SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 11
MEMAKNAI BIMBINGAN DAN
KONSELING SECARA UTUH

Dody Hartanto
UAD
2009
MEMULAI PERJALANAN
(DISCOVERY FOR OUR LIFE)
BIMBINGAN DAN KONSELING DIBERIKAN KARENA
DUA HAL:
1.
2.

MANUSIA MERUPAKAN UTUSAN ALLAH
MASALAH MERUPAKAN HAL YANG TAK DAPAT
DITOLAK
We need to be the change
we want to see happen.
We are the leaders
we have been waiting for.

-Gandhi-
START
ASCA
S

I
MP
N
NA
–D

N
HA
BA
RU

MI
PE
KE

K
MI

TE
IS

E
–P

N

GA
UN
UK

AKUNTABILITAS
Laporan Hasi
G
Evaluasi Kinarja Konselor
UN
UK
Odit/Evaluasi Program
–D
N
Badan Penasihat
NA
SISTEM
PI
SISTEM
IM
MANAJEMEN
EM
PENYAMPAIAN
P
Kesepakatan
AN

AN
AH
UB
ER
–P

N
NA

N

GA
UN
UK

–D

AN
AH
UB

ER
–P

SI

P

E
ST

IM

K
MI

EM
EP
K

AN
IN

–

K
MI

PI

M
MI
PE

AN
LANDASAN
AH
Filsafat
UB
ER
Wilayah: Pendidikan, Karir,
–P
Pribadi/Sosial
AN
NG
Standar Nasional/
KU
Kompetensi
DU

E
ST

KE

Kurikulum Bimbingan
Perencanaan Individual
dengan Siswa
Layanan Responsif
Dukungan Sistem

Penggunaan Data–Menutup
Kesenjangan
Monitoring Siswa
Penggunaan Waktu
Penjadwalan

SI

KE

S

TE
IS

K
MI
IOWA
MA
FLORIDA
PENJELASAN PROGRAM
Kerangka Kerja Utuh Program Kerja Bimbingan dan Konseling
STRATEGI, TEKNIK, DAN MANAJEMEN

Asesmen
Lingkungan

Harapan dan
Kondisi
Lingkungan
• Perangkat Tugas
Perkembangan/
Kompetensi/
kecakapan
hidup, nilai dan
moral peserta
didik)
• Tataran tujuan
bimbingan dan
konseling(Penya
daran Akomodasi,
Tindakan)
• Permasalahan
yang perlu
dientaskan

Asesmen
Prkm. Peserta
didik

Harapan dan
Kondisi
Peserta didik

KOMPONEN PROGRAM

Layanan Dasar
bimbingan dan
konseling (Untuk
seluruh peserta
didik dan Orientasi
Jangka Panjang)
Layanan Responsif
(Pemecahan
Masalah,
Remediasi)
Perencanaan
Individual
(Perencanaan
Pendidikan, Karir
dsb)
Dukungan Sistem
(Aspek
Manajemen dan
pengembangan)

• Bimbingan Klasikal
• Bimbingan Kelompok
• Penempatan dan penyaluran
• Penguasaan kemampuan
• Kolaborasi dengan Guru
• Kolaborasi dengan Orangtua
• Kolaborasi dengan Ahli Lain
• Konsultasi/mediasi
• Konseling Individual/
Kelompok
• Konseling Krisis
• Rujukan (referal)
• Bimbingan Teman Sebaya
• Kolaborasi dengan Ahli Lain
• Orientasi, Informasi
• Asesmen / Himpunan data
Individual / Kelompok
• Kolaborasi dengan Ahli Lain
• Pengembangan Profesi
• Konsultasi, Kolaborasi
• Sistem Manajemen
• Kesepakatan
•…
• Evaluasi, Akuntabilitas
KOMPONEN
PELAYANAN

