Rangkuman dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas metode untuk menentukan tingkat upah dan kompensasi karyawan secara strategis dan adil.
2. Ada beberapa metode seperti survei gaji, analisis pekerjaan, mengelompokkan pekerjaan berdasarkan tingkat kesulitan, serta menetapkan harga untuk masing-masing tingkatan.
3. Dokumen tersebut juga membahas berbagai jenis kompensasi
1. DILLA SELVIA REZTI (1620522093)
HERU GERNANDES (1620522103)
WIRA IRAWAN (1620522097)
TUGAS
MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
“MENYUSUN RENCANA UPAH/BAYARAN
STRATEGIS
2. Faktor-Faktor dalam menentukan tingkat
bayaran
• Pertimbangan Hukum dan kompensasi
• Pengaruh serikat buruh
• Kebijaksaan bayaran/Upah
• Dampak keadilan atas dasar tingkat upah
4. 1. Survei Gaji
Beberapa survei yang dapat dilakukan antara lain:
a) Survei Formal dan informal oleh perusahaan
b) Survei gaji dunia usaha, professional dan
pemerintah.
c) Survei Upah Industri
d) Survei tenaga professional, adminsitratif, dan
teknis
5. 2. Analisi Pekerjaan (Evaluasi
Pekerjaan)
Ada 4 cara untuk menentukan nilai pekerjaan yang
dilakukan oleh seorang manajer:
• Metode Pemeringkatan pekerjaan
• Metode klasifikasi pekerjaan
• Metode nilai
• Metode perbandingan
6. Metode pemeringkatan
Metode ini adalah metode yang paling sederhana
dengan memeringkatkan hubungan antar pekerjaan,
yang biasanya didasarkan atas beberapa faktor
umum. Adapaun metode pemeringkatan dalam
evaluasi pekerjaan adalah sebagai berikut:
1. Mengumpulkan informasi pekerjaan
2. Menyeleksi pekerjaan
3. Menyeleksi faktor-faktor yang diperbandingkan
4. Membuat peringkat pekerjaan
5. Mengkombinasikan peringkat
8. Metode klasifikasi pekerjaan
Metode ini merupakan cara yang paling
sederhana dan digunakan secara luas dimana
pekerjaan dikategorkan ke dalam kelompok-
kelompok. Ada beberapa cara untuk
mengkategorikan pekerjaan, salah satu diantaranya
adalah menyusun “uraian kelas’ dan menempatkan
ke dalam kelas-kelas pekerjaan berdasarkan kaitan
pekerjaan dengan uraian pekerjaan tersebut. Cara
lain adalah dengan menyusun seperangkat aturan
klasifikasi bagi tiap kelas dan selanjutnya
mengkategorikan pekerjan-pekerjaan tersebut
sesuai dengan aturan yang berlaku
10. Metode nilai
Teknik kuantitatif yang
melibatkan identifikasi: (1) sejauh mana setiap
faktor kompensasi hadir dalam pekerjaan, (2)
pemberian poin untuk setiap derajat masing-
masing faktor (3) Menghitung nilai total poin untuk
pekerjaan dengan menjumlahkan poin yang
sesuai untuk setiap fak
11. Metode perbandingan
Metode ini juga merupakan metode dengan
teknik kuantitatif dan merupakan upaya untuk
memutuskan pekerjaan mana yang lebih memiliki
faktor –faktor yang dapat di kompensasi
dibangdingkan dengan pekerjaan-pekerjaan lain.
Metode ini pada dasarnya merupakan
penyempurnaan dari metode pemangkatan.
12. 3. Mengelompokkan pekerjaan dalam
tingkat upah
mengelompokkan pekerjaan-pekerjaan
yang memiliki kesulitan atau kepentingannya
sama ke dalam beberapa tingkatan upah.
13. 4. Menetapkan harga tiap tingkat upah (garis upah)
Langkah selanjutnya adalah menetapkan tingkat
upah bagi tiap tingkatan. Penetapan tingkat upah bagi
tiap tingkat biasanya menggunakan suatu garis yang
disbut ‘garis upah’.
Garis upah secara grafis menggambarkan tingkat
upah yang berlaku bagi tiap pekerjaan dalam tingkat
upah dalam kaitannya dengan nilai dan peringkatan
yang ditentukan oleh hasil evaluasi pekerjaan. Tujuan
garis upah adalah menunjukkan hubungan antara (1)
nilai pekerjaan seperti yang di tentukan oleh salah satu
metode pekerjaan dan (2) rata-rata tingkah upah yang
berlaku bagi tingkatan upah yang bersangkutan.
