SlideShare una empresa de Scribd logo
`
PEMERINTAH
KABUPATEN REMBANG

Selamat Datang di

Pelabuhan Tanjung Bonang
Rembang
Sejarah Maritim di Kabupaten Rembang
Jauh sebelum abad ke-16,
Indonesia selalu memainkan
secara integral dalam
perdagangan dengan
angkutan transportasi laut di
Asia yang menggunakan
jalur antara Timur Tengah
dan China.
Perkembangan sosial
ekonomi wilayah Pantai
Utara Jawa Tengah sejak
abad ke-15 ditandai oleh
perkembangan kota-kota
pelabuhan yang semakin
ramai terutama kedatangan
saudagar-saudagar Islam.
Dengan demikian sejak
jaman kuno di wilayah
Pantai Utara dengan
wilayah-wilayah pesisir lain
telah tercipta jaringan
perdagangan laut yang
saling menghubungkan kota
pelabuhan satu dengan yang
lainnya.

Jalur perdagangan laut tradisional dalam negeri dapat
direkonstruksikan dari posisi kerajaan-kerajaan pribumi dan
wilayah ekspansinya, baik Samodra Pasai, Aceh, Banten,
Sunda Kelapa dan lain-lain. Dari pantai barat Sumatra kapalkapal memasuki Selat Sunda menuju pelabuhan-pelabuhan di
Pantai Utara Jawa terutama di Jepara, Lasem, Tuban, dan
Gresik maupun Surabaya. Dari sumber Tradisional, Lasem
disebut-sebut salah satu pelabuhan besar milik Majapahit.
Pelabuhan tersebut berada di Desa Dasun Kecamatan Lasem
yang dikenal dengan Pelabuhan Lasem, dan telah digunakan
kegiatan Ekspor terutama ekspor kayu jati dan komoditi
dagang lainnya. Kapal-kapal yang merapat di Pelabuhan
Lasem diantaranya adalah kapal-kapal dari negeri Tiongkok,
salah satunya kapal yang di pimpin oleh Laksamana Cheng Ho
pada 1413 M. sampai sekarang benda-benda peninggalan dan
bekas-bekas pelabuhan masih ada.

PELABUHAN TANJUNG BONANG REMBANG
Sejarah Maritim di Kabupaten Rembang
Salah satu peninggalan
sejarah maritim Rembang
yaitu jangkar rakssasa yang
terdapat di dalam Taman
Rekreasi Pantai Kartini
(TRPK) “Dampo Awang
Becah” yang oleh
masyarakat dikenal dengan
nama Jangkar Dampo Awang.
Jangkar tersebut dipercaya
milik pelaut Tionghoa yang
bernama Sam Poo Khong.
Diceritakan bahwa pada
waktu Sam Poo Khong
sedang berlayar ke Laut Jawa
dalam rangka ekspedisi ke
selatan, kapal Sam Poo
Khong diterjang gelombang
besar sehingga kapalnya
rusak, rantai jangkar terlepas
dan terdampar di Rembang
dan layarnya tertiup angin
topan yang akhirnya jatuh di
Pantai Bonang yang
sekarang ini terkenal sebagai
Batu Layar.

Pada masa VOC Rembang sudah disebut-sebut sebagai sebuah
pelabuhan dan tempat pembuatan kapal yang cukup terkenal.
De Graff, dengan karyanya senantiasa menyebutkan Rembang
sebagai daerah pelabuhan, yang tentunya mengandung
pengertian tentang adanya aktivitas sebuah pelabuhan yang
terletak di Rembang, baik seabagai daerah kabupaten maupun
kota.
Dengan berkembangnya waktu yang menjadi besar adalah
Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya & Pelabuhan Tanjung Emas
Semarang, namun saat ini kedua pelabuhan tersebut mengalami
kejenuhan baik diwilayah perairan maupun wilayah darat.
Menangkap peluang itu dan melihat potensi wilayah Kabupaten
Rembang maka Bupati Rembang H Moch Salim M Hum pada
tahun 2007 mengusulkan kepada Menteri Perhubungan RI agar
Kabupaten Rembang dibangun Pelabuhan Umum Nasional.
Kemudian ditindaklanjuti oleh Dirjen Perhubungan Laut pada
tahun 2008 mengadakan survay di perairan laut Kabupaten
Rembang , dan berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh
Ditjen Perhubungan Laut Kementrian Perhubungan RI pada
tahun 2008 menyebutkan bahwa kondisi laut di pantai
Kecamatan Sluke yang sekarang menjadi lokasi Pelabuhan
Tanjung Bonang mempunyai potensi untuk dikembangkan
menjadi pelabuhan besar atau pelabuhan utama/internasional.

PELABUHAN TANJUNG BONANG REMBANG
Lokasi Pelabuhan

111º32’34’’ BT
6º38’7” LS

Lokasi Pelabuhan berada pada titik koordinat 111º32’34’’ BT
dan 6º38’7” LS di Desa Sendangmulyo Kecamatan Sluke
Kabupaten Rembang Provinsi Jawa Tengah dan diantara 110
km dari Pelabuhan Tanjung Mas Semarang dan 201 km dari
Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.

