SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 83
ANDRE

FIKRIATULH.
MUFLIHATUL M. I

DIEGO JAKA S.

EVA WANI

ANDHITA H.
APA ITU ALKALI TANAH ?
Alkali Tanah meliputi logam
berilium (Be), magnesium
(Mg), kalsium (Ca), stronsium
(Sr), barium (Ba), dan radium
(Ra). Akan tetapi, reaktivitas
logam alkali tanah lebih kecil
dibandingkan dengan logam
alkali
SIFAT-SIFAT UMUM ALKALI TANAH
DARI TABEL DIATAS DAPAT DISUMPULKAN
BAHWA
   Kerapatan bertambah dari Be ke Ra
    Nilai kerapatan bergantung pada massa atom, jari-jari atom, dan
    faktor kerapatan atom/ unit sel. Nilai kerapatan semakin besar
    dengan pertambahan massa atom dan faktor kerapatan, dan
    sebaliknya semakin kecil dengan pertambahan jari-jari atom.
 Kekerasan berkurang dari Be ke Ra
 Titik leleh berkurang dari Be ke Ra
 Titik didih berkurang dari Be ke Ra
 Daya hantar listrikdan daya hantarpanas
  berkurang dari Be ke Ra
Unsur         Warna

 Berilium      Putih

Magnesium      Putih

 Kalsium       Merah

Stronsium   Merah Anggur

 Barium        Hijau

 Radium          -
Reaksi dengan
                                         Air

   Berilium tidak bereaksi dengan air atau uap air meskipun
    dalam suhu tinggi.
   Magnesium bereaksi dengan uap air menghasilkan
    magnesium oksida dan hidrogen.
    Magnesium murni memiliki kemampuan bereaksi yang
    kecil terhadap air dingin.
   Kalsium, strontium, dan barium
    Unsur-unsur ini dapat bereaksi dengan air dingin dengan
    pengadukan kuat menghasilkan hidroksida dan hidrogen.
   Persamaan reaksi unsur-unsur ini adalah :
    X(s) + 2H2O(l)                  X(OH)2(aq) + H2(g)
    Hidroksida yang dihasilkan kelarutannya meningkat dari
    atas ke bawah dalam satu golongan.
   Semua logam kecuali berilium
    membentuk oksida di udara
    pada temperature kamar.
   Semua logam membentuk
    oksida normal. Logam Sr dan
    Ba dapat membentuk
    peroksida
     2Mg(s) + O2(g) ------> MgO(s)
    [normal oxide]
   Semua oksida dalam air
    bersifat basa kecuali BeO
    sedangkan MgO hanya sedikit
    membentuk hidroksida.
   Semua logam kecuali berelium dapat
    mereduksi air dan asam menghasilkan
    hydrogen




   Logam panas alkali tanah merupakan
    pereduksi cukup kuat untuk mereduksi gas
    nitrogen dan membentuk nitrida
BERILIUM
   Nama : Berilium                       Unsur kimia yang
   Simbol: Be
   Atom Nomor: 4
                                           mempunyai simbol Be dan
   Massa Atom: 9.012182 amu               nomor atom 4.
   Titik leleh: 1278,0 ° C (1551,15      Unsur ini beracun,
    K, 2332,4 ° F)
   Titik didih: 2970,0 ° C (3243,15       bervalensi 2, berwarna abu-
    K, 5378,0 ° F)                         abu baja, kukuh, ringan
   Jumlah Proton / Elektron: 4            tetapi mudah pecah.
   Jumlah Neutron: 5
   Klasifikasi: Alkali Tanah             Berilium adalah logam alkali
   Struktur kristal: Hexagonal            tanah, yang kegunaan
   Massa jenis @ 293 K: 1,8477            utamanya adalah sebagai
    g/cm3
                                           bahan penguat dalam aloy
   Warna: abu
                                           (khususnya, tembaga
                                           berilium)
KELIMPAHAN BERILIUM
 Berilium tidak begitu banyak terdapat di kerak bumi,
  bahkan hampir bisa dikatakan tidak ada. Sedangkan
  di alam berilium dapat bersenyawa menjadi Mineral
  beril [Be3Al2(SiO 6)3], dan Krisoberil [Al2BeO4].
 Kebanyakan metal ini sekarang dipersiapkan dengan
  cara mereduksi berilium florida oleh logam
  magnesium.
 Logam berilium baru tersedia untuk industri pada
  tahun 1957.
KEGUNAAN BERILIUM
   Berilium digunakan untuk memadukan logam agar lebih
    kuat, akan tetapi bermassa lebih ringan. Biasanya
    paduan ini digunakan pada kemudi pesawat Jet.
   Berilium digunakan pada kaca dari sinar X.
   Berilium digunakan untuk mengontrol reaksi fisi pada
    reaktor nuklir.
   Campuran berilium dan tembaga banyak dipakai pada
    alat listrik, maka Berilium sangat penting sebagai
    komponen televisi.
DAMPAK PENGGUNAAN
   Berilium sangat berbahaya jika terhirup. Keefektivannya
    tergantung kepada kandungan yang dipaparkan dan jangka
    waktu pemaparan. Jika kandungan berilium di udara sangat tinggi
    (lebih dari 1000 μg/m³), keadaan akut dapat terjadi. Keadaan ini
    menyerupai pneumonia dan disebut penyakit berilium akut.
   Menelan berilium tidak pernah dilaporkan menyebabkan efek
    kepada manusia Karena berilium diserap sangat sedikit oleh
    perut dan usus. Pemamparan jangka masa panjang kepada
    berilium dapat meningkatkan risiko menghidap penyakit kanker
    paru paru.
   Berilium sangat beracun dan harus ditangani secara sangat hati-
    hati.
   Jangan pernah menangani berilium sebelum memahami cara-
    cara menangani berilium dengan benar.
PEMBUATAN
   Dibuat dengan memanaskan BeF2 menggunakan
    Mg pada suhu300 derajatC.Reaksinya sebagai
    berikut: BeF2(g)+ Mg(l)--------> Be(g)+ MgFe(g)
   Elektrolisis campuran lelehan BeCl2dan NaCl
   Isolasi berkelium dibuat dengan pemanggangan
    mineral beryl dengansodiumhexaflourosilicate pada
    suhu 700 derajat C menghasilkan berkelium
    floriday ang larut dalam air , kemudian diendapkan
    sebagai hidroksidanya Be(OH)2 dengan
    pengaturan pH hingga 12.
MAGNESIUM
   Nama: Magnesium                       Unsur kimia dalam tabel periodik
   Simbol: Mg                             yang memiliki simbol Mg dan
   Atom Nomor: 12                         nomor atom 12 serta berat atom
                                           24,31.
   Massa Atom: 24,305 amu                Magnesium adalah elemen
   Titikleleh: 650,0 ° C (923,15 K,       terbanyak kedelapan yang
    1202,0 ° F)                            membentuk 2% berat kulit bumi,
   Titik didih: 1107,0 ° C (1380,15       serta merupakan unsur terlarut
    K, 2024,6 ° F)                         ketiga terbanyak pada air laut.
   Jumlah Proton / Elektron: 12           Logam alkali tanah ini terutama
   Jumlah Neutron: 12                     digunakan sebagai zat campuran
   Klasifikasi: Alkali Tanah              (alloy) untuk membuat campuran
                                           alumunium - magnesium yang
   Struktur kristal: Hexagonal            sering disebut "magnalium" atau
   Massa jenis : 1,738 g/cm3              “magnelium".
   Warna: keabu-abuan
KELIMPAHAN MAGNESIUM

 Di alam magnesium bisa bersenyawa
  menjadi Magnesium Klorida [MgCl2],
  Senyawa Karbonat [MgCO3], Dolomit
  [MgCa(CO3)2], dan Senyawa Epsomit
  [MgSO4.7H2O].
 Logam ini sekarang dihasilkan di AS dengan
  mengelektrolisis magnesium klorida yang
  terfusi dari air asin, sumur, dan air laut.
KEGUNAAN MAGNESIUM
   Magnesium digunakan untuk memberi warna putih
    terang pada kembang api dan pada lampu blitz.
   Senyawa MgO dapat digunakan untuk melapisi
    tungku, karena senyawa MgO memiliki titik leleh yang
    tinggi.
   Senyawa Mg(OH)2 digunakan dalam pasta gigi untuk
    mengurangi asam yang terdapat di mulut dan
    mencegah terjadinnya kerusakan gigi, sekaligus
    sebagai pencegah maag.
   Mirip dengan Berilium yang membuat campuran
    logam semakin kuat dan ringan sehingga bisa
    digunakan pada alat alat rumah tangga.
DAMPAK PENGGUNAAN

   Kebakaran dapat dengan mudah terjadi,
    sehingga magnesium harus ditangani secara
    hati-hati. Terutama jika logam ini dalam
    keadaan terbelah belah secara halus. Air
    tidak boleh digunakan pada magnesium
    yang terbakar atau kebakaran yang
    berdasarkan magnesium.
PEMBUATAN
   Di buat dari MgCl2
   Ion yang berasal dari air laut ditambahkan kapur sehingga membentuk
    Mg2+ + Ca(OH)2-----------> Mg(OH)2+ Ca2+
   Mg(OH)2 dipisahkan dari air dengan disaring lalu ditambah HCl
    dankemudian dielektrolosis sehingga diperoleh logam Mg dengan
    kemurnian99,9%
   Mg(OH)2 + 2 HCl ------> MgCl2 + 2H2O
   MgCl2------------> Mg + Cl2
   Dibuat dari MgO
   MgO direduksi pada temperatur tinggi ( ± 1150C) menggunakan
    Ferrosilikon( alloy dari besi dan silicon). Saat titik didih tercapai maka
    proses inimembentuk Mg yang kemudian dikondensasi menjadi larutan
    dan leburanMg.
KALSIUM

   Merupakan sebuah elemen            Nama: Kalsium
    kimia dengan simbol Ca dan         Simbol: Ca
    nomor atom 20.                     Atom Nomor: 20
   Mempunyai massa atom               Massa Atom: 40,078 amu
    40.078.
   Kalsium merupakan salah            Titik Leleh: 839,0 ° C (1112,15
    satu logam alkali tanah, dan        K, 1542,2 ° F)
    merupakan elemen terabaikan        Titik didih: 1484,0 ° C (1757,15
    kelima terbanyak di bumi.           K, 2703,2 ° F)
   Kalsium juga merupakan ion         Jumlah Proton / Elektron: 20
    terabaikan kelima terbanyak        Jumlah Neutron: 20
    di air laut dilihat dari segi      Klasifikasi: Alkali Tanah
    molaritas dan massanya,            Struktur Kristal: Kubus
    setelah natrium,
    klorida,magnesium, dan             Massa jenis @ 293 K: 1.55
    sulfat.                             g/cm3
                                        Warna: Silver
KELIMPAHAN KALSIUM

