Teks menjelaskan tentang awal kehidupan manusia purba dan perkembangan bumi secara geologis. Manusia purba hidup sederhana sebagai pemburu dan pengumpul makanan. Bumi terbentuk dari gas panas dan berkembang melalui zaman Arkaikum, Paleozoikum, Mesozoikum, hingga Neozoikum.
3. Bagaimana awal kehidupan
manusia purba?
Manusia purba hidup pada masa praaksara. Masa
praaksara atau prasejarah adalah zaman manusia belum
mengenal tulisan. Masa praaksara juga disebut zaman
nirleka, yang berarti (nir=tidak ada,
leka=tulisan/aksara). Masa praaksara dimulai sejak
manusia ada di muka bumi sampai saat manusia
mengenal tulisan. Manusia purba tidak mengenal
bukti tertulis, maupun lisan. Kehidupan mereka dapat
diungkap melalui jejak yang mereka tinggalkan, baik
berupa fosil maupun artefak.
Dari jejak-jejak yang mereka tinggalkan dapat
diketahui bahwa manusia purba hidup secara
sederhana.
4. Mereka hidup berpindah-pindah/nomaden dan
mencukupi kebutuhan hidupnya dengan berburu dan
mengumpulkan makanan dari alam.
Proses kemunculan makhluk hhidup di muka
bumi ini tidak terlepas dari pembentukan bumi. Sejarah
pembentukan bumi dapat diketahui dari ilmu geologi
yaitu ilmu yang mempelajari kejadian bumi, struktur
dan komposisinya. Tarikh bumi berdasarkan keadaaan
geologi berjalan dalam beberapa tahap. Tahap-tahap
perkembangan keadaan alam tersebut dibagi atas
beberapa zaman yaitu:
•Arkaikum atau Azoikum (Zaman Tertua)
•Zaman Paleozoikum (Zaman Kehidupan Tua)
•Mesozoikum (Zaman Kehidupan Pertengahan)
•Neozoikum atau Kainozoikum (Zaman Kehidupan
Baru)
5. Terbentuknya Bumi berdasarkan Geologi
Pada mulanya bumi berbentuk gumpalan gas
yang panas dan terus menerus berputar,semakin
lama semakin mendingin dan akhirnya berbentuk
seperti bola yang padat.Proses ini berjalan cukup
panjang dan sampai saat ini bumi telah berumur
kurang lebih sekitar 2,5 milyar tahun.Bumi
merupakan tempat berpijak manusia.Untuk
mempermudah memahami hal ini,kita akan melihat
unsur bumi berdasarkan Geologi,yaitu sebagai
berikut :
6.
7.
8. Arkaikum atau Azoikum (Zaman
Tertua)
Masa Arkaikum merupakan masa awal,
artinya masa awal pembentukan bumi dari inti
sampai kulit bumi. Kondisi bumi pada saat itu belum
stabil dan memiliki udara yang sangat panas
sehingga tidak memungkinkan adanya kehidupan.
Batuan tertua tercatat berumur kira-kira 3,8 milyar
tahun.
Azoikum (a=tidak,zoon=hidup),adalah zaman
ketika belum ada kehidupan di bumi,berlangsung
sekitar 2.500 juta hingga 1.200 juta tahun.Zaman ini
dibagi menjadi dua yaitu archaikum dan
pracambrium.
10. ZAMAN ARKAIKUM
Dengan ciri ciri:
1.Zaman ini berlangsung pada 3.500 juta tahun
yang lalu.
2.Kulit bumi masih mengalami pembentukan
3.Belum ada kehidupan
Zaman ini juga dikenal dengan nama Prakambium
11. Zaman Paleozoikum
(Zaman Kehidupan Tua)
Zaman ini berlangsung kurang lebih 340 juta tahun. Keadaan
bumi masih belum stabil. Telah ditemukan tanda2 kehidupan di zaman
ini. Kata Paleozoikum berasal dari bahasa Yunani: palaio,
"tua" dan zoion, "hewan", berarti "kehidupan purba"
Palaeozoikum artinya adalah zaman bumi purba; maksudnya
masa ketika pada permukaan bumi mulai terbentuk hidrosfer dan
atmosfer.