PELABUHAN TANJUNG BONANG REMBANG
Peta Lokasi Pelabuhan Tanjung Bonang
di Kawasan Asia Tenggara

PELABUHAN TANJUNG BONANG REMBANG | 4
Peta Lokasi Pelabuhan Tanjung Bonang
di Kepulauan Indonesia

PELABUHAN TANJUNG BONANG REMBANG | 4
Peta Lokasi Pelabuhan Tanjung Bonang
di Pulau Jawa

PELABUHAN TANJUNG BONANG REMBANG | 4
Akses Alur Pelayaran

masih dalam peta
alur laut Kepulauan
Indonesia (ALKI 1)
dan peta alur laut
Kepulauan Indonesia
(ALKI 2) dan berada
di tengah- tengah
Kepulauan Indonesia

Pelabuhan Tanjung Bonang Rembang dalam peta
alur laut Kepulauan Indonesia masih dalam peta alur
laut Kepulauan Indonesia (ALKI 1) dan peta alur laut
Kepulauan Indonesia (ALKI 2) dan berada di tengahtengah Kepulauan Indonesia sehingga mudah
menghubungkan kepelabuhan seluruh Indonesia dan
Pelabuhan di Negara lain.

PELABUHAN TANJUNG BONANG REMBANG
PELABUHAN TANJUNG BONANG REMBANG
Keunggulan Lokasi Pelabuhan
1. Hampir tidak ada sedimentasi karena kontur pantai yang memanjang dan
tidak ada sungai.
2. Lokasi Pelabuhan jauh dari pemukiman penduduk
3. Wilayah pantai untuk kepentingan pengembangan pelabuhan disediakan
sepanjang 8 Km
4. Berada pada jalan Pantura yang merupakan jalan utama yang
menghubungkan kota besar di Jawa antara Surabaya – Semarang – Jakarta
5. Berada ditengah- tengah antara 2 ( dua ) pelabuhan besar yaitu 110 Km dari
Pelabuhan Tanjung Emas Semarang dan 201 Km dari Pelabuhan Tanjung Perak
Surabaya.
6. Bebas dari ranjau laut yang dinyatakan oleh Dinas Hidros TNI AL.
7. Berdampingan dengan Kawasan Industri Rembang (KIR)

PELABUHAN TANJUNG BONANG REMBANG
Rencana Induk Pelabuhan
Rencana Induk
Pelabuhan Tanjung
Bonang Rembang
direncanakan
dilaksanakan secara
bertahap sampai
dengan tahun 2020
Rencana Induk
Pelabuhan tersebut
terdiri dari daerah
untuk kepentingan
pelabuhan ( DLKP ) dan
daerah lingkungan
kerja pelabuhan
( DLKR ) dirancang
dengan 5 ( lima )
terminal yang terdiri
dari VIII dermaga.

1. Dermaga Angkutan Kapal Rakyat ( Dermaga I )
untuk kapal maksimal 1000 DWT
2. Terminal Curah Kering ( Dermaga II, III, dan IV )
kedalaman kolam 6 m sampai dengan 13 m LWS
3. Teminal Peti Kemas / Container ( Dermaga V )
kedalaman dermaga -13 LWS
4. Terminal Log ( Dermaga VI )
kedalaman kolam dermaga -6 LWS sampai dengan
10 LWS
5. Terminal Curah Cair ( Dermaga VII )
Kedalaman kolam -13 LWS untuk kapal tangker
sampai dengan 60.000 DWT
6. Terminal Angkutan Penumpang
Kedalaman -12 LWS.
Pelabuhan Tanjung Bonang Rembang mampu
disinggahi kapal wisata sejenis kapal pesiar sejenis
cruise

PELABUHAN TANJUNG BONANG REMBANG
Rencana Induk Pelabuhan

PELABUHAN TANJUNG BONANG REMBANG
Kemudahan Investasi

1. Terjaminnya Keamanan karena
kondusifitas daerah
2. Kemudahan Perijinan.
3. Ketersediaan tenaga kerja local
dan upah murah
4. Aksibilitas mudah

PELABUHAN TANJUNG BONANG REMBANG
TERIMA KASIH

DINAS PERHUBUNGAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA
KABUPATEN REMBANG
WWW.DINHUBKOMINFO.REMBANGKAB.GO.ID EMAIL: DINHUBKOMINFO@REMBANGKAB.GO.ID

2013

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

metode-xx kerja-pelaksanaan-perkerasan-kaku.ppt
metode-xx kerja-pelaksanaan-perkerasan-kaku.pptmetode-xx kerja-pelaksanaan-perkerasan-kaku.ppt
metode-xx kerja-pelaksanaan-perkerasan-kaku.ppt
darmadi ir,mm
 
Materi perkerasan Jalan
Materi perkerasan Jalan Materi perkerasan Jalan
Materi perkerasan Jalan
hycal farist
 
Perhitungan ting bor
Perhitungan ting borPerhitungan ting bor
Perhitungan ting bor
Neng Tea
 
Analisis kinerja ruas jalan
Analisis kinerja ruas jalanAnalisis kinerja ruas jalan
Analisis kinerja ruas jalanEkha Poetra
 
laporan praktikum batas cair
laporan praktikum batas cairlaporan praktikum batas cair
laporan praktikum batas cair
Vickha Idris
 
