SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 9
Makalah Geografi
Pemanfaatan dan Efisiensi Barang Tambang
DISUSUN OLEH
KELOMPOK 5 XI MIA 3
ARHAM FEBRIAN
DHEA LUTVIA
FAUZY NUR NOVIANSYAH
M.LUTHFI ZHARFAN F.
MIRA ISMIYANTI PRIBADI
REFDA F. MALTA
SARAH KHAIRUNNISA FIRMANSYAH
SMA NEGERI 9 BANDUNG
Jalan LMU Suparmin 1A Bandung
2014/2015
2
Kata Pengantar
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatu.
Alhamdulillahirabbilalamin, banyak nikmat yang Allah berikan, tetapi sedikit sekali yang kita
ingat. Segala puji hanya untuk Allah Tuhan sekalian alam atas segala berkat, rahmat, taufik,
serta hidayah-Nya yang tiada terkira, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah dengan
judul “Pemanfaatan dan Efisiensi Barang Tambang”. Kami menyusun makalah ini untuk
memenuhi salah satu nilai mata pelajaran Geografi dalam Bab Barang Tambang.
Dalam penyusunannya, kami memperoleh banyak bantuan dari berbagai pihak, karena itu
kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat yang telah memberikan
dukungan, kasih, dan kepercayaan yang begitu besar.
Dari sanalah semua kesuksesan ini berawal, semoga semua ini bisa memberikan manfaat dan
menuntun pada langkah yang lebih baik lagi.
Meskipun kami berharap isi dari makalah ini bebas dari kekurangan dan kesalahan, namun
selalu adayang kurang. Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran yang
membangun agar makalah ini dapat lebih baik lagi. Akhir kata kami berharap agar makalah
ini bermanfaat bagi semua pembaca.
Bandung, 08 September 2014
Kelompok 5
3
DAFTAR ISI
Kata Pengantar…………………………………………………………………………..…… 2
Daftar Isi ………………………………………………….…………….………………..….. 3
Bab I Pendahuluan
1.1. Latar Belakang
……………………………………………………………...………………….. 4
1.2. Tujuan
……………………………………………………………………………..……4
Bab II Pembahasan
2.1. Pemanfaatan Barang Tambang …………………………………………………... 5
2.2. Reklamasi Lokasi Pertambangan ……………………..……………………..…… 6
2.2.1. Prinsip Ekoefisiensi ……..……………………………………………...… 6
2.2.2. Hambatan Pemanfaatan Sumber Daya Tambang …………………...….… 6
2.2.3. Upaya-upaya Melestarikan Sumber Daya Tambang ……………….…..… 7
Bab III Penutup
Kesimpulan …………………………………………………………………………… 8
Daftar Pustaka ……………..……………………………………………………….…. 9
4
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG
Indonesia dipandang sebagai sebuah negara dengan potensi sumber daya
alam yang sangat kaya. Kekayaan sumber daya alam
tersebut berdasarkan konstitusi Undang-undang Dasar 1945 harus dikuasai dan
dikendalikan oleh negara demi terpenuhinya kebutuhan
serta mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia.Kekayaan
sumber daya alam Indonesia beragam bentuk yaitu sumber daya alam seperti
kehutanan, kelautan, air, tanah,udara, pertambangan energi
dan pertambangan mineral.
Tuhan telah menciptakan bumi dan segala isinya dengan sedemikian rupa. Letak
Indonesia yang berada di pertemuan tiga lempeng dunia menyebabkan Indonesia memiliki
potensi kekayaan sumber daya barang tambang. Barang tambang adalah sumber daya alam
yang berasal dari dalam perut bumi yang sifatnya tidak bisa diperbarui. Bahan tambang di
Indonesia ditemukan di darat dan di laut. Indonesia terkenal sebagai negara yang kaya raya
akan bahan tambang.
Untuk mendapatkannya serta mengelola bahan tambang tersebut di perlukan banyak
modal, tenaga ahli dan teknologi tinggi. Pemerintah meghimpun kesemuanya ini dari dalam
maupun luar negeri. Kekayaan alam sudah sepatutnya dikembangkan untuk kemakmuran
rakyat dan menjadi modal pembangunan negara sebagai bentuk rasa syukur atas nikmat
Tuhan.
1.2. TUJUAN
Makalah ini dibuat untuk memenuhi salah satu nilai mata pelajaran Geografi dalam
Bab Persebaran Barang Tambang di Indonesia dan sebagai salah satu syarat untuk melakukan
presentasi dengan materi yang sama. Selain kedua hal tersebut, diharapkan kita mampu
menjelaskan pemanfaatan dari efisiensi barang tambang, serta reklamasi lokasi
pertambangan.
5
BAB II
PEMBAHASAN
2.1. PEMANFAATAN BARANG TAMBANG
Berikut manfaat adanya barang tambang:
a. Secara Ekonomis
1) Memenuhi kebutuhan industri dan energi dalam negeri.
2) Menjadi sumber devisa negara yang penting.
3) Mendorong aneka kegiatan ekonomi penduduk.
b. Secara sosial budaya
1) Membuka berbagai lapangan pekerjaan.
2) Mendorong kesempatan berusaha.
3) Mendorong perkembangan iptek.
Beberapa jenis barang tambang dimanfaatkan untuk :
 Besi digunakan untuk membuat jembatan, jalan kereta api, konstruksi bangunan, dan
industri mobil.
 Aluminium merupakan logam yang ringan dan kuat yang digunakan untuk membuat
badan pesawat terbang, kapal laut, alat dapur, perkakas rumah tangga, uang logam,
dan sebagainya.
 Timah digunakan sebagai bahan untuk membuat kaleng, tube, bahan pelapis besi agar
tidak berkarat dan untuk patri. Logam ini sangat lunak sehingga dapat dibuat sangat
tipis hampir serupa dengan kertas. Kertas timah dipakai untuk pembungkus rokok dan
permen.
 Nikel untuk bahan campuran dalam industri besi baja agar kuat dan tahan karat.
 Tembaga untuk bahan kabel dan industri barang-barang perunggu dan kuningan.