Saat itu sudah mulai ada tanda-tanda kehidupan dengan
munculnya organisme bersel tunggal yang kemudian berkembang
menjadi organisme bersel banyak (multiseluler). Kemudian muncullah
organisme-organisme yang memiliki organ tubuh lebih
kompleks, dari jenis invertebrata bertubuh lunak (ubur-ubur,
cacing, koral), ikan tanpa rahang (landak laut, bintang lili laut),
dan beberapa hewan laut lainnya. Zaman ini ditandai dengan
munculnya kehidupan darat yang berasal dari air. Pada masa itu
telah muncul tumbuhan dan hewan dan berkembang pertama
kalinya, termasuk tumbuhan paku, paku ekor kuda, amfibi, serangga,
dan reptilia.
12. ZAMAN PALEOZOIKUM
Dengan ciri-ciri sebagai berikut :
1.Berlangsung sekitar 340 juta tahun yang lalu
2.Bumi sudah ada kehidupan,munculnya makhluk
hidup ber sel satu / mikroorganisma.
3.Disamping itu sudah ada makhluk hidup lain :
sejenis ikan dan amphibi.
Zaman ini disebut juga zaman Primer.
13. Zaman Paleozoikum ini dibagi menjadi
enam periode, berturut-turut dari yang paling
tua:
1)Kambrium
2)Ordovisium
3)Silur
4)Devon
5)Karbon
6)Perm
14. Periode Kambrium
Ciri-ciri periode kambrium yaitu:
1.Dimulai pada sekitar 1,0 jtl (juta tahun lalu) dan
berakhir pada sekitar ± 1,7 juta tahun yang lalu.
2.Merupakan periode pertama era Paleozoikum.
3.Makhluk hidup yang di temukan kemungkinan
berhubungan dengan evolusi skeleton (rangka).
4.Mulai terjadi penguasaan daratan oleh makhluk
hidup.
5.Fosil umum yang dijumpai dengan adalah Alga,
Cacing, Sepon, Koral, Moluska, Ekinodermata, Brakipoda
dan Artropoda.
6.Fosil penunjuk untuk zaman ini adalah Trilobita
(kelompok Artropoda yang kini telah punah).
15. Periode Ordovisium
Ciri-ciri periode ordovisium yaitu:
1.Periode pada era Paleozoikum yang berlangsung
antara 1,7 hingga ± 1,5 juta tahun lalu.
2.Merupakan zaman perkembangan hewan
invertebrata dan pemunculan invertebrate lain seperti
Tetrakoral, Graptolit, Ekinoid (Landak laut), Asteroid
(Bintang Laut), Krinoid (Lilia Laut), dan Bryozoa.
3.Koral dan Alga berkembang membentuk karang
laut, Graptolit dan Trilobit melimpah sedangkan
Ekinodermata Brakiopoda mulai menyebar.
4.mulai muncul vertebrata dari jenis ikan tanpa
rahang.
16. Periode Silur
Ciri-ciri periode silur yaitu:
1.Periode yang dimulai pada akhir periode Ordovisium,
sekitar 1,5 juta tahun lalu, hingga awal periode Devon,
sekitar 2,8 juta tahun yang lalu.
2.Peristiwa kepunahan Ordovisium-Silur
3.Mulai terjadi peralihan kehidupan dari air ke darat.
4.Tumbuhan darat mulai muncul untuk pertama kalinya
termasuk Pteridofita (tumbuhan paku), sedangkan di
dalam laut kalajengking raksasa (Eurypterid) dan ikan
berahang, serta ikan yang berperisai tulang sebagai
pelindung.
17. Periode Devon
Ciri-ciri periode devon yaitu:
1.Termasuk dalam era Paleozoikum dan berlangsung antara ± 2,8
hingga ± 2,5 juta tahun yang lalu.
2.Merupakan zaman perkembangan secara besar-besaran jenis
ikan berahang dan hiu semakin aktif sebagai pemangsa di lautan.
3.Migrasi ke daratan terus berlanjut, hewan amfibi mulai
berkembang dan beranjak ke daratan.
