Sistem pengelolaan air limbah memiliki dua pilihan utama, yaitu sistem setempat (on-site) dan sistem terpusat (off-site). Sistem setempat mengolah air limbah di dalam atau dekat lokasi sumbernya menggunakan fasilitas seperti septik tank. Sistem terpusat mengalirkan seluruh air limbah ke fasilitas pengolahan terpusat melalui jaringan pipa. Pemilihan sistem ditentukan berdasarkan faktor seperti kepadatan pendu
4. Pemilihan Sistem
Sanitasi sistem setempat Sanitasi sistem terpusat (off-
(on-site) site) atau sistem sewerage
• Sistem dimana fasilitas pengolahan • Sistem dimana fasilitas pengolahan
air limbah berada dalam persil atau air limbah berada diluar persil atau
batas tanah yang dimiliki dipisahkan dengan batas jarak atau
• Fasilitas ini merupakan fasilitas tanah yang menggunakan
sanitasi individual seperti septik perpipaan untuk mengalirkan air
tank atau cubluk limbah dari rumah-rumah secara
bersamaan dan kemudian dialirkan
ke IPAL.
Free Powerpoint Templates
Page 4
6. Kelebihan Sistem Setempat
• Menggunakan teknologi sederhana
• Memerlukan biaya yang rendah
• Masyarakat dan tiap-tiap keluarga dapat
menyediakannya sendiri
• Pengoperasian dan pemeliharaan oleh masyarakat
• Manfaat dapat dirasakan secara langsung
Free Powerpoint Templates
Page 6
7. Kekurangan Sistem Setempat
• Tidak dapat diterapkan pada semua daerah
misalnya tergantung permeabilitas tanah, tingkat
kepadatan dan lain-lain
• Fungsi terbatas pada buangan kotoran manusia
dan tidak menerima limbah kamar mandi dan air
limbah bekas mencuci
• Operasi dan pemeliharaan sulit dilaksanakan
Free Powerpoint Templates
Page 7
8. Persyaratan Pemilihan
Sistem Setempat
• Kepadatan < 100 org/ha
• Kepadatan > 100 org/ha sarana on site dilengkapi
pengolahan tambahan seperti kontak media
dengan atau tanpa aerasi
• Jarak sumur dengan bidang resapan atau cubluk >
10 m
• Instalasi pengolahan lumpur tinja minimal untuk
melayani penduduk urban > 50.000 jiwa atau
bergabung dengan kawasan urban lainnya.
Free Powerpoint Templates
Page 8
9. Alternatif Teknologi Sanitasi
Sistem Setempat (1/3)
• Pada sistem on site ada dua jenis sarana yang
dapat diterapkan yakni :
– sistem individual dan
– sistem komunal.
Free Powerpoint Templates
Page 9
10. Alternatif Teknologi Sanitasi
Sistem Setempat (2/3)
• Pada skala individual sarana yang digunakan
adalah septik dengan varian pada pengolahan
lanjutan untuk efluennya yakni :
– dengan bidang resapan
– dialirkan pada small bore sewer
– dengan evapotranspirasi
– menggunakan filter
Free Powerpoint Templates
Page 10
11. Alternatif Teknologi Sanitasi
Sistem Setempat (3/3)
• Tinja dari septik tank akan
– diangkut menggunakan truk penyedot tinja, kemudian
– diolah di IPLT (Instalasi Pengolahan Limbah Tinja).
Free Powerpoint Templates
Page 11
14. Skema Pengolahan Lumpur di IPLT
• IPLT sebagai pengolahan lumpur perlu:
– Digester sebagai pengeram lumpur sampai tingkat
kompos dan pembentukan gas methan dan membunuh
bakteri bila mencapai kondisi temperatur thermophilic
– Pengeringan lumpur dgn menggunakan bak pasir
menyaring supernatan
– Pengolahan supernatant dgn serial unit-unit Kolam
anaerobik, kolam fakultatif dan kolam maturasi. Dapat
juga dilakukan dgn alternatif pengolahan dalam unit unit
pengolahan aerobik dgn aerasi mekanik.
– Pertimbangan alternatif atas dasar cost effektif.
Free Powerpoint Templates
Page 14
17. Kelebihan Sistem Terpusat
• Menyediakan pelayanan yang terbaik
• Sesuai untuk daerah dengan kepadatan tinggi
• Pencemaran terhadap air tanah dan badan air
dapat dihindari
• Memiliki masa guna lebih lama
• Dapat menampung semua air limbah
Free Powerpoint Templates
Page 17
18. Kekurangan Sistem Terpusat
• Memerlukan biaya investasi, operasi dan
pemeliharaan yang tinggi
• Menggunakan teknologi yang tinggi
• Tidak dapat dilakukan oleh perseorangan
• Manfaat secara penuh diperolah setelah selesai
jangka panjang
• Waktu yang lama dalam perencanaan dan
pelaksanaan
• Memerlukan pengelolaan, operasi dan
pemeliharaan yang baik.
Free Powerpoint Templates
Page 18
19. Persyaratan Pemilihan
Sistem Terpusat
• Kawasan kepadatan > 100 org/ha
• Bagi kawasan berpenghasilan rendah
– Menggunakan sistem septik tank komunal (decentralized
water treatment) dan pengaliran dengan konsep
perpipaan shallow sewer.
