SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 16
Sila (Moralitas)



       Pertemuan ke 7 dan 8
Mengambil Sila

 Jalan pembebasan yang ditunjukan Buddha adalah 3
  ruas pelatihan dalam disiplin moral (sila), meditasi
  (samadhi) dan kebijaksanaan (pañña)
 Ketiga bagaian ini berkembang berdasarkan
  pendahulunya: meditasi tergantung pada disiplin moral,
  kebijaksanaan tergantung pada meditasi
 Landasan dari seluruh jalan adalah pelatihan disiplin
  moral
Pengertian Sila
Sila memiliki 3 tingkatan arti yaitu:
 Kebajikan batin, yaitu berkah dengan kualitas-
    kualitas seperti kebaikan, kepuasan hati,
    kesederhanaan, kejujuran, kesabaran, dll
 Tindakan kebajikan oleh tubuhdan ucapan yang
    mengungkapkan kebajikan batin
 Aturan perilaku yang menata tindakan tubuh, dan
    ucapan yang dirancang untuk membawa
    keselarasan dengan pedoman etika.

             Sila = Disiplin Moral
Sila
 Sila menyelaraskan tindakan tubuh dengan ucapan
 Tindakan yang bertentangan dengan sila mengarah
  pada rasa bersalah, kegelisahan dan penyesalan.
 Tindakan pelanggaran sila dapat mengarah pada
  persaingan, eksploitasi, dan kekerasan.
 Pelaksanaan sila, menghimpun kekuatan batin,
  membawa harmoni dengan orang lain, dan selaras
  dengan hukum alam (hukum karma)
 Pelaksanaan sila, mewujudkan perdamaian,
  kerjasama dan saling menghormati.
Karakteristik Sila

A.    Ciri pelaksanaan sila (lakkhana): ketertiban dan ketenangan
B.    Fungsi sila (rasa) yang paling pokok adalah
     a)   menghancurkan kelakuan salah (dussiliya)
     b)   menjaga seseorang agar tetap tidak bersalah (anvajja).
C.    Wujud sila (paccupatthana) adalah kesucian (soceyya);
      dalam perbuatan jasmaniah ( kaya soceyya ), ucapan ( vaci
      soceyya ) dan pikiran ( mano soceyya )
D.    Sebab terdekat yang menimbulkannya ( padatthana ) yaitu hiri
      dan ottapa.
     a)   Hiri adalah “malu berbuat salah”
     b)   Ottapa adalah “takut pada akibat perbuatan
Pancasila (lima aturan latihan)
1.   Panatipata veramani sikkhapadam samadiyami
2.   Adinnadana veramani sikkhapadam samadayami
3.   Kamesumicchacara veramani sikkhapadam samadiyani
4.   Musavada veramani sikkhapadan samadiyami
5.   Surameraya majjapamadatthana veramani sikkhapadam samadayami

1) Aku bertekad akan melatih diri menghindari pembunuhan makhluk hidup
2) Aku bertekad akan melatih diri menghindari pengambilan barang yang
   tidak diberikan oleh pemiliknya.
3) Aku bertekad akan melatih diri menghindari perbuatan asusila.
4) Aku bertekad akan melatih diri untuk menghindari ucapan yang tidak
   benar.
5) Aku bertekad akan melatih diri untuk menghindari segala minuman
   keras, barang-barang memabukkan yang dapat menyebabkan
   lemahnya kesadaran
Syarat Suatu Tindakan Melangar Sila
 Obyek
 Kesadaran terhadap obyek
 Niat
 Usaha
 Bukti/akibat tindakan


