SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 38
INDUKSI ELEKTROMAGNETIK




 Drs. Agus Purnomo
  aguspurnomosite.blogspot.com
Jika arus listrik dapat menimbulkan medan
magnet, apakah medan magnet juga dapat
menimbulkan arus listrik?
Fluks Magnetik adalah banyaknya garis gaya magnet (B)
yang dilingkupi secara tegak lurus suatu luas penampang
tertentu ( A ).




                  B     Ф = B . A Cosθ
           θ

                          Dengan:
   A                      B : Induksi magnetik ( Tesla )
                          A : luas penampang ( m2 )
               Normal     θ: sudut antara B dan normal
               bidang
                             bidang
Gaya Gerak Listrik (GGL) Induksi

 • Induksi Elektromagnetik
  Gejala terjadinya arus listrik pada suatu
  penghantar akibat perubahan garis gaya
  magnet


 • Arus induksi
  arus listrik yang timbul akibat induksi
  elektromagnetik
Induksi Elektromagnetik




                                                G
Induksi elektromagnetik adalah gejala munculnya arus listrik
induksi pada suatu penghantar akibat perubahan jumlah garis
gaya magnet (fluks magnet).
Cara menimbulkan GGL Induksi




                                        G
• Menggerakkan magnet masuk keluar kumparan
• Memutar magnet di depan kumparan
dc               G

• Memutus mutus arus pada kumparan primer
  yang didekatnya terdapat kumparan sekunder
AC                      G

• Mengalirkan arus listrik bolak balik pada kumparan
  primer yang di dekatnya terdapat kumparan sekunder.
Arah Arus Induksi
Arah arus induksi ditentukan dengan kaidah tangan
Kanan, atau menggunakan vektor, sbb

         B             Dengan
                       B : arah induksi magnet
                v      v : arah gerak penghantar
                       I : arah arus indukksi
    I




 Terjadinya arys induksi selalu menimbulkan sesuatu
 yang melawan penyebabnya.
Arah Arus Induksi
• Arah arus lisrik induksi dapat ditentukan dengan hukum
  Lents : Arah arus listrik induksi sedemikian rupa
             sehingga melawan perubahan medan magnet
             yang ditimbulkan.




                                            G
Arah Arus Induksi
Kutub Utara magnet bergerak mendekati kumparan




       Arah arus listrik induksi


                                         G
Arah Arus Induksi
Kutub Utara magnet bergerak menjauhi kumparan




     Arah arus listrik induksi


                                         G
Faktor yang mempengaruhi besar GGL induksi

                              1. GGL Induksi
                                 sebanding
                                 dengan
                                 kecepatan
                                 perubahan
                                 flug magnet.
                      G

                                     ΔΦ
                                ε
                                      Δt


                      G
Faktor yang mempengaruhi besar GGL induksi

                              1. GGL Induksi
                                 sebanding
                                 dengan jumlah
                                 lilitan


                      G


                                  ε   N



                      G
Besar GGL Induksi :
     1.   Sebanding dengan jumlah lilitan
     2.   Sebanding dengan kecepatan perubahan
          jumlah garis gaya magnet yang memotong
          kumparan
                                          ΔΦ
                               ε      N
                                          Δt
     ε    ggl induksi (volt)
     N     jumlah lilitan
ΔΦ
         kecepatan   perubahan     jumlah garis gaya magnet (Weber/s)
Δt
contoh
• Sebuah kumparan yang                         ΔΦ
  memiliki jumlah lilitan 300       ε     N
                                               Δt
  lilitan bila terjadi
  perubahan jumlah garis                       1000 - 3000
  gaya magnet di dalam          ε        300
  kumparan dari 3000 Wb                                  60
  menjadi 1000 Wb dalam                        - 2000
  setiap menitnya tentukan      ε        300
  besar ggl induksi yang                            60
  dihasilkan ?                  ε       10000 volt
2. Hukum Lenz
• Arah arus induksi (I )dalam suatu
  sistym/penghantar sedemikian hingga
  timbul sesuatu yang melawan
  penyebabnya

•   X   x   xQx x x x   B Penghantyar PQ bergerak
                I         dengan kecepatan v dalam
•   X   x   x x x x x     medan magnet B secara tegak
                          lurus, maka pada penghatar
•   X   F
        x          v
            x x x x x     PQ terdapat arus induksi yang
                          arahnya dari P menuju Q
•   X   x   xPx x x x
Besarnya ggl induksi /beda
 potensial pada penghatar PQ (Ei)
• Ei = -lvB dimana l = panjang PQ(m)
• Jika penghantar PQ mempunyai
  hambatan R Maka besarnya arus induksi
• I= Ei / R
• Besarnya gaya lorentz F= B²l²v / R
Alat-alat yang menggunakan prinsip
 induksi elektromagnetik
   1. Dinamo AC

