Dokumen ini membahas tentang dinamika getaran dalam kristal padat. Secara ringkas:
Pertama, dibahas tentang getaran elastik dan moda rapat dalam kristal. Kedua, dibahas tentang kuantisasi energi getaran menurut hukum ekipartisi dan model Einstein. Ketiga, dibahas model Debye tentang hubungan antara kapasitas panas dan suhu, yang sesuai dengan hasil pengamatan.
Dokumen tersebut merangkum penjelasan tentang model-model inti atom, dimulai dari penemuan inti atom oleh Rutherford pada tahun 1911 melalui eksperimen hamburan partikel alfa oleh lempeng emas. Kemudian dijelaskan model tetes cairan dan model kulit inti sebagai model-model yang digunakan untuk mewakili struktur inti atom, beserta rumus yang terkait seperti rumus massa semi empiris. Perubahan sifat-sifat inti
Dokumen tersebut membahas sistem kendali dalam koordinat umum, termasuk posisi partikel, koordinat umum, derajat kebebasan, dan penurunan persamaan Lagrange. Secara khusus, dibahas cara menyatakan posisi partikel dalam sistem dengan koordinat umum, konsep sistem kendali, dan penggunaan koordinat kartesius dan koordinat umum untuk menyatakan gerak partikel tunggal dan sistem.
Dokumen tersebut membahas beberapa jenis penguat yang menghubungkan dua transistor secara langsung, seperti penguat DC biasa, hubungan Darlington, kombinasi npn-pnp, dan penguat diferensial. Penguat-penguat tersebut dapat digunakan untuk meningkatkan penguatan isyarat arus DC maupun AC dengan menghubungkan kolektor transistor pertama ke basis transistor kedua secara langsung.
Dokumen ini membahas tentang dinamika getaran dalam kristal padat. Secara ringkas:
Pertama, dibahas tentang getaran elastik dan moda rapat dalam kristal. Kedua, dibahas tentang kuantisasi energi getaran menurut hukum ekipartisi dan model Einstein. Ketiga, dibahas model Debye tentang hubungan antara kapasitas panas dan suhu, yang sesuai dengan hasil pengamatan.
Dokumen tersebut merangkum penjelasan tentang model-model inti atom, dimulai dari penemuan inti atom oleh Rutherford pada tahun 1911 melalui eksperimen hamburan partikel alfa oleh lempeng emas. Kemudian dijelaskan model tetes cairan dan model kulit inti sebagai model-model yang digunakan untuk mewakili struktur inti atom, beserta rumus yang terkait seperti rumus massa semi empiris. Perubahan sifat-sifat inti
Dokumen tersebut membahas sistem kendali dalam koordinat umum, termasuk posisi partikel, koordinat umum, derajat kebebasan, dan penurunan persamaan Lagrange. Secara khusus, dibahas cara menyatakan posisi partikel dalam sistem dengan koordinat umum, konsep sistem kendali, dan penggunaan koordinat kartesius dan koordinat umum untuk menyatakan gerak partikel tunggal dan sistem.
Dokumen tersebut membahas beberapa jenis penguat yang menghubungkan dua transistor secara langsung, seperti penguat DC biasa, hubungan Darlington, kombinasi npn-pnp, dan penguat diferensial. Penguat-penguat tersebut dapat digunakan untuk meningkatkan penguatan isyarat arus DC maupun AC dengan menghubungkan kolektor transistor pertama ke basis transistor kedua secara langsung.
sistem koordinat vektor (kartesian, silindris, bola)Albara I Arizona
Dokumen tersebut membahas sistem koordinat kartesius, silinder, dan bola beserta transformasinya, serta penerapannya dalam menyelesaikan masalah vektor dan menghitung luas permukaan.
Makalah ini membahas osilator harmonik dan pembahasan mencakup definisi osilator harmonik, jenis osilator linier dan non linier, osilator harmonik sederhana, energi osilator harmonik sederhana, dan aplikasi osilator harmonik dalam kehidupan sehari-hari.
Model-model inti atom menjelaskan beberapa sifat inti atom, termasuk model tetes cairan yang memprediksi rumus massa semi empiris dan model kulit yang menjelaskan bilangan ajaib inti. Kedua model hanya mampu menjelaskan sebagian sifat inti.