PPT Sidang Tugas Akhir "Analisis Kinerja Struktur Rangka Beton Bertulang deng...
PPT Sidang Tugas Akhir "Analisis Kinerja Struktur Rangka Beton Bertulang deng...PPT Sidang Tugas Akhir "Analisis Kinerja Struktur Rangka Beton Bertulang deng...
PPT Sidang Tugas Akhir "Analisis Kinerja Struktur Rangka Beton Bertulang deng...
laura aulia
 
Sni 7656-2012
Sni 7656-2012Sni 7656-2012
Sni 7656-2012
suprapto siswosukarto
 
Batas-Batas Atterberg
Batas-Batas AtterbergBatas-Batas Atterberg
Batas-Batas AtterbergIwan Sutriono
 
Laporan kerja batu reza
Laporan kerja batu rezaLaporan kerja batu reza
Laporan kerja batu rezaMuhammad Umari
 
Manajemen & Transportasi udara
Manajemen & Transportasi udaraManajemen & Transportasi udara
Manajemen & Transportasi udara
Disani Disani
 
perhitungan jembatan
perhitungan jembatanperhitungan jembatan
perhitungan jembatanFarid Thahura
 
Penentuan perkerasan kaku atau lentur pada tanah gambut dengan manual desain ...
Penentuan perkerasan kaku atau lentur pada tanah gambut dengan manual desain ...Penentuan perkerasan kaku atau lentur pada tanah gambut dengan manual desain ...
Penentuan perkerasan kaku atau lentur pada tanah gambut dengan manual desain ...
Tanya Andjani
 
1. sejarah dan pengertian sistem transportasi
1. sejarah dan pengertian sistem transportasi1. sejarah dan pengertian sistem transportasi
1. sejarah dan pengertian sistem transportasi
Miftachul Huda
 
Bab 3 geser langsung
Bab 3 geser langsungBab 3 geser langsung
Bab 3 geser langsung
antonius giovanni
 
Tugas Sugai
Tugas SugaiTugas Sugai
Tugas Sugai
Syafutri Asbintari
 
Peraturan Menteri Dalam Negeri No 33 Tahun 2010 tentang Pengelolaan Persampahan
Peraturan Menteri Dalam Negeri No 33 Tahun 2010 tentang Pengelolaan PersampahanPeraturan Menteri Dalam Negeri No 33 Tahun 2010 tentang Pengelolaan Persampahan
Peraturan Menteri Dalam Negeri No 33 Tahun 2010 tentang Pengelolaan Persampahan
Joy Irman
 
Karakteristik lalu lintas
Karakteristik lalu lintasKarakteristik lalu lintas
Karakteristik lalu lintas
Shaleh Afif Hasibuan
 
1 pengantar perkerasan jalan
1 pengantar perkerasan jalan1 pengantar perkerasan jalan
1 pengantar perkerasan jalan
University of Widyagama Malang
 
Pedoman desain geometrik jalan 2020
Pedoman desain geometrik jalan 2020Pedoman desain geometrik jalan 2020
Pedoman desain geometrik jalan 2020
University of Widyagama Malang
 

La actualidad más candente (20)

metode-xx kerja-pelaksanaan-perkerasan-kaku.ppt
metode-xx kerja-pelaksanaan-perkerasan-kaku.pptmetode-xx kerja-pelaksanaan-perkerasan-kaku.ppt
metode-xx kerja-pelaksanaan-perkerasan-kaku.ppt
 
Materi perkerasan Jalan
Materi perkerasan Jalan Materi perkerasan Jalan
Materi perkerasan Jalan
 
Perhitungan ting bor
Perhitungan ting borPerhitungan ting bor
Perhitungan ting bor
 
Analisis kinerja ruas jalan
Analisis kinerja ruas jalanAnalisis kinerja ruas jalan
Analisis kinerja ruas jalan
 
laporan praktikum batas cair
laporan praktikum batas cairlaporan praktikum batas cair
laporan praktikum batas cair
 
PPT Sidang Tugas Akhir "Analisis Kinerja Struktur Rangka Beton Bertulang deng...
PPT Sidang Tugas Akhir "Analisis Kinerja Struktur Rangka Beton Bertulang deng...PPT Sidang Tugas Akhir "Analisis Kinerja Struktur Rangka Beton Bertulang deng...
PPT Sidang Tugas Akhir "Analisis Kinerja Struktur Rangka Beton Bertulang deng...
 
Sni 7656-2012
Sni 7656-2012Sni 7656-2012
Sni 7656-2012
 
Batas-Batas Atterberg
Batas-Batas AtterbergBatas-Batas Atterberg
Batas-Batas Atterberg
 
Laporan kerja batu reza
Laporan kerja batu rezaLaporan kerja batu reza
Laporan kerja batu reza
 
Manajemen & Transportasi udara
Manajemen & Transportasi udaraManajemen & Transportasi udara
Manajemen & Transportasi udara
 
perhitungan jembatan
perhitungan jembatanperhitungan jembatan
perhitungan jembatan
 
5 pembebanan
5 pembebanan5 pembebanan
5 pembebanan
 
Penentuan perkerasan kaku atau lentur pada tanah gambut dengan manual desain ...
Penentuan perkerasan kaku atau lentur pada tanah gambut dengan manual desain ...Penentuan perkerasan kaku atau lentur pada tanah gambut dengan manual desain ...
Penentuan perkerasan kaku atau lentur pada tanah gambut dengan manual desain ...
 