4.Tumbuhan darat semakin umum dan mulai muncul serangga
untuk pertama kalinya.
5.ikan pertama kali berevolusi dan memiliki kaki serta mulai
berjalan di darat sebagai tetrapoda.
6.Tumbuhan berbiji pertama tersebar di daratan kering dan
membentuk hutan yang luas.
7.Di laut, hiu primitif berkembang lebih banyak dibanding periode
Silur dan Ordovisium akhir.
18. Periode Karbon
Ciri-ciri periode karbon yaitu:
1.Berlangsung sejak akhir periode Devon sekitar ± 2,5 juta
tahun yang lalu hingga awal periode Perm sekitar ± 0,8 juta
tahun yang lalu.
2.Adanya lapisan tebal kapur pada periode ini yang
ditemukan di Eropa Barat.
3.Terbentuknya Pegunungan Ural.
4.Merupakan zaman perkembangan amfibi dan tumbuhan
hutan.
5.Reptilia dan serangga raksasa muncul pertama kali.
6.Pohon pertama yang muncul adalah jamur klab,
tumbuhan fern paku ekor kuda yang tumbuh di rawa-rawa.
19. Periode Karbon
Ciri-ciri periode karbon yaitu:
8.benua-benua mulai menyatu membentuk satu masa daratan
yang sangat luas disebut Pangea.
9.Bumi mulai mengalami perubahan lingkungan serta
berbagai bentuk kehidupannya.
10.Iklim tropis menghasilkan secara besar-besaran
rawa-rawa yang terisi pepohonan dan sekarang
tersimpan sebagai batubara.
11.pembentukan awal batu-bara.
20. Periode Perm
Ciri-ciri periode perm yaitu:
1.Berlangsung antara ± 0,8 hingga ± 0,4 juta tahun
yang lalu.
2.Merupakan periode terakhir dalam era Paleozoikum.
3.benua-benua bergerak lebih mendekat, di mana
bagian utara dan bagian selatan benua Laurasia dan
Gondwana mulai menyatu dan membentuk sebuah
benua mahaluas yang disebut Pangaea.
23. Mesozoikum
(Zaman Kehidupan Pertengahan)
Zaman Mesozoikum terjadi sekitar 65 sampai 200 juta tahun yang
lalu. Saat itu, mulai muncul pohon-pohon besar dan hewan yang hidup di
darat. Zaman ini berlangsung kurang lebih 140 juta tahun. Iklim semakin
membaik, curah hujan mulai berkurang. Sungai-sungai besar dan danau
banyak yang mengering dan berlumpur. Ikan banyak yang mati, tetapi ada
beberapa jenis yang dapat bertahan hidup. Ikan tersebut dapat bernafas
meskipun tidak ada air. Siripnya sangat kuat, bisa digunakan untuk
berjalan. Mereka merangkak ke darat dan mulai hidup di darat.
Ikan yang hidup di darat kemudian berubah, siripnya tumbuh
menjadi kaki yang kuat. Ekornya tumbuh semakin memanjang. Kepalanya
makin membesar dan keras. Hewan itu bisa hidup di darat dan di air.
Mereka lebih banyak hidup di darat dan turun ke air jika Beberapa jenis
hewan amphibi tumbuh menjadi besar sekali, bahkan besarnya ada yang
melebihi seekor buaya. Bentuknya berubah, sisiknya menjadi besar-besar.
Telurnya berkulit keras seperti telur ayam. Mereka tidak lagi bertelur di air,
tetapi di darat. Itulah hewan reptil pertama.
24. Beberapa jenis reptil yang hidup pada zaman prasejarah
mirip dengan hewan reptil sekarang. Reptil terbesar diantaranya
adalah Dinosaourus,Brontosaurus dan Tyrannosaurus.Umumnya
Dinosaurus merupakan hewan pemakan tumbuhan,
kecuali Tyrannosaurus. Rahangnya amat besar, giginya banyak
dan panjang. Besar Dinosaurus diperkirakan setara dengan
sepuluh kali gajah. Hidupnya di air, kerena air membantu
meringankan berat badannya.
