SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 17
KELOMPOK III
Mukarramah (A1C412010)
Putri Diana Amrita (A1C412026)
Emiliani Indah Safputri (A1C412042)
Maulida Muslimah (A1C412072)
Saipudin (A1C412 )
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA
JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN IPA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
2013
A. Eksistensi Negara
b. Jean Bodin : Negara sebagai pemerintahan yang tertata dengan baik dari
beberapa keluarga serta kepentingan bersama mereka oleh kekuasaan
berdaulat.
a. Pendapat Aristoteles : Negara adalah komunitas keluarga dan kumpulan
keluarga yang sejahtera demi kehidupan yang sempurna dan
berkecukupan.
c. Miriam Budiardjo: Negara adalah suatu daerah territorial yang rakyatnya
diperintah oleh sejumlah pejabat dan berhasil menuntut dari warga
negarnya ketaatan pada peraturan perundang-undangan melalui
penguasaan, monopoli dari kekuasaan yang sah.
1. Pengertian Negara
Teori Teokrasi
Menurut teori teokrasi,negara ada karena kehendak tuhan. Negara dimuka bumi ini
tidak akan ada bila tuhan tidak menghendaki
Teori Organik
Plato menegaskan bahwa negara organik bukanlah rakyat semata yang menjadi badan politik,
meski ia jelas dari para individu, negara juga bukan orang yang tinggal diwilayah geografis saja
meski wilayah salah satu unsur negara.
Teori Perjanjian
Teori perjanjian masyarakat memandang terjadinya suatu negara, karena adanya
perjanjian masyarakat.
Teori Kekuasaan
Menurut teori kekuasaan, siapa yang berkemampuan untuk memiliki kekuasan atau
berhasil mencpai kekuasaan, selayaknya memegang pucuk pemerintahan.
Teori Kedaulatan
Teori kedaulatan memandang keberadaan negara, karena adanya kekuasaan tertinggi
yang mampu mengatur kehidupan bersama dalam masyarakat (negara).
2. Teori Terjadinya Negara
Negara kesatuan adalah
negara yang tersusun
tunggal, negara yang
terdiri satu negara saja.
Negara serikat merupakan
gabungan dari beberapa,
yang kemudian menjadi
negara-negara bagian di
dalam negara serikat
tersebut.
3. Bentuk Negara
B. Negara Indonesia
Prinsip-prinsip Negara Indonesia dapat dikaji melalui makna yang
terkandung didalam pembukaan UUD 1945
Alenia satu, menjelaskan tentang
latar belakang terbentuknya negara
dan bangsa Indonesia
Alenia kedua menjelaskan tentang
perjalanan perjuangan bangsa Indonesia
dalam memperjuangkan kemerdekaan
Alenia ketiga menjelaskan tentang
kedudukan kodrat manusia Indonesia
sebagai bangsa yang religius yang kemudian
pernyataan kemerdekaan.
Alenia keempat, menjelaskan tentang
terbentuknya bangsa dan negara Indonesia
1. Lahirnya Negara Indonesia
Pernyataan dan Ketentuan Kedaulatan Indonesia terdapat dalam :
Pembukaan UUD 1945 pada alenia keempat, pada bagian kalimat “... maka disusunlah
Kemerdekaan Kebangsaan Indonesia yang berkedaulatan rakyat, dengan berdasarkan
...”.
pasal 1 ayat 1 UUD 1945 “Kedaulatan berada di tangan rakyat dan dilakukan menurut
UUD”.
2. Kedaulatan Indonesia
3. Tujuan Negara Indonesia
Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia
Memajukan kesejahteraan umum
Mencerdaskan kehidupan bangsa
Ikut melaksanakan ketertiban dunia, berdasarkan perdamaian abadi, dan keadilan
sosial
Indonesia termasuk pada negara kesatuan dengan bentuk pemerintahan
republik, menunjuk pada sistem pemerintahan negara yang dipimpin oleh Presiden.
Bentuk kesatuan tercantum pada pasal UUD 1945, dengan sistem desentralisasi dimana
daerah-daerah dalam wilayah negara diberikan hak otonomi, dengan titik berat
otonomi pada deerah kabupaten dan kota.
4. Bentuk Negara Indonesia
5. Negara Indonesia adalah Negara Hukum
Menurut penjelasan UUD 1945, negara Indonesia adalah negara Hukum,
negara hukum yang berdasarkan pancasila dan bukan berdasarkan atas kekuasaan.
Ciri-ciri negara hukum adalah:
Pengakuan dan perlindungan hak-hak asasi yang mengandung persamaan dalam
bidang politik, hukum, sosial, ekonomi dan kebudayaan.
Peradilan yang bebas dari suatu pengaruh kekuasaan atau kekuatan lain dan tidak
memihak.
Jaminan kepastian hukum, yaitu jaminan bahwa ketentuan hukumnya dapat dipahami
dapat dilaksanakan dan aman dalam melaksanakannya.
C. Konstitusi
Konstitusi dalam kosa kata bahasa Inggris constitution, yang salah satu
maknanya adalah Undang-Undang Dasar
Pengertian Undang-Undang Dasar menurut E.C.S. Wide (Mahfud MD, 2000;
Budiharjo, 2008) adalah naskah yang memaparkan rangka dan tugas-tugas
pokok dari badan-badan pemerintah atau negara dan menentukan cara kerja
badan-badan tersebut
1. Pengertian Konstitusi dan Undang-Undang Dasar
Basis pokok konstitusionalisme
adalah kesepakatan umum atau
persetujuan (consensus) diantara
mayoritas rakyat mengenai bangunan
yang diidealkan
berkaitan dengan negara. Konsensus
yang menjamin tegaknya
konstitusionalisme dijaman modern
dewasa ini pada umumnya dipahami
berdasar pada 3 elemen kesepakatan
atau konsensus, sebagai berikut :
Kesepakatan tentang tujuan atau
cita-cita bersama
Kesepakatan tentang the rule of
law sebagai landasan
pemerintahan atau
penyelenggaraan negara
Kesepakatan tentang bentuk
institusi-institusi dan prosedur-
prosedur ketatanegaraan
2. Konstitusionalisme
3. Keberadaan dan Tujuan Konstitusi