   Kalsium adalah logam alkali yang paling
    banyak terdapat di kerak bumi. Bahkan
    kalsium menjadi nomor 5 terbanyak yang
    terdapat di kerak bumi, dengan 3,4%
    keberadaanya. Di alam kalsium dapat
    membentuk senyawa karbonat [CaCO3],
    Senyawa Fospat [CaPO4], Senyawa Sulfat
    [CaSO4], Senyawa Fourida [CaF].
KEGUNAAN KALSIUM
 Digunakan sebagai deoxi dizer untuk tembaga ,
  nikel dan stainless steel.
 Campuran logam kalsium timbal digunakan
  pada akumulator.
 Digunakan dalam pembuatan kapur , semen,
  dan mortal.
 Digunakan untuk membuat gigi palsu dan tulang
  atau rangka tiruan.
 Kalsium hidroksida digunakan untuk uji
  keasaman gas karbon dioksida
DAMPAK PENGGUNAAN

   Kekurangan kalsium dapat menyebabkan
    lesu, banyak keringat, gelisah, sesak napas,
    menurunnya daya tahan tubuh, kurang nafsu
    makan, sembelit, berak-berak, insomnia,
    kram, dsb.
PEMBUATAN

 Kalsium hanya dibuat dalam skala kecil dan
  diperolah melalui reduksihalidanya dengan
  logam Na.
 CaCl2(I)+ Na(S)----------> Ca(l)+ NaCl(l)

 Dalam skala kecil kalsium dapat dibuat
  melalui reduksi dari CaO denganAluminium
 3CaO + 2Al ------------> 3Ca + Al2O3
STRONSIUM

   Nama: Strontium                          Stronsium adalah suatu
   Simbol: Sr                                Unsur kimia Tabel
   Atom Nomor: 38                            periodik Dalam, Yang
   Massa Atom: 87,62 amu
                                              memiliki lambang Sr
   Titik leleh: 769,0 ° C (1042,15 K,
    1416,2 ° F)                               murah nomor atom 38.
   Titik didih: 1384,0 ° C (1657,15 K,       Sebuah logam alkali
    2523,2 ° F)                               tanah, strontium adalah
   Jumlah Proton / Elektron: 38              unsur logam lunak
   Jumlah Neutron: 50                        keperakan putih atau
   Klasifikasi: Alkali Tanah                 kekuningan yang sangat
   Struktur Kristal: Kubus
                                              reaktif secara kimiawi.
   Massa jenis : 2.54 g/cm3
                                              Logam ini berubah
   Warna: kuning
                                              menjadi kuning saat
                                              terkena udara
KELIMPAHAN STRONSIUM

   Stronsium berada di kerak bumi dengan
    jumlah0,03%. Di alam strontium dapat
    membentuksenyawa Mineral Selesit
    [SrSO4], danStrontianit
KEGUNAAN STRONSIUM

 Digunakan pada pembuatan kembangan
  api,petasan,dan lampu jalan keretaapi.
 Stronsium oksida digunakan pada proses
  pembuatan gula pasir.
 Isotop stronsium 85 digunakan untuk
  mendeteksi kanker tulang.
 Isotop stronsium 90 digunakan sebagai
  senjata nuklir.
DAMPAK PENGGUNAAN

 Jika terbelah secara halus dapat terbakar di
  udara secara spontan.
 Berbahaya bagi kesehatan karena sangat
  mudah teroksidasi pada udara bebas.
 Isotopnya merupakan salah satu produksi
  detonasi bom nuklir dan membahayakan
  kesehatan.
PEMBUATAN

 Stronsium dibuat dengan mereduksi
  oksidanya 3SrO + 2Al ----------> 3Sr + AlO3
 Isolasi secara komersial dibuat dalam skala
  kecil dengan elektrolisis leburanstronsium
  klorida,SrCl2. Sr juga dapat diisolasi dari
  reduksi SrO dengan aluminium.
BARIUM
   Nama: Barium                        Barium adalah suatu
   Simbol: Ba                           unsur kimia dalam tabel
   Atom Nomor: 56
                                         periodik yang memiliki
   Massa Atom: 137,327 amu
   Titik leleh: 725,0 ° C (998,15
                                         lambang Ba dan nomor
    K, 1337,0 ° F)                       atom 56. Contoh kristal
   Titik didih: 1140,0 ° C              yang dihasilkan Barium
    (1413,15 K, 2084,0 ° F)              antara lain Barium Sulfat
   Jumlah Proton / Elektron:            (BaSO4) dan contoh basa
    56
   Jumlah Neutron: 81                   yang mengandung Barium
   Klasifikasi: Alkali Tanah            antara lain
   Struktur Kristal: Kubus              BariumHidroksida
   Massa jenis: 3,51 g/cm3              (Ba(OH)2)
    Warna: Silver
KELIMPAHAN BARIUM

   Barium. Barium berada di kerak bumi
    sebanyak0,04%. Di alam barium dapat
    membentuksenyawa : Mineral Baritin
    [BaSO4], dan MineralWiterit [BaCO3]
KEGUNAAN BARIUM

 Logam barium sebagai pelapis konduktor
  listrik.
 Barium sulfat digunakan dalam industry
  karet, cat, dan linoleum.
 Barium nitrat digunakan untuk membuat
  petasan, dan kembaang api.
 Digunakan untuk pengujian sistem
  gastronstinal sinarX.
DAMPAK PENGGUNAAN
   Senyawa barium yang larut dengan baik dalam air dapat
    menyebabkan efek kesehatan yang merugikan manusia.
    Tingkat tinggi menelan senyawa barium yang larut
    dengan baik dalam air selama jangka pendek telah
    mengakibatkan
    * Kesulitan bernapas
    * Peningkatan tekanan darah
    * Perubahan denyut jantung
    * Perut iritasi
    * Pembengkakan otak
    * Kelemahan otot
    * Kerusakan pada hati, ginjal, jantung, dan limpa.
PEMBUATAN

 Barium   dibuat dalam skala kecil dengan
  elektrolisis leburan Barium klorida
 Barilium juga dapat diperoleh dari
  reduksi BaO dengan
Al6BaO + 2Al -------> 3Ba +Ba3Al2O6
RADIUM
   Nama: Radium                        Adalah sebuah unsur
   Simbol: Ra                           kimia yang mempunyai
   Atom Nomor: 88
                                         simbol Ra dan nomor
   Massa Atom: (226,0) amu
   Titik leleh: 700,0 ° C (973,15
                                         atom 88 Radium berwarna
    K, 1292,0 ° F)                       hampir putih bersih,
   Titik didih: 1737,0 ° C              namun akan teroksidasi
    (2010,15 K, 3158,6 ° F)              jika terekspos kepada
   Jumlah Proton / Elektron:            udara dan berubah
    88
   Jumlah Neutron: 138                  menjadi hitam. Radium
   Klasifikasi: Alkali Tanah            mempunyai tingkat
   Struktur Kristal: Kubus              radioaktivitas yang tinggi.
   Massa jenis : 5.0 g/cm3
   Warna: ke perak perakan
KELIMPAHAN RADIUM

   Unsur ini dapat ditemukan dalam senyawa
    Fr(bijih uranium(pitchblende)), zat radioaktif.
    Kelimpahan radium merupan unsur radio
    aktif. Radium sangat jarang sekali tetapi
    keberadaanya dapat dideteksi dengan
    mudah oleh sinar radio aktif karena intinya
    membelah dengan spontan, mengemisi
    partikel α sehingga terbentuk Radon,Rn.
    Sumber Ra adalah bijih uranim(U3O8)
KEGUNAAN RADIUM

 Digunakan untuk membuat cat berbahaya
  yang digunak piringan jam, tombolpintu atau
  benda-benda lain agar tampak berbahaya
  (berpijar) dalamkegelapan .
 Penggunaan isotop radio aktif dalam
  kedokteran oleh Henri Danlos
  yangmenggunakan radium Tubercolosis
  pada kulit serta beberapa penyakit kanker.
DAMPAK PENGGUNAAN
   Radium merupakan salah satu logam yang
    memiliki sifat radioaktif sehingga sangat
    berpotensi menjadi polutan radioktif yang cukup
    berbahaya. Polutan raioaktif atau limbah
    radioaktif adalah jenis limbah yang mengandung
    atau terkontaminasi radionuklida pada
    konsentrasi atau aktivitas yang melebihi batas
    yang diijinkan (Clearance level) yang ditetapkan
    oleh Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BPTN).
    Distribusi radium ke lingkungan diperkirakan
    akan memberi kontribusi cemaran zat radioaktif
    di lingkungan
PEMBUATAN

   Radium dibuat dengan menggunakan limbah
    plitchblende yang merupakan bijimineral
    yang dihasilkan oleh uranium. Pembuatan
    radium ini ditemikan olehPierre Currie dan
    Marie Currie . Unsur uranium diisilasi oleh
    Currie melaluianamalgamnya.
GAS MULIA

  Gas mulia adalah unsur-unsur golongan VIIIA (18) dalam tabel periodik.
Disebut mulia karena unsur-unsur ini sangat stabil. Tidak ditemukan satupun
senyawa alami dari gas mulia. Menurut Lewis, kestabilan gas mulia tersebut
disebabkan konfigurasi elektronnya yang terisi penuh, yaitu konfigurasi oktet
    (duplet untuk Helium). Kestabilan gas mulia dicerminkan oleh energi
ionisasinya yang sangat besar, dan afinitas elektronnya yang sangat rendah.
  Para ahli zaman dahulu yakin bahwa unsur-unsur gas mulia benar-benar
   inert. Pendapat ini dipatahkan, setelah pada tahun 1962, Neil Bartlett,
  seorang ahli kimia dari Kanada berhasil membuat senyawa xenon, yaitu
       XePtF6. Sejak itu, berbagai senyawa gas mulia berhasil dibuat.
SIFAT FISIS
SIFAT               He       Ne       Ar       Kr       Xe      Rn

NO. ATOM             2       10       18       36       54      86
ELEKTRON
                     2        8        8        8        8       8
VALENSI
JARI-JARI ATOM
                   0,50     0,65     0,95     1,10     1,30     1,45
(Å)
TITIK LELEH (°C)   -272,2   -248,6   -189,4   -157,2   -111,8   -71
TITIK DIDIH (°C)   -268,9   -246,0   -185,9   -153,4   -108,1   -62
ENERGI IONISASI
                   2640     2080     1520     1350     1170     1040
(kJ/mol)
AFINITAS
ELEKTRON            21       29       35       39       41      41
(kJ/mol)
DENSITAS (g/L)     0,178    0,900    1,78     3,73     5,89     9,73
KELARUTAN
DALAM AIR PADA     8,61     10,5     33,6     59,4     108,1    230
20 °C (cm3/kg)
SIFAT FISIS