Tidak semua reptil hidup di darat dan di air tawar. Ada
juga yang hidup di udara dan laut. Reptil terbang mempunyai
sayap lebih besar dari sayap burung dan mampu melayang
berjam-jam di udara mencari makanan. Paruhnya panjang
digunakan untuk menyambar ikan yang tampak di permukaan
air. Salah satu jenisnya adalah Peteranodon. Di akhir zaman
Mesozoikum hewan mamalia (menyusui) sudah mulai ada. Saat
itu suhu bumi masih belum stabil. Kadang-kadang suhu udara
tinggi sekali, tetapi ada kalanya rendah sekali. Zaman ini
dinamakan juga zaman sekunder (Zaman kedua)
25. ZAMAN MESOZOIKUM
Dengan Ciri-ciri sebagai berikut :
1.Berumur sekitar 140 juta tahun yang lalu.
2.Kemunculan makhluk hidup telah semakin
beragam
3.Muncul binatang bertubuh besar,seperti : Dino-
saurus ,Atlantosaurus,Thyranosaurus,dll
Zaman ini disebut juga dengan nama Zaman
Sekunder. Zaman ini dibagi tiga kala yaitu: Trias,
Jura, dan Kapur.
26. Zaman Trias
Ciri-ciri zaman trias yaitu:
1.berlangsung sejak 245 – 208 juta tahun yang lalu.
2.Sistem Trias terbagi menjadi 3 bagian, yaitu Trias Bawah, Trias Tengah,
Trias Atas.
3.Trias Bawah merupakan sedimentasi yang terjadi di darat dan terdiri dari
batu pasir, batu lempung, konglomerat dengan beberapa bagian terdapat
sisipan endapan laguna. Trias Tengah/Muschelka merupakan sedimentasi
yang terjadi di laut yang mencapai ketebalan kurang lebih 200 m. Trias Atas
Keuper merupakan sedimentasi yang seluruhnya diendapkan di darat.
4.jenis flora menunjukan adanya perkembangan yang pesat.
5.jenis Vertebrata khususnya yang termasuk Reptilia sudah mulai
dikenalRutiodon (sebangsa Phytosaurus) yang mulai muncul semula hidup
dalam lingkungan air kemudian mengadaptasikan diri hidup dalam
lingkungan darat yang kemudian punah pada zaman ini.
6.Mulai muncul jenis lain dinosaurus : Anchiasaurus,Cynognathus,
Thrinacodon, placerias gigas, Inchtyosurus yang berkembang pada Zaman
Trias dan punah pula pada akhir Zaman Trias.
27. Zaman Jura
Ciri-ciri zaman jura yaitu:
1.berlangsung sejak 208 – 145 juta tahun yang lalu.
2.Endapan yang terjadi di laut maupun yang di darat
banyak mengandung fosil.
3.Untuk golongan Invertebrata diwakili oleh Pilum
Coelenterata, Porifera, Echinodermata dan Mollusca.
4.Ditemukannya Brontosaurus.
5.Ditemukannya Archaeopteryx yang merupakan burung
yang pertama kali dikenal dalam sejarah.
28. Zaman Kapur
Ciri-ciri zaman kapur yaitu:
1.Berlangsung semenjak 145-65 juta tahun yang lalu.
2.Munculnya Tyrannosaurus Rex yang merupakan jenis
dinosaurus pemangsa terbesar yang hidup pada jaman
kapur.
3.Munculnya Elasmosaurus merupakan golongan
mamalia yang hidup di laut.
4.Munculnya Pterodon merupakan golongan reptil
terbang.
5.Fosil dari Elasmosaurus dan Pterodon ditemukan di
daerah Niobrara, Kansas, Amerika pada batu gamping.
