SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 22
KEWIRAUSAHAAN
PHILOSOPHY
• PENDIDIKAN                • BISNIS/PRINSIP
                              EKONOMI
• Suatu proses              • Suatu usaha dengan
  pembelajaran yang           pengorbanan yang
  bernilai etis, religius     sekecil-kecilnya untuk
  dan bertujuan baik          mendapatkan
  serta                       keuntungan yang
  penyelenggaraannya          sebesar-besarnya.
  diatur oleh UU.
LANGKAH AWAL TERBANGUNNYA
     KESADARAN BERWIRAUSAHA
• Kesepakatan bersama yg kreatif-inovatif
  pentingnya kewirausahaan (KWU) atas
  dasar permintaan pasar
• Penataan diri dan lingkungan kerja (dlm
  arti kerjanya)     pemahaman KWU/IGA
• Analisis kelayakan sumber daya uang dan
  selebihnya di sekolah
• Persiapan dukungan stakeholders
PENGERTIAN
• KREATIVITAS = Kemampuan seseorang dalam
  melahirkan ide-ide baru atau mengkombinasikan
  berbagai ide menjadi ide baru
• INOVASI = Proses penerapan ide-ide itu secara
  aktual dan faktual ke dalam kehidupan sehari-
  hari.
• Kewirausahaan = Proses membentuk atau
  paling tidak mempengaruhi seseorang agar
  memiliki jiwa wira usaha.
PENGERTIAN
• Wirausaha = kemampuan melakukan
  kegiatan/aktivitas usaha yang mempunyai tujuan
  jelas, terukur dalam mengembangkannya.
• IGA= aktivitas atau kegiatan usaha yang
  menghasilkan barang/jasa bersifat komersial
  dan profesional untuk mendatangkan
  keuntungan
• Unit Produksi= sebagai salah satu IGA sekolah
  sebagai proses kegiatan di sekolah bersifat
  bisnis pelaku warga sekolah, mengoptimalkan
  sumber daya sekolah yang membawa manfaat
  secara edukasi, ekonomi, dan sosial.
TAHAPAN PROSES KREATIF

• Persiapan: Tahap pengumpulan informasi atau
  data untuk memecahkan masalah
• Inkubasi: Tahap diterimanya proses pemecahan
  masalah atau proses pengeramam
• Iluminasi: Tahap munculnya inspirasi atau
  gagasan untuk memecahkan masalah
• Verifikasi: Tahap aktivitas evaluasi terhadap
  gagasan secara kritis yang dicocokkan dengan
  keadaan nyata atau kondisi realita
MENGELOLA PENGEMBANGAN STAFF


• NOVELTY = Kebaruan (pembaharuan) bagi
  lembaga sekolah
• KERADIKALAN = Tingkat sejauhmana suatu inovasi
  mewakili perubahan pada status quo. Ancaman
  Keradikalan inovasi adalah resistansi yang berujung
  pada konflik yang lebih besar
• RESISTANSI = Suatu fenomena menentang
  perubahan dlm manajemen / lembaga sekolah
  walaupun perubahan tsb tidak selalu buruk
• KEEFEKTIFAN = Keefektifan inovasi dalam lembaga /
  manajemen sekolah
• KETERBUKAAN = Transparansi segala kegiatan
  termasuk laporan keuangan antara Kep-Sek, Guru
  dan Komite Sekolah
CIRI-CIRI WIRAUSAHAWAN
    •   Ciri-ciri dan Watak

        Percaya diri : Kepercayaan (keteguhan),Ketidaktergantungan,
        kepribadian mantap dan Optimisme

        Berorientasikan tugas dan hasil : Kebutuhan atau haus akan
        prestasi, Berorientasi laba atau hasil, Tekun dan tabah, Tekad,
        kerja keras, motivasi, Energik, Penuh inisiatif

        Pengambil resiko : Mampu mengambil resiko, Suka pada
        tantangan,

        Kepemimpinan : Mampu memimpin, Dapat bergaul dengan
        orang lain

        Keorisinilan : Menanggapi saran dan kritik, Inovatif
        (pembaharu), Kreatif, Fleksibel, Banyak sumber, Serba bisa

        Berorientasi ke masa depan: Mengetahui banyak, Pandangan
        kedepan, dan perseptif

        (Bukhori Alma, 1999: 25-30)
CIRI-CIRI WIRAUSAHAWAN
                  (Fadel Muhammad)