      Gas mulia memilki gaya tarik-menarik
 antarmolekul yang lemah, sehingga memiliki titik
 leleh dan titik didih yang rendah. Pada keadaan
   standar, gas mulia berupa gas monoatomik.
SIFAT FISIS

              Atom gas mulia, makin
              bertambah jari-jarinya dari
              satu periode ke periode
              selanjutnya bersamaan
              dengan bertambahnya
              jumlah elektron.
              Energi ionisasi gas mulia
              lebih besar dibandingkan
              dengan golongan lainnya.
              Energi ionisasi gas mulia
              berkurang sesuai dengan
              jari-jari atomnya
SIFAT PERIODIK UNSUR GAS MULIA

 Unsur        Nomor Atom   Konfigurasi
                           Elektron
         He          2             1s2

         Ne          10        [He] 2s2 2p6

         Ar          18        [Ne] 3s2 3p6

         Kr          36     [Ar] 4s2 3d10 4p6

         Xe          54     [Kr] 5s2 4d10 5p6

         Rn          86     [Xe] 6s2 5d10 6p6
SIFAT KIMIA

Gas mulia memiliki karakteristik:
Tidak berwarna
Tidak berbau
Tidak berasa
Pada keadaan standar, gas mulia tidak
dapat terbakar
UNSUR-UNSUR GOL. VIIIA

               Helium
                Neon
               Argon
               Kripton
               Xenon
               Radon
HELIUM
Helium (He) adalah unsur kimia yang tak berwarna, tak berbau,
     tak berasa, tak beracun, hampir inert, monatomik, dan
   merupakan unsur pertama pada seri gas mulia dalam tabel
periodik dan memiliki nomor atom 2. Titik didih dan titik leburnya
  merupakan yang terendah dari unsur-unsur lain dan ia hanya
ada dalam bentuk gas kecuali dalam kondisi "ekstrem". Kondisi
  ekstrem juga diperlukan untuk menciptakan sedikit senyawa
  helium, yang semuanya tidak stabil pada suhu dan tekanan
 standar. Helium memiliki isotop stabil kedua yang langka yang
disebut helium-3. Sifat dari cairan varitas helium-4; helium I dan
helium II; penting bagi para periset yang mempelajari mekanika
 kuantum (khususnya dalam fenomena superfluiditas) dan bagi
  mereka yang mencari efek mendekati suhu nol absolut yang
            dimiliki benda (seperti superkonduktivitas).
HELIUM

              Keterangan Umum Unsur                   hidrogen ←
                                                 2
                                                      helium → -
Nama, Lambang, Nomor atom        helium, He, 2
                                                  -
Deret kimia                      gas mulia       ↑
                                                 He
Golongan, Periode, Blok          18, 1, s
                                                 ↓
Penampilan                                       Ne
                                 4,002602(2)
Massa atom
                                 g/mol
Konfigurasi elektron             1s2
Jumlah elektron tiap kulit       2
KEBERADAANYA DI ALAM
   Secara spektroskopik helium telah dideteksi
    keberadaannya di bintang-bintang, terutama di
    bintang yang panas.
   Walau banyak terdapat dalam berbagai mineral
    radioaktif sebagai produk-produk radiasi,
    sebagian besar pasokan helium untuk Amerika
    Serikat terdapat di sumur-sumur minyak Texas,
    Oklahoma, dan Kansas.
   Di luar AS, pabrik ekstraksi helium hanya
    terdapat di Polandia, Rusia dan di India (data
    tahun 1984).
PEMBUATAN

 Helium merupakan elemen kedua
  terbanyak di alam semesta. Helium
  diproses dari gas alam, karena banyak
  gas alam yang mengandung gas helium.
 Helium bisa didapat dari hasil disintegrasi
  88Rd (Radium).
            88Rd → 86Rn + 2He
 Ditemukan juga dari logam Uranium.
KEGUNAAN

    Sebagai gas mulia tameng untuk mengelas.
    Sebagai gas pelindung dalam menumbuhkan
    kristal-kristal silikon dan germanium dan dalam
    memproduksi titanium dan zirkonium.
    Sebagai agen pendingin untuk reaktor nuklir.
    Sebagai gas yang digunakan di lorong angin
    (wind tunnels).
    Helium yang tidak reaktif digunakan sebagai
    pengganti nitrogen untuk membuat udara
    buatan untuk penyelaman dasar laut
DAMPAK

   Jika digunakan campuran nitrogen dan oksigen
    untuk membuat udara buatan, nitrogen yang
    terisap mudah terlarut dalam darah dan dapat
    menimbulkan halusinasi pada penyelam.
   Ketika penyelam kembali ke permukaan,
    (tekanan atmosfer) gas nitrogen keluar dari
    darah dengan cepat. Terbentuknya gelembung
    gas dalam darah dapat menimbulkan rasa sakit
    atau kematian.
NEON
Neon adalah suatu unsur kimia dalam tabel
periodik yang memiliki lambang Ne dan
nomor atom 10. Neon termasuk kelompok gas
mulia yang tak berwarna dan lembam (inert).
Zat ini memberikan pendar khas kemerahan
jika digunakan di tabung hampa (vacuum
discharge tube) dan lampu neon. Sifat ini
membuat neon terutama dipergunakan
sebagai bahan pembuatan tanda
NEON
   Nomor Atom : 10                        Struktur Kristal : Kubus
   Perioda : 2                            Fase : Gas
   Blok : p
   Penampilan : Tak Berwarna
                                           Massa Jenis : (0 0C ;
                                            101,325 kPa) 0,9002 g/L
   Massa Atom : 20,1797 g/mol
   Konfigurasi elektron : [He] 2s2        Titik Lebur : 24,56 K (-
    2p6                                     248,59 0C, -415,46 0F)
   Jumlah elektron di tiap kulit : 2      Titik Didih : 27,07 K (-
    8                                       246,08 0C, -410,94 0F)
   Elektron valensi : 8                   Kapasitas Kalor : (25 0C)
   Jari-jari Atom : 38 pm                  20,78 J/mol K
   Kovalen : 69 pm
   Van der Waals : 154 pm
                                           Kerapatan : (250 C) 1,207
   Keelektronegatifan : - Energi
                                            g/ml
    Ionisasi : Pertama 2080,7              Tekanan Uap
    kJ·mol-1
KEBERADAANYA DI ALAM
 Neon adalah unsur yang tidak mudah
  bereaksi (inert). Dilaporkan bahwa Ne
  dapat bersenyawa dengan fluor. Namun,
  masih menjadi pertanyaan aakah
  senyawa Neon tersebut ada meski bukti
  keberadaan senyawa tersebut ada.
 Ion Ne+, (NeAr)+, (NeH)+, dan (HeNe+)
  diketahui dari analisis spektrofotometri
  optik dan spektrofotometrik massa. Neon
  juga membentuk hidrat yang tidak stabil.
PEMBUATAN
   Menggunakan proses pemisahan udara
    (proses destilasi udara cair). Pada tahap
    awal, CO2 dan uap air dipisahkan terlebih
    dahulu. Kemudian udara diembunkan
    dengan memberikan tekanan 200 atm diikuti
    pendinginan cepat. Sebagian besar udara
    akan membentuk cair dengan kandungan
    Gas Mulia yang lebih banyak, yaitu 60% Gas
    Mulia (Ar, Kr, Xe) dan sisanya 30% O2 dan
    10% N2.
   Sisa udara yang mengandung He dan Ne
    tidak mengembun karena titik didih kedua
    gas tersebut sangat rendah. Gas He dan Ne
    akan terkumpul dalam kubah kondensor
    sebagai gas yang tidak terionisasi (tidak
    mencair).
KEGUNAAN

 Neon dapat digunakan untuk pengisi bola
  lampu di landasan pesawat terbang.
  Karena Ne menghasilkan cahaya terang
  dengan intensitas tinggi apabila dialiri arus
  listrik.
 Neon cair digunakan sebagai zat
  pendingin.
 Neon digunakan sebagai penangkal petir
  dan pengisi tabung-tabung televisi.
DAMPAK

 Neon adalah gas atmosfer yang langka dan
  bukan merupakan gas beracun. Neon tidak
  mengancam lingkungan dan tidak memiliki
  dampak buruk terhadapnya.
 Sejauh ini Neon digunakan untuk kehidupan
  sehar-hari.
ARGON

 Argon adalah unsur kimia dalam tabel periodik
yang memiliki simbol Ar dan nomor atom 18. Gas
 mulia ke-3, di periode 8, argon membentuk 1%
dari atmosfer bumi. Argon padat digunakan untuk
      mempelajari senyawa yang tidak stabil.
ARGON
               Keterangan Umum Unsur

Nama, Lambang, Nomor atom      argon, Ar, 18          klorin ←   argon →
                                                 18
                                                                 -

Deret kimia                    gas mulia         Ne
                                                 ↑
Golongan, Periode, Blok        18, 3, p          Ar
                                                 ↓
                                                 Kr


Penampilan


Massa atom                     39,948(1) g/mol

Konfigurasi elektron           [Ne] 3s2 3p6

Jumlah elektron tiap kulit     2, 8, 8
KEBERADAANNYA DI ALAM

 Argon adalah unsur terbanyak pertama di
  udara bebas (udara kering) dan ketiga
  paling melimpah di alam semesta.
 Sekitar 1% dari atmosfer bumi adalah
  Argon.
PEMBUATAN

   Argon diproduksi dengan metode destilasi
    udara cair, sebuah proses yang
    memisahkan nitrogen cair yang bertitik
    didih 77,3 K dari Argon yang bertitik didih
    87,3 K dan oksigen yang bertitik didih 90,2
    K.
KEGUNAAN

 Pengisi bola lampu, karena Argon tidak
  bereaksi dengan filamen walaupun pada
  temperatur tinggi.
 Argon digunakan dalam las titanium pada
  pembuatan pesawat terbang atau roket.
 Pengisi tabung pemadam kebakaran
DAMPAK
 Argon tidak memperbesar pembakaran.
 Bila argon menggantikan oksigen diudara
  dapat menyebabkan sesak napas karena
  udara yang mengandung oksigen kurang
  dari 16% sangat berbahaya.
 Argon tidak menyebabkan karat sehingga
  semua jenis metal dapat dipergunakan,
  asalkan peralatan dirancang untuk tahan
  terhadap proses tekanan dan suhu rendah.
KRIPTON