Keberadaaan Konstitusi diadakan untuk suatu tujuan dalam
kehidupanbernegara, antara lain:
a. Sebagai aturan yang memberikan pembatasan sekaligus
pengawasan terhadap kekuasaan politik
b. Sebagai sarana melepaskan kontrol kekuasaan dari penguasa
sendiri
c. Memberikan batasan-batasan ketetapan para penguasa dalam
menjalankan kekuasaannya
D. Konstitusi atau
Undang-Undang Dasar di Indonesia
` 2. Hukum Dasar Tertulis ( Undang-Undang Dasar)
1. Konstitusi Indonesia
Amandemen terhadap UUD 1945 dilakukan oleh bangsa Indonesia sejak
tahun 1999, dimana amandemen pertama dilakukan dengan memberikan tambahan
dan perubahan terhadap pasal 9 UUD 1945. Kemudian amandemen kedua dilakukan
pada tahun 2000, amandemen ketiga dilakukan pada tahun 2001, dan amandmen
terakhir dilakukan pada tahun 2002 dan disahkan pada tanggal 10 Agustus 2002.
Convensi adalah hukum dasar yang tidak tertulis, yaitu aturan-aturan dasar
yang timbul dan terpelihara dalam praktek penyelenggaraan negara meskipun sifatnya
tidak tertulis.
Contoh:
Pidato kenegaraan presiden republik Indonesia setiap tanggal 16 Agustus di dalam
sidang Dewan Perwakilan Rakyat.
2. Hukum Dasar Tidak Tertulis
3. Hukum Dasar Tertulis( Undang-Undang Dasar)
Undang-Undang Dasar Proklamasi yang kemudian kita kenal dengan UUD
1945, ditetapkan oleh Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) tanggal
18 Agustus 1945. Perumusan tentang rencana dasar negara dan UUD 1945
sebelumnya telah dilakukan oleh Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan
Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI), yang dimulai dalam sidang pertama BPUPKI
tanggal 29 Mei sampai dengan 1 Juni 1945 dengan ketua Dr. Radjiman
Wedyodiningrat.
UUD 1945 Proklamasi terdiri dari:
 Pembukaan UUD yang terdiri dari empat alinea
 Batang Tubuh UUD, yang terdiri dari 16 Bab, 37 pasal, 4 pasal
aturan peralihan, dan 2 ayat Aturan Tambahan.
 Penjelasan resmi UUD
Penetapan Undang-Undang Dasar dan Konstitusi Indonesia
5. Negara Indonesia adalah Negara Hukum4. Perubahan Konstitusi atau UUD di Indonesia
a. Cara Merubah Konstitusi atau UUD
Ada dua cara dalam perubahan Konstitusi atau UUD, yaitu renewel dan
amandement.
Renewel adalah perubahan yang berupa pembaharuan dari Konstitusi atau
UUD lama secara keseluruhan, sehingga yang diberlakukan adalah Konstitusi atau UUD
yang baru secara keseluruhan.
Amandement (amandemen)adalah cara perubahan Konstitusi atau UUD,
dimana Konstitusi atau UUD yang lama tetap berlaku, sehingga amandemen yang
dilakukan dapat mengubah, dengan cara mengurangi atau menambaah pasal-pasal,
dari Konstitusi atau UUD, dapat merupakan bagian lampiran, atau menyertai Konstitusi
atau UUD awal.
b. Perubahan UUD atau Konstitusi di Indonesia
1) Perubahan Undang-Undang Dasar dalam UUD 1945 Proklamasi
2) Perubahan Konstitusi Dalam Konstitusi Republik Indonesia Serikat
3) Perubahan Undang Undang Dasar dalam UUDS 1950
4) Perubahan Undang Undang Dasar dalam UUD 1945 Pada Periode Orde Lama dan
Orde Baru
5) Perubahan Undang Undang Dasar dalam UUD 1945 Amandemen
E. Undang-Undang Dasar 1945
Amandemen
a. Alinea Pertama
Beberapa prinsip mendasar pada alinea pertama adalah:
1) Hak kemerdekaan
2) Penjajahan
3) Kemanusiaan
4) Keadilan
b. Alinea Kedua
Beberapa prinsip mendasar pada alinea kedua adalah:
1) Perjuangan pergerakkan
2) Merdeka
3) Bersatu
4) Berdaulat
5) Adil
6) Makmur
c. Alinea Ketiga
Beberapa prinsip mendasar pada alinea ketiga adalah:
1) Berkat rahmat Allah
2) Allah yang Maha Kuasa
3) Keinginan
d. Alenia keempat
merupakan pernyataan yang menggambarkan cita-cita
bangsa Indonesia dalam mewujudkan Indonesia merdeka
1. Pembukaan UUD 1945 Amandemen
5. Negara Indonesia adalah Negara Hukum
a. Pokok Pikiran I, berbunyi, melindungi segenap bangsa Indonesia dan
tumpah darah Indonesia, dengan berdasar atas persatuan dengan
mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
b. Pokok Pikiran II, Negara hendak mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh
rakyat Indonesia.
c. Pokok Pikiran III, Negara yang berkedaulatan rakyat berdasar atas
kerakyatan dan permusyawaratan/perwakilan.
d. Pokok Pikiran IV, Negara berdasar atas ketuhanan yang maha esa,
menurut kemanusiaan yang adil dan beradab.
.
2. Pokok Pikiran dalam Pembukaan UUD 1945
5. Negara Indonesia adalah Negara Hukum
a. Indonesia ialah Negara yang Berdasarkan Atas Hukum (Rechtstaat)
b. Sistem Konstitusional
c. Kekuasaan negara yang tertinggi di tangan rakyat
d. Presiden ialah Penyelenggara Pemerintahan Negara yang Tertinggi di Samping
MPR dan DPR
e. Presiden Tidak Bertanggungjawab Kepada DPR
f. Menteri Negara ialah Pembantu Presiden. Menteri Negara tidak
Bertanggungjawab Kepada Dewan Perwakilan Rakyat
g. Kekuasaan Kepala Negara Tidak Tak-Terbatas
3. Sistem Pemerintahan Negara Menurut UUD 1945 Hasil Amandemen 2002
4. Lembaga Negara Menurut Undang-Undang Dasar 1945 Amandemen
a. Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR)
b. Presiden dan Wakil Presiden.
c. Dewan Perwakilan Rakyat (DPR)
d. Dewan Perwakilan Daerah (DPD)
e. Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)
f. Mahkamah Agung (MA)
g. Komisi Yudisial (KY)
h. Mahkamah Konstitusi (MK)
SEKIAN DARI
KAMI
TERIMA KASIH