           Cincin luncur
                                      Magnet


Sikat karbon

                           Kumparan

                           Bentuk gelombang AC
                            V


                                                 t
2. Dinamo dc



Sikat karbon                       Magnet

Komutator
Cincin belah
                        Kumparan




               V   Bentukgelombang dc


                               t
3. Dinamo Sepeda

                   Roda dinamo
                   Sumbu dinamo
                   Magnet
                   Inti besi
                   kumparan
4. Transformator
 • Bagian utama Transformator
Sumber
Tegangan AC




 Kumparan       Kumparan   Kumparan         Kumparan
 primer         sekunder   primer           sekunder
        Inti besi               Inti besi
Jenis Transformator
     1. Transformator step up    2. Transformator step down
     Ciri – ciri                 Ciri – ciri
     Penaik Tegangan             Penurun Tegangan
     Ns > Np                     Ns < Np
     Vs > Vp                     Vs < Vp
     Is < Ip                     Is > Ip


      Np           Ns                Np       Ns
Vp                      Vs      Vp                 Vs
Persamaan Transformator
Pada trnasformator jumlah lilitan transformator sebanding
dengan tegangannya.
                           •   Np   = Jumlah lilitan primer
      Np      Vp           •   Ns   = Jumlah lilitan sekunder
                           •   Vp   = Tegangan primer
       Ns     Vs
                           •   Vs   = Tegangan sekunder
Transformator ideal jika energi yang masuk pada transformator
sama dengan energi yang keluar dari transformator
      Wp = Ws
Vp. Ip . t = Vs . Is . t
       Vp      Is          • Is     = kuat arus sekunder

       Vs      Ip          • Ip     = kuat arus primer
Np                        Ns
Vp                                    Vs

                                           Lampu


     Primer             Sekunder
     Masukan            Keluar
     In Put             Out Put
     Dicatu             Hasil
     Dihubungkan pada   Dihubungkan pada lampu
     sumbertegangan
Contoh                           Jawab
 Sebuah transformator              Np
                                        =
                                            Vp
   memiliki jumlah lilitan         Ns       Vs
primer dan sekunder adalah       6000       240 V
6000 lilitan dan 200 lilitan     200
                                        =
                                             Vs
   jika kumparan primer
    transfomator diberi        6000 Vs = 240 V. 200
  tegangan 240 volt maka                    240 V. 200
 tegangan yang dihasilkan          Vs =
                                                 6000
   transformator adalah
                                   Vs = 8 volt
Efisiensi Transformator
• Efisiensi Transformator adalah perbandingan energi yang
  keluar dari transformator dengan energi yang masuk pada
  transformator

  η
      Ws
           x100%          η    = Efisiensi transformator
      Wp                  Ws   = energi sekunder
                          Wp   = energi primer
      Ps                  Ps   = daya sekunder
  η        x100%
      Pp                  Pp   = daya primer
      Vs Is
  η           x100%
      Vp Ip
Penggunaan transformator pada transmisi
           energi listrik jarak jauh


                                           20 kV

                                   Trafo
                                   Step
  Generator PLTA                   down
                     Trafo
30MW                 Step
10000 V              Up


           220 V
                   Trafo
                   Step
                   down
Transmisi energi listrik jarak jauh
Bila pada PLTA gambar di atas menghasilkan daya 30 MW dan
tegangan yang keluar dari generator 10.000 volt akan di
transmisikan jika hambatan kawat untuk transmisi 10 Ω.
  1. Dengan Arus Besar                    2. Dengan Tegangan Tinggi
Kita tentukan kuat arus transmisi         Kita tentukan kuat arus transmisi
         P                                      P
     I                                      I
         V                                      V
         30.000.000   watt                      30.000.000    watt
     I                                      I
             10.000 volt                            150.000 volt
     I = 3.000 A       kuat arus tinggi     I = 200 A         kuat arus rendah
Daya yang hilang diperjalanan karena       Daya yang hilang diperjalanan karena
berubah menjadi kalor adalah               berubah menjadi kalor adalah
 P = I2 R                                 P = I2 R
   = 3.0002 . 10                            = 2002 . 10
   = 90 MW daya yang hilang besar           = 0,4 MW         daya yang hilang kecil
GGL Induksi Diri (Es)