Kripton adalah suatu unsur kimia dalam tabel
periodik yang memiliki lambang Kr dan nomor
atom 36. Kripton digunakan dalam lampu yang
 menghasilkan temperatur warna yang tinggi
                     dan

lebih efisien dibanding lampu dari unsur lain.
KRIPTON

                     Keterangan Umum Unsur


      Nama, Lambang, Nomor atom     krypton, Kr, 36


      Deret kimia                   noble gases


      Golongan, Periode, Blok       18, 4, p



      Penampilan



      Massa atom                    83.798(2) g/mol


      Konfigurasi elektron          [Ar] 3d10 4s2 4p6


      Jumlah elektron tiap kulit    2, 8, 18, 8
KEBERADAANNYA DI ALAM

   Kripton terdapat di atmosfer udara secara natural
    dengan tingat kepadatan 1 ppm. Kripton dapat
    diisolasikan dari udara dengan cara cryogenic ( ilmu
    yang mempelajari suatu materi dengan temperatur
    yang sangat rendah yaitu, di bawah -150 °C, –238 °F
    atau 123 K) dari udara. Atmosfer Mars diketahui
    mengandung 0.3 ppm krypton. Kripton padat (solid)
    adalah zat kristal berwarna putih dengan struktur
    kristal kubik yang merupakan sifat umum pada
    semua gas mulia. Kripton akan ditemukan terpisah
    dari gas-gas lain.
   Kandungan Kr di udara yaitu kira-kira (~0,00011%)
PEMBUATAN

   Didapat dari hasil destilasi udara cair.
    Argon akan ditemukan terpisah dari
    gas-gas lain
KEGUNAANNYA

 Pengisi bola lampu blitz pada kamera.
 Kripton dapat digabungkan dengan gas
  lain untuk membuat sinar hijau kekuningan
  yang dapat digunakan sebagai kode
  dengan melemparkannya ke udara.
 Dicampurkan dengan Argon untuk mengisi
  lampu induksi
DAMPAK
   Karena Kripton adalah pemancar gamma yang merupakan
    limbah radioaktif yang apabila masuk ke lingkungan sangat
    berbahaya. Khusus untuk manusia tergantung dari kekuatan
    radioktifnya, radiasi nuklir dapat menyebabkan:
   Menghilangnya rambut
   Membunuh sel-sel saraf dan pembuluh darah yang
    menyebabkan kejang dan kematian mendadak
   Berkurangnya jumlah limfosit darah
   Menyebabkan kerusakan pada lapisan saluran usus yang
    dapat menyebabkan mual, muntah dan diare berdarah
   Menyebabkan kemandulan.
XENON

Xenon adalah unsur dengan lambang kimia Xe,
nomor atom 54 dan massa atom relatif 131,29;
  berupa gas mulia, tak berwarna, tak berbau
              dan tidak ada rasanya.
  Xenon diperoleh dari udara yang dicairkan.
  Xenon dipergunakan untuk mengisi lampu
 sorot, dan lampu berintensitas tinggi lainnya,
 mengisi bilik gelembung yang dipergunakan
oleh ahli fisika untuk mempelajari partikel sub-
                      atom.
XENON
   Nomor Atom : 54                        Energi Ionisasi : 1170,4
   Perioda : 5                             kJ·mol-1
                                           Jari-jari Atom : 108 pm
   Blok : p
                                           Kovalen : 130 pm
   Penampilan : Tak Berwarna              Van der Waals : 216 pm
   Massa Atom : 131,293(6)                Fase : Gas
    g/mol                                  Massa Jenis : (0 °C, 101,325
   Konfigurasi elektron : [Kr] 5s2         kPa) 5,894 g/L
    4d10 5p6                               Titik Lebur : (101,325
   Jumlah elektron di tiap kulit : 2       kPa) 161,4 K (-111,7 °C, -
    8 18 18 8                               169,1 °F)
   Elektron valensi : 8                   Titik Didih : (101,325 kPa)
                                            165,03 K (-108,12 °C, -162,62
   Struktur Kristal : Kubus                °F)
   Elektronegativitas : 2,6 (skala        Kapasitas Kalor : (100 kPa, 25
    Pauling)                                °C) 20,786 J·mol-1·K-1
Keberadaannya di alam
• Ditemukan pada tahun 1898 oleh Ramsay
  dan Travers dalam residu yang tersisa
  setelah menguapkan udara cair
• Terdapat di atmosfer kita dengan
  kandungan satu bagian per dua puluh juta
  bagian atmosfer.
• Unsur ini ditemukan dalam bentuk gas,
  yangdilepaskan dari mineral mata air
  tertentu, dan dihasilkan secara komersial
  dengan ekstraksi udara cair.
Pembuatan
• Xenon diperoleh dari destilasi udara cair
KEGUNAAN

 Xenon biasa digunakan untuk mengisi
  lampu blizt pada kamera.
 Isotop-nya dapat digunakan sebagai
  reaktor nuklir.
 Gas ini digunakan dalam pembuatan
  tabung elektron
 lampu stoboskopik (lampu neon yang
  berkedip dengan frekuensi tertentu)
DAMPAK

   Xenon tidak beracun tapi senyawanya
    sangat beracun karena sifat oksidatornya
    yang sangat kuat.
RADON
  Radon adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang Rn
  dan nomor atom 86. Radon juga termasuk dalam kelompok gas mulia dan
  beradioaktif. Radon terbentuk dari penguraian radium. Radon juga gas yang paling
  berat dan berbahaya bagi kesehatan. Radon dapat menyebabkan kanker paru
  paru, dan bertanggung jawab atas 20.000 kematian di Uni Eropa setiap tahunnya


Keterangan Umum Unsur

Nama, Lambang,Nomor atom         radon, Rn, 86

Deret kimia                      gas mulia

Golongan, Periode, Blok          18, 6, p

Penampilan                       tak berwarna

Massa atom                       (222) g/mol

Konfigurasi elektron             [Xe] 4f14 5d10 6s2 6p6

Jumlah elektron tiap kulit       2, 8, 18, 32, 18, 8
KEBERADAANNYA DI ALAM

   Radon dapat di temukan di beberapa mata air
    dan mata air panas. Kota Misasa, Jepang,
    terkenal karena mata airnya yang kaya dengan
    radium yang menghasilkan radon.
   Radon dibebaskan dari tanah secara alamiah,
    apalagi di kawasan bertanah di Granit.
   Radon juga mungkin dapat berkumpul di ruang
    bawah tanah dan tempat tinggal (Namun ini juga
    bergantung bagaimana rumah itu di rawat dan
    ventilasinya)
PEMBUATAN

   Radon didapat dari disintergrasi
    Radium.

             88Ra → 86Rn+2He
KEGUNAAN

 Radon terkadang digunakan oleh
  beberapa rumah sakit untuk kegunaan
  terapeutik.
 Radon juga digunakan dalam pendidikan
  hidrologi, yang mengkaji interaksi antara
  air bawah tanah dan sungai pengikatan
  radon dalam air sungai merupakan
  petunjuk bahwa terdapat sumber air
  bawah tanah.
DAMPAK

 Radon menghasilkan hasil peluruhan
  berbentuk padat, dan akibatnya,
  cenderung membentuk debu halus yang
  mudah memasuki jalur udara dan melekat
  permanen dalam jaringan paru-paru,
  menghasilkan paparan lokal yang parah
 Radon dalam rumah menyebabkan
  kematian akibat kanker paru-paru
 Very   thanks for you all :) . . .
 Triska: Mengapa berilium tidak dapat
  bereaksi dg air?
 Darian: Mengapa unsur Xe tidak berbahaya
  sedangkan senyawa2nya berbahaya?
 Anita: Pengertian dari blok s?

 Juwita: Bagaimana reaksi kimia untuk
  pembuatan stronsium dari Mineral Selesit
  [SrSO4], dan Strontianit?

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Alkali tanah-power-point
Alkali tanah-power-pointAlkali tanah-power-point
Alkali tanah-power-point
fidrotul
 
Laporan percobaan kimia elektrolisis
Laporan percobaan kimia elektrolisisLaporan percobaan kimia elektrolisis
Laporan percobaan kimia elektrolisis
WaQhyoe Arryee
 

La actualidad más candente (20)

Sifat Golongan IA
Sifat Golongan IASifat Golongan IA
Sifat Golongan IA
 
Kimia Unsur "ALKALI" (Kegunaan,Kelimpahan,dan proses pembuatan)
Kimia Unsur "ALKALI"  (Kegunaan,Kelimpahan,dan proses pembuatan)Kimia Unsur "ALKALI"  (Kegunaan,Kelimpahan,dan proses pembuatan)
Kimia Unsur "ALKALI" (Kegunaan,Kelimpahan,dan proses pembuatan)
 
Logam Alkali
Logam AlkaliLogam Alkali
Logam Alkali
 
Golongan IA dan IIA
Golongan IA dan IIAGolongan IA dan IIA
Golongan IA dan IIA
 
Alkali tanah-power-point
Alkali tanah-power-pointAlkali tanah-power-point
Alkali tanah-power-point
 
Presentasi Kimia Alkali
Presentasi Kimia AlkaliPresentasi Kimia Alkali
Presentasi Kimia Alkali
 
pengaplikasian sel elektrolisis dalam kehidupan sehari-hari
pengaplikasian sel elektrolisis dalam kehidupan sehari-haripengaplikasian sel elektrolisis dalam kehidupan sehari-hari
pengaplikasian sel elektrolisis dalam kehidupan sehari-hari
 
Logam Alkali Tanah
Logam Alkali TanahLogam Alkali Tanah
Logam Alkali Tanah
 
Logam alkali tanah
Logam alkali tanahLogam alkali tanah
Logam alkali tanah
 
Kimia golongan IIa alkali tanah
Kimia golongan IIa alkali tanahKimia golongan IIa alkali tanah
Kimia golongan IIa alkali tanah
 
Kegunaan dan Dampak Unsur/Senyawa bagi Manusia dan Lingkungan
Kegunaan dan Dampak Unsur/Senyawa bagi Manusia dan LingkunganKegunaan dan Dampak Unsur/Senyawa bagi Manusia dan Lingkungan
Kegunaan dan Dampak Unsur/Senyawa bagi Manusia dan Lingkungan
 
Powerpoint unsur-unsur periode ketiga
Powerpoint unsur-unsur periode ketigaPowerpoint unsur-unsur periode ketiga
Powerpoint unsur-unsur periode ketiga
 
Kereaktifan logam alkali
Kereaktifan logam alkaliKereaktifan logam alkali
Kereaktifan logam alkali
 
kimia unsur Periode 3
kimia unsur Periode 3kimia unsur Periode 3
kimia unsur Periode 3
 