SD/MI

SMP/MTs

SMA/MAN/
SMK

Pelayanan Dasar

45 – 55 %

35 – 45 %

25 – 35 %

Pelayanan Responsif

20 – 30 %

25 – 35 %

15 – 25 %

Perencanaan
Individual

5 – 10 %

15 – 25 %

25 – 35 %

Dukungan Sistem

1 – 15 %

Porsi untuk
SMK lebih
besar

10 – 15 %

10 – 15 %

11

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Sejarah perkembangan bimbingan dan konseling di indonesia dan di amerika
Sejarah perkembangan bimbingan dan konseling di indonesia dan di amerikaSejarah perkembangan bimbingan dan konseling di indonesia dan di amerika
Sejarah perkembangan bimbingan dan konseling di indonesia dan di amerika
Nur Arifaizal Basri
 
Pendekatan konseling behavioral
Pendekatan konseling behavioralPendekatan konseling behavioral
Pendekatan konseling behavioral
misbakhulfirdaus
 
14. RPL STOP BULLYING (ganjil).docx
14. RPL STOP BULLYING (ganjil).docx14. RPL STOP BULLYING (ganjil).docx
14. RPL STOP BULLYING (ganjil).docx
dedi314394
 

La actualidad más candente (20)

1. rpl persiapan diri menghadapi ujian
1. rpl persiapan diri menghadapi ujian1. rpl persiapan diri menghadapi ujian
1. rpl persiapan diri menghadapi ujian
 
Sejarah perkembangan bimbingan dan konseling di indonesia dan di amerika
Sejarah perkembangan bimbingan dan konseling di indonesia dan di amerikaSejarah perkembangan bimbingan dan konseling di indonesia dan di amerika
Sejarah perkembangan bimbingan dan konseling di indonesia dan di amerika
 
6. RPL BIMBINGAN KLASIKAL (POP)
6. RPL BIMBINGAN KLASIKAL (POP)6. RPL BIMBINGAN KLASIKAL (POP)
6. RPL BIMBINGAN KLASIKAL (POP)
 
power point diagnosa prognosa dalam BK
power point diagnosa prognosa dalam BKpower point diagnosa prognosa dalam BK
power point diagnosa prognosa dalam BK
 
PETA KONSEP TEKNIK KONSELING
PETA KONSEP TEKNIK KONSELINGPETA KONSEP TEKNIK KONSELING
PETA KONSEP TEKNIK KONSELING
 
Pendekatan konseling behavioral
Pendekatan konseling behavioralPendekatan konseling behavioral
Pendekatan konseling behavioral
 
VERBATIM PADA KONSELING
VERBATIM PADA KONSELINGVERBATIM PADA KONSELING
VERBATIM PADA KONSELING
 
Contoh RPL Bimbingan dan konseling topik bebas "Pelecehan seksual"
Contoh RPL Bimbingan dan konseling topik bebas "Pelecehan seksual"Contoh RPL Bimbingan dan konseling topik bebas "Pelecehan seksual"
Contoh RPL Bimbingan dan konseling topik bebas "Pelecehan seksual"
 
Program tahunan bk
Program tahunan bkProgram tahunan bk
Program tahunan bk
 
Contoh lembar instrumen evaluasi bkp
Contoh lembar instrumen evaluasi bkpContoh lembar instrumen evaluasi bkp
Contoh lembar instrumen evaluasi bkp
 
CONTOH RPL K13 + LAMPIRAN
CONTOH RPL K13 + LAMPIRANCONTOH RPL K13 + LAMPIRAN
CONTOH RPL K13 + LAMPIRAN
 
14. RPL STOP BULLYING (ganjil).docx
14. RPL STOP BULLYING (ganjil).docx14. RPL STOP BULLYING (ganjil).docx
14. RPL STOP BULLYING (ganjil).docx
 
Training Need Analysis (TNA) _ Materi Training
Training Need Analysis (TNA) _ Materi TrainingTraining Need Analysis (TNA) _ Materi Training
Training Need Analysis (TNA) _ Materi Training
 