15. 5. Menyempurnakan tingkat upah
Ini dilakukan untuk memperbaiki tingkat
upah yang tidak tepat dan Perbaikan melibatkan
pengembangan kisaran pembayaran dan
memperbaiki taraf yang di luar garis.
17. kompensasi
Kompensasi adalah segala sesuatu yang
diterima para karyawan sebagai balas
jasa/imbalan atas tenaga dan pikiran yang telah
mereka sumbangkan kepada perusahan
18. Tujuan kompensasi
• Memikiat karyawan sehingga diperoleh
karyawan yang berkualitas
• Mempertahankan karyawan yang ada agar tidak
keluar.
• Memotivasi agar mengejar kinerja tinggi.
• Menguatkan prilaku positif karyawan
19. Jenis kompensasi
Kompensasi
Finansial
Langsung
Gaji
Non Finansial
Upah
Tidak Langsung
(tunjangan)
Pembayaran
Pokok
Karena KarierProteksi
Pembayaran
Prestasi
Pembayaran
Insentif
Komisi
Bonus
Bagian
Keuntungan
Opsi saham
Pembayaran
Tertangguh
Tabungan
Hari Tua
Saham
Kumulatif
Asuransi
Pesangon
Sekolah anak
Pensiun
Komisi
Luar Jam Kerja
Lembur
Hari Besar
Cuti Sakit
Cuti Hamil
Fasilitas
Rumah, Biaya
Pindah
Kendaraan
Aman Pada
Jabatan
Peluang Promosi
Pengakuan Karya
Temuan Baru
Prestasi Istimewa
Lingkungan Kerja
Dapat Pujian
Bersahabat
Nyaman Bertugas
Menyenangkan
kondusif
20. Kompensasi bagi eksekutif dan manajer
• Kompensasi bagi eksekutif puncak perusahaan biasanya
terdiri dari 4 elemen utama :
a) Pembayaran dasar : gaji tetap dan jaminan bonus
b) Insentif jangka pendek : bonus tunai
c) Insentif jangka panjang : stock option (Saham)
d) Tunjangan dan fasilitas eksekutif : tambahan rencana
pensiun, asuransi jiwa dan kesehatan atau asuransi
bersama.
Apa yang sebenarnya menentukan pembayaran eksekutif ?
- Bahwa pembayaran CEO ditentukan oleh dewan dengan
mempertimbangkan keragaman faktor seperti strategi bisnis,
tren perusahaan, dan posisi mereka berada dijangka pendek
dan jangka panjang.
- CEO perusahaan membayar berdasarkan kompleksitas
pekerjaan mereka
21. Memberikan kompensasi karyawan professional
- Pengusaha dapat menggunakan evaluasi pekerjaan
untuk pekerjaan profesional.
- Faktor kompensasi fokus pada pemecahan masalah,
kreativitas, lingkup pekerjaan, dan pengetahuan
teknis dan keahlian.
- Perusahaan menggunakan metode perbandingan
faktor, meskipun klasifikasi pekerjaan yang
tampaknya paling populer (menggolongkan
pekerjaan ke dalam tingkatan berdasar deskripsi
tingkatan).
- Menggunakan pendekatan pemberian harga pasar
untuk menentukan nilai untuk pekerjaan patokan.
22. bayaran yang berbasis kompentensi
Penggajian berbasis kompetensi
(competency based pay) atau penggajian
berbasis keterampilan dan pengetahuan adalah
menentukan kompensasi berdasarkan luas, jenis
dan tingkat keahlian yang dimiliki dan digunakan
oleh karyawan dalam posisi mereka.
24. Contoh kasus
Joe Black berusaha mencari tahu apa yang harus dilakukan
tentang masalah gaji yang dia alami di pabriknya. black baru-baru
ini mengambil alih s
Tidak lama setelah bergabung dengan Acme, Black mulai
memperhatikan bahwa ada ketidakadilan yang cukup besar
dalam struktur gaji untuk karyawan yang digaji. ebagai presiden
Acme Manufacturing.
1. gaji karyawan yang digaji sangat tergantung pada tawar-menawar
individu dengan presiden yang lalu
2. tiga supervisor perempuan mendapatkan gaji yang lebih sedikit
daripada supervisor laki-laki.
GAJI GANDA PADA ACME MANUFACTURING
25. 1. Apa yang akan Anda lakukan jika Anda black?
2. Bagaimana menurut Anda perusahaan masuk ke
situasi seperti ini ?
3. Mengapa Anda menyarankan Black mengejar
alternatif yang Anda sarankan?