Kelimpahan unsur golongan IA-III A
Kelimpahan unsur golongan IA-III AKelimpahan unsur golongan IA-III A
Kelimpahan unsur golongan IA-III A
 
Laporan percobaan kimia elektrolisis
Laporan percobaan kimia elektrolisisLaporan percobaan kimia elektrolisis
Laporan percobaan kimia elektrolisis
 
Kimia (periode 3)
Kimia (periode 3)Kimia (periode 3)
Kimia (periode 3)
 
Logam nikel
Logam nikelLogam nikel
Logam nikel
 
Unsur transisi periode keempat
Unsur transisi periode keempatUnsur transisi periode keempat
Unsur transisi periode keempat
 
Sifat unsur transisi periode ke empat
Sifat unsur transisi periode ke empatSifat unsur transisi periode ke empat
Sifat unsur transisi periode ke empat
 

Similar a Kimia unsur

Golongan II A / alkali tanah ( Kelas12 MIA )
Golongan II A / alkali tanah ( Kelas12 MIA )Golongan II A / alkali tanah ( Kelas12 MIA )
Golongan II A / alkali tanah ( Kelas12 MIA )
SMA AL FALAH
 
Alkali tanah
Alkali tanahAlkali tanah
Alkali tanah
azimreal
 
ALKALI TANAH(kelompok 1, XII MIPA 1) (1).pptx
ALKALI TANAH(kelompok 1, XII MIPA 1) (1).pptxALKALI TANAH(kelompok 1, XII MIPA 1) (1).pptx
ALKALI TANAH(kelompok 1, XII MIPA 1) (1).pptx
ssuserc6216a
 

Similar a Kimia unsur (20)

Golongan II A / alkali tanah ( Kelas12 MIA )
Golongan II A / alkali tanah ( Kelas12 MIA )Golongan II A / alkali tanah ( Kelas12 MIA )
Golongan II A / alkali tanah ( Kelas12 MIA )
 
Jadi alkali tanah
Jadi alkali tanahJadi alkali tanah
Jadi alkali tanah
 
PPT_ALKALI_TANAH_KIMIA_SMA_KELAS_XII_12.pptx
PPT_ALKALI_TANAH_KIMIA_SMA_KELAS_XII_12.pptxPPT_ALKALI_TANAH_KIMIA_SMA_KELAS_XII_12.pptx
PPT_ALKALI_TANAH_KIMIA_SMA_KELAS_XII_12.pptx
 
Logam Alkali Tanah - Kimia kelas 12
Logam Alkali Tanah - Kimia kelas 12Logam Alkali Tanah - Kimia kelas 12
Logam Alkali Tanah - Kimia kelas 12
 
Alkali tanah
Alkali tanahAlkali tanah
Alkali tanah
 
Alkali tanah
Alkali tanahAlkali tanah
Alkali tanah
 
Laporan Praktiku Alkali Tanah
 Laporan Praktiku Alkali Tanah Laporan Praktiku Alkali Tanah
Laporan Praktiku Alkali Tanah
 
Alkali tanah
Alkali tanahAlkali tanah
Alkali tanah
 
Kimia - Logam Alkali Tanah
Kimia - Logam Alkali TanahKimia - Logam Alkali Tanah
Kimia - Logam Alkali Tanah
 
ALKALI TANAH(kelompok 1, XII MIPA 1) (1).pptx
ALKALI TANAH(kelompok 1, XII MIPA 1) (1).pptxALKALI TANAH(kelompok 1, XII MIPA 1) (1).pptx
ALKALI TANAH(kelompok 1, XII MIPA 1) (1).pptx
 
Kimia Unsur Alkali Tanah Kelompok 4 XII MIPA 8
Kimia Unsur Alkali Tanah Kelompok 4 XII MIPA 8Kimia Unsur Alkali Tanah Kelompok 4 XII MIPA 8
Kimia Unsur Alkali Tanah Kelompok 4 XII MIPA 8
 
group task 4 (Chemistry) Alkali tanah...
group task 4 (Chemistry) Alkali tanah...group task 4 (Chemistry) Alkali tanah...
group task 4 (Chemistry) Alkali tanah...
 
Pembuaan dan manfaat beberapa unsur logam dan senyawanya
Pembuaan dan manfaat beberapa unsur logam dan senyawanyaPembuaan dan manfaat beberapa unsur logam dan senyawanya
Pembuaan dan manfaat beberapa unsur logam dan senyawanya
 
Tugas kimia unsur alkali tanah iia
Tugas kimia unsur alkali tanah iiaTugas kimia unsur alkali tanah iia
Tugas kimia unsur alkali tanah iia
 
Alkali tanah
Alkali tanahAlkali tanah
Alkali tanah
 
SEMI LOGAM (Metaloid) Kimia XII
SEMI LOGAM (Metaloid) Kimia XIISEMI LOGAM (Metaloid) Kimia XII
SEMI LOGAM (Metaloid) Kimia XII
 
Magnesium
MagnesiumMagnesium
Magnesium
 
Kimia unsur (ana)
Kimia unsur (ana)Kimia unsur (ana)
Kimia unsur (ana)
 
Kimia unsur (nova)
Kimia unsur (nova)Kimia unsur (nova)
Kimia unsur (nova)
 
Logam alkali dan alkali tanah
Logam alkali dan alkali tanahLogam alkali dan alkali tanah
Logam alkali dan alkali tanah
 