1.   Kepemimpinan        berorientasi sasaran,
     kerjasama dan efektivitas;
2.   Inovasi      temuan berdayaguna dan produktif;
3.   Pengambilan keputusan            didominasi otak
     kanan selalu berintuisi dan inisiatif;
4.   Sikap tanggap thd perubahan            perubahan
     sbg peluang;
5.   Bekerja ekonomis dan efisien           bukan
     bergaya mandor, tetapi mengandalkan kecerdikan;
6.   Visi masa depan         komitmen, konsisten, dan
     kompeten
7.   Sikap thd resiko        penentu
     resiko, bukan penanggung resiko.
CIRI-CIRI WIRAUSAHAWAN
                     (Salim Siagian, dkk)


• Administrative Entrepreneur:
  1. Percaya diri dan mandiri;
  2. Mau dan mampu menangkap peluang;
  3. Bekerja keras dan tekun;
  4. Mampu berkomunikasi, tawar menawar dan
  musyawarah;
  5. Terencana, hemat, jujur, dan disiplin;
  6. Cinta usaha dan perusahaannya;
  7. mampu meningkatkan kapasitas diri dan
  usahanya;
  8. Mengenal dan mengendalikan lingklungan.
CIRI-CIRI WIRAUSAHAWAN
                     (Salim Siagian, dkk)


• Innovative Entrepreneur:

  1. Ketangguhan: bertindak strategik,
  kepuasan pelanggan, melakukan SWOT,
  dan selalu meningkatkan kemampuan.

  2. Keunggulan: berani mengambil resiko,
  berusaha lebih baik, antisipatif perubahan,
  kreatif mencari peluang, dan meningkatkan
  keunggulan setiap saat.
STUDI KELAYAKAN USAHA
• Adalah sbg analisis formal terhadap
  suatu rencana investasi pada peluang
  tertentu untuk diketahui manfaatnya,
  apakah lebih besar daripada
  biayanya.

• Analisis dilakukan terhadap aspek:
  1. Pemasaran
  2. Teknik Produksi/Operasi
  3. Yuridis
  4. Organisasi dan Manajemen
  5. Keuangan
  6. Sosial, Ekonomi dan Budaya
PEMASARAN

  • Pricing : Penentuan harga yang
    cocok untuk produk yang
    dihasilkan.
  • Product : disain dan pelayanan
  • Placement/Distribution :
    langsung atau tidak langsung
  • Promotion : pengiklanan,
    perorangan, penjualan, dan
    publisitas.
PENDANAAN
• Sumber dana : dari dalam dan dari luar

• Penggunaan dana: Modal kerja dan investasi

• Peminjaman dana: dengan syarat 3 R (return
  keuntungan, return capacity atau kemampuan
  pengembalian, dan resiko atau risk kegagalan); dan 5 C
  (character, capacity pengembalian, capital atau modal
  usaha, collateral atau jaminan, serta condition dunia
  usaha).
PERENCANAAN USAHA
        (BUSSINESS PLAN)


 BEBERAPA ASPEK POKOK YANG PERLU DIRENCANAKAN
DALAM PENGEMBANGAN KEGIATAN USAHA ANTARA LAIN:

                 Aspek pemasaran
           Aspek teknis produksi/operasi
                   Aspek yuridis
          Aspek organisasi dan manajemen
             Aspek keuangan (finansial)
          Aspek sosial ekonomi dan budaya
A. ASPEK PEMASARAN
• Perencanaan pada aspek pemasaran dapat dilakukan melalui
  dua pendekatan, yaitu :

   – a). Pendekatan permintaan dan penawaran.
        Apabila permintaan pasar lebih besar dri penawaran atau pasokan
        barang dari jasa produsen yang ada, maka potensi pasar ada, yang
        perlu dianalisis lebih lanjut adalah :
          – Seberapa besar peluang itu.
          – Seberapa besar perusahaan memasok peluang pasar tersebut.
   – b). Keadaan Struktur Pasar
     Bagaimana struktur pasar dari produk yang akan dikembangkan:
      • Apakah persaingan sempurna
      • Apakah persaingan pasar monopoli
      • Struktur pasar yang dihadapi akan membawa konsekuensi srategi
        usaha perusahaan
B. ASPEK TEKNIS PRODUKSI
  • Dalam aspek ini mencakup segi-segi:
     – a). Penentuan lokasi usaha, luas tanah
       yang dibutuhkan, luas bangunan dan
       sebagainya.
     – b). kebutuhan dan ketersediaan peralatan
       dan teknologi yang dibutuhkan.
     – c). Proses produksi
     – d). Kebutuhan dan ketersediaan bahan
       baku serta tenaga kerja.
  • Bilamana aspek di atas tersedia dan mampu
    DIRENCANAKAN dengan baik, maka secara
    teknis kegiatan usaha yang hendak
    dikembangan tersebut adalah layak.
C. ASPEK YURIDIS