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Bentuk negara dan pemerintahan
Bentuk negara dan pemerintahanBentuk negara dan pemerintahan
Bentuk negara dan pemerintahan
Bayu Rizky Aditya
 
Undang undang dasar sementara (uuds)
Undang undang dasar sementara (uuds)Undang undang dasar sementara (uuds)
Undang undang dasar sementara (uuds)
omcivics
 
Mata kuliah hukum dan ham
Mata kuliah hukum dan hamMata kuliah hukum dan ham
Mata kuliah hukum dan ham
sesukakita
 
Negara hukum dan negara hukum demokratis
Negara hukum dan negara hukum demokratisNegara hukum dan negara hukum demokratis
Negara hukum dan negara hukum demokratis
Lalola Kaban
 
Susunan negara
Susunan negaraSusunan negara
Susunan negara
Meehawk
 
Macam macam demokrasi yang pernah berlaku di indonesia (
Macam macam demokrasi yang pernah berlaku di indonesia (Macam macam demokrasi yang pernah berlaku di indonesia (
Macam macam demokrasi yang pernah berlaku di indonesia (
Murnila_Wati
 
Tugas Powerpoint tentang HAK ASASI MANUSIA
Tugas Powerpoint tentang HAK ASASI MANUSIATugas Powerpoint tentang HAK ASASI MANUSIA
Tugas Powerpoint tentang HAK ASASI MANUSIA
meikaa
 
Hak asasi manusia devie ambarwati (7816130656)
Hak  asasi manusia   devie ambarwati (7816130656)Hak  asasi manusia   devie ambarwati (7816130656)
Hak asasi manusia devie ambarwati (7816130656)
Dhevie Ambarwati
 

La actualidad más candente (20)

Bentuk negara dan pemerintahan
Bentuk negara dan pemerintahanBentuk negara dan pemerintahan
Bentuk negara dan pemerintahan
 
Teori Tentang Sifat Hakekat Negara
Teori Tentang Sifat Hakekat NegaraTeori Tentang Sifat Hakekat Negara
Teori Tentang Sifat Hakekat Negara
 
Undang undang dasar sementara (uuds)
Undang undang dasar sementara (uuds)Undang undang dasar sementara (uuds)
Undang undang dasar sementara (uuds)
 
