4. A. Hasad atau Hasud
1. Pengertian
Hasad dalam Bahasa Arab berarti dengki.
Menurut istilah adalah suatu perasaan atau
sikap tak senang terhadap kenikmatan yang
diperoleh orang lain dan berusaha
mencelakakannya.
5. A. Hasad atau Hasud
2. Dalil
Artinya :
“dan janganlah kamu iri hati terhadap apa
yang dikaruniakan Allah kepada sebahagian
kamu lebih banyak dari sebahagian yang
lain. ....” Q.S. An Nisaa: 32
…
6. A. Hasad atau Hasud
3. Sebab timbul
a. Ada rasa permusuhan dan benci orang
lain.
b. Berat hati bila orang lain memiliki
kelebihan.
c. Ingin di atas orang lain.
d. Enggan berbaikhati dengan sesama.
7. A. Hasad atau Hasud
4. Bahaya
a. Merusak iman.
b. Memutuskan hubungan persaudaraan.
c. Menimbulkan kerugian.
d. Merusak mental si pendengki.
8. A. Hasad atau Hasud
5. Cara menghindari
a. Menanamkan rasa solidaritas.
b. Meningkatkan mutu keimanan.
c. Mengerjakan amal saleh dan
menghindari dosa.
9. B. Riya’
1. Pengertian
Riya’ berarti memperlihatkan atau
memamerkan. Menurut istilah berarti
memperlihatkan ibadah dan amal saleh
untuk selain Allah swt.
10. B. Riya’
2. Dalil
ُكْ رِّشلا ُ ُُكْيَلَع ُافَخَا اَم َفَوْخَاُهْنَع َلّئ ُسَغ َُرغ ْص َ ْاْلُء ََيّرلرَا ََلَقَف
(امحد رواه)
Artinya:
Sesuatu yg sangat aku takutkan yg akan
menimpa kamu ialah syirik kecil. Nabi saw.
ditanya apa yg dimaksud syirik kecil itu, maka
beliau menjawab yaitu riya’. H. R. Ahmad
11. B. Riya’
3. Macam-macam
a. Riya’ dalam niat, yaitu berniat karena
ingin dipuji, maka perbuatannya tidak
berpahala.
b. Riya’ dalam perbuatan, yaitu melakukan
sesuatu bukan karena Allah swt., namun
karena ingin di puji.
12. B. Riya’
4. Tanda-tanda
a. Tidak akan berbuat baik.
b. Beribadah hanya ikut-ikutan.
c. Tekun dan bertambah motivasinya jika
dipuji kerena ibadahnya.
d. Senantiasa memamerkan perbuatan
baiknya.
13. B. Riya’
6. Cara menghindari
a. Banyak mendatangi majelis ilmu.
b. Bergaul dengan teman yang saleh.
c. Disiplin dalam beribadah dan beramal.
d. Membiasakan berakhlak terpuji
e. Memelihara diri dengan beribadah secara
ikhlas dan sembunyi-sembunyi.
14. B. Riya’
5. Bahaya
a. Merugikan diri sendiri karena termasuk
perbuatan tercela.
b. Selalu muncul rasa tak puas atas
pekerjaannya.
c. Merasa hampa dan gelisah dalam berbuat.
d. Menyesal melakukan perbuatan baik jika tak
dilihat.
e. Jiwa terganggu dengan keluh-kesah.
15. C. Aniaya atau Zalim
1. Pengertian
Aniaya berarti perbuatan bengis,
penyiksaan, atau zalim. Dalam Bahasa Arab
disebut zalim yang berarti melampaui batas,
keterlaluan, atau menempatkan sesuatu
tidak pada tempatnya.
16. C. Aniaya atau Zalim
2. Dalil
Artinya:
Barangsiapa yang melanggar hukum-hukum
Allah mereka Itulah orang-orang yang zalim.
Q.S. Al Baqarah: 229
17. C. Aniaya atau Zalim
3. Macam-macam
a. Zalim kepada Allah, dengan tidak menaati
perintah dan menjauhi larangan-Nya.
b. Zalim kepada sesama, mengumpat, adu domba,
fitnah, mencuri, dll.
c. Zalim kepada diri sendiri, membiarkan diri tetap
lapar, bodoh, miskin, malas, dan bunuh diri.
d. Zalim kepada makhluk lain, menebang pohon
dengan liar dan menyembelih bintang dengan
benda tumpul
18. C. Aniaya atau Zalim
4. Bahaya
a. Bagi diri sendiri
Dibenci orang lain.
Dibayangi rasa takut.
Mencemarkan nama baik diri sendiri dan
keluarga.
Masuk neraka.
19. C. Aniaya atau Zalim
4. Bahaya
b. Bagi orang yang dizalimi
Akan merasakan akibat penganiayaan
seperti kerugian atau bencana.
Tidak merasakan ketenangan hidup.
Tidak melaksanakan aktivitas sehari-hari
sebagaimana mestinya.
20. C. Aniaya atau Zalim
5. Cara menghindari
a. Berbuat adil kepada diri sendiri dan orang
lain.
b. membaca dan memahami Al Quran dan buku
lain agar tahu tentang nilai kebenaran.
c. Tidak mengganggu hak orang lain karena
termasuk perbuatan dosa.
22. D. Diskriminasi
2. Dalil
Artinya:
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha
Pemurah lagi Maha Penyayang.
Rasulullah bersabda,
Setiap perbuatan yang penting yang tidak
dimulai dengan nama Allah, maka putuslah
rahmat dari Allah. H.R. Abu Daud.
23. D. Diskriminasi
3. Macam-macam
a. Diskriminasi kelamin, perbedaan sikap
dan perlakuan berdasarkan jenis kelamin.
b. Diskriminasi ras, perbedaan berdasarkan
ras atau golongan bangsa.
c. Diskriminasi sosial, perbedaan
berdasarkan status sosial.
d. Diskriminasi warna kulit, perbedaan
perlakuan berdasarkan warna kulit.
24. D. Diskriminasi
4. Cara menghindari
a. Gemar bersilaturahmi.
b. Menumbuhkan semangat persatuan dan kesatuan.
c. Bersikap toleransi antar umat beragama.
d. Aktif dalam kegiatan yang bertujuan menghapus
diskriminasi.
e. Tidak menimpakan kesalahan kepada orang lain.
f. Tidak menghina, berburuk sangka, atau memfitnah
orang lain.
g. Beribadah kepada Allah dan tidak menyekutukannya.