SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 34
Descargar para leer sin conexión
PUTUSAN
                       No. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO
        Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa
         Pengadilan Negeri Ponorogo yang mengadili perkara-perkara
pidana pada peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan Anak
telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara
terdakwa :
        Nama                     : Terdakwa
        Tempat lahir             : Ponorogo
        Umur / Tgl. Lahir        : 5 Oktober 1993
        Jenis kelamin            : Laki-laki
        Kebangsaan               : Indonesia
        Tempat tinggal           : Ponorogo
        Agama                    : Islam
        Pekerjaan                : Swasta
         Terhadap diri      terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah
Tahanan Negara masing-masing oleh:
    -    Penyidik sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d          tanggal 19 Agustus
         2011;
    -    Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal
         20 Agustus 2011 s/d tanggal 29 Agustus 2011;
    -    Perpanjangan       penahanan      oleh   Ketua   Pengadilan   Negeri
         Ponorogo, sejak tanggal 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28
         September 2011;
    -    Penuntut Umum, sejak tanggal 28 September 2011 s/d tanggal
         07 Oktober 2011;
    -    Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober
         2011 s/d tanggal 17 Oktober 2011;
    -    Perpanjangan       Penahanan      oleh   Ketua   Pengadilan   Negeri
         Ponorogo sejak tanggal 18 Oktober 2011 s/d tanggal 16
         November 2011;
         Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum yaitu
Mulharjono,      SH,M.Hum      Advokat/Penasihat      Hukum     di   Ponorogo
berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri
Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
PUTUSAN
       Pengadilan Negeri tersebut.
       Setelah membaca Surat-surat yang berkaitan dengan berkas
                  No. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO
perkara;
       Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa
       Setelah mendengar Ponorogo yang mengadili Jaksa Penuntut
       Pengadilan Negeri pembacaan dakwaan oleh perkara-perkara
Umum;pada peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan Anak
pidana
       Setelah mendengar keterangan saksi-saksi dan keterangan
telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara
terdakwa dipersidangan;
terdakwa :
       Setelah mempelajari alat bukti surat yang terlampir dalam
      Nama                 : Terdakwa
berkas perkara;
      Tempat lahir         : Ponorogo
       Setelah mempelajari Laporan Hasil Penelitian Kemasyarakatan
      Umur / Tgl. Lahir     : 5 Oktober 1993
oleh Pembimbing Kemasyarakatan dari Balai Pemasyarakatan (BAPAS)
      Jenis kelamin         : Laki-laki
Klas IIKebangsaan
        Madiun;              : Indonesia
       Setelah tinggal
       Tempat     memperhatikan    barang
                             : Ponorogo      bukti     yang   diajukan
dipersidangan;
      Agama                 : Islam
      Setelah mendengar tuntutan Jaksa Penuntut Umum No.Reg.Perk:
      Pekerjaan             : Swasta
PDM-66/PONOR/09/2011 yang dibacakan penahanan dalam tanggal
        Terhadap diri terdakwa dilakukan pada persidangan Rumah
08 November 2011 pada pokoknya meminta supaya Majelis Hakim
Tahanan Negara masing-masing oleh:
Pengadilan Negeri Ponorogo yang memeriksa dan mengadili 19 Agustus
    - Penyidik sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal perkara ini
memutuskan :
       2011;
  1.- Menyatakan bahwa terdakwa telah terbukti bersalah melakukan
       Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal
      Tindak Pidana “Perbuatan cabul” sebagaimana diatur dan
       20 Agustus 2011 s/d tanggal 29 Agustus 2011;
    - diancam pidana dalam pasal 82 UU RI No. 23 Tahun 2002 Negeri
       Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan dalam
      dakwaan pertama tanggal 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28
       Ponorogo, sejak
      September 2011;
  2. Menjatuhkan pidana penjara terhadap     terdakwa selama 3 (tiga)
    - tahun 6 (enam) bulan dikurangi selama terdakwa beradatanggal
        Penuntut Umum, sejak tanggal 28 September 2011 s/d dalam
       07 Oktober 2011;
     tahanan sementara dengan perintah tertap ditahan. Dan denda
    - sebesar Rp. 60.000.000,-- (enam puluh sejakrupiah) Subsidiair 3
       Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, juta tanggal 03 Oktober
     (tiga) bulan tanggal 17 Oktober 2011;
       2011 s/d kurungan;
   - Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri
  3. Menyatakan barang bukti berupa :
      Ponorogo sejak tanggal 18 Oktober 2011 s/d tanggal 16
     1 (satu) potong rok jean pendek warna biru,1 (satu) potong kaos
      November 2011;
     oblong lengan pendek warna hijau,1 (satu) potong celana dalam
      Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum yaitu
     warna biru, 1 (satu) Potong jaket kain lengan panjang warna
Mulharjono, SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo
berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri
                                                     halaman 2 dari 34
Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
PUTUSAN
       kuning montif biru, 1 (satu) potong kaos oblong lengan pendek
       warna coklat, No. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO
                     1 (satu) 1 (satu) potong kaos oblong lengan pendek
       warna hitam, 2 (dua) botol aqua ukuran 600 ml dan 1 (satu) gelas
        Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa
      bekas minuman ale-ale dipergunakan mengadili perkara-perkara
       Pengadilan Negeri Ponorogo yang untuk perkara lain;
pidana pada peradilankepada pertama dengan membayar biaya perkara
   4. Membebankan tingkat terdakwa untuk acara pemeriksaan Anak
      sebesar Rp. 5.000,- (duaribu lima ratus rupiah).
telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara
     Menimbang, bahwa atas tuntutan hukum dari jaksa penuntut
terdakwa :
umum tersebut, terdakwa baikTerdakwapenasihat hukumnya maupun
     Nama                     : melalui
untukTempat lahir
      dirinya sendiri telah mengajukan pembelaan secara tertulis yang
                              : Ponorogo
pada pokoknya masing-masing adalah sebagai berikut:
       Umur / Tgl. Lahir  : 5 Oktober 1993
Pledoi Jenis kelamin
       terdakwa:          : Laki-laki
  -    Bahwa terdakwa memohon untuk dibebaskan dari segala
       Kebangsaan            : Indonesia
       tuntutan jaksa penuntut Ponorogo
       Tempat tinggal        : umum karena terdakwa tidak merasa
       melakukan ancaman kekerasan, memaksa, melakukan tipu
       Agama                  : Islam
       muslihat,
       Pekerjaan serangkaian kebohongan, atau membujuk saksi korban
                              : Swasta
       melakukan perbuatan cabul karena niatan dan otak dibalik yang
        Terhadap diri terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah
Tahanan Negara masing-masing oleh: Saksi I dan terdakwa lain yaitu
      melakukan hal tersebut adalah

    - Saksi II. Bahwa adapun sebagaimana visum tidak terdapat bukti
       Penyidik sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal 19 Agustus
        adanya persetubuhan karena dari vagina korban hasilnya bukan
         2011;
      - karena gesekanPenahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal
         Perpanjangan   benda tumpul layaknya persetubuhan atau
        perkosaan; 2011 s/d tanggal 29 Agustus 2011;
         20 Agustus
  - - Bahwa apabila hakim berbeda pendapat mophon untuk Negeri
       Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan     diberi
      hukuman seringan-ringannya; Agustus 2011 s/d tanggal 28
       Ponorogo, sejak tanggal 30
Pledoi Penasihat hukum terdakwa:
        September 2011;
  - - Bahwa penuntut umumtanggal 28 September 2011 s/d tanggal
       Penuntut Umum, sejak    tidak secara jelas menggambarkan
      makna yang terkandung dalam Pasal 55 (1) ke-1 KUHP;
       07 Oktober 2011;
  - - Bahwa tidak terjadi adanya perbuatan tanggal 03 Oktober
       Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak persetubuhan dan
      kekerasan tanggal 17korban karena justru saksi korban sendiri
       2011 s/d terhadap Oktober 2011;
   - yang menghendakinya;
      Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri
  Bahwa berdasarkan tanggal 18 Oktober 2011 memutus seadil-
      Ponorogo sejak hal tersebut agar Hakim s/d tanggal 16
  adilnya dan seringan-ringannya;
       November 2011;
   Menimbang, bahwa atas pembelaan dariPenasihat dan penasihat
       Bahwa terdakwa didampingi oleh   terdakwa Hukum yaitu
hukumnya tersebut Jaksa Penuntut Umum menyatakan di Ponorogo
Mulharjono, SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum secara lisan
berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri
                                                   halaman 3 dari 34
Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
PUTUSAN
tetap dengan tuntutan semula sedangkan terdakwa maupun Penasihat
Hukumnya secara lisan 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO
                  No. menyatakan tetap dengan pembelaannya;
   Menimbang, bahwa terdakwa Ketuhananke depan persidangan
     Demi Keadilan Berdasarkan diajukan Yang Maha Esa
Pengadilan Negeri PonorogoPonorogo oleh Jaksa Penuntut Umum telah
       Pengadilan Negeri didakwa yang mengadili perkara-perkara
melakukan perbuatan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan Anak
pidana pada peradilan pidana seperti tersebut dalam surat dakwaan
Jaksamenjatuhkan putusan sebagai berikut PDM-403/PONOR/09/2011
telah Penuntut Umum No. Reg. Perk: di bawah ini dalam perkara
tertanggal : Oktober 2011 yang pada pokoknya sebagai berikut :
terdakwa 03
Pertama:
     Nama                  : Terdakwa
         Bahwa ia
     Tempat lahir    Terdakwabersama-sama saksi I dan saksi II
                           : Ponorogo
   (diajukan dalam perkara terpisah) pada hari Sabtu tanggal 30 Juli
      Umur / Tgl. Lahir     : 5 Oktober 1993
   2010 sekira jam 17.00 : Laki-laki pada waktu-waktu lain yang
      Jenis kelamin          WIB atau
   setidak-tidaknya masih pada bulan
      Kebangsaan           : Indonesia Juli 2011 atau setidak-
   tidaknya masih dalam tahun 2011 bertempat di Gubug tengah
      Tempat tinggal       : Ponorogo
   hutan, Kab. Ponoroogo atau ditempat lain yang setidak-tidaknya
     Agama                : Islam
   masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Ponorogo,
     Pekerjaan            : Swasta
   dengan sengaja terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah
      Terhadap diri  melakukan kekerasan atau ancaman

Tahanan Negara memaksa melakukan tipu muslihat, serangkaian
   kekerasan, masing-masing oleh:
   kebohongan,sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal melakukan
    - Penyidik atau membujuk anak untuk tidak 19 Agustus
   atau membiarkan
      2011;             dilakukan perbuatan cabul     terhadap
   korban     (menurut     Kutipan     Akta    Kelahiran,  No.
    - Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal
   474.1/19760/UM/1996 tanggal 529 Agustus1996 atas nama
      20 Agustus 2011 s/d tanggal Nopember 2011;          yang
   bersangkutan lahir pada tanggal 28 September 1996, masih berumur
    - Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri
   15 tahun atau masih anak-anak) yang dilakukan dengan cara-cara
       Ponorogo, sejak tanggal 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28
   sebagai berikut2011;
       September :
    - Penuntut Umum, sejak tanggal 28 September 2011 s/dtersebut
         Pada waktu dan tempat sebagaimana diuraikan tanggal
   diatas pada awalnya terdakwa bersama-sama dengan sSaksi I dan
       07 Oktober 2011;
   Saksi II (diajukan dalam perkara terpisah) minum es diwarung
    - Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober
   selanjutnya Saksi I SMS kepada saksi Saksi II (terdakwa dalam
       2011 s/d tanggal 17 Oktober 2011;
   perkara terpisa) yang intinnya diajak minum es Pengadilantersebut,
    - Perpanjangan Penahanan oleh Ketua           diwarung     Negeri
   setelah itu terdakwa bersama-samaOktober 2011 diatas pergi untuk
       Ponorogo sejak tanggal 18 para tersebut s/d tanggal 16
   membeli minuman arak jowo dan Saksi I menunggu di lapangan
       November 2011;
   Mantren, setelah membeli arak jowo terdakwa bersama Saksi II
       Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum yaitu
Mulharjono, menuju ketempat saksi Saksi I yang sudah menunggu di
   langsung SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo

berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri
                                                 halaman 4 dari 34
Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
PUTUSAN
   lapangan Mantren. sesampainnya disana saksi Saksi I menyuruh
   terdakwa untuk No. 391/Pid. korban yang saat itu sudah menunggu
                   menjemput B/AN/2011/PN.PO
   dipinggir Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa
       Demi jalan. Kemudian terdakwa bersama korban langsung ke
   gubug yang saat itu para saksi tersebut diatas sudah menunggu
       Pengadilan Negeri Ponorogo yang mengadili perkara-perkara
pidana pada peradilan tingkat pertama dengan acara lansung melayani
   disana, sesampainnya di gubug terdakwa pemeriksaan Anak
    (menyambongi) minuman arak jowo tersebut ke para saksi dan
telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara
terdakwa : juga mengambil minuman tersebut dan minum kurang lebih
    korban
   sebanyak 7 (tujuh) gelas selanjutnya korban langsung mabuk dan
      Nama                    : Terdakwa
   tertidur terlentang di gubug Ponorogo sambil biulang “ aku dikawin
      Tempat lahir            : tersebut
   yoUmur / Tgl. Lahirsampek5hamil” 1993 dikawin njuga mau, tapi
       gelem, tapi ojo       : Oktober (aku
   jangan sampai hamil) setelah mendengar perkataan korban tersebut
      Jenis kelamin          : Laki-laki
   saksi Saksi IImengatakan: Indonesia
     Kebangsaan               “piye-piye” dan terdakwa menjawab
   “emboh aku yo bingung” (endak tahu aku juga bingung) selanjutnya
     Tempat tinggal         : Ponorogo
   saksi Saksi II langsung : Islam
      Agama                  mengelus-elus badannya korban dan
   langsung tangan kanannya menyingkap rok korban keatas sehingga
      Pekerjaan            : Swasta
   kelihatan celana dalamnya dilakukan penahanan Saksi II juga
       Terhadap diri terdakwa korban selanjutnya dalam Rumah
   menyisihkan
Tahanan Negara   masing-masing oleh:celana dalam korban, setelah itu
                 atau memiringkan
   tangan kiri
    - Penyidik    saksi Saksi II memegang kemaluannya korban,
                 sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal 19 Agustus
   selanjutnya saksi Saksi IImemasukkan jari tengahnnya kedalam
       2011;
   lobang vagina korban sambil digerak-gerakkan naik turun tanggal
    - Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak kurang
   lebih selama 2 (dua) menit sebanyakAgustus 2011;selanjutnya saksi
       20 Agustus 2011 s/d tanggal 29 1 (satu) kali,
   Saksi II pindah posisi ke arah timur dan terdakwa langsungNegeri
    - Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan             maju
   kedepan karena Saksitanggal 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28
       Ponorogo, sejak   II pada saat melakukan perbuatan tersebut
   terdakwa berada dibelakangnya dan Saksi I berada disamping kiri
       September 2011;
   terdakwa, selanjutnya sejak tanggal 28 September 2011 s/dtersebut
    - Penuntut Umum, terdakwa juga melakukan perbuatan tanggal
   denganOktober 2011;
       07   cara memegang kemaluannya korban, selanjutnya
   memasukkan jari tengahnnya kedalam lobang vagina korban sambil
    - Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober
   digerak-gerakkan kurang lebih selama 2 (dua) menit sebanyak 1
       2011 s/d tanggal 17 Oktober 2011;
   (satu) kali demikianPenahanan Ioleh melakukan hal yang Negeri
    - Perpanjangan      juga Saksi juga Ketua Pengadilan sama,
   setelah terdakwa dan tanggal 18merasa puas kemudian tanggal 16
       Ponorogo sejak para saksi Oktober 2011 s/d menyudahi
   perbuatan tersebut, setelah itu terdakwa dan para saksi mengantar
       November 2011;
   pulang korban kerumahnnya namun takut kalau dimarahi orang
       Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum yaitu
Mulharjono, SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum di dilapangan
   tua korban sehingga terdakwa dan para saksi istirahat Ponorogo

berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri
                                                  halaman 5 dari 34
Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
PUTUSAN
   Mantren dekat rumah korban sambil menunggu korban sadar,
   selanjutnya selang beberapa B/AN/2011/PN.PO
                   No. 391/Pid. menit orang tua korban datang dan
   membawaKeadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa
       Demi korban ke Rumah Sakit Umum Dr. HARDJONO S
   Ponorogo. Akibat perbuatan terdakwamengadili menderita luka
       Pengadilan Negeri Ponorogo yang      korban perkara-perkara
   sebagaimana     Visum Et Repertum       Rumah Sakit Umum Dr.
pidana pada peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan Anak
    Hardjono S Ponorogo Nomor :357/37/405.29/2011 tanggal 2
telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara
terdakwa : 2011 yang dibuat dan ditanda tangani oleh dokter ARIEF
    Agustus
   PRIJATNA, Sp. OG. dengan Terdakwa
     Nama                 : kesimpulan :
          Seorang wanita : Ponorogo tahun
     Tempat lahir           usia 16              pada   pemeriksaan

     Umur / Tgl. Lahir selaput5dara robek lama sampai kedasar pada
           didapatkan       : Oktober 1993
     Jenis kelamin dan jam 7 Laki-laki
           jam 5            : dean luka gores baru pada komisura
           posterior panjangnya 2 Cm yang disebabkan oleh
     Kebangsaan             : Indonesia
     Tempat tinggal benda tumpul.
          traauman         : Ponorogo
  Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam
     Agama                 : Islam
  pidana dalam pasal 82 UUSwasta 23 Tahun 2002 jo pasal 55 1(
     Pekerjaan             : RI No,
  ke 1Terhadap diri terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah
       KUHP );
                              Atau
Tahanan Negara masing-masing oleh:
Kedua: Penyidik sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal 19 Agustus
   -
         Bahwa ia terdakwa Terdakwa bersama-sama Saksi I dan Saksi
       2011;
   II (diajukan dalam perkara terpisah) pada waktu sejak tanggal
    - Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, dan tempat
   sebagaimana dalam s/d tanggalpertama, dengan kekerasan atau
       20 Agustus 2011 dakwaan 29 Agustus 2011;
   ancaman kekerasan, memaksa oleh Ketua Pengadilan Negeri
    - Perpanjangan penahanan      seorang untuk melakukan atau
   membiarkan dilakukan     perbuatan cabul   terhadap KORBAN
      Ponorogo, sejak tanggal 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28
   (menurut Kutipan Akta Kelahiran, No. 474.1/19760/UM/1996
       September 2011;
   tanggal 5 Nopember 1996 atas nama September 2011 s/d tanggal
    - Penuntut Umum, sejak tanggal 28    yang bersangkutan lahir
   pada tanggal 28 September 1996, masih berumur 15 tahun atau
       07 Oktober 2011;
   masih anak-anak) yangNegeri Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober
     - Hakim Pengadilan dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut
   :   2011 s/d tanggal 17 Oktober 2011;
    - Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan tersebut
         Pada waktu dan tempat sebagaimana diuraikan      Negeri
   diatas pada awalnya tanggal 18 Oktober 2011 s/d Saksi I dan
       Ponorogo sejak terdakwa bersama-sama dengan tanggal 16
   Saksi II (diajukan dalam perkara terpisah) minum es diwarung
       November 2011;
   selanjutnya terdakwa didampingi oleh Saksi II (terdakwa dalam
       Bahwa saksi Saksi I SMS kepada Penasihat Hukum yaitu
Mulharjono, SH,M.Humintinnya diajak minum Hukum di Ponorogo
   perkara terpisa) yang Advokat/Penasihat es diwarung tersebut,
berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri
                                                 halaman 6 dari 34
Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
PUTUSAN
   setelah itu terdakwa bersama-sama para tersebut diatas pergi untuk
   membeli minuman 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO
                  No. arak jowo dan Saksi I menunggu di lapangan
   Mantren, Keadilanmembeli arak Ketuhanan Yangbersama Saksi II
     Demi setelah Berdasarkan jowo terdakwa Maha Esa
   langsung menuju ketempat saksi Saksi I yang sudah menunggu di
       Pengadilan Negeri Ponorogo yang mengadili perkara-perkara
   lapangan Mantren.       sesampainnya disana saksi I menyuruh
pidana pada peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan Anak
    terdakwa untuk menjemput korban yang saat itu sudah menunggu
telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara
terdakwa : jalan. Kemudian terdakwa bersama korban langsung ke
    dipinggir
   gubug yang saat itu para: saksi tersebut diatas sudah menunggu
      Nama                   Terdakwa
   disana, sesampainnya di Ponorogo terdakwa lansung melayani
      Tempat lahir         : gubug
   (menyambongi)Lahir
     Umur / Tgl. minuman : arak jowo 1993
                             5 Oktober tersebut ke para saksi dan
   korban juga mengambil minuman tersebut dan minum kurang lebih
     Jenis kelamin         : Laki-laki
   sebanyak 7 (tujuh) gelas selanjutnya korban langsung mabuk dan
      Kebangsaan              : Indonesia
   tertidur terlentang di gubug Ponorogo sambil biulang “ aku dikawin
      Tempat tinggal          : tersebut
   yoAgama tapi ojo sampekIslam
       gelem,                : hamil” (aku dikawin njuga mau, tapi
   jangan sampai hamil) setelah mendengar perkataan korban tersebut
      Pekerjaan              : Swasta
   saksi Saksi IImengatakan “piye-piye” penahanan dalam Rumah
      Terhadap diri terdakwa dilakukan dan terdakwa menjawab
Tahanan Negarayo bingung” (endak tahu aku juga bingung) selanjutnya
   “emboh aku masing-masing oleh:
   saksi Saksi sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal korban dan
    - Penyidik II langsung mengelus-elus badannya 19 Agustus
   langsung tangan kanannya menyingkap rok korban keatas sehingga
       2011;
   kelihatan celana Penahanan oleh Penuntut Umum,Saksi II juga
    - Perpanjangan dalamnya korban selanjutnya       sejak tanggal
   menyisihkan atau memiringkan 29 Agustus 2011;
       20 Agustus 2011 s/d tanggal celana dalam korban, setelah itu
   tangan kiri saksi penahanan memegang kemaluannya korban,
    - Perpanjangan      Saksi II oleh Ketua Pengadilan Negeri
   selanjutnya Saksi II memasukkan Agustus 2011 s/d tanggal 28
       Ponorogo, sejak tanggal 30 jari tengahnnya kedalam lobang
   vagina korban 2011;
       September sambil digerak-gerakkan naik turun kurang lebih
   selama 2 (dua) menit sejak tanggal (satu) kali, selanjutnya Saksi II
    - Penuntut Umum, sebanyak 1 28 September 2011 s/d tanggal
   pindah Oktober 2011; timur dan terdakwa langsung maju kedepan
       07 posisi ke arah
   karena saksi Saksi II Negeri saat melakukan tanggal 03 tersebut
    - Hakim Pengadilan pada Ponorogo, sejak perbuatan Oktober
   terdakwa s/d tanggal 17 Oktober dan Saksi I berada disamping kiri
       2011 berada dibelakangnya 2011;
   terdakwa, selanjutnya terdakwa juga melakukan Pengadilan tersebut
    - Perpanjangan Penahanan oleh Ketua perbuatan Negeri
   dengan cara sejak tanggal kemaluannya 2011 s/d selanjutnya
       Ponorogo    memegang     18 Oktober    korban, tanggal 16
   memasukkan jari tengahnnya kedalam lobang vagina korban sambil
       November 2011;
   digerak-gerakkan kurang lebih selama 2 Penasihat Hukum yaitu
       Bahwa terdakwa didampingi oleh (dua) menit sebanyak 1
   (satu) kali demikian juga saksi Saksi I juga melakukan hal yang
Mulharjono, SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo
berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri
                                                   halaman 7 dari 34
Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
PUTUSAN
   sama, setelah terdakwa dan para saksi merasa puas kemudian
   menyudahi perbuatan tersebut, setelah itu terdakwa dan para saksi
                 No. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO
   mengantar pulang Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa kalau
     Demi Keadilan korban kerumahnnya namun takut
   dimarahi orang Negerikorban sehingga mengadili dan para saksi
        Pengadilan tua     Ponorogo yang terdakwa perkara-perkara
pidana pada peradilan tingkat pertamadekat rumahpemeriksaan Anak
   istirahat dilapangan Mantren       dengan acara korban sambil
    menunggu korban sadar, selanjutnya selang beberapa menit orang
telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara
    tua korban datang dan membawa korban ke Rumah Sakit Umum
terdakwa :
   Dr. HARDJONO S Ponorogo. Akibat perbuatan terdakwa korban
     Nama                   : Terdakwa
   menderita lahir sebagaimana Visum Et Repertum Rumah Sakit
     Tempat luka            : Ponorogo
   Umum Dr. Hardjono S :Ponorogo Nomor :357/37/405.29/2011
     Umur / Tgl. Lahir       5 Oktober 1993
   tanggal kelamin
     Jenis 2 Agustus 2011 : yang dibuat dan ditanda tangani oleh
                             Laki-laki
   dokter ARIEF PRIJATNA, Sp. OG. dengan kesimpulan :
     Kebangsaan            : Indonesia
     Tempat tinggal wanita : Ponorogo tahun pada pemeriksaan
          Seorang            usia 16