 Emas dan perak untuk bahan perhiasan.
 Seng dan Plumbum untuk atap rumah dan industri rumah tangga.
 Intan sebagai bahan perhiasan dan pemotong kaca.
 Minyak bumi untuk penerangan rumah, tenaga penggerak mesin pabrik, untuk bahan
bakar kendaraan bermotor.
 Gas alam untuk bahan bakar rumah tangga dan industri.
 Batu bara sebagai bahan bakar pemberi tenaga dan bahan mentah untuk cat, obat-
obatan, wangi wangian, dan bahan peledak.
 Batu gamping dan batu kapur banyak digunakan untuk bahan bangunan, bahan utama
pembuatan semen dan bahan ikutan pada peleburan bijih besi. Kapur juga berguna
untuk pupuk bagi tanah yang kekurangan zat kapur. Tanah semacam ini banyak
dijumpai di daerah bekas rawa.
 Yodium untuk campuran obat penyakit gondok.
 Belerang untuk campuran obat penyakit kulit.
 Fosfat digunakan untuk bahan bakar industri pupuk.
 Tanah liat merupakan bahan dasar untuk pembuatan batu bata dan gerabah.
 Kaolin sebagai bahan pembuat porselin dan keramik.
 Pasir kuarsa merupakan bahan untuk membuat kaca, gelas, dan piring.
 Batu granit untuk bahan bangunan.
 Platina (emas putih) untuk perhiasan.
6
 Wolfram untuk industri listrik.
 Tras untuk bahan semen.
 Batu pualam (marmer) untuk lantai dan pelapis baja.
 Batu gips untuk industri kecil dan untuk membuat alat peraga bidang kedokteran.
2.2. REKLAMASI LOKASI PERTAMBANGAN
Reklamasi adalah kegiatan yang bertujuan memperbaiki atau menata keguanaan lahan
yang terganggu sebagai akibat kegiatan usaha pertambangan, agar dapat berfungsi dan
berdaya guna sesuai peruntukannya.
2.2.1. Prinsip Ekoefisiensi
Ekoefisien berasal dari kata “ekosistem” dan “efisien” artinya pengelolaan sumber
daya tambang yang tidak merusak atau mengganggu keseimbangan ekosistem dilakukan
secara efisien serta mempertimbangkan kelestarian sumber daya tambang tersebut.
Dalam prinsip ekofisiensi, penggunaan sumber daya tambang dilaksanakan atas dasar
:
1. Efisiensi dan efektifitas penggunaan yang optimal dalam batas-batas kelestarian sumber
daya tambang.
2. Tidak mengurangi kemampuan dan kelestarian sumber alam lain yang berkaitan dalam
suatu ekosistem.
3. Memberikan kemungkinan untuk mempunyai pilihan penggunaan di masa depan,
sehingga perombakan ekosistem tidak dilakukan secara drastis.
2.2.2. Hambatan Pemanfaatan Sumber Daya Tambang
Indonesia merupakan negara berkembang, masih mengalami berbagai macam
hambatan-hambatan dalam proses pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya alam
Indonesia.
Berikut ini hambatan-hambatan umum yang dihadapi Indonesia dalam pengelolaan
dan pemanfaatan sumber daya tambang yaitu :
1. Kurangnya tenaga ahli dalam bidang sumber daya tambang.
2. Mahalnya sarana prasarana untuk pengelolaan sumber daya tambang.
3. Kerjasama dengan perusahaan asing yang merugikan.
4. Transportasi ke daerah sumber daya tambang tersebut mengingat Indonesia merupakan
negara kepulauan.
5. Sumber daya manusia yang belum memenuhi klasifikasi.
7
2.2.3. Upaya-upaya Melestarikan Sumber Daya Tambang
Barang tambang merupakan sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui. Agar
kelestarian atau potensi sumber daya tambang tetap ada, diperlukan cara-cara antara lain
sebagai berikut :
1. Penghematan dalam pemakaian dengan selalu mengingat generasi penerus
2. Melakukan ekspor bahan tambang sebagai barang jadi atau setengah jadi
3. Mengadakan penyelidikan dan penelitian untuk menemukan daerah penambangan baru
4. Diusahakan bahan pengganti. Misalnya pemakaian BBM diganti dengan tenaga surya, gas
atau alkohol.
8
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Sumber daya tambang memberikan berbagai manfaat dalam kehidupan sehari-hari.
Sumber daya tambang membutuhkan perhatian dari semua pihak karena sumber daya
tambang memiliki peranan penting bagi kelangsungan hidup dan pemenuhan kebutuhan
manusia. Banyak manfaat yang selama ini telah dinikmati oleh kita, namun kita kurang
mengerti bagaimana cara untuk melestarikannya. Banyak program yang diluncurkan oleh
pemerintah demi melestarikan sumber daya tambang di Indonesia. Salah satu contoh adalah
dalam pemanfaatan sumber daya tambang dengan menggunakan prinsip ekofisiensi misalnya
diusahakanya penggantian pengguan BBM dengan tenaga surya, gas atau alkohol. Dalam
memanfaatkan sumber daya tambang, Indonesia masih mempunyai beberapa hambatan salah
satunya adalah sumber daya manusia yang belum memenuhi klasifikasi.
9
Daftar Pustaka
Intan, A. (6 Juli 2011). Pemanfaatan dan Pengelolaan Sumber Daya Alam Berdasarkan
Prinsip Ekoefisien. Tersedia: http://adeintannurani.blogspot.com/2011/07/pemanfaatan-dan-
pengelolaan-sumber-daya.html. (5September 2014)
Fadli, N. (2010). SDA Mineral dan Bahan Tambang Tersedia:
http://www.scribd.com/doc/48593861/SDA-Mineral-dan-Bahan-Tambang. (6 September
2014)
Syaputra, I. (4 Juni 2013). Makalah Sumber Daya Alam. Tersedia:
http://irvandy1993.blogspot.com/2013/06/makalah-sumber-daya-alam.html. (7 September
2014).
Yuliani. 2014. MODUL Geografi 2a. Surakarta: Graha Pustaka.