          baterai                Perhatikan rangkaian listrik berikut.
                                 Pada saat saklar dibuka dan ditutup
                                 maka pada lampu/ kumparan terjadi
                                 perubahan kuat arus I.
                                 Pada saat lampu hendak nyala dan
                                 hendak mati jika kita amati masih ada
                                 nyala kecil, yang berarti masih ada arus
              Lampu/filamen/ku   listrik, aruslistrik ini disebut Arus induksi
saklar                           sendiri Is
              mparan
                                 Karena ada arus maka ada beda
                                 potensial. Beda potensial inilah yang
                                 disebut GGL Induksi Diri (Es)
Besarnya GGL Induksi Diri(Es)
• Besarnya GGL Induksi Diri sebanding
  dengan cepat perubahan kuat arus I. tiap
  satu satuan waktu t. sehingga didapat
  hubungan:
•                   Es = - L I/ t. dimana L
  adalah Induktansi diri dari kumparan
  dengan satuan henry = H
INDUKTANSI DIRI ( L )
• Besaran yang hanya dimiliki oleh
  induktor/kumparan
• Besarnya sebanding dengan fluks magnet
  dan berban ding terbalik dengan kuat
  arus yng melalui kumparan, sehingga
  didapat hubungan : L = N Φ/I
INDUKTANSI DIRI PADA
     SOLENOIDA / TOROIDA
• L = - N Φ/i     Φ=BxA, B=μ¸i N/L

• L = -μ¸A N²/L
                      Dimana: μ¸= 4 . 10‾ wb/Am
                             A = Luas penampang
                      kumparan, N = Jumlah lilitan dan L=
                      panjang kumparan
ENERGI YANG TERSIMPAN
    DALAM INDUKTOR
• Besar energi yang tersimpan dalam
  induktor/ kumparan ( W ) sebanding
  dengan kwadrat kuat arus yang melalui
  induktor ( i² )

• W = ½ L i²   ( dalam joule = J )
Contoh Soal
• 1.Sebuah kumparan terdiri dari 500 lilitan dan memiliki
  hambatan 10 ohm. Kumparan melingkupi fluks magnet
  berubah – ubah terhadap waktu dengan persamaan
  Φ=(t + 2 )² weber dengan t dalam sekon. Tentukan kuat
  arus yang mengalir melalui kumparan pada saat a. t=0
  dan b. t=2 s

• 2. x x x x x x    Sebuah kawat L = 10 cm ber
•    x x x x x x    gerak dalam medan magnet
•    x x x x x x    x B= 0,60 T dengan kece
• L=10x x x x x v patan v =2,5 m/s secara tegak lurus
     x cm
  seperti gambar. Tentukan besar dan arah arus pada
  kawat Ldengan hambatan 5 ohm
Lanjutan Contoh Soal
• 3. Arus dalam suatu kumparan dengan induksi
  diri 90 mH berubahterhadap waktu sebagai I =
  t² - t ( dalam satuan SI ). Tentukan besar GGL
  Induksi diri pada saat a. t = 1 s dan t = 4 s. B.
  kapan GGL bernilai nol
• 4. Sebuah kumparan berbentuk toroida memiliki
  luas penampang 5,0 cm² dan jari-jari r=10 cm
  dan mempunyai lilitan 200. Tentukanlah a.
  Induktansi diri toroida. B. Energi yang tersimpan
  pada toroida jika dialiri arus listrik 6.0 A
Lanjutan Contoh Soal
• 5. Sebuah Generator listrik terdiri sebuah loop bujur
  sangkar 10 lilitan dengan rusuk 50 cm . Loop kemudian
  diputar dengan 60 putaran per sekon. Berapakah besar
  induksi magnet yang diperlukan agar Generator dapat
  menghasilkan ggl maksimum sebesar 150 volt.
• 6. Sebuah transformator step up mengubah tegangan 25
  volt menjadi 250 volt. Bila efisiensinya 80 % dan
  kumparan sekunder dihubungkan lampu 250 volt , 50
  watt. Tentukan kuat arus yang mengalir pada kumparan
  primer dan skunder.
aguspurnomosite.blogspot.com

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Hubungan energi dan momentum relativistik
Hubungan energi dan momentum relativistikHubungan energi dan momentum relativistik
Hubungan energi dan momentum relativistik
SMA Negeri 9 KERINCI
 
Mata kuliah listrik magnet
Mata kuliah listrik magnetMata kuliah listrik magnet
Mata kuliah listrik magnet
Ig Fandy Jayanto
 
Material semikonduktor
Material semikonduktor Material semikonduktor
Material semikonduktor
Heru Dermawan
 

La actualidad más candente (20)

Analisis vektor
Analisis vektorAnalisis vektor
Analisis vektor
 
Hubungan energi dan momentum relativistik
Hubungan energi dan momentum relativistikHubungan energi dan momentum relativistik
Hubungan energi dan momentum relativistik
 