Sistem pemerintahan
Sistem pemerintahanSistem pemerintahan
Sistem pemerintahan
 
Perbandingan Administrasi Negara Antara Negara China Dan Indonesia
Perbandingan Administrasi Negara  Antara Negara China Dan Indonesia Perbandingan Administrasi Negara  Antara Negara China Dan Indonesia
Perbandingan Administrasi Negara Antara Negara China Dan Indonesia
 
Hubungan pancasila dg uud
Hubungan pancasila dg uudHubungan pancasila dg uud
Hubungan pancasila dg uud
 
Mata kuliah hukum dan ham
Mata kuliah hukum dan hamMata kuliah hukum dan ham
Mata kuliah hukum dan ham
 
Negara hukum dan negara hukum demokratis
Negara hukum dan negara hukum demokratisNegara hukum dan negara hukum demokratis
Negara hukum dan negara hukum demokratis
 
Hukum tata negara
Hukum tata negaraHukum tata negara
Hukum tata negara
 
Pengakuan dalam Hukum Internasional
Pengakuan dalam Hukum InternasionalPengakuan dalam Hukum Internasional
Pengakuan dalam Hukum Internasional
 
Konstitusi negara indonesia
Konstitusi negara indonesiaKonstitusi negara indonesia
Konstitusi negara indonesia
 
ILMU NEGARA - KONSEP NEGARA HUKUM
ILMU NEGARA - KONSEP NEGARA HUKUMILMU NEGARA - KONSEP NEGARA HUKUM
ILMU NEGARA - KONSEP NEGARA HUKUM
 
Susunan negara
Susunan negaraSusunan negara
Susunan negara
 
Pancasila dalam konteks ketatanegaraan
Pancasila dalam konteks ketatanegaraanPancasila dalam konteks ketatanegaraan
Pancasila dalam konteks ketatanegaraan
 
Macam macam demokrasi yang pernah berlaku di indonesia (
Macam macam demokrasi yang pernah berlaku di indonesia (Macam macam demokrasi yang pernah berlaku di indonesia (
Macam macam demokrasi yang pernah berlaku di indonesia (
 
Rule of Law
Rule of LawRule of Law
Rule of Law
 
Tugas Powerpoint tentang HAK ASASI MANUSIA
Tugas Powerpoint tentang HAK ASASI MANUSIATugas Powerpoint tentang HAK ASASI MANUSIA
Tugas Powerpoint tentang HAK ASASI MANUSIA
 
Sumber hukum
Sumber hukumSumber hukum
Sumber hukum
 
Negara Hukum Indonesia
Negara Hukum IndonesiaNegara Hukum Indonesia
Negara Hukum Indonesia
 
Hak asasi manusia devie ambarwati (7816130656)
Hak  asasi manusia   devie ambarwati (7816130656)Hak  asasi manusia   devie ambarwati (7816130656)
Hak asasi manusia devie ambarwati (7816130656)
 

Destacado

Power point konstitusi
Power point  konstitusiPower point  konstitusi
Power point konstitusi
byunbella
 
UUD 1945 Sebagai Konstitusi Negara
UUD 1945 Sebagai Konstitusi NegaraUUD 1945 Sebagai Konstitusi Negara
UUD 1945 Sebagai Konstitusi Negara
Rizza Magfira
 
Negara dan konstitusi
Negara dan konstitusiNegara dan konstitusi
Negara dan konstitusi
Jawa Timur
 
7. makna pancasila sebagai dasara negara
7. makna pancasila sebagai dasara negara7. makna pancasila sebagai dasara negara
7. makna pancasila sebagai dasara negara
Mardiah Ahmad
 
6. wawasan nusantara
6. wawasan nusantara6. wawasan nusantara
6. wawasan nusantara
Mardiah Ahmad
 
4. demokrasi dan pendidikan demokrasi
4. demokrasi dan pendidikan demokrasi4. demokrasi dan pendidikan demokrasi
4. demokrasi dan pendidikan demokrasi
Mardiah Ahmad
 

Destacado (20)

Negara dan konstitusi
Negara dan konstitusiNegara dan konstitusi
Negara dan konstitusi
 
Negara dan Konstitusi
Negara dan KonstitusiNegara dan Konstitusi
Negara dan Konstitusi
 
Negara dan Konstitusi
Negara dan KonstitusiNegara dan Konstitusi
Negara dan Konstitusi
 
Power point konstitusi
Power point  konstitusiPower point  konstitusi
Power point konstitusi
 
UUD 1945 Sebagai Konstitusi Negara
UUD 1945 Sebagai Konstitusi NegaraUUD 1945 Sebagai Konstitusi Negara
UUD 1945 Sebagai Konstitusi Negara
 
Negara dan konstitusi
Negara dan konstitusiNegara dan konstitusi
Negara dan konstitusi
 
Dasar negara dan konstitusi
Dasar negara dan konstitusiDasar negara dan konstitusi
Dasar negara dan konstitusi
 
Negara dan konstitusi
Negara dan konstitusiNegara dan konstitusi
Negara dan konstitusi
 