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Kerajaan kerajaan islam di nusa tenggara
Kerajaan kerajaan islam di nusa tenggaraKerajaan kerajaan islam di nusa tenggara
Kerajaan kerajaan islam di nusa tenggara
mutiaratiwi
 
Presentasi Sejarah Masa Orde Baru
Presentasi Sejarah Masa Orde BaruPresentasi Sejarah Masa Orde Baru
Presentasi Sejarah Masa Orde Baru
Nurul Ma'rifah
 
Perkembangan emosi remaja
Perkembangan emosi remaja Perkembangan emosi remaja
Perkembangan emosi remaja
Rizali Avenged
 
PPT Sejarah - Perkembangan IPTEK dan dampak bagi manusia
PPT Sejarah - Perkembangan IPTEK dan dampak bagi manusiaPPT Sejarah - Perkembangan IPTEK dan dampak bagi manusia
PPT Sejarah - Perkembangan IPTEK dan dampak bagi manusia
Erika N. D
 

La actualidad más candente (20)

Makalah Agama Islam Kelas X. Semester Genap
Makalah Agama Islam Kelas X. Semester GenapMakalah Agama Islam Kelas X. Semester Genap
Makalah Agama Islam Kelas X. Semester Genap
 
Sejarah (Indonesia Pada Masa Orde Baru)
Sejarah (Indonesia Pada Masa Orde Baru)Sejarah (Indonesia Pada Masa Orde Baru)
Sejarah (Indonesia Pada Masa Orde Baru)
 
Kerajaan Islam di Nusa Tenggara
Kerajaan Islam di Nusa TenggaraKerajaan Islam di Nusa Tenggara
Kerajaan Islam di Nusa Tenggara
 
Kerajaan buleleng dan Dinasti Warmadewa
Kerajaan buleleng dan Dinasti Warmadewa  Kerajaan buleleng dan Dinasti Warmadewa
Kerajaan buleleng dan Dinasti Warmadewa
 
Kerajaan Sunda
Kerajaan SundaKerajaan Sunda
Kerajaan Sunda
 
Makalah al imran 190-191
Makalah al imran 190-191Makalah al imran 190-191
Makalah al imran 190-191
 
Kerajaan kerajaan islam di nusa tenggara
Kerajaan kerajaan islam di nusa tenggaraKerajaan kerajaan islam di nusa tenggara
Kerajaan kerajaan islam di nusa tenggara
 
Sejarah kerajaan melayu
Sejarah kerajaan melayuSejarah kerajaan melayu
Sejarah kerajaan melayu
 
Kerajaan islam di nusa tenggara
Kerajaan islam di nusa tenggaraKerajaan islam di nusa tenggara
Kerajaan islam di nusa tenggara
 