• Aspek yuridis direncanakan sebagai
  legal-formal persyaratan dalam usaha,
  seperti :
   – a). Akte pendirian badan usaha
   – b). Izin Usaha; seperti SIUP dan
     lain-lain.
   – c). Ketentuan-ketentuan lain yang
     mengatur usaha kecil.
• Jika persyaratan tersebut terpenuhi,
  maka secara hukum (yuridis) kegiatan
  usaha yang direncanakan tersebut
  adalah layak.
D. ASPEK ORGANISASI DAN
      MANAJEMEN
  • Kelayakan dilihat dengan pendekatan manajerial
    ATAU pengelolaan usaha peliputi;
     – a). Organisasi perusahaan
     – b). Pembukuan kegiatan usaha
     – c). Sistem pelaksanaan pengelolaan
        perusahaan dikelola sendiri atau dengan
        bantuan tenaga kerja luar.
     – d). Potensi atau sumber daya non uang sekolah
        dan lingkungan
     – e). Profesionalisme pengelolaan usaha.
  • Bilamana secara organisasi, dan manajemen
    direncanakan secara baik, maka dapat dikatakan
    layak.
E. ASPEK FINANSIAL
• Mencakup segi pengeluaran dan penerimaan yang
  dinyatakan dalam satuan uang. Perencanaan aspek
  finansial suatu investasi dikatakan layak, apabila
  penerimaan lebih besar dari pengeluaran.

• Adapun tahapan dalam analisis finansial adalah :
   – a). Menghitung kebutuhan investasi
       • (1). Investasi untuk aktiva tetap
       • (2). Investasi untuk modal kerja
       • (3). Anggaran sumber dan penggunaan dana
   – b). Menghitung arus kas
       •   (1).   Perkiraan biaya produksi dan operasional
       •   (2).   Laporan R/L dan Neraca
       •   (3).   Perhitungan beban cicilan dan bunga kredit.
       •   (4).   Aliran kas masuk dan kas keluar.
F. ASPEK SOSIAL EKONOMI
          DAN BUDAYA
• Pada aspek sosial direncanakan tentang: sejauhmana dampak
  keberadaan usaha yang akan dijalankan kepada lingkungan sekitar
  atau masyarakat pada umumnya, misalnya mengatasi
  pengangguran, menambah kesejahteraan, dll.
• Pada aspek ekonomi direncanakan sejauhmana dampak
  keberadaan usaha ini akan memberikan kontribusi peningkatan
  ekonomi warga sekolah/masyarakat ataupun berdampak pada
  peningkatan ekonomi secara regional/nasional.
• Pada aspek budaya direncanakan sejauh mana dampak
  keberadaan usaha memberikan kontribusi budaya enterpreunership
  kepada warga sekolah, masyarakat dan lingkungannya.
Selesai ..

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Materi Kewirausahaan
Materi KewirausahaanMateri Kewirausahaan
Materi Kewirausahaan
Alir Retno
 
Membangun Jiwa Entrepreneurship
Membangun Jiwa EntrepreneurshipMembangun Jiwa Entrepreneurship
Membangun Jiwa Entrepreneurship
Pramadhya Bachtiar
 
Kewirausahaan 1
Kewirausahaan 1Kewirausahaan 1
Kewirausahaan 1
masdhofar
 
Pembelajaran 1 sikap dan perilaku wirausaha
Pembelajaran 1 sikap dan perilaku wirausahaPembelajaran 1 sikap dan perilaku wirausaha
Pembelajaran 1 sikap dan perilaku wirausaha
Vinaa Candraa
 

La actualidad más candente (20)

Materi kewirausahaan
Materi kewirausahaanMateri kewirausahaan
Materi kewirausahaan
 
Kewirausahaan
KewirausahaanKewirausahaan
Kewirausahaan
 
Presentasi membangun jiwa kewirausahaan - b2 a manajemen
Presentasi   membangun jiwa kewirausahaan - b2 a manajemenPresentasi   membangun jiwa kewirausahaan - b2 a manajemen
Presentasi membangun jiwa kewirausahaan - b2 a manajemen
 
Kewirausahaan
KewirausahaanKewirausahaan
Kewirausahaan
 
Materi Kewirausahaan
Materi KewirausahaanMateri Kewirausahaan
Materi Kewirausahaan
 
