SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 10
Instalasi dan Konfigurasi FTP
Server Pada Debian 6 “Squeeze”
Prillasita Ayu Kusuma/13584
2012
Instalasi dan Konfigurasi Samba Server Pada Debian
6 “Squeeze”
Instalasi dan Konfigurasi Samba Server Pada Debian 6 “Squeeze” 1
DASAR TEORI
FTP adalah kependekan dari File Transfer Protocol, protokol untuk bertukar file melalui
Internet. FTP bekerja dengan cara yang sama seperti HTTP untuk mentransfer halaman Web
dari server ke browser user dan SMTP untuk mentransfer email di Internet dalam, seperti
teknologi ini, FTP menggunakan TCP Internet / IP untuk memungkinkan transfer data.
FTP ini paling sering digunakan untuk men-download file dari sebuah server menggunakan
Internet atau untuk meng-upload file ke server (misalnya, meng-upload file halaman Web untuk
server). Pendeknya dari File Transfer Protocol, protokol untuk pertukaran file melalui Internet .
FTP bekerja dengan cara yang sama seperti HTTP untuk mentransfer halaman Web dari server
ke browser pengguna dan SMTP untuk mentransfer surat elektronik di Internet dalam hal itu,
seperti teknologi ini, FTP menggunakan TCP Internet / IP untuk memungkinkan transfer data.
FTP ini paling sering digunakan untuk men-download file dari sebuah server menggunakan
Internet atau untuk meng-upload file ke server (misalnya, meng-upload file halaman Web untuk
server).
Tujuan FTP
Tujuan FTP server adalah sebagai berikut :
1. Untuk men-sharing data.
2. Untuk menyediakan indirect atau implicit remote computer.
3. Untuk menyediakan teempat penyimpanan bagi user.
4. Untuk menyediakan transfer data yang reliable dan efisien.
Keamanan FTP
FTP sebenarnya cara yang tidak aman dalam mentransfer suatu file karena file dikirimkan tanpa
di-enkripsi terlebih dahulu tetapi melalui clear text. Mode text yang dipakai untuk transfer data
adalah format ASCII atau format binary. Secara default, FTP menggunakan mode ASCII dalam
transfer data. Karena pengirimannya tanpa enkripsi, username, password, data yang di transfer,
maupun perintah yang dikirim dapat di sniffing oleh orang dengan menggunakan protocol
analyzer (sniffer). Solusi yang digunakan adalah dengan menggunakan SFTP (SSH FTP) yaitu FTP
yang berbasis pada SSH atau menggunakan FTPS (FTP over SSL) sehingga data yang dikirim
terlebih dahulu di enkripsi. Umumnya , anda yang mempunyai hosting dapat mentransfer file
dari komputer lokal anda ke hosting anda menggunakan ftp service, begitu pula sebaliknya.
Instalasi dan Konfigurasi Samba Server Pada Debian 6 “Squeeze” 2
INSTALASI DAN KONFIGURASI FTP SERVER
SKENARIO
LANGKAH INSTALASI FTP SERVER
1. Siapkan computer dengan OS XP yang nantinya akan menjadi client dan software VirtualPC dengan
OS Debian 6 yang akan menjadi server samba.
2. Sebelum VirtualPC dihidupkan, aturlah network adapter VirtualPC anda menggunakan seting bridge
yang diarahkan ke eth0. Caranya adalah klik kanan pada tab Debian 6 lalu pilih Settings  Hardware
 Network Adapter  Bridged  OK
3. Kemudian aturlah IP address pada computer fisik sesuai dengan skenario, yaitu 192.168.5.4
Instalasi dan Konfigurasi Samba Server Pada Debian 6 “Squeeze” 3