Negara dan Konstitusi
Negara dan KonstitusiNegara dan Konstitusi
Negara dan Konstitusi
 
Negara dan konstitusi
Negara dan konstitusiNegara dan konstitusi
Negara dan konstitusi
 
UUD 1945
UUD 1945UUD 1945
UUD 1945
 
7. makna pancasila sebagai dasara negara
7. makna pancasila sebagai dasara negara7. makna pancasila sebagai dasara negara
7. makna pancasila sebagai dasara negara
 
KONSTITUSI NEGARA INDONESIA
KONSTITUSI NEGARA INDONESIA KONSTITUSI NEGARA INDONESIA
KONSTITUSI NEGARA INDONESIA
 
Amandemen negara_dan_konstitusi
Amandemen  negara_dan_konstitusiAmandemen  negara_dan_konstitusi
Amandemen negara_dan_konstitusi
 
6. wawasan nusantara
6. wawasan nusantara6. wawasan nusantara
6. wawasan nusantara
 
Konstitusi Indonesia
Konstitusi IndonesiaKonstitusi Indonesia
Konstitusi Indonesia
 
4. demokrasi dan pendidikan demokrasi
4. demokrasi dan pendidikan demokrasi4. demokrasi dan pendidikan demokrasi
4. demokrasi dan pendidikan demokrasi
 
NEGARA DAN KONSTITUSI
NEGARA DAN KONSTITUSINEGARA DAN KONSTITUSI
NEGARA DAN KONSTITUSI
 
Water chiller
Water chillerWater chiller
Water chiller
 
P kn (konstitusi)
P kn (konstitusi)P kn (konstitusi)
P kn (konstitusi)
 

Similar a 3. negara dan konstitusi

Pancasila dalam konteks ketatanegaraan republik indonesia
Pancasila dalam konteks ketatanegaraan republik indonesiaPancasila dalam konteks ketatanegaraan republik indonesia
Pancasila dalam konteks ketatanegaraan republik indonesia
07051994
 
Hubungan dasar negara dan konstitusi
Hubungan dasar negara dan konstitusi Hubungan dasar negara dan konstitusi
Hubungan dasar negara dan konstitusi
Umi Azizah
 
Undang-Undang Dasar 1945 (Slide 4.lanjutan minggu 5 ).ppt
Undang-Undang Dasar 1945 (Slide 4.lanjutan minggu 5 ).pptUndang-Undang Dasar 1945 (Slide 4.lanjutan minggu 5 ).ppt
Undang-Undang Dasar 1945 (Slide 4.lanjutan minggu 5 ).ppt
Ripreme
 
Materi Pembelajaran PP VIII-Bab 2.pptx
Materi Pembelajaran PP VIII-Bab 2.pptxMateri Pembelajaran PP VIII-Bab 2.pptx
Materi Pembelajaran PP VIII-Bab 2.pptx
ilham623666
 

Similar a 3. negara dan konstitusi (20)

Presentasi uud 1945
Presentasi uud 1945Presentasi uud 1945
Presentasi uud 1945
 
SUKRON MUZILLI.ppt
SUKRON MUZILLI.pptSUKRON MUZILLI.ppt
SUKRON MUZILLI.ppt
 
Pancasila dalam konteks ketatanegaraan republik indonesia
Pancasila dalam konteks ketatanegaraan republik indonesiaPancasila dalam konteks ketatanegaraan republik indonesia
Pancasila dalam konteks ketatanegaraan republik indonesia
 
MAKALAH DEMOKRASI
MAKALAH DEMOKRASIMAKALAH DEMOKRASI
MAKALAH DEMOKRASI
 
MAKALAH DEMOKRASI
MAKALAH DEMOKRASIMAKALAH DEMOKRASI
MAKALAH DEMOKRASI
 
Pkn
PknPkn
Pkn
 
PKN Kd. 4.3
PKN Kd. 4.3PKN Kd. 4.3
PKN Kd. 4.3
 
SLIDE PKN KELAS VII MATERI PROKLAMASI
SLIDE PKN KELAS VII MATERI PROKLAMASISLIDE PKN KELAS VII MATERI PROKLAMASI
SLIDE PKN KELAS VII MATERI PROKLAMASI
 
Hukum Ditaati Orang
Hukum Ditaati OrangHukum Ditaati Orang
Hukum Ditaati Orang
 
LANJUTAN 8.pptx
LANJUTAN 8.pptxLANJUTAN 8.pptx
LANJUTAN 8.pptx
 
Hubungan dasar negara dan konstitusi
Hubungan dasar negara dan konstitusi Hubungan dasar negara dan konstitusi
Hubungan dasar negara dan konstitusi
 
Makalah landasan hubungan uud 1945 dan negara kesatuan indonesia
Makalah landasan hubungan uud 1945 dan negara kesatuan indonesiaMakalah landasan hubungan uud 1945 dan negara kesatuan indonesia
Makalah landasan hubungan uud 1945 dan negara kesatuan indonesia
 