1. sejarah dan pengertian sistem transportasi
1. sejarah dan pengertian sistem transportasi1. sejarah dan pengertian sistem transportasi
1. sejarah dan pengertian sistem transportasi
 
Bab 3 geser langsung
Bab 3 geser langsungBab 3 geser langsung
Bab 3 geser langsung
 
Tugas Sugai
Tugas SugaiTugas Sugai
Tugas Sugai
 
Peraturan Menteri Dalam Negeri No 33 Tahun 2010 tentang Pengelolaan Persampahan
Peraturan Menteri Dalam Negeri No 33 Tahun 2010 tentang Pengelolaan PersampahanPeraturan Menteri Dalam Negeri No 33 Tahun 2010 tentang Pengelolaan Persampahan
Peraturan Menteri Dalam Negeri No 33 Tahun 2010 tentang Pengelolaan Persampahan
 
Karakteristik lalu lintas
Karakteristik lalu lintasKarakteristik lalu lintas
Karakteristik lalu lintas
 
1 pengantar perkerasan jalan
1 pengantar perkerasan jalan1 pengantar perkerasan jalan
1 pengantar perkerasan jalan
 
Pedoman desain geometrik jalan 2020
Pedoman desain geometrik jalan 2020Pedoman desain geometrik jalan 2020
Pedoman desain geometrik jalan 2020
 

Destacado

Slide Presentasi Tugas Besar KL-4221 Perancangan Dermaga Pelabuhan
Slide Presentasi Tugas Besar KL-4221 Perancangan Dermaga PelabuhanSlide Presentasi Tugas Besar KL-4221 Perancangan Dermaga Pelabuhan
Slide Presentasi Tugas Besar KL-4221 Perancangan Dermaga PelabuhanFaisal Purnawarman
 
Presentasi kelompok 2 pelindo a
Presentasi kelompok 2 pelindo aPresentasi kelompok 2 pelindo a
Presentasi kelompok 2 pelindo ailhamweda
 
Powerpoint kapal isap penambang timah
Powerpoint kapal isap penambang timahPowerpoint kapal isap penambang timah
Powerpoint kapal isap penambang timah
Rosim Nyerupa
 
Peta Jalan Rembang, Rembang
Peta Jalan Rembang, RembangPeta Jalan Rembang, Rembang
Peta Jalan Rembang, Rembang
Rendy Yoga Ryanuari
 
Selamat datang di Pelabuhan Tanjung Bonang Rembang
Selamat datang di Pelabuhan Tanjung Bonang RembangSelamat datang di Pelabuhan Tanjung Bonang Rembang
Selamat datang di Pelabuhan Tanjung Bonang Rembang
Pemerintah Rembang
 
The role of ferry in developing multimodal transportation
The role of ferry in developing multimodal transportationThe role of ferry in developing multimodal transportation
The role of ferry in developing multimodal transportation
Indonesia Infrastructure Initiative
 
Mobile Roboter in der Logistik - Kirt Laeske
Mobile Roboter in der Logistik - Kirt LaeskeMobile Roboter in der Logistik - Kirt Laeske
Mobile Roboter in der Logistik - Kirt Laeske
Beat Fischer
 
Logistik global[1]
Logistik global[1]Logistik global[1]
Logistik global[1]
Yudi Efendi
 
Tutorial #4 - SACS Basic
Tutorial #4 - SACS BasicTutorial #4 - SACS Basic
Tutorial #4 - SACS Basic
Faisal Purnawarman
 
Social Media untuk Penggalangan Donasi
Social Media untuk Penggalangan DonasiSocial Media untuk Penggalangan Donasi
Social Media untuk Penggalangan Donasi
Fitrana Indonesia
 
140900071 metode-pelaksanaan-pekerjaan-dermaga-kapal-laut
140900071 metode-pelaksanaan-pekerjaan-dermaga-kapal-laut140900071 metode-pelaksanaan-pekerjaan-dermaga-kapal-laut
140900071 metode-pelaksanaan-pekerjaan-dermaga-kapal-laut
gaffarudin
 

Destacado (14)

Presentasi Pelabuhan Rembang
Presentasi Pelabuhan RembangPresentasi Pelabuhan Rembang
Presentasi Pelabuhan Rembang
 
Slide Presentasi Tugas Besar KL-4221 Perancangan Dermaga Pelabuhan
Slide Presentasi Tugas Besar KL-4221 Perancangan Dermaga PelabuhanSlide Presentasi Tugas Besar KL-4221 Perancangan Dermaga Pelabuhan
Slide Presentasi Tugas Besar KL-4221 Perancangan Dermaga Pelabuhan
 
Presentasi kelompok 2 pelindo a
Presentasi kelompok 2 pelindo aPresentasi kelompok 2 pelindo a
Presentasi kelompok 2 pelindo a
 
Powerpoint kapal isap penambang timah
Powerpoint kapal isap penambang timahPowerpoint kapal isap penambang timah
Powerpoint kapal isap penambang timah
 