4. Hidupkan VirtualPC, lalu atur IP address sesuai skenario, yaitu 192.168.5.3
5. Lakukan uji coba koneksi dengan ping dari komputer fisik ke VirtualPC. Pastikan kedua PC
tersambung sempurna.
Instalasi dan Konfigurasi Samba Server Pada Debian 6 “Squeeze” 4
6. Lakukan ping juga dari VirtualPC ke komputer fisik. Pastikan kedua PC saling terhubung.
7. Setelah computer saling terhubung. Pertama kita harus menginstal ftp terlebih dahulu, caranya
jalankan perintah apt-get install proftpd lalu enter. Jika ditanya Do you want to continue [Y/n]? ketik
y lalu tunggu sampai instalasi selesai.
Instalasi dan Konfigurasi Samba Server Pada Debian 6 “Squeeze” 5
8. Jika saat instalasi menemui texbox seperti ini, pilihlah yang standalone.
9. Coba akses dari web browser client ftp://ip.address.server/ disini karena saya menggunakan ip
address 192.168.5.3 maka saya mengakses ftp://192.168.5.3/ . Jika muncul permintaan login, maka
ftp berhasil terinstal.
LANGKAH KONFIGURASI FTP SERVER
10. Bukalah file /etc/proftpd/profptd.conf dengan cara mengetikkan perintah nano
/etc/proftpd/profptd.conf
11. Temukan baris #DefaultRoot ~ lalu hilangkan tanda pagar didepannya ,lalu restart service FTP
dengan perintah /etc/init.d/proftpd restart . setelah itu buka lagi ftp://192.168.5.3 lihat apa
perbedaannya.
Instalasi dan Konfigurasi Samba Server Pada Debian 6 “Squeeze” 6
12. Kemudian buka lagi file /etc/proftpd/profptd.conf carilah sintax-sintax seperti dibawah ini,
sebelumnya sintax-sintax ini ada tanda pagar didepannya dan tugas anda adalah harus
menghilangkan semua tanda pagar didepan sintax-sintax tersebut. Mulai dari baris “<Anonymous
~ftp>” sampai baris “</Anymous>
Instalasi dan Konfigurasi Samba Server Pada Debian 6 “Squeeze” 7
13. Simpan file konfigurasi lalu restart service proftpd. Kemudian akses kembali menggunakan web
browser pada client, apakah masih memakai password? Kalau ditempat saya sudah tidak memakai
password.
14. Welcome.msg itu ada di home direktori yaitu /home/ftp kalau tidak percaya cobalah buka direktori
tersebut dengan perintah dir /home/ftp . Sekarang cobalah anda buat sebuah direktori, sintaxnya
adalah mkdir /home/ftp/nama_direktori kemudian ketikkan perintah touch /home/ftp/uye
15. Refresh kembali browser cliet, maka hasilnya adalah seperti ini.
16. Jika kita ingin mengganti home direktori, missal saya akan mengganti home direktori /home/ftp ke
direktori /var/www maka perintahnya adalah usermod –d /var/www/ftp . selanjutnya cobalah
akses ftp dari web browser client. Maka yang akan muncul adalah file isi direktori dari /var/www
Instalasi dan Konfigurasi Samba Server Pada Debian 6 “Squeeze” 8
17. Install software FileZilla pada client, cobalah koneksi ke server ftp. Caranya isikan tab mesin dengan
ip server, nama pengguna adalah user yang anda gunakan dan isikan password pada tab kata kunci
dan klik koneksi cepat. Kemudian pilihlah file/folder yang ingin di upload, kemudian klik kanan dan
pilih upload.
Instalasi dan Konfigurasi Samba Server Pada Debian 6 “Squeeze” 9
18. Ujilah dengan akses lagi ftp dari web browser client . Jika berhasil, maka file/folder yang anda
upload ada di ftp.