The document provides solutions to physics problems for chapter 4 of mathematics 2. It includes solutions for determining derivatives and differentials of various functions with respect to variables like x, y, r, and θ. The highest level of mathematics involved includes taking second order derivatives and solving simultaneous equations. Sample problems include determining derivatives of functions that define relationships between polar and Cartesian coordinates.
Peluruhan radio aktif berantai menjelaskan tentang suatu atom yang meluruh secara berkala dalam waktu yang sangat panjang sehingga menghasilkan suatu atom baru
Dokumen tersebut membahas tentang termodinamika dan perpindahan panas, mencakup definisi perpindahan panas, prinsip-prinsip konduksi, konveksi, dan radiasi, serta sistem satuan yang digunakan.
Fluks listrik menyatakan medan listrik yang menembus permukaan secara tegak lurus. Hukum Gauss menyatakan bahwa besar fluks listrik yang melalui bidang tertutup akan berbanding lurus dengan kuat medan listrik, luas bidang, dan kosinus sudut antara medan dengan garis normal bidang. Hukum ini digunakan untuk menghitung medan listrik dari sistem berkesimetrian tinggi seperti bola atau silinder.
Dokumen tersebut membahas tentang interferensi lapisan tipis dan difraksi cahaya, termasuk contoh soal dan penjelasan tentang interferensi lapisan tipis, difraksi oleh celah tunggal dan grating, serta persamaan yang terkait.
1. Dokumen tersebut membahas tentang gelombang, termasuk definisi gelombang, jenis gelombang (transversal dan longitudinal), sifat gelombang (pemantulan, pembiasaan, difraksi, interferensi, dispersi, polarisasi), dan formulasi gelombang berjalan dan stasioner.
Dokumen tersebut memberikan daftar nama dan merupakan bagian dari mata kuliah Fisika di salah satu perguruan tinggi. Tidak terdapat informasi lain yang relevan untuk diringkas.
Powerpoint Hukum Gauss & Energi Potensial Listrik dan Potensial ListrikIndri Sukmawati Rahayu
Powerpoint ini dibuat untuk menyelesaikan tugas Fisika BAB 2 tentang Listrik Statis. Kelompok kami disini akan membahas mengenai Hukum Gauss & Energi Potensial Listrik dan Potensial Listrik
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang polarisasi cahaya, yaitu sifat cahaya yang bergerak dengan arah tertentu sebagai gelombang elektromagnetik transversal. Juga dibahas macam-macam polarisasi seperti linier, sirkuler, dan eliptis serta penggunaan lempeng penghambat untuk mengubah arah polarisasi cahaya.
Dokumen tersebut membahas tentang radiasi elektromagnetik dan sifat-sifatnya. Radiasi elektromagnetik memiliki sifat gelombang dan partikel yang disebut foton, dan dapat dijelaskan melalui frekuensi, panjang gelombang, dan kecepatannya. Radiasi elektromagnetik memiliki berbagai daerah spektrum yang berbeda panjang gelombang dan frekuensinya.
sistem koordinat vektor (kartesian, silindris, bola)Albara I Arizona
Dokumen tersebut membahas sistem koordinat kartesius, silinder, dan bola beserta transformasinya, serta penerapannya dalam menyelesaikan masalah vektor dan menghitung luas permukaan.
Makalah ini membahas osilator harmonik dan pembahasan mencakup definisi osilator harmonik, jenis osilator linier dan non linier, osilator harmonik sederhana, energi osilator harmonik sederhana, dan aplikasi osilator harmonik dalam kehidupan sehari-hari.
Model-model inti atom menjelaskan beberapa sifat inti atom, termasuk model tetes cairan yang memprediksi rumus massa semi empiris dan model kulit yang menjelaskan bilangan ajaib inti. Kedua model hanya mampu menjelaskan sebagian sifat inti.
The document provides solutions to physics problems for chapter 4 of mathematics 2. It includes solutions for determining derivatives and differentials of various functions with respect to variables like x, y, r, and θ. The highest level of mathematics involved includes taking second order derivatives and solving simultaneous equations. Sample problems include determining derivatives of functions that define relationships between polar and Cartesian coordinates.
