Nitridasi Plasma Untuk Perlakuan Permukaan Yang Efektif Pada Alumin...
Kelayakan Nitridasi Plasma Untuk Perlakuan Permukaan Yang Efektif Pada Alumin...Kelayakan Nitridasi Plasma Untuk Perlakuan Permukaan Yang Efektif Pada Alumin...
Kelayakan Nitridasi Plasma Untuk Perlakuan Permukaan Yang Efektif Pada Alumin...
 
Makalah Listrik Dan Magnet
Makalah Listrik Dan MagnetMakalah Listrik Dan Magnet
Makalah Listrik Dan Magnet
 
Ketahanan Nasional
Ketahanan NasionalKetahanan Nasional
Ketahanan Nasional
 
Karikartur "Reshuffel"
Karikartur "Reshuffel"Karikartur "Reshuffel"
Karikartur "Reshuffel"
 
Analisis Pompa Seri-Pararel
Analisis Pompa Seri-PararelAnalisis Pompa Seri-Pararel
Analisis Pompa Seri-Pararel
 
Design Dan Perancangan Mesin
Design Dan Perancangan Mesin Design Dan Perancangan Mesin
Design Dan Perancangan Mesin
 
Mesin Water Chiller
Mesin Water ChillerMesin Water Chiller
Mesin Water Chiller
 

Último

4. PENGELOLAAN ALAT MEDIS BEKAS PAKAIhbnbbv PPI DASAR (1).pdf
4. PENGELOLAAN ALAT MEDIS BEKAS PAKAIhbnbbv PPI DASAR (1).pdf4. PENGELOLAAN ALAT MEDIS BEKAS PAKAIhbnbbv PPI DASAR (1).pdf
4. PENGELOLAAN ALAT MEDIS BEKAS PAKAIhbnbbv PPI DASAR (1).pdf
sonyaawitan
 
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Riyadh +966572737505 get cytotec
 
RESUME KEWARGANEGARAAN_7 DAN 9._tugas ke 2pptx
RESUME KEWARGANEGARAAN_7 DAN 9._tugas ke 2pptxRESUME KEWARGANEGARAAN_7 DAN 9._tugas ke 2pptx
RESUME KEWARGANEGARAAN_7 DAN 9._tugas ke 2pptx
mirzagozali2
 
Diac & Triac untuk memenuhi tugas komponen
Diac & Triac untuk memenuhi tugas komponenDiac & Triac untuk memenuhi tugas komponen
Diac & Triac untuk memenuhi tugas komponen
BangMahar
 
SIMPUS SIMPUS SIMPUS & E- PUSKESMAS (3).ppt
SIMPUS SIMPUS SIMPUS & E- PUSKESMAS (3).pptSIMPUS SIMPUS SIMPUS & E- PUSKESMAS (3).ppt
SIMPUS SIMPUS SIMPUS & E- PUSKESMAS (3).ppt
EndangNingsih7
 
15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf
15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf
15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf
TaufikTito
 
Keracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.ppt
Keracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.pptKeracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.ppt
Keracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.ppt
DIGGIVIO2
 
KISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdsh
KISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdshKISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdsh
KISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdsh
DosenBernard
 
Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerja
Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerjaContoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerja
Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerja
IniiiHeru
 
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogorundang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
ritch4
 

Último (20)

4. PENGELOLAAN ALAT MEDIS BEKAS PAKAIhbnbbv PPI DASAR (1).pdf
4. PENGELOLAAN ALAT MEDIS BEKAS PAKAIhbnbbv PPI DASAR (1).pdf4. PENGELOLAAN ALAT MEDIS BEKAS PAKAIhbnbbv PPI DASAR (1).pdf
4. PENGELOLAAN ALAT MEDIS BEKAS PAKAIhbnbbv PPI DASAR (1).pdf
 
PPT SIDANG UJIAN KOMPREHENSIF KUALITATIF
PPT SIDANG UJIAN KOMPREHENSIF KUALITATIFPPT SIDANG UJIAN KOMPREHENSIF KUALITATIF
PPT SIDANG UJIAN KOMPREHENSIF KUALITATIF
 
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdfAlur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
 
Bimbingan Teknis Penyusunan Soal Pilihan Berganda 2024.pptx
Bimbingan Teknis Penyusunan Soal Pilihan Berganda  2024.pptxBimbingan Teknis Penyusunan Soal Pilihan Berganda  2024.pptx
Bimbingan Teknis Penyusunan Soal Pilihan Berganda 2024.pptx
 
Hasil wawancara usaha lumpia basah tugas PKWU
Hasil wawancara usaha lumpia basah tugas PKWUHasil wawancara usaha lumpia basah tugas PKWU
Hasil wawancara usaha lumpia basah tugas PKWU
 