     Agamadidapatkan selaputIslam robek lama sampai kedasar pada
                           : dara
     Pekerjaan 5 dan jam 7 Swastaluka gores baru pada komisura
           jam             : dean
      Terhadap diri panjangnya 2 Cm penahanan dalam Rumah
           posterior terdakwa dilakukan yang disebabkan oleh
           traauman benda tumpul.
Tahanan Negara masing-masing oleh:
    - Penyidik sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal diatur dan
       Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana 19 Agustus
  diancam pidana dalam pasal 81 UU RI No, 23 Tahun 2002 jo
      2011;
  pasal 55 (1( ke 1 KUHP;
   - Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal
   Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Jaksa
      20 Agustus 2011 s/d tanggal 29 Agustus 2011;
Penuntut Umum di depan persidangan telah menghadirkan saksi-saksi
     - Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri
yaitu, Saksi, Saksi sejak Saksi II, 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28
        Ponorogo, I dan tanggal Saksi III:
1. Saksi Korban 2011;
       September , dibawah disumpah telah menerangkan hal-hal
   sebagai berikut:
    - Penuntut Umum, sejak tanggal 28 September 2011 s/d tanggal
   - Bahwa pada 2011;
       07 Oktober hari Sabtu tanggal 30 Juli 2011 sekira pukul 17.00
    - Wib. Disebuah gubukNegeri berada dihutan jati terdakwa bersama
       Hakim Pengadilan yang Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober
      dengans/d tanggal 17 Oktober 2011; melakukan perbuatan tak
       2011 saksi I dan saksi II telah
   - senonoh terhadapPenahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri
      Perpanjangan    diri saksi;
  - Bahwa beradanya saksi pada gubuk dihutan jati s/d tanggal 16
      Ponorogo sejak tanggal 18 Oktober 2011 bersama dengan
     terdakwa dan saksi I serta Saksi II bermula ketika saksi berada
       November 2011;
     dirumah saksi di Pulung yaitu sekitar pukul 16.00Hukum yaitu
       Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat         Wib, saksi di
     SMS oleh saksi I yang sebelumnya telah saksi kenal, inti SMS
Mulharjono, SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo
berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri
                                                  halaman 8 dari 34
Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
PUTUSAN
       tersebut adalah mengajak saksi untuk bertemu di depan rumah
       Pak Jarot;   No. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO
  -    Bahwa Keadilan Berdasarkan saat saksi tengah Maha Esa pinggir
        Demi tidak lama setelah itu Ketuhanan Yang berdiri di
       jalan menuju Negeri Ponorogo dijemput oleh terdakwa yang saat
         Pengadilan lapangan saksi yang mengadili perkara-perkara
pidana pada peradilan sepeda motor; dengan acara pemeriksaan Anak
      itu mengendarai tingkat pertama

telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di telah memberitahu saksi
    - Bahwa sebelumnya saksi Saksi I juga bawah ini dalam perkara

terdakwa : SMS bahwa saksi akan dijemput oleh terdakwa;
      lewat
   - Bahwa saat saksi bertemu dengan terdakwa, terdakwa langsung
      Nama                 : Terdakwa
       mengajak saksi ikut naik Ponorogo
       Tempat lahir           : motor selanjutnya saksi dibonceng oleh
       terdakwa dan terdakwa: 5 Oktober 1993
       Umur / Tgl. Lahir        mengarahkan sepeda motornya kearah
       selatan melewati jalan : sempit kearah hutan hingga berhenti
       Jenis kelamin            Laki-laki
       digubuk;
       Kebangsaan             : Indonesia
  -    Bahwa saat saksi menuju Ponorogo
       Tempat tinggal         : gubuk dengan terdakwa ikut pula saksi
       I dan saksi II dengan mengendarai motor;
       Agama                   : Islam
  -    Bahwa setiba digubuk tersebut, saksi bersama dengan terdakwa
       Pekerjaan               : Swasta
     dan saksi I diri terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah
       Terhadap serta saksi II duduk-duduk sambil ngobrol dan tidak
     lama berselang saksi tidak memperhatikan dari mana asalnya
Tahanan Negara masing-masing oleh:
      - tiba-tiba di sejak tanggal 31 Juli ada minuman keras berupa arak
          Penyidik hadapan saksi telah 2011 s/d tanggal 19 Agustus
        jowo yang dikemas dalam botol aqua tanggung sebanyak 1 botol;
          2011;
  - - Bahwa kemudian yang terjadi terdakwa memberikan saksi I dan
       Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal
      saksi II gelas 2011 s/d tanggal 29 Agustus 2011;
       20 Agustus berisi arak jowo untuk diminum secara bergantian
      - sebanyak dua kali dan kemudian I Ketua Pengadilan kepada
         Perpanjangan penahanan oleh         memberikan pula Negeri
        saksi dan terdakwa tanggal 30 arak jowo 2011 s/d tanggal 28
         Ponorogo, sejak gelas berisi Agustus untuk diminum secara
      bergantian hingga akhirnya saksi meminum sebanyak 3 kali;
       September 2011;
  - - Bahwa awal mulanya saksi tidak September 2011 s/d tanggal
       Penuntut Umum, sejak tanggal 28 tahu kalau minuman yang
      diberikan tersebut adalah arak jowo, saksi mengira minuman
       07 Oktober 2011;
   - tersebut adalah air putih;
       Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober
  - Bahwa s/d tanggal 17 Oktober 2011;
       2011 akibat meminum arak jowo yang diberikan tersebut
      - mengakibatkan saksi mabuk hingga Ketua Pengadilan Negeri
         Perpanjangan Penahanan oleh      akhirnya saksi tiduran di
        gubuk dalam posisitanggal 18 Oktober 2011 s/d tanggal 16
         Ponorogo sejak terlentang;
  -    Bahwa saat2011; mabuk dan tiduran terlentang tersebut saksi
        November saksi
       melihat saksi II langsung menyingkap rok saksi selanjutnya
        Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum yaitu
Mulharjono, celah celana dalam saksi, saksi II langsung memasukkan
     melalui SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo

berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri
                                                    halaman 9 dari 34
Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
PUTUSAN
       jarinya ke dalam lubang vagina saksi sambil digerakkan maju
       mundur/keluar masuk selama sekitar 2 menit dan setelah itu
                     No. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO
       giliran Keadilan Berdasarkanhal yang sama yaitu memasukkan
        Demi terdakwa melakukan Ketuhanan Yang Maha Esa
     jari tangannya kedalam lubang vagina saksi dengan cara
       Pengadilan Negeri Ponorogo yang mengadili perkara-perkara
pidana pada peradilan tingkat pertamasetelah terdakwa barulah saksi I
     menggerak-gerakkan kemudian dengan acara pemeriksaan Anak

telah menjatuhkan putusan sama pula dengan cara memasukkan jari
      melakukan hal yang sebagai berikut di bawah ini dalam perkara
      tangannya kedalam vagina saksi selama 2 menit;
terdakwa :
  -    Bahwa saksi masih merasakan adanya perbuatan terdakwa
       Nama                    : Terdakwa
       beserta saksi II dan saksiPonorogo meskipun mabuk saksi masih
       Tempat lahir            : I karena
       sadar; / Tgl. Lahir
       Umur                    : 5 Oktober 1993
  -    Bahwa saksi merasa saksi II memasukkan ke vagina saksi
       Jenis kelamin          : Laki-laki
       dengan satu jari, untuk: saksi I saksi merasa ia memasukkan 3
       Kebangsaan               Indonesia
       jari sempit serta sakit: dan pedih, sedangkan untuk terdakwa
       Tempat tinggal           Ponorogo
       saksi merasakan ia memasukkan dua jarinya;
       Agama                  : Islam
  -    Bahwa setelah melakukan perbuatan mereka, saksi selanjutnya
       Pekerjaan              : Swasta
       diantar dengan cara dibonceng oleh terdakwa sampai dilapangan
        Terhadap diri terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah
Tahanan Negara masing-masing oleh: dengan bapak saksi yang memang
      hingga akhirnya saksi bertemu

    - telah mencari saksi;
        Penyidik sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal 19 Agustus
  - Bahwa oleh orang tua saksi terdakwa berteman yang saat itu
        2011;
      - masih bertemu dengan bapak saksi kemudian dibawa ke tanggal
         Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak rumah
        RT dan selanjutnya dibawa ke Polsek Pulung dan saksi sendiri
         20 Agustus 2011 s/d tanggal 29 Agustus 2011;
    - diantar ke Puskesmas Pulung; oleh Ketua Pengadilan Negeri
       Perpanjangan penahanan
2. SAKSI III, dibawah sumpah 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28
       Ponorogo, sejak tanggal telah menerangkan hal-hal sebagai
  berikut:
       September 2011;
  - - Bahwa pada Sabtu tanggal 30 28 September 2011pukul 18.00
       Penuntut Umum, sejak tanggal Juli 2011 sekitar s/d tanggal
      saksi III menghubungi melalui HP anak saksi III yaitu saksi
       07 Oktober 2011;
   - korban karena sudahNegeri Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober
      Hakim Pengadilan malam korban belum pulang kerumah;
  - Bahwa s/d tanggal 17 Oktober 2011;
      2011 saat dihubungi tersebut korban tidak menjawab panggilan
   - padahal ada nada sambung; oleh Ketua Pengadilan Negeri
      Perpanjangan Penahanan
  - Bahwa selanjutnyatanggal III mencari ke 2011 s/d tanggal 16
      Ponorogo sejak    saksi 18 Oktober tengah hutan, karena
       pada sore nya saksi III diberi tahu oleh adik saksi kalau tadi sore
        November 2011;
       ketemu korban di lapangan perhutani; Penasihat Hukum yaitu
        Bahwa terdakwa didampingi oleh
Mulharjono,    SH,M.Hum      Advokat/Penasihat    Hukum     di   Ponorogo
berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri
                                                     halaman 10 dari 34
Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
-                           PUTUSAN
       Bahwa saksi III baru bertemu dengan korban pada sekitar pukul
       19.00 dilapangan391/Pid. B/AN/2011/PN.PO bersama dengan
                      No. perhutani, saat itu korban
       saksi I, Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa
        Demi saksi II dan terdakwa;
  -    Bahwa korban saat saksi III temukan tengah duduk tengkurap di
        Pengadilan Negeri Ponorogo yang mengadili perkara-perkara
pidana pada peradilan tingkat keadaan tidak sadar/mabuk;
      jok sepeda motor dalam pertama dengan acara pemeriksaan Anak
    - Bahwa saksi III membawa terdakwa bersama dengan saksi I dan
telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara
terdakwa : II kerumah pak RT dan dirumah pak RT namun mereka
      saksi
      tidak mengaku telah melakukan/memasukkan jari tangannya ke
      Nama                 : Terdakwa
       lubang vagina Korban nanti dikantor polisi baru pengakuan itu
       Tempat lahir         : Ponorogo
       ada; / Tgl. Lahir
       Umur                 : 5 Oktober 1993
  -    Bahwa saksi III kemudian melaporkan kejadian yang menimpa
       Jenis kelamin        : Laki-laki
       anak saksi III ke polisi di Polsek Pulung;
       Kebangsaan                : Indonesia
  -    Bahwa sedangkan untukPonorogo sendiri pada malam itu saksi
       Tempat tinggal            : korban
       bawa ke Puskesmas Pulung dan selanjutnya dibawa ke Rumah
       Agama                  : Islam
       Sakit Muslimat dan oleh pihak RS Muslimat dirujuk ke RSU
       Pekerjaan              : Swasta
       Ponorogo untuk diperiksa; dilakukan penahanan dalam Rumah
        Terhadap diri terdakwa
Tahanan Negara masing-masing oleh: dokter bahwa Vagina korban luka;
   - Bahwa saksi III diberitahu oleh
3. Saksi I, dibawah tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal 19 Agustus
    - Penyidik sejak sumpah telah menerangkan hal-hal sebagai
  berikut:
       2011;
  - - Bahwa saksi I Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal
       Perpanjangan berteman dengan saksi korban sejak kecil dan
      saksi bertempat tinggal satu29 Agustus 2011;Korban
       20 Agustus 2011 s/d tanggal desa dengan           namun

   - hubungan saksi I penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri
      Perpanjangan dengan korban hanya sebatas teman saja;
  - Bahwa pada sejak tanggal 30 Juli 2011 sekitar pukultanggal Wib
      Ponorogo, Sabtu tanggal 30 Agustus 2011 s/d 16.00 28
        saksi I bersama denga saksi II dan terdakwa berkumpul diwarung
          September 2011;
      - kopi selanjutnya saksi bertiga punyaSeptember 2011minum arak
          Penuntut Umum, sejak tanggal 28 rencana untuk s/d tanggal
        jowo Oktober 2011;
          07 (arjo) dan sepakat untuk mengajak Korban;
  - - Bahwa selanjutnya saksi mengirim SMS kepada saksi Oktober
       Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak tanggal 03 korban
      untuk s/d tanggal 17 Oktober 2011;
       2011 mengajaknya minum-minum arjo di Mantren karena
      - sebelumnya korban pernah berpesan bersedia untuk Negeri
         Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan diajak
        minum-minum;
         Ponorogo sejak tanggal 18 Oktober 2011 s/d tanggal 16
  -    Bahwa saat 2011;
        November itu saksi korban menyatakan bahwa ia mau ikut;
        Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum yaitu
Mulharjono,    SH,M.Hum     Advokat/Penasihat   Hukum    di   Ponorogo
berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri
                                                   halaman 11 dari 34
Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
-                          PUTUSAN
       Bahwa selanjutnya saksi korban dijemput oleh terdakwa dengan
       sepeda motor, namun sebelum dijemput saksi sudah memeberi
                    No. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO
       tahu kepada saksi korban bahwa ia dijemput oleh terdakwa;
        Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa
  -  Bahwa terdakwa menjemput korban mengadili perkara-perkara
       Pengadilan Negeri Ponorogo yang saat ia tengah jalan kaki
pidana pada peradilan tingkatmembonceng korban menuju gubuk di
     selanjutnya terdakwa pertama dengan acara pemeriksaan Anak

telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di dan saksi dalam perkara
      hutan Gunung Tukul dimana saksi I bawah ini II sudah ada
      disana;
terdakwa :
  -    Bahwa awalnya digubuk saksi I bersama dengan terdakwa, saksi
       Nama                   : Terdakwa
       korban lahir saksi II hanya ngobrol-ngobrol namun kemudian
       Tempat dan             : Ponorogo
       Terdakwa mengambil arakOktober 1993
       Umur / Tgl. Lahir    : 5 jowo yang ditempatkan dalam botol
       aqua kelamin yang sebelumnya telah dibeli selanjutnya oleh
       Jenis sedang         : Laki-laki
       terdakwa arak jowo tersebut dituangkan ke dalam gelas plastik
       Kebangsaan             : Indonesia
       bekas ale-ale dan diberikan bergantian kepada saksi I, saksi II
       Tempat tinggal         : Ponorogo
       maupun korban serta terdakwa sendiri untuk diminum;
       Agama                  : Islam
  -    Bahwa saksi I sendiri minum bergantian dengan saksi II kurang
       Pekerjaan              : Swasta
     lebih hinggadiri terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah
       Terhadap sebanyak 5 gelas dari 1 botol aqua berisi arjo;
Tahanan Negara masing-masing oleh: pertama minum adalah saksi I,
  - Bahwa yang mendapat giliran

   - menyusul terdakwa, saksi31 Juli 2011 s/d tanggalII; Agustus
      Penyidik sejak tanggal korban dan terakhir saksi 19
  - Bahwa setelah botol pertama habis terdakwa diberi uangsebanyak
      2011;
   - Rp. 10.000,- oleh saksi II untuk kembali membeli Arak jowo;
      Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal
  - Bahwa setibanya terdakwa dari membeli Arjo, minum-minuman
      20 Agustus 2011 s/d tanggal 29 Agustus 2011;
   - arjo kemudian dilanjutkan kembali; Ketua Pengadilan Negeri
      Perpanjangan penahanan oleh
  - Bahwa setelah minum-minum arjo 2011 s/d tanggal 28
      Ponorogo, sejak tanggal 30 Agustus saksi korban yang
     terpengaruh 2011;
       September minuman keras tersebut kemudian mabuk dan
   - tiduran terlentang dan bersandar 28tangan saksi II; s/d tanggal
       Penuntut Umum, sejak tanggal di September 2011
  - Bahwa saat2011;
       07 Oktober    korban tidur terlentang saksi II kemudian

      - menyingkap rok yangNegeri Ponorogo,Korban tanggal 03 Oktober
         Hakim Pengadilan digunakan oleh sejak selanjutnya melalui
        celah celana dalam17 Oktober 2011; kemudian memasukkan jari
         2011 s/d tanggal Korban.Saksi II
      - tangan nya kedalam lubang kemaluan (vagina) Korban dimana
          Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri
        perbuatan itu dilakukan dengan cara menggerak-gerakkan jari
          Ponorogo sejak tanggal 18 Oktober 2011 s/d tanggal 16
     tangannya selama kurang lebih dua menit;
       November 2011;
  - Bahwa setelah saksi II selesai melakukan Hukum yaitu
       Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat perbuatannya
Mulharjono, SH,M.Hum adalah terdakwa melakukan hal yang sama
     menyusul kemudian Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo

berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri
                                                  halaman 12 dari 34
Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
yaitu memasukkan jari PUTUSAN kedalam lubang vagina saksi
                             tangannya
       korban melalui celah samping celana dalam yang digunakan
                   No. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO
       korban, perbuatan terdakwa Ketuhanan Yang Maha Esa cara
        Demi Keadilan Berdasarkan tersebt dilakukan dengan
     menggerak-gerakkan Ponorogodivaginamengadili selama kurang
       Pengadilan Negeri jarinya     yang   korban perkara-perkara
     lebih satu menit;
pidana pada peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan Anak
    - Bahwa setelah terdakwa berhenti melakukan perbuatannya
telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara
      kemudian menyusul saksi melakukan perbuatan yang sama
terdakwa :
       dengan memasukkan dua jari tangan saksi kedalam lubang
       Nama                    : Terdakwa
       vagina lahir
       Tempat korban dan menggerakkan jari tangan saksi hingga
                               : Ponorogo
       kurang lebihLahir menit;: 5 Oktober 1993
       Umur / Tgl. satu
  -    Bahwa saat melakukan Laki-laki
       Jenis kelamin            : perbuatan tersebut terhadap korban
       terjadi sekitar pukul 17.00 Wib;
       Kebangsaan               : Indonesia
  -    Bahwa tinggal selesai : melakukan perbuatan terhadap saksi
       Tempat setelah          Ponorogo
       korban selanjutnya korban diantar dengan motor hingga
       Agama                 : Islam
     kelapangan dan dilapangan saksi berteman bertemu dengan
     Pekerjaan              : Swasta
     orang tua korban;terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah
      Terhadap diri
Tahanan Negara masing-masingpakai untuk minum-minum diperoleh
  - Bahwa arak jowo yang oleh:

      - dengan cara membeli dengan harga Rp. 10.000,- dimana untuk
         Penyidik sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal 19 Agustus
        botol pertama dibeli oleh saksi II dengan terdakwa secara
         2011;
      - patungan masing-masing Rp. 5.000,- sedangkan sejak tanggal
         Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, untuik botol
        kedua dibeli dari uang saksi II dengan cara2011;
         20 Agustus 2011 s/d tanggal 29 Agustus menyuruh terdakwa;
4. SAKSI II, dibawah penahanan oleh Ketua Pengadilan sebagai
    - Perpanjangan     sumpah telah menerangkan hal-hal Negeri
   berikut:
        Ponorogo, sejak tanggal 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28
  -     Bahwa pada 2011; pukul 15.30 Wib pada Sabtu tanggal 30 Juli
         September sekitar
      - 2011 saksi Umum, sejak tanggalI 28 September saksi s/d tanggal
         Penuntut II disms oleh saksi yang intinya 2011 disuruh ke
        warung;
         07 Oktober 2011;
  - - Bahwa selanjutnya saksi IIPonorogo, sejak tanggal danOktober
       Hakim Pengadilan Negeri ke warung dimaksud 03 disana
      sudah ada saksi I dan Oktober 2011; tengah minum es teh;
       2011 s/d tanggal 17 terdakwa yang
  - - Bahwa setelah minum es teh terdakwa mengajak untuk membeli
       Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri
      minuman keras selanjutnya saksi II menjawabs/d tanggal 16
       Ponorogo sejak tanggal 18 Oktober 2011      ayo, kemudian
       bersama dengan Terdakawa, saksi II berangkat membeli
        November 2011;
       minuman terdakwaDesa Kebon dengan harga Rp. 10.000,-; yaitu
        Bahwa keras ke didampingi oleh Penasihat Hukum
Mulharjono,    SH,M.Hum     Advokat/Penasihat   Hukum    di   Ponorogo
berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri
                                                  halaman 13 dari 34
Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
-                        PUTUSAN
       Bahwa uang untuk membeli adalah patungan masing-masing Rp.
       5.000,- dari saksi 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO
                     No. dan Rp.5.000,- dari Terdakwa;
  -    Bahwa Keadilan Berdasarkan Ketuhanan kemudian menuju ke
        Demi setelah membeli saksi berdua Yang Maha Esa
     lapangan Kab. Ponorogo dimana dilapangan perkara-perkara
       Pengadilan Negeri Ponorogo yang mengadili saksi I telah
     menunggu;
pidana pada peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan Anak
telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dating selanjutnya perkara
    - Bahwa I mengatakan Korban mau di bawah ini dalam SAksi I
      menyuruh terdakwa menjemput korban yang saat itu terlihat
terdakwa :
       tengah berjalan kaki menuju kelapangan;
       Nama                   : Terdakwa
  -    Bahwa lahir
       Tempat selanjutnya saksi I bersama dengan saksi II serta
                              : Ponorogo
       terdakwa
       Umur / Tgl. bersama dengan korban menuju kea rah selatan
                   Lahir      : 5 Oktober 1993
       sekitar setengah kilometer menuju kesebuah gubuk di tengah
       Jenis kelamin          : Laki-laki
       hutan gunung Tukul; : Indonesia
       Kebangsaan
  -    Bahwa tinggal tersebut Ponorogo
       Tempat digubuk        : selanjutnya saksi II berteman minum-
       minum arjo yang telah dibeli setelah sebelumnya terlibat obrolan
       Agama                 : Islam
     terlebih dahulu;
     Pekerjaan             : Swasta
  - Bahwa saksi II minum arjo dengan menggunakan gelas Rumah
       Terhadap diri terdakwa dilakukan penahanan dalam plastic
Tahanan Negara masing-masing oleh: cara meminum secara bergantian
     bekas minuman ale-ale dengan