Peluruhan radio aktif berantai menjelaskan tentang suatu atom yang meluruh secara berkala dalam waktu yang sangat panjang sehingga menghasilkan suatu atom baru
Dokumen tersebut membahas tentang termodinamika dan perpindahan panas, mencakup definisi perpindahan panas, prinsip-prinsip konduksi, konveksi, dan radiasi, serta sistem satuan yang digunakan.
Fluks listrik menyatakan medan listrik yang menembus permukaan secara tegak lurus. Hukum Gauss menyatakan bahwa besar fluks listrik yang melalui bidang tertutup akan berbanding lurus dengan kuat medan listrik, luas bidang, dan kosinus sudut antara medan dengan garis normal bidang. Hukum ini digunakan untuk menghitung medan listrik dari sistem berkesimetrian tinggi seperti bola atau silinder.
Dokumen tersebut membahas tentang interferensi lapisan tipis dan difraksi cahaya, termasuk contoh soal dan penjelasan tentang interferensi lapisan tipis, difraksi oleh celah tunggal dan grating, serta persamaan yang terkait.
1. Dokumen tersebut membahas tentang gelombang, termasuk definisi gelombang, jenis gelombang (transversal dan longitudinal), sifat gelombang (pemantulan, pembiasaan, difraksi, interferensi, dispersi, polarisasi), dan formulasi gelombang berjalan dan stasioner.
Dokumen tersebut memberikan daftar nama dan merupakan bagian dari mata kuliah Fisika di salah satu perguruan tinggi. Tidak terdapat informasi lain yang relevan untuk diringkas.
Powerpoint Hukum Gauss & Energi Potensial Listrik dan Potensial ListrikIndri Sukmawati Rahayu
Powerpoint ini dibuat untuk menyelesaikan tugas Fisika BAB 2 tentang Listrik Statis. Kelompok kami disini akan membahas mengenai Hukum Gauss & Energi Potensial Listrik dan Potensial Listrik
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang polarisasi cahaya, yaitu sifat cahaya yang bergerak dengan arah tertentu sebagai gelombang elektromagnetik transversal. Juga dibahas macam-macam polarisasi seperti linier, sirkuler, dan eliptis serta penggunaan lempeng penghambat untuk mengubah arah polarisasi cahaya.
Dokumen tersebut membahas tentang radiasi elektromagnetik dan sifat-sifatnya. Radiasi elektromagnetik memiliki sifat gelombang dan partikel yang disebut foton, dan dapat dijelaskan melalui frekuensi, panjang gelombang, dan kecepatannya. Radiasi elektromagnetik memiliki berbagai daerah spektrum yang berbeda panjang gelombang dan frekuensinya.
Dokumen tersebut membahas tentang latar belakang dan tujuan dari kerja praktik budidaya selada. Secara khusus, dokumen menjelaskan tentang pentingnya selada bagi perekonomian, varietas dan cara budidaya selada, serta manfaat kerja praktik untuk menerapkan teori ke lapangan.
[Ringkasan]
Modul ini memperkenalkan Dasar 1Murid 1Sukan (1M1S) yang mewajibkan setiap murid menyertai sekurang-kurangnya satu aktiviti sukan di sekolah untuk melahirkan insan yang seimbang secara jasmani dan rohani selaras dengan Falsafah Pendidikan Kebangsaan. Dasar ini menekankan penyertaan murid dalam pelbagai aktiviti sukan untuk mengamalkan gaya hidup sihat serta menggilap bakat sukan pelajar
Teori evolusi Darwin menjelaskan bahwa semua organisme berkembang dari nenek moyang yang sama melalui proses pewarisan dengan modifikasi dan seleksi alam selama generasi. Teori ini menantang pandangan tradisional bahwa spesies itu tetap dan mendukung kesatuan kehidupan melalui keturunan.
Teks tersebut membahas tentang kewajiban membentuk gerakan Islam yang bersatu untuk menghadapi tantangan dari musuh-musuh Islam. Beberapa alasan yang disebutkan antara lain kelemahan gerakan Islam yang terpecah, tantangan dari gerakan anti-Islam seperti Zionisme dan Komunisme, serta kebutuhan akan persiapan yang memadai untuk menghadapi serangan dari musuh-musuh Islam. Teks tersebut juga membahas pengalaman beberapa gerakan Islam
This single sentence document provides a verified certificate that can be found online at the URL www.credential.net/10158872. It directs the reader to an external website for credential verification purposes.