RPL BK Kesulitan Belajar Siswa
RPL BK Kesulitan Belajar SiswaRPL BK Kesulitan Belajar Siswa
RPL BK Kesulitan Belajar Siswa
 
Pendekatan client centered
Pendekatan client centeredPendekatan client centered
Pendekatan client centered
 
Bagan mekanisme kerja bk
Bagan mekanisme kerja bkBagan mekanisme kerja bk
Bagan mekanisme kerja bk
 
8 pedoman wawancara
8 pedoman wawancara8 pedoman wawancara
8 pedoman wawancara
 
instrumen lembar penilaian diri (sikap)
instrumen lembar penilaian diri (sikap)instrumen lembar penilaian diri (sikap)
instrumen lembar penilaian diri (sikap)
 
Contoh RPL konseling kelompok
Contoh RPL konseling kelompokContoh RPL konseling kelompok
Contoh RPL konseling kelompok
 
Contoh verbatim behavior
Contoh verbatim behaviorContoh verbatim behavior
Contoh verbatim behavior
 

Destacado

14. the differences of guidance and counseling
14. the differences of guidance and counseling14. the differences of guidance and counseling
14. the differences of guidance and counseling
komisariatimmbpp
 
Sejarah bimbingan dan konseling di amerika
Sejarah bimbingan dan konseling di amerikaSejarah bimbingan dan konseling di amerika
Sejarah bimbingan dan konseling di amerika
komisariatimmbpp
 
3. sejarah dan pengertian bimbingan konseling
3. sejarah dan pengertian bimbingan konseling3. sejarah dan pengertian bimbingan konseling
3. sejarah dan pengertian bimbingan konseling
komisariatimmbpp
 
10. hubungan antara profesi konselor dengan dokter, psikiater
10. hubungan antara profesi konselor dengan dokter, psikiater10. hubungan antara profesi konselor dengan dokter, psikiater
10. hubungan antara profesi konselor dengan dokter, psikiater
komisariatimmbpp
 
12. mengapa bimbingan komprehensif
12. mengapa bimbingan komprehensif12. mengapa bimbingan komprehensif
12. mengapa bimbingan komprehensif
komisariatimmbpp
 

Destacado (9)

Pola 17+ layanan bk
Pola 17+ layanan bkPola 17+ layanan bk
Pola 17+ layanan bk
 
14. the differences of guidance and counseling
14. the differences of guidance and counseling14. the differences of guidance and counseling
14. the differences of guidance and counseling
 
Sejarah bimbingan dan konseling di amerika
Sejarah bimbingan dan konseling di amerikaSejarah bimbingan dan konseling di amerika
Sejarah bimbingan dan konseling di amerika
 
Al hadis uad
Al hadis uadAl hadis uad
Al hadis uad
 
3. sejarah dan pengertian bimbingan konseling
3. sejarah dan pengertian bimbingan konseling3. sejarah dan pengertian bimbingan konseling
3. sejarah dan pengertian bimbingan konseling
 
10. hubungan antara profesi konselor dengan dokter, psikiater
10. hubungan antara profesi konselor dengan dokter, psikiater10. hubungan antara profesi konselor dengan dokter, psikiater
10. hubungan antara profesi konselor dengan dokter, psikiater
 
12. mengapa bimbingan komprehensif
12. mengapa bimbingan komprehensif12. mengapa bimbingan komprehensif
12. mengapa bimbingan komprehensif
 
Pola layanan komprehensif
Pola layanan komprehensifPola layanan komprehensif
Pola layanan komprehensif
 
Silabus & rpp Bimbingan Konseling kelas x
Silabus & rpp Bimbingan Konseling kelas xSilabus & rpp Bimbingan Konseling kelas x
Silabus & rpp Bimbingan Konseling kelas x
 