Medan Elektromagnetik 2-8
Medan Elektromagnetik 2-8Medan Elektromagnetik 2-8
Medan Elektromagnetik 2-8
 
Un fisika 1998
Un fisika 1998Un fisika 1998
Un fisika 1998
 
Ie01 hukum faraday-lenz
Ie01 hukum faraday-lenzIe01 hukum faraday-lenz
Ie01 hukum faraday-lenz
 
Gaya lorentz
Gaya lorentzGaya lorentz
Gaya lorentz
 
Fluks Listrik dan Hukum Gauss
Fluks Listrik dan Hukum GaussFluks Listrik dan Hukum Gauss
Fluks Listrik dan Hukum Gauss
 
Medan & Gaya Magnet (FisikaDasar 2)
Medan & Gaya Magnet (FisikaDasar 2)Medan & Gaya Magnet (FisikaDasar 2)
Medan & Gaya Magnet (FisikaDasar 2)
 
Mengenai persamaan kajian dari termodinamika dan fisika statistika yakni term...
Mengenai persamaan kajian dari termodinamika dan fisika statistika yakni term...Mengenai persamaan kajian dari termodinamika dan fisika statistika yakni term...
Mengenai persamaan kajian dari termodinamika dan fisika statistika yakni term...
 
Mata kuliah listrik magnet
Mata kuliah listrik magnetMata kuliah listrik magnet
Mata kuliah listrik magnet
 
Fisika Inti
Fisika IntiFisika Inti
Fisika Inti
 
Fisika inti diktat
Fisika inti diktatFisika inti diktat
Fisika inti diktat
 
Handout listrik-magnet-i
Handout listrik-magnet-iHandout listrik-magnet-i
Handout listrik-magnet-i
 
tata koordinat benda langit (astronomi)
tata koordinat benda langit (astronomi)tata koordinat benda langit (astronomi)
tata koordinat benda langit (astronomi)
 
Fenomena kuantum
Fenomena kuantumFenomena kuantum
Fenomena kuantum
 
Gravitasi
GravitasiGravitasi
Gravitasi
 
Partikel Elementer
Partikel ElementerPartikel Elementer
Partikel Elementer
 
Laporan Magang Jaringan Distribusi
Laporan Magang Jaringan DistribusiLaporan Magang Jaringan Distribusi
Laporan Magang Jaringan Distribusi
 
Kel 9 Gaya Sentral.pptx
Kel 9 Gaya Sentral.pptxKel 9 Gaya Sentral.pptx
Kel 9 Gaya Sentral.pptx
 
Material semikonduktor
Material semikonduktor Material semikonduktor
Material semikonduktor
 

Similar a Induksi Elektromagnetik

6. induksi elektromagnetik kelas 9
6. induksi elektromagnetik   kelas 96. induksi elektromagnetik   kelas 9
6. induksi elektromagnetik kelas 9
Dimas Yossi P P
 
6. induksi elektromagnetik kelas 9
6. induksi elektromagnetik   kelas 96. induksi elektromagnetik   kelas 9
6. induksi elektromagnetik kelas 9
Dimas Yossi P P
 
6. induksi elektromagnetik kelas 9
6. induksi elektromagnetik   kelas 96. induksi elektromagnetik   kelas 9
6. induksi elektromagnetik kelas 9
Dimas Yossi P P
 
Induksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikInduksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetik
Eko Supriyadi
 
Induksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikInduksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetik
Eko Supriyadi
 
induksi-elektromagnetik materi IPA SMP 9
induksi-elektromagnetik materi IPA SMP 9induksi-elektromagnetik materi IPA SMP 9
induksi-elektromagnetik materi IPA SMP 9
ceceng slamet
 
induksi elektromagnetik KELAS SEMBILAN .ppt
induksi elektromagnetik KELAS SEMBILAN .pptinduksi elektromagnetik KELAS SEMBILAN .ppt
induksi elektromagnetik KELAS SEMBILAN .ppt
SiskaPane
 
Induksi Elektromagnetik
Induksi ElektromagnetikInduksi Elektromagnetik
Induksi Elektromagnetik
Nasika Kaban
 
Pertemuan 6 induksi elektromagnetik
Pertemuan 6 induksi elektromagnetikPertemuan 6 induksi elektromagnetik
Pertemuan 6 induksi elektromagnetik
adeenurhayati
 
Induksi elektromagnetik (hk Faraday-Lenz) serta aplikasinya
Induksi elektromagnetik (hk Faraday-Lenz) serta aplikasinyaInduksi elektromagnetik (hk Faraday-Lenz) serta aplikasinya
Induksi elektromagnetik (hk Faraday-Lenz) serta aplikasinya
Nispi Hariyani
 
Induksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikInduksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetik
Irviana Rozi
 
Induksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikInduksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetik
Irviana Rozi
 

Similar a Induksi Elektromagnetik (20)

6. induksi elektromagnetik kelas 9
6. induksi elektromagnetik   kelas 96. induksi elektromagnetik   kelas 9
6. induksi elektromagnetik kelas 9
 
6. induksi elektromagnetik kelas 9
6. induksi elektromagnetik   kelas 96. induksi elektromagnetik   kelas 9
6. induksi elektromagnetik kelas 9
 
6. induksi elektromagnetik kelas 9
6. induksi elektromagnetik   kelas 96. induksi elektromagnetik   kelas 9
6. induksi elektromagnetik kelas 9
 
Induksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikInduksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetik
 
Induksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikInduksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetik
 
Induksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikInduksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetik
 
induksi-elektromagnetik.pptx
induksi-elektromagnetik.pptxinduksi-elektromagnetik.pptx
induksi-elektromagnetik.pptx
 
induksi-elektromagnetik materi IPA SMP 9
induksi-elektromagnetik materi IPA SMP 9induksi-elektromagnetik materi IPA SMP 9
induksi-elektromagnetik materi IPA SMP 9
 
Induksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikInduksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetik
 
induksi elektromagnetik KELAS SEMBILAN .ppt
induksi elektromagnetik KELAS SEMBILAN .pptinduksi elektromagnetik KELAS SEMBILAN .ppt
induksi elektromagnetik KELAS SEMBILAN .ppt
 
Induksi elektromagnetik (presentasi)
Induksi elektromagnetik (presentasi)Induksi elektromagnetik (presentasi)
Induksi elektromagnetik (presentasi)
 
Induksi Elektromagnetik
Induksi ElektromagnetikInduksi Elektromagnetik
Induksi Elektromagnetik
 
Induksi Magnet
Induksi MagnetInduksi Magnet
Induksi Magnet
 
6. induksi magnet
6. induksi magnet6. induksi magnet
6. induksi magnet
 
Pertemuan 6 induksi elektromagnetik
Pertemuan 6 induksi elektromagnetikPertemuan 6 induksi elektromagnetik
Pertemuan 6 induksi elektromagnetik
 
Induksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikInduksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetik
 
Induksi elektromagnetik (hk Faraday-Lenz) serta aplikasinya
Induksi elektromagnetik (hk Faraday-Lenz) serta aplikasinyaInduksi elektromagnetik (hk Faraday-Lenz) serta aplikasinya
Induksi elektromagnetik (hk Faraday-Lenz) serta aplikasinya
 
Induksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikInduksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetik
 
Induksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikInduksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetik
 
6. induksi elektromagnetik
6. induksi elektromagnetik6. induksi elektromagnetik
6. induksi elektromagnetik
 

Más de SMPN 3 TAMAN SIDOARJO

Más de SMPN 3 TAMAN SIDOARJO (20)

Sistem reproduksi tumbuhan dan hewan
Sistem reproduksi tumbuhan dan hewanSistem reproduksi tumbuhan dan hewan
Sistem reproduksi tumbuhan dan hewan
 
Soal un matematika smp 2014 paket 12
Soal un matematika smp 2014 paket 12Soal un matematika smp 2014 paket 12
Soal un matematika smp 2014 paket 12
 
Soal un matematika smp 2014 paket 1
Soal un matematika smp 2014 paket 1Soal un matematika smp 2014 paket 1
Soal un matematika smp 2014 paket 1
 
Soal un matematika smp 2014 paket 19
Soal un matematika smp 2014 paket 19Soal un matematika smp 2014 paket 19
Soal un matematika smp 2014 paket 19
 
Soal un matematika smp 2014 paket 18
Soal un matematika smp 2014 paket 18Soal un matematika smp 2014 paket 18
Soal un matematika smp 2014 paket 18
 
Soal un matematika smp 2014 paket 17
Soal un matematika smp 2014 paket 17Soal un matematika smp 2014 paket 17
Soal un matematika smp 2014 paket 17
 
Soal un matematika smp 2014 paket 16
Soal un matematika smp 2014 paket 16Soal un matematika smp 2014 paket 16
Soal un matematika smp 2014 paket 16
 
Soal un matematika smp 2014 paket 15
Soal un matematika smp 2014 paket 15Soal un matematika smp 2014 paket 15
Soal un matematika smp 2014 paket 15
 
Soal un matematika smp 2014 paket 14
Soal un matematika smp 2014 paket 14Soal un matematika smp 2014 paket 14
Soal un matematika smp 2014 paket 14
 