Proposal
ProposalProposal
Proposal
 
Diagnostik kesulitan belajar
Diagnostik kesulitan belajarDiagnostik kesulitan belajar
Diagnostik kesulitan belajar
 
Presentasi Sejarah Masa Orde Baru
Presentasi Sejarah Masa Orde BaruPresentasi Sejarah Masa Orde Baru
Presentasi Sejarah Masa Orde Baru
 
Kerajaan Malaka
Kerajaan MalakaKerajaan Malaka
Kerajaan Malaka
 
Masuknya agama hindu di indonesia
Masuknya agama hindu di indonesiaMasuknya agama hindu di indonesia
Masuknya agama hindu di indonesia
 
Perkembangan emosi remaja
Perkembangan emosi remaja Perkembangan emosi remaja
Perkembangan emosi remaja
 
PPT Sejarah - Perkembangan IPTEK dan dampak bagi manusia
PPT Sejarah - Perkembangan IPTEK dan dampak bagi manusiaPPT Sejarah - Perkembangan IPTEK dan dampak bagi manusia
PPT Sejarah - Perkembangan IPTEK dan dampak bagi manusia
 
Kelompok 3 (KERAJAAN TARUMANEGARA).pptx
Kelompok 3 (KERAJAAN TARUMANEGARA).pptxKelompok 3 (KERAJAAN TARUMANEGARA).pptx
Kelompok 3 (KERAJAAN TARUMANEGARA).pptx
 
251485395 kliping-kasus-pelanggaran-ham-di-indonesia
251485395 kliping-kasus-pelanggaran-ham-di-indonesia251485395 kliping-kasus-pelanggaran-ham-di-indonesia
251485395 kliping-kasus-pelanggaran-ham-di-indonesia
 
Sejarah Indonesia - SMA Kelas 12 - Proyek Mercusuar
Sejarah Indonesia - SMA Kelas 12 - Proyek MercusuarSejarah Indonesia - SMA Kelas 12 - Proyek Mercusuar
Sejarah Indonesia - SMA Kelas 12 - Proyek Mercusuar
 
Kerajaan Gowa-Tallo
Kerajaan Gowa-TalloKerajaan Gowa-Tallo
Kerajaan Gowa-Tallo
 

Similar a Pemanfaatan Barang Tambang

Makalah pemanfaatan sumber daya alam STIP KABUPATEN MUNA
Makalah pemanfaatan sumber daya alam STIP KABUPATEN MUNA Makalah pemanfaatan sumber daya alam STIP KABUPATEN MUNA
Makalah pemanfaatan sumber daya alam STIP KABUPATEN MUNA
Operator Warnet Vast Raha
 
PPT SUMBER DAYA ALAM INDONESIA.pptx
PPT SUMBER DAYA ALAM INDONESIA.pptxPPT SUMBER DAYA ALAM INDONESIA.pptx
PPT SUMBER DAYA ALAM INDONESIA.pptx
komarah462
 
Makalah pertambangan hukum sda
Makalah pertambangan hukum sdaMakalah pertambangan hukum sda
Makalah pertambangan hukum sda
Muhammad Fahri
 
Cara pengelolaan pembangunan pertambangan
Cara pengelolaan pembangunan pertambanganCara pengelolaan pembangunan pertambangan
Cara pengelolaan pembangunan pertambangan
bernardusadityo92
 
T2 GEOGRAFI NADIA SAFITRI XI IPS 1 NADIA SAFITRI.pptx
T2 GEOGRAFI NADIA SAFITRI XI IPS 1 NADIA SAFITRI.pptxT2 GEOGRAFI NADIA SAFITRI XI IPS 1 NADIA SAFITRI.pptx
T2 GEOGRAFI NADIA SAFITRI XI IPS 1 NADIA SAFITRI.pptx
wirawanmasyhuri2
 

Similar a Pemanfaatan Barang Tambang (20)

Sda tambang vii print
Sda tambang vii printSda tambang vii print
Sda tambang vii print
 
Makalah pemanfaatan sumber daya alam
Makalah pemanfaatan sumber daya alamMakalah pemanfaatan sumber daya alam
Makalah pemanfaatan sumber daya alam
 
Makalah pemanfaatan sumber daya alam STIP KABUPATEN MUNA
Makalah pemanfaatan sumber daya alam STIP KABUPATEN MUNA Makalah pemanfaatan sumber daya alam STIP KABUPATEN MUNA
Makalah pemanfaatan sumber daya alam STIP KABUPATEN MUNA
 
4. sumber daya alam (chory 16141254)
4. sumber daya alam (chory 16141254)4. sumber daya alam (chory 16141254)
4. sumber daya alam (chory 16141254)
 
Makalah pemanfaatan sumber daya alam
Makalah pemanfaatan sumber daya alamMakalah pemanfaatan sumber daya alam
Makalah pemanfaatan sumber daya alam
 
Pengantar lingkungan 1
Pengantar lingkungan 1Pengantar lingkungan 1
Pengantar lingkungan 1
 