2.1.2 contoh pendekatan scientific pai pb sdJulak Laraw
Dokumen tersebut menjelaskan penerapan pendekatan scientific dalam pendidikan agama Islam dan budi pekerti di SD/MI/SMP/MTS yang terdiri dari 5 tahapan yaitu mengamati, menanya, eksplorasi, mengasosiasi, dan mengkomunikasikan. Tahapan-tahapan tersebut diterapkan dalam pelajaran pelafalan huruf hijaiyah dimana siswa diajak untuk memperhatikan, bertanya, melakukan eksperimen pelafalan,
Kalimat majemuk adalah penggabungan dua kalimat atau lebih yang memiliki hubungan sejajar, rapat, atau bertingkat. Terdapat lima jenis kalimat majemuk sejajar berdasarkan kata penghubungnya, sedangkan kalimat majemuk rapatan memiliki subjek, predikat, atau objek yang sama. Kalimat majemuk bertingkat memiliki unsur induk dan anak kalimat yang terhubung oleh sepuluh kata penghubung berbed
This document promotes a workshop for business owners on promoting their business. The workshop will teach attendees how to get media attention without paying for advertising, how to communicate what they offer to attract customers, and how to network effectively. The first 10 people to register will get VIP status and a bonus. Attendees will learn concrete strategies to immediately start marketing their business in a sincere way, including creating a 23-word salute and message map. The workshop is this Friday and costs $97.
This document provides an overview of Google Chromebooks and Chrome OS. It discusses that Chromebooks run entirely within the Chrome browser, boot up within 8 seconds, and require internet access to function. The document outlines the apps and extensions available on Chromebooks for productivity and browsing enhancement. It compares Chrome apps to those available on iPads and traditional computers. The document emphasizes that Chromebooks are designed for cloud-based, collaborative computing and moving to a more paperless environment.
jQuery For Developers Stack Overflow Dev Days TorontoRalph Whitbeck
The document provides an overview of jQuery, a popular JavaScript library. It discusses who uses jQuery, what jQuery is and its benefits. It also covers core jQuery concepts, the jQuery API, plugins, jQuery UI, and announcements about upcoming jQuery conferences and a new jQuery podcast.
El documento describe la importancia de las empresas familiares y su presencia en diferentes países. Menciona que entre el 45% y 70% del PIB de cada país proviene de empresas familiares y que en Colombia el 68% de las empresas son familiares. También presenta diferentes modelos conceptuales para analizar la dinámica de las empresas familiares y recomendaciones sobre gobernanza corporativa, protocolos familiares y mecanismos para la solución de conflictos.
The document demonstrates the login and control panel interfaces for a Facebook app. It shows the login screen which requires a username and password. The control panel allows the user to view all statuses, my statuses, or post a new status. The all statuses and my statuses sections display previous posts from other users that can be liked, commented on, or unlike. The thank you slide then closes the presentation.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai sifat-sifat gelombang cahaya seperti interferensi, polarisasi, dan difraksi. Diuraikan pula bagaimana cahaya dapat mengalami polarisasi melalui pemantulan, pembiasan ganda, serapan selektif, dan hamburan. Interferensi cahaya dapat terjadi ketika dua gelombang cahaya berinteraksi dan saling memperkuat atau memperlemah.
Eksperimen ini bertujuan untuk mempelajari hukum Malus tentang polarisasi cahaya dengan mengukur intensitas cahaya yang melewati polarizer dan analizer pada sudut yang berbeda. Hasilnya menunjukkan bahwa intensitas cahaya berbanding terbalik dengan kuadrat sudut antara polarizer dan analizer, dan nol pada sudut 90 derajat. Penggunaan bidang penunda menghasilkan perbedaan intensitas karena perubahan polarisasi.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen membahas tentang optik geometri yang mencakup pemantulan cahaya dari cermin datar dan lengkung serta pembiasaan cahaya melalui lensa tipis.
2. Eksperimen yang dilakukan ilmuwan seperti Young, Fresnel, Maxwell, Planck, dan Einstein membuktikan sifat gelombang dan partikel cahaya.
3. Hukum pemantulan Snellius menyatakan sudut datang sama dengan sudut pantul
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen membahas tentang optik geometri yang mencakup pemantulan cahaya dari cermin datar dan lengkung serta pembiasaan cahaya melalui lensa tipis.