   - hingga kurang lebih masing-masing meminumtanggal 19 7Agustus
      Penyidik sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d  sebanyak gelas;
  - Bahwa arjo yang diminum tidak hanya satu botol namun saat
      2011;
      - botol pertama habis saksi oleh Penuntut Umum, uang tanggal
          Perpanjangan Penahanan II meminta memberi sejak kepada
        terdakawa sebesar s/d tanggal 29 Agustus 2011;
          20 Agustus 2011 Rp.10.000,- untuk kembali membeli satu botol
   - arjo;
      Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri
  - Bahwa akibat meminum arak Agustus 2011 s/d tanggal 28
      Ponorogo, sejak tanggal 30 jowo saksi berteman termasuk
      saksi korban2011;
       September menjadi mabok;
  - - Bahwa saksi korban mabok 28 September 2011 s/d tanggal
       Penuntut Umum, sejak tanggal dan kepalanya bersandar di
      pangkuan saksi II selanjutnya saksi menyingkap rok korban dan
       07 Oktober 2011;
      - melalui celah samping celana dalam korban tanggal 03 Oktober
         Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak saksi memasukkan
        dua jari tangan saksi kedalam 2011; vagina korban dengan cara
         2011 s/d tanggal 17 Oktober lubang
   - menggerak-gerakkan selama kurang lebih dua Pengadilan Negeri
      Perpanjangan Penahanan oleh Ketua menit;
  - Bahwa begitupun yang dilakukan oleh terdakwa dimana terdakwa
      Ponorogo sejak tanggal 18 Oktober 2011 s/d tanggal 16
     juga memasukkan jari tangannya kedalam lubang vagina saksi
       November 2011;
     korban selama dua menit selanjutnya saksi I melakukan hal yaitu
       Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum yang
     sama;
Mulharjono, SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo
berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri
                                                   halaman 14 dari 34
Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
-                         PUTUSAN
       Bahwa sewaktu dilakuka perbuatan tersebut saksi korban tidak
       melawan karena dalam keadaan mabuk dan tidak sadar;
                   No. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO
  -    Bahwa Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa saksi
        Demi setelah selesai melakukan perbuatan tersebut
     bertiga mengantarkanPonorogo yangPulang namun saksi saat itu
       Pengadilan Negeri saksi Korban mengadili perkara-perkara
pidana pada peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan takut
     sempat menolak dengan alasan masih mabuk hingga Anak
      dimarahi oleh orang tuanya;
telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara
terdakwa : saat mengantarkan korban dilapangan saksi II sempat
    - Bahwa
      bertemu dengan orang tua terdakwa;
      Nama                   : Terdakwa
     Menimbang, bahwa terhadap keterangan yang telah diberikan
     Tempat lahir         : Ponorogo
oleh Umur / Tgl. Lahir
       saksi-saksi   yang : 5 Oktober 1993
                            didengar    dipersidangan, terdakwa
membenarkannya;
      Jenis kelamin          : Laki-laki
      Menimbang, bahwa dipersidangan telah pula didengar keterangan
      Kebangsaan             : Indonesia
terdakwa yangtinggalpokoknya :sebagai berikut :
      Tempat pada              Ponorogo
  -    Bahwa terdakwa diadili karena mencabuli korban;
       Agama                  : Islam
  -    Bahwa kejadiannya pada Sabtu tanggal 30 Juli 2011 sekitar
       Pekerjaan              : Swasta
     pukul 17.00 Wib. Di sebuah Gubuk di dalam Hutan Jati
      Terhadap diri terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah
     Kabupaten Ponorogo;
Tahanan Negara masing-masing oleh:
  - - Bahwa kejadian tanggal 31ketika2011 s/d tanggal 19 Agustus
       Penyidik sejak bermula Juli terdakwa berkumpul dengan
      saksi II dan saksi I diwarung kopi Kab. Ponorogo untuk minum es
       2011;
      - sekitar pukul 15.30 Wib dimana diwarung tersebut terdakwa
         Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal
        bertiga kemudian berencana minum minuman keras jenis Arjo;
         20 Agustus 2011 s/d tanggal 29 Agustus 2011;
  - - Bahwa selanjutnya terdakwa oleh Ketua Pengadilan II Negeri
       Perpanjangan penahanan      bersama dengan saksi    pergi
      membeli minuman tanggal arjo Agustus 2011 s/d tanggal dari
       Ponorogo, sejak keras 30 yang jaraknya tidak jauh 28
      warung tempat berkumpul;
       September 2011;
  - - Bahwa selanjutnya sejak tanggal 28 September 2011 s/d tanggal
       Penuntut Umum, setelah membeli arjo terdakwa bersama II
      menuju kelapangan dimana saksi I telah menunggu;
       07 Oktober 2011;
  - - Bahwa awalnya terdakwa bertiga hendak minum arjo 03 Oktober
       Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak tanggal dilapangan
      kemudian saksi I 17 Oktober 2011;Korban mau diajak minum-
       2011 s/d tanggal bercerita kalau
      - minuman arjo, selanjutnya saksi I bilang kepada terdakwa Negeri
         Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan untuk
        menjemput Korban;
         Ponorogo sejak tanggal 18 Oktober 2011 s/d tanggal 16
  -    Bahwa terdakwa kemudian menjemput saksi Korban yang
        November 2011;
       sebelumnya terdakwa tidak kenal;oleh Penasihat Hukum yaitu
        Bahwa terdakwa didampingi
Mulharjono,    SH,M.Hum     Advokat/Penasihat    Hukum    di   Ponorogo
berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri
                                                   halaman 15 dari 34
Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
-                         PUTUSAN
       Bahwa saat pertama menemui saksi Korban ia tengah berjalan di
       pinggir jalan menuju lapangan, kemudian terdakwa hampiri dan
                     No. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO
       mengajaknya hingga koban akhirnya terdakwa bonceng melewati
        Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa
     lapangan menuju kearah gubuk yang mengadili perkara-perkara
       Pengadilan Negeri Ponorogo tempat kejadian;
pidana pada peradilan tingkat pertama gubuk tempatpemeriksaan Anak
   - Bahwa terdakwa langsung ke dengan acara kejadian karena

telah menjatuhkantelah janjian dengan saksidi dan saksi II;
      sebelumnya putusan sebagai berikut I bawah ini dalam perkara

terdakwa : digubuk telah ada saksi II dan saksi I;
    - Bahwa
    - Bahwa ukuran gubuk 3x4 meterdengan lantai dari bamboo dan
      Nama                   : Terdakwa
       model gubuk seperti panggung;
       Tempat lahir           : Ponorogo
  -    Bahwa/ setiba digubuk :saksi korban, terdakwa, Saksi II dan I
       Umur Tgl. Lahir          5 Oktober 1993
       duduk didalamnya;
       Jenis kelamin        : Laki-laki
  -    Bahwa awalnya hanya terjadi obrolan namun kemudian saksi II
       Kebangsaan           : Indonesia
       mengambil minuman ArjoPonorogo motor dan diletakkan didepan
       Tempat tinggal       : dari jok
       terdakwa dengan sebuah Islam plastic bekas minuman ale-ale;
       Agama                 : gelas
  -    Bahwa selanjutnya terdakwa mendapat giliran minum pertama
       Pekerjaan             : Swasta
     dilanjutkan diri terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah
      Terhadap Saksi I dan ketiga Korabn dan terakhir Saksi II, ini
Tahanan Negara secara bergantian dan berulang hingga satu botol arjo
     dilakukan masing-masing oleh:

   - habis;
      Penyidik sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal 19 Agustus
  - Bahwa kemudian terdakwa disuruh untuk membeli kembali dan
      2011;
      - saksi Korban juga ikut minum lagi sampai habis sejak tanggal
          Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, kurang lebih
        tujuh gelas dan selanjutnya saksi Korban mabuk;
          20 Agustus 2011 s/d tanggal 29 Agustus 2011;
  - - Bahwa saat mabuk saksi Korban bersandar dipangkuan Saksi II
       Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri
      dan selanjutnya saat sama-sama mabuk Saksi II langsung
       Ponorogo, sejak tanggal 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28
        menyingkap 2011;
          September rok yang dikenakan Korban dan saksi II masukkan
      - jari tengah Umum, sejak tanggal kedalam lubang vagina tanggal
          Penuntut tangan sebelah kiri 28 September 2011 s/d korban
        selama kurang lebih 2 menit dan setelah merasa puas saksi II
          07 Oktober 2011;
   - berhenti; Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober
      Hakim
  - Bahwa s/d tanggal 17 Oktober 2011;terdakwa juga ikut gentian
      2011 setelah saksi II berhenti
      - memasukkan jari tengah tangan kiri sambil terdakwa gerak-
         Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri
        gerakkan kurang lebih selama satu menit dan selanjutnya setelah
         Ponorogo sejak tanggal 18 Oktober 2011 s/d tanggal 16
       terdakwa selesai menghentikan perbuatan terdakwa dilanjutkan
         November 2011;
       oleh saksi terdakwa didampingi perbuatan yang sama;
         Bahwa I yang juga melakukan oleh Penasihat Hukum yaitu
Mulharjono,    SH,M.Hum     Advokat/Penasihat    Hukum    di   Ponorogo
berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri
                                                   halaman 16 dari 34
Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
-                         PUTUSAN
       Bahwa saat korban berada dipangkuan saksi II posisi terdakwa
       berada disebelah391/Pid. B/AN/2011/PN.PO saksi
                     No. kanan korban sedangkan        I duduk
       disebelah kiri korban;
        Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa
  -    Bahwa korban saat Ponorogo yang celana dalam namun saat
        Pengadilan Negeri itu memakai mengadili perkara-perkara
      terdakwa berteman memasukkan jari tangan tidak melepas
pidana pada peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan Anak
telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini celah samping
      celana dalam korban melainkan hanya melalui dalam perkara

terdakwa : dalam;
      celana
   - Bahwa setelah terdakwa:berteman melakukan perbuatan tersebut
      Nama                   Terdakwa
      terdakwa berteman hendak mengantarkan pulang saksi korban
      Tempat lahir         : Ponorogo
       namun Tgl. Lahir
       Umur / korban tidak mau karena1993
                              : 5 Oktober takut dimarahi oleh orang
       tuanya sehingga terdakwa berteman singgah di lapangan Mantren
       Jenis kelamin          : Laki-laki
       dekat rumah korban sambil menunggu keadaan korban sadar;
       Kebangsaan           : Indonesia
  -    Bahwa tinggallama keberadaan terdakwa berteman dilapangan
       Tempat tidak         : Ponorogo
       kemudian datang bapaknya Korban yang kemudian membawa
       Agama                  : Islam
       pulang korban berikut terdakwa bertiga;
       Pekerjaan              : Swasta
  -  Bahwa korban saat kejadian mengenakan rok pendek diatas lutut
      Terhadap diri terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah
Tahanan Negara masing-masinglengan pendek warna hijau dan celana
     warna biru, kaos oblong oleh:

      - dalam warna biru;
         Penyidik sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal 19 Agustus
      Menimbang, bahwa dipersidangan telah diperlihatkan dan
         2011;
dibacakan bukti suratPenahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal
    - Perpanjangan berupa:
1. Visum Et Repertum s/d tanggal 29 Agustusoleh dr. Arief Prijatna,
       20 Agustus 2011 yang ditandatangani 2011;
  Sp.OG tertanggal 2 Agustus 2011, Ketua Pengadilan Negeri
   - Perpanjangan penahanan oleh dengan Kesimpulan hasil
  pemeriksaan: sejak tanggal 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28
      Ponorogo,
   Diagnosa:
       September 2011;
   Seorang wanita usia enam belas September 2011pemeriksaan
    - Penuntut Umum, sejak tanggal 28 tahun pada        s/d tanggal
   didapatkan selaput dara robek lama sampai ke dasar pada jam lima
       07 Oktober 2011;
   dan Hakim tujuh dan luka gores baru sejak tanggal 03 posterior
    -   jam Pengadilan Negeri Ponorogo, pada komisura Oktober
   panjangnya dua centimeter yang disebabkan oleh trauma benda
       2011 s/d tanggal 17 Oktober 2011;
   tumpul titik;
    - Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri
2. Foto Ponorogo sejak tanggal 18 Oktober 2011 s/d tanggal 16
         Copy Surat Tanda Tamat Belajar Sekolah Menengah Pertama
   SMPN, an. Terdakwa
        November 2011;
3. Foto Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum yaitu
        Copy Kutipan Akta Kelahiran an. Korban

Mulharjono, SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum berupa:
    Menimbang, bahwa telah pula diajukan barang bukti di Ponorogo

berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri
                                                 halaman 17 dari 34
Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
PUTUSAN
       - 1 (satu) potong rok jeans pendek warna biru,
       - 1 (satu) potong 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO
                      No. kaos oblong lengan pendek warna hijau,
          1 (satu) potong celana dalam warna biru,
       - Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa
     - Pengadilan Negeri Ponorogo yang panjang warna kuning motif
        1 (satu) Potong jaket kain lengan mengadili perkara-perkara
        hitam,
pidana pada peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan Anak
telah menjatuhkan putusan sebagai berikut pendek warna coklat,
      - 1 (satu) potong kaos oblong lengan di bawah ini dalam perkara

terdakwa (satu) potong kaos oblong lengan pendek warna hitam,
      - 1 :
       - 2 (dua) botol aqua ukuran 600 ml, dan
       Nama                    : Terdakwa
       - 1 (satu) gelas bekas minuman ale-ale;
       Tempat lahir            : Ponorogo
       Menimbang, bahwa : berdasarkan keterangan saksi-saksi,
      Umur / Tgl. Lahir        5 Oktober 1993
keterangan terdakwa, bukti surat maupun barang bukti yang diajukan
      Jenis kelamin          : Laki-laki
apabila saling dikaitkan makaIndonesia
      Kebangsaan            : telah diperoleh fakta hukum sebagai
berikut;
      Tempat tinggal        : Ponorogo
   - Bahwa pada II Sabtu tanggal 30 Juli 2011 sekitar pukul 17.00
      Agama                 : Islam
       Wib. Di sebuah Gubuk diSwasta Hutan Jati Kabupaten Ponorogo
       Pekerjaan             : dalam
       terdakwa Terdakwabersamadilakukan penahanan saksi I Rumah
         Terhadap diri terdakwa dengan saksi II dan dalam o telah
      melakukan perbuatan memasukkan jari tangan mereka masing-
Tahanan Negara masing-masing oleh:
    - masing secara bergantian ke dalam lubang tanggal 19 Agustus
       Penyidik sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d Vagina milik saksi
      korban;
       2011;
  - - Bahwa kejadian bermula ketikaPenuntut Umum, sejak tanggal
       Perpanjangan Penahanan oleh terdakwa berkumpul dengan
      saksi II dan saksi s/d tanggal kopi Kab. Ponorogo untuk minum
       20 Agustus 2011 I diwarung 29 Agustus 2011;
      - sekitar pukul 15.30 Wib dimana diwarung Pengadilan Negeri
         Perpanjangan penahanan oleh Ketua       tersebut terdakwa
        bertiga kemudian berencana minum minuman s/d tanggal Arjo
         Ponorogo, sejak tanggal 30 Agustus 2011 keras jenis 28
        untuk mewujudkan rencananya
          September 2011;                  tersebut terdakwa bersama

      - dengan saksi II pergi membeli minuman keras arjo yang jaraknya
          Penuntut Umum, sejak tanggal 28 September 2011 s/d tanggal
        tidakOktober 2011;
          07 jauh dari warung tempat berkumpul setelah sebelumnya
      - terdakwa Pengadilan Negeri masing-masing mengumpulkan uang
          Hakim dengan saksi II Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober
        Rp. 5.000,-;
          2011 s/d tanggal 17 Oktober 2011;
  - - Bahwa selanjutnya setelah membeli Ketua terdakwa bersama II
       Perpanjangan Penahanan oleh        arjo  Pengadilan Negeri
      menuju kelapangan dimana 18 Oktober menunggu; tanggal 16
       Ponorogo sejak tanggal saksi I telah 2011 s/d
  -    Bahwa dilapangan saksi I bilang kepada terdakwa untuk
        November 2011;
       menjemput Efi setelah sebelumnya antara saksi I Hukum saksi
        Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat dengan yaitu
Mulharjono, telah saling SMS-an;
     korban SH,M.Hum Advokat/Penasihat           Hukum    di   Ponorogo
berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri
                                                   halaman 18 dari 34
Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
-                       PUTUSAN
       Bahwa terdakwa kemudian menjemput yang saat itu tengah
       berjalan di pinggir jalanB/AN/2011/PN.PO dan selanjutnya
                   No. 391/Pid. menuju lapangan
       memboncengnya Berdasarkan Ketuhanan Yangkejadian karena
        Demi Keadilan menuju gubuk tempat       Maha Esa
     sebelumnya telah janjian dengan saksimengadili perkara-perkara
       Pengadilan Negeri Ponorogo yang I dan saksi II;
pidana pada peradilan tingkat korban, terdakwa, sakss II dan saksi I
   - Bahwa digubuk saksi pertama dengan acara pemeriksaan Anak
      duduk didalamnya dan awalnya hanya terjadi obrolan namun
telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara
      kemudian saksi II mengambil minuman Arjo dari jok motor dan
terdakwa :
       diletakkan didepan terdakwa dengan sebuah gelas plastic bekas
       Nama                   : Terdakwa
       minuman ale-ale;
       Tempat lahir           : Ponorogo
  -    Bahwa/ selanjutnya terdakwa mendapat giliran minum pertama
       Umur Tgl. Lahir        : 5 Oktober 1993
       dilanjutkan I dan ketigaLaki-laki dan trakhir II, ini dilakukan
       Jenis kelamin          : korban
       secara bergantian dan berulang hingga satu botol arjo habis;
       Kebangsaan             : Indonesia
  -    Bahwa kemudian terdakwa disuruh untuk membeli kembali dan
       Tempat tinggal         : Ponorogo
       saksi korban juga ikut : minum lagi sampai habis kurang lebih
       Agama                    Islam
       tujuh gelas dan selanjutnya saksi Korban mabuk;
       Pekerjaan               : Swasta
  -    Bahwa saatdiri terdakwa Korban bersandar dipangkuan Rumah
         Terhadap mabuk saksi dilakukan penahanan dalam II dan
      selanjutnya saat sama-sama mabuk II langsung menyingkap rok
Tahanan Negara masing-masing oleh:
    - yang dikenakan Korban dan II langsungs/d tanggal 19 Agustus
       Penyidik sejak tanggal 31 Juli 2011 memasukkan jari tengah
     tangan sebelah kiri kedalam lubang vagina Korban selama kurang
       2011;
   - lebih 2 menit dan setelah merasa puas II berhenti; sejak tanggal
       Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum,
  - Bahwa setelah II berhenti 29terdakwa 2011;
       20 Agustus 2011 s/d tanggal    Agustus juga ikut gantian
      - memasukkan jari tengah tangan kiri sambil terdakwa gerak-
         Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri
        gerakkan kurang lebih selama satu menit dan selanjutnya setelah
         Ponorogo, sejak tanggal 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28
     terdakwa selesai menghentikan perbuatan terdakwa dilanjutkan
       September 2011;
   - oleh saksi I Umum, sejak tanggal 28 September 2011 s/d tanggal
       Penuntut yang juga melakukan perbuatan yang sama;
  - Bahwa setelah terdakwa bersama dengan saksi I dan Saksi II
       07 Oktober 2011;
      - melakukan perbuatan tersebut terdakwa berteman mengantarkan
         Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober
        pulang s/d tanggal 17 namun hanya sampai di lapangan Mantren
         2011 saksi korban Oktober 2011;
   - dekat rumah saksi Korban;
      Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri
  - Bahwa saat sejak tanggal III yang merupakan s/d tanggal 16
      Ponorogo itulah saksi 18 Oktober 2011 orang tua saksi
       Korban datang dan mendapati saksi Korban dalam keadaan
        November 2011;
       mabuk, selanjutnya didampingi III saksi Korban dibawa pulang
        Bahwa terdakwa oleh saksi oleh Penasihat Hukum yaitu
Mulharjono,    SH,M.Hum     Advokat/Penasihat    Hukum    di   Ponorogo
berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri
                                                   halaman 19 dari 34
Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
PUTUSAN
       sedangkan terdakwa bersama dengan saksi I dan saksi II dibawa
       ke rumah PakNo. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO
                    RT dan selanjutnya di bawa ke Polsek Pulung;
   -   Bahwa Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa sakit
        Demi terhadap saksi Korban telah diperiksakan ke rumah
     dan telah dilakukan visum dengan hasil:
       Pengadilan Negeri Ponorogo yang mengadili perkara-perkara
     Diagnosa:
pidana pada peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan Anak
telah menjatuhkan putusanusia enam belasditahun pada pemeriksaan
          Seorang wanita sebagai berikut   bawah ini dalam perkara
terdakwa :didapatkan selaput dara robek lama sampai ke dasar pada
          jam lima dan jam tujuh dan luka gores baru pada komisura
       Nama                 : Terdakwa
       Tempat lahir panjangnya dua centimeter yang disebabkan oleh
          posterior         : Ponorogo
       Umur / Tgl. Lahir tumpul titik;
           trauma benda      : 5 Oktober 1993
       Menimbang, bahwa kiniLaki-laki Pengadilan Negeri tiba pada
       Jenis kelamin         : Hakim
masalah pokok yang harus dipecahkan dalam perkara ini, yakni apakah
      Kebangsaan            : Indonesia
dengan fakta-fakta pemeriksaan dipersidangan sebagaimana telah
      Tempat tinggal        : Ponorogo
teruraiAgama terdakwa dapat : dinyatakan bersalah atas tindak pidana
        diatas                Islam
yang didakwakan oleh Jaksa Penuntut Umum kepadanya;
       Pekerjaan            : Swasta
      Menimbang,diri terdakwa dilakukan Penuntut Umum terhadap
       Terhadap bahwa dakwaan Jaksa penahanan dalam Rumah
terdakwa Negara masing-masing oleh: yaitu pertama melanggar pasal 82
 Tahanan disusun secara alternative
Undang-undang sejak tanggal 31 Juli No. 23 Tahun 2002 Agustus
     - Penyidik Republik Indonesia 2011 s/d tanggal 19 tentang
Perlindungan Anak Jo. Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP atau Kedua
        2011;
melanggar pasal 81 Undang-undang Republik Indonesia No. 23 tanggal
    - Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak Tahun
2002 tentang Perlindungan Anak Jo. Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP;
       20 Agustus 2011 s/d tanggal 29 Agustus 2011;
     - Menimbang, bahwa terhadap kerangka dakwaan yang demikian
        Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri
maka hakim diberisejak tanggal untuk memilih mana dakwaan yang
        Ponorogo,  kewenangan 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28
paling tepat untuk diterapkan terhadap perbuatan terdakwa sesuai
        September 2011;
dengan fakta yangUmum, sejak tanggal 28 September 2011 s/d tanggal
    - Penuntut terungkap dipersidangan;
     Menimbang, 2011; hakim berpendapat dakwaan yang paling
       07 Oktober bahwa
tepat- untuk diterapkan terhadap Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober
        Hakim Pengadilan Negeri perbuatan terdakwa sesuai dengan
fakta hukum s/d tanggal 1782 Undang-undang Republik Indonesia No.
        2011 adalah Pasal Oktober 2011;
23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak jo. Pasal 55 ayat 1 ke-1
    - Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri
KUHP dakwaan pertama dengan unsur-unsur; 2011 s/d tanggal 16
      Ponorogo sejak tanggal 18 Oktober
  a. Setiap Orang 2011;
        November ;
        Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum yaitu
Mulharjono,    SH,M.Hum    Advokat/Penasihat   Hukum   di   Ponorogo
berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri
                                                halaman 20 dari 34
Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
PUTUSAN
  b. Dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan,
    memaksa, melakukan tipuB/AN/2011/PN.PO
                 No. 391/Pid. muslihat, serangkaian kebohongan,
    atau membujuk anak;
      Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa
  c. Untuk Melakukan atau Ponorogo yang mengadili perkara-perkara
       Pengadilan Negeri membiarkan dilakukan perbuatan cabul;
pidana pada yang melakukan, menyuruh melakukan atau turut
   d. Orang peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan Anak

telahmelakukan;
       menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara
       Menimbang, bahwa sebelum mempertimbangkan mengenai
terdakwa :
unsur-unsur perbuatan yang: Terdakwa
      Nama                  didakwakan, Hakim Pengadilan Negeri
akan Tempat lahir
       terlebih dahulu mempertimbangkan apakah terhadap diri
                            : Ponorogo
terdakwa telah tepat diperiksa Oktober 1993 dengan undang-undang
      Umur / Tgl. Lahir     : 5 dan diadili
Pengadilan Anak?
     Jenis kelamin        : Laki-laki
     Kebangsaan bahwa yang dimaksud anak menurut Pasal 1
      Menimbang,          : Indonesia
Undang-undang Pengadilan Anak (UU RI No. 3 Tahun 1997) adalah
     Tempat tinggal       : Ponorogo
telah mencapai 8 tahun tetapiIslam
      Agama                : belum mencapai umur 18 tahun dan
belumPekerjaankawin. Bahwa: selanjunya pada Pasal 4 ayat 2 pada
       pernah                Swasta
undang-undang yang sama disebutkan ”Dalam hal anak melakukan
       Terhadap diri terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah
tindak pidana pada batas umur oleh:
Tahanan Negara masing-masing sebagaimana dimaksud dalam ayat (1)
dan -diajukan kesejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal 19 Agustus
        Penyidik sidang pengadilan setelah anak yang bersangkutan
melampaui batas umur tersebut, tetapi belum mencapai umur 21 (dua
        2011;
puluh satu) tahun, tetap diajukan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal
    - Perpanjangan Penahanan ke sidang anak;
       Menimbang,2011 s/d tanggal 29 Agustus 2011; Ijazah Sekolah
       20 Agustus     bahwa sebagaimana surat
Menengah Pertama SMPN atas nama terdakwa dimana dalam Negeri
     - Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan             surat
tersebut tertera tanggal lahir terdakwa Agustus5 2011 s/d tanggal 28
       Ponorogo, sejak tanggal 30 adalah Oktober 1993 sehingga
apabila September 2011;
         dikaitkan dengan umur terdakwa saat terdakwa melakukan
perbuatan sebagaimana sejak tanggal maka umur terdakwa tersebut
    - Penuntut Umum, didakwakan 28 September 2011 s/d tanggal
belum genap 18 tahun sehingga menurut pendapat Hakim Pengadilan
       07 Oktober 2011;
Negeri adalah telah tepat apabila terhadap diri terdakwa diperiksa dan
    - Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober
diadili dengan acara persidangan anak;
         2011 s/d tanggal 17 Oktober 2011;
    - Menimbang, bahwa selanjutnya Hakim Pengadilan NegeriNegeri
         Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan      akan
mempertimbangkan unsur-unsur pasal dakwaan sebagai berikut:
      Ponorogo sejak tanggal 18 Oktober 2011 s/d tanggal 16
Unsur ” Setiap Orang ”
      November 2011;
       Menimbang, bahwa sebagaimana ketentuan Pasal 1 angka 17
      Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum yaitu
Mulharjono, Tahun 2002 yang dimaksud dengan setiap orang adalah
UU RI No. 23 SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo

berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri
                                                  halaman 21 dari 34
Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
PUTUSAN
orang perorangan atau termasuk korporasi. Selanjutnya undang-
undang ini tidak memberikan penjelasan/pengertian tentang arti kata
                   No. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO
setiap orang sebagai pelaku tindak pidana;
       Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa
       Pengadilan Negeri Ponorogo yang pada teori perkara-perkara
       Menimbang, bahwa berpedoman mengadili          hukum, yang
dimaksud dengan orang adalah subyek hukum sebagai penyandang
pidana pada peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan Anak
hak dan kewajiban putusan sebagai berikutperbuatannyadalam perkara
telah menjatuhkan yang padanya dan atas di bawah ini dapat dikenai
pertanggungjawaban hukum;
terdakwa :
        Bahwa selama pemeriksaan persidangan baik dari keterangan
      Nama                   : Terdakwa
saksi-saksi dan berdasarkan keterangan terdakwa, dimana kesemuanya
      Tempat lahir           : Ponorogo
membenarkanTgl. Lahir
     Umur / terdakwalah sebagaimana identitas yang dimaksud
                         : 5 Oktober 1993
dalamJenis kelamin
       surat dakwaan Jaksa Laki-laki
                         : Penuntut Umum sehingga terhadap
terdakwa tersebut tidak terjadi adanya kesalahan orang/ Subyek
      Kebangsaan           : Indonesia
hukum (error tinggal
      Tempat in persona), dalam perkara ini yang menjadi subyek
                           : Ponorogo
hukum adalah terdakwa;
    Agama                   : Islam
    Pekerjaan dipersidangan : juga terungkap fakta terdakwa adalah
      Bahwa                    Swasta
sehat dan cakap diri terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah
       Terhadap menurut hukum, hal demikian dibuktikan bahwa
terdakwa Negara masing-masing oleh: pertanyaan dipersidangan secara
Tahanan mampu menjawab setiap
lancar,
    -     Penyidik sejak tanggal 31 diri terdakwa tiada melekat Agustus
          demikian pula terhadap Juli 2011 s/d tanggal 19 alasan-
alasan    2011; maupun alasan pembenar yang dapat menghapuskan
          pemaaf
sifat -perbuatan pidana;
         Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal
         20 Agustus 2011 s/d dengan demikian terhadap unsur ini telah
          Menimbang, bahwa tanggal 29 Agustus 2011;
terpenuhi oleh terdakwa;
     - Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri
Unsur Ponorogo, sejak tanggal 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28
        “Dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman
kekerasan, memaksa, melakukan tipu muslihat, serangkaian
      September 2011;
kebohongan, atau membujuk anak”; 28 September 2011 s/d tanggal
    - Penuntut Umum, sejak tanggal
       Menimbang, bahwa pertanggung jawaban pidana selalu
      07 Oktober 2011;
didasarkan pada adanya Negeri Ponorogo, sejak Kesalahan tersebut
    - Hakim Pengadilan kesalahan (schuld). tanggal 03 Oktober
menunjukkan terhadap 17 Oktober 2011;
       2011 s/d tanggal sikap batin tertentu dari terdakwa dalam
hubungannya dengan Penahanan pidana yang dilakukan. Untuk itu
     - Perpanjangan perbuatan      oleh Ketua Pengadilan Negeri
perlu dibuktikan adanya kesengajaan dari terdakwa; s/d tanggal 16
        Ponorogo sejak tanggal 18 Oktober 2011
         Menimbang, bahwa inti dari “opzet” atau kesengajaan itu ialah
        November 2011;
willens Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat agar seseorang
        (menghendaki) dan witens (mengetahui), artinya Hukum yaitu
itu dapat disebut telah memenuhi unsur-unsur Hukummaka Ponorogo
Mulharjono, SH,M.Hum Advokat/Penasihat opzet,      di terhadap
berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri
                                                  halaman 22 dari 34
Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
PUTUSAN
unsur-unsur obyektif yang berupa tindakan-tindakan, orang itu harus
willens atau menghendaki melakukan tindakan-tindakan tersebut,
                  No. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO
sedang Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang keadaankeadaan,
        terhadap unsur-unsur obyektif yang berupa Maha Esa
terdakwa itu cukup Negeri Ponorogo yang mengadili keadaan-keadaan
       Pengadilan witens atau mengetahui tentang perkara-perkara
tersebut ( delik-delik khusus kejahatan-kejahatan terhadap kepentingan
pidana pada peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan Anak
Hukum Negara, Drs. P.A.F. Lamintang, S.H. Cetakan pertama sinar baru,
telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara
hal 441); :
terdakwa
       Menimbang, bahwa : Terdakwa Soedarto sengaja berarti
     Nama                    menurut
menghendaki lahir mengetahui apa yang dilakukan. Orang yang
     Tempat dan           : Ponorogo
melakukan perbuatan dengan: sengaja berarti menghendaki perbuatan
      Umur / Tgl. Lahir      5 Oktober 1993
itu dan disamping itu mengetahui atau menyadari tentang apa yang
      Jenis kelamin        : Laki-laki
dilakukan. (Soedarto, Hukum Pidana 1,1990 : 102 );
      Kebangsaan            : Indonesia
      Tempat tinggal bahwa berkaitan dengan “kesengajaan” maka di
        Menimbang,          : Ponorogo
dalamAgama
       ilmu pengetahuan hukum pidana dikenal ada 2 (dua) teori yaitu;
                            : Islam
1. Teori kehendak dimana inti kesengajaan adalah kehendak untuk
      Pekerjaan             : Swasta
    mewujudkan unsur-unsur delik dalam rumusan undang-undang;
        Terhadap diri terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah
2. Teori pengetahuan atau membayangkan (voorstelling theorie) dimana
Tahanan Negara masing-masing oleh:
   sengaja   berarti  membayangkan      akan  timbulnya   akibat
    - Penyidik sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal 19 Agustus
   perbuatannya, orang tidak bias menghendaki akibat, melainkan
       2011;
   hanya dapat membayangkannya.Teori ini menitik beratkan pada
    - Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal
   apa 20 Agustus 2011 atautanggal 29 Agustus 2011;
        yang diketahui s/d dibayangkan oleh si pembuat ialah apa
   yang akan terjadi pada waktu ia berbuat;
    - Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri
       Menimbang, bahwa kesengajaan berhubungan dengan sikap
      Ponorogo, sejak tanggal 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28
batin si September 2011; coraknya dapat dibagi menjadi 3 (tiga) yaitu;
         pelaku, sehingga
1. Kesengajaan sebagai maksud untuk mencapai tujuan s/d tanggal
     - Penuntut Umum, sejak tanggal 28 September 2011 dalam arti
   bahwa Oktober 2011;
      07 perbuatan pelaku bertujuan untuk menimbulkan akibat
   yang dilarang;
    - Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober
2. Kesengajaan tanggal 17 Oktober 2011; dimana perbuatan pelaku
       2011 s/d dengan sadar kepastian,
   akan membawa kepada 2 (dua) akibat Ketua akibat yang memang
    - Perpanjangan Penahanan oleh yaitu Pengadilan Negeri
   dituju oleh pelaku tanggal 18 Oktober tidak diinginkan tetapi
       Ponorogo sejak dan akibat yang      2011 s/d tanggal 16
   merupakan suatu keharusan untuk mencapai tujuan;
       November 2011;
3. Kesengajaan terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum Dalam
       Bahwa dengan sadar kemungkinan (dolus eventualis). yaitu
Mulharjono, ada keadaan Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo
   hal ini   SH,M.Hum tertentu yang semula mungkin terjadi
berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri
                                                 halaman 23 dari 34
Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
kemudian      ternyata     PUTUSAN
                            benar-benar terjadi;   Bahwa   di   dalam
   kesengajaan dengan sadar kemungkinan ini maka pelaku
                No. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO
   mengetahui atau Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa
     Demi Keadilan dapat membayangkan akan kemungkinan
   terjadinya akibat yang tidak dikehendaki tetapi bayangan itu tidak
        Pengadilan Negeri Ponorogo yang mengadili perkara-perkara
pidana pada peradilan untuk tidak berbuat sehingga dapat dikatakan
   mencegah pelaku tingkat pertama dengan acara pemeriksaan Anak

telah menjatuhkan putusan sebagaikepada akibat yang mungkin akan
    bahwa kesengajaan diarahkan berikut di bawah ini dalam perkara
    terjadi (Sudarto, Hukum Pidana I, 1990 : 106);
terdakwa :
      NamaMenimbang, bahwa Terdakwa
                           : kesengajaan lebih kepada sifat batin
seseorang yang letaknya dalam hati sanubari terdakwa yang tidak
      Tempat lahir         : Ponorogo
dapat Umur / Tgl. Lahir
       dilihat oleh orang lain 5dengan mata telanjang, sungguhpun
                             : Oktober 1993
demikian unsur dengan sengaja ini dapat dianalisa, dipelajari dan
      Jenis kelamin          : Laki-laki
disimpulkan dari rangkaian perbuatan yang dilakukan terdakwa;
      Kebangsaan             : Indonesia
          Menimbang, bahwa Ponorogo
      Tempat tinggal         : yang dimaksud dengan kekerasan
menurut penjelasan pasal 89Islam
      Agama                : KUHP adalah suatu tindakan yang
menggunakan tenaga atau kekuatan jasmani sekuat mungkin secara
      Pekerjaan            : Swasta
tidak sah, misalnya memukul dengan tangan atau dengan Rumah
       Terhadap diri terdakwa dilakukan penahanan dalam segala
macam Negara masing-masing oleh:
Tahanan senjata, menendang, menyepak dan sebagainya yang
menyebabkan orang yang terkena tindakan kekerasan tersebutAgustus
    - Penyidik sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal 19 merasa
sakit; Bahwa ketentuan Pasal 89 KUHP tersebut melakukan kekerasan
        2011;
dapat disamakan dengan membuat orang jadiUmum, sejak tanggal
     - Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut pingsan atau tidak
berdaya; Agustus 2011 s/d tanggal 29 Agustus 2011;
       20
    - Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan dengan
          Menimbang, bahwa sedangkan yang dimaksud      Negeri
memaksa menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah suatu
       Ponorogo, sejak tanggal 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28
perbuatan yang memperlakukan, menyuruh atau meminta dengan
       September 2011;
paksa atau dapat juga disamakan dengan berbuat kekerasan tanggal
    - Penuntut Umum, sejak tanggal 28 September 2011 s/d seperti
mendesak atau menekan;
      07 Oktober 2011;
         Menimbang, bahwa menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia
   - Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober
yang dimaksud dengan tipu Oktober 2011;
        2011 s/d tanggal 17 muslihat adalah perbuatan atau perkataan
yang- tidak jujur (bohong atau palsu) dengan menggunakan Negeri
        Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan siasat
dengan Ponorogo sejak tanggal 18 Oktober 2011 s/d tanggalatau
        maksud untuk menyesatkan, mengakali, mengecoh      16
mencari keuntungan;
       November 2011;
       Bahwa terdakwabahwa sedangkan Penasihat Hukumdengan
          Menimbang,   didampingi oleh yang dimaksud  yaitu
serangkaian kebohongan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia
Mulharjono, SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo
berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri
                                                   halaman 24 dari 34
Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
PUTUSAN
adalah rentetan pernyataan tentang sesuatu hal yang tidak benar atau
tidak sesuai denganNo. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO
                    kenyataan yang sebenarnya;

       Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Bahasa Indonesia
          Menimbang, bahwa menurut Kamus Besar Maha Esa
yang dimaksud dengan membujuk yang mengadili perkara-perkara
       Pengadilan Negeri Ponorogo     adalah berusaha meyakinkan
seseorang bahwa yang dikatakannya dengan acara pemeriksaan Anak
pidana pada peradilan tingkat pertama adalah benar dengan maksud
untuk memikat hatiputusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara
telah menjatuhkan ataupun menipu;
terdakwa :Menimbang, bahwa sebagaimana fakta dipersidangan pada
mulanya terdakwa Terdakwabersama-sama saksi I dan saksi II pada
      Nama                  : Terdakwa
Sabtu Tempat lahir
      tanggal 30 Juli 2011 sekira jam 15.00 WIB minum es diwarung
                            : Ponorogo
kopi, Umur / Tgl. terdakwa berteman bersepakat untuk minum arak
      setelah itu Lahir     : 5 Oktober 1993
jowo (arjo) dan atas kesepakatan tersebut terdakwa bersama dengan
      Jenis kelamin         : Laki-laki
saksi Kebangsaan
      II pergi untuk membeli :minuman arak jowo sedangkan saksi I
                               Indonesia
menunggu di tinggal
      Tempat lapangan Mantren, setelah membeli arak jowo terdakwa
                             : Ponorogo
bersama saksi II langsung : Islam ketempat saksi I yang sudah
     Agama                 menuju
menunggu di lapangan Mantren. Sesampainya tedakwa dengan saksi II
     Pekerjaan             : Swasta
di lapangan Mantren terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah
       Terhadap diri selanjutnya    saksi I menyampaikan kepada
terdakwa Negara masing-masing oleh:
Tahanan dan saksi II bahwa saksi Korban hendak ikut bersama-sama
minum Penyidik sejak tanggal 31 Juli I2011 s/d tanggal 19 Agustus
    -  arjo dan kemudian saksi          menyuruh terdakwa untuk
menjemput korban yang saat itu sudah menunggu dipinggir jalan.
      2011;
Kemudian terdakwa dengan mengendarai sepeda motor menjemput
    - Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal
saksi korban selanjutnyas/d tanggal 29oleh terdakwa di bawa ke gubug
       20 Agustus 2011 saksi korban Agustus 2011;
ditepi hutan, Kab. Ponoroogo sebagaimana telah Pengadilan dengan
     - Perpanjangan penahanan oleh Ketua            disepakati Negeri
saksi I dan II. Setibanya terdakwa dengan saksi korban s/d tanggal 28
        Ponorogo, sejak tanggal 30 Agustus 2011 Korban digubuk
tersebut yaitu sekitar pukul 17.00 Wib disana telah ada saksi I dan
         September 2011;
saksi II;Penuntutsesampainya di gubug terdakwa bersama saksi tanggal
     -    Bahwa Umum, sejak tanggal 28 September 2011 s/d I, saksi
II dan 07 Oktober 2011;
       saksi korban Korban awal mulanya terlibat dalam obrolan,
namun Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober
    -   selanjutnya terdakwa mengambil arjo yang sebelumnya telah
dibeli bersama dengan II 17 Oktober 2011;
        2011 s/d tanggal yang kemudian terdakwa langsung melayani
minuman arak jowo tersebut ke para saksi dan Pengadilan Negeri
     - Perpanjangan Penahanan oleh Ketua        korban yang juga
mengambil minuman tersebut dan minum kurang lebih sebanyak16
        Ponorogo sejak tanggal 18 Oktober 2011 s/d tanggal 7
(tujuh) November 2011;
         gelas selanjutnya korban langsung mabuk dan tertidur
terlentang di gubug tersebut dengan bersandar pada pangkuan saksi II.
        Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum yaitu
Bahwa selanjutnya saksi Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo
Mulharjono, SH,M.Hum II langsung mengelus-elus badan saksi
berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri
                                                halaman 25 dari 34
Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
PUTUSAN
Korban dan langsung tangan kanannya menyingkap rok korban keatas
sehingga kelihatan No. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO
                   celana dalamnya korban selanjutnya saksi II juga
menyisihkan Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Mahasetelah itu
       Demi atau memiringkan celana dalam korban, Esa
tangan Pengadilan Negeri Ponorogo yang korban, selanjutnya saksi II
        saksi II memegang kemaluannya mengadili perkara-perkara
memasukkan jari tangannya pertama dengan acara pemeriksaan Anak
pidana pada peradilan tingkat kedalam lobang vagina korban sambil
digerak-gerakkan naik turun kurang lebih bawah ini2dalam perkara
telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di selama         (dua) menit
sebanyak 1 (satu) kali, selanjutnya saksi II pindah posisi dan terdakwa
terdakwa :
langsung melakukan perbuatan yang sama dengan cara memegang
      Nama                : Terdakwa
kemaluannya lahir
      Tempat korban, selanjutnya memasukkan jari tengahnnya
                          : Ponorogo
kedalam lobang vagina korban5sambil digerak-gerakkan kurang lebih
      Umur / Tgl. Lahir       : Oktober 1993
selama 1 (satu) menit sebanyak 1 (satu) kali dan setelah terdakwa
      Jenis kelamin           : Laki-laki
berhenti dilanjutkan oleh saksi Indonesia melakukan hal yang sama;
      Kebangsaan              : I yang juga
     Tempat tinggal bahwa : dari fakta tersebut diatas selanjutnya
         Menimbang           Ponorogo
Hakim Pengadilan Negeri akan Islam
     Agama                 : mempertimbangkan apakah perbuatan
terdakwa tersebut memenuhi unsur pasal ini;
      Pekerjaan             : Swasta
       Terhadap diri terdakwa dilakukan dengan saksidalam saksi II
          Bahwa ketika terdakwa bersama penahanan I dan Rumah
bersepakat untuk mengajak saksi korban bersama mereka minum arjo
Tahanan Negara masing-masing oleh:
disini sudah terlihat adanya niat jahat 2011 terdakwa bersama Agustus
     - Penyidik sejak tanggal 31 Juli dari s/d tanggal 19 dengan
saksi I2011; saksi II yang dengan alasan dan dalihnya tersebut
         dan
sebenarnya terdakwa Penahanan sudah mulai menjalankan niatnya,
     - Perpanjangan berteman oleh Penuntut Umum, sejak tanggal
sehingga setelah saksi korban mau 29 Agustus 2011;
       20 Agustus 2011 s/d tanggal ikut bersama terdakwa berteman
dan - Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri
     kemudian ikut minum arak jowo yang ditawarkan oleh terdakwa
bersama dengan saksi I tanggal 30II Agustusakhirnya korban mabuk
      Ponorogo, sejak dan saksi     hingga 2011 s/d tanggal 28
maka kesempatan2011;
      September itulah yang kemudian digunakan oleh terdakwa
bersama dengan Umum,I sejak tanggal 28 September 2011 s/d niatnya
    - Penuntut saksi      dan saksi II untuk melaksanakan tanggal
sebagaimana fakta diatas;
       07 Oktober 2011;
    - Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, sejaktersebut telah cukup
         Menimbang, bahwa dari pertimbangan tanggal 03 Oktober
bagi Hakim s/d tanggal 17 Oktober 2011;
      2011 Pengadilan Negeri untuk menyatakan bahwa perbuatan
yang- dilakukan oleh Penahanankepada korban adalah merupakan
       Perpanjangan terdakwa       oleh Ketua Pengadilan Negeri
perbuatan sengaja sejak tanggal dimaksud dalam pasal ini; tanggal 16
       Ponorogo sebagai mana 18 Oktober 2011 s/d
        November 2011; bahwa selanjutnya Hakim Pengadilan Negeri
          Menimbang,
akan    mempertimbangkandidampingi perbuatan terdakwa tersebut
        Bahwa terdakwa     apakah oleh Penasihat Hukum yaitu
dilakukan dengan kekerasan atau ancaman Hukum di memaksa,
Mulharjono, SH,M.Hum Advokat/Penasihat kekerasan, Ponorogo
berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri
                                                  halaman 26 dari 34
Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
melakukan     tipu   muslihat,PUTUSAN
                                serangkaian    kebohongan     ataukah
merupakan perbuatan membujuk?
                 No. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO
        Menimbang, bahwa perbuatan yang dilakukan oleh terdakwa
      Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa
hingga Pengadilanterdakwa Ponorogo yang jari tanggannya ke lubang
       akhirnya    Negeri memasukkan mengadili perkara-perkara
vagina pada peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan Anak
pidana dari saksi korban Korban diawali perbuatan terdakwa yang
setibamenjatuhkan putusan sebagai berikut di dengan ini dalam perkara
telah digubuk tepi hutan kemudian bersama bawah saksi I dan saksi
II menawarkan minuman keras jenis arjo (arak jowo) kepada saksi
terdakwa :
korban Korban, dan oleh saksi Korban tawaran arak jowo tersebut
     Nama                 : Terdakwa
diminumnya hingga berulangkali dan akhirnya saksi Korban mabuk.
     Tempat lahir         : Ponorogo
Bahwa perbuatanLahir
    Umur / Tgl. terdakwa :bersama dengan saksi II dan saksi I
                           5 Oktober 1993
memberi minuman keras arjoLaki-laki saksi korban Korban secara
    Jenis kelamin        : kepada
berulangkali adalah bagian : Indonesia
      Kebangsaan              dari perbuatan untuk memperdaya
korbannya agar saksi Korban Ponorogo tidak berdaya dan terdakwa
      Tempat tinggal       : menjadi
berteman dapat dengan mudah melakukan niat mereka untuk
      Agama                : Islam
memasukkan jari tangannya ke Swasta
    Pekerjaan              : kemaluan/vagina saksi korban korban.
Bahwa Terhadap diri terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah
       Hakim pengadilan berpendapat bahwa perbuatan terdakwa
tersebut termasuk dalam kategori tipu muslihat sebagaimana dimaksud
Tahanan Negara masing-masing oleh:
dalam pasal ini; sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal 19 Agustus
     - Penyidik
          Menimbang, bahwa dalam unsur pasal ini juga di isyaratkan
       2011;
yang- menjadi korban adalah anak. Bahwa yang dimaksud anaktanggal
       Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak dalam
Pasal 120 Agustus 2011 s/dundang 29 Agustus 2011;
         angka 1 undang tanggal RI No. 23 tahun 2002 adalah
seseorang yang belum penahanan tahun termasuk anak yang Negeri
    - Perpanjangan     berusia 18 oleh Ketua Pengadilan masih
dalam kandungan; sejak tanggal 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28
       Ponorogo,
          Menimbang, bahwa Hakim Pengadilan Negeri setelah melihat
       September 2011;
sendiri Penuntut Umum, sejak tanggal 28 September 2011 s/d tanggal
    -     saksi korban yang hadir dipersidangan selanjutnya setelah
mempelajari bukti surat berupa Foto Copy Kutipan Akta Kelahiran No.
        07 Oktober 2011;
474.1/19760/UM/1996 tanggal 5 Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober
    - Hakim Pengadilan Negeri Nopember 1996 an. Korban bahwa
korban 2011 s/d tanggal 17 Oktober 2011;
        atas nama        yang bersangkutan lahir pada tanggal 28
September 1996, sehingga saat terjadinya peristiwa sebagaimana
    - Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri
didakwakan korban belum berumurOktober 2011 s/d tanggal 16
      Ponorogo sejak tanggal 18    18 tahun dan masuk dalam
kategoriNovember 2011;
         anak sebagaimana dimaksudkan dalam pasal ini;

       Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum yaitu
Mulharjono,   SH,M.Hum     Advokat/Penasihat   Hukum     di   Ponorogo
berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri
                                                halaman 27 dari 34
Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
Menimbang, bahwaPUTUSAN
                           dari keseluruhan uraian pertimbangan
diatas akhirnya hakim391/Pid. B/AN/2011/PN.PO bahwa perbuatan
                  No. pengadilan berkesimpulan
terdakwa telah memenuhi unsur ini; Ketuhanan Yang Maha Esa
       Demi Keadilan Berdasarkan
Unsur “melakukan Negeri Ponorogo yang mengadili perkara-perkara
       Pengadilan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul”
pidana pada peradilan tingkat pertama dengan acara dengan perbuatan
          Menimbang, bahwa yang dimaksudkan pemeriksaan Anak
cabul menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara
telah ialah segala perbuatan yang melanggar kesusilaan (kesopanan)
atau perbuatan yang keji, semuanya itu dalam lingkungan nafsu berahi
terdakwa :
kelamin. (R. Soesilo, KUHP serta komentar-komentarnya pasal demi
       Nama                  : Terdakwa
pasal, Tempat lahir hal.212) : Ponorogo
       politeia Bogor

       Umur / Tgl. Lahirbahwa: dari fakta yang terungkap dipersidangan
            Menimbang,         5 Oktober 1993
terdakwa bersama-sama dengan saksi I dan saksi II secara bergantian
      Jenis kelamin        : Laki-laki
dimulai dengan perbuatan saksi II yang memasukkan jari tangannya
      Kebangsaan           : Indonesia
kedalam lubang vagina saksiPonorogo Korban yang saat kejadian
      Tempat tinggal         : korban
tersebut tengah tidak berdaya: Islam mabuk sehabis diberi minuman
      Agama                    karena
keras Pekerjaan oleh terdakwa Swasta
      jenis arjo            : bersama saksi II dan saksi I. Setelah
saksi II melakukan terdakwa dilakukan penahananjari tangannya
       Terhadap diri perbuatannya memasukkan        dalam Rumah
kelubang Negara masing-masing oleh:
Tahanan vagina saksi Korban kemudian diikuti oleh terdakwa yang
juga - memasukkan jari tanggal 31 Juli 2011 lubangtanggal 19 Agustus
        Penyidik sejak tangannya kedalam s/d       vagina milik saksi
Korban 2011;
        dengan    menggerak-gerakkan    jari   tangannya,    selanjutnya
setelah Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal
     - terdakwa melakukan perbuatannya tersebut gi;liran saksi I yang
melakukanAgustus 2011 s/dmemasukkan jari tangannya ke lubang
        20 perbuatannya tanggal 29 Agustus 2011;
vagina dari saksi Korban. Bahwa akibat perbuatanPengadilan bersama
    - Perpanjangan penahanan oleh Ketua          terdakwa    Negeri
dengan Ponorogo, sejak tanggal 30 merasakan2011 s/d tanggal 28
        saksi I dan saksi II korban Agustus   sakit dan perih pada
kemaluannya (vagina) hal ini diperkuat dengan adanya Visum et
       September 2011;
repertum yang ditandatangani oleh dr. 28 September 2011 s/d tanggal
    - Penuntut Umum, sejak tanggal Arief Prijatna, Sp.OG tertanggal
2 Agustus 2011, dengan Kesimpulan hasil pemeriksaan:
       07 Oktober 2011;
Diagnosa:
    - Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober
   Seorang s/d tanggal 17 Oktober belas tahun pada pemeriksaan
       2011 wanita usia enam 2011;
   didapatkan selaput dara robek lama sampai ke dasar pada jam lima
    - Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri
   dan Ponorogo sejak tanggal gores Oktober 2011 s/d tanggal 16
        jam tujuh dan luka      18 baru pada komisura posterior
   panjangnya dua centimeter yang disebabkan oleh trauma benda
      November 2011;
   tumpul titik; terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum yaitu
      Bahwa
Mulharjono,   SH,M.Hum     Advokat/Penasihat    Hukum       di   Ponorogo
berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri
                                                  halaman 28 dari 34
Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
391 baru
391 baru
391 baru
391 baru
391 baru
391 baru

Más contenido relacionado

Destacado (6)

Detran
DetranDetran
Detran
 
sara
sarasara
sara
 
Managing Your Wireless Program: Individual Vs Corporate Liable
Managing Your Wireless Program: Individual Vs Corporate LiableManaging Your Wireless Program: Individual Vs Corporate Liable
Managing Your Wireless Program: Individual Vs Corporate Liable
 
Php, mysq lpart3
Php, mysq lpart3Php, mysq lpart3
Php, mysq lpart3
 
Manual do participante 2014
Manual do participante 2014Manual do participante 2014
Manual do participante 2014
 
O que é informatica?
O que é informatica?O que é informatica?
O que é informatica?
 

