Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Pengolahan pasca panen pada buah jeruk
1. PENGOLAHAN PASCA PANEN
PADA BUAH JERUK
Kelompok 3 :
1. Anita Ray (111710101001)
2. Fikri Arsyl (111710101025)
3. Fifi Dewi Kadita (111710101045)
4. Rika Damayanti (111710101061)
2. Penanganan Pasca Panen
• Penanganan pasca panen di tingkat petani maupun di tingkat
pedagang pada umumnya hampir sama, perbedaaanya hanya
terletak pada panenannya saja. Kegiatan pasca panen sangat
penting terutama untuk buah jeruk, karena akan menentukan mutu
dan kualitas jeruk yang dihasilkan. Umumnya kualitas sangat
berperan dalam pemasaran sebab akan memberikan harga yang
cukup berarti. Teknologi pasca panen selain menentukan mutu juga
akan menentukan jumlah kehilangan. Di dalam tahapan pasca
panen selalau terjadi kehilangan dan kerusakan hasil, sehingga
dapat mengurangi jumlah dan mutu produksi. Bentuk kehilangan
pasca panen antara lain susut bobot, kebusukan, penurunan secara
fisik dan penurunan daya tarik. Kondisi ini akan menimbulkan
kerugian yang sangat besar.
3. Karakteristik Fisiologi Buah Jeruk