2. Eksperimen yang dilakukan ilmuwan seperti Young, Fresnel, Maxwell, Planck, dan Einstein membuktikan sifat gelombang dan partikel cahaya.
3. Hukum pemantulan Snellius menyatakan sudut datang sama dengan sudut pantul
Pembiasan cahaya berarti pembelokan arah rambat cahaya saat melewati bidang batas dua medium yang tembus cahaya tapi berbeda indeks biasnya. Pembiasan cahaya sanga mempengaruhi penglihatan pengamat. Jika cahaya yang merambat pada suatu medium berpindah ke medium yang lain, maka pada batas kedua medium tersebut akan terjadi pembiasan atau pembelokan arah. Hal ini disebabkan karena kecepatan cahaya dalam kedua medium tersebut tidak sama. Semakin besar kerapatan suatu medium, makin kecil kecepatan cahaya yang melewatinya.
Cahaya merupakan energi berbentuk gelombang elektromagnetik yang dapat dilihat mata. Terdapat beberapa teori tentang cahaya, yaitu teori gelombang, teori elektromagnetik, teori partikel, dan teori dualitas partikel-gelombang. Cahaya juga memiliki sifat seperti dispersi, interferensi, difraksi, dan polarisasi.
Dokumen tersebut merangkum eksperimen tentang hukum Malus dan polarisasi cahaya. Secara singkat, eksperimen ini bertujuan untuk mengamati hubungan antara intensitas cahaya yang ditransmisikan dengan sudut antara polarizer dan analyzer, baik dengan dan tanpa adanya bidang penunda. Eksperimen ini dilakukan dengan mengukur intensitas cahaya melalui fotometer dengan variasi sudut dan keberadaan bidang penunda.
Dokumen tersebut membahas simulasi gerak planet dalam tata surya berdasarkan Hukum III Kepler. Eksperimen menunjukkan bahwa semakin jauh jarak rata-rata planet dari matahari, maka periode orbitnya akan semakin lama. Hubungan antara kuadrat periode planet dan pangkat tiga jarak rata-ratanya dari matahari terbukti berupa grafik linear.
PPT kesetimbangan benda tegar dan titik beratGressi Dwiretno
Dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang konsep kesetimbangan benda tegar, jenis-jenis kesetimbangan benda tegar, konsep titik berat, dan soal-soal latihan yang berkaitan dengan materi tersebut.
Media Pembelajaran (RPP, Silabus, LKS, Buku Siswa, Lembar Penilaian)Gressi Dwiretno
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut berisi silabus, RPP, dan bahan ajar mengenai pelajaran fisika tentang teori relativitas khusus untuk siswa SMA kelas XII.
2. Materi pelajaran mencakup percobaan Michelson-Morley, kecepatan relatif, transformasi Lorentz, dilatasi waktu, kontraksi panjang, dan relativitas massa.
3. Pembelajaran dilakukan secara kelompok dengan menggunakan metode
berikut ini merupakan artikel tentang indetifikasi terhadap budaya atau kearifan lokal daerah blitar, yaitu candi prambanan, peta blitar dan budaya gong kyai pradah.
Lembar Kegiatan Siswa Pengamatan Perubahan Fisika dan Perubahan KimiaGressi Dwiretno
Dokumen tersebut membahas tentang pengamatan perubahan fisika dan kimia melalui beberapa eksperimen. Siswa diajak untuk melakukan pengamatan terhadap es yang mencair, kertas yang dipotong dan dibakar, kayu yang dipotong dan dibakar, serta nasi yang dibiarkan beberapa hari untuk mengamati perbedaan antara perubahan fisika dan kimia.
LEMBAR KEGIATAN SISWA EKPERIMEN GERAK JATUH BEBASGressi Dwiretno
Dokumen tersebut merangkum tujuan pembelajaran siswa dalam memahami konsep-konsep dasar eksperimen gerak jatuh bebas, termasuk mengidentifikasi variabel, merumuskan hipotesis, dan merencanakan eksperimen.
Dokumen ini membahas tentang tindakan Heimlich untuk menyelamatkan orang yang sedang tersedak, di mana dalam waktu empat menit jika tidak ditindaklanjuti dapat menyebabkan kematian atau kerusakan otak. Tindakan Heimlich melibatkan pemberian tekanan pada perbatasan perut dan dada untuk mengeluarkan benda asing yang tertelan.