Similar a 391 baru

Microsoft powerpoint-hukum-acara-pidana
Microsoft powerpoint-hukum-acara-pidanaMicrosoft powerpoint-hukum-acara-pidana
Microsoft powerpoint-hukum-acara-pidana
Farah Ramafitri
 
Chapter iii v
Chapter iii vChapter iii v
Chapter iii v
armanfu
 
SCRIPT SIDANG AHT II HUKUM............docx
SCRIPT SIDANG AHT II HUKUM............docxSCRIPT SIDANG AHT II HUKUM............docx
SCRIPT SIDANG AHT II HUKUM............docx
rizkanazriyahh17
 
Perbedaan Sistem peradilan Indonesia dengan sistem peradilan Amerika (@Univer...
Perbedaan Sistem peradilan Indonesia dengan sistem peradilan Amerika (@Univer...Perbedaan Sistem peradilan Indonesia dengan sistem peradilan Amerika (@Univer...
Perbedaan Sistem peradilan Indonesia dengan sistem peradilan Amerika (@Univer...
PT PINUS MERAH ABADI
 

Similar a 391 baru (15)

Pn jmr 2018_pid.sus-anak_8_putusan_anonimisasi.doc (1)
Pn jmr 2018_pid.sus-anak_8_putusan_anonimisasi.doc (1)Pn jmr 2018_pid.sus-anak_8_putusan_anonimisasi.doc (1)
Pn jmr 2018_pid.sus-anak_8_putusan_anonimisasi.doc (1)
 
Ba reski fernando_narkotika(112)2
Ba reski fernando_narkotika(112)2Ba reski fernando_narkotika(112)2
Ba reski fernando_narkotika(112)2
 
PLEDOI WENDHY NEW.docx
PLEDOI WENDHY NEW.docxPLEDOI WENDHY NEW.docx
PLEDOI WENDHY NEW.docx
 
56 pid.sus 2014_pn.pl(1)
56 pid.sus 2014_pn.pl(1)56 pid.sus 2014_pn.pl(1)
56 pid.sus 2014_pn.pl(1)
 
Putusan Mahkamah Agung
Putusan Mahkamah AgungPutusan Mahkamah Agung
Putusan Mahkamah Agung
 
Ba raonel narkotika(112)2
Ba raonel narkotika(112)2Ba raonel narkotika(112)2
Ba raonel narkotika(112)2
 
Microsoft powerpoint-hukum-acara-pidana
Microsoft powerpoint-hukum-acara-pidanaMicrosoft powerpoint-hukum-acara-pidana
Microsoft powerpoint-hukum-acara-pidana
 
Skenario c
Skenario cSkenario c
Skenario c
 
Materi 5.ppt
Materi 5.pptMateri 5.ppt
Materi 5.ppt
 
Putusan ma tentang hkti taun 2012
Putusan ma tentang hkti taun 2012Putusan ma tentang hkti taun 2012
Putusan ma tentang hkti taun 2012
 
Chapter iii v
Chapter iii vChapter iii v
Chapter iii v
 
Materi 5.ppt
Materi 5.pptMateri 5.ppt
Materi 5.ppt
 
Pembahasan soal uas hukum acara pidana fh unpas 2014
Pembahasan soal uas hukum acara pidana fh unpas 2014Pembahasan soal uas hukum acara pidana fh unpas 2014
Pembahasan soal uas hukum acara pidana fh unpas 2014
 
SCRIPT SIDANG AHT II HUKUM............docx
SCRIPT SIDANG AHT II HUKUM............docxSCRIPT SIDANG AHT II HUKUM............docx
SCRIPT SIDANG AHT II HUKUM............docx
 
Perbedaan Sistem peradilan Indonesia dengan sistem peradilan Amerika (@Univer...
Perbedaan Sistem peradilan Indonesia dengan sistem peradilan Amerika (@Univer...Perbedaan Sistem peradilan Indonesia dengan sistem peradilan Amerika (@Univer...
Perbedaan Sistem peradilan Indonesia dengan sistem peradilan Amerika (@Univer...
 