32. Neozoikum atau Kainozoikum
(Zaman Kehidupan Baru)
Zaman ini berlangsung sekitar 65 juta
tahun yang lalu. Zaman Neozoikum
dibagi menjadi dua zaman, yaitu:
a. Zaman Tersier (Zaman ketiga)
b. Zaman Kwarter (Zaman Keempat)
33. 1. Zaman Tersier (Zaman Ketiga)
Zaman ini dibagi dalam 5 masa : Paleosen, Eosen,
Oligosen, Miosen, dan Pliosen. Pada Zaman
Tersier ini binatang mamalia dan primata
berkembang pesat, sedangkan reptil-reptil raksasa
lambat laun musnah. Makhluk primata (binatang
menyusui serupa kera) mulai tampak, sejak Zaman
Paleosen. Orang utan mulai ada pada masa
Miosen. Pada masa Pliosen, yaitu sekitar 10 juta
tahun yang lalu, hidup hewan yang lebih besar dari
pada gorilla yang disebut Giganthropus. Hewan ini
ditemukan di bukit Siwalik di kaki Himalaya dan di
dekat Simla (India Utara).
34. 2.Zaman Kwarterner (Zaman Keempat)
Zaman ini yang dimulai sejak sekitar 600.000 tahun yang lalu, dan
merupakan masa munculnya manusia yaitu jenis Homo sapiens,zaman ini dibagi
menjadi 2 kala yaitu:
1.Kala Pleistosen (Diluvium)
Kala Pleistosen berlangsung sekitar 600.000 tahun yang lalu. Keadaan
alam masih sangat liar dan tidak tetap karena silih bergantinya dua zaman,
yaitu Zaman Glasial dan Zaman Interglasial.
1.Zaman Glasial adalah zaman meluasnya lapisan es di kutub utara
sehingga Eropa dan Amerika bagian utara tertutup es, sedangkan daerah
yang jauh dari kutub terjadi hujan lebat bertahun-tahun. Zaman ini juga
ditandai dengan mencairnya es di kutub utara, menutupi sebagian Eropa
utar,Asia utara,dan Amerika utara.
2.Zaman Interglasial adalah zaman diantara dua Zaman Es. Temperatur
naik sehingga lapisan es di kutub utara mencair. Akibatnya permukaan air laut
naik dan terjadi banjir besar di berbagai tempat. Hal ini menyebabkan
banyak daratan terpisah-pisah oleh lautan dan selat.
35. Pada kala Pleistosen ini hanya hewan berbulu
tebal saja yang mampu bertahan hidup. Salah
satunya adalah Mammouth (gajah berbulu tebal).
36. 2. Kala Holosen (Alluvium)
Pada awal Kala Holosen, sebagian besar es di
kutub utara sudah lenyap sehingga permukaan air laut
naik lagi. Tanah-tanah rendah di daerah Paparan
Sunda dan Paparan Sahul tergenang air dan menjadi
laut transgresi. Dengan demikian, munculah pulau-
pulau di Nusantara. Manusia purba lenyap dan
munculah manusia yang cerdas (Homo Sapiens)
seperti manusia sekarang
37. Ciri-ciri Kala Holocen / Alluvium
1) Berlangsung sejak 20.000 tahun yang lalu.
2) Diperkirakan telah hidup makhluk jenis Homo-Sapiens,dan
merupakan masa peralihan diantara dua zaman,yaitu
glacial dan interglacial.
3) Pada zaman glacial Indonesia bagian barat menjadi satu
dengan Asia dan Indonesia bagian timur menjadi satu
dengan Australia.
4) Naiknya air laut,karena es mencair di wilayah kutub,
mengakibatkan wilayah Indonesia dipisahkan oleh lautan
dengan daratan Asia maupun Australia.Bekas Asia yang
telah menjadi lautan disebut Paparan Sunda,dan daratan
yang menghubungkan Indonesia Timur dengan Australia
disebut Paparan Sahul.
38. Neozoikum (60 juta tahun) Ciri-ciri
zaman ini adalah:
1)Keadaan bumi semakin baik
2)Muncul makhluk hidup lainnya seperti :
binatang menyusui sejenis kera dan monyet.
43. Meganthropus Palaeojavanicus
Meganthropus palaeojavanicus ini, adalah manusia pertama
yang hidup pada Zaman PLEISTOSEN
BAWAH. Megan=besar, Anthropos=manusia, palaeo=tua,
javanicus=dari jawa. Manusia ini ditemukan oleh Von
Koeningswald di Sangiran, Sragen, Jawa
Tengah. Mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
1.Memiliki tubuh tegap.