 Sila 1 : makhluk hidup
 Sila 2 : barang milik orang
 Sila 3 : pasangan tidak sah
 Sila 4 : pernyataan / kata-kata tidak benar
 Sila 5 : zat memabukan
Definisi Pasangan Tidak Sah
 20 jenis wanita pasangan yang tidak sah, dikelompokkan dalam
  tiga kategori, yaitu:
      Wanita yang dibawah perlindungan orang yang lebih tua /
       penguasa lain yang bertanggung jawab merawatnya,
       seorang gadis dirawat orang tuanya, kakatnya, atau kerabat
       lainnya, atau oleh keluarga secara keseluruhan
      Wanita yang dilarang secara adat, yaitu kerabat dekat yg
       dilarang dlm tradisi keluarga, biarawati / wanita yg bertekad
       hidup selibat sebagai disiplin spiritual, dan mereka yg
       dilarang sebagai pasangan dibawah hukum wilayah.
      Wanita yang menikah atau bertunangan dengan pria lain,
       bahkan wanita yang terikat dengan pria lain sekalipun
       melalui kesepakatan sementara.
 Semua pria yang dilarang dalam tradisi keluarga dan aturan
  agama.
Apa Yang Harus Dilakukan Bila
Melanggar Lima Sila?
1. Pengakuan; bertujuan untuk membersihkan
   pikiran dari penyesalan yg timbul sebagai
   akibat pelanggaran sila. Pengakuan tidak
   bertujuan untuk memperoleh pengampunan
   hanya sebagai pelegaan.
2. Pengambilan kembali lima sila;

3. Membuat tekad yang kuat untuk tidak lagi
   jatuh pada pelanggaran yang sama pada
   masa mendatang.
Pancadhamma
1. Metta-karuna artinya adalah cinta kasih dan belas
   kasih.
2. Samma Avija artinya penghidupan benar.

3. Santutthi artinya kepuasan / bersyukur 
  pengendalian nafsu indera.
4. Sacca artinya kejujuran.

5. Sati Sampajanna berarti ingat dan waspada.


 Aspek Positif dari Sila; yaitu pengembangan sifat-
  sifat baik.
Athasila (Delapan Sila)
1.   Panatipata veramani sikkhapadaṁ samadiyami
2.   Adinnadana veramani sikkhapadaṁ samadayami
3.   Abrahmacariya veramani sikkhapadaṁ samadiyani
4.   Musavada veramani sikkhapadaṁ samadiyami
5.   Surameraya majjapamadatthana veramani
     sikkhapadaṁ samadayami
6.   Vikalabhojana veramani sikkhapadaṁ samadiyami
7.   Nacca gita vadita visukhadassana-mala gandha
     vilepana dharanamandana vibhusanatthana
     veramani sikkhapadaṁ samadiyami
8.   Uccasayana mahasayana veramani sikkhapadaṁ
     samadiyami
Athasila (Delapan Sila)
Artinya:
1)    Aku bertekad akan melatih diri menghindari pembunuhan makhluk
      hidup
2)    Aku bertekad akan melatih diri menghindari pengambilan barang
      yang tidak diberikan oleh pemiliknya.
3)    Aku bertekad akan melatih diri menghindari perbuatan asusila.
4)    Aku bertekad akan melatih diri untuk menghindari ucapan yang tidak
      benar.
5)    Aku bertekad akan melatih diri untuk menghindari segala minuman
      keras, barang-barang memabukkan yang dapat menyebabkan
      lemahnya kesadaran
6)    Aku bertekad akan melatih diri untuk menghindari makan diluar batas
      waktu (dari tengah hari samapai fajar berikutnya
7)    Aku bertekad akan melatih diri untuk menghindari menari, menyanyi,
      musik, pertunjukan, memakai karangan bunga, wewangian dan
      mempercantik tubuh dengan kosmetik.
8)    Aku bertekad akan melatih diri untuk menhindari memakai tempat
      tidur dan tempat duduk yang tinggi dan mewah.
Kapan Atthasila dilaksanakan
     Pada hari uposattha (1, 8, 15, 23 lunar)
     Setiap hari
     Pada saat retret