Kimia unsur

  • 1. ANDRE FIKRIATULH. MUFLIHATUL M. I DIEGO JAKA S. EVA WANI ANDHITA H.
  • 2. APA ITU ALKALI TANAH ?
  • 3. Alkali Tanah meliputi logam berilium (Be), magnesium (Mg), kalsium (Ca), stronsium (Sr), barium (Ba), dan radium (Ra). Akan tetapi, reaktivitas logam alkali tanah lebih kecil dibandingkan dengan logam alkali
  • 5. DARI TABEL DIATAS DAPAT DISUMPULKAN BAHWA  Kerapatan bertambah dari Be ke Ra Nilai kerapatan bergantung pada massa atom, jari-jari atom, dan faktor kerapatan atom/ unit sel. Nilai kerapatan semakin besar dengan pertambahan massa atom dan faktor kerapatan, dan sebaliknya semakin kecil dengan pertambahan jari-jari atom.  Kekerasan berkurang dari Be ke Ra  Titik leleh berkurang dari Be ke Ra  Titik didih berkurang dari Be ke Ra  Daya hantar listrikdan daya hantarpanas berkurang dari Be ke Ra
  • 6. Unsur Warna Berilium Putih Magnesium Putih Kalsium Merah Stronsium Merah Anggur Barium Hijau Radium -
  • 7. Reaksi dengan Air  Berilium tidak bereaksi dengan air atau uap air meskipun dalam suhu tinggi.  Magnesium bereaksi dengan uap air menghasilkan magnesium oksida dan hidrogen. Magnesium murni memiliki kemampuan bereaksi yang kecil terhadap air dingin.  Kalsium, strontium, dan barium Unsur-unsur ini dapat bereaksi dengan air dingin dengan pengadukan kuat menghasilkan hidroksida dan hidrogen.  Persamaan reaksi unsur-unsur ini adalah : X(s) + 2H2O(l) X(OH)2(aq) + H2(g) Hidroksida yang dihasilkan kelarutannya meningkat dari atas ke bawah dalam satu golongan.
  • 8. Semua logam kecuali berilium membentuk oksida di udara pada temperature kamar.  Semua logam membentuk oksida normal. Logam Sr dan Ba dapat membentuk peroksida 2Mg(s) + O2(g) ------> MgO(s) [normal oxide]  Semua oksida dalam air bersifat basa kecuali BeO sedangkan MgO hanya sedikit membentuk hidroksida.
  • 9. Semua logam kecuali berelium dapat mereduksi air dan asam menghasilkan hydrogen  Logam panas alkali tanah merupakan pereduksi cukup kuat untuk mereduksi gas nitrogen dan membentuk nitrida
  • 10. BERILIUM  Nama : Berilium  Unsur kimia yang  Simbol: Be  Atom Nomor: 4 mempunyai simbol Be dan  Massa Atom: 9.012182 amu nomor atom 4.  Titik leleh: 1278,0 ° C (1551,15  Unsur ini beracun, K, 2332,4 ° F)  Titik didih: 2970,0 ° C (3243,15 bervalensi 2, berwarna abu- K, 5378,0 ° F) abu baja, kukuh, ringan  Jumlah Proton / Elektron: 4 tetapi mudah pecah.  Jumlah Neutron: 5  Klasifikasi: Alkali Tanah  Berilium adalah logam alkali  Struktur kristal: Hexagonal tanah, yang kegunaan  Massa jenis @ 293 K: 1,8477 utamanya adalah sebagai g/cm3 bahan penguat dalam aloy  Warna: abu (khususnya, tembaga berilium)
  • 11. KELIMPAHAN BERILIUM  Berilium tidak begitu banyak terdapat di kerak bumi, bahkan hampir bisa dikatakan tidak ada. Sedangkan di alam berilium dapat bersenyawa menjadi Mineral beril [Be3Al2(SiO 6)3], dan Krisoberil [Al2BeO4].  Kebanyakan metal ini sekarang dipersiapkan dengan cara mereduksi berilium florida oleh logam magnesium.  Logam berilium baru tersedia untuk industri pada tahun 1957.
  • 12. KEGUNAAN BERILIUM  Berilium digunakan untuk memadukan logam agar lebih kuat, akan tetapi bermassa lebih ringan. Biasanya paduan ini digunakan pada kemudi pesawat Jet.  Berilium digunakan pada kaca dari sinar X.  Berilium digunakan untuk mengontrol reaksi fisi pada reaktor nuklir.  Campuran berilium dan tembaga banyak dipakai pada alat listrik, maka Berilium sangat penting sebagai komponen televisi.
  • 13. DAMPAK PENGGUNAAN  Berilium sangat berbahaya jika terhirup. Keefektivannya tergantung kepada kandungan yang dipaparkan dan jangka waktu pemaparan. Jika kandungan berilium di udara sangat tinggi (lebih dari 1000 μg/m³), keadaan akut dapat terjadi. Keadaan ini menyerupai pneumonia dan disebut penyakit berilium akut.  Menelan berilium tidak pernah dilaporkan menyebabkan efek kepada manusia Karena berilium diserap sangat sedikit oleh perut dan usus. Pemamparan jangka masa panjang kepada berilium dapat meningkatkan risiko menghidap penyakit kanker paru paru.  Berilium sangat beracun dan harus ditangani secara sangat hati- hati.  Jangan pernah menangani berilium sebelum memahami cara- cara menangani berilium dengan benar.
  • 14. PEMBUATAN  Dibuat dengan memanaskan BeF2 menggunakan Mg pada suhu300 derajatC.Reaksinya sebagai berikut: BeF2(g)+ Mg(l)--------> Be(g)+ MgFe(g)  Elektrolisis campuran lelehan BeCl2dan NaCl  Isolasi berkelium dibuat dengan pemanggangan mineral beryl dengansodiumhexaflourosilicate pada suhu 700 derajat C menghasilkan berkelium floriday ang larut dalam air , kemudian diendapkan sebagai hidroksidanya Be(OH)2 dengan pengaturan pH hingga 12.
  • 15. MAGNESIUM  Nama: Magnesium  Unsur kimia dalam tabel periodik  Simbol: Mg yang memiliki simbol Mg dan  Atom Nomor: 12 nomor atom 12 serta berat atom 24,31.  Massa Atom: 24,305 amu  Magnesium adalah elemen  Titikleleh: 650,0 ° C (923,15 K, terbanyak kedelapan yang 1202,0 ° F) membentuk 2% berat kulit bumi,  Titik didih: 1107,0 ° C (1380,15 serta merupakan unsur terlarut K, 2024,6 ° F) ketiga terbanyak pada air laut.  Jumlah Proton / Elektron: 12  Logam alkali tanah ini terutama  Jumlah Neutron: 12 digunakan sebagai zat campuran  Klasifikasi: Alkali Tanah (alloy) untuk membuat campuran alumunium - magnesium yang  Struktur kristal: Hexagonal sering disebut "magnalium" atau  Massa jenis : 1,738 g/cm3 “magnelium".  Warna: keabu-abuan
  • 16. KELIMPAHAN MAGNESIUM  Di alam magnesium bisa bersenyawa menjadi Magnesium Klorida [MgCl2], Senyawa Karbonat [MgCO3], Dolomit [MgCa(CO3)2], dan Senyawa Epsomit [MgSO4.7H2O].  Logam ini sekarang dihasilkan di AS dengan mengelektrolisis magnesium klorida yang terfusi dari air asin, sumur, dan air laut.
  • 17. KEGUNAAN MAGNESIUM  Magnesium digunakan untuk memberi warna putih terang pada kembang api dan pada lampu blitz.  Senyawa MgO dapat digunakan untuk melapisi tungku, karena senyawa MgO memiliki titik leleh yang tinggi.  Senyawa Mg(OH)2 digunakan dalam pasta gigi untuk mengurangi asam yang terdapat di mulut dan mencegah terjadinnya kerusakan gigi, sekaligus sebagai pencegah maag.  Mirip dengan Berilium yang membuat campuran logam semakin kuat dan ringan sehingga bisa digunakan pada alat alat rumah tangga.
  • 18. DAMPAK PENGGUNAAN  Kebakaran dapat dengan mudah terjadi, sehingga magnesium harus ditangani secara hati-hati. Terutama jika logam ini dalam keadaan terbelah belah secara halus. Air tidak boleh digunakan pada magnesium yang terbakar atau kebakaran yang berdasarkan magnesium.
  • 19. PEMBUATAN  Di buat dari MgCl2  Ion yang berasal dari air laut ditambahkan kapur sehingga membentuk Mg2+ + Ca(OH)2-----------> Mg(OH)2+ Ca2+  Mg(OH)2 dipisahkan dari air dengan disaring lalu ditambah HCl dankemudian dielektrolosis sehingga diperoleh logam Mg dengan kemurnian99,9%  Mg(OH)2 + 2 HCl ------> MgCl2 + 2H2O  MgCl2------------> Mg + Cl2  Dibuat dari MgO  MgO direduksi pada temperatur tinggi ( ± 1150C) menggunakan Ferrosilikon( alloy dari besi dan silicon). Saat titik didih tercapai maka proses inimembentuk Mg yang kemudian dikondensasi menjadi larutan dan leburanMg.
  • 20. KALSIUM  Merupakan sebuah elemen  Nama: Kalsium kimia dengan simbol Ca dan  Simbol: Ca nomor atom 20.  Atom Nomor: 20  Mempunyai massa atom  Massa Atom: 40,078 amu 40.078.  Kalsium merupakan salah  Titik Leleh: 839,0 ° C (1112,15 satu logam alkali tanah, dan K, 1542,2 ° F) merupakan elemen terabaikan  Titik didih: 1484,0 ° C (1757,15 kelima terbanyak di bumi. K, 2703,2 ° F)  Kalsium juga merupakan ion  Jumlah Proton / Elektron: 20 terabaikan kelima terbanyak  Jumlah Neutron: 20 di air laut dilihat dari segi  Klasifikasi: Alkali Tanah molaritas dan massanya,  Struktur Kristal: Kubus setelah natrium, klorida,magnesium, dan  Massa jenis @ 293 K: 1.55 sulfat. g/cm3 Warna: Silver
  • 21. KELIMPAHAN KALSIUM  Kalsium adalah logam alkali yang paling banyak terdapat di kerak bumi. Bahkan kalsium menjadi nomor 5 terbanyak yang terdapat di kerak bumi, dengan 3,4% keberadaanya. Di alam kalsium dapat membentuk senyawa karbonat [CaCO3], Senyawa Fospat [CaPO4], Senyawa Sulfat [CaSO4], Senyawa Fourida [CaF].
  • 22. KEGUNAAN KALSIUM  Digunakan sebagai deoxi dizer untuk tembaga , nikel dan stainless steel.  Campuran logam kalsium timbal digunakan pada akumulator.  Digunakan dalam pembuatan kapur , semen, dan mortal.  Digunakan untuk membuat gigi palsu dan tulang atau rangka tiruan.  Kalsium hidroksida digunakan untuk uji keasaman gas karbon dioksida
  • 23. DAMPAK PENGGUNAAN  Kekurangan kalsium dapat menyebabkan lesu, banyak keringat, gelisah, sesak napas, menurunnya daya tahan tubuh, kurang nafsu makan, sembelit, berak-berak, insomnia, kram, dsb.
  • 24. PEMBUATAN  Kalsium hanya dibuat dalam skala kecil dan diperolah melalui reduksihalidanya dengan logam Na.  CaCl2(I)+ Na(S)----------> Ca(l)+ NaCl(l)  Dalam skala kecil kalsium dapat dibuat melalui reduksi dari CaO denganAluminium  3CaO + 2Al ------------> 3Ca + Al2O3
  • 25. STRONSIUM  Nama: Strontium  Stronsium adalah suatu  Simbol: Sr Unsur kimia Tabel  Atom Nomor: 38 periodik Dalam, Yang  Massa Atom: 87,62 amu memiliki lambang Sr  Titik leleh: 769,0 ° C (1042,15 K, 1416,2 ° F) murah nomor atom 38.  Titik didih: 1384,0 ° C (1657,15 K, Sebuah logam alkali 2523,2 ° F) tanah, strontium adalah  Jumlah Proton / Elektron: 38 unsur logam lunak  Jumlah Neutron: 50 keperakan putih atau  Klasifikasi: Alkali Tanah kekuningan yang sangat  Struktur Kristal: Kubus reaktif secara kimiawi.  Massa jenis : 2.54 g/cm3 Logam ini berubah  Warna: kuning menjadi kuning saat terkena udara