Soal un matematika smp 2014 paket 13
Soal un matematika smp 2014 paket 13Soal un matematika smp 2014 paket 13
Soal un matematika smp 2014 paket 13
 
Soal un matematika smp 2014 paket 12
Soal un matematika smp 2014 paket 12Soal un matematika smp 2014 paket 12
Soal un matematika smp 2014 paket 12
 
Soal un matematika smp 2014 paket 11
Soal un matematika smp 2014 paket 11Soal un matematika smp 2014 paket 11
Soal un matematika smp 2014 paket 11
 
Soal un matematika smp 2014 paket 10
Soal un matematika smp 2014 paket 10Soal un matematika smp 2014 paket 10
Soal un matematika smp 2014 paket 10
 
Soal un matematika smp 2014 paket 9
Soal un matematika smp 2014 paket 9Soal un matematika smp 2014 paket 9
Soal un matematika smp 2014 paket 9
 
Soal un matematika smp 2014 paket 8
Soal un matematika smp 2014 paket 8Soal un matematika smp 2014 paket 8
Soal un matematika smp 2014 paket 8
 
Soal un matematika smp 2014 paket 7
Soal un matematika smp 2014 paket 7Soal un matematika smp 2014 paket 7
Soal un matematika smp 2014 paket 7
 
Soal un matematika smp 2014 paket 6
Soal un matematika smp 2014 paket 6Soal un matematika smp 2014 paket 6
Soal un matematika smp 2014 paket 6
 
Soal un matematika smp 2014 paket 5
Soal un matematika smp 2014 paket 5Soal un matematika smp 2014 paket 5
Soal un matematika smp 2014 paket 5
 
Soal un matematika smp 2014 paket 4
Soal un matematika smp 2014 paket 4Soal un matematika smp 2014 paket 4
Soal un matematika smp 2014 paket 4
 
Soal un matematika smp 2014 paket 3
Soal un matematika smp 2014 paket 3Soal un matematika smp 2014 paket 3
Soal un matematika smp 2014 paket 3
 

Último

Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
ssuser35630b
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
novibernadina
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
AlfandoWibowo2
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
IvvatulAini
 

Último (20)

MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 

Induksi Elektromagnetik

  • 1. INDUKSI ELEKTROMAGNETIK Drs. Agus Purnomo aguspurnomosite.blogspot.com
  • 2. Jika arus listrik dapat menimbulkan medan magnet, apakah medan magnet juga dapat menimbulkan arus listrik?
  • 3. Fluks Magnetik adalah banyaknya garis gaya magnet (B) yang dilingkupi secara tegak lurus suatu luas penampang tertentu ( A ). B Ф = B . A Cosθ θ Dengan: A B : Induksi magnetik ( Tesla ) A : luas penampang ( m2 ) Normal θ: sudut antara B dan normal bidang bidang
  • 4. Gaya Gerak Listrik (GGL) Induksi • Induksi Elektromagnetik Gejala terjadinya arus listrik pada suatu penghantar akibat perubahan garis gaya magnet • Arus induksi arus listrik yang timbul akibat induksi elektromagnetik
  • 5. Induksi Elektromagnetik G Induksi elektromagnetik adalah gejala munculnya arus listrik induksi pada suatu penghantar akibat perubahan jumlah garis gaya magnet (fluks magnet).
  • 6. Cara menimbulkan GGL Induksi G • Menggerakkan magnet masuk keluar kumparan • Memutar magnet di depan kumparan
  • 7. dc G • Memutus mutus arus pada kumparan primer yang didekatnya terdapat kumparan sekunder
  • 8. AC G • Mengalirkan arus listrik bolak balik pada kumparan primer yang di dekatnya terdapat kumparan sekunder.
  • 9. Arah Arus Induksi Arah arus induksi ditentukan dengan kaidah tangan Kanan, atau menggunakan vektor, sbb B Dengan B : arah induksi magnet v v : arah gerak penghantar I : arah arus indukksi I Terjadinya arys induksi selalu menimbulkan sesuatu yang melawan penyebabnya.
  • 10. Arah Arus Induksi • Arah arus lisrik induksi dapat ditentukan dengan hukum Lents : Arah arus listrik induksi sedemikian rupa sehingga melawan perubahan medan magnet yang ditimbulkan. G
  • 11. Arah Arus Induksi Kutub Utara magnet bergerak mendekati kumparan Arah arus listrik induksi G
  • 12. Arah Arus Induksi Kutub Utara magnet bergerak menjauhi kumparan Arah arus listrik induksi G
  • 13. Faktor yang mempengaruhi besar GGL induksi 1. GGL Induksi sebanding dengan kecepatan perubahan flug magnet. G ΔΦ ε Δt G
  • 14. Faktor yang mempengaruhi besar GGL induksi 1. GGL Induksi sebanding dengan jumlah lilitan G ε N G
  • 15. Besar GGL Induksi : 1. Sebanding dengan jumlah lilitan 2. Sebanding dengan kecepatan perubahan jumlah garis gaya magnet yang memotong kumparan ΔΦ ε N Δt ε ggl induksi (volt) N jumlah lilitan ΔΦ kecepatan perubahan jumlah garis gaya magnet (Weber/s) Δt
  • 16. contoh • Sebuah kumparan yang ΔΦ memiliki jumlah lilitan 300 ε N Δt lilitan bila terjadi perubahan jumlah garis 1000 - 3000 gaya magnet di dalam ε 300 kumparan dari 3000 Wb 60 menjadi 1000 Wb dalam - 2000 setiap menitnya tentukan ε 300 besar ggl induksi yang 60 dihasilkan ? ε 10000 volt
  • 17. 2. Hukum Lenz • Arah arus induksi (I )dalam suatu sistym/penghantar sedemikian hingga timbul sesuatu yang melawan penyebabnya • X x xQx x x x B Penghantyar PQ bergerak I dengan kecepatan v dalam • X x x x x x x medan magnet B secara tegak lurus, maka pada penghatar • X F x v x x x x x PQ terdapat arus induksi yang arahnya dari P menuju Q • X x xPx x x x
  • 18. Besarnya ggl induksi /beda potensial pada penghatar PQ (Ei) • Ei = -lvB dimana l = panjang PQ(m) • Jika penghantar PQ mempunyai hambatan R Maka besarnya arus induksi • I= Ei / R • Besarnya gaya lorentz F= B²l²v / R
  • 19. Alat-alat yang menggunakan prinsip induksi elektromagnetik 1. Dinamo AC Cincin luncur Magnet Sikat karbon Kumparan Bentuk gelombang AC V t
  • 20. 2. Dinamo dc Sikat karbon Magnet Komutator Cincin belah Kumparan V Bentukgelombang dc t
  • 21. 3. Dinamo Sepeda Roda dinamo Sumbu dinamo Magnet Inti besi kumparan
  • 22. 4. Transformator • Bagian utama Transformator Sumber Tegangan AC Kumparan Kumparan Kumparan Kumparan primer sekunder primer sekunder Inti besi Inti besi
  • 23. Jenis Transformator 1. Transformator step up 2. Transformator step down Ciri – ciri Ciri – ciri Penaik Tegangan Penurun Tegangan Ns > Np Ns < Np Vs > Vp Vs < Vp Is < Ip Is > Ip Np Ns Np Ns Vp Vs Vp Vs
  • 24. Persamaan Transformator Pada trnasformator jumlah lilitan transformator sebanding dengan tegangannya. • Np = Jumlah lilitan primer Np Vp • Ns = Jumlah lilitan sekunder • Vp = Tegangan primer Ns Vs • Vs = Tegangan sekunder Transformator ideal jika energi yang masuk pada transformator sama dengan energi yang keluar dari transformator Wp = Ws Vp. Ip . t = Vs . Is . t Vp Is • Is = kuat arus sekunder Vs Ip • Ip = kuat arus primer