Makalah demokrasi pancasila
Makalah demokrasi pancasilaMakalah demokrasi pancasila
Makalah demokrasi pancasila
 
Makalah demokrasi pancasila
Makalah demokrasi pancasilaMakalah demokrasi pancasila
Makalah demokrasi pancasila
 
Makalah demokrasi pancasila
Makalah demokrasi pancasilaMakalah demokrasi pancasila
Makalah demokrasi pancasila
 
Negara dan Konstitusi
Negara dan KonstitusiNegara dan Konstitusi
Negara dan Konstitusi
 
Undang-Undang Dasar 1945 (Slide 4.lanjutan minggu 5 ).ppt
Undang-Undang Dasar 1945 (Slide 4.lanjutan minggu 5 ).pptUndang-Undang Dasar 1945 (Slide 4.lanjutan minggu 5 ).ppt
Undang-Undang Dasar 1945 (Slide 4.lanjutan minggu 5 ).ppt
 
Pkn Kls 10 bab 2 Kurikulum2013 (Proklamasi,UUD1945)
Pkn Kls 10 bab 2 Kurikulum2013 (Proklamasi,UUD1945)Pkn Kls 10 bab 2 Kurikulum2013 (Proklamasi,UUD1945)
Pkn Kls 10 bab 2 Kurikulum2013 (Proklamasi,UUD1945)
 
MAKALAH HAK ASASI MANUSIA
MAKALAH HAK ASASI MANUSIAMAKALAH HAK ASASI MANUSIA
MAKALAH HAK ASASI MANUSIA
 
Materi Pembelajaran PP VIII-Bab 2.pptx
Materi Pembelajaran PP VIII-Bab 2.pptxMateri Pembelajaran PP VIII-Bab 2.pptx
Materi Pembelajaran PP VIII-Bab 2.pptx
 

Más de Mardiah Ahmad (6)

2. hak dan kewajiban warga negara
2. hak dan kewajiban warga negara2. hak dan kewajiban warga negara
2. hak dan kewajiban warga negara
 
1. identitas nasional
1. identitas nasional1. identitas nasional
1. identitas nasional
 