Bima rezza
Bima rezzaBima rezza
Bima rezza
 
PPT SUMBER DAYA ALAM INDONESIA.pptx
PPT SUMBER DAYA ALAM INDONESIA.pptxPPT SUMBER DAYA ALAM INDONESIA.pptx
PPT SUMBER DAYA ALAM INDONESIA.pptx
 
Sda tambang vii
Sda tambang viiSda tambang vii
Sda tambang vii
 
Makalah pertambangan hukum sda
Makalah pertambangan hukum sdaMakalah pertambangan hukum sda
Makalah pertambangan hukum sda
 
Cara pengolahan
Cara pengolahanCara pengolahan
Cara pengolahan
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Sumber daya alam
Sumber daya alamSumber daya alam
Sumber daya alam
 
Sumberdaya alam
Sumberdaya alamSumberdaya alam
Sumberdaya alam
 
Sumber daya alam
Sumber daya alamSumber daya alam
Sumber daya alam
 
Cara pengelolaan pembangunan pertambangan
Cara pengelolaan pembangunan pertambanganCara pengelolaan pembangunan pertambangan
Cara pengelolaan pembangunan pertambangan
 
Cara pengelolaan pembangunan pertambangan
Cara pengelolaan pembangunan pertambanganCara pengelolaan pembangunan pertambangan
Cara pengelolaan pembangunan pertambangan
 
Cara pengelolaan pembangunan pertambangan
Cara pengelolaan pembangunan pertambanganCara pengelolaan pembangunan pertambangan
Cara pengelolaan pembangunan pertambangan
 
Sumber Daya Alam
Sumber Daya AlamSumber Daya Alam
Sumber Daya Alam
 
T2 GEOGRAFI NADIA SAFITRI XI IPS 1 NADIA SAFITRI.pptx
T2 GEOGRAFI NADIA SAFITRI XI IPS 1 NADIA SAFITRI.pptxT2 GEOGRAFI NADIA SAFITRI XI IPS 1 NADIA SAFITRI.pptx
T2 GEOGRAFI NADIA SAFITRI XI IPS 1 NADIA SAFITRI.pptx
 

Más de Mira Pribadi

Upaya pemerintah menegakkan ham
Upaya pemerintah menegakkan hamUpaya pemerintah menegakkan ham
Upaya pemerintah menegakkan ham
Mira Pribadi
 
Ruang lingkup biologi
Ruang lingkup biologiRuang lingkup biologi
Ruang lingkup biologi
Mira Pribadi
 

Más de Mira Pribadi (19)

Perang uhud
Perang uhudPerang uhud
Perang uhud
 
Kerangka laporan mongol
Kerangka laporan mongol Kerangka laporan mongol
Kerangka laporan mongol
 
Upaya pemerintah menegakkan ham
Upaya pemerintah menegakkan hamUpaya pemerintah menegakkan ham
Upaya pemerintah menegakkan ham
 
Hukum Newton Gravitasi
Hukum Newton GravitasiHukum Newton Gravitasi
Hukum Newton Gravitasi
 
Makalah Agama Dinasti Abbasiyah
Makalah Agama Dinasti AbbasiyahMakalah Agama Dinasti Abbasiyah
Makalah Agama Dinasti Abbasiyah
 
Jaringan epitel dan Jaringan Ikat
Jaringan epitel dan Jaringan IkatJaringan epitel dan Jaringan Ikat
Jaringan epitel dan Jaringan Ikat
 
Peran Kerajaan dalam Pendidikan
Peran Kerajaan dalam PendidikanPeran Kerajaan dalam Pendidikan
Peran Kerajaan dalam Pendidikan
 
Reaksi Rakyat Indonesia terhadap Keserakahan VOC
Reaksi Rakyat Indonesia terhadap Keserakahan VOCReaksi Rakyat Indonesia terhadap Keserakahan VOC
Reaksi Rakyat Indonesia terhadap Keserakahan VOC
 
Hukum Newton Gravitasi
Hukum Newton GravitasiHukum Newton Gravitasi
Hukum Newton Gravitasi
 
Larangan perbuatan zina dalam Islam
Larangan perbuatan zina dalam IslamLarangan perbuatan zina dalam Islam
Larangan perbuatan zina dalam Islam
 
Badan-Badan Usaha di Indonesia
Badan-Badan Usaha di IndonesiaBadan-Badan Usaha di Indonesia
Badan-Badan Usaha di Indonesia
 
Penggolongan Hukum
Penggolongan HukumPenggolongan Hukum
Penggolongan Hukum
 
Pelanggaran Ham
Pelanggaran HamPelanggaran Ham
Pelanggaran Ham
 
Laporan larutan elektrolit dan non elektrolit
Laporan larutan elektrolit dan non elektrolitLaporan larutan elektrolit dan non elektrolit
Laporan larutan elektrolit dan non elektrolit
 
Bintang (the star)
Bintang (the star)Bintang (the star)
Bintang (the star)
 