Peta Jalan Rembang, Rembang
Peta Jalan Rembang, RembangPeta Jalan Rembang, Rembang
Peta Jalan Rembang, Rembang
 
Selamat datang di Pelabuhan Tanjung Bonang Rembang
Selamat datang di Pelabuhan Tanjung Bonang RembangSelamat datang di Pelabuhan Tanjung Bonang Rembang
Selamat datang di Pelabuhan Tanjung Bonang Rembang
 
PRESENTASI SIDANG KP
PRESENTASI SIDANG KPPRESENTASI SIDANG KP
PRESENTASI SIDANG KP
 
The role of ferry in developing multimodal transportation
The role of ferry in developing multimodal transportationThe role of ferry in developing multimodal transportation
The role of ferry in developing multimodal transportation
 
Mobile Roboter in der Logistik - Kirt Laeske
Mobile Roboter in der Logistik - Kirt LaeskeMobile Roboter in der Logistik - Kirt Laeske
Mobile Roboter in der Logistik - Kirt Laeske
 
Logistik global[1]
Logistik global[1]Logistik global[1]
Logistik global[1]
 
pelabuhan
pelabuhanpelabuhan
pelabuhan
 
Tutorial #4 - SACS Basic
Tutorial #4 - SACS BasicTutorial #4 - SACS Basic
Tutorial #4 - SACS Basic
 
Social Media untuk Penggalangan Donasi
Social Media untuk Penggalangan DonasiSocial Media untuk Penggalangan Donasi
Social Media untuk Penggalangan Donasi
 
140900071 metode-pelaksanaan-pekerjaan-dermaga-kapal-laut
140900071 metode-pelaksanaan-pekerjaan-dermaga-kapal-laut140900071 metode-pelaksanaan-pekerjaan-dermaga-kapal-laut
140900071 metode-pelaksanaan-pekerjaan-dermaga-kapal-laut
 

Similar a Pelabuhan Tanjung Bonang Rembang

Qdoc.tips pelabuhan fix
Qdoc.tips pelabuhan fixQdoc.tips pelabuhan fix
Qdoc.tips pelabuhan fix
FekiMahdi
 
Laporan kulap teluk lamong
Laporan kulap teluk lamongLaporan kulap teluk lamong
Laporan kulap teluk lamong
Norma Syahnasa Diah Islami
 
Bima Prabowo & Faisal Bagas - Tugas Geo
Bima Prabowo & Faisal Bagas - Tugas GeoBima Prabowo & Faisal Bagas - Tugas Geo
Bima Prabowo & Faisal Bagas - Tugas Geo
ElgradostSmancil
 
PERENCANAAN PELABUHAN PETI KEMAS - BAB II
PERENCANAAN PELABUHAN PETI KEMAS - BAB IIPERENCANAAN PELABUHAN PETI KEMAS - BAB II
PERENCANAAN PELABUHAN PETI KEMAS - BAB II
Yogga Haw
 
Keindahan Danau Toba
Keindahan Danau TobaKeindahan Danau Toba
Keindahan Danau TobaViona Vina
 
PPT Pelabuhan.pptx
PPT Pelabuhan.pptxPPT Pelabuhan.pptx
PPT Pelabuhan.pptx
IrenMamahit
 
KERAJAAN MELAYU AWAL.pptx
KERAJAAN MELAYU AWAL.pptxKERAJAAN MELAYU AWAL.pptx
KERAJAAN MELAYU AWAL.pptx
onezainal
 
Pelabuhan merupakan tempat pemberhentian kapal layar
Pelabuhan merupakan tempat pemberhentian kapal layarPelabuhan merupakan tempat pemberhentian kapal layar
Pelabuhan merupakan tempat pemberhentian kapal layarlupi piyah
 
geografi posisi trategis. kelas xi ganjil pptx
geografi  posisi trategis. kelas xi ganjil pptxgeografi  posisi trategis. kelas xi ganjil pptx
geografi posisi trategis. kelas xi ganjil pptx
home
 
Makalah Port-Shipping Operation and Management (By. Muhammad Andi Firdaus)
Makalah Port-Shipping Operation and Management (By. Muhammad Andi Firdaus)Makalah Port-Shipping Operation and Management (By. Muhammad Andi Firdaus)
Makalah Port-Shipping Operation and Management (By. Muhammad Andi Firdaus)
Luhur Moekti Prayogo
 
INTERAKSI KONSEP ICM DALAM PENGELOLAAN PELABUHAN DI PELABUHAN MAKASSARTugas ...
INTERAKSI KONSEP ICM DALAM PENGELOLAAN PELABUHAN  DI PELABUHAN MAKASSARTugas ...INTERAKSI KONSEP ICM DALAM PENGELOLAAN PELABUHAN  DI PELABUHAN MAKASSARTugas ...
INTERAKSI KONSEP ICM DALAM PENGELOLAAN PELABUHAN DI PELABUHAN MAKASSARTugas ...otto bakapana
 