PERTEMUAN 4 himpunan dan fungsi logika fuzzy.ppT
PERTEMUAN 4 himpunan dan fungsi logika fuzzy.ppTPERTEMUAN 4 himpunan dan fungsi logika fuzzy.ppT
PERTEMUAN 4 himpunan dan fungsi logika fuzzy.ppT
 
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
 
RESUME KEWARGANEGARAAN_7 DAN 9._tugas ke 2pptx
RESUME KEWARGANEGARAAN_7 DAN 9._tugas ke 2pptxRESUME KEWARGANEGARAAN_7 DAN 9._tugas ke 2pptx
RESUME KEWARGANEGARAAN_7 DAN 9._tugas ke 2pptx
 
DATA MINING : ESTIMASI, PREDIKSI, KLASIFIKASI, KLASTERING, DAN ASOSIASI.ppt
DATA MINING : ESTIMASI, PREDIKSI, KLASIFIKASI, KLASTERING, DAN ASOSIASI.pptDATA MINING : ESTIMASI, PREDIKSI, KLASIFIKASI, KLASTERING, DAN ASOSIASI.ppt
DATA MINING : ESTIMASI, PREDIKSI, KLASIFIKASI, KLASTERING, DAN ASOSIASI.ppt
 
contoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjana
contoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjanacontoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjana
contoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjana
 
Diac & Triac untuk memenuhi tugas komponen
Diac & Triac untuk memenuhi tugas komponenDiac & Triac untuk memenuhi tugas komponen
Diac & Triac untuk memenuhi tugas komponen
 
SIMPUS SIMPUS SIMPUS & E- PUSKESMAS (3).ppt
SIMPUS SIMPUS SIMPUS & E- PUSKESMAS (3).pptSIMPUS SIMPUS SIMPUS & E- PUSKESMAS (3).ppt
SIMPUS SIMPUS SIMPUS & E- PUSKESMAS (3).ppt
 
materi konsep dan Model TRIASE Bencana.pptx
materi konsep dan Model TRIASE Bencana.pptxmateri konsep dan Model TRIASE Bencana.pptx
materi konsep dan Model TRIASE Bencana.pptx
 
15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf
15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf
15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf
 
Keracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.ppt
Keracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.pptKeracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.ppt
Keracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.ppt
 
Materi Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MA
Materi Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MAMateri Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MA
Materi Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MA
 
KISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdsh
KISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdshKISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdsh
KISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdsh
 
Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerja
Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerjaContoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerja
Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerja
 
514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx
514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx
514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx
 
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogorundang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
 