   Ajaran mengenai Pancasila dan Atthasila bertujuan:
      Meletakkan rem terhadap tindakan-tindakan amoral,
       tindakan merugikan, baik langsung ataupun tidak
       langsung
      Untuk menyediakan suatu sistem disiplin diri, yg
       dapat bertindak sebagai dasar untuk pencapaian
       tahap-tahap realisasi yang lebih tinggi melalui praktik
       meditasi.
Faktor-Faktor Yang Membantu
Pelaksanaan Sila
 Perhatian murni (sati)
 Kebijaksanaan (pañña)
 Energi / semangat (viriya)
 Kesabaran (Khanti)


 Menggunakan diri sendiri sebagai kriteria untuk
   menentukam bagaimana berperilaku dalam
   berhubungan dengan pihak lain
 “Umpamakan diri sendiri sama dengan pihak lain
   dan pihak lain sama dengan diri sendiri” ~ attanaṁ
   upamaṁ katva ~
Pahala Pelaksanaan Sila
1.   Manfaat yang berbuah pada kehidupan saat ini
      Melindungi kita agar tidak bermasalah dg hukum negara
      Membangun reputasi baik
      Keterbebasan dari rasa bersalah, ketaknyamanan, dan
       penyesalan
      Meninggal dengan pikiran tenang yang membuahkan
       kelahiran dia alam bahagia
1.   Manfaat yang berbuah pada kehidupan berikutnya
      Membawa pada kelahiran di alam manusia atau surgawi
      Kelahiran dialam manusia dg kondisi baik. Ia akan memiliki
       :panjang umur, kekayaan, kemasyuran, reputasi baik,
       kebijaksanaan.
1.   Manfaat kebaikan akhir
      Tercapainya nibbana

Be Happy

Más contenido relacionado

Destacado

Katrina Presentation
Katrina PresentationKatrina Presentation
Katrina Presentationjameshuh1989
 
太阳能海水淡化系统介绍及型号
太阳能海水淡化系统介绍及型号太阳能海水淡化系统介绍及型号
太阳能海水淡化系统介绍及型号Lin Wan
 
11022013 election notices_exhibita_exhibitb_revised_2013nov1
11022013 election notices_exhibita_exhibitb_revised_2013nov111022013 election notices_exhibita_exhibitb_revised_2013nov1
11022013 election notices_exhibita_exhibitb_revised_2013nov1Houston Community College
 
Tcubed: Tantalizing Text from Tintagel
Tcubed: Tantalizing Text from TintagelTcubed: Tantalizing Text from Tintagel
Tcubed: Tantalizing Text from TintagelRick Osmon
 
"The Magic Boomerang" by Kealee
"The Magic Boomerang" by Kealee"The Magic Boomerang" by Kealee
"The Magic Boomerang" by KealeeKellyJordan
 

Destacado (9)

2002 EGPA Conference presentation
2002 EGPA Conference presentation2002 EGPA Conference presentation
2002 EGPA Conference presentation
 
Katrina Presentation
Katrina PresentationKatrina Presentation
Katrina Presentation
 
太阳能海水淡化系统介绍及型号
太阳能海水淡化系统介绍及型号太阳能海水淡化系统介绍及型号
太阳能海水淡化系统介绍及型号
 
11022013 election notices_exhibita_exhibitb_revised_2013nov1
11022013 election notices_exhibita_exhibitb_revised_2013nov111022013 election notices_exhibita_exhibitb_revised_2013nov1
11022013 election notices_exhibita_exhibitb_revised_2013nov1
 
Tcubed: Tantalizing Text from Tintagel
Tcubed: Tantalizing Text from TintagelTcubed: Tantalizing Text from Tintagel
Tcubed: Tantalizing Text from Tintagel
 
"The Magic Boomerang" by Kealee
"The Magic Boomerang" by Kealee"The Magic Boomerang" by Kealee
"The Magic Boomerang" by Kealee
 
Rss
RssRss
Rss
 
Programa microcurso
Programa microcursoPrograma microcurso
Programa microcurso
 
Rubrics
RubricsRubrics
Rubrics
 

Similar a Ek101 042082-763-7

Jalan Menuju Nibbana
Jalan Menuju NibbanaJalan Menuju Nibbana
Jalan Menuju NibbanaFaisal Wibowo
 