Más de komisariatimmbpp

9. kegiatan pendukung layanan bimbingan dan konseling
9. kegiatan pendukung layanan bimbingan dan konseling9. kegiatan pendukung layanan bimbingan dan konseling
9. kegiatan pendukung layanan bimbingan dan konseling
komisariatimmbpp
 
8. program bimbingan dan konseling di sekolah
8. program bimbingan dan konseling di sekolah8. program bimbingan dan konseling di sekolah
8. program bimbingan dan konseling di sekolah
komisariatimmbpp
 
7. peran personil sekolah dalam layanan bk
7. peran personil sekolah dalam layanan bk7. peran personil sekolah dalam layanan bk
7. peran personil sekolah dalam layanan bk
komisariatimmbpp
 
5 dan 6. pendekatan, jenis dan asas bimbingan dan konseling
5 dan 6. pendekatan, jenis dan asas bimbingan dan konseling5 dan 6. pendekatan, jenis dan asas bimbingan dan konseling
5 dan 6. pendekatan, jenis dan asas bimbingan dan konseling
komisariatimmbpp
 
4. prinsip bimbingan dan konseling
4. prinsip bimbingan dan konseling4. prinsip bimbingan dan konseling
4. prinsip bimbingan dan konseling
komisariatimmbpp
 
Program bimbingan komprehensif berbasis perkembangan
Program bimbingan komprehensif berbasis perkembanganProgram bimbingan komprehensif berbasis perkembangan
Program bimbingan komprehensif berbasis perkembangan
komisariatimmbpp
 
4. tujuan bimbingan dan konseling
4. tujuan bimbingan dan konseling4. tujuan bimbingan dan konseling
4. tujuan bimbingan dan konseling
komisariatimmbpp
 

Más de komisariatimmbpp (13)

9. kegiatan pendukung layanan bimbingan dan konseling
9. kegiatan pendukung layanan bimbingan dan konseling9. kegiatan pendukung layanan bimbingan dan konseling
9. kegiatan pendukung layanan bimbingan dan konseling
 
8. program bimbingan dan konseling di sekolah
8. program bimbingan dan konseling di sekolah8. program bimbingan dan konseling di sekolah
8. program bimbingan dan konseling di sekolah
 
7. prinsip bk
7. prinsip bk7. prinsip bk
7. prinsip bk
 
7. peran personil sekolah dalam layanan bk
7. peran personil sekolah dalam layanan bk7. peran personil sekolah dalam layanan bk
7. peran personil sekolah dalam layanan bk
 
5. asas bk
5. asas bk5. asas bk
5. asas bk
 
5 dan 6. pendekatan, jenis dan asas bimbingan dan konseling
5 dan 6. pendekatan, jenis dan asas bimbingan dan konseling5 dan 6. pendekatan, jenis dan asas bimbingan dan konseling
5 dan 6. pendekatan, jenis dan asas bimbingan dan konseling
 
4. prinsip bimbingan dan konseling
4. prinsip bimbingan dan konseling4. prinsip bimbingan dan konseling
4. prinsip bimbingan dan konseling
 
4. fungsi fungsi bk
4. fungsi fungsi bk4. fungsi fungsi bk
4. fungsi fungsi bk
 
3. pengertian bk
3. pengertian bk3. pengertian bk
3. pengertian bk
 
Program bimbingan komprehensif berbasis perkembangan
Program bimbingan komprehensif berbasis perkembanganProgram bimbingan komprehensif berbasis perkembangan
Program bimbingan komprehensif berbasis perkembangan
 
4. tujuan bimbingan dan konseling
4. tujuan bimbingan dan konseling4. tujuan bimbingan dan konseling
4. tujuan bimbingan dan konseling
 
3. pengertian bk
3. pengertian bk3. pengertian bk
3. pengertian bk
 
sejarah bimbingan dan konseling
 sejarah bimbingan dan konseling sejarah bimbingan dan konseling
sejarah bimbingan dan konseling
 