391 baru

  • 1. PUTUSAN No. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa Pengadilan Negeri Ponorogo yang mengadili perkara-perkara pidana pada peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan Anak telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara terdakwa : Nama : Terdakwa Tempat lahir : Ponorogo Umur / Tgl. Lahir : 5 Oktober 1993 Jenis kelamin : Laki-laki Kebangsaan : Indonesia Tempat tinggal : Ponorogo Agama : Islam Pekerjaan : Swasta Terhadap diri terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah Tahanan Negara masing-masing oleh: - Penyidik sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal 19 Agustus 2011; - Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal 20 Agustus 2011 s/d tanggal 29 Agustus 2011; - Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak tanggal 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28 September 2011; - Penuntut Umum, sejak tanggal 28 September 2011 s/d tanggal 07 Oktober 2011; - Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober 2011 s/d tanggal 17 Oktober 2011; - Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri Ponorogo sejak tanggal 18 Oktober 2011 s/d tanggal 16 November 2011; Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum yaitu Mulharjono, SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
  • 2. PUTUSAN Pengadilan Negeri tersebut. Setelah membaca Surat-surat yang berkaitan dengan berkas No. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO perkara; Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa Setelah mendengar Ponorogo yang mengadili Jaksa Penuntut Pengadilan Negeri pembacaan dakwaan oleh perkara-perkara Umum;pada peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan Anak pidana Setelah mendengar keterangan saksi-saksi dan keterangan telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara terdakwa dipersidangan; terdakwa : Setelah mempelajari alat bukti surat yang terlampir dalam Nama : Terdakwa berkas perkara; Tempat lahir : Ponorogo Setelah mempelajari Laporan Hasil Penelitian Kemasyarakatan Umur / Tgl. Lahir : 5 Oktober 1993 oleh Pembimbing Kemasyarakatan dari Balai Pemasyarakatan (BAPAS) Jenis kelamin : Laki-laki Klas IIKebangsaan Madiun; : Indonesia Setelah tinggal Tempat memperhatikan barang : Ponorogo bukti yang diajukan dipersidangan; Agama : Islam Setelah mendengar tuntutan Jaksa Penuntut Umum No.Reg.Perk: Pekerjaan : Swasta PDM-66/PONOR/09/2011 yang dibacakan penahanan dalam tanggal Terhadap diri terdakwa dilakukan pada persidangan Rumah 08 November 2011 pada pokoknya meminta supaya Majelis Hakim Tahanan Negara masing-masing oleh: Pengadilan Negeri Ponorogo yang memeriksa dan mengadili 19 Agustus - Penyidik sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal perkara ini memutuskan : 2011; 1.- Menyatakan bahwa terdakwa telah terbukti bersalah melakukan Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal Tindak Pidana “Perbuatan cabul” sebagaimana diatur dan 20 Agustus 2011 s/d tanggal 29 Agustus 2011; - diancam pidana dalam pasal 82 UU RI No. 23 Tahun 2002 Negeri Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan dalam dakwaan pertama tanggal 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28 Ponorogo, sejak September 2011; 2. Menjatuhkan pidana penjara terhadap terdakwa selama 3 (tiga) - tahun 6 (enam) bulan dikurangi selama terdakwa beradatanggal Penuntut Umum, sejak tanggal 28 September 2011 s/d dalam 07 Oktober 2011; tahanan sementara dengan perintah tertap ditahan. Dan denda - sebesar Rp. 60.000.000,-- (enam puluh sejakrupiah) Subsidiair 3 Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, juta tanggal 03 Oktober (tiga) bulan tanggal 17 Oktober 2011; 2011 s/d kurungan; - Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri 3. Menyatakan barang bukti berupa : Ponorogo sejak tanggal 18 Oktober 2011 s/d tanggal 16 1 (satu) potong rok jean pendek warna biru,1 (satu) potong kaos November 2011; oblong lengan pendek warna hijau,1 (satu) potong celana dalam Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum yaitu warna biru, 1 (satu) Potong jaket kain lengan panjang warna Mulharjono, SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri halaman 2 dari 34 Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
  • 3. PUTUSAN kuning montif biru, 1 (satu) potong kaos oblong lengan pendek warna coklat, No. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO 1 (satu) 1 (satu) potong kaos oblong lengan pendek warna hitam, 2 (dua) botol aqua ukuran 600 ml dan 1 (satu) gelas Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa bekas minuman ale-ale dipergunakan mengadili perkara-perkara Pengadilan Negeri Ponorogo yang untuk perkara lain; pidana pada peradilankepada pertama dengan membayar biaya perkara 4. Membebankan tingkat terdakwa untuk acara pemeriksaan Anak sebesar Rp. 5.000,- (duaribu lima ratus rupiah). telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara Menimbang, bahwa atas tuntutan hukum dari jaksa penuntut terdakwa : umum tersebut, terdakwa baikTerdakwapenasihat hukumnya maupun Nama : melalui untukTempat lahir dirinya sendiri telah mengajukan pembelaan secara tertulis yang : Ponorogo pada pokoknya masing-masing adalah sebagai berikut: Umur / Tgl. Lahir : 5 Oktober 1993 Pledoi Jenis kelamin terdakwa: : Laki-laki - Bahwa terdakwa memohon untuk dibebaskan dari segala Kebangsaan : Indonesia tuntutan jaksa penuntut Ponorogo Tempat tinggal : umum karena terdakwa tidak merasa melakukan ancaman kekerasan, memaksa, melakukan tipu Agama : Islam muslihat, Pekerjaan serangkaian kebohongan, atau membujuk saksi korban : Swasta melakukan perbuatan cabul karena niatan dan otak dibalik yang Terhadap diri terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah Tahanan Negara masing-masing oleh: Saksi I dan terdakwa lain yaitu melakukan hal tersebut adalah - Saksi II. Bahwa adapun sebagaimana visum tidak terdapat bukti Penyidik sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal 19 Agustus adanya persetubuhan karena dari vagina korban hasilnya bukan 2011; - karena gesekanPenahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal Perpanjangan benda tumpul layaknya persetubuhan atau perkosaan; 2011 s/d tanggal 29 Agustus 2011; 20 Agustus - - Bahwa apabila hakim berbeda pendapat mophon untuk Negeri Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan diberi hukuman seringan-ringannya; Agustus 2011 s/d tanggal 28 Ponorogo, sejak tanggal 30 Pledoi Penasihat hukum terdakwa: September 2011; - - Bahwa penuntut umumtanggal 28 September 2011 s/d tanggal Penuntut Umum, sejak tidak secara jelas menggambarkan makna yang terkandung dalam Pasal 55 (1) ke-1 KUHP; 07 Oktober 2011; - - Bahwa tidak terjadi adanya perbuatan tanggal 03 Oktober Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak persetubuhan dan kekerasan tanggal 17korban karena justru saksi korban sendiri 2011 s/d terhadap Oktober 2011; - yang menghendakinya; Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri Bahwa berdasarkan tanggal 18 Oktober 2011 memutus seadil- Ponorogo sejak hal tersebut agar Hakim s/d tanggal 16 adilnya dan seringan-ringannya; November 2011; Menimbang, bahwa atas pembelaan dariPenasihat dan penasihat Bahwa terdakwa didampingi oleh terdakwa Hukum yaitu hukumnya tersebut Jaksa Penuntut Umum menyatakan di Ponorogo Mulharjono, SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum secara lisan berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri halaman 3 dari 34 Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
  • 4. PUTUSAN tetap dengan tuntutan semula sedangkan terdakwa maupun Penasihat Hukumnya secara lisan 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO No. menyatakan tetap dengan pembelaannya; Menimbang, bahwa terdakwa Ketuhananke depan persidangan Demi Keadilan Berdasarkan diajukan Yang Maha Esa Pengadilan Negeri PonorogoPonorogo oleh Jaksa Penuntut Umum telah Pengadilan Negeri didakwa yang mengadili perkara-perkara melakukan perbuatan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan Anak pidana pada peradilan pidana seperti tersebut dalam surat dakwaan Jaksamenjatuhkan putusan sebagai berikut PDM-403/PONOR/09/2011 telah Penuntut Umum No. Reg. Perk: di bawah ini dalam perkara tertanggal : Oktober 2011 yang pada pokoknya sebagai berikut : terdakwa 03 Pertama: Nama : Terdakwa Bahwa ia Tempat lahir Terdakwabersama-sama saksi I dan saksi II : Ponorogo (diajukan dalam perkara terpisah) pada hari Sabtu tanggal 30 Juli Umur / Tgl. Lahir : 5 Oktober 1993 2010 sekira jam 17.00 : Laki-laki pada waktu-waktu lain yang Jenis kelamin WIB atau setidak-tidaknya masih pada bulan Kebangsaan : Indonesia Juli 2011 atau setidak- tidaknya masih dalam tahun 2011 bertempat di Gubug tengah Tempat tinggal : Ponorogo hutan, Kab. Ponoroogo atau ditempat lain yang setidak-tidaknya Agama : Islam masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Ponorogo, Pekerjaan : Swasta dengan sengaja terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah Terhadap diri melakukan kekerasan atau ancaman Tahanan Negara memaksa melakukan tipu muslihat, serangkaian kekerasan, masing-masing oleh: kebohongan,sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal melakukan - Penyidik atau membujuk anak untuk tidak 19 Agustus atau membiarkan 2011; dilakukan perbuatan cabul terhadap korban (menurut Kutipan Akta Kelahiran, No. - Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal 474.1/19760/UM/1996 tanggal 529 Agustus1996 atas nama 20 Agustus 2011 s/d tanggal Nopember 2011; yang bersangkutan lahir pada tanggal 28 September 1996, masih berumur - Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri 15 tahun atau masih anak-anak) yang dilakukan dengan cara-cara Ponorogo, sejak tanggal 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28 sebagai berikut2011; September : - Penuntut Umum, sejak tanggal 28 September 2011 s/dtersebut Pada waktu dan tempat sebagaimana diuraikan tanggal diatas pada awalnya terdakwa bersama-sama dengan sSaksi I dan 07 Oktober 2011; Saksi II (diajukan dalam perkara terpisah) minum es diwarung - Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober selanjutnya Saksi I SMS kepada saksi Saksi II (terdakwa dalam 2011 s/d tanggal 17 Oktober 2011; perkara terpisa) yang intinnya diajak minum es Pengadilantersebut, - Perpanjangan Penahanan oleh Ketua diwarung Negeri setelah itu terdakwa bersama-samaOktober 2011 diatas pergi untuk Ponorogo sejak tanggal 18 para tersebut s/d tanggal 16 membeli minuman arak jowo dan Saksi I menunggu di lapangan November 2011; Mantren, setelah membeli arak jowo terdakwa bersama Saksi II Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum yaitu Mulharjono, menuju ketempat saksi Saksi I yang sudah menunggu di langsung SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri halaman 4 dari 34 Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
  • 5. PUTUSAN lapangan Mantren. sesampainnya disana saksi Saksi I menyuruh terdakwa untuk No. 391/Pid. korban yang saat itu sudah menunggu menjemput B/AN/2011/PN.PO dipinggir Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa Demi jalan. Kemudian terdakwa bersama korban langsung ke gubug yang saat itu para saksi tersebut diatas sudah menunggu Pengadilan Negeri Ponorogo yang mengadili perkara-perkara pidana pada peradilan tingkat pertama dengan acara lansung melayani disana, sesampainnya di gubug terdakwa pemeriksaan Anak (menyambongi) minuman arak jowo tersebut ke para saksi dan telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara terdakwa : juga mengambil minuman tersebut dan minum kurang lebih korban sebanyak 7 (tujuh) gelas selanjutnya korban langsung mabuk dan Nama : Terdakwa tertidur terlentang di gubug Ponorogo sambil biulang “ aku dikawin Tempat lahir : tersebut yoUmur / Tgl. Lahirsampek5hamil” 1993 dikawin njuga mau, tapi gelem, tapi ojo : Oktober (aku jangan sampai hamil) setelah mendengar perkataan korban tersebut Jenis kelamin : Laki-laki saksi Saksi IImengatakan: Indonesia Kebangsaan “piye-piye” dan terdakwa menjawab “emboh aku yo bingung” (endak tahu aku juga bingung) selanjutnya Tempat tinggal : Ponorogo saksi Saksi II langsung : Islam Agama mengelus-elus badannya korban dan langsung tangan kanannya menyingkap rok korban keatas sehingga Pekerjaan : Swasta kelihatan celana dalamnya dilakukan penahanan Saksi II juga Terhadap diri terdakwa korban selanjutnya dalam Rumah menyisihkan Tahanan Negara masing-masing oleh:celana dalam korban, setelah itu atau memiringkan tangan kiri - Penyidik saksi Saksi II memegang kemaluannya korban, sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal 19 Agustus selanjutnya saksi Saksi IImemasukkan jari tengahnnya kedalam 2011; lobang vagina korban sambil digerak-gerakkan naik turun tanggal - Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak kurang lebih selama 2 (dua) menit sebanyakAgustus 2011;selanjutnya saksi 20 Agustus 2011 s/d tanggal 29 1 (satu) kali, Saksi II pindah posisi ke arah timur dan terdakwa langsungNegeri - Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan maju kedepan karena Saksitanggal 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28 Ponorogo, sejak II pada saat melakukan perbuatan tersebut terdakwa berada dibelakangnya dan Saksi I berada disamping kiri September 2011; terdakwa, selanjutnya sejak tanggal 28 September 2011 s/dtersebut - Penuntut Umum, terdakwa juga melakukan perbuatan tanggal denganOktober 2011; 07 cara memegang kemaluannya korban, selanjutnya memasukkan jari tengahnnya kedalam lobang vagina korban sambil - Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober digerak-gerakkan kurang lebih selama 2 (dua) menit sebanyak 1 2011 s/d tanggal 17 Oktober 2011; (satu) kali demikianPenahanan Ioleh melakukan hal yang Negeri - Perpanjangan juga Saksi juga Ketua Pengadilan sama, setelah terdakwa dan tanggal 18merasa puas kemudian tanggal 16 Ponorogo sejak para saksi Oktober 2011 s/d menyudahi perbuatan tersebut, setelah itu terdakwa dan para saksi mengantar November 2011; pulang korban kerumahnnya namun takut kalau dimarahi orang Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum yaitu Mulharjono, SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum di dilapangan tua korban sehingga terdakwa dan para saksi istirahat Ponorogo berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri halaman 5 dari 34 Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
  • 6. PUTUSAN Mantren dekat rumah korban sambil menunggu korban sadar, selanjutnya selang beberapa B/AN/2011/PN.PO No. 391/Pid. menit orang tua korban datang dan membawaKeadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa Demi korban ke Rumah Sakit Umum Dr. HARDJONO S Ponorogo. Akibat perbuatan terdakwamengadili menderita luka Pengadilan Negeri Ponorogo yang korban perkara-perkara sebagaimana Visum Et Repertum Rumah Sakit Umum Dr. pidana pada peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan Anak Hardjono S Ponorogo Nomor :357/37/405.29/2011 tanggal 2 telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara terdakwa : 2011 yang dibuat dan ditanda tangani oleh dokter ARIEF Agustus PRIJATNA, Sp. OG. dengan Terdakwa Nama : kesimpulan : Seorang wanita : Ponorogo tahun Tempat lahir usia 16 pada pemeriksaan Umur / Tgl. Lahir selaput5dara robek lama sampai kedasar pada didapatkan : Oktober 1993 Jenis kelamin dan jam 7 Laki-laki jam 5 : dean luka gores baru pada komisura posterior panjangnya 2 Cm yang disebabkan oleh Kebangsaan : Indonesia Tempat tinggal benda tumpul. traauman : Ponorogo Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam Agama : Islam pidana dalam pasal 82 UUSwasta 23 Tahun 2002 jo pasal 55 1( Pekerjaan : RI No, ke 1Terhadap diri terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah KUHP ); Atau Tahanan Negara masing-masing oleh: Kedua: Penyidik sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal 19 Agustus - Bahwa ia terdakwa Terdakwa bersama-sama Saksi I dan Saksi 2011; II (diajukan dalam perkara terpisah) pada waktu sejak tanggal - Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, dan tempat sebagaimana dalam s/d tanggalpertama, dengan kekerasan atau 20 Agustus 2011 dakwaan 29 Agustus 2011; ancaman kekerasan, memaksa oleh Ketua Pengadilan Negeri - Perpanjangan penahanan seorang untuk melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul terhadap KORBAN Ponorogo, sejak tanggal 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28 (menurut Kutipan Akta Kelahiran, No. 474.1/19760/UM/1996 September 2011; tanggal 5 Nopember 1996 atas nama September 2011 s/d tanggal - Penuntut Umum, sejak tanggal 28 yang bersangkutan lahir pada tanggal 28 September 1996, masih berumur 15 tahun atau 07 Oktober 2011; masih anak-anak) yangNegeri Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober - Hakim Pengadilan dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut : 2011 s/d tanggal 17 Oktober 2011; - Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan tersebut Pada waktu dan tempat sebagaimana diuraikan Negeri diatas pada awalnya tanggal 18 Oktober 2011 s/d Saksi I dan Ponorogo sejak terdakwa bersama-sama dengan tanggal 16 Saksi II (diajukan dalam perkara terpisah) minum es diwarung November 2011; selanjutnya terdakwa didampingi oleh Saksi II (terdakwa dalam Bahwa saksi Saksi I SMS kepada Penasihat Hukum yaitu Mulharjono, SH,M.Humintinnya diajak minum Hukum di Ponorogo perkara terpisa) yang Advokat/Penasihat es diwarung tersebut, berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri halaman 6 dari 34 Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
  • 7. PUTUSAN setelah itu terdakwa bersama-sama para tersebut diatas pergi untuk membeli minuman 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO No. arak jowo dan Saksi I menunggu di lapangan Mantren, Keadilanmembeli arak Ketuhanan Yangbersama Saksi II Demi setelah Berdasarkan jowo terdakwa Maha Esa langsung menuju ketempat saksi Saksi I yang sudah menunggu di Pengadilan Negeri Ponorogo yang mengadili perkara-perkara lapangan Mantren. sesampainnya disana saksi I menyuruh pidana pada peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan Anak terdakwa untuk menjemput korban yang saat itu sudah menunggu telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara terdakwa : jalan. Kemudian terdakwa bersama korban langsung ke dipinggir gubug yang saat itu para: saksi tersebut diatas sudah menunggu Nama Terdakwa disana, sesampainnya di Ponorogo terdakwa lansung melayani Tempat lahir : gubug (menyambongi)Lahir Umur / Tgl. minuman : arak jowo 1993 5 Oktober tersebut ke para saksi dan korban juga mengambil minuman tersebut dan minum kurang lebih Jenis kelamin : Laki-laki sebanyak 7 (tujuh) gelas selanjutnya korban langsung mabuk dan Kebangsaan : Indonesia tertidur terlentang di gubug Ponorogo sambil biulang “ aku dikawin Tempat tinggal : tersebut yoAgama tapi ojo sampekIslam gelem, : hamil” (aku dikawin njuga mau, tapi jangan sampai hamil) setelah mendengar perkataan korban tersebut Pekerjaan : Swasta saksi Saksi IImengatakan “piye-piye” penahanan dalam Rumah Terhadap diri terdakwa dilakukan dan terdakwa menjawab Tahanan Negarayo bingung” (endak tahu aku juga bingung) selanjutnya “emboh aku masing-masing oleh: saksi Saksi sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal korban dan - Penyidik II langsung mengelus-elus badannya 19 Agustus langsung tangan kanannya menyingkap rok korban keatas sehingga 2011; kelihatan celana Penahanan oleh Penuntut Umum,Saksi II juga - Perpanjangan dalamnya korban selanjutnya sejak tanggal menyisihkan atau memiringkan 29 Agustus 2011; 20 Agustus 2011 s/d tanggal celana dalam korban, setelah itu tangan kiri saksi penahanan memegang kemaluannya korban, - Perpanjangan Saksi II oleh Ketua Pengadilan Negeri selanjutnya Saksi II memasukkan Agustus 2011 s/d tanggal 28 Ponorogo, sejak tanggal 30 jari tengahnnya kedalam lobang vagina korban 2011; September sambil digerak-gerakkan naik turun kurang lebih selama 2 (dua) menit sejak tanggal (satu) kali, selanjutnya Saksi II - Penuntut Umum, sebanyak 1 28 September 2011 s/d tanggal pindah Oktober 2011; timur dan terdakwa langsung maju kedepan 07 posisi ke arah karena saksi Saksi II Negeri saat melakukan tanggal 03 tersebut - Hakim Pengadilan pada Ponorogo, sejak perbuatan Oktober terdakwa s/d tanggal 17 Oktober dan Saksi I berada disamping kiri 2011 berada dibelakangnya 2011; terdakwa, selanjutnya terdakwa juga melakukan Pengadilan tersebut - Perpanjangan Penahanan oleh Ketua perbuatan Negeri dengan cara sejak tanggal kemaluannya 2011 s/d selanjutnya Ponorogo memegang 18 Oktober korban, tanggal 16 memasukkan jari tengahnnya kedalam lobang vagina korban sambil November 2011; digerak-gerakkan kurang lebih selama 2 Penasihat Hukum yaitu Bahwa terdakwa didampingi oleh (dua) menit sebanyak 1 (satu) kali demikian juga saksi Saksi I juga melakukan hal yang Mulharjono, SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri halaman 7 dari 34 Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
  • 8. PUTUSAN sama, setelah terdakwa dan para saksi merasa puas kemudian menyudahi perbuatan tersebut, setelah itu terdakwa dan para saksi No. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO mengantar pulang Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa kalau Demi Keadilan korban kerumahnnya namun takut dimarahi orang Negerikorban sehingga mengadili dan para saksi Pengadilan tua Ponorogo yang terdakwa perkara-perkara pidana pada peradilan tingkat pertamadekat rumahpemeriksaan Anak istirahat dilapangan Mantren dengan acara korban sambil menunggu korban sadar, selanjutnya selang beberapa menit orang telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara tua korban datang dan membawa korban ke Rumah Sakit Umum terdakwa : Dr. HARDJONO S Ponorogo. Akibat perbuatan terdakwa korban Nama : Terdakwa menderita lahir sebagaimana Visum Et Repertum Rumah Sakit Tempat luka : Ponorogo Umum Dr. Hardjono S :Ponorogo Nomor :357/37/405.29/2011 Umur / Tgl. Lahir 5 Oktober 1993 tanggal kelamin Jenis 2 Agustus 2011 : yang dibuat dan ditanda tangani oleh Laki-laki dokter ARIEF PRIJATNA, Sp. OG. dengan kesimpulan : Kebangsaan : Indonesia Tempat tinggal wanita : Ponorogo tahun pada pemeriksaan Seorang usia 16 Agamadidapatkan selaputIslam robek lama sampai kedasar pada : dara Pekerjaan 5 dan jam 7 Swastaluka gores baru pada komisura jam : dean Terhadap diri panjangnya 2 Cm penahanan dalam Rumah posterior terdakwa dilakukan yang disebabkan oleh traauman benda tumpul. Tahanan Negara masing-masing oleh: - Penyidik sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal diatur dan Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana 19 Agustus diancam pidana dalam pasal 81 UU RI No, 23 Tahun 2002 jo 2011; pasal 55 (1( ke 1 KUHP; - Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Jaksa 20 Agustus 2011 s/d tanggal 29 Agustus 2011; Penuntut Umum di depan persidangan telah menghadirkan saksi-saksi - Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri yaitu, Saksi, Saksi sejak Saksi II, 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28 Ponorogo, I dan tanggal Saksi III: 1. Saksi Korban 2011; September , dibawah disumpah telah menerangkan hal-hal sebagai berikut: - Penuntut Umum, sejak tanggal 28 September 2011 s/d tanggal - Bahwa pada 2011; 07 Oktober hari Sabtu tanggal 30 Juli 2011 sekira pukul 17.00 - Wib. Disebuah gubukNegeri berada dihutan jati terdakwa bersama Hakim Pengadilan yang Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober dengans/d tanggal 17 Oktober 2011; melakukan perbuatan tak 2011 saksi I dan saksi II telah - senonoh terhadapPenahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri Perpanjangan diri saksi; - Bahwa beradanya saksi pada gubuk dihutan jati s/d tanggal 16 Ponorogo sejak tanggal 18 Oktober 2011 bersama dengan terdakwa dan saksi I serta Saksi II bermula ketika saksi berada November 2011; dirumah saksi di Pulung yaitu sekitar pukul 16.00Hukum yaitu Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat Wib, saksi di SMS oleh saksi I yang sebelumnya telah saksi kenal, inti SMS Mulharjono, SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri halaman 8 dari 34 Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
  • 9. PUTUSAN tersebut adalah mengajak saksi untuk bertemu di depan rumah Pak Jarot; No. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO - Bahwa Keadilan Berdasarkan saat saksi tengah Maha Esa pinggir Demi tidak lama setelah itu Ketuhanan Yang berdiri di jalan menuju Negeri Ponorogo dijemput oleh terdakwa yang saat Pengadilan lapangan saksi yang mengadili perkara-perkara pidana pada peradilan sepeda motor; dengan acara pemeriksaan Anak itu mengendarai tingkat pertama telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di telah memberitahu saksi - Bahwa sebelumnya saksi Saksi I juga bawah ini dalam perkara terdakwa : SMS bahwa saksi akan dijemput oleh terdakwa; lewat - Bahwa saat saksi bertemu dengan terdakwa, terdakwa langsung Nama : Terdakwa mengajak saksi ikut naik Ponorogo Tempat lahir : motor selanjutnya saksi dibonceng oleh terdakwa dan terdakwa: 5 Oktober 1993 Umur / Tgl. Lahir mengarahkan sepeda motornya kearah selatan melewati jalan : sempit kearah hutan hingga berhenti Jenis kelamin Laki-laki digubuk; Kebangsaan : Indonesia - Bahwa saat saksi menuju Ponorogo Tempat tinggal : gubuk dengan terdakwa ikut pula saksi I dan saksi II dengan mengendarai motor; Agama : Islam - Bahwa setiba digubuk tersebut, saksi bersama dengan terdakwa Pekerjaan : Swasta dan saksi I diri terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah Terhadap serta saksi II duduk-duduk sambil ngobrol dan tidak lama berselang saksi tidak memperhatikan dari mana asalnya Tahanan Negara masing-masing oleh: - tiba-tiba di sejak tanggal 31 Juli ada minuman keras berupa arak Penyidik hadapan saksi telah 2011 s/d tanggal 19 Agustus jowo yang dikemas dalam botol aqua tanggung sebanyak 1 botol; 2011; - - Bahwa kemudian yang terjadi terdakwa memberikan saksi I dan Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal saksi II gelas 2011 s/d tanggal 29 Agustus 2011; 20 Agustus berisi arak jowo untuk diminum secara bergantian - sebanyak dua kali dan kemudian I Ketua Pengadilan kepada Perpanjangan penahanan oleh memberikan pula Negeri saksi dan terdakwa tanggal 30 arak jowo 2011 s/d tanggal 28 Ponorogo, sejak gelas berisi Agustus untuk diminum secara bergantian hingga akhirnya saksi meminum sebanyak 3 kali; September 2011; - - Bahwa awal mulanya saksi tidak September 2011 s/d tanggal Penuntut Umum, sejak tanggal 28 tahu kalau minuman yang diberikan tersebut adalah arak jowo, saksi mengira minuman 07 Oktober 2011; - tersebut adalah air putih; Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober - Bahwa s/d tanggal 17 Oktober 2011; 2011 akibat meminum arak jowo yang diberikan tersebut - mengakibatkan saksi mabuk hingga Ketua Pengadilan Negeri Perpanjangan Penahanan oleh akhirnya saksi tiduran di gubuk dalam posisitanggal 18 Oktober 2011 s/d tanggal 16 Ponorogo sejak terlentang; - Bahwa saat2011; mabuk dan tiduran terlentang tersebut saksi November saksi melihat saksi II langsung menyingkap rok saksi selanjutnya Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum yaitu Mulharjono, celah celana dalam saksi, saksi II langsung memasukkan melalui SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri halaman 9 dari 34 Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
  • 10. PUTUSAN jarinya ke dalam lubang vagina saksi sambil digerakkan maju mundur/keluar masuk selama sekitar 2 menit dan setelah itu No. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO giliran Keadilan Berdasarkanhal yang sama yaitu memasukkan Demi terdakwa melakukan Ketuhanan Yang Maha Esa jari tangannya kedalam lubang vagina saksi dengan cara Pengadilan Negeri Ponorogo yang mengadili perkara-perkara pidana pada peradilan tingkat pertamasetelah terdakwa barulah saksi I menggerak-gerakkan kemudian dengan acara pemeriksaan Anak telah menjatuhkan putusan sama pula dengan cara memasukkan jari melakukan hal yang sebagai berikut di bawah ini dalam perkara tangannya kedalam vagina saksi selama 2 menit; terdakwa : - Bahwa saksi masih merasakan adanya perbuatan terdakwa Nama : Terdakwa beserta saksi II dan saksiPonorogo meskipun mabuk saksi masih Tempat lahir : I karena sadar; / Tgl. Lahir Umur : 5 Oktober 1993 - Bahwa saksi merasa saksi II memasukkan ke vagina saksi Jenis kelamin : Laki-laki dengan satu jari, untuk: saksi I saksi merasa ia memasukkan 3 Kebangsaan Indonesia jari sempit serta sakit: dan pedih, sedangkan untuk terdakwa Tempat tinggal Ponorogo saksi merasakan ia memasukkan dua jarinya; Agama : Islam - Bahwa setelah melakukan perbuatan mereka, saksi selanjutnya Pekerjaan : Swasta diantar dengan cara dibonceng oleh terdakwa sampai dilapangan Terhadap diri terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah Tahanan Negara masing-masing oleh: dengan bapak saksi yang memang hingga akhirnya saksi bertemu - telah mencari saksi; Penyidik sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal 19 Agustus - Bahwa oleh orang tua saksi terdakwa berteman yang saat itu 2011; - masih bertemu dengan bapak saksi kemudian dibawa ke tanggal Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak rumah RT dan selanjutnya dibawa ke Polsek Pulung dan saksi sendiri 20 Agustus 2011 s/d tanggal 29 Agustus 2011; - diantar ke Puskesmas Pulung; oleh Ketua Pengadilan Negeri Perpanjangan penahanan 2. SAKSI III, dibawah sumpah 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28 Ponorogo, sejak tanggal telah menerangkan hal-hal sebagai berikut: September 2011; - - Bahwa pada Sabtu tanggal 30 28 September 2011pukul 18.00 Penuntut Umum, sejak tanggal Juli 2011 sekitar s/d tanggal saksi III menghubungi melalui HP anak saksi III yaitu saksi 07 Oktober 2011; - korban karena sudahNegeri Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober Hakim Pengadilan malam korban belum pulang kerumah; - Bahwa s/d tanggal 17 Oktober 2011; 2011 saat dihubungi tersebut korban tidak menjawab panggilan - padahal ada nada sambung; oleh Ketua Pengadilan Negeri Perpanjangan Penahanan - Bahwa selanjutnyatanggal III mencari ke 2011 s/d tanggal 16 Ponorogo sejak saksi 18 Oktober tengah hutan, karena pada sore nya saksi III diberi tahu oleh adik saksi kalau tadi sore November 2011; ketemu korban di lapangan perhutani; Penasihat Hukum yaitu Bahwa terdakwa didampingi oleh Mulharjono, SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri halaman 10 dari 34 Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