Jalan utama berunsur delapan
Jalan utama berunsur delapanJalan utama berunsur delapan
Jalan utama berunsur delapanRuby Santamoko
 
Pohon Kekotoran Bathin
Pohon Kekotoran BathinPohon Kekotoran Bathin
Pohon Kekotoran BathinRuby Santamoko
 
PPT AKIDAH AKHLAK ETIKA PRIBADI, KELUARGA, MASYARAKAT DAN BERNEGARA.pptx
PPT AKIDAH AKHLAK ETIKA PRIBADI, KELUARGA, MASYARAKAT DAN BERNEGARA.pptxPPT AKIDAH AKHLAK ETIKA PRIBADI, KELUARGA, MASYARAKAT DAN BERNEGARA.pptx
PPT AKIDAH AKHLAK ETIKA PRIBADI, KELUARGA, MASYARAKAT DAN BERNEGARA.pptxTohirQolby1
 
Berpikir_Kritis_dan_Demokratis.pptx
Berpikir_Kritis_dan_Demokratis.pptxBerpikir_Kritis_dan_Demokratis.pptx
Berpikir_Kritis_dan_Demokratis.pptxAliifahLusiana
 
Berpikir_Kritis_dan_Demokratis.pptx
Berpikir_Kritis_dan_Demokratis.pptxBerpikir_Kritis_dan_Demokratis.pptx
Berpikir_Kritis_dan_Demokratis.pptxAndrianoLakitan1
 
OVERCOME OBSTACLES.pptx
OVERCOME OBSTACLES.pptxOVERCOME OBSTACLES.pptx
OVERCOME OBSTACLES.pptxLamirin1
 
Konsep Penjernihan Emosi.pptx
Konsep Penjernihan Emosi.pptxKonsep Penjernihan Emosi.pptx
Konsep Penjernihan Emosi.pptxmayasafira15
 
Psikologi-Islami-JIWA-MANUSIA.ppt jjjjjjjjjjj
Psikologi-Islami-JIWA-MANUSIA.ppt jjjjjjjjjjjPsikologi-Islami-JIWA-MANUSIA.ppt jjjjjjjjjjj
Psikologi-Islami-JIWA-MANUSIA.ppt jjjjjjjjjjjMarlinaKarim
 
Etika, Moral, Akhlak (Agama) ppt
Etika, Moral, Akhlak (Agama) pptEtika, Moral, Akhlak (Agama) ppt
Etika, Moral, Akhlak (Agama) pptAisyah Turidho
 
Agama Islam : Akhlak Terpuji
Agama Islam : Akhlak TerpujiAgama Islam : Akhlak Terpuji
Agama Islam : Akhlak TerpujiMaya Hadiyuni
 
Citra diri etika profesi
Citra diri etika profesiCitra diri etika profesi
Citra diri etika profesijasa16
 

Similar a Ek101 042082-763-7 (20)

s i l a
 s i l a s i l a
s i l a
 
Jalan Menuju Nibbana
Jalan Menuju NibbanaJalan Menuju Nibbana
Jalan Menuju Nibbana
 
Jalan utama berunsur delapan
Jalan utama berunsur delapanJalan utama berunsur delapan
Jalan utama berunsur delapan
 
Pohon Kekotoran Bathin
Pohon Kekotoran BathinPohon Kekotoran Bathin
Pohon Kekotoran Bathin
 
PPT AKIDAH AKHLAK ETIKA PRIBADI, KELUARGA, MASYARAKAT DAN BERNEGARA.pptx
PPT AKIDAH AKHLAK ETIKA PRIBADI, KELUARGA, MASYARAKAT DAN BERNEGARA.pptxPPT AKIDAH AKHLAK ETIKA PRIBADI, KELUARGA, MASYARAKAT DAN BERNEGARA.pptx
PPT AKIDAH AKHLAK ETIKA PRIBADI, KELUARGA, MASYARAKAT DAN BERNEGARA.pptx
 