Bank
BankBank
Bank
 
Ruang lingkup biologi
Ruang lingkup biologiRuang lingkup biologi
Ruang lingkup biologi
 
Makalah Kerajaan Aceh
Makalah Kerajaan Aceh Makalah Kerajaan Aceh
Makalah Kerajaan Aceh
 
Kerajaan Aceh Darussalam
Kerajaan Aceh DarussalamKerajaan Aceh Darussalam
Kerajaan Aceh Darussalam
 

Último

MOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docx
MOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docxMOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docx
MOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docx
sukman241
 

Último (20)

PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
 
form Tindak Lanjut Observasi Penilaian Kinerja PMM
form Tindak Lanjut Observasi Penilaian Kinerja PMMform Tindak Lanjut Observasi Penilaian Kinerja PMM
form Tindak Lanjut Observasi Penilaian Kinerja PMM
 
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.pptperumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
 
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptxSolusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
 
tugas 1.4 keyakinan kelas tugas mandiri.pdf
tugas 1.4 keyakinan kelas tugas mandiri.pdftugas 1.4 keyakinan kelas tugas mandiri.pdf
tugas 1.4 keyakinan kelas tugas mandiri.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
 
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNajwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
PPT 1. Segi Empat Tali Busur (lingkaran dan tali busur)
PPT 1. Segi Empat Tali Busur (lingkaran dan tali busur)PPT 1. Segi Empat Tali Busur (lingkaran dan tali busur)
PPT 1. Segi Empat Tali Busur (lingkaran dan tali busur)
 
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
 
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptxModul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
 
sertifikat dan piagam serta dokumen lainnya
sertifikat dan piagam serta dokumen lainnyasertifikat dan piagam serta dokumen lainnya
sertifikat dan piagam serta dokumen lainnya
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.com
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.comModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.com
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.com
 
AKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJAR
AKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJARAKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJAR
AKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJAR
 
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisai
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisaiKonflik dan Negosiasi dalam perilaku organisai
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisai
 
MOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docx
MOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docxMOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docx
MOTIVASI PRILAKU MANUSIA DALAM BERTINDAK.docx
 
LAPORAN SATUAN PENDIDIKAN 211 sabadolok.docx
LAPORAN SATUAN PENDIDIKAN 211 sabadolok.docxLAPORAN SATUAN PENDIDIKAN 211 sabadolok.docx
LAPORAN SATUAN PENDIDIKAN 211 sabadolok.docx
 
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptxBUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
 
LAPORAN PARTISIPAN OBSERVER sdn 211.docx
LAPORAN PARTISIPAN OBSERVER sdn 211.docxLAPORAN PARTISIPAN OBSERVER sdn 211.docx
LAPORAN PARTISIPAN OBSERVER sdn 211.docx
 
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptxPresentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
 
GEOPOLITIK INDONESIA (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
GEOPOLITIK INDONESIA (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)GEOPOLITIK INDONESIA (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
GEOPOLITIK INDONESIA (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
 