Kerajaan Maritim
Kerajaan MaritimKerajaan Maritim
Kerajaan Maritim
Shara Lie
 
Paper PKN "Manfaat Jembatan Selat Sunda Bagi Ketahanan Nasional"
Paper PKN "Manfaat Jembatan Selat Sunda Bagi Ketahanan Nasional"Paper PKN "Manfaat Jembatan Selat Sunda Bagi Ketahanan Nasional"
Paper PKN "Manfaat Jembatan Selat Sunda Bagi Ketahanan Nasional"
Debora Elluisa Manurung
 
Khazanah Labuhanbatu Utara
Khazanah Labuhanbatu UtaraKhazanah Labuhanbatu Utara
Khazanah Labuhanbatu Utara
Mukhrizal Effendi
 
Makalah Port-Shipping Operation and Management (By. Dewi Anggraeni)
Makalah Port-Shipping Operation and Management (By. Dewi Anggraeni)Makalah Port-Shipping Operation and Management (By. Dewi Anggraeni)
Makalah Port-Shipping Operation and Management (By. Dewi Anggraeni)
Luhur Moekti Prayogo
 
LMCP1532 Pembangunan Bandar Mapan (Bandar Saya)
LMCP1532 Pembangunan Bandar Mapan (Bandar Saya)LMCP1532 Pembangunan Bandar Mapan (Bandar Saya)
LMCP1532 Pembangunan Bandar Mapan (Bandar Saya)
454711
 
PPT GEOGRAFI FINAL.pptx
PPT GEOGRAFI FINAL.pptxPPT GEOGRAFI FINAL.pptx
PPT GEOGRAFI FINAL.pptx
31Rickyadipradana
 
7 bab 5 analis pembangunan pelabuhan
7 bab 5 analis pembangunan pelabuhan7 bab 5 analis pembangunan pelabuhan
7 bab 5 analis pembangunan pelabuhan
drestajumena1
 

Similar a Pelabuhan Tanjung Bonang Rembang (20)

Qdoc.tips pelabuhan fix
Qdoc.tips pelabuhan fixQdoc.tips pelabuhan fix
Qdoc.tips pelabuhan fix
 
Laporan kulap teluk lamong
Laporan kulap teluk lamongLaporan kulap teluk lamong
Laporan kulap teluk lamong
 
Bima Prabowo & Faisal Bagas - Tugas Geo
Bima Prabowo & Faisal Bagas - Tugas GeoBima Prabowo & Faisal Bagas - Tugas Geo
Bima Prabowo & Faisal Bagas - Tugas Geo
 
PERENCANAAN PELABUHAN PETI KEMAS - BAB II
PERENCANAAN PELABUHAN PETI KEMAS - BAB IIPERENCANAAN PELABUHAN PETI KEMAS - BAB II
PERENCANAAN PELABUHAN PETI KEMAS - BAB II
 
Keindahan Danau Toba
Keindahan Danau TobaKeindahan Danau Toba
Keindahan Danau Toba
 
PPT Pelabuhan.pptx
PPT Pelabuhan.pptxPPT Pelabuhan.pptx
PPT Pelabuhan.pptx
 
Liputan Rusmin
Liputan RusminLiputan Rusmin
Liputan Rusmin
 
KERAJAAN MELAYU AWAL.pptx
KERAJAAN MELAYU AWAL.pptxKERAJAAN MELAYU AWAL.pptx
KERAJAAN MELAYU AWAL.pptx
 
Pelabuhan merupakan tempat pemberhentian kapal layar
Pelabuhan merupakan tempat pemberhentian kapal layarPelabuhan merupakan tempat pemberhentian kapal layar
Pelabuhan merupakan tempat pemberhentian kapal layar
 
geografi posisi trategis. kelas xi ganjil pptx
geografi  posisi trategis. kelas xi ganjil pptxgeografi  posisi trategis. kelas xi ganjil pptx
geografi posisi trategis. kelas xi ganjil pptx
 
Makalah Port-Shipping Operation and Management (By. Muhammad Andi Firdaus)
Makalah Port-Shipping Operation and Management (By. Muhammad Andi Firdaus)Makalah Port-Shipping Operation and Management (By. Muhammad Andi Firdaus)
Makalah Port-Shipping Operation and Management (By. Muhammad Andi Firdaus)
 
INTERAKSI KONSEP ICM DALAM PENGELOLAAN PELABUHAN DI PELABUHAN MAKASSARTugas ...
INTERAKSI KONSEP ICM DALAM PENGELOLAAN PELABUHAN  DI PELABUHAN MAKASSARTugas ...INTERAKSI KONSEP ICM DALAM PENGELOLAAN PELABUHAN  DI PELABUHAN MAKASSARTugas ...
INTERAKSI KONSEP ICM DALAM PENGELOLAAN PELABUHAN DI PELABUHAN MAKASSARTugas ...
 