13. memaknai bimbingan dan konseling secara utuh

  • 1. MEMAKNAI BIMBINGAN DAN KONSELING SECARA UTUH Dody Hartanto UAD 2009
  • 2. MEMULAI PERJALANAN (DISCOVERY FOR OUR LIFE) BIMBINGAN DAN KONSELING DIBERIKAN KARENA DUA HAL: 1. 2. MANUSIA MERUPAKAN UTUSAN ALLAH MASALAH MERUPAKAN HAL YANG TAK DAPAT DITOLAK
  • 3. We need to be the change we want to see happen. We are the leaders we have been waiting for. -Gandhi-
  • 5. ASCA S I MP N NA –D N HA BA RU MI PE KE K MI TE IS E –P N GA UN UK AKUNTABILITAS Laporan Hasi G Evaluasi Kinarja Konselor UN UK Odit/Evaluasi Program –D N Badan Penasihat NA SISTEM PI SISTEM IM MANAJEMEN EM PENYAMPAIAN P Kesepakatan AN AN AH UB ER –P N NA N GA UN UK –D AN AH UB ER –P SI P E ST IM K MI EM EP K AN IN – K MI PI M MI PE AN LANDASAN AH Filsafat UB ER Wilayah: Pendidikan, Karir, –P Pribadi/Sosial AN NG Standar Nasional/ KU Kompetensi DU E ST KE Kurikulum Bimbingan Perencanaan Individual dengan Siswa Layanan Responsif Dukungan Sistem Penggunaan Data–Menutup Kesenjangan Monitoring Siswa Penggunaan Waktu Penjadwalan SI KE S TE IS K MI
  • 7. MA
  • 10. Kerangka Kerja Utuh Program Kerja Bimbingan dan Konseling STRATEGI, TEKNIK, DAN MANAJEMEN Asesmen Lingkungan Harapan dan Kondisi Lingkungan • Perangkat Tugas Perkembangan/ Kompetensi/ kecakapan hidup, nilai dan moral peserta didik) • Tataran tujuan bimbingan dan konseling(Penya daran Akomodasi, Tindakan) • Permasalahan yang perlu dientaskan Asesmen Prkm. Peserta didik Harapan dan Kondisi Peserta didik KOMPONEN PROGRAM Layanan Dasar bimbingan dan konseling (Untuk seluruh peserta didik dan Orientasi Jangka Panjang) Layanan Responsif (Pemecahan Masalah, Remediasi) Perencanaan Individual (Perencanaan Pendidikan, Karir dsb) Dukungan Sistem (Aspek Manajemen dan pengembangan) • Bimbingan Klasikal • Bimbingan Kelompok • Penempatan dan penyaluran • Penguasaan kemampuan • Kolaborasi dengan Guru • Kolaborasi dengan Orangtua • Kolaborasi dengan Ahli Lain • Konsultasi/mediasi • Konseling Individual/ Kelompok • Konseling Krisis • Rujukan (referal) • Bimbingan Teman Sebaya • Kolaborasi dengan Ahli Lain • Orientasi, Informasi • Asesmen / Himpunan data Individual / Kelompok • Kolaborasi dengan Ahli Lain • Pengembangan Profesi • Konsultasi, Kolaborasi • Sistem Manajemen • Kesepakatan •… • Evaluasi, Akuntabilitas
  • 11. KOMPONEN PELAYANAN SD/MI SMP/MTs SMA/MAN/ SMK Pelayanan Dasar 45 – 55 % 35 – 45 % 25 – 35 % Pelayanan Responsif 20 – 30 % 25 – 35 % 15 – 25 % Perencanaan Individual 5 – 10 % 15 – 25 % 25 – 35 % Dukungan Sistem 1 – 15 % Porsi untuk SMK lebih besar 10 – 15 % 10 – 15 % 11