– Menggunakan sistem kota/modular bila ada subsidi tarif.
• Bagi kawasan terbatas untuk pelayanan 500–1000
sambungan rumah disarankan menggunakan basis
modul. Sistem ini hanya menggunakan 2 atau 3
unit pengolahan limbah yg paralel.
Free Powerpoint Templates
Page 19
20. Alternatif Teknologi Sanitasi
Sistem Terpusat (1/3)
• Pengolahan sanitasi sistem terpusat terutama
bertujuan untuk menurunkan kadar pencemar di
dalam air buangan.
Free Powerpoint Templates
Page 20
21. Alternatif Teknologi Sanitasi
Sistem Terpusat (2/3)
• Tingkat pengolahan yang umumnya dilakukan
untuk mengolah air buangan:
– Pengolahan fisik seperti: penyaringan sampah dari aliran,
pengendapan pasir, pengendapan partikel discrete.
– Pengolahan biologis yang dapat terdiri dari proses
anaerobik dan/atau proses aerobik, serta pengendapan
flok hasil proses sintesa oleh bakteri
– Pengolahan secara kimia dengan pembubuhan
disinfektan untuk mengontrol bakteri fekal dari effluent
hasil pegolahan sebelumnya.
– Di bagian bawah dari pengolahan air limbah adalah sisa
lumpur yang terbentuk dan harus dikendalikan serta
diolah sehingga aman terhadap lingkungan.
Free Powerpoint Templates
Page 21
22. Alternatif Teknologi Sanitasi
Sistem Terpusat (3/3)
• Pertimbangan pemilihan sistem dan teknologi:
– Standar effluent yang diperkenankan
– Nilai present value dari beberapa alternatif unit yang
dipilih
• Nilai present value dipengaruhi faktor-faktor:
– Biaya investasi
– Biaya tenaga listrik (power cost)
– Biaya sumber daya manusia (SDM)
– Biaya lahan (tanah) untuk lokasi IPAL
Free Powerpoint Templates
Page 22
23. Skema Pengolahan Air Limbah Pada
IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah)
Free Powerpoint Templates
Page 23
25. Pemilihan Sistem
Hal-hal yang harus dipertimbangkan
• Kepadatan penduduk
• Sumber air yang ada
• Permeabilitas tanah
• Kemiringan tanah
• Kemampuan membiayai
Free Powerpoint Templates
Page 25
27. Referensi
AIR LIMBAH
Materi Diseminasi dan Sosialisasi
Keteknikan Bidang Penyehatan
Lingkungan Permukiman (PLP),
Direktorat Pengembangan PLP,
Direktorat Jenderal Cipta Karya,
Kementrian Pekerjaan Umum
Free Powerpoint Templates
Page 27
29. Materi Lainnya
Progressio Series: Cara Mudah, Cepat dan Tepat
• Proses Penyusunan Buku • Menyusun Skala Prioritas
Putih Sanitasi (BPS) Program dan Kegiatan
• Proses Penyusunan Strategi Sanitasi
Sanitasi Kab/Kota (SSK) • Penggalangan Komitmen
• Proses Penyusunan atas Program dan Kegiatan
Memorandum Program Sanitasi (internalisasi dan
(MPS) eksternalisasi)
• Metode Review Strategi • Sumber Pendanaan
Sanitasi (SSK) Pemerintah untuk Sanitasi
• Penilaian Kualitas Program • Sumber Pendaan CSR untuk
dan Kegiatan Sanitasi Sanitasi
Page 29
30. Materi Lainnya
Step by Step Series : Pedoman Pelaksanaan PPSP
• Sasaran PSP di Daerah • Tahapan Pelaksanaan/
• Kriteria Penetapan Peserta Implementasi
Program PPSP • Tahapan Pemantauan dan
• Tahapan Kampanye, Evaluasi
Edukasi dan Advokasi • Struktur Organisasi dan Tata
• Tahapan Kelembagaan, Kerja Pokja Sanitasi Provinsi
Keuangan dan Peraturan • Struktur Organisasi dan Tata
• Tahapan Penyusunan Kerja Pokja Sanitasi
Rencana Strategis (BPS/SSK) Kabupaten/Kota
• Tahapan Memorandum
Program Sanitasi (MPS)
Page 30
31. Materi Lainnya
Step by Step Series : Pengelolaan Air Limbah Domestik
• Kebijakan dan Strategi • Perencanaan Pengelolaan
Pengembangan Sistem Air Limbah Sistem Terpusat
Pengelolaan Air Limbah (Off-Site System)
• Dasar-dasar Teknik dan • Instalasi Pengolahan
Pengelolaan Air Limbah Lumpur Tinja (IPLT)
• Penyusunan Perencanaan • Instalasi Pengolahan Air
Sistem Pengelolaan Air Limbah (IPAL)
Limbah • Clean Construction Bidang
• Perencanaan Pengolahan Air Limbah
Sistem Setempat (On-Site
System)
Page 31
32. Websites Pilihan
Nawasis.Com
Sanitasi.Net, Sanitasi.Org
PenataanRuang.Com
Page 32