Sikap perilaku wirausaha
Sikap perilaku wirausahaSikap perilaku wirausaha
Sikap perilaku wirausaha
 
Tantangan kewirausahaan dalam konteks global
Tantangan kewirausahaan dalam konteks globalTantangan kewirausahaan dalam konteks global
Tantangan kewirausahaan dalam konteks global
 
Dasar dasar kewirausahaan
Dasar dasar kewirausahaanDasar dasar kewirausahaan
Dasar dasar kewirausahaan
 
Wirausaha di bidang kerajinan tekstil
Wirausaha di bidang kerajinan tekstil Wirausaha di bidang kerajinan tekstil
Wirausaha di bidang kerajinan tekstil
 
Konsep kewirausahaan 5
Konsep kewirausahaan 5Konsep kewirausahaan 5
Konsep kewirausahaan 5
 
Kewirausahaan
KewirausahaanKewirausahaan
Kewirausahaan
 
Proses kewirausahaan
Proses kewirausahaanProses kewirausahaan
Proses kewirausahaan
 
Power point slide animation tutorial
Power point slide animation tutorialPower point slide animation tutorial
Power point slide animation tutorial
 
Membangun Jiwa Entrepreneurship
Membangun Jiwa EntrepreneurshipMembangun Jiwa Entrepreneurship
Membangun Jiwa Entrepreneurship
 
Kewirausahaan 1
Kewirausahaan 1Kewirausahaan 1
Kewirausahaan 1
 
Pembelajaran 1 sikap dan perilaku wirausaha
Pembelajaran 1 sikap dan perilaku wirausahaPembelajaran 1 sikap dan perilaku wirausaha
Pembelajaran 1 sikap dan perilaku wirausaha
 
Kewirausahaan
KewirausahaanKewirausahaan
Kewirausahaan
 
Ppt kewirausahaan-SMK XII
Ppt kewirausahaan-SMK XIIPpt kewirausahaan-SMK XII
Ppt kewirausahaan-SMK XII
 
Entrepreneurship
EntrepreneurshipEntrepreneurship
Entrepreneurship
 
Kewirausahaan 2
Kewirausahaan 2Kewirausahaan 2
Kewirausahaan 2
 

Similar a kewirausahaan definisi

Jbptunikompp gdl-trustorini-23088-5-pertemua-i
Jbptunikompp gdl-trustorini-23088-5-pertemua-iJbptunikompp gdl-trustorini-23088-5-pertemua-i
Jbptunikompp gdl-trustorini-23088-5-pertemua-i
Eco Riswanto
 
Kewirausahaan (perencanaan usaha)
Kewirausahaan (perencanaan usaha)Kewirausahaan (perencanaan usaha)
Kewirausahaan (perencanaan usaha)
Satriya Agus
 
4. tot ft ugm - pkmk
4. tot ft ugm - pkmk4. tot ft ugm - pkmk
4. tot ft ugm - pkmk
swirawan
 
mata Kuliah Analisa Kelayakan Usaha semester 6 agribisnis
mata Kuliah Analisa Kelayakan Usaha semester 6 agribisnismata Kuliah Analisa Kelayakan Usaha semester 6 agribisnis
mata Kuliah Analisa Kelayakan Usaha semester 6 agribisnis
budiresno
 

Similar a kewirausahaan definisi (20)

StudiKelayakanBisnis.pdf
StudiKelayakanBisnis.pdfStudiKelayakanBisnis.pdf
StudiKelayakanBisnis.pdf
 
Pengembangan Usaha 6a.docx
Pengembangan Usaha 6a.docxPengembangan Usaha 6a.docx
Pengembangan Usaha 6a.docx
 
Jbptunikompp gdl-trustorini-23088-5-pertemua-i
Jbptunikompp gdl-trustorini-23088-5-pertemua-iJbptunikompp gdl-trustorini-23088-5-pertemua-i
Jbptunikompp gdl-trustorini-23088-5-pertemua-i
 
Studi Kelayakan Bisnis Mata Kuliah Pengantar Bisnis
Studi Kelayakan Bisnis Mata Kuliah Pengantar BisnisStudi Kelayakan Bisnis Mata Kuliah Pengantar Bisnis
Studi Kelayakan Bisnis Mata Kuliah Pengantar Bisnis
 
Bahan ajar kewirausahaan
Bahan ajar kewirausahaanBahan ajar kewirausahaan
Bahan ajar kewirausahaan
 