Berpikir_Kritis_dan_Demokratis.pptx
Berpikir_Kritis_dan_Demokratis.pptxBerpikir_Kritis_dan_Demokratis.pptx
Berpikir_Kritis_dan_Demokratis.pptx
 
Berpikir_Kritis_dan_Demokratis.pptx
Berpikir_Kritis_dan_Demokratis.pptxBerpikir_Kritis_dan_Demokratis.pptx
Berpikir_Kritis_dan_Demokratis.pptx
 
Topik 6 ( tugas 4 )
Topik 6 ( tugas 4 )Topik 6 ( tugas 4 )
Topik 6 ( tugas 4 )
 
Moral
MoralMoral
Moral
 
Prinsip moral agama katolik 1 lia
Prinsip moral agama katolik 1 liaPrinsip moral agama katolik 1 lia
Prinsip moral agama katolik 1 lia
 
OVERCOME OBSTACLES.pptx
OVERCOME OBSTACLES.pptxOVERCOME OBSTACLES.pptx
OVERCOME OBSTACLES.pptx
 
Konsep Penjernihan Emosi.pptx
Konsep Penjernihan Emosi.pptxKonsep Penjernihan Emosi.pptx
Konsep Penjernihan Emosi.pptx
 
Akhlak Madzmumah
Akhlak MadzmumahAkhlak Madzmumah
Akhlak Madzmumah
 
Bahan perkuliahan ke 5
Bahan perkuliahan ke 5Bahan perkuliahan ke 5
Bahan perkuliahan ke 5
 
Psikologi-Islami-JIWA-MANUSIA.ppt jjjjjjjjjjj
Psikologi-Islami-JIWA-MANUSIA.ppt jjjjjjjjjjjPsikologi-Islami-JIWA-MANUSIA.ppt jjjjjjjjjjj
Psikologi-Islami-JIWA-MANUSIA.ppt jjjjjjjjjjj
 
Etika, Moral, Akhlak (Agama) ppt
Etika, Moral, Akhlak (Agama) pptEtika, Moral, Akhlak (Agama) ppt
Etika, Moral, Akhlak (Agama) ppt
 
Spe Bab4
Spe Bab4Spe Bab4
Spe Bab4
 
Agama Islam : Akhlak Terpuji
Agama Islam : Akhlak TerpujiAgama Islam : Akhlak Terpuji
Agama Islam : Akhlak Terpuji
 
Citra diri etika profesi
Citra diri etika profesiCitra diri etika profesi
Citra diri etika profesi
 
