4. • Sedimentation & Biological Treatment
• PT. XXX
• Wastewater Treatment Plant
• Capacity 75 m3/day
• Biotech System work at our workshop
• a new hospital in X Island
• 8 M3 / day
5. Teknologi IPAL untuk Rumah Sakit:
RBC (Rotating Biological Contactor)
menggunakan silinder sebagai media kontak bakteri. Dengan
konsep supply oksigen dan makanan diatur oleh kontak bakteri
pada silinder tersebut. Banyak digunakan, murah, banyak
bermasalah.
BioTec
Proses septic tank yang dipadukan dengan sekat-sekat untuk
proses mirip ekstended. Murah, tidak mengganggu estetika, bila
bermasalah sulit penanganan. Seringkali konstruksi fiber tidak kuat
sehingga cepat rusak.
Extended Aeration
Sistem lumpur aktif dapat diterapkan untuk hampir semua jenis
limbah cair industri pangan, baik untuk oksidasi karbon, nitrifikasi,
denitrifikasi, maupun eliminasi fosfor secara biologis. Perlu dihitung
benar F/M ratio, Konstruksi sipil & kriteria desain lainnya untuk mencapai
cost effective
Anoxic system
MBR = Membrane Bio Reaktor
6.
7.
8. Keuntungan Extended Aeration:
Murah
Dibanding RBC (Rotating Biological Contactor) Extended memang
mahal di awal tetapi akan jauh lebih murah setelah terpasang.
Mudah
Extended Aeration System memudahkan penanganan bila terjadi
kesalahan penanganan misalnya masuknya pembunuh bakteri
pada efluent. Penanganan akan lebih cepat misalnya bila
dibandingkan dengan proses Biotech.
Multiuse
Sistem lumpur aktif dapat diterapkan untuk hampir semua jenis
limbah cair industri pangan, baik untuk oksidasi karbon, nitrifikasi,
denitrifikasi, maupun eliminasi fosfor secara biologis.
10. Extended Aeration System
1. Influent Box
Merupakan bak penampungan awal yang berfungsi sebagai penyaring agar kotoran yang
berbentuk sampah dapat dihambat karena dapat menggangu kinerja peralatan lain. Bak ini
memiliki screen (coars & fine) sebelum masuk ke proses equalizing.
2. Equalizing tank.
Merupakan proses penyeragaman efluent untuk memudahkan treatment. Selanjutnya dialirkan
ke bak aerasi.
3. Aeration tank (bak aerasi).
Bak ini berfungsi untuk melarutkan udara ke dalam air agar bakteri yang ada menjadi aktif. Bak
aerasi dilengkapi dengan blower & diffuser. Air limbah yang masuk ke dalam bak ini akan
diproses dengan cara menambah/melarutkan udara ke dalam air limbah melalui air seal diffuser
dan juga ditambahkan lumpur aktif yang dikembalikan dari bak pengendap (sedimentation
tank).
4. Sedimentation Tank (bak pengendap).
Bak ini berfungsi untuk mengendapkan lumpur yang datang dari bak aerasi untuk mempercepat
proses pengendapan. Di sini, lumpur yang mengendap diangkat oleh airlift pump melalui udara
blower, kemudian lumpur dikembalikan lagi ke bak aerasi.
5. Product Tank.
Sebelum ke bak ini, air diproses terlebih dahulu melalui sand dan carbon filter. Bak ini berfungsi
untuk menampung air yang telah didaur ulang. Air yang ditampung di bak ini telah siap untuk
dipakai kembali sesuai kebutuhan penyiraman kebun, mencuci mobil, dan lain-lain.
11. Recycle Technology
Harga air PAM semakin mahal
Aturan ketat penggunaan air tanah
Penghematan air
Ramah lingkungan
12. Recycle Technology
Sebelum Sesudah
• Recycle System (from Waste Water to
Drinking Water)
• Ultrafiltration Capacity 25 M3/hour
• Reverse Osmosis Cap. 20 M3/hour
06/23/09
13. • Recycle System (from Waste Water to
Drinking Water)
• Ultrafiltration Capacity 25 M3/hour
• Reverse Osmosis Cap. 20 M3/hour