Skb pertemuan 2
Skb pertemuan 2Skb pertemuan 2
Skb pertemuan 2
 
Kewirausahaan.1
Kewirausahaan.1Kewirausahaan.1
Kewirausahaan.1
 
kuliah kelayakan usaha manajemen-kewirausahaan-3.pptx
kuliah kelayakan usaha manajemen-kewirausahaan-3.pptxkuliah kelayakan usaha manajemen-kewirausahaan-3.pptx
kuliah kelayakan usaha manajemen-kewirausahaan-3.pptx
 
Kewirausahaan (perencanaan usaha)
Kewirausahaan (perencanaan usaha)Kewirausahaan (perencanaan usaha)
Kewirausahaan (perencanaan usaha)
 
Konsep kewirausahaan
Konsep kewirausahaanKonsep kewirausahaan
Konsep kewirausahaan
 
bahan mengajar kewirausahaan
bahan mengajar kewirausahaanbahan mengajar kewirausahaan
bahan mengajar kewirausahaan
 
Kewirausahaan 2nd.ppt
Kewirausahaan 2nd.pptKewirausahaan 2nd.ppt
Kewirausahaan 2nd.ppt
 
PPT KWU KLP 1.pptx
PPT KWU KLP 1.pptxPPT KWU KLP 1.pptx
PPT KWU KLP 1.pptx
 
4. tot ft ugm - pkmk
4. tot ft ugm - pkmk4. tot ft ugm - pkmk
4. tot ft ugm - pkmk
 
Menjadi Wirausaha Sukses
Menjadi Wirausaha SuksesMenjadi Wirausaha Sukses
Menjadi Wirausaha Sukses
 
P5 Kewirausahaan_ppt.pptx
P5 Kewirausahaan_ppt.pptxP5 Kewirausahaan_ppt.pptx
P5 Kewirausahaan_ppt.pptx
 
Kelayakan usaha
Kelayakan usahaKelayakan usaha
Kelayakan usaha
 
pp kuliah MUP2021 studi kelayan.pptx
pp kuliah MUP2021 studi kelayan.pptxpp kuliah MUP2021 studi kelayan.pptx
pp kuliah MUP2021 studi kelayan.pptx
 
Kuliah Materi Analisa Kelayakan Usaha.pptx
Kuliah Materi Analisa Kelayakan Usaha.pptxKuliah Materi Analisa Kelayakan Usaha.pptx
Kuliah Materi Analisa Kelayakan Usaha.pptx
 
mata Kuliah Analisa Kelayakan Usaha semester 6 agribisnis
mata Kuliah Analisa Kelayakan Usaha semester 6 agribisnismata Kuliah Analisa Kelayakan Usaha semester 6 agribisnis
mata Kuliah Analisa Kelayakan Usaha semester 6 agribisnis
 

Más de Martin Arale

Halal dan Haram dalam islam by Dr. Yusuf Qardhawi
  Halal dan Haram dalam islam by Dr. Yusuf Qardhawi   Halal dan Haram dalam islam by Dr. Yusuf Qardhawi
Halal dan Haram dalam islam by Dr. Yusuf Qardhawi
Martin Arale
 
8 STRATEGI SUKSES WIRAUSAHA MUDA
8 STRATEGI SUKSES WIRAUSAHA MUDA8 STRATEGI SUKSES WIRAUSAHA MUDA
8 STRATEGI SUKSES WIRAUSAHA MUDA
Martin Arale
 
7 RAHASIA MEMPENGARUHI ORANG LAIN
7 RAHASIA MEMPENGARUHI ORANG LAIN7 RAHASIA MEMPENGARUHI ORANG LAIN
7 RAHASIA MEMPENGARUHI ORANG LAIN
Martin Arale
 

Más de Martin Arale (20)

Alir Produksi Produk Multimedia.pptx
Alir Produksi Produk Multimedia.pptxAlir Produksi Produk Multimedia.pptx
Alir Produksi Produk Multimedia.pptx
 
Gambar clean up dan sisip
Gambar clean up dan sisipGambar clean up dan sisip
Gambar clean up dan sisip
 
Animasi komputer
Animasi komputerAnimasi komputer
Animasi komputer
 
Animasi tradisional
Animasi tradisionalAnimasi tradisional
Animasi tradisional
 
Pengenalan adobe flash cs4
Pengenalan adobe flash cs4Pengenalan adobe flash cs4
Pengenalan adobe flash cs4
 
Format Tata letak
Format Tata letakFormat Tata letak
Format Tata letak
 
Pengenalan adobe indesign
Pengenalan adobe indesignPengenalan adobe indesign
Pengenalan adobe indesign
 