  • 26. KELIMPAHAN STRONSIUM  Stronsium berada di kerak bumi dengan jumlah0,03%. Di alam strontium dapat membentuksenyawa Mineral Selesit [SrSO4], danStrontianit
  • 27. KEGUNAAN STRONSIUM  Digunakan pada pembuatan kembangan api,petasan,dan lampu jalan keretaapi.  Stronsium oksida digunakan pada proses pembuatan gula pasir.  Isotop stronsium 85 digunakan untuk mendeteksi kanker tulang.  Isotop stronsium 90 digunakan sebagai senjata nuklir.
  • 28. DAMPAK PENGGUNAAN  Jika terbelah secara halus dapat terbakar di udara secara spontan.  Berbahaya bagi kesehatan karena sangat mudah teroksidasi pada udara bebas.  Isotopnya merupakan salah satu produksi detonasi bom nuklir dan membahayakan kesehatan.
  • 29. PEMBUATAN  Stronsium dibuat dengan mereduksi oksidanya 3SrO + 2Al ----------> 3Sr + AlO3  Isolasi secara komersial dibuat dalam skala kecil dengan elektrolisis leburanstronsium klorida,SrCl2. Sr juga dapat diisolasi dari reduksi SrO dengan aluminium.
  • 30. BARIUM  Nama: Barium  Barium adalah suatu  Simbol: Ba unsur kimia dalam tabel  Atom Nomor: 56 periodik yang memiliki  Massa Atom: 137,327 amu  Titik leleh: 725,0 ° C (998,15 lambang Ba dan nomor K, 1337,0 ° F) atom 56. Contoh kristal  Titik didih: 1140,0 ° C yang dihasilkan Barium (1413,15 K, 2084,0 ° F) antara lain Barium Sulfat  Jumlah Proton / Elektron: (BaSO4) dan contoh basa 56  Jumlah Neutron: 81 yang mengandung Barium  Klasifikasi: Alkali Tanah antara lain  Struktur Kristal: Kubus BariumHidroksida  Massa jenis: 3,51 g/cm3 (Ba(OH)2) Warna: Silver
  • 31. KELIMPAHAN BARIUM  Barium. Barium berada di kerak bumi sebanyak0,04%. Di alam barium dapat membentuksenyawa : Mineral Baritin [BaSO4], dan MineralWiterit [BaCO3]
  • 32. KEGUNAAN BARIUM  Logam barium sebagai pelapis konduktor listrik.  Barium sulfat digunakan dalam industry karet, cat, dan linoleum.  Barium nitrat digunakan untuk membuat petasan, dan kembaang api.  Digunakan untuk pengujian sistem gastronstinal sinarX.
  • 33. DAMPAK PENGGUNAAN  Senyawa barium yang larut dengan baik dalam air dapat menyebabkan efek kesehatan yang merugikan manusia. Tingkat tinggi menelan senyawa barium yang larut dengan baik dalam air selama jangka pendek telah mengakibatkan * Kesulitan bernapas * Peningkatan tekanan darah * Perubahan denyut jantung * Perut iritasi * Pembengkakan otak * Kelemahan otot * Kerusakan pada hati, ginjal, jantung, dan limpa.
  • 34. PEMBUATAN  Barium dibuat dalam skala kecil dengan elektrolisis leburan Barium klorida  Barilium juga dapat diperoleh dari reduksi BaO dengan Al6BaO + 2Al -------> 3Ba +Ba3Al2O6
  • 35. RADIUM  Nama: Radium  Adalah sebuah unsur  Simbol: Ra kimia yang mempunyai  Atom Nomor: 88 simbol Ra dan nomor  Massa Atom: (226,0) amu  Titik leleh: 700,0 ° C (973,15 atom 88 Radium berwarna K, 1292,0 ° F) hampir putih bersih,  Titik didih: 1737,0 ° C namun akan teroksidasi (2010,15 K, 3158,6 ° F) jika terekspos kepada  Jumlah Proton / Elektron: udara dan berubah 88  Jumlah Neutron: 138 menjadi hitam. Radium  Klasifikasi: Alkali Tanah mempunyai tingkat  Struktur Kristal: Kubus radioaktivitas yang tinggi.  Massa jenis : 5.0 g/cm3  Warna: ke perak perakan
  • 36. KELIMPAHAN RADIUM  Unsur ini dapat ditemukan dalam senyawa Fr(bijih uranium(pitchblende)), zat radioaktif. Kelimpahan radium merupan unsur radio aktif. Radium sangat jarang sekali tetapi keberadaanya dapat dideteksi dengan mudah oleh sinar radio aktif karena intinya membelah dengan spontan, mengemisi partikel α sehingga terbentuk Radon,Rn. Sumber Ra adalah bijih uranim(U3O8)
  • 37. KEGUNAAN RADIUM  Digunakan untuk membuat cat berbahaya yang digunak piringan jam, tombolpintu atau benda-benda lain agar tampak berbahaya (berpijar) dalamkegelapan .  Penggunaan isotop radio aktif dalam kedokteran oleh Henri Danlos yangmenggunakan radium Tubercolosis pada kulit serta beberapa penyakit kanker.
  • 38. DAMPAK PENGGUNAAN  Radium merupakan salah satu logam yang memiliki sifat radioaktif sehingga sangat berpotensi menjadi polutan radioktif yang cukup berbahaya. Polutan raioaktif atau limbah radioaktif adalah jenis limbah yang mengandung atau terkontaminasi radionuklida pada konsentrasi atau aktivitas yang melebihi batas yang diijinkan (Clearance level) yang ditetapkan oleh Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BPTN). Distribusi radium ke lingkungan diperkirakan akan memberi kontribusi cemaran zat radioaktif di lingkungan
  • 39. PEMBUATAN  Radium dibuat dengan menggunakan limbah plitchblende yang merupakan bijimineral yang dihasilkan oleh uranium. Pembuatan radium ini ditemikan olehPierre Currie dan Marie Currie . Unsur uranium diisilasi oleh Currie melaluianamalgamnya.
  • 40. GAS MULIA Gas mulia adalah unsur-unsur golongan VIIIA (18) dalam tabel periodik. Disebut mulia karena unsur-unsur ini sangat stabil. Tidak ditemukan satupun senyawa alami dari gas mulia. Menurut Lewis, kestabilan gas mulia tersebut disebabkan konfigurasi elektronnya yang terisi penuh, yaitu konfigurasi oktet (duplet untuk Helium). Kestabilan gas mulia dicerminkan oleh energi ionisasinya yang sangat besar, dan afinitas elektronnya yang sangat rendah. Para ahli zaman dahulu yakin bahwa unsur-unsur gas mulia benar-benar inert. Pendapat ini dipatahkan, setelah pada tahun 1962, Neil Bartlett, seorang ahli kimia dari Kanada berhasil membuat senyawa xenon, yaitu XePtF6. Sejak itu, berbagai senyawa gas mulia berhasil dibuat.
  • 41. SIFAT FISIS SIFAT He Ne Ar Kr Xe Rn NO. ATOM 2 10 18 36 54 86 ELEKTRON 2 8 8 8 8 8 VALENSI JARI-JARI ATOM 0,50 0,65 0,95 1,10 1,30 1,45 (Å) TITIK LELEH (°C) -272,2 -248,6 -189,4 -157,2 -111,8 -71 TITIK DIDIH (°C) -268,9 -246,0 -185,9 -153,4 -108,1 -62 ENERGI IONISASI 2640 2080 1520 1350 1170 1040 (kJ/mol) AFINITAS ELEKTRON 21 29 35 39 41 41 (kJ/mol) DENSITAS (g/L) 0,178 0,900 1,78 3,73 5,89 9,73 KELARUTAN DALAM AIR PADA 8,61 10,5 33,6 59,4 108,1 230 20 °C (cm3/kg)
  • 42. SIFAT FISIS Gas mulia memilki gaya tarik-menarik antarmolekul yang lemah, sehingga memiliki titik leleh dan titik didih yang rendah. Pada keadaan standar, gas mulia berupa gas monoatomik.
  • 43. SIFAT FISIS Atom gas mulia, makin bertambah jari-jarinya dari satu periode ke periode selanjutnya bersamaan dengan bertambahnya jumlah elektron. Energi ionisasi gas mulia lebih besar dibandingkan dengan golongan lainnya. Energi ionisasi gas mulia berkurang sesuai dengan jari-jari atomnya
  • 44. SIFAT PERIODIK UNSUR GAS MULIA Unsur Nomor Atom Konfigurasi Elektron He 2 1s2 Ne 10 [He] 2s2 2p6 Ar 18 [Ne] 3s2 3p6 Kr 36 [Ar] 4s2 3d10 4p6 Xe 54 [Kr] 5s2 4d10 5p6 Rn 86 [Xe] 6s2 5d10 6p6
  • 45. SIFAT KIMIA Gas mulia memiliki karakteristik: Tidak berwarna Tidak berbau Tidak berasa Pada keadaan standar, gas mulia tidak dapat terbakar
  • 46. UNSUR-UNSUR GOL. VIIIA Helium Neon Argon Kripton Xenon Radon
  • 47. HELIUM Helium (He) adalah unsur kimia yang tak berwarna, tak berbau, tak berasa, tak beracun, hampir inert, monatomik, dan merupakan unsur pertama pada seri gas mulia dalam tabel periodik dan memiliki nomor atom 2. Titik didih dan titik leburnya merupakan yang terendah dari unsur-unsur lain dan ia hanya ada dalam bentuk gas kecuali dalam kondisi "ekstrem". Kondisi ekstrem juga diperlukan untuk menciptakan sedikit senyawa helium, yang semuanya tidak stabil pada suhu dan tekanan standar. Helium memiliki isotop stabil kedua yang langka yang disebut helium-3. Sifat dari cairan varitas helium-4; helium I dan helium II; penting bagi para periset yang mempelajari mekanika kuantum (khususnya dalam fenomena superfluiditas) dan bagi mereka yang mencari efek mendekati suhu nol absolut yang dimiliki benda (seperti superkonduktivitas).
  • 48. HELIUM Keterangan Umum Unsur hidrogen ← 2 helium → - Nama, Lambang, Nomor atom helium, He, 2 - Deret kimia gas mulia ↑ He Golongan, Periode, Blok 18, 1, s ↓ Penampilan Ne 4,002602(2) Massa atom g/mol Konfigurasi elektron 1s2 Jumlah elektron tiap kulit 2
  • 49. KEBERADAANYA DI ALAM  Secara spektroskopik helium telah dideteksi keberadaannya di bintang-bintang, terutama di bintang yang panas.  Walau banyak terdapat dalam berbagai mineral radioaktif sebagai produk-produk radiasi, sebagian besar pasokan helium untuk Amerika Serikat terdapat di sumur-sumur minyak Texas, Oklahoma, dan Kansas.  Di luar AS, pabrik ekstraksi helium hanya terdapat di Polandia, Rusia dan di India (data tahun 1984).
  • 50. PEMBUATAN  Helium merupakan elemen kedua terbanyak di alam semesta. Helium diproses dari gas alam, karena banyak gas alam yang mengandung gas helium.  Helium bisa didapat dari hasil disintegrasi 88Rd (Radium). 88Rd → 86Rn + 2He  Ditemukan juga dari logam Uranium.
  • 51. KEGUNAAN  Sebagai gas mulia tameng untuk mengelas.  Sebagai gas pelindung dalam menumbuhkan kristal-kristal silikon dan germanium dan dalam memproduksi titanium dan zirkonium.  Sebagai agen pendingin untuk reaktor nuklir.  Sebagai gas yang digunakan di lorong angin (wind tunnels).  Helium yang tidak reaktif digunakan sebagai pengganti nitrogen untuk membuat udara buatan untuk penyelaman dasar laut
  • 52. DAMPAK  Jika digunakan campuran nitrogen dan oksigen untuk membuat udara buatan, nitrogen yang terisap mudah terlarut dalam darah dan dapat menimbulkan halusinasi pada penyelam.  Ketika penyelam kembali ke permukaan, (tekanan atmosfer) gas nitrogen keluar dari darah dengan cepat. Terbentuknya gelembung gas dalam darah dapat menimbulkan rasa sakit atau kematian.
  • 53. NEON Neon adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang Ne dan nomor atom 10. Neon termasuk kelompok gas mulia yang tak berwarna dan lembam (inert). Zat ini memberikan pendar khas kemerahan jika digunakan di tabung hampa (vacuum discharge tube) dan lampu neon. Sifat ini membuat neon terutama dipergunakan sebagai bahan pembuatan tanda