  • 25. Np Ns Vp Vs Lampu Primer Sekunder Masukan Keluar In Put Out Put Dicatu Hasil Dihubungkan pada Dihubungkan pada lampu sumbertegangan
  • 26. Contoh Jawab Sebuah transformator Np = Vp memiliki jumlah lilitan Ns Vs primer dan sekunder adalah 6000 240 V 6000 lilitan dan 200 lilitan 200 = Vs jika kumparan primer transfomator diberi 6000 Vs = 240 V. 200 tegangan 240 volt maka 240 V. 200 tegangan yang dihasilkan Vs = 6000 transformator adalah Vs = 8 volt
  • 27. Efisiensi Transformator • Efisiensi Transformator adalah perbandingan energi yang keluar dari transformator dengan energi yang masuk pada transformator η Ws x100% η = Efisiensi transformator Wp Ws = energi sekunder Wp = energi primer Ps Ps = daya sekunder η x100% Pp Pp = daya primer Vs Is η x100% Vp Ip
  • 28. Penggunaan transformator pada transmisi energi listrik jarak jauh 20 kV Trafo Step Generator PLTA down Trafo 30MW Step 10000 V Up 220 V Trafo Step down
  • 29. Transmisi energi listrik jarak jauh Bila pada PLTA gambar di atas menghasilkan daya 30 MW dan tegangan yang keluar dari generator 10.000 volt akan di transmisikan jika hambatan kawat untuk transmisi 10 Ω. 1. Dengan Arus Besar 2. Dengan Tegangan Tinggi Kita tentukan kuat arus transmisi Kita tentukan kuat arus transmisi P P I I V V 30.000.000 watt 30.000.000 watt I I 10.000 volt 150.000 volt I = 3.000 A kuat arus tinggi I = 200 A kuat arus rendah Daya yang hilang diperjalanan karena Daya yang hilang diperjalanan karena berubah menjadi kalor adalah berubah menjadi kalor adalah P = I2 R P = I2 R = 3.0002 . 10 = 2002 . 10 = 90 MW daya yang hilang besar = 0,4 MW daya yang hilang kecil
  • 30. GGL Induksi Diri (Es) baterai Perhatikan rangkaian listrik berikut. Pada saat saklar dibuka dan ditutup maka pada lampu/ kumparan terjadi perubahan kuat arus I. Pada saat lampu hendak nyala dan hendak mati jika kita amati masih ada nyala kecil, yang berarti masih ada arus Lampu/filamen/ku listrik, aruslistrik ini disebut Arus induksi saklar sendiri Is mparan Karena ada arus maka ada beda potensial. Beda potensial inilah yang disebut GGL Induksi Diri (Es)
  • 31. Besarnya GGL Induksi Diri(Es) • Besarnya GGL Induksi Diri sebanding dengan cepat perubahan kuat arus I. tiap satu satuan waktu t. sehingga didapat hubungan: • Es = - L I/ t. dimana L adalah Induktansi diri dari kumparan dengan satuan henry = H
  • 32. INDUKTANSI DIRI ( L ) • Besaran yang hanya dimiliki oleh induktor/kumparan • Besarnya sebanding dengan fluks magnet dan berban ding terbalik dengan kuat arus yng melalui kumparan, sehingga didapat hubungan : L = N Φ/I
  • 33. INDUKTANSI DIRI PADA SOLENOIDA / TOROIDA • L = - N Φ/i Φ=BxA, B=μ¸i N/L • L = -μ¸A N²/L Dimana: μ¸= 4 . 10‾ wb/Am A = Luas penampang kumparan, N = Jumlah lilitan dan L= panjang kumparan
  • 34. ENERGI YANG TERSIMPAN DALAM INDUKTOR • Besar energi yang tersimpan dalam induktor/ kumparan ( W ) sebanding dengan kwadrat kuat arus yang melalui induktor ( i² ) • W = ½ L i² ( dalam joule = J )
  • 35. Contoh Soal • 1.Sebuah kumparan terdiri dari 500 lilitan dan memiliki hambatan 10 ohm. Kumparan melingkupi fluks magnet berubah – ubah terhadap waktu dengan persamaan Φ=(t + 2 )² weber dengan t dalam sekon. Tentukan kuat arus yang mengalir melalui kumparan pada saat a. t=0 dan b. t=2 s • 2. x x x x x x Sebuah kawat L = 10 cm ber • x x x x x x gerak dalam medan magnet • x x x x x x x B= 0,60 T dengan kece • L=10x x x x x v patan v =2,5 m/s secara tegak lurus x cm seperti gambar. Tentukan besar dan arah arus pada kawat Ldengan hambatan 5 ohm
  • 36. Lanjutan Contoh Soal • 3. Arus dalam suatu kumparan dengan induksi diri 90 mH berubahterhadap waktu sebagai I = t² - t ( dalam satuan SI ). Tentukan besar GGL Induksi diri pada saat a. t = 1 s dan t = 4 s. B. kapan GGL bernilai nol • 4. Sebuah kumparan berbentuk toroida memiliki luas penampang 5,0 cm² dan jari-jari r=10 cm dan mempunyai lilitan 200. Tentukanlah a. Induktansi diri toroida. B. Energi yang tersimpan pada toroida jika dialiri arus listrik 6.0 A
  • 37. Lanjutan Contoh Soal • 5. Sebuah Generator listrik terdiri sebuah loop bujur sangkar 10 lilitan dengan rusuk 50 cm . Loop kemudian diputar dengan 60 putaran per sekon. Berapakah besar induksi magnet yang diperlukan agar Generator dapat menghasilkan ggl maksimum sebesar 150 volt. • 6. Sebuah transformator step up mengubah tegangan 25 volt menjadi 250 volt. Bila efisiensinya 80 % dan kumparan sekunder dihubungkan lampu 250 volt , 50 watt. Tentukan kuat arus yang mengalir pada kumparan primer dan skunder.