2. Materi Pembelajaran Storyboard
2.  Materi Pembelajaran Storyboard2.  Materi Pembelajaran Storyboard
2. Materi Pembelajaran Storyboard
 
TPA MASUK PTN (E-Book)
TPA MASUK PTN (E-Book)TPA MASUK PTN (E-Book)
TPA MASUK PTN (E-Book)
 
Cara berwudhu
Cara berwudhuCara berwudhu
Cara berwudhu
 
Riyadhus salihin Buku 2
 Riyadhus salihin Buku 2 Riyadhus salihin Buku 2
Riyadhus salihin Buku 2
 
The business book (big ideas simply explained) by dk publishing
The business book (big ideas simply explained) by dk publishingThe business book (big ideas simply explained) by dk publishing
The business book (big ideas simply explained) by dk publishing
 
2. flowchart
2. flowchart2. flowchart
2. flowchart
 
Materi Pemrograman Dasar SMK
Materi Pemrograman Dasar SMKMateri Pemrograman Dasar SMK
Materi Pemrograman Dasar SMK
 
Annova Oneway
Annova OnewayAnnova Oneway
Annova Oneway
 
Halal dan Haram dalam islam by Dr. Yusuf Qardhawi
  Halal dan Haram dalam islam by Dr. Yusuf Qardhawi   Halal dan Haram dalam islam by Dr. Yusuf Qardhawi
Halal dan Haram dalam islam by Dr. Yusuf Qardhawi
 
Algoritma Greedy
Algoritma GreedyAlgoritma Greedy
Algoritma Greedy
 
ETIKA BISNIS
ETIKA BISNISETIKA BISNIS
ETIKA BISNIS
 
8 STRATEGI SUKSES WIRAUSAHA MUDA
8 STRATEGI SUKSES WIRAUSAHA MUDA8 STRATEGI SUKSES WIRAUSAHA MUDA
8 STRATEGI SUKSES WIRAUSAHA MUDA
 
7 RAHASIA MEMPENGARUHI ORANG LAIN
7 RAHASIA MEMPENGARUHI ORANG LAIN7 RAHASIA MEMPENGARUHI ORANG LAIN
7 RAHASIA MEMPENGARUHI ORANG LAIN
 