Tugas TIK- POWER POINT BIJI
Tugas TIK- POWER POINT BIJITugas TIK- POWER POINT BIJI
Tugas TIK- POWER POINT BIJI
 
TUGAS TIK BUAH
TUGAS TIK BUAHTUGAS TIK BUAH
TUGAS TIK BUAH
 
Ppt bunga tugas tik
Ppt bunga tugas tikPpt bunga tugas tik
Ppt bunga tugas tik
 
Kelompok 2b evolusi
Kelompok 2b evolusiKelompok 2b evolusi
Kelompok 2b evolusi
 

3. negara dan konstitusi

  • 1. KELOMPOK III Mukarramah (A1C412010) Putri Diana Amrita (A1C412026) Emiliani Indah Safputri (A1C412042) Maulida Muslimah (A1C412072) Saipudin (A1C412 ) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN IPA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT 2013
  • 2. A. Eksistensi Negara b. Jean Bodin : Negara sebagai pemerintahan yang tertata dengan baik dari beberapa keluarga serta kepentingan bersama mereka oleh kekuasaan berdaulat. a. Pendapat Aristoteles : Negara adalah komunitas keluarga dan kumpulan keluarga yang sejahtera demi kehidupan yang sempurna dan berkecukupan. c. Miriam Budiardjo: Negara adalah suatu daerah territorial yang rakyatnya diperintah oleh sejumlah pejabat dan berhasil menuntut dari warga negarnya ketaatan pada peraturan perundang-undangan melalui penguasaan, monopoli dari kekuasaan yang sah. 1. Pengertian Negara
  • 3. Teori Teokrasi Menurut teori teokrasi,negara ada karena kehendak tuhan. Negara dimuka bumi ini tidak akan ada bila tuhan tidak menghendaki Teori Organik Plato menegaskan bahwa negara organik bukanlah rakyat semata yang menjadi badan politik, meski ia jelas dari para individu, negara juga bukan orang yang tinggal diwilayah geografis saja meski wilayah salah satu unsur negara. Teori Perjanjian Teori perjanjian masyarakat memandang terjadinya suatu negara, karena adanya perjanjian masyarakat. Teori Kekuasaan Menurut teori kekuasaan, siapa yang berkemampuan untuk memiliki kekuasan atau berhasil mencpai kekuasaan, selayaknya memegang pucuk pemerintahan. Teori Kedaulatan Teori kedaulatan memandang keberadaan negara, karena adanya kekuasaan tertinggi yang mampu mengatur kehidupan bersama dalam masyarakat (negara). 2. Teori Terjadinya Negara
  • 4. Negara kesatuan adalah negara yang tersusun tunggal, negara yang terdiri satu negara saja. Negara serikat merupakan gabungan dari beberapa, yang kemudian menjadi negara-negara bagian di dalam negara serikat tersebut. 3. Bentuk Negara
  • 5. B. Negara Indonesia Prinsip-prinsip Negara Indonesia dapat dikaji melalui makna yang terkandung didalam pembukaan UUD 1945 Alenia satu, menjelaskan tentang latar belakang terbentuknya negara dan bangsa Indonesia Alenia kedua menjelaskan tentang perjalanan perjuangan bangsa Indonesia dalam memperjuangkan kemerdekaan Alenia ketiga menjelaskan tentang kedudukan kodrat manusia Indonesia sebagai bangsa yang religius yang kemudian pernyataan kemerdekaan. Alenia keempat, menjelaskan tentang terbentuknya bangsa dan negara Indonesia 1. Lahirnya Negara Indonesia
  • 6. Pernyataan dan Ketentuan Kedaulatan Indonesia terdapat dalam : Pembukaan UUD 1945 pada alenia keempat, pada bagian kalimat “... maka disusunlah Kemerdekaan Kebangsaan Indonesia yang berkedaulatan rakyat, dengan berdasarkan ...”. pasal 1 ayat 1 UUD 1945 “Kedaulatan berada di tangan rakyat dan dilakukan menurut UUD”. 2. Kedaulatan Indonesia 3. Tujuan Negara Indonesia Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia Memajukan kesejahteraan umum Mencerdaskan kehidupan bangsa Ikut melaksanakan ketertiban dunia, berdasarkan perdamaian abadi, dan keadilan sosial
  • 7. Indonesia termasuk pada negara kesatuan dengan bentuk pemerintahan republik, menunjuk pada sistem pemerintahan negara yang dipimpin oleh Presiden. Bentuk kesatuan tercantum pada pasal UUD 1945, dengan sistem desentralisasi dimana daerah-daerah dalam wilayah negara diberikan hak otonomi, dengan titik berat otonomi pada deerah kabupaten dan kota. 4. Bentuk Negara Indonesia 5. Negara Indonesia adalah Negara Hukum Menurut penjelasan UUD 1945, negara Indonesia adalah negara Hukum, negara hukum yang berdasarkan pancasila dan bukan berdasarkan atas kekuasaan. Ciri-ciri negara hukum adalah: Pengakuan dan perlindungan hak-hak asasi yang mengandung persamaan dalam bidang politik, hukum, sosial, ekonomi dan kebudayaan. Peradilan yang bebas dari suatu pengaruh kekuasaan atau kekuatan lain dan tidak memihak. Jaminan kepastian hukum, yaitu jaminan bahwa ketentuan hukumnya dapat dipahami dapat dilaksanakan dan aman dalam melaksanakannya.
  • 8. C. Konstitusi Konstitusi dalam kosa kata bahasa Inggris constitution, yang salah satu maknanya adalah Undang-Undang Dasar Pengertian Undang-Undang Dasar menurut E.C.S. Wide (Mahfud MD, 2000; Budiharjo, 2008) adalah naskah yang memaparkan rangka dan tugas-tugas pokok dari badan-badan pemerintah atau negara dan menentukan cara kerja badan-badan tersebut 1. Pengertian Konstitusi dan Undang-Undang Dasar
  • 9. Basis pokok konstitusionalisme adalah kesepakatan umum atau persetujuan (consensus) diantara mayoritas rakyat mengenai bangunan yang diidealkan berkaitan dengan negara. Konsensus yang menjamin tegaknya konstitusionalisme dijaman modern dewasa ini pada umumnya dipahami berdasar pada 3 elemen kesepakatan atau konsensus, sebagai berikut : Kesepakatan tentang tujuan atau cita-cita bersama Kesepakatan tentang the rule of law sebagai landasan pemerintahan atau penyelenggaraan negara Kesepakatan tentang bentuk institusi-institusi dan prosedur- prosedur ketatanegaraan 2. Konstitusionalisme