  • 11. - PUTUSAN Bahwa saksi III baru bertemu dengan korban pada sekitar pukul 19.00 dilapangan391/Pid. B/AN/2011/PN.PO bersama dengan No. perhutani, saat itu korban saksi I, Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa Demi saksi II dan terdakwa; - Bahwa korban saat saksi III temukan tengah duduk tengkurap di Pengadilan Negeri Ponorogo yang mengadili perkara-perkara pidana pada peradilan tingkat keadaan tidak sadar/mabuk; jok sepeda motor dalam pertama dengan acara pemeriksaan Anak - Bahwa saksi III membawa terdakwa bersama dengan saksi I dan telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara terdakwa : II kerumah pak RT dan dirumah pak RT namun mereka saksi tidak mengaku telah melakukan/memasukkan jari tangannya ke Nama : Terdakwa lubang vagina Korban nanti dikantor polisi baru pengakuan itu Tempat lahir : Ponorogo ada; / Tgl. Lahir Umur : 5 Oktober 1993 - Bahwa saksi III kemudian melaporkan kejadian yang menimpa Jenis kelamin : Laki-laki anak saksi III ke polisi di Polsek Pulung; Kebangsaan : Indonesia - Bahwa sedangkan untukPonorogo sendiri pada malam itu saksi Tempat tinggal : korban bawa ke Puskesmas Pulung dan selanjutnya dibawa ke Rumah Agama : Islam Sakit Muslimat dan oleh pihak RS Muslimat dirujuk ke RSU Pekerjaan : Swasta Ponorogo untuk diperiksa; dilakukan penahanan dalam Rumah Terhadap diri terdakwa Tahanan Negara masing-masing oleh: dokter bahwa Vagina korban luka; - Bahwa saksi III diberitahu oleh 3. Saksi I, dibawah tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal 19 Agustus - Penyidik sejak sumpah telah menerangkan hal-hal sebagai berikut: 2011; - - Bahwa saksi I Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal Perpanjangan berteman dengan saksi korban sejak kecil dan saksi bertempat tinggal satu29 Agustus 2011;Korban 20 Agustus 2011 s/d tanggal desa dengan namun - hubungan saksi I penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri Perpanjangan dengan korban hanya sebatas teman saja; - Bahwa pada sejak tanggal 30 Juli 2011 sekitar pukultanggal Wib Ponorogo, Sabtu tanggal 30 Agustus 2011 s/d 16.00 28 saksi I bersama denga saksi II dan terdakwa berkumpul diwarung September 2011; - kopi selanjutnya saksi bertiga punyaSeptember 2011minum arak Penuntut Umum, sejak tanggal 28 rencana untuk s/d tanggal jowo Oktober 2011; 07 (arjo) dan sepakat untuk mengajak Korban; - - Bahwa selanjutnya saksi mengirim SMS kepada saksi Oktober Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak tanggal 03 korban untuk s/d tanggal 17 Oktober 2011; 2011 mengajaknya minum-minum arjo di Mantren karena - sebelumnya korban pernah berpesan bersedia untuk Negeri Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan diajak minum-minum; Ponorogo sejak tanggal 18 Oktober 2011 s/d tanggal 16 - Bahwa saat 2011; November itu saksi korban menyatakan bahwa ia mau ikut; Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum yaitu Mulharjono, SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri halaman 11 dari 34 Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
  • 12. - PUTUSAN Bahwa selanjutnya saksi korban dijemput oleh terdakwa dengan sepeda motor, namun sebelum dijemput saksi sudah memeberi No. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO tahu kepada saksi korban bahwa ia dijemput oleh terdakwa; Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa - Bahwa terdakwa menjemput korban mengadili perkara-perkara Pengadilan Negeri Ponorogo yang saat ia tengah jalan kaki pidana pada peradilan tingkatmembonceng korban menuju gubuk di selanjutnya terdakwa pertama dengan acara pemeriksaan Anak telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di dan saksi dalam perkara hutan Gunung Tukul dimana saksi I bawah ini II sudah ada disana; terdakwa : - Bahwa awalnya digubuk saksi I bersama dengan terdakwa, saksi Nama : Terdakwa korban lahir saksi II hanya ngobrol-ngobrol namun kemudian Tempat dan : Ponorogo Terdakwa mengambil arakOktober 1993 Umur / Tgl. Lahir : 5 jowo yang ditempatkan dalam botol aqua kelamin yang sebelumnya telah dibeli selanjutnya oleh Jenis sedang : Laki-laki terdakwa arak jowo tersebut dituangkan ke dalam gelas plastik Kebangsaan : Indonesia bekas ale-ale dan diberikan bergantian kepada saksi I, saksi II Tempat tinggal : Ponorogo maupun korban serta terdakwa sendiri untuk diminum; Agama : Islam - Bahwa saksi I sendiri minum bergantian dengan saksi II kurang Pekerjaan : Swasta lebih hinggadiri terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah Terhadap sebanyak 5 gelas dari 1 botol aqua berisi arjo; Tahanan Negara masing-masing oleh: pertama minum adalah saksi I, - Bahwa yang mendapat giliran - menyusul terdakwa, saksi31 Juli 2011 s/d tanggalII; Agustus Penyidik sejak tanggal korban dan terakhir saksi 19 - Bahwa setelah botol pertama habis terdakwa diberi uangsebanyak 2011; - Rp. 10.000,- oleh saksi II untuk kembali membeli Arak jowo; Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal - Bahwa setibanya terdakwa dari membeli Arjo, minum-minuman 20 Agustus 2011 s/d tanggal 29 Agustus 2011; - arjo kemudian dilanjutkan kembali; Ketua Pengadilan Negeri Perpanjangan penahanan oleh - Bahwa setelah minum-minum arjo 2011 s/d tanggal 28 Ponorogo, sejak tanggal 30 Agustus saksi korban yang terpengaruh 2011; September minuman keras tersebut kemudian mabuk dan - tiduran terlentang dan bersandar 28tangan saksi II; s/d tanggal Penuntut Umum, sejak tanggal di September 2011 - Bahwa saat2011; 07 Oktober korban tidur terlentang saksi II kemudian - menyingkap rok yangNegeri Ponorogo,Korban tanggal 03 Oktober Hakim Pengadilan digunakan oleh sejak selanjutnya melalui celah celana dalam17 Oktober 2011; kemudian memasukkan jari 2011 s/d tanggal Korban.Saksi II - tangan nya kedalam lubang kemaluan (vagina) Korban dimana Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri perbuatan itu dilakukan dengan cara menggerak-gerakkan jari Ponorogo sejak tanggal 18 Oktober 2011 s/d tanggal 16 tangannya selama kurang lebih dua menit; November 2011; - Bahwa setelah saksi II selesai melakukan Hukum yaitu Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat perbuatannya Mulharjono, SH,M.Hum adalah terdakwa melakukan hal yang sama menyusul kemudian Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri halaman 12 dari 34 Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
  • 13. yaitu memasukkan jari PUTUSAN kedalam lubang vagina saksi tangannya korban melalui celah samping celana dalam yang digunakan No. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO korban, perbuatan terdakwa Ketuhanan Yang Maha Esa cara Demi Keadilan Berdasarkan tersebt dilakukan dengan menggerak-gerakkan Ponorogodivaginamengadili selama kurang Pengadilan Negeri jarinya yang korban perkara-perkara lebih satu menit; pidana pada peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan Anak - Bahwa setelah terdakwa berhenti melakukan perbuatannya telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara kemudian menyusul saksi melakukan perbuatan yang sama terdakwa : dengan memasukkan dua jari tangan saksi kedalam lubang Nama : Terdakwa vagina lahir Tempat korban dan menggerakkan jari tangan saksi hingga : Ponorogo kurang lebihLahir menit;: 5 Oktober 1993 Umur / Tgl. satu - Bahwa saat melakukan Laki-laki Jenis kelamin : perbuatan tersebut terhadap korban terjadi sekitar pukul 17.00 Wib; Kebangsaan : Indonesia - Bahwa tinggal selesai : melakukan perbuatan terhadap saksi Tempat setelah Ponorogo korban selanjutnya korban diantar dengan motor hingga Agama : Islam kelapangan dan dilapangan saksi berteman bertemu dengan Pekerjaan : Swasta orang tua korban;terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah Terhadap diri Tahanan Negara masing-masingpakai untuk minum-minum diperoleh - Bahwa arak jowo yang oleh: - dengan cara membeli dengan harga Rp. 10.000,- dimana untuk Penyidik sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal 19 Agustus botol pertama dibeli oleh saksi II dengan terdakwa secara 2011; - patungan masing-masing Rp. 5.000,- sedangkan sejak tanggal Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, untuik botol kedua dibeli dari uang saksi II dengan cara2011; 20 Agustus 2011 s/d tanggal 29 Agustus menyuruh terdakwa; 4. SAKSI II, dibawah penahanan oleh Ketua Pengadilan sebagai - Perpanjangan sumpah telah menerangkan hal-hal Negeri berikut: Ponorogo, sejak tanggal 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28 - Bahwa pada 2011; pukul 15.30 Wib pada Sabtu tanggal 30 Juli September sekitar - 2011 saksi Umum, sejak tanggalI 28 September saksi s/d tanggal Penuntut II disms oleh saksi yang intinya 2011 disuruh ke warung; 07 Oktober 2011; - - Bahwa selanjutnya saksi IIPonorogo, sejak tanggal danOktober Hakim Pengadilan Negeri ke warung dimaksud 03 disana sudah ada saksi I dan Oktober 2011; tengah minum es teh; 2011 s/d tanggal 17 terdakwa yang - - Bahwa setelah minum es teh terdakwa mengajak untuk membeli Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri minuman keras selanjutnya saksi II menjawabs/d tanggal 16 Ponorogo sejak tanggal 18 Oktober 2011 ayo, kemudian bersama dengan Terdakawa, saksi II berangkat membeli November 2011; minuman terdakwaDesa Kebon dengan harga Rp. 10.000,-; yaitu Bahwa keras ke didampingi oleh Penasihat Hukum Mulharjono, SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri halaman 13 dari 34 Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
  • 14. - PUTUSAN Bahwa uang untuk membeli adalah patungan masing-masing Rp. 5.000,- dari saksi 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO No. dan Rp.5.000,- dari Terdakwa; - Bahwa Keadilan Berdasarkan Ketuhanan kemudian menuju ke Demi setelah membeli saksi berdua Yang Maha Esa lapangan Kab. Ponorogo dimana dilapangan perkara-perkara Pengadilan Negeri Ponorogo yang mengadili saksi I telah menunggu; pidana pada peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan Anak telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dating selanjutnya perkara - Bahwa I mengatakan Korban mau di bawah ini dalam SAksi I menyuruh terdakwa menjemput korban yang saat itu terlihat terdakwa : tengah berjalan kaki menuju kelapangan; Nama : Terdakwa - Bahwa lahir Tempat selanjutnya saksi I bersama dengan saksi II serta : Ponorogo terdakwa Umur / Tgl. bersama dengan korban menuju kea rah selatan Lahir : 5 Oktober 1993 sekitar setengah kilometer menuju kesebuah gubuk di tengah Jenis kelamin : Laki-laki hutan gunung Tukul; : Indonesia Kebangsaan - Bahwa tinggal tersebut Ponorogo Tempat digubuk : selanjutnya saksi II berteman minum- minum arjo yang telah dibeli setelah sebelumnya terlibat obrolan Agama : Islam terlebih dahulu; Pekerjaan : Swasta - Bahwa saksi II minum arjo dengan menggunakan gelas Rumah Terhadap diri terdakwa dilakukan penahanan dalam plastic Tahanan Negara masing-masing oleh: cara meminum secara bergantian bekas minuman ale-ale dengan - hingga kurang lebih masing-masing meminumtanggal 19 7Agustus Penyidik sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d sebanyak gelas; - Bahwa arjo yang diminum tidak hanya satu botol namun saat 2011; - botol pertama habis saksi oleh Penuntut Umum, uang tanggal Perpanjangan Penahanan II meminta memberi sejak kepada terdakawa sebesar s/d tanggal 29 Agustus 2011; 20 Agustus 2011 Rp.10.000,- untuk kembali membeli satu botol - arjo; Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri - Bahwa akibat meminum arak Agustus 2011 s/d tanggal 28 Ponorogo, sejak tanggal 30 jowo saksi berteman termasuk saksi korban2011; September menjadi mabok; - - Bahwa saksi korban mabok 28 September 2011 s/d tanggal Penuntut Umum, sejak tanggal dan kepalanya bersandar di pangkuan saksi II selanjutnya saksi menyingkap rok korban dan 07 Oktober 2011; - melalui celah samping celana dalam korban tanggal 03 Oktober Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak saksi memasukkan dua jari tangan saksi kedalam 2011; vagina korban dengan cara 2011 s/d tanggal 17 Oktober lubang - menggerak-gerakkan selama kurang lebih dua Pengadilan Negeri Perpanjangan Penahanan oleh Ketua menit; - Bahwa begitupun yang dilakukan oleh terdakwa dimana terdakwa Ponorogo sejak tanggal 18 Oktober 2011 s/d tanggal 16 juga memasukkan jari tangannya kedalam lubang vagina saksi November 2011; korban selama dua menit selanjutnya saksi I melakukan hal yaitu Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum yang sama; Mulharjono, SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri halaman 14 dari 34 Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
  • 15. - PUTUSAN Bahwa sewaktu dilakuka perbuatan tersebut saksi korban tidak melawan karena dalam keadaan mabuk dan tidak sadar; No. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO - Bahwa Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa saksi Demi setelah selesai melakukan perbuatan tersebut bertiga mengantarkanPonorogo yangPulang namun saksi saat itu Pengadilan Negeri saksi Korban mengadili perkara-perkara pidana pada peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan takut sempat menolak dengan alasan masih mabuk hingga Anak dimarahi oleh orang tuanya; telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara terdakwa : saat mengantarkan korban dilapangan saksi II sempat - Bahwa bertemu dengan orang tua terdakwa; Nama : Terdakwa Menimbang, bahwa terhadap keterangan yang telah diberikan Tempat lahir : Ponorogo oleh Umur / Tgl. Lahir saksi-saksi yang : 5 Oktober 1993 didengar dipersidangan, terdakwa membenarkannya; Jenis kelamin : Laki-laki Menimbang, bahwa dipersidangan telah pula didengar keterangan Kebangsaan : Indonesia terdakwa yangtinggalpokoknya :sebagai berikut : Tempat pada Ponorogo - Bahwa terdakwa diadili karena mencabuli korban; Agama : Islam - Bahwa kejadiannya pada Sabtu tanggal 30 Juli 2011 sekitar Pekerjaan : Swasta pukul 17.00 Wib. Di sebuah Gubuk di dalam Hutan Jati Terhadap diri terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah Kabupaten Ponorogo; Tahanan Negara masing-masing oleh: - - Bahwa kejadian tanggal 31ketika2011 s/d tanggal 19 Agustus Penyidik sejak bermula Juli terdakwa berkumpul dengan saksi II dan saksi I diwarung kopi Kab. Ponorogo untuk minum es 2011; - sekitar pukul 15.30 Wib dimana diwarung tersebut terdakwa Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal bertiga kemudian berencana minum minuman keras jenis Arjo; 20 Agustus 2011 s/d tanggal 29 Agustus 2011; - - Bahwa selanjutnya terdakwa oleh Ketua Pengadilan II Negeri Perpanjangan penahanan bersama dengan saksi pergi membeli minuman tanggal arjo Agustus 2011 s/d tanggal dari Ponorogo, sejak keras 30 yang jaraknya tidak jauh 28 warung tempat berkumpul; September 2011; - - Bahwa selanjutnya sejak tanggal 28 September 2011 s/d tanggal Penuntut Umum, setelah membeli arjo terdakwa bersama II menuju kelapangan dimana saksi I telah menunggu; 07 Oktober 2011; - - Bahwa awalnya terdakwa bertiga hendak minum arjo 03 Oktober Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak tanggal dilapangan kemudian saksi I 17 Oktober 2011;Korban mau diajak minum- 2011 s/d tanggal bercerita kalau - minuman arjo, selanjutnya saksi I bilang kepada terdakwa Negeri Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan untuk menjemput Korban; Ponorogo sejak tanggal 18 Oktober 2011 s/d tanggal 16 - Bahwa terdakwa kemudian menjemput saksi Korban yang November 2011; sebelumnya terdakwa tidak kenal;oleh Penasihat Hukum yaitu Bahwa terdakwa didampingi Mulharjono, SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri halaman 15 dari 34 Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
  • 16. - PUTUSAN Bahwa saat pertama menemui saksi Korban ia tengah berjalan di pinggir jalan menuju lapangan, kemudian terdakwa hampiri dan No. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO mengajaknya hingga koban akhirnya terdakwa bonceng melewati Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa lapangan menuju kearah gubuk yang mengadili perkara-perkara Pengadilan Negeri Ponorogo tempat kejadian; pidana pada peradilan tingkat pertama gubuk tempatpemeriksaan Anak - Bahwa terdakwa langsung ke dengan acara kejadian karena telah menjatuhkantelah janjian dengan saksidi dan saksi II; sebelumnya putusan sebagai berikut I bawah ini dalam perkara terdakwa : digubuk telah ada saksi II dan saksi I; - Bahwa - Bahwa ukuran gubuk 3x4 meterdengan lantai dari bamboo dan Nama : Terdakwa model gubuk seperti panggung; Tempat lahir : Ponorogo - Bahwa/ setiba digubuk :saksi korban, terdakwa, Saksi II dan I Umur Tgl. Lahir 5 Oktober 1993 duduk didalamnya; Jenis kelamin : Laki-laki - Bahwa awalnya hanya terjadi obrolan namun kemudian saksi II Kebangsaan : Indonesia mengambil minuman ArjoPonorogo motor dan diletakkan didepan Tempat tinggal : dari jok terdakwa dengan sebuah Islam plastic bekas minuman ale-ale; Agama : gelas - Bahwa selanjutnya terdakwa mendapat giliran minum pertama Pekerjaan : Swasta dilanjutkan diri terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah Terhadap Saksi I dan ketiga Korabn dan terakhir Saksi II, ini Tahanan Negara secara bergantian dan berulang hingga satu botol arjo dilakukan masing-masing oleh: - habis; Penyidik sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal 19 Agustus - Bahwa kemudian terdakwa disuruh untuk membeli kembali dan 2011; - saksi Korban juga ikut minum lagi sampai habis sejak tanggal Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, kurang lebih tujuh gelas dan selanjutnya saksi Korban mabuk; 20 Agustus 2011 s/d tanggal 29 Agustus 2011; - - Bahwa saat mabuk saksi Korban bersandar dipangkuan Saksi II Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri dan selanjutnya saat sama-sama mabuk Saksi II langsung Ponorogo, sejak tanggal 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28 menyingkap 2011; September rok yang dikenakan Korban dan saksi II masukkan - jari tengah Umum, sejak tanggal kedalam lubang vagina tanggal Penuntut tangan sebelah kiri 28 September 2011 s/d korban selama kurang lebih 2 menit dan setelah merasa puas saksi II 07 Oktober 2011; - berhenti; Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober Hakim - Bahwa s/d tanggal 17 Oktober 2011;terdakwa juga ikut gentian 2011 setelah saksi II berhenti - memasukkan jari tengah tangan kiri sambil terdakwa gerak- Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri gerakkan kurang lebih selama satu menit dan selanjutnya setelah Ponorogo sejak tanggal 18 Oktober 2011 s/d tanggal 16 terdakwa selesai menghentikan perbuatan terdakwa dilanjutkan November 2011; oleh saksi terdakwa didampingi perbuatan yang sama; Bahwa I yang juga melakukan oleh Penasihat Hukum yaitu Mulharjono, SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri halaman 16 dari 34 Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
  • 17. - PUTUSAN Bahwa saat korban berada dipangkuan saksi II posisi terdakwa berada disebelah391/Pid. B/AN/2011/PN.PO saksi No. kanan korban sedangkan I duduk disebelah kiri korban; Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa - Bahwa korban saat Ponorogo yang celana dalam namun saat Pengadilan Negeri itu memakai mengadili perkara-perkara terdakwa berteman memasukkan jari tangan tidak melepas pidana pada peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan Anak telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini celah samping celana dalam korban melainkan hanya melalui dalam perkara terdakwa : dalam; celana - Bahwa setelah terdakwa:berteman melakukan perbuatan tersebut Nama Terdakwa terdakwa berteman hendak mengantarkan pulang saksi korban Tempat lahir : Ponorogo namun Tgl. Lahir Umur / korban tidak mau karena1993 : 5 Oktober takut dimarahi oleh orang tuanya sehingga terdakwa berteman singgah di lapangan Mantren Jenis kelamin : Laki-laki dekat rumah korban sambil menunggu keadaan korban sadar; Kebangsaan : Indonesia - Bahwa tinggallama keberadaan terdakwa berteman dilapangan Tempat tidak : Ponorogo kemudian datang bapaknya Korban yang kemudian membawa Agama : Islam pulang korban berikut terdakwa bertiga; Pekerjaan : Swasta - Bahwa korban saat kejadian mengenakan rok pendek diatas lutut Terhadap diri terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah Tahanan Negara masing-masinglengan pendek warna hijau dan celana warna biru, kaos oblong oleh: - dalam warna biru; Penyidik sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal 19 Agustus Menimbang, bahwa dipersidangan telah diperlihatkan dan 2011; dibacakan bukti suratPenahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal - Perpanjangan berupa: 1. Visum Et Repertum s/d tanggal 29 Agustusoleh dr. Arief Prijatna, 20 Agustus 2011 yang ditandatangani 2011; Sp.OG tertanggal 2 Agustus 2011, Ketua Pengadilan Negeri - Perpanjangan penahanan oleh dengan Kesimpulan hasil pemeriksaan: sejak tanggal 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28 Ponorogo, Diagnosa: September 2011; Seorang wanita usia enam belas September 2011pemeriksaan - Penuntut Umum, sejak tanggal 28 tahun pada s/d tanggal didapatkan selaput dara robek lama sampai ke dasar pada jam lima 07 Oktober 2011; dan Hakim tujuh dan luka gores baru sejak tanggal 03 posterior - jam Pengadilan Negeri Ponorogo, pada komisura Oktober panjangnya dua centimeter yang disebabkan oleh trauma benda 2011 s/d tanggal 17 Oktober 2011; tumpul titik; - Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri 2. Foto Ponorogo sejak tanggal 18 Oktober 2011 s/d tanggal 16 Copy Surat Tanda Tamat Belajar Sekolah Menengah Pertama SMPN, an. Terdakwa November 2011; 3. Foto Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum yaitu Copy Kutipan Akta Kelahiran an. Korban Mulharjono, SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum berupa: Menimbang, bahwa telah pula diajukan barang bukti di Ponorogo berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri halaman 17 dari 34 Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
  • 18. PUTUSAN - 1 (satu) potong rok jeans pendek warna biru, - 1 (satu) potong 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO No. kaos oblong lengan pendek warna hijau, 1 (satu) potong celana dalam warna biru, - Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa - Pengadilan Negeri Ponorogo yang panjang warna kuning motif 1 (satu) Potong jaket kain lengan mengadili perkara-perkara hitam, pidana pada peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan Anak telah menjatuhkan putusan sebagai berikut pendek warna coklat, - 1 (satu) potong kaos oblong lengan di bawah ini dalam perkara terdakwa (satu) potong kaos oblong lengan pendek warna hitam, - 1 : - 2 (dua) botol aqua ukuran 600 ml, dan Nama : Terdakwa - 1 (satu) gelas bekas minuman ale-ale; Tempat lahir : Ponorogo Menimbang, bahwa : berdasarkan keterangan saksi-saksi, Umur / Tgl. Lahir 5 Oktober 1993 keterangan terdakwa, bukti surat maupun barang bukti yang diajukan Jenis kelamin : Laki-laki apabila saling dikaitkan makaIndonesia Kebangsaan : telah diperoleh fakta hukum sebagai berikut; Tempat tinggal : Ponorogo - Bahwa pada II Sabtu tanggal 30 Juli 2011 sekitar pukul 17.00 Agama : Islam Wib. Di sebuah Gubuk diSwasta Hutan Jati Kabupaten Ponorogo Pekerjaan : dalam terdakwa Terdakwabersamadilakukan penahanan saksi I Rumah Terhadap diri terdakwa dengan saksi II dan dalam o telah melakukan perbuatan memasukkan jari tangan mereka masing- Tahanan Negara masing-masing oleh: - masing secara bergantian ke dalam lubang tanggal 19 Agustus Penyidik sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d Vagina milik saksi korban; 2011; - - Bahwa kejadian bermula ketikaPenuntut Umum, sejak tanggal Perpanjangan Penahanan oleh terdakwa berkumpul dengan saksi II dan saksi s/d tanggal kopi Kab. Ponorogo untuk minum 20 Agustus 2011 I diwarung 29 Agustus 2011; - sekitar pukul 15.30 Wib dimana diwarung Pengadilan Negeri Perpanjangan penahanan oleh Ketua tersebut terdakwa bertiga kemudian berencana minum minuman s/d tanggal Arjo Ponorogo, sejak tanggal 30 Agustus 2011 keras jenis 28 untuk mewujudkan rencananya September 2011; tersebut terdakwa bersama - dengan saksi II pergi membeli minuman keras arjo yang jaraknya Penuntut Umum, sejak tanggal 28 September 2011 s/d tanggal tidakOktober 2011; 07 jauh dari warung tempat berkumpul setelah sebelumnya - terdakwa Pengadilan Negeri masing-masing mengumpulkan uang Hakim dengan saksi II Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober Rp. 5.000,-; 2011 s/d tanggal 17 Oktober 2011; - - Bahwa selanjutnya setelah membeli Ketua terdakwa bersama II Perpanjangan Penahanan oleh arjo Pengadilan Negeri menuju kelapangan dimana 18 Oktober menunggu; tanggal 16 Ponorogo sejak tanggal saksi I telah 2011 s/d - Bahwa dilapangan saksi I bilang kepada terdakwa untuk November 2011; menjemput Efi setelah sebelumnya antara saksi I Hukum saksi Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat dengan yaitu Mulharjono, telah saling SMS-an; korban SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri halaman 18 dari 34 Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
  • 19. - PUTUSAN Bahwa terdakwa kemudian menjemput yang saat itu tengah berjalan di pinggir jalanB/AN/2011/PN.PO dan selanjutnya No. 391/Pid. menuju lapangan memboncengnya Berdasarkan Ketuhanan Yangkejadian karena Demi Keadilan menuju gubuk tempat Maha Esa sebelumnya telah janjian dengan saksimengadili perkara-perkara Pengadilan Negeri Ponorogo yang I dan saksi II; pidana pada peradilan tingkat korban, terdakwa, sakss II dan saksi I - Bahwa digubuk saksi pertama dengan acara pemeriksaan Anak duduk didalamnya dan awalnya hanya terjadi obrolan namun telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara kemudian saksi II mengambil minuman Arjo dari jok motor dan terdakwa : diletakkan didepan terdakwa dengan sebuah gelas plastic bekas Nama : Terdakwa minuman ale-ale; Tempat lahir : Ponorogo - Bahwa/ selanjutnya terdakwa mendapat giliran minum pertama Umur Tgl. Lahir : 5 Oktober 1993 dilanjutkan I dan ketigaLaki-laki dan trakhir II, ini dilakukan Jenis kelamin : korban secara bergantian dan berulang hingga satu botol arjo habis; Kebangsaan : Indonesia - Bahwa kemudian terdakwa disuruh untuk membeli kembali dan Tempat tinggal : Ponorogo saksi korban juga ikut : minum lagi sampai habis kurang lebih Agama Islam tujuh gelas dan selanjutnya saksi Korban mabuk; Pekerjaan : Swasta - Bahwa saatdiri terdakwa Korban bersandar dipangkuan Rumah Terhadap mabuk saksi dilakukan penahanan dalam II dan selanjutnya saat sama-sama mabuk II langsung menyingkap rok Tahanan Negara masing-masing oleh: - yang dikenakan Korban dan II langsungs/d tanggal 19 Agustus Penyidik sejak tanggal 31 Juli 2011 memasukkan jari tengah tangan sebelah kiri kedalam lubang vagina Korban selama kurang 2011; - lebih 2 menit dan setelah merasa puas II berhenti; sejak tanggal Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, - Bahwa setelah II berhenti 29terdakwa 2011; 20 Agustus 2011 s/d tanggal Agustus juga ikut gantian - memasukkan jari tengah tangan kiri sambil terdakwa gerak- Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri gerakkan kurang lebih selama satu menit dan selanjutnya setelah Ponorogo, sejak tanggal 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28 terdakwa selesai menghentikan perbuatan terdakwa dilanjutkan September 2011; - oleh saksi I Umum, sejak tanggal 28 September 2011 s/d tanggal Penuntut yang juga melakukan perbuatan yang sama; - Bahwa setelah terdakwa bersama dengan saksi I dan Saksi II 07 Oktober 2011; - melakukan perbuatan tersebut terdakwa berteman mengantarkan Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober pulang s/d tanggal 17 namun hanya sampai di lapangan Mantren 2011 saksi korban Oktober 2011; - dekat rumah saksi Korban; Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri - Bahwa saat sejak tanggal III yang merupakan s/d tanggal 16 Ponorogo itulah saksi 18 Oktober 2011 orang tua saksi Korban datang dan mendapati saksi Korban dalam keadaan November 2011; mabuk, selanjutnya didampingi III saksi Korban dibawa pulang Bahwa terdakwa oleh saksi oleh Penasihat Hukum yaitu Mulharjono, SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri halaman 19 dari 34 Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