Pelindo i
Pelindo iPelindo i
Pelindo i
 
Kerajaan Maritim
Kerajaan MaritimKerajaan Maritim
Kerajaan Maritim
 
Paper PKN "Manfaat Jembatan Selat Sunda Bagi Ketahanan Nasional"
Paper PKN "Manfaat Jembatan Selat Sunda Bagi Ketahanan Nasional"Paper PKN "Manfaat Jembatan Selat Sunda Bagi Ketahanan Nasional"
Paper PKN "Manfaat Jembatan Selat Sunda Bagi Ketahanan Nasional"
 
Khazanah Labuhanbatu Utara
Khazanah Labuhanbatu UtaraKhazanah Labuhanbatu Utara
Khazanah Labuhanbatu Utara
 
Makalah Port-Shipping Operation and Management (By. Dewi Anggraeni)
Makalah Port-Shipping Operation and Management (By. Dewi Anggraeni)Makalah Port-Shipping Operation and Management (By. Dewi Anggraeni)
Makalah Port-Shipping Operation and Management (By. Dewi Anggraeni)
 
LMCP1532 Pembangunan Bandar Mapan (Bandar Saya)
LMCP1532 Pembangunan Bandar Mapan (Bandar Saya)LMCP1532 Pembangunan Bandar Mapan (Bandar Saya)
LMCP1532 Pembangunan Bandar Mapan (Bandar Saya)
 
PPT GEOGRAFI FINAL.pptx
PPT GEOGRAFI FINAL.pptxPPT GEOGRAFI FINAL.pptx
PPT GEOGRAFI FINAL.pptx
 
7 bab 5 analis pembangunan pelabuhan
7 bab 5 analis pembangunan pelabuhan7 bab 5 analis pembangunan pelabuhan
7 bab 5 analis pembangunan pelabuhan
 