2.Belum dapat berjalan tegak.
3.Rahangnya sangat besar.
4.Tulang dahi miring ke belakang.
5.Otot-otot kunyah sangat kuat.
6.Tidak bertulang dagu.
7.Kening menonjol ke depan.
8.Tonjolan belakang kepala yang tajam.
45. Pithecanthropus Mojokertoensis
Berasal dari kata Pithecan=kera, Anthropos=manusia,
Mojokertoensis=dari mojokerto. Hidup pada
jaman PLEISTOSEN BAWAH. Ditemukan di Mojokerto
jawa timur berupa fosil anak-anak berusia sekitar 5 tahun.
Ditemukan oleh Von koeningswald. Ciri-cirinya yaitu:
1.Tidak memiliki dagu
2.Bentuk kening menonjol
3.Tinggi badan sekitar 165-180 cm
4.Volume otak sekitar 900-1.300 cc
5.Tulang rahang dan geraham cukup kuat
6.Tulang tongkorak cukup tebal dan bentuknya lonjong.
7.Badan tegap, tidak setegap Meganthropus
8.Hidung lebar dan tonjolan di kening melintang sepanjang
pelipis
9.Makanannya tumbuhan dan hewan hasil buruan
47. Pithecanthropus Robustus
Pithecanthropus robustus. Hidup pada
jaman PLEISTOSEN BAWAH. Sama seperti
Meganthropus tadi. Pitheciane=kera,
Anthropos=manusia, Robustus=Kuat. Ditemukan
oleh Von Koeningswald di Trinil tepi sungai
Bengawan Solo.
Ciri-cirinya yaitu:
1.Manusia kera ini kuat. Seperti yang disebutkan pada
arti nama itu sendiri.
2.Badannya tegap.
3.Otot tengkuknya kuat.
4.Fisiknya lebih kecil daripada meganthropus
palaeojavanicus.
48. Pithecanthropus Erectus
Berasal dari kata Pithecan=kera, anthropos=manusia,
erectus=berjalan tegak. Pithecanthropus erectus ini benar-
benar manusia kera yang dapat berjalan tegak karena struktur
pahanya sudah menyerupai struktur paha manusia. Hidup
pada jaman PLEISTOSEN TENGAH Ditemukan oleh Eugene
Dubois di daerah Ngawi. Ciri-cirinya adalah sebagai berikut:
1.Volume otak 900cc.
2.Tulang kening sangat menonjol ke depan.
3.Memiliki tubuh yang tegp, tapi tidak setegap
pithecanthropus.
4.Memiliki geraham yang besar, dan rahang yang kuat.
5.Hidungnya lebar.
6.dagu tidak ada.
7.Tonjolan kepala belakang yang nyata.
51. Homo Soloensis
Hidup pada masa PLEISTOSEN ATAS. Yaitu jenis
manusia yang sudah memiliki sifat-sifat manusia
sekarang ini. Ditemukan di Ngandong oleh Von
Koeningswald dan Weidenrich. ciri-cirinya yaitu:
1.Volume otak berkiasar antara 1.000 – 1.300 cc
2.Tengkoraknya lonjong, tebal, dan masif
3.Tengkoraknya lebih tinggi dibanding
pithecenthropus yang lain
4.Mempunyai akar hidung yang lebar
5.Rongga mata yang sangat panjang
6.Tinggi badannya ditaksir antara 165 – 180 cm
7.Tulang pipinya besar dan kasar
52. Homo Wajakensis
Hidup pada masa PLEISTOSEN ATAS. Yaitu jenis
manusia yang ditemukan di Wajak dekat Kediri. Ciri-
cirinya yaitu:
1.Berbadan Tegap
2.Tingginya Sekitar 180 Cm
3.Memiliki Volume Otak Kecil, Yaitu Sekitar 1.000-
1.300 Cc
4.Tengkoraknya Lebih Besar Dibanding
Pithecanthropus.
5.Hidup antara 25.000 s/d 40.000 tahun yang lalu
6.Muka dan hidung lebar
7.Dahi masih menonjol
8.Tarap kehidupannya lebih maju dibanding manusia
sebelumnya