kewirausahaan definisi

  • 2. PHILOSOPHY • PENDIDIKAN • BISNIS/PRINSIP EKONOMI • Suatu proses • Suatu usaha dengan pembelajaran yang pengorbanan yang bernilai etis, religius sekecil-kecilnya untuk dan bertujuan baik mendapatkan serta keuntungan yang penyelenggaraannya sebesar-besarnya. diatur oleh UU.
  • 3. LANGKAH AWAL TERBANGUNNYA KESADARAN BERWIRAUSAHA • Kesepakatan bersama yg kreatif-inovatif pentingnya kewirausahaan (KWU) atas dasar permintaan pasar • Penataan diri dan lingkungan kerja (dlm arti kerjanya) pemahaman KWU/IGA • Analisis kelayakan sumber daya uang dan selebihnya di sekolah • Persiapan dukungan stakeholders
  • 4. PENGERTIAN • KREATIVITAS = Kemampuan seseorang dalam melahirkan ide-ide baru atau mengkombinasikan berbagai ide menjadi ide baru • INOVASI = Proses penerapan ide-ide itu secara aktual dan faktual ke dalam kehidupan sehari- hari. • Kewirausahaan = Proses membentuk atau paling tidak mempengaruhi seseorang agar memiliki jiwa wira usaha.
  • 5. PENGERTIAN • Wirausaha = kemampuan melakukan kegiatan/aktivitas usaha yang mempunyai tujuan jelas, terukur dalam mengembangkannya. • IGA= aktivitas atau kegiatan usaha yang menghasilkan barang/jasa bersifat komersial dan profesional untuk mendatangkan keuntungan • Unit Produksi= sebagai salah satu IGA sekolah sebagai proses kegiatan di sekolah bersifat bisnis pelaku warga sekolah, mengoptimalkan sumber daya sekolah yang membawa manfaat secara edukasi, ekonomi, dan sosial.
  • 6. TAHAPAN PROSES KREATIF • Persiapan: Tahap pengumpulan informasi atau data untuk memecahkan masalah • Inkubasi: Tahap diterimanya proses pemecahan masalah atau proses pengeramam • Iluminasi: Tahap munculnya inspirasi atau gagasan untuk memecahkan masalah • Verifikasi: Tahap aktivitas evaluasi terhadap gagasan secara kritis yang dicocokkan dengan keadaan nyata atau kondisi realita
  • 7. MENGELOLA PENGEMBANGAN STAFF • NOVELTY = Kebaruan (pembaharuan) bagi lembaga sekolah • KERADIKALAN = Tingkat sejauhmana suatu inovasi mewakili perubahan pada status quo. Ancaman Keradikalan inovasi adalah resistansi yang berujung pada konflik yang lebih besar • RESISTANSI = Suatu fenomena menentang perubahan dlm manajemen / lembaga sekolah walaupun perubahan tsb tidak selalu buruk • KEEFEKTIFAN = Keefektifan inovasi dalam lembaga / manajemen sekolah • KETERBUKAAN = Transparansi segala kegiatan termasuk laporan keuangan antara Kep-Sek, Guru dan Komite Sekolah
  • 8. CIRI-CIRI WIRAUSAHAWAN • Ciri-ciri dan Watak Percaya diri : Kepercayaan (keteguhan),Ketidaktergantungan, kepribadian mantap dan Optimisme Berorientasikan tugas dan hasil : Kebutuhan atau haus akan prestasi, Berorientasi laba atau hasil, Tekun dan tabah, Tekad, kerja keras, motivasi, Energik, Penuh inisiatif Pengambil resiko : Mampu mengambil resiko, Suka pada tantangan, Kepemimpinan : Mampu memimpin, Dapat bergaul dengan orang lain Keorisinilan : Menanggapi saran dan kritik, Inovatif (pembaharu), Kreatif, Fleksibel, Banyak sumber, Serba bisa Berorientasi ke masa depan: Mengetahui banyak, Pandangan kedepan, dan perseptif (Bukhori Alma, 1999: 25-30)
  • 9. CIRI-CIRI WIRAUSAHAWAN (Fadel Muhammad) 1. Kepemimpinan berorientasi sasaran, kerjasama dan efektivitas; 2. Inovasi temuan berdayaguna dan produktif; 3. Pengambilan keputusan didominasi otak kanan selalu berintuisi dan inisiatif; 4. Sikap tanggap thd perubahan perubahan sbg peluang; 5. Bekerja ekonomis dan efisien bukan bergaya mandor, tetapi mengandalkan kecerdikan; 6. Visi masa depan komitmen, konsisten, dan kompeten 7. Sikap thd resiko penentu resiko, bukan penanggung resiko.
  • 10. CIRI-CIRI WIRAUSAHAWAN (Salim Siagian, dkk) • Administrative Entrepreneur: 1. Percaya diri dan mandiri; 2. Mau dan mampu menangkap peluang; 3. Bekerja keras dan tekun; 4. Mampu berkomunikasi, tawar menawar dan musyawarah; 5. Terencana, hemat, jujur, dan disiplin; 6. Cinta usaha dan perusahaannya; 7. mampu meningkatkan kapasitas diri dan usahanya; 8. Mengenal dan mengendalikan lingklungan.
  • 11. CIRI-CIRI WIRAUSAHAWAN (Salim Siagian, dkk) • Innovative Entrepreneur: 1. Ketangguhan: bertindak strategik, kepuasan pelanggan, melakukan SWOT, dan selalu meningkatkan kemampuan. 2. Keunggulan: berani mengambil resiko, berusaha lebih baik, antisipatif perubahan, kreatif mencari peluang, dan meningkatkan keunggulan setiap saat.