Analisis Wind Energy Converter

  • 1. LAPORAN PRAKTIKUM MEKANIKA FLUIDA TERAPAN 1 “WIND ENERGY CONVERTER” Disusun oleh: Freddy Saputra Romamti-Ezer Taebenu 165214034 Kelas A2 PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2018
  • 2. Data Hasil Praktikum Beserta Pembahasan 1. Speed ratio (TSR) dan Koefisien daya (Cp) Menghitung tip speed ratio (TSR) dan koefisien daya (Cp).  Rumus TSR Ket: d = diameter sudu (m) V = kecepatan angin (m/s) n = kecepatan putar poros (rpm)  Rumus Cp Ket: = massa jenis udara (kg/m^3) v = kecepatan angin (m/s) I = arus listrik (ampere) A = luas penampang sudu (m^2) V = tegangan (volt)
  • 3. Tabel 1. Data perhitungan besaran terkait dengan daya yang dihasilkan, daya yang tersedia, kecepatan ujung sudu, kecepatan angin terhadap tip speed ratio (TSR) dan koefisien daya (Cp) kecepatan Putaran Tegangan Arus Beban Luas Dayayang Dayayang Kecepatan Tip Koefisien angin poros listrik listrik lampu penampang dihasilkan tersedia ujungsudu speed (m/s) (Rpm) (V) (A) (W) (kg/m³) (m) (m) (m²) (W/m²) (W/m²) (m/s) ratio(TSR) 1 9,32 409,7 23,5 1,08 1 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 29,87686728 412,6250096 22,30991551 2,393767759 0,072406826 2 9,32 48,3 0,7 0,42 2 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,34609137 412,6250096 2,63014137 0,28220401 0,000838755 3 9,32 39,3 0,5 0,4 3 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,235436306 412,6250096 2,140052916 0,229619412 0,000570582 4 9,32 37 0,4 0,39 4 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,183640319 412,6250096 2,014808089 0,216181125 0,000445054 5 9,71 420,2 24,8 1,11 1 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 32,40545321 466,6223108 22,88168537 2,356507247 0,069446858 6 9,71 47,4 1 0,46 2 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,541503505 466,6223108 2,581132524 0,265822093 0,001160475 7 9,71 41,6 0,7 0,45 3 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,370812182 466,6223108 2,265297743 0,233295339 0,000794673 8 9,71 38,5 0,5 0,43 4 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,253094029 466,6223108 2,096489497 0,21591035 0,000542396 9 9,86 436,8 25,4 1,11 1 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 33,18945611 488,5832287 23,7856263 2,412335324 0,067929995 10 9,86 44,3 1,2 0,55 2 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,776939811 488,5832287 2,412324279 0,244657635 0,001590189 11 9,86 41,1 0,6 0,49 3 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,34609137 488,5832287 2,238070606 0,226984849 0,000708357 12 9,86 39,5 0,5 0,46 4 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,270751752 488,5832287 2,15094377 0,218148455 0,000554157 13 10,22 441,1 28 1,17 1 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 38,56446698 544,0771636 24,01977967 2,350271983 0,07088051 14 10,22 49,2 1,1 0,63 2 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,815786801 544,0771636 2,679150215 0,262147771 0,001499395 15 10,22 42,8 0,7 0,5 3 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,412013536 544,0771636 2,33064287 0,228047248 0,00075727 16 10,22 39,7 0,5 0,48 4 1,2 0,52 1,04 3,141592654 0,849486654 0,282523568 544,0771636 2,161834625 0,211529807 0,000519271 π jari-jari diameter No ρudara daya(Cp)
  • 4. Gambar 1. Grafik hubungan TSR terhadap Cp
  • 5.  Pembahasan  Pada hasil analisis Tabel 1 dan Gambar 1 bahwa pada setiap kenaikan tip speed ratio (TSR) atau kecepatan ujung sudu akan sebanding dengan kenaikan koefisien daya (Cp) dimana hal tersebut tergambar pada Gambar 1 yaitu menghasilkan grafik mendekati linear (garis lurus) antara hubungan TSR terhadap Cp. Oleh sebab hal tersebut dapat kita katakan bahwa kenaikan koefisien daya mendekati konstan terhadap pertambahan tip speed ratio kincir angin.  Oleh Gambar 1 kita dapat menganalisisnya melalui hubungan lain yang kita tarik dari persamaan untuk mendapatkan hubungan diatas. Untuk TSR dan Cp sendiri terdapat satu besaran yang sangat berpengaruh terhadap variasi perubahan nilai dari TSR dan Cp. Besaran tersebut adalah kecepatan angin, untuk tiap kenaikan kecepatan angin sebanding dengan pertambahan koefisien daya namun berbanding terbalik dengan tip speed ratio (berdasarkan persamaan), tetapi dalam Tabel 1 dan Gambar 1 tidak menunjukan keterbalikan antara hubungan TSR dan Cp (sama-sama meningkat).  Melalui analisis Tabel 1 dan kegiatan praktikum terdapat keterkaitan antara pertambahan jumlah lampu (beban daya) terhadap pengaruh kecepatan angin pada kincir (energi penggerak kincir) dan efektivitas kecepatan putar poros. Pada tiap kenaikan jumlah beban daya maka kecepatan rotor akan menurun pada kecepatan angin konstan. Hal tersebut menunjukan bahwa untuk tiap kenaikan pembebanan (jumlah lampu) akan mengurangi efektifitas dari kecepatan putar poros dan meniadakan pengaruh dari kecepatan angin terhadap sudu kincir.  Pada sisi lain kita dapat melihat bahwa untuk kenaikan kecepatan angin pertiap 4 kali pembebanan dapat meningkatkan tegangan, arus, serta kecepatan putar poros. Hal ini menunjukan bahwa efektifitas kerja poros dapat meningkat sebanding dengan pertambahan kecepatan angin (kecepatan angin tidak konstan) serta dengan meningkatkan kecepatan angin dapat meniadakan pengaruh dari pembebanan daya (jumlah lampu) berlebih, tergambar dari kenaikan tegangan dan arus listrik.  Dari analisis tiap elemen didapatkan kesimpulan bahwa peningkatan kecepatan angin sangat berpengaruh terhadap koefisien daya dimana hal tersebut menentukan ketersediaan daya bagi tiap pembebanan (peningkatan jumlah lampu), dan tiap kenaikan kecepatan angin akan meningkatkan efektifitas kecepatan putar poros yang juga berpengaruh dalam peningkatan tip speed ratio serta meniadakan pengaruh peningkatan pembebanan (jumlah lampu) untuk poros tunggal dari kincir ke motor listrik. Catatan tafsiran: Beberapa besaran yang konstan sangat berpengaruh terhadap besaran lain namun juga akan di pengaruhi oleh besaran lain yang mengalami variasi nilai dan besaran lain yang konstan untuk tiap keadaan. Besaran tersebut saling terkait dan saling meniadakan antara besaran yang satu dengan yang lain sehingga untuk kasus pada Gambar 1 dapat memenuhi tafsiran diatas dimana TSR terhadap Cp mengalami peningkatan yang sebanding dalam Gambar 1 namun pada rumus jika kita naikan kecepatan angin, hal tersebut akan membuat TSR dan Cp mengalami keterbalikan.