Pelabuhan Tanjung Bonang Rembang

  • 1. ` PEMERINTAH KABUPATEN REMBANG Selamat Datang di Pelabuhan Tanjung Bonang Rembang
  • 2. Sejarah Maritim di Kabupaten Rembang Jauh sebelum abad ke-16, Indonesia selalu memainkan secara integral dalam perdagangan dengan angkutan transportasi laut di Asia yang menggunakan jalur antara Timur Tengah dan China. Perkembangan sosial ekonomi wilayah Pantai Utara Jawa Tengah sejak abad ke-15 ditandai oleh perkembangan kota-kota pelabuhan yang semakin ramai terutama kedatangan saudagar-saudagar Islam. Dengan demikian sejak jaman kuno di wilayah Pantai Utara dengan wilayah-wilayah pesisir lain telah tercipta jaringan perdagangan laut yang saling menghubungkan kota pelabuhan satu dengan yang lainnya. Jalur perdagangan laut tradisional dalam negeri dapat direkonstruksikan dari posisi kerajaan-kerajaan pribumi dan wilayah ekspansinya, baik Samodra Pasai, Aceh, Banten, Sunda Kelapa dan lain-lain. Dari pantai barat Sumatra kapalkapal memasuki Selat Sunda menuju pelabuhan-pelabuhan di Pantai Utara Jawa terutama di Jepara, Lasem, Tuban, dan Gresik maupun Surabaya. Dari sumber Tradisional, Lasem disebut-sebut salah satu pelabuhan besar milik Majapahit. Pelabuhan tersebut berada di Desa Dasun Kecamatan Lasem yang dikenal dengan Pelabuhan Lasem, dan telah digunakan kegiatan Ekspor terutama ekspor kayu jati dan komoditi dagang lainnya. Kapal-kapal yang merapat di Pelabuhan Lasem diantaranya adalah kapal-kapal dari negeri Tiongkok, salah satunya kapal yang di pimpin oleh Laksamana Cheng Ho pada 1413 M. sampai sekarang benda-benda peninggalan dan bekas-bekas pelabuhan masih ada. PELABUHAN TANJUNG BONANG REMBANG
  • 3. Sejarah Maritim di Kabupaten Rembang Salah satu peninggalan sejarah maritim Rembang yaitu jangkar rakssasa yang terdapat di dalam Taman Rekreasi Pantai Kartini (TRPK) “Dampo Awang Becah” yang oleh masyarakat dikenal dengan nama Jangkar Dampo Awang. Jangkar tersebut dipercaya milik pelaut Tionghoa yang bernama Sam Poo Khong. Diceritakan bahwa pada waktu Sam Poo Khong sedang berlayar ke Laut Jawa dalam rangka ekspedisi ke selatan, kapal Sam Poo Khong diterjang gelombang besar sehingga kapalnya rusak, rantai jangkar terlepas dan terdampar di Rembang dan layarnya tertiup angin topan yang akhirnya jatuh di Pantai Bonang yang sekarang ini terkenal sebagai Batu Layar. Pada masa VOC Rembang sudah disebut-sebut sebagai sebuah pelabuhan dan tempat pembuatan kapal yang cukup terkenal. De Graff, dengan karyanya senantiasa menyebutkan Rembang sebagai daerah pelabuhan, yang tentunya mengandung pengertian tentang adanya aktivitas sebuah pelabuhan yang terletak di Rembang, baik seabagai daerah kabupaten maupun kota. Dengan berkembangnya waktu yang menjadi besar adalah Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya & Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, namun saat ini kedua pelabuhan tersebut mengalami kejenuhan baik diwilayah perairan maupun wilayah darat. Menangkap peluang itu dan melihat potensi wilayah Kabupaten Rembang maka Bupati Rembang H Moch Salim M Hum pada tahun 2007 mengusulkan kepada Menteri Perhubungan RI agar Kabupaten Rembang dibangun Pelabuhan Umum Nasional. Kemudian ditindaklanjuti oleh Dirjen Perhubungan Laut pada tahun 2008 mengadakan survay di perairan laut Kabupaten Rembang , dan berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh Ditjen Perhubungan Laut Kementrian Perhubungan RI pada tahun 2008 menyebutkan bahwa kondisi laut di pantai Kecamatan Sluke yang sekarang menjadi lokasi Pelabuhan Tanjung Bonang mempunyai potensi untuk dikembangkan menjadi pelabuhan besar atau pelabuhan utama/internasional. PELABUHAN TANJUNG BONANG REMBANG
  • 4. Lokasi Pelabuhan 111º32’34’’ BT 6º38’7” LS Lokasi Pelabuhan berada pada titik koordinat 111º32’34’’ BT dan 6º38’7” LS di Desa Sendangmulyo Kecamatan Sluke Kabupaten Rembang Provinsi Jawa Tengah dan diantara 110 km dari Pelabuhan Tanjung Mas Semarang dan 201 km dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. PELABUHAN TANJUNG BONANG REMBANG
  • 5. Peta Lokasi Pelabuhan Tanjung Bonang di Kawasan Asia Tenggara PELABUHAN TANJUNG BONANG REMBANG | 4
  • 6. Peta Lokasi Pelabuhan Tanjung Bonang di Kepulauan Indonesia PELABUHAN TANJUNG BONANG REMBANG | 4
  • 7. Peta Lokasi Pelabuhan Tanjung Bonang di Pulau Jawa PELABUHAN TANJUNG BONANG REMBANG | 4
  • 8. Akses Alur Pelayaran masih dalam peta alur laut Kepulauan Indonesia (ALKI 1) dan peta alur laut Kepulauan Indonesia (ALKI 2) dan berada di tengah- tengah Kepulauan Indonesia Pelabuhan Tanjung Bonang Rembang dalam peta alur laut Kepulauan Indonesia masih dalam peta alur laut Kepulauan Indonesia (ALKI 1) dan peta alur laut Kepulauan Indonesia (ALKI 2) dan berada di tengahtengah Kepulauan Indonesia sehingga mudah menghubungkan kepelabuhan seluruh Indonesia dan Pelabuhan di Negara lain. PELABUHAN TANJUNG BONANG REMBANG
  • 10. Keunggulan Lokasi Pelabuhan 1. Hampir tidak ada sedimentasi karena kontur pantai yang memanjang dan tidak ada sungai. 2. Lokasi Pelabuhan jauh dari pemukiman penduduk 3. Wilayah pantai untuk kepentingan pengembangan pelabuhan disediakan sepanjang 8 Km 4. Berada pada jalan Pantura yang merupakan jalan utama yang menghubungkan kota besar di Jawa antara Surabaya – Semarang – Jakarta 5. Berada ditengah- tengah antara 2 ( dua ) pelabuhan besar yaitu 110 Km dari Pelabuhan Tanjung Emas Semarang dan 201 Km dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. 6. Bebas dari ranjau laut yang dinyatakan oleh Dinas Hidros TNI AL. 7. Berdampingan dengan Kawasan Industri Rembang (KIR) PELABUHAN TANJUNG BONANG REMBANG
  • 11. Rencana Induk Pelabuhan Rencana Induk Pelabuhan Tanjung Bonang Rembang direncanakan dilaksanakan secara bertahap sampai dengan tahun 2020 Rencana Induk Pelabuhan tersebut terdiri dari daerah untuk kepentingan pelabuhan ( DLKP ) dan daerah lingkungan kerja pelabuhan ( DLKR ) dirancang dengan 5 ( lima ) terminal yang terdiri dari VIII dermaga. 1. Dermaga Angkutan Kapal Rakyat ( Dermaga I ) untuk kapal maksimal 1000 DWT 2. Terminal Curah Kering ( Dermaga II, III, dan IV ) kedalaman kolam 6 m sampai dengan 13 m LWS 3. Teminal Peti Kemas / Container ( Dermaga V ) kedalaman dermaga -13 LWS 4. Terminal Log ( Dermaga VI ) kedalaman kolam dermaga -6 LWS sampai dengan 10 LWS 5. Terminal Curah Cair ( Dermaga VII ) Kedalaman kolam -13 LWS untuk kapal tangker sampai dengan 60.000 DWT 6. Terminal Angkutan Penumpang Kedalaman -12 LWS. Pelabuhan Tanjung Bonang Rembang mampu disinggahi kapal wisata sejenis kapal pesiar sejenis cruise PELABUHAN TANJUNG BONANG REMBANG
  • 12. Rencana Induk Pelabuhan PELABUHAN TANJUNG BONANG REMBANG
  • 13. Kemudahan Investasi 1. Terjaminnya Keamanan karena kondusifitas daerah 2. Kemudahan Perijinan. 3. Ketersediaan tenaga kerja local dan upah murah 4. Aksibilitas mudah PELABUHAN TANJUNG BONANG REMBANG
  • 14. TERIMA KASIH DINAS PERHUBUNGAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN REMBANG WWW.DINHUBKOMINFO.REMBANGKAB.GO.ID EMAIL: DINHUBKOMINFO@REMBANGKAB.GO.ID 2013