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Dalil Malus
1. FISIKA DASAR II (OPTIK)
DALIL MALUS
Disusun Oleh :
Gresi Dwiretno (14030184057)
Adisty Halimatus Sya’diyah (14030184089)
Choiru Ichwannanta (14030184092)
Iis Avriyanti (14030184093)
Silvi Novrian Yulandari (14030184094)
Eli Ambarwati (14030184098)
Pendidikan Fisika B 2014
JURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
2015
2. DALIL MALUS PADA POLARISASI CAHAYA
A. Pengertian Polarisasi Cahaya
Polarisasi cahaya atau polarisasi optik adalah salah satu sifat cahaya yang bergerak
secara osillasi dan menuju arah tertentu. Karena cahaya termasuk gelombang
elektromagnetik, maka cahaya ini mempunyai medan listrik, E dan juga merupakan medan
magnet, H yang keduanya saling beroscilasi dan saling tegak lurus satu sama lain, serta tegak
lurus terhadap arah rambatan.
Cahaya juga dikategorikan sebagai gelombang transversal; yang berarti bahwa cahaya
merambat tegak lurus terhadap arah osilasinya. Adapun syaratnya adalah bahwa gelombang
tersebut mempunyai arah osilasi tegak lurus terhadap bidang rambatannya. Gelombang bunyi,
berbeda dengan gelombang cahaya, tidak dapat terpolarisasi sehingga dia bukan gelombang
transversal.
Suatu cahaya dikatakan terpolarisasi apabila cahaya itu bergerak merambat ke arah
tertentu. Arah polarisasi gelombang ini dicirikan oleh arah vektor bidang medan listrik
gelombang tersebut serta arah vektor bidang medan magnetnya.
B. Macam-macam polarisasi
a. Polarisasi Cahaya Karena Pemantulan.
Polarisasi linier terjadi bila cahaya yang datang pada
cermin dengan sudut 570.
b. Polarisasi Cahaya Karena Pemantulan dan Pembiasan.
Polarisasi linier terjadi bila sinar pantul oleh benda
bening dengan sinar bias membentuk sudut 900.
3. Rumus.
r + r = 900
ip = r ip + r = 900
r = 900 - ip
Menurut Hukum Snellius :
n
n =
rsin
isin p
)i90(sin
isin
p
0
p
=
n
n
icos
isin
p
p
=
n
n
Persamaan ini disebut : HUKUM BREWSTER.
Ditemukan oleh : David Brewster (1781-1868)
Keterangan :
ip = Sudut datang (sudut terpolarisasi)
N = Index bias udara
N = Index bias benda bening.
c. Polarisasi Cahaya Karena Pembiasan Ganda.
1
2
Sinar (1) = Sinar istimewa
Karena tidak mengikuti hukum snellius (hukum pembiasan)
tg ip =
n
n
4. Sinar (2) = Sinar biasa
Karena mengikuti hukum Snellius.
Pembiasan berganda ini terjadi pada kristal :
- Calcite
- Kwarsa
- Mika
- Kristal gula
- Kristal es.
d. Polarisasi Cahaya Karena Absorbsi Selektif.
Suatu cahaya tak terpolarisasi datang pada lembar polaroid pertama disebut
POLARISATOR, dengan sumbu polarisasi ditunjukkan oleh garis-garis pada polarisator.
Kemudian dilewatkan pada polaroid kedua yang disebut ANALISATOR. Maka intensitas
sinar yang diteruskan oleh analisator I, dapat dinyatakan sebagai :
Dengan I0 adalah intensitas gelombang dari polarisator yang datang pada analisator.
Sudut adalah sudut antara arah sumbu polarisasi dan polarisator dan analisator.
C. Dalil Malus
Persamaan dikenal dengan HUKUM MALUS, ditemukan oleh Etienne
Louis Malus pada tahun 1809.
Dari persamaan hukum Malus ini dapat disimpulkan :
1. Intensitas cahaya yang diteruskan maksimum jika kedua sumbu polarisasi sejajar
( = 00 atau = 1800).
2. Intensitas cahaya yang diteruskan = 0 (nol) (diserap seluruhnya oleh analisator)
jika kedua sumbu polarisasi tegak lurus satu sama lain.
I = I0 cos2
I = I0 cos2