Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
ToR pelatihan peningkatan masyarakat dalam perlindungan keanekaragaman hayati
1. Term of Reference (ToR)
A. Latar Belakang
Minimnya pengetahuan masyarakat mengenai keberadaan satwaliar yang dilindungi menjadi
perhatian utama. Pada umumnya masyarakat hanya mengenal atau menyebut semua jenis raptor
dengan sebutan “Dok Jali”, padahal raptor itu sendiri banyak jenisnya seperti Elang Jawa, Elang
Ular Bido, Elang Hitam dan lainnya. Begitupun dengan primata masyarakat hanya mengetahui
atau menyebut dengan “Kethek” dan uwa-uwa, padahal kalau menurut jenisnya ada Owa Jawa,
Rek-rekan, Lutung Jawa serta Monyet Ekor Panjang.
Minimnya pengetahuan tentang jenis primata dan raptor juga dibarengi dengan belum pahamnya
tentang Undang-Undang ataupun status konservasi satwa tersebut.
Pemerintah Desa Melung berencana akan memberikan pengetahuan dasar kepada masyarakat Desa
Melung dengan memberikan pengetahuan tentang jenis-jenis raptor, jenis-jenis primata serta status
konservasi satwa yang menghuni dikawasan Desa Melung, serta keterlibatan dari masyarakat dalam
menjaga dan memberikan keamanan kepada satwa-satwa yang berstatus dilindungi.
Berbagai upaya dalam mewujudkan pengelolaan sumberdaya alam yang lestari berbasis masyarakat
telah dilakukan. Kerjasama dengan Biodiversity Society telah dilakukan sejak tahun 2011, kegiatan
yang sudah dilakukan antara lain penghijauan, monitoring populasi Elang Jawa dan Owa Jawa,
pelepasliaran Elang Jawa, Kucing Hutan, pemetaan mata air, inisiasi usaha ekonomi berbasis
konservasi serta pemberdayaan masyarakat.
Keterlibatan masyarakan dalam menjaga dan mengamankan satwaliar dipandang strategis dalam upaya
perlindungan sumber daya alam desa. Oleh karena itu, Pemerintah Desa Melung memandang perlu
adanya upaya peningkatan kapasitas masyarakat dalam perlindungan sumberdaya alam.
B. Tujuan
Dukungan atas peningkatan kapasitas sumberdaya manusia adalah untuk :
1. Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang burung pemangsa dan primata.
2. Mengingatkan kembali akan peran dan fungsi burung pemangsa dalam menjaga ekosistem.
3. Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang status konservasi satwa dilindungi.
4. Mendukung pemerintah desa untuk memperkuat dalam melestarikan keanekaragaman hayati
yang ada dikawasan hutan.
C. Hasil yang Diharapkan :
Kegiatan workshop ini diharapkan akan menghasilkan beberapa keluaran langsung, antara lain:
1. Meningkatnya pengamatan dan pendataan raptor dan primata secara continue
2. Meningktatnya peran masyarakat dan komunitas dalam menjaga keanekaragaman hayati
2. 3. Meningkatnya komunikasi antar masyarakat, komunitas, pemerhati serta pemerintah pusat,
dalam hal ini adalah Balai Konservasi Sumber Daya Alam Jawa Tengah.
4. Adanya komitmen bersama anatara masyarakat, pemerintah desa, pemerhati lingkungan dan
pihak-pihak terkait.
D. Tempat Pelaksanaan
Tempat pelaksanaan workshop akan dilaksanakan di Desa Melung Kecamatan Kedungbanteng
“Aula Widya Mandala”
Adapun Workdhop akan dilaksanakan pada :
Hari/Tanggal : 15 Januari 2016
Tempat : Aula Widya Mandala Desa Melung
Kecamatan Kedungbanteng Kabupaten Banyumas
Acara : Workshop Pelibatan Masyarakat Dalam Perlindungan Keanekaragaman Hayati
E. Peserta :
Peserta terdiri dari :
1. BPD (Badan Permusyawaratan Desa)
2. Karang Taruna
3. RT (Rukun Tetangga)
4. Tokoh Masyarakat
F. Susunan Panitia
• Penanggung jawab : Kepala Desa Melung
• Ketua : Sulastri
• Sekretaris : Suryati
• Fasilitator : Narwin
• Seksi-seksi
• Humas : Natim
• Konsumsi : PKK
• Perlengkapan : Dulrohmat
3. G. Jadwal Kegiatan
No Tanggal dan
Waktu
Kegiatan Penanggungjawab
I Jum`at, 15 Januari 2016
1. 08.00-08.15
08.15-08.30
Registrasi Peserta
Pembukaan
Panitia
Kepala Desa
2. 08.30-08.45
08.45-09.00
Coffe break
Pengenalan Peserta
Panitia
Fasilitator
3. 09.00-09.30 Presentasi Burung Pemangsa dan Primata di
Kawasan Sekitar Desa Melung
Apris Nurrakhamdani
(Biodiversity Society)
4. 09.30-10.00
10.00-10.30
Presentasi Konservasi Keanekaragaman Hayati
Presentasi Program Perlindungan Sumber Daya
Alam Desa
Rusdiyono
(Biodiversity Society)
Khoerudin (Kepala
Desa Melung)
5. 10.30-11.00
11.00-13.00
13.00-13.30
13.30-14.00
Berbagi cerita, tentang peran burung pemangsa
bagi ekosistem
Ishoma
Pemaparan tentang Undang-Undang No. 5
Tahun1999
Diskusi hasil pengamatan
Narwin
Panitia
Polsek Kedungbanteng
dan Koramil
Kedungbanteng
Panitia
6. 14.00 Penutup Panitia