2. Sanitasi.Net
Pendampingan adalah ...
• Pendampingan secara terminologi memiliki makna yang
identik dengan “fasilitasi”.
• Pendampingan juga memberikan makna kesetaraan atau
sejajar, tidak atas bawah.
• Hubungan bukan vertikal melainkan horizontal.
• Kata pendampingan menunjukkan kesejajaran.
3. Sanitasi.Net
Tujuan Pendampingan
• Tujuan dari pendampingan ini adalah mendampingi proses
inisiatif dan bentuk tindakan yang dilakukan masyarakat
sendiri, tanpa adanya intervensi dari luar.
• Tujuan utama pemberdayaan adalah adanya kemandirian dari
masyarakat.
4. Sanitasi.Net
Fokus Pendampingan
a. Penyadaran berfikir kritis dan analitis:
– yaitu mengajak anggota kelompok terbiasa untuk memecahkan
permasalahan yang dihadapi dengan meneliti hubungan sebab-akibat
yang ditimbulkan dari masalah tersebut.
b. Penggunaan atas hak dan kewajiban individu dan kolektif:
– yaitu mengajak anggota kelompok terbiasa bertindak atas dasar hak
dan kewajiban yang dimiliki.
c. Tertib administrasi dan keterbukaan organisasi:
– yaitu mengajak anggota kelompok terbiasa bahwa tertib administrasi
dan keterbukaan didalam organisasi bukan didasari kecurigaan tetapi
justru merupakan cermin pertanggungjawaban diantara mereka.
5. Sanitasi.Net
Fokus Pendampingan
d. Pengembangan sumberdaya produktif:
– yaitu mengajak anggota kelompok sadar agar dalam mengembangkan
usaha bukan sekali “beruntung”, tetapi usaha yang untung secara
berkelanjutan.
– hal ini berarti dalam berusaha bukan hanya mengambil/ memanfaat-
kan tetapi juga mampu melestarikan dan mengembangkan sumber
daya produktif yang ada.
e. Kaderisasi:
– yaitu mengajak anggota kelompok sadar bahwa dalam suatu proses
pendampingan dengan adanya intervensi dari luar, pendamping suatu
saat akan berakhir dan harus digantikan oleh pendamping yang
datang dari dalam kelompok itu sendiri.
7. Sanitasi.Net
Sikap Pendamping
a. Mempunyai komitmen pada pengembangan kaum marginal.
b. Percaya proses kreativitas masyarakat, terutama kaum
marginal.
c. Membantu menanggulangi rintangan, permasalahan menuju
kepada suatu tindakan perbaikan atau pemecahan masalah.
d. Obyektif, pandangan bebas dari prasangka atau tidak terikat
pada suatu paham pengetahuan tertentu, tetapi lebih
mendasarkan pada suatu perspektif sosial tertentu yang ada
pada masyarakat.
8. Sanitasi.Net
Sikap Pendamping
e. Bermanfaat bagi orang lain
f. Bersedia ditempatkan dimanapun dengan kondisi
masyarakat seperti apapun dan tidak pilih-pilih
g. Tidak pamer atau sombong, tetap menjaga kesederhanaan
dan ketulusan dalam memberikan manfaat kepada orang
lain.
h. Upaya yang dilakukan dengan iklas,
sukarela dan tidak memaksa
9. Sanitasi.Net
Peran Pendamping
1. Konsultan
– Pendamping harus mampu menjadikan dirinya tempat bertanya,
menampung permasalahan atau kendala-kendala yang dihadapi para
fungsionaris masyarakat dan memberikan alternatif pemecahan
masalah dengan keputusan tetap ada di tangan masyarakat sendiri.
10. Sanitasi.Net
Peran Pendamping
2. Fasilitator
– Pendamping harus mampu memfasilitasi terjadinya proses dinamis
dalam pengembangan masyarakat menuju pada perubahan yang
lebih baik.
– Seorang pendamping sering disebut sebagai process provider.
Sebagai process provider seorang pendamping harus mampu
memberikan motivasi kepada masyarakat untuk menyongsong masa
depan yang lebih baik.
11. Sanitasi.Net
Peran Pendamping
– Ada kalanya masyarakat mengalami stagnasi dan pasif, untuk itu
pendamping harus mampu mendinamisasi supaya proses
transformasi dan pemberdayaan terjadi secara berdaya guna
sehingga mencapai tujuan yang diharapkan.
– Pendamping juga harus mampu memfasilitasi kebutuhan
masyarakat dalam hubungannya dengan pihak luar, misalnya:
• menemukan akses sumberdaya, pasar, atau
• mempromosikan masyarakat agar mendapatkan pengakuan dari pihak
luar.
– Peran melakukan mediasi atau sebagai mediator.
12. Sanitasi.Net
Peran Pendamping
3. Pelatih
– Upaya peningkatan pengetahuan dan ketrampilan serta terjadinya
perubahan sikap dalam diri para penerima manfaat maupun anggota
kelompok masyarakat, maka seorang pendamping juga harus
mampu menjadi pelatih bagi masyarakat.
– Dalam perannya sebagai pelatih, maka seorang pendamping
melakukan penguatan kapasitas atau membangun kapasitas
masyarakat supaya menjadi lebih mampu, lebih mengerti, dan lebih
bisa melakukan.
14. Sanitasi.Net
Daftar Modul Pemberdayaan
• PM-1 : Pengantar Pemberdayaan
• PM-2 : Tahapan dan Proses Pemberdayaan
• PM-3 : Fasilitasi dan Pendampingan
• PM-4 : Pelatihan Fasilitator & Masyarakat