Ppt pai
Ppt paiPpt pai
Ppt pai
 

Ek101 042082-763-7

  • 1. Sila (Moralitas) Pertemuan ke 7 dan 8
  • 2. Mengambil Sila  Jalan pembebasan yang ditunjukan Buddha adalah 3 ruas pelatihan dalam disiplin moral (sila), meditasi (samadhi) dan kebijaksanaan (pañña)  Ketiga bagaian ini berkembang berdasarkan pendahulunya: meditasi tergantung pada disiplin moral, kebijaksanaan tergantung pada meditasi  Landasan dari seluruh jalan adalah pelatihan disiplin moral
  • 3. Pengertian Sila Sila memiliki 3 tingkatan arti yaitu:  Kebajikan batin, yaitu berkah dengan kualitas- kualitas seperti kebaikan, kepuasan hati, kesederhanaan, kejujuran, kesabaran, dll  Tindakan kebajikan oleh tubuhdan ucapan yang mengungkapkan kebajikan batin  Aturan perilaku yang menata tindakan tubuh, dan ucapan yang dirancang untuk membawa keselarasan dengan pedoman etika. Sila = Disiplin Moral
  • 4. Sila  Sila menyelaraskan tindakan tubuh dengan ucapan  Tindakan yang bertentangan dengan sila mengarah pada rasa bersalah, kegelisahan dan penyesalan.  Tindakan pelanggaran sila dapat mengarah pada persaingan, eksploitasi, dan kekerasan.  Pelaksanaan sila, menghimpun kekuatan batin, membawa harmoni dengan orang lain, dan selaras dengan hukum alam (hukum karma)  Pelaksanaan sila, mewujudkan perdamaian, kerjasama dan saling menghormati.
  • 5. Karakteristik Sila A. Ciri pelaksanaan sila (lakkhana): ketertiban dan ketenangan B. Fungsi sila (rasa) yang paling pokok adalah a) menghancurkan kelakuan salah (dussiliya) b) menjaga seseorang agar tetap tidak bersalah (anvajja). C. Wujud sila (paccupatthana) adalah kesucian (soceyya); dalam perbuatan jasmaniah ( kaya soceyya ), ucapan ( vaci soceyya ) dan pikiran ( mano soceyya ) D. Sebab terdekat yang menimbulkannya ( padatthana ) yaitu hiri dan ottapa. a) Hiri adalah “malu berbuat salah” b) Ottapa adalah “takut pada akibat perbuatan
  • 6. Pancasila (lima aturan latihan) 1. Panatipata veramani sikkhapadam samadiyami 2. Adinnadana veramani sikkhapadam samadayami 3. Kamesumicchacara veramani sikkhapadam samadiyani 4. Musavada veramani sikkhapadan samadiyami 5. Surameraya majjapamadatthana veramani sikkhapadam samadayami 1) Aku bertekad akan melatih diri menghindari pembunuhan makhluk hidup 2) Aku bertekad akan melatih diri menghindari pengambilan barang yang tidak diberikan oleh pemiliknya. 3) Aku bertekad akan melatih diri menghindari perbuatan asusila. 4) Aku bertekad akan melatih diri untuk menghindari ucapan yang tidak benar. 5) Aku bertekad akan melatih diri untuk menghindari segala minuman keras, barang-barang memabukkan yang dapat menyebabkan lemahnya kesadaran
  • 7. Syarat Suatu Tindakan Melangar Sila  Obyek  Kesadaran terhadap obyek  Niat  Usaha  Bukti/akibat tindakan  Sila 1 : makhluk hidup  Sila 2 : barang milik orang  Sila 3 : pasangan tidak sah  Sila 4 : pernyataan / kata-kata tidak benar  Sila 5 : zat memabukan
  • 8. Definisi Pasangan Tidak Sah  20 jenis wanita pasangan yang tidak sah, dikelompokkan dalam tiga kategori, yaitu:  Wanita yang dibawah perlindungan orang yang lebih tua / penguasa lain yang bertanggung jawab merawatnya, seorang gadis dirawat orang tuanya, kakatnya, atau kerabat lainnya, atau oleh keluarga secara keseluruhan  Wanita yang dilarang secara adat, yaitu kerabat dekat yg dilarang dlm tradisi keluarga, biarawati / wanita yg bertekad hidup selibat sebagai disiplin spiritual, dan mereka yg dilarang sebagai pasangan dibawah hukum wilayah.  Wanita yang menikah atau bertunangan dengan pria lain, bahkan wanita yang terikat dengan pria lain sekalipun melalui kesepakatan sementara.  Semua pria yang dilarang dalam tradisi keluarga dan aturan agama.