  • 20. PUTUSAN sedangkan terdakwa bersama dengan saksi I dan saksi II dibawa ke rumah PakNo. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO RT dan selanjutnya di bawa ke Polsek Pulung; - Bahwa Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa sakit Demi terhadap saksi Korban telah diperiksakan ke rumah dan telah dilakukan visum dengan hasil: Pengadilan Negeri Ponorogo yang mengadili perkara-perkara Diagnosa: pidana pada peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan Anak telah menjatuhkan putusanusia enam belasditahun pada pemeriksaan Seorang wanita sebagai berikut bawah ini dalam perkara terdakwa :didapatkan selaput dara robek lama sampai ke dasar pada jam lima dan jam tujuh dan luka gores baru pada komisura Nama : Terdakwa Tempat lahir panjangnya dua centimeter yang disebabkan oleh posterior : Ponorogo Umur / Tgl. Lahir tumpul titik; trauma benda : 5 Oktober 1993 Menimbang, bahwa kiniLaki-laki Pengadilan Negeri tiba pada Jenis kelamin : Hakim masalah pokok yang harus dipecahkan dalam perkara ini, yakni apakah Kebangsaan : Indonesia dengan fakta-fakta pemeriksaan dipersidangan sebagaimana telah Tempat tinggal : Ponorogo teruraiAgama terdakwa dapat : dinyatakan bersalah atas tindak pidana diatas Islam yang didakwakan oleh Jaksa Penuntut Umum kepadanya; Pekerjaan : Swasta Menimbang,diri terdakwa dilakukan Penuntut Umum terhadap Terhadap bahwa dakwaan Jaksa penahanan dalam Rumah terdakwa Negara masing-masing oleh: yaitu pertama melanggar pasal 82 Tahanan disusun secara alternative Undang-undang sejak tanggal 31 Juli No. 23 Tahun 2002 Agustus - Penyidik Republik Indonesia 2011 s/d tanggal 19 tentang Perlindungan Anak Jo. Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP atau Kedua 2011; melanggar pasal 81 Undang-undang Republik Indonesia No. 23 tanggal - Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak Jo. Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP; 20 Agustus 2011 s/d tanggal 29 Agustus 2011; - Menimbang, bahwa terhadap kerangka dakwaan yang demikian Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri maka hakim diberisejak tanggal untuk memilih mana dakwaan yang Ponorogo, kewenangan 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28 paling tepat untuk diterapkan terhadap perbuatan terdakwa sesuai September 2011; dengan fakta yangUmum, sejak tanggal 28 September 2011 s/d tanggal - Penuntut terungkap dipersidangan; Menimbang, 2011; hakim berpendapat dakwaan yang paling 07 Oktober bahwa tepat- untuk diterapkan terhadap Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober Hakim Pengadilan Negeri perbuatan terdakwa sesuai dengan fakta hukum s/d tanggal 1782 Undang-undang Republik Indonesia No. 2011 adalah Pasal Oktober 2011; 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak jo. Pasal 55 ayat 1 ke-1 - Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri KUHP dakwaan pertama dengan unsur-unsur; 2011 s/d tanggal 16 Ponorogo sejak tanggal 18 Oktober a. Setiap Orang 2011; November ; Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum yaitu Mulharjono, SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri halaman 20 dari 34 Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
  • 21. PUTUSAN b. Dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa, melakukan tipuB/AN/2011/PN.PO No. 391/Pid. muslihat, serangkaian kebohongan, atau membujuk anak; Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa c. Untuk Melakukan atau Ponorogo yang mengadili perkara-perkara Pengadilan Negeri membiarkan dilakukan perbuatan cabul; pidana pada yang melakukan, menyuruh melakukan atau turut d. Orang peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan Anak telahmelakukan; menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara Menimbang, bahwa sebelum mempertimbangkan mengenai terdakwa : unsur-unsur perbuatan yang: Terdakwa Nama didakwakan, Hakim Pengadilan Negeri akan Tempat lahir terlebih dahulu mempertimbangkan apakah terhadap diri : Ponorogo terdakwa telah tepat diperiksa Oktober 1993 dengan undang-undang Umur / Tgl. Lahir : 5 dan diadili Pengadilan Anak? Jenis kelamin : Laki-laki Kebangsaan bahwa yang dimaksud anak menurut Pasal 1 Menimbang, : Indonesia Undang-undang Pengadilan Anak (UU RI No. 3 Tahun 1997) adalah Tempat tinggal : Ponorogo telah mencapai 8 tahun tetapiIslam Agama : belum mencapai umur 18 tahun dan belumPekerjaankawin. Bahwa: selanjunya pada Pasal 4 ayat 2 pada pernah Swasta undang-undang yang sama disebutkan ”Dalam hal anak melakukan Terhadap diri terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah tindak pidana pada batas umur oleh: Tahanan Negara masing-masing sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dan -diajukan kesejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal 19 Agustus Penyidik sidang pengadilan setelah anak yang bersangkutan melampaui batas umur tersebut, tetapi belum mencapai umur 21 (dua 2011; puluh satu) tahun, tetap diajukan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal - Perpanjangan Penahanan ke sidang anak; Menimbang,2011 s/d tanggal 29 Agustus 2011; Ijazah Sekolah 20 Agustus bahwa sebagaimana surat Menengah Pertama SMPN atas nama terdakwa dimana dalam Negeri - Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan surat tersebut tertera tanggal lahir terdakwa Agustus5 2011 s/d tanggal 28 Ponorogo, sejak tanggal 30 adalah Oktober 1993 sehingga apabila September 2011; dikaitkan dengan umur terdakwa saat terdakwa melakukan perbuatan sebagaimana sejak tanggal maka umur terdakwa tersebut - Penuntut Umum, didakwakan 28 September 2011 s/d tanggal belum genap 18 tahun sehingga menurut pendapat Hakim Pengadilan 07 Oktober 2011; Negeri adalah telah tepat apabila terhadap diri terdakwa diperiksa dan - Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober diadili dengan acara persidangan anak; 2011 s/d tanggal 17 Oktober 2011; - Menimbang, bahwa selanjutnya Hakim Pengadilan NegeriNegeri Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan akan mempertimbangkan unsur-unsur pasal dakwaan sebagai berikut: Ponorogo sejak tanggal 18 Oktober 2011 s/d tanggal 16 Unsur ” Setiap Orang ” November 2011; Menimbang, bahwa sebagaimana ketentuan Pasal 1 angka 17 Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum yaitu Mulharjono, Tahun 2002 yang dimaksud dengan setiap orang adalah UU RI No. 23 SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri halaman 21 dari 34 Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
  • 22. PUTUSAN orang perorangan atau termasuk korporasi. Selanjutnya undang- undang ini tidak memberikan penjelasan/pengertian tentang arti kata No. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO setiap orang sebagai pelaku tindak pidana; Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa Pengadilan Negeri Ponorogo yang pada teori perkara-perkara Menimbang, bahwa berpedoman mengadili hukum, yang dimaksud dengan orang adalah subyek hukum sebagai penyandang pidana pada peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan Anak hak dan kewajiban putusan sebagai berikutperbuatannyadalam perkara telah menjatuhkan yang padanya dan atas di bawah ini dapat dikenai pertanggungjawaban hukum; terdakwa : Bahwa selama pemeriksaan persidangan baik dari keterangan Nama : Terdakwa saksi-saksi dan berdasarkan keterangan terdakwa, dimana kesemuanya Tempat lahir : Ponorogo membenarkanTgl. Lahir Umur / terdakwalah sebagaimana identitas yang dimaksud : 5 Oktober 1993 dalamJenis kelamin surat dakwaan Jaksa Laki-laki : Penuntut Umum sehingga terhadap terdakwa tersebut tidak terjadi adanya kesalahan orang/ Subyek Kebangsaan : Indonesia hukum (error tinggal Tempat in persona), dalam perkara ini yang menjadi subyek : Ponorogo hukum adalah terdakwa; Agama : Islam Pekerjaan dipersidangan : juga terungkap fakta terdakwa adalah Bahwa Swasta sehat dan cakap diri terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah Terhadap menurut hukum, hal demikian dibuktikan bahwa terdakwa Negara masing-masing oleh: pertanyaan dipersidangan secara Tahanan mampu menjawab setiap lancar, - Penyidik sejak tanggal 31 diri terdakwa tiada melekat Agustus demikian pula terhadap Juli 2011 s/d tanggal 19 alasan- alasan 2011; maupun alasan pembenar yang dapat menghapuskan pemaaf sifat -perbuatan pidana; Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal 20 Agustus 2011 s/d dengan demikian terhadap unsur ini telah Menimbang, bahwa tanggal 29 Agustus 2011; terpenuhi oleh terdakwa; - Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri Unsur Ponorogo, sejak tanggal 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28 “Dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa, melakukan tipu muslihat, serangkaian September 2011; kebohongan, atau membujuk anak”; 28 September 2011 s/d tanggal - Penuntut Umum, sejak tanggal Menimbang, bahwa pertanggung jawaban pidana selalu 07 Oktober 2011; didasarkan pada adanya Negeri Ponorogo, sejak Kesalahan tersebut - Hakim Pengadilan kesalahan (schuld). tanggal 03 Oktober menunjukkan terhadap 17 Oktober 2011; 2011 s/d tanggal sikap batin tertentu dari terdakwa dalam hubungannya dengan Penahanan pidana yang dilakukan. Untuk itu - Perpanjangan perbuatan oleh Ketua Pengadilan Negeri perlu dibuktikan adanya kesengajaan dari terdakwa; s/d tanggal 16 Ponorogo sejak tanggal 18 Oktober 2011 Menimbang, bahwa inti dari “opzet” atau kesengajaan itu ialah November 2011; willens Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat agar seseorang (menghendaki) dan witens (mengetahui), artinya Hukum yaitu itu dapat disebut telah memenuhi unsur-unsur Hukummaka Ponorogo Mulharjono, SH,M.Hum Advokat/Penasihat opzet, di terhadap berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri halaman 22 dari 34 Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
  • 23. PUTUSAN unsur-unsur obyektif yang berupa tindakan-tindakan, orang itu harus willens atau menghendaki melakukan tindakan-tindakan tersebut, No. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO sedang Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang keadaankeadaan, terhadap unsur-unsur obyektif yang berupa Maha Esa terdakwa itu cukup Negeri Ponorogo yang mengadili keadaan-keadaan Pengadilan witens atau mengetahui tentang perkara-perkara tersebut ( delik-delik khusus kejahatan-kejahatan terhadap kepentingan pidana pada peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan Anak Hukum Negara, Drs. P.A.F. Lamintang, S.H. Cetakan pertama sinar baru, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara hal 441); : terdakwa Menimbang, bahwa : Terdakwa Soedarto sengaja berarti Nama menurut menghendaki lahir mengetahui apa yang dilakukan. Orang yang Tempat dan : Ponorogo melakukan perbuatan dengan: sengaja berarti menghendaki perbuatan Umur / Tgl. Lahir 5 Oktober 1993 itu dan disamping itu mengetahui atau menyadari tentang apa yang Jenis kelamin : Laki-laki dilakukan. (Soedarto, Hukum Pidana 1,1990 : 102 ); Kebangsaan : Indonesia Tempat tinggal bahwa berkaitan dengan “kesengajaan” maka di Menimbang, : Ponorogo dalamAgama ilmu pengetahuan hukum pidana dikenal ada 2 (dua) teori yaitu; : Islam 1. Teori kehendak dimana inti kesengajaan adalah kehendak untuk Pekerjaan : Swasta mewujudkan unsur-unsur delik dalam rumusan undang-undang; Terhadap diri terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah 2. Teori pengetahuan atau membayangkan (voorstelling theorie) dimana Tahanan Negara masing-masing oleh: sengaja berarti membayangkan akan timbulnya akibat - Penyidik sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal 19 Agustus perbuatannya, orang tidak bias menghendaki akibat, melainkan 2011; hanya dapat membayangkannya.Teori ini menitik beratkan pada - Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal apa 20 Agustus 2011 atautanggal 29 Agustus 2011; yang diketahui s/d dibayangkan oleh si pembuat ialah apa yang akan terjadi pada waktu ia berbuat; - Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri Menimbang, bahwa kesengajaan berhubungan dengan sikap Ponorogo, sejak tanggal 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28 batin si September 2011; coraknya dapat dibagi menjadi 3 (tiga) yaitu; pelaku, sehingga 1. Kesengajaan sebagai maksud untuk mencapai tujuan s/d tanggal - Penuntut Umum, sejak tanggal 28 September 2011 dalam arti bahwa Oktober 2011; 07 perbuatan pelaku bertujuan untuk menimbulkan akibat yang dilarang; - Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober 2. Kesengajaan tanggal 17 Oktober 2011; dimana perbuatan pelaku 2011 s/d dengan sadar kepastian, akan membawa kepada 2 (dua) akibat Ketua akibat yang memang - Perpanjangan Penahanan oleh yaitu Pengadilan Negeri dituju oleh pelaku tanggal 18 Oktober tidak diinginkan tetapi Ponorogo sejak dan akibat yang 2011 s/d tanggal 16 merupakan suatu keharusan untuk mencapai tujuan; November 2011; 3. Kesengajaan terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum Dalam Bahwa dengan sadar kemungkinan (dolus eventualis). yaitu Mulharjono, ada keadaan Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo hal ini SH,M.Hum tertentu yang semula mungkin terjadi berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri halaman 23 dari 34 Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
  • 24. kemudian ternyata PUTUSAN benar-benar terjadi; Bahwa di dalam kesengajaan dengan sadar kemungkinan ini maka pelaku No. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO mengetahui atau Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa Demi Keadilan dapat membayangkan akan kemungkinan terjadinya akibat yang tidak dikehendaki tetapi bayangan itu tidak Pengadilan Negeri Ponorogo yang mengadili perkara-perkara pidana pada peradilan untuk tidak berbuat sehingga dapat dikatakan mencegah pelaku tingkat pertama dengan acara pemeriksaan Anak telah menjatuhkan putusan sebagaikepada akibat yang mungkin akan bahwa kesengajaan diarahkan berikut di bawah ini dalam perkara terjadi (Sudarto, Hukum Pidana I, 1990 : 106); terdakwa : NamaMenimbang, bahwa Terdakwa : kesengajaan lebih kepada sifat batin seseorang yang letaknya dalam hati sanubari terdakwa yang tidak Tempat lahir : Ponorogo dapat Umur / Tgl. Lahir dilihat oleh orang lain 5dengan mata telanjang, sungguhpun : Oktober 1993 demikian unsur dengan sengaja ini dapat dianalisa, dipelajari dan Jenis kelamin : Laki-laki disimpulkan dari rangkaian perbuatan yang dilakukan terdakwa; Kebangsaan : Indonesia Menimbang, bahwa Ponorogo Tempat tinggal : yang dimaksud dengan kekerasan menurut penjelasan pasal 89Islam Agama : KUHP adalah suatu tindakan yang menggunakan tenaga atau kekuatan jasmani sekuat mungkin secara Pekerjaan : Swasta tidak sah, misalnya memukul dengan tangan atau dengan Rumah Terhadap diri terdakwa dilakukan penahanan dalam segala macam Negara masing-masing oleh: Tahanan senjata, menendang, menyepak dan sebagainya yang menyebabkan orang yang terkena tindakan kekerasan tersebutAgustus - Penyidik sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal 19 merasa sakit; Bahwa ketentuan Pasal 89 KUHP tersebut melakukan kekerasan 2011; dapat disamakan dengan membuat orang jadiUmum, sejak tanggal - Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut pingsan atau tidak berdaya; Agustus 2011 s/d tanggal 29 Agustus 2011; 20 - Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan dengan Menimbang, bahwa sedangkan yang dimaksud Negeri memaksa menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah suatu Ponorogo, sejak tanggal 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28 perbuatan yang memperlakukan, menyuruh atau meminta dengan September 2011; paksa atau dapat juga disamakan dengan berbuat kekerasan tanggal - Penuntut Umum, sejak tanggal 28 September 2011 s/d seperti mendesak atau menekan; 07 Oktober 2011; Menimbang, bahwa menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia - Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober yang dimaksud dengan tipu Oktober 2011; 2011 s/d tanggal 17 muslihat adalah perbuatan atau perkataan yang- tidak jujur (bohong atau palsu) dengan menggunakan Negeri Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan siasat dengan Ponorogo sejak tanggal 18 Oktober 2011 s/d tanggalatau maksud untuk menyesatkan, mengakali, mengecoh 16 mencari keuntungan; November 2011; Bahwa terdakwabahwa sedangkan Penasihat Hukumdengan Menimbang, didampingi oleh yang dimaksud yaitu serangkaian kebohongan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Mulharjono, SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri halaman 24 dari 34 Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
  • 25. PUTUSAN adalah rentetan pernyataan tentang sesuatu hal yang tidak benar atau tidak sesuai denganNo. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO kenyataan yang sebenarnya; Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Bahasa Indonesia Menimbang, bahwa menurut Kamus Besar Maha Esa yang dimaksud dengan membujuk yang mengadili perkara-perkara Pengadilan Negeri Ponorogo adalah berusaha meyakinkan seseorang bahwa yang dikatakannya dengan acara pemeriksaan Anak pidana pada peradilan tingkat pertama adalah benar dengan maksud untuk memikat hatiputusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara telah menjatuhkan ataupun menipu; terdakwa :Menimbang, bahwa sebagaimana fakta dipersidangan pada mulanya terdakwa Terdakwabersama-sama saksi I dan saksi II pada Nama : Terdakwa Sabtu Tempat lahir tanggal 30 Juli 2011 sekira jam 15.00 WIB minum es diwarung : Ponorogo kopi, Umur / Tgl. terdakwa berteman bersepakat untuk minum arak setelah itu Lahir : 5 Oktober 1993 jowo (arjo) dan atas kesepakatan tersebut terdakwa bersama dengan Jenis kelamin : Laki-laki saksi Kebangsaan II pergi untuk membeli :minuman arak jowo sedangkan saksi I Indonesia menunggu di tinggal Tempat lapangan Mantren, setelah membeli arak jowo terdakwa : Ponorogo bersama saksi II langsung : Islam ketempat saksi I yang sudah Agama menuju menunggu di lapangan Mantren. Sesampainya tedakwa dengan saksi II Pekerjaan : Swasta di lapangan Mantren terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah Terhadap diri selanjutnya saksi I menyampaikan kepada terdakwa Negara masing-masing oleh: Tahanan dan saksi II bahwa saksi Korban hendak ikut bersama-sama minum Penyidik sejak tanggal 31 Juli I2011 s/d tanggal 19 Agustus - arjo dan kemudian saksi menyuruh terdakwa untuk menjemput korban yang saat itu sudah menunggu dipinggir jalan. 2011; Kemudian terdakwa dengan mengendarai sepeda motor menjemput - Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal saksi korban selanjutnyas/d tanggal 29oleh terdakwa di bawa ke gubug 20 Agustus 2011 saksi korban Agustus 2011; ditepi hutan, Kab. Ponoroogo sebagaimana telah Pengadilan dengan - Perpanjangan penahanan oleh Ketua disepakati Negeri saksi I dan II. Setibanya terdakwa dengan saksi korban s/d tanggal 28 Ponorogo, sejak tanggal 30 Agustus 2011 Korban digubuk tersebut yaitu sekitar pukul 17.00 Wib disana telah ada saksi I dan September 2011; saksi II;Penuntutsesampainya di gubug terdakwa bersama saksi tanggal - Bahwa Umum, sejak tanggal 28 September 2011 s/d I, saksi II dan 07 Oktober 2011; saksi korban Korban awal mulanya terlibat dalam obrolan, namun Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober - selanjutnya terdakwa mengambil arjo yang sebelumnya telah dibeli bersama dengan II 17 Oktober 2011; 2011 s/d tanggal yang kemudian terdakwa langsung melayani minuman arak jowo tersebut ke para saksi dan Pengadilan Negeri - Perpanjangan Penahanan oleh Ketua korban yang juga mengambil minuman tersebut dan minum kurang lebih sebanyak16 Ponorogo sejak tanggal 18 Oktober 2011 s/d tanggal 7 (tujuh) November 2011; gelas selanjutnya korban langsung mabuk dan tertidur terlentang di gubug tersebut dengan bersandar pada pangkuan saksi II. Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum yaitu Bahwa selanjutnya saksi Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo Mulharjono, SH,M.Hum II langsung mengelus-elus badan saksi berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri halaman 25 dari 34 Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
  • 26. PUTUSAN Korban dan langsung tangan kanannya menyingkap rok korban keatas sehingga kelihatan No. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO celana dalamnya korban selanjutnya saksi II juga menyisihkan Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Mahasetelah itu Demi atau memiringkan celana dalam korban, Esa tangan Pengadilan Negeri Ponorogo yang korban, selanjutnya saksi II saksi II memegang kemaluannya mengadili perkara-perkara memasukkan jari tangannya pertama dengan acara pemeriksaan Anak pidana pada peradilan tingkat kedalam lobang vagina korban sambil digerak-gerakkan naik turun kurang lebih bawah ini2dalam perkara telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di selama (dua) menit sebanyak 1 (satu) kali, selanjutnya saksi II pindah posisi dan terdakwa terdakwa : langsung melakukan perbuatan yang sama dengan cara memegang Nama : Terdakwa kemaluannya lahir Tempat korban, selanjutnya memasukkan jari tengahnnya : Ponorogo kedalam lobang vagina korban5sambil digerak-gerakkan kurang lebih Umur / Tgl. Lahir : Oktober 1993 selama 1 (satu) menit sebanyak 1 (satu) kali dan setelah terdakwa Jenis kelamin : Laki-laki berhenti dilanjutkan oleh saksi Indonesia melakukan hal yang sama; Kebangsaan : I yang juga Tempat tinggal bahwa : dari fakta tersebut diatas selanjutnya Menimbang Ponorogo Hakim Pengadilan Negeri akan Islam Agama : mempertimbangkan apakah perbuatan terdakwa tersebut memenuhi unsur pasal ini; Pekerjaan : Swasta Terhadap diri terdakwa dilakukan dengan saksidalam saksi II Bahwa ketika terdakwa bersama penahanan I dan Rumah bersepakat untuk mengajak saksi korban bersama mereka minum arjo Tahanan Negara masing-masing oleh: disini sudah terlihat adanya niat jahat 2011 terdakwa bersama Agustus - Penyidik sejak tanggal 31 Juli dari s/d tanggal 19 dengan saksi I2011; saksi II yang dengan alasan dan dalihnya tersebut dan sebenarnya terdakwa Penahanan sudah mulai menjalankan niatnya, - Perpanjangan berteman oleh Penuntut Umum, sejak tanggal sehingga setelah saksi korban mau 29 Agustus 2011; 20 Agustus 2011 s/d tanggal ikut bersama terdakwa berteman dan - Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri kemudian ikut minum arak jowo yang ditawarkan oleh terdakwa bersama dengan saksi I tanggal 30II Agustusakhirnya korban mabuk Ponorogo, sejak dan saksi hingga 2011 s/d tanggal 28 maka kesempatan2011; September itulah yang kemudian digunakan oleh terdakwa bersama dengan Umum,I sejak tanggal 28 September 2011 s/d niatnya - Penuntut saksi dan saksi II untuk melaksanakan tanggal sebagaimana fakta diatas; 07 Oktober 2011; - Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, sejaktersebut telah cukup Menimbang, bahwa dari pertimbangan tanggal 03 Oktober bagi Hakim s/d tanggal 17 Oktober 2011; 2011 Pengadilan Negeri untuk menyatakan bahwa perbuatan yang- dilakukan oleh Penahanankepada korban adalah merupakan Perpanjangan terdakwa oleh Ketua Pengadilan Negeri perbuatan sengaja sejak tanggal dimaksud dalam pasal ini; tanggal 16 Ponorogo sebagai mana 18 Oktober 2011 s/d November 2011; bahwa selanjutnya Hakim Pengadilan Negeri Menimbang, akan mempertimbangkandidampingi perbuatan terdakwa tersebut Bahwa terdakwa apakah oleh Penasihat Hukum yaitu dilakukan dengan kekerasan atau ancaman Hukum di memaksa, Mulharjono, SH,M.Hum Advokat/Penasihat kekerasan, Ponorogo berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri halaman 26 dari 34 Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
  • 27. melakukan tipu muslihat,PUTUSAN serangkaian kebohongan ataukah merupakan perbuatan membujuk? No. 391/Pid. B/AN/2011/PN.PO Menimbang, bahwa perbuatan yang dilakukan oleh terdakwa Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa hingga Pengadilanterdakwa Ponorogo yang jari tanggannya ke lubang akhirnya Negeri memasukkan mengadili perkara-perkara vagina pada peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan Anak pidana dari saksi korban Korban diawali perbuatan terdakwa yang setibamenjatuhkan putusan sebagai berikut di dengan ini dalam perkara telah digubuk tepi hutan kemudian bersama bawah saksi I dan saksi II menawarkan minuman keras jenis arjo (arak jowo) kepada saksi terdakwa : korban Korban, dan oleh saksi Korban tawaran arak jowo tersebut Nama : Terdakwa diminumnya hingga berulangkali dan akhirnya saksi Korban mabuk. Tempat lahir : Ponorogo Bahwa perbuatanLahir Umur / Tgl. terdakwa :bersama dengan saksi II dan saksi I 5 Oktober 1993 memberi minuman keras arjoLaki-laki saksi korban Korban secara Jenis kelamin : kepada berulangkali adalah bagian : Indonesia Kebangsaan dari perbuatan untuk memperdaya korbannya agar saksi Korban Ponorogo tidak berdaya dan terdakwa Tempat tinggal : menjadi berteman dapat dengan mudah melakukan niat mereka untuk Agama : Islam memasukkan jari tangannya ke Swasta Pekerjaan : kemaluan/vagina saksi korban korban. Bahwa Terhadap diri terdakwa dilakukan penahanan dalam Rumah Hakim pengadilan berpendapat bahwa perbuatan terdakwa tersebut termasuk dalam kategori tipu muslihat sebagaimana dimaksud Tahanan Negara masing-masing oleh: dalam pasal ini; sejak tanggal 31 Juli 2011 s/d tanggal 19 Agustus - Penyidik Menimbang, bahwa dalam unsur pasal ini juga di isyaratkan 2011; yang- menjadi korban adalah anak. Bahwa yang dimaksud anaktanggal Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak dalam Pasal 120 Agustus 2011 s/dundang 29 Agustus 2011; angka 1 undang tanggal RI No. 23 tahun 2002 adalah seseorang yang belum penahanan tahun termasuk anak yang Negeri - Perpanjangan berusia 18 oleh Ketua Pengadilan masih dalam kandungan; sejak tanggal 30 Agustus 2011 s/d tanggal 28 Ponorogo, Menimbang, bahwa Hakim Pengadilan Negeri setelah melihat September 2011; sendiri Penuntut Umum, sejak tanggal 28 September 2011 s/d tanggal - saksi korban yang hadir dipersidangan selanjutnya setelah mempelajari bukti surat berupa Foto Copy Kutipan Akta Kelahiran No. 07 Oktober 2011; 474.1/19760/UM/1996 tanggal 5 Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober - Hakim Pengadilan Negeri Nopember 1996 an. Korban bahwa korban 2011 s/d tanggal 17 Oktober 2011; atas nama yang bersangkutan lahir pada tanggal 28 September 1996, sehingga saat terjadinya peristiwa sebagaimana - Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri didakwakan korban belum berumurOktober 2011 s/d tanggal 16 Ponorogo sejak tanggal 18 18 tahun dan masuk dalam kategoriNovember 2011; anak sebagaimana dimaksudkan dalam pasal ini; Bahwa terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum yaitu Mulharjono, SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri halaman 27 dari 34 Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;
  • 28. Menimbang, bahwaPUTUSAN dari keseluruhan uraian pertimbangan diatas akhirnya hakim391/Pid. B/AN/2011/PN.PO bahwa perbuatan No. pengadilan berkesimpulan terdakwa telah memenuhi unsur ini; Ketuhanan Yang Maha Esa Demi Keadilan Berdasarkan Unsur “melakukan Negeri Ponorogo yang mengadili perkara-perkara Pengadilan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul” pidana pada peradilan tingkat pertama dengan acara dengan perbuatan Menimbang, bahwa yang dimaksudkan pemeriksaan Anak cabul menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara telah ialah segala perbuatan yang melanggar kesusilaan (kesopanan) atau perbuatan yang keji, semuanya itu dalam lingkungan nafsu berahi terdakwa : kelamin. (R. Soesilo, KUHP serta komentar-komentarnya pasal demi Nama : Terdakwa pasal, Tempat lahir hal.212) : Ponorogo politeia Bogor Umur / Tgl. Lahirbahwa: dari fakta yang terungkap dipersidangan Menimbang, 5 Oktober 1993 terdakwa bersama-sama dengan saksi I dan saksi II secara bergantian Jenis kelamin : Laki-laki dimulai dengan perbuatan saksi II yang memasukkan jari tangannya Kebangsaan : Indonesia kedalam lubang vagina saksiPonorogo Korban yang saat kejadian Tempat tinggal : korban tersebut tengah tidak berdaya: Islam mabuk sehabis diberi minuman Agama karena keras Pekerjaan oleh terdakwa Swasta jenis arjo : bersama saksi II dan saksi I. Setelah saksi II melakukan terdakwa dilakukan penahananjari tangannya Terhadap diri perbuatannya memasukkan dalam Rumah kelubang Negara masing-masing oleh: Tahanan vagina saksi Korban kemudian diikuti oleh terdakwa yang juga - memasukkan jari tanggal 31 Juli 2011 lubangtanggal 19 Agustus Penyidik sejak tangannya kedalam s/d vagina milik saksi Korban 2011; dengan menggerak-gerakkan jari tangannya, selanjutnya setelah Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal - terdakwa melakukan perbuatannya tersebut gi;liran saksi I yang melakukanAgustus 2011 s/dmemasukkan jari tangannya ke lubang 20 perbuatannya tanggal 29 Agustus 2011; vagina dari saksi Korban. Bahwa akibat perbuatanPengadilan bersama - Perpanjangan penahanan oleh Ketua terdakwa Negeri dengan Ponorogo, sejak tanggal 30 merasakan2011 s/d tanggal 28 saksi I dan saksi II korban Agustus sakit dan perih pada kemaluannya (vagina) hal ini diperkuat dengan adanya Visum et September 2011; repertum yang ditandatangani oleh dr. 28 September 2011 s/d tanggal - Penuntut Umum, sejak tanggal Arief Prijatna, Sp.OG tertanggal 2 Agustus 2011, dengan Kesimpulan hasil pemeriksaan: 07 Oktober 2011; Diagnosa: - Hakim Pengadilan Negeri Ponorogo, sejak tanggal 03 Oktober Seorang s/d tanggal 17 Oktober belas tahun pada pemeriksaan 2011 wanita usia enam 2011; didapatkan selaput dara robek lama sampai ke dasar pada jam lima - Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri dan Ponorogo sejak tanggal gores Oktober 2011 s/d tanggal 16 jam tujuh dan luka 18 baru pada komisura posterior panjangnya dua centimeter yang disebabkan oleh trauma benda November 2011; tumpul titik; terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum yaitu Bahwa Mulharjono, SH,M.Hum Advokat/Penasihat Hukum di Ponorogo berdasarkan penunjukan oleh Hakim Tunggal Pengadilan Negeri halaman 28 dari 34 Ponorogo dengan No. Penetapan. 45/PEN.PID/2011/PN.PO;