Más contenido relacionado

Destacado (9)

Operating system collaboration
Operating system collaborationOperating system collaboration
Operating system collaboration
 
Purpose of asking question in the classroom
Purpose of asking question in the classroomPurpose of asking question in the classroom
Purpose of asking question in the classroom
 
Purpose of asking question in the classroom
Purpose of asking question in the classroomPurpose of asking question in the classroom
Purpose of asking question in the classroom
 
Ivan pavlov..
Ivan pavlov..Ivan pavlov..
Ivan pavlov..
 
Writing a business letter
Writing a business letterWriting a business letter
Writing a business letter
 
Questions and its types
Questions and its typesQuestions and its types
Questions and its types
 
Personality development
Personality developmentPersonality development
Personality development
 
Guidance & counselling
Guidance & counsellingGuidance & counselling
Guidance & counselling
 
Cumolative record & counseling
Cumolative record & counselingCumolative record & counseling
Cumolative record & counseling
 

15 prillasita ayu instalasidankonfigurasiftp

  • 1. Instalasi dan Konfigurasi FTP Server Pada Debian 6 “Squeeze” Prillasita Ayu Kusuma/13584 2012 Instalasi dan Konfigurasi Samba Server Pada Debian 6 “Squeeze”
  • 2. Instalasi dan Konfigurasi Samba Server Pada Debian 6 “Squeeze” 1 DASAR TEORI FTP adalah kependekan dari File Transfer Protocol, protokol untuk bertukar file melalui Internet. FTP bekerja dengan cara yang sama seperti HTTP untuk mentransfer halaman Web dari server ke browser user dan SMTP untuk mentransfer email di Internet dalam, seperti teknologi ini, FTP menggunakan TCP Internet / IP untuk memungkinkan transfer data. FTP ini paling sering digunakan untuk men-download file dari sebuah server menggunakan Internet atau untuk meng-upload file ke server (misalnya, meng-upload file halaman Web untuk server). Pendeknya dari File Transfer Protocol, protokol untuk pertukaran file melalui Internet . FTP bekerja dengan cara yang sama seperti HTTP untuk mentransfer halaman Web dari server ke browser pengguna dan SMTP untuk mentransfer surat elektronik di Internet dalam hal itu, seperti teknologi ini, FTP menggunakan TCP Internet / IP untuk memungkinkan transfer data. FTP ini paling sering digunakan untuk men-download file dari sebuah server menggunakan Internet atau untuk meng-upload file ke server (misalnya, meng-upload file halaman Web untuk server). Tujuan FTP Tujuan FTP server adalah sebagai berikut : 1. Untuk men-sharing data. 2. Untuk menyediakan indirect atau implicit remote computer. 3. Untuk menyediakan teempat penyimpanan bagi user. 4. Untuk menyediakan transfer data yang reliable dan efisien. Keamanan FTP FTP sebenarnya cara yang tidak aman dalam mentransfer suatu file karena file dikirimkan tanpa di-enkripsi terlebih dahulu tetapi melalui clear text. Mode text yang dipakai untuk transfer data adalah format ASCII atau format binary. Secara default, FTP menggunakan mode ASCII dalam transfer data. Karena pengirimannya tanpa enkripsi, username, password, data yang di transfer, maupun perintah yang dikirim dapat di sniffing oleh orang dengan menggunakan protocol analyzer (sniffer). Solusi yang digunakan adalah dengan menggunakan SFTP (SSH FTP) yaitu FTP yang berbasis pada SSH atau menggunakan FTPS (FTP over SSL) sehingga data yang dikirim terlebih dahulu di enkripsi. Umumnya , anda yang mempunyai hosting dapat mentransfer file dari komputer lokal anda ke hosting anda menggunakan ftp service, begitu pula sebaliknya.