  • 9. Apa Yang Harus Dilakukan Bila Melanggar Lima Sila? 1. Pengakuan; bertujuan untuk membersihkan pikiran dari penyesalan yg timbul sebagai akibat pelanggaran sila. Pengakuan tidak bertujuan untuk memperoleh pengampunan hanya sebagai pelegaan. 2. Pengambilan kembali lima sila; 3. Membuat tekad yang kuat untuk tidak lagi jatuh pada pelanggaran yang sama pada masa mendatang.
  • 10. Pancadhamma 1. Metta-karuna artinya adalah cinta kasih dan belas kasih. 2. Samma Avija artinya penghidupan benar. 3. Santutthi artinya kepuasan / bersyukur  pengendalian nafsu indera. 4. Sacca artinya kejujuran. 5. Sati Sampajanna berarti ingat dan waspada.  Aspek Positif dari Sila; yaitu pengembangan sifat- sifat baik.
  • 11. Athasila (Delapan Sila) 1. Panatipata veramani sikkhapadaṁ samadiyami 2. Adinnadana veramani sikkhapadaṁ samadayami 3. Abrahmacariya veramani sikkhapadaṁ samadiyani 4. Musavada veramani sikkhapadaṁ samadiyami 5. Surameraya majjapamadatthana veramani sikkhapadaṁ samadayami 6. Vikalabhojana veramani sikkhapadaṁ samadiyami 7. Nacca gita vadita visukhadassana-mala gandha vilepana dharanamandana vibhusanatthana veramani sikkhapadaṁ samadiyami 8. Uccasayana mahasayana veramani sikkhapadaṁ samadiyami
  • 12. Athasila (Delapan Sila) Artinya: 1) Aku bertekad akan melatih diri menghindari pembunuhan makhluk hidup 2) Aku bertekad akan melatih diri menghindari pengambilan barang yang tidak diberikan oleh pemiliknya. 3) Aku bertekad akan melatih diri menghindari perbuatan asusila. 4) Aku bertekad akan melatih diri untuk menghindari ucapan yang tidak benar. 5) Aku bertekad akan melatih diri untuk menghindari segala minuman keras, barang-barang memabukkan yang dapat menyebabkan lemahnya kesadaran 6) Aku bertekad akan melatih diri untuk menghindari makan diluar batas waktu (dari tengah hari samapai fajar berikutnya 7) Aku bertekad akan melatih diri untuk menghindari menari, menyanyi, musik, pertunjukan, memakai karangan bunga, wewangian dan mempercantik tubuh dengan kosmetik. 8) Aku bertekad akan melatih diri untuk menhindari memakai tempat tidur dan tempat duduk yang tinggi dan mewah.
  • 13. Kapan Atthasila dilaksanakan  Pada hari uposattha (1, 8, 15, 23 lunar)  Setiap hari  Pada saat retret  Ajaran mengenai Pancasila dan Atthasila bertujuan:  Meletakkan rem terhadap tindakan-tindakan amoral, tindakan merugikan, baik langsung ataupun tidak langsung  Untuk menyediakan suatu sistem disiplin diri, yg dapat bertindak sebagai dasar untuk pencapaian tahap-tahap realisasi yang lebih tinggi melalui praktik meditasi.
  • 14. Faktor-Faktor Yang Membantu Pelaksanaan Sila  Perhatian murni (sati)  Kebijaksanaan (pañña)  Energi / semangat (viriya)  Kesabaran (Khanti)  Menggunakan diri sendiri sebagai kriteria untuk menentukam bagaimana berperilaku dalam berhubungan dengan pihak lain  “Umpamakan diri sendiri sama dengan pihak lain dan pihak lain sama dengan diri sendiri” ~ attanaṁ upamaṁ katva ~
  • 15. Pahala Pelaksanaan Sila 1. Manfaat yang berbuah pada kehidupan saat ini  Melindungi kita agar tidak bermasalah dg hukum negara  Membangun reputasi baik  Keterbebasan dari rasa bersalah, ketaknyamanan, dan penyesalan  Meninggal dengan pikiran tenang yang membuahkan kelahiran dia alam bahagia 1. Manfaat yang berbuah pada kehidupan berikutnya  Membawa pada kelahiran di alam manusia atau surgawi  Kelahiran dialam manusia dg kondisi baik. Ia akan memiliki :panjang umur, kekayaan, kemasyuran, reputasi baik, kebijaksanaan. 1. Manfaat kebaikan akhir  Tercapainya nibbana