  • 10. 3. Keberadaan dan Tujuan Konstitusi Keberadaaan Konstitusi diadakan untuk suatu tujuan dalam kehidupanbernegara, antara lain: a. Sebagai aturan yang memberikan pembatasan sekaligus pengawasan terhadap kekuasaan politik b. Sebagai sarana melepaskan kontrol kekuasaan dari penguasa sendiri c. Memberikan batasan-batasan ketetapan para penguasa dalam menjalankan kekuasaannya
  • 11. D. Konstitusi atau Undang-Undang Dasar di Indonesia ` 2. Hukum Dasar Tertulis ( Undang-Undang Dasar) 1. Konstitusi Indonesia Amandemen terhadap UUD 1945 dilakukan oleh bangsa Indonesia sejak tahun 1999, dimana amandemen pertama dilakukan dengan memberikan tambahan dan perubahan terhadap pasal 9 UUD 1945. Kemudian amandemen kedua dilakukan pada tahun 2000, amandemen ketiga dilakukan pada tahun 2001, dan amandmen terakhir dilakukan pada tahun 2002 dan disahkan pada tanggal 10 Agustus 2002. Convensi adalah hukum dasar yang tidak tertulis, yaitu aturan-aturan dasar yang timbul dan terpelihara dalam praktek penyelenggaraan negara meskipun sifatnya tidak tertulis. Contoh: Pidato kenegaraan presiden republik Indonesia setiap tanggal 16 Agustus di dalam sidang Dewan Perwakilan Rakyat. 2. Hukum Dasar Tidak Tertulis
  • 12. 3. Hukum Dasar Tertulis( Undang-Undang Dasar) Undang-Undang Dasar Proklamasi yang kemudian kita kenal dengan UUD 1945, ditetapkan oleh Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) tanggal 18 Agustus 1945. Perumusan tentang rencana dasar negara dan UUD 1945 sebelumnya telah dilakukan oleh Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI), yang dimulai dalam sidang pertama BPUPKI tanggal 29 Mei sampai dengan 1 Juni 1945 dengan ketua Dr. Radjiman Wedyodiningrat. UUD 1945 Proklamasi terdiri dari:  Pembukaan UUD yang terdiri dari empat alinea  Batang Tubuh UUD, yang terdiri dari 16 Bab, 37 pasal, 4 pasal aturan peralihan, dan 2 ayat Aturan Tambahan.  Penjelasan resmi UUD Penetapan Undang-Undang Dasar dan Konstitusi Indonesia
  • 13. 5. Negara Indonesia adalah Negara Hukum4. Perubahan Konstitusi atau UUD di Indonesia a. Cara Merubah Konstitusi atau UUD Ada dua cara dalam perubahan Konstitusi atau UUD, yaitu renewel dan amandement. Renewel adalah perubahan yang berupa pembaharuan dari Konstitusi atau UUD lama secara keseluruhan, sehingga yang diberlakukan adalah Konstitusi atau UUD yang baru secara keseluruhan. Amandement (amandemen)adalah cara perubahan Konstitusi atau UUD, dimana Konstitusi atau UUD yang lama tetap berlaku, sehingga amandemen yang dilakukan dapat mengubah, dengan cara mengurangi atau menambaah pasal-pasal, dari Konstitusi atau UUD, dapat merupakan bagian lampiran, atau menyertai Konstitusi atau UUD awal. b. Perubahan UUD atau Konstitusi di Indonesia 1) Perubahan Undang-Undang Dasar dalam UUD 1945 Proklamasi 2) Perubahan Konstitusi Dalam Konstitusi Republik Indonesia Serikat 3) Perubahan Undang Undang Dasar dalam UUDS 1950 4) Perubahan Undang Undang Dasar dalam UUD 1945 Pada Periode Orde Lama dan Orde Baru 5) Perubahan Undang Undang Dasar dalam UUD 1945 Amandemen
  • 14. E. Undang-Undang Dasar 1945 Amandemen a. Alinea Pertama Beberapa prinsip mendasar pada alinea pertama adalah: 1) Hak kemerdekaan 2) Penjajahan 3) Kemanusiaan 4) Keadilan b. Alinea Kedua Beberapa prinsip mendasar pada alinea kedua adalah: 1) Perjuangan pergerakkan 2) Merdeka 3) Bersatu 4) Berdaulat 5) Adil 6) Makmur c. Alinea Ketiga Beberapa prinsip mendasar pada alinea ketiga adalah: 1) Berkat rahmat Allah 2) Allah yang Maha Kuasa 3) Keinginan d. Alenia keempat merupakan pernyataan yang menggambarkan cita-cita bangsa Indonesia dalam mewujudkan Indonesia merdeka 1. Pembukaan UUD 1945 Amandemen
  • 15. 5. Negara Indonesia adalah Negara Hukum a. Pokok Pikiran I, berbunyi, melindungi segenap bangsa Indonesia dan tumpah darah Indonesia, dengan berdasar atas persatuan dengan mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. b. Pokok Pikiran II, Negara hendak mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. c. Pokok Pikiran III, Negara yang berkedaulatan rakyat berdasar atas kerakyatan dan permusyawaratan/perwakilan. d. Pokok Pikiran IV, Negara berdasar atas ketuhanan yang maha esa, menurut kemanusiaan yang adil dan beradab. . 2. Pokok Pikiran dalam Pembukaan UUD 1945
  • 16. 5. Negara Indonesia adalah Negara Hukum a. Indonesia ialah Negara yang Berdasarkan Atas Hukum (Rechtstaat) b. Sistem Konstitusional c. Kekuasaan negara yang tertinggi di tangan rakyat d. Presiden ialah Penyelenggara Pemerintahan Negara yang Tertinggi di Samping MPR dan DPR e. Presiden Tidak Bertanggungjawab Kepada DPR f. Menteri Negara ialah Pembantu Presiden. Menteri Negara tidak Bertanggungjawab Kepada Dewan Perwakilan Rakyat g. Kekuasaan Kepala Negara Tidak Tak-Terbatas 3. Sistem Pemerintahan Negara Menurut UUD 1945 Hasil Amandemen 2002 4. Lembaga Negara Menurut Undang-Undang Dasar 1945 Amandemen a. Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) b. Presiden dan Wakil Presiden. c. Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) d. Dewan Perwakilan Daerah (DPD) e. Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) f. Mahkamah Agung (MA) g. Komisi Yudisial (KY) h. Mahkamah Konstitusi (MK)