Pemanfaatan Barang Tambang

  • 1. Makalah Geografi Pemanfaatan dan Efisiensi Barang Tambang DISUSUN OLEH KELOMPOK 5 XI MIA 3 ARHAM FEBRIAN DHEA LUTVIA FAUZY NUR NOVIANSYAH M.LUTHFI ZHARFAN F. MIRA ISMIYANTI PRIBADI REFDA F. MALTA SARAH KHAIRUNNISA FIRMANSYAH SMA NEGERI 9 BANDUNG Jalan LMU Suparmin 1A Bandung 2014/2015
  • 2. 2 Kata Pengantar Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatu. Alhamdulillahirabbilalamin, banyak nikmat yang Allah berikan, tetapi sedikit sekali yang kita ingat. Segala puji hanya untuk Allah Tuhan sekalian alam atas segala berkat, rahmat, taufik, serta hidayah-Nya yang tiada terkira, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah dengan judul “Pemanfaatan dan Efisiensi Barang Tambang”. Kami menyusun makalah ini untuk memenuhi salah satu nilai mata pelajaran Geografi dalam Bab Barang Tambang. Dalam penyusunannya, kami memperoleh banyak bantuan dari berbagai pihak, karena itu kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat yang telah memberikan dukungan, kasih, dan kepercayaan yang begitu besar. Dari sanalah semua kesuksesan ini berawal, semoga semua ini bisa memberikan manfaat dan menuntun pada langkah yang lebih baik lagi. Meskipun kami berharap isi dari makalah ini bebas dari kekurangan dan kesalahan, namun selalu adayang kurang. Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar makalah ini dapat lebih baik lagi. Akhir kata kami berharap agar makalah ini bermanfaat bagi semua pembaca. Bandung, 08 September 2014 Kelompok 5
  • 3. 3 DAFTAR ISI Kata Pengantar…………………………………………………………………………..…… 2 Daftar Isi ………………………………………………….…………….………………..….. 3 Bab I Pendahuluan 1.1. Latar Belakang ……………………………………………………………...………………….. 4 1.2. Tujuan ……………………………………………………………………………..……4 Bab II Pembahasan 2.1. Pemanfaatan Barang Tambang …………………………………………………... 5 2.2. Reklamasi Lokasi Pertambangan ……………………..……………………..…… 6 2.2.1. Prinsip Ekoefisiensi ……..……………………………………………...… 6 2.2.2. Hambatan Pemanfaatan Sumber Daya Tambang …………………...….… 6 2.2.3. Upaya-upaya Melestarikan Sumber Daya Tambang ……………….…..… 7 Bab III Penutup Kesimpulan …………………………………………………………………………… 8 Daftar Pustaka ……………..……………………………………………………….…. 9
  • 4. 4 BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Indonesia dipandang sebagai sebuah negara dengan potensi sumber daya alam yang sangat kaya. Kekayaan sumber daya alam tersebut berdasarkan konstitusi Undang-undang Dasar 1945 harus dikuasai dan dikendalikan oleh negara demi terpenuhinya kebutuhan serta mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia.Kekayaan sumber daya alam Indonesia beragam bentuk yaitu sumber daya alam seperti kehutanan, kelautan, air, tanah,udara, pertambangan energi dan pertambangan mineral. Tuhan telah menciptakan bumi dan segala isinya dengan sedemikian rupa. Letak Indonesia yang berada di pertemuan tiga lempeng dunia menyebabkan Indonesia memiliki potensi kekayaan sumber daya barang tambang. Barang tambang adalah sumber daya alam yang berasal dari dalam perut bumi yang sifatnya tidak bisa diperbarui. Bahan tambang di Indonesia ditemukan di darat dan di laut. Indonesia terkenal sebagai negara yang kaya raya akan bahan tambang. Untuk mendapatkannya serta mengelola bahan tambang tersebut di perlukan banyak modal, tenaga ahli dan teknologi tinggi. Pemerintah meghimpun kesemuanya ini dari dalam maupun luar negeri. Kekayaan alam sudah sepatutnya dikembangkan untuk kemakmuran rakyat dan menjadi modal pembangunan negara sebagai bentuk rasa syukur atas nikmat Tuhan. 1.2. TUJUAN Makalah ini dibuat untuk memenuhi salah satu nilai mata pelajaran Geografi dalam Bab Persebaran Barang Tambang di Indonesia dan sebagai salah satu syarat untuk melakukan presentasi dengan materi yang sama. Selain kedua hal tersebut, diharapkan kita mampu menjelaskan pemanfaatan dari efisiensi barang tambang, serta reklamasi lokasi pertambangan.
  • 5. 5 BAB II PEMBAHASAN 2.1. PEMANFAATAN BARANG TAMBANG Berikut manfaat adanya barang tambang: a. Secara Ekonomis 1) Memenuhi kebutuhan industri dan energi dalam negeri. 2) Menjadi sumber devisa negara yang penting. 3) Mendorong aneka kegiatan ekonomi penduduk. b. Secara sosial budaya 1) Membuka berbagai lapangan pekerjaan. 2) Mendorong kesempatan berusaha. 3) Mendorong perkembangan iptek. Beberapa jenis barang tambang dimanfaatkan untuk :  Besi digunakan untuk membuat jembatan, jalan kereta api, konstruksi bangunan, dan industri mobil.  Aluminium merupakan logam yang ringan dan kuat yang digunakan untuk membuat badan pesawat terbang, kapal laut, alat dapur, perkakas rumah tangga, uang logam, dan sebagainya.  Timah digunakan sebagai bahan untuk membuat kaleng, tube, bahan pelapis besi agar tidak berkarat dan untuk patri. Logam ini sangat lunak sehingga dapat dibuat sangat tipis hampir serupa dengan kertas. Kertas timah dipakai untuk pembungkus rokok dan permen.  Nikel untuk bahan campuran dalam industri besi baja agar kuat dan tahan karat.  Tembaga untuk bahan kabel dan industri barang-barang perunggu dan kuningan.  