  • 3. Instalasi dan Konfigurasi Samba Server Pada Debian 6 “Squeeze” 2 INSTALASI DAN KONFIGURASI FTP SERVER SKENARIO LANGKAH INSTALASI FTP SERVER 1. Siapkan computer dengan OS XP yang nantinya akan menjadi client dan software VirtualPC dengan OS Debian 6 yang akan menjadi server samba. 2. Sebelum VirtualPC dihidupkan, aturlah network adapter VirtualPC anda menggunakan seting bridge yang diarahkan ke eth0. Caranya adalah klik kanan pada tab Debian 6 lalu pilih Settings  Hardware  Network Adapter  Bridged  OK 3. Kemudian aturlah IP address pada computer fisik sesuai dengan skenario, yaitu 192.168.5.4
  • 4. Instalasi dan Konfigurasi Samba Server Pada Debian 6 “Squeeze” 3 4. Hidupkan VirtualPC, lalu atur IP address sesuai skenario, yaitu 192.168.5.3 5. Lakukan uji coba koneksi dengan ping dari komputer fisik ke VirtualPC. Pastikan kedua PC tersambung sempurna.
  • 5. Instalasi dan Konfigurasi Samba Server Pada Debian 6 “Squeeze” 4 6. Lakukan ping juga dari VirtualPC ke komputer fisik. Pastikan kedua PC saling terhubung. 7. Setelah computer saling terhubung. Pertama kita harus menginstal ftp terlebih dahulu, caranya jalankan perintah apt-get install proftpd lalu enter. Jika ditanya Do you want to continue [Y/n]? ketik y lalu tunggu sampai instalasi selesai.
  • 6. Instalasi dan Konfigurasi Samba Server Pada Debian 6 “Squeeze” 5 8. Jika saat instalasi menemui texbox seperti ini, pilihlah yang standalone. 9. Coba akses dari web browser client ftp://ip.address.server/ disini karena saya menggunakan ip address 192.168.5.3 maka saya mengakses ftp://192.168.5.3/ . Jika muncul permintaan login, maka ftp berhasil terinstal. LANGKAH KONFIGURASI FTP SERVER 10. Bukalah file /etc/proftpd/profptd.conf dengan cara mengetikkan perintah nano /etc/proftpd/profptd.conf 11. Temukan baris #DefaultRoot ~ lalu hilangkan tanda pagar didepannya ,lalu restart service FTP dengan perintah /etc/init.d/proftpd restart . setelah itu buka lagi ftp://192.168.5.3 lihat apa perbedaannya.
  • 7. Instalasi dan Konfigurasi Samba Server Pada Debian 6 “Squeeze” 6 12. Kemudian buka lagi file /etc/proftpd/profptd.conf carilah sintax-sintax seperti dibawah ini, sebelumnya sintax-sintax ini ada tanda pagar didepannya dan tugas anda adalah harus menghilangkan semua tanda pagar didepan sintax-sintax tersebut. Mulai dari baris “<Anonymous ~ftp>” sampai baris “</Anymous>
  • 8. Instalasi dan Konfigurasi Samba Server Pada Debian 6 “Squeeze” 7 13. Simpan file konfigurasi lalu restart service proftpd. Kemudian akses kembali menggunakan web browser pada client, apakah masih memakai password? Kalau ditempat saya sudah tidak memakai password. 14. Welcome.msg itu ada di home direktori yaitu /home/ftp kalau tidak percaya cobalah buka direktori tersebut dengan perintah dir /home/ftp . Sekarang cobalah anda buat sebuah direktori, sintaxnya adalah mkdir /home/ftp/nama_direktori kemudian ketikkan perintah touch /home/ftp/uye 15. Refresh kembali browser cliet, maka hasilnya adalah seperti ini. 16. Jika kita ingin mengganti home direktori, missal saya akan mengganti home direktori /home/ftp ke direktori /var/www maka perintahnya adalah usermod –d /var/www/ftp . selanjutnya cobalah akses ftp dari web browser client. Maka yang akan muncul adalah file isi direktori dari /var/www
  • 9. Instalasi dan Konfigurasi Samba Server Pada Debian 6 “Squeeze” 8 17. Install software FileZilla pada client, cobalah koneksi ke server ftp. Caranya isikan tab mesin dengan ip server, nama pengguna adalah user yang anda gunakan dan isikan password pada tab kata kunci dan klik koneksi cepat. Kemudian pilihlah file/folder yang ingin di upload, kemudian klik kanan dan pilih upload.
  • 10. Instalasi dan Konfigurasi Samba Server Pada Debian 6 “Squeeze” 9 18. Ujilah dengan akses lagi ftp dari web browser client . Jika berhasil, maka file/folder yang anda upload ada di ftp.