  • 12. STUDI KELAYAKAN USAHA • Adalah sbg analisis formal terhadap suatu rencana investasi pada peluang tertentu untuk diketahui manfaatnya, apakah lebih besar daripada biayanya. • Analisis dilakukan terhadap aspek: 1. Pemasaran 2. Teknik Produksi/Operasi 3. Yuridis 4. Organisasi dan Manajemen 5. Keuangan 6. Sosial, Ekonomi dan Budaya
  • 13. PEMASARAN • Pricing : Penentuan harga yang cocok untuk produk yang dihasilkan. • Product : disain dan pelayanan • Placement/Distribution : langsung atau tidak langsung • Promotion : pengiklanan, perorangan, penjualan, dan publisitas.
  • 14. PENDANAAN • Sumber dana : dari dalam dan dari luar • Penggunaan dana: Modal kerja dan investasi • Peminjaman dana: dengan syarat 3 R (return keuntungan, return capacity atau kemampuan pengembalian, dan resiko atau risk kegagalan); dan 5 C (character, capacity pengembalian, capital atau modal usaha, collateral atau jaminan, serta condition dunia usaha).
  • 15. PERENCANAAN USAHA (BUSSINESS PLAN) BEBERAPA ASPEK POKOK YANG PERLU DIRENCANAKAN DALAM PENGEMBANGAN KEGIATAN USAHA ANTARA LAIN: Aspek pemasaran Aspek teknis produksi/operasi Aspek yuridis Aspek organisasi dan manajemen Aspek keuangan (finansial) Aspek sosial ekonomi dan budaya
  • 16. A. ASPEK PEMASARAN • Perencanaan pada aspek pemasaran dapat dilakukan melalui dua pendekatan, yaitu : – a). Pendekatan permintaan dan penawaran. Apabila permintaan pasar lebih besar dri penawaran atau pasokan barang dari jasa produsen yang ada, maka potensi pasar ada, yang perlu dianalisis lebih lanjut adalah : – Seberapa besar peluang itu. – Seberapa besar perusahaan memasok peluang pasar tersebut. – b). Keadaan Struktur Pasar Bagaimana struktur pasar dari produk yang akan dikembangkan: • Apakah persaingan sempurna • Apakah persaingan pasar monopoli • Struktur pasar yang dihadapi akan membawa konsekuensi srategi usaha perusahaan
  • 17. B. ASPEK TEKNIS PRODUKSI • Dalam aspek ini mencakup segi-segi: – a). Penentuan lokasi usaha, luas tanah yang dibutuhkan, luas bangunan dan sebagainya. – b). kebutuhan dan ketersediaan peralatan dan teknologi yang dibutuhkan. – c). Proses produksi – d). Kebutuhan dan ketersediaan bahan baku serta tenaga kerja. • Bilamana aspek di atas tersedia dan mampu DIRENCANAKAN dengan baik, maka secara teknis kegiatan usaha yang hendak dikembangan tersebut adalah layak.
  • 18. C. ASPEK YURIDIS • Aspek yuridis direncanakan sebagai legal-formal persyaratan dalam usaha, seperti : – a). Akte pendirian badan usaha – b). Izin Usaha; seperti SIUP dan lain-lain. – c). Ketentuan-ketentuan lain yang mengatur usaha kecil. • Jika persyaratan tersebut terpenuhi, maka secara hukum (yuridis) kegiatan usaha yang direncanakan tersebut adalah layak.
  • 19. D. ASPEK ORGANISASI DAN MANAJEMEN • Kelayakan dilihat dengan pendekatan manajerial ATAU pengelolaan usaha peliputi; – a). Organisasi perusahaan – b). Pembukuan kegiatan usaha – c). Sistem pelaksanaan pengelolaan perusahaan dikelola sendiri atau dengan bantuan tenaga kerja luar. – d). Potensi atau sumber daya non uang sekolah dan lingkungan – e). Profesionalisme pengelolaan usaha. • Bilamana secara organisasi, dan manajemen direncanakan secara baik, maka dapat dikatakan layak.
  • 20. E. ASPEK FINANSIAL • Mencakup segi pengeluaran dan penerimaan yang dinyatakan dalam satuan uang. Perencanaan aspek finansial suatu investasi dikatakan layak, apabila penerimaan lebih besar dari pengeluaran. • Adapun tahapan dalam analisis finansial adalah : – a). Menghitung kebutuhan investasi • (1). Investasi untuk aktiva tetap • (2). Investasi untuk modal kerja • (3). Anggaran sumber dan penggunaan dana – b). Menghitung arus kas • (1). Perkiraan biaya produksi dan operasional • (2). Laporan R/L dan Neraca • (3). Perhitungan beban cicilan dan bunga kredit. • (4). Aliran kas masuk dan kas keluar.
  • 21. F. ASPEK SOSIAL EKONOMI DAN BUDAYA • Pada aspek sosial direncanakan tentang: sejauhmana dampak keberadaan usaha yang akan dijalankan kepada lingkungan sekitar atau masyarakat pada umumnya, misalnya mengatasi pengangguran, menambah kesejahteraan, dll. • Pada aspek ekonomi direncanakan sejauhmana dampak keberadaan usaha ini akan memberikan kontribusi peningkatan ekonomi warga sekolah/masyarakat ataupun berdampak pada peningkatan ekonomi secara regional/nasional. • Pada aspek budaya direncanakan sejauh mana dampak keberadaan usaha memberikan kontribusi budaya enterpreunership kepada warga sekolah, masyarakat dan lingkungannya.