  • 54. NEON  Nomor Atom : 10  Struktur Kristal : Kubus  Perioda : 2  Fase : Gas  Blok : p  Penampilan : Tak Berwarna  Massa Jenis : (0 0C ; 101,325 kPa) 0,9002 g/L  Massa Atom : 20,1797 g/mol  Konfigurasi elektron : [He] 2s2  Titik Lebur : 24,56 K (- 2p6 248,59 0C, -415,46 0F)  Jumlah elektron di tiap kulit : 2  Titik Didih : 27,07 K (- 8 246,08 0C, -410,94 0F)  Elektron valensi : 8  Kapasitas Kalor : (25 0C)  Jari-jari Atom : 38 pm 20,78 J/mol K  Kovalen : 69 pm  Van der Waals : 154 pm  Kerapatan : (250 C) 1,207  Keelektronegatifan : - Energi g/ml Ionisasi : Pertama 2080,7  Tekanan Uap kJ·mol-1
  • 55. KEBERADAANYA DI ALAM  Neon adalah unsur yang tidak mudah bereaksi (inert). Dilaporkan bahwa Ne dapat bersenyawa dengan fluor. Namun, masih menjadi pertanyaan aakah senyawa Neon tersebut ada meski bukti keberadaan senyawa tersebut ada.  Ion Ne+, (NeAr)+, (NeH)+, dan (HeNe+) diketahui dari analisis spektrofotometri optik dan spektrofotometrik massa. Neon juga membentuk hidrat yang tidak stabil.
  • 56. PEMBUATAN  Menggunakan proses pemisahan udara (proses destilasi udara cair). Pada tahap awal, CO2 dan uap air dipisahkan terlebih dahulu. Kemudian udara diembunkan dengan memberikan tekanan 200 atm diikuti pendinginan cepat. Sebagian besar udara akan membentuk cair dengan kandungan Gas Mulia yang lebih banyak, yaitu 60% Gas Mulia (Ar, Kr, Xe) dan sisanya 30% O2 dan 10% N2.  Sisa udara yang mengandung He dan Ne tidak mengembun karena titik didih kedua gas tersebut sangat rendah. Gas He dan Ne akan terkumpul dalam kubah kondensor sebagai gas yang tidak terionisasi (tidak mencair).
  • 57. KEGUNAAN  Neon dapat digunakan untuk pengisi bola lampu di landasan pesawat terbang. Karena Ne menghasilkan cahaya terang dengan intensitas tinggi apabila dialiri arus listrik.  Neon cair digunakan sebagai zat pendingin.  Neon digunakan sebagai penangkal petir dan pengisi tabung-tabung televisi.
  • 58. DAMPAK  Neon adalah gas atmosfer yang langka dan bukan merupakan gas beracun. Neon tidak mengancam lingkungan dan tidak memiliki dampak buruk terhadapnya.  Sejauh ini Neon digunakan untuk kehidupan sehar-hari.
  • 59. ARGON Argon adalah unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki simbol Ar dan nomor atom 18. Gas mulia ke-3, di periode 8, argon membentuk 1% dari atmosfer bumi. Argon padat digunakan untuk mempelajari senyawa yang tidak stabil.
  • 60. ARGON Keterangan Umum Unsur Nama, Lambang, Nomor atom argon, Ar, 18 klorin ← argon → 18 - Deret kimia gas mulia Ne ↑ Golongan, Periode, Blok 18, 3, p Ar ↓ Kr Penampilan Massa atom 39,948(1) g/mol Konfigurasi elektron [Ne] 3s2 3p6 Jumlah elektron tiap kulit 2, 8, 8
  • 61. KEBERADAANNYA DI ALAM  Argon adalah unsur terbanyak pertama di udara bebas (udara kering) dan ketiga paling melimpah di alam semesta.  Sekitar 1% dari atmosfer bumi adalah Argon.
  • 62. PEMBUATAN  Argon diproduksi dengan metode destilasi udara cair, sebuah proses yang memisahkan nitrogen cair yang bertitik didih 77,3 K dari Argon yang bertitik didih 87,3 K dan oksigen yang bertitik didih 90,2 K.
  • 63. KEGUNAAN  Pengisi bola lampu, karena Argon tidak bereaksi dengan filamen walaupun pada temperatur tinggi.  Argon digunakan dalam las titanium pada pembuatan pesawat terbang atau roket.  Pengisi tabung pemadam kebakaran
  • 64. DAMPAK  Argon tidak memperbesar pembakaran.  Bila argon menggantikan oksigen diudara dapat menyebabkan sesak napas karena udara yang mengandung oksigen kurang dari 16% sangat berbahaya.  Argon tidak menyebabkan karat sehingga semua jenis metal dapat dipergunakan, asalkan peralatan dirancang untuk tahan terhadap proses tekanan dan suhu rendah.
  • 65. KRIPTON Kripton adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang Kr dan nomor atom 36. Kripton digunakan dalam lampu yang menghasilkan temperatur warna yang tinggi dan lebih efisien dibanding lampu dari unsur lain.
  • 66. KRIPTON Keterangan Umum Unsur Nama, Lambang, Nomor atom krypton, Kr, 36 Deret kimia noble gases Golongan, Periode, Blok 18, 4, p Penampilan Massa atom 83.798(2) g/mol Konfigurasi elektron [Ar] 3d10 4s2 4p6 Jumlah elektron tiap kulit 2, 8, 18, 8
  • 67. KEBERADAANNYA DI ALAM  Kripton terdapat di atmosfer udara secara natural dengan tingat kepadatan 1 ppm. Kripton dapat diisolasikan dari udara dengan cara cryogenic ( ilmu yang mempelajari suatu materi dengan temperatur yang sangat rendah yaitu, di bawah -150 °C, –238 °F atau 123 K) dari udara. Atmosfer Mars diketahui mengandung 0.3 ppm krypton. Kripton padat (solid) adalah zat kristal berwarna putih dengan struktur kristal kubik yang merupakan sifat umum pada semua gas mulia. Kripton akan ditemukan terpisah dari gas-gas lain.  Kandungan Kr di udara yaitu kira-kira (~0,00011%)
  • 68. PEMBUATAN  Didapat dari hasil destilasi udara cair. Argon akan ditemukan terpisah dari gas-gas lain
  • 69. KEGUNAANNYA  Pengisi bola lampu blitz pada kamera.  Kripton dapat digabungkan dengan gas lain untuk membuat sinar hijau kekuningan yang dapat digunakan sebagai kode dengan melemparkannya ke udara.  Dicampurkan dengan Argon untuk mengisi lampu induksi
  • 70. DAMPAK  Karena Kripton adalah pemancar gamma yang merupakan limbah radioaktif yang apabila masuk ke lingkungan sangat berbahaya. Khusus untuk manusia tergantung dari kekuatan radioktifnya, radiasi nuklir dapat menyebabkan:  Menghilangnya rambut  Membunuh sel-sel saraf dan pembuluh darah yang menyebabkan kejang dan kematian mendadak  Berkurangnya jumlah limfosit darah  Menyebabkan kerusakan pada lapisan saluran usus yang dapat menyebabkan mual, muntah dan diare berdarah  Menyebabkan kemandulan.
  • 71. XENON Xenon adalah unsur dengan lambang kimia Xe, nomor atom 54 dan massa atom relatif 131,29; berupa gas mulia, tak berwarna, tak berbau dan tidak ada rasanya. Xenon diperoleh dari udara yang dicairkan. Xenon dipergunakan untuk mengisi lampu sorot, dan lampu berintensitas tinggi lainnya, mengisi bilik gelembung yang dipergunakan oleh ahli fisika untuk mempelajari partikel sub- atom.
  • 72. XENON  Nomor Atom : 54  Energi Ionisasi : 1170,4  Perioda : 5 kJ·mol-1  Jari-jari Atom : 108 pm  Blok : p  Kovalen : 130 pm  Penampilan : Tak Berwarna  Van der Waals : 216 pm  Massa Atom : 131,293(6)  Fase : Gas g/mol  Massa Jenis : (0 °C, 101,325  Konfigurasi elektron : [Kr] 5s2 kPa) 5,894 g/L 4d10 5p6  Titik Lebur : (101,325  Jumlah elektron di tiap kulit : 2 kPa) 161,4 K (-111,7 °C, - 8 18 18 8 169,1 °F)  Elektron valensi : 8  Titik Didih : (101,325 kPa) 165,03 K (-108,12 °C, -162,62  Struktur Kristal : Kubus °F)  Elektronegativitas : 2,6 (skala  Kapasitas Kalor : (100 kPa, 25 Pauling) °C) 20,786 J·mol-1·K-1
  • 73. Keberadaannya di alam • Ditemukan pada tahun 1898 oleh Ramsay dan Travers dalam residu yang tersisa setelah menguapkan udara cair • Terdapat di atmosfer kita dengan kandungan satu bagian per dua puluh juta bagian atmosfer. • Unsur ini ditemukan dalam bentuk gas, yangdilepaskan dari mineral mata air tertentu, dan dihasilkan secara komersial dengan ekstraksi udara cair.
  • 74. Pembuatan • Xenon diperoleh dari destilasi udara cair
  • 75. KEGUNAAN  Xenon biasa digunakan untuk mengisi lampu blizt pada kamera.  Isotop-nya dapat digunakan sebagai reaktor nuklir.  Gas ini digunakan dalam pembuatan tabung elektron  lampu stoboskopik (lampu neon yang berkedip dengan frekuensi tertentu)
  • 76. DAMPAK  Xenon tidak beracun tapi senyawanya sangat beracun karena sifat oksidatornya yang sangat kuat.
  • 77. RADON Radon adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang Rn dan nomor atom 86. Radon juga termasuk dalam kelompok gas mulia dan beradioaktif. Radon terbentuk dari penguraian radium. Radon juga gas yang paling berat dan berbahaya bagi kesehatan. Radon dapat menyebabkan kanker paru paru, dan bertanggung jawab atas 20.000 kematian di Uni Eropa setiap tahunnya Keterangan Umum Unsur Nama, Lambang,Nomor atom radon, Rn, 86 Deret kimia gas mulia Golongan, Periode, Blok 18, 6, p Penampilan tak berwarna Massa atom (222) g/mol Konfigurasi elektron [Xe] 4f14 5d10 6s2 6p6 Jumlah elektron tiap kulit 2, 8, 18, 32, 18, 8
  • 78. KEBERADAANNYA DI ALAM  Radon dapat di temukan di beberapa mata air dan mata air panas. Kota Misasa, Jepang, terkenal karena mata airnya yang kaya dengan radium yang menghasilkan radon.  Radon dibebaskan dari tanah secara alamiah, apalagi di kawasan bertanah di Granit.  Radon juga mungkin dapat berkumpul di ruang bawah tanah dan tempat tinggal (Namun ini juga bergantung bagaimana rumah itu di rawat dan ventilasinya)
  • 79. PEMBUATAN  Radon didapat dari disintergrasi Radium. 88Ra → 86Rn+2He
  • 80. KEGUNAAN  Radon terkadang digunakan oleh beberapa rumah sakit untuk kegunaan terapeutik.  Radon juga digunakan dalam pendidikan hidrologi, yang mengkaji interaksi antara air bawah tanah dan sungai pengikatan radon dalam air sungai merupakan petunjuk bahwa terdapat sumber air bawah tanah.
  • 81. DAMPAK  Radon menghasilkan hasil peluruhan berbentuk padat, dan akibatnya, cenderung membentuk debu halus yang mudah memasuki jalur udara dan melekat permanen dalam jaringan paru-paru, menghasilkan paparan lokal yang parah  Radon dalam rumah menyebabkan kematian akibat kanker paru-paru
  • 82.  Very thanks for you all :) . . .
  • 83.  Triska: Mengapa berilium tidak dapat bereaksi dg air?  Darian: Mengapa unsur Xe tidak berbahaya sedangkan senyawa2nya berbahaya?  Anita: Pengertian dari blok s?  Juwita: Bagaimana reaksi kimia untuk pembuatan stronsium dari Mineral Selesit [SrSO4], dan Strontianit?