Emas dan perak untuk bahan perhiasan.  Seng dan Plumbum untuk atap rumah dan industri rumah tangga.  Intan sebagai bahan perhiasan dan pemotong kaca.  Minyak bumi untuk penerangan rumah, tenaga penggerak mesin pabrik, untuk bahan bakar kendaraan bermotor.  Gas alam untuk bahan bakar rumah tangga dan industri.  Batu bara sebagai bahan bakar pemberi tenaga dan bahan mentah untuk cat, obat- obatan, wangi wangian, dan bahan peledak.  Batu gamping dan batu kapur banyak digunakan untuk bahan bangunan, bahan utama pembuatan semen dan bahan ikutan pada peleburan bijih besi. Kapur juga berguna untuk pupuk bagi tanah yang kekurangan zat kapur. Tanah semacam ini banyak dijumpai di daerah bekas rawa.  Yodium untuk campuran obat penyakit gondok.  Belerang untuk campuran obat penyakit kulit.  Fosfat digunakan untuk bahan bakar industri pupuk.  Tanah liat merupakan bahan dasar untuk pembuatan batu bata dan gerabah.  Kaolin sebagai bahan pembuat porselin dan keramik.  Pasir kuarsa merupakan bahan untuk membuat kaca, gelas, dan piring.  Batu granit untuk bahan bangunan.  Platina (emas putih) untuk perhiasan.
  • 6. 6  Wolfram untuk industri listrik.  Tras untuk bahan semen.  Batu pualam (marmer) untuk lantai dan pelapis baja.  Batu gips untuk industri kecil dan untuk membuat alat peraga bidang kedokteran. 2.2. REKLAMASI LOKASI PERTAMBANGAN Reklamasi adalah kegiatan yang bertujuan memperbaiki atau menata keguanaan lahan yang terganggu sebagai akibat kegiatan usaha pertambangan, agar dapat berfungsi dan berdaya guna sesuai peruntukannya. 2.2.1. Prinsip Ekoefisiensi Ekoefisien berasal dari kata “ekosistem” dan “efisien” artinya pengelolaan sumber daya tambang yang tidak merusak atau mengganggu keseimbangan ekosistem dilakukan secara efisien serta mempertimbangkan kelestarian sumber daya tambang tersebut. Dalam prinsip ekofisiensi, penggunaan sumber daya tambang dilaksanakan atas dasar : 1. Efisiensi dan efektifitas penggunaan yang optimal dalam batas-batas kelestarian sumber daya tambang. 2. Tidak mengurangi kemampuan dan kelestarian sumber alam lain yang berkaitan dalam suatu ekosistem. 3. Memberikan kemungkinan untuk mempunyai pilihan penggunaan di masa depan, sehingga perombakan ekosistem tidak dilakukan secara drastis. 2.2.2. Hambatan Pemanfaatan Sumber Daya Tambang Indonesia merupakan negara berkembang, masih mengalami berbagai macam hambatan-hambatan dalam proses pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya alam Indonesia. Berikut ini hambatan-hambatan umum yang dihadapi Indonesia dalam pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya tambang yaitu : 1. Kurangnya tenaga ahli dalam bidang sumber daya tambang. 2. Mahalnya sarana prasarana untuk pengelolaan sumber daya tambang. 3. Kerjasama dengan perusahaan asing yang merugikan. 4. Transportasi ke daerah sumber daya tambang tersebut mengingat Indonesia merupakan negara kepulauan. 5. Sumber daya manusia yang belum memenuhi klasifikasi.
  • 7. 7 2.2.3. Upaya-upaya Melestarikan Sumber Daya Tambang Barang tambang merupakan sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui. Agar kelestarian atau potensi sumber daya tambang tetap ada, diperlukan cara-cara antara lain sebagai berikut : 1. Penghematan dalam pemakaian dengan selalu mengingat generasi penerus 2. Melakukan ekspor bahan tambang sebagai barang jadi atau setengah jadi 3. Mengadakan penyelidikan dan penelitian untuk menemukan daerah penambangan baru 4. Diusahakan bahan pengganti. Misalnya pemakaian BBM diganti dengan tenaga surya, gas atau alkohol.
  • 8. 8 BAB III PENUTUP Kesimpulan Sumber daya tambang memberikan berbagai manfaat dalam kehidupan sehari-hari. Sumber daya tambang membutuhkan perhatian dari semua pihak karena sumber daya tambang memiliki peranan penting bagi kelangsungan hidup dan pemenuhan kebutuhan manusia. Banyak manfaat yang selama ini telah dinikmati oleh kita, namun kita kurang mengerti bagaimana cara untuk melestarikannya. Banyak program yang diluncurkan oleh pemerintah demi melestarikan sumber daya tambang di Indonesia. Salah satu contoh adalah dalam pemanfaatan sumber daya tambang dengan menggunakan prinsip ekofisiensi misalnya diusahakanya penggantian pengguan BBM dengan tenaga surya, gas atau alkohol. Dalam memanfaatkan sumber daya tambang, Indonesia masih mempunyai beberapa hambatan salah satunya adalah sumber daya manusia yang belum memenuhi klasifikasi.
  • 9. 9 Daftar Pustaka Intan, A. (6 Juli 2011). Pemanfaatan dan Pengelolaan Sumber Daya Alam Berdasarkan Prinsip Ekoefisien. Tersedia: http://adeintannurani.blogspot.com/2011/07/pemanfaatan-dan- pengelolaan-sumber-daya.html. (5September 2014) Fadli, N. (2010). SDA Mineral dan Bahan Tambang Tersedia: http://www.scribd.com/doc/48593861/SDA-Mineral-dan-Bahan-Tambang. (6 September 2014) Syaputra, I. (4 Juni 2013). Makalah Sumber Daya Alam. Tersedia: http://irvandy1993.blogspot.com/2013/06/makalah-sumber-daya-alam.html. (7 September 2014). Yuliani. 2014. MODUL Geografi 2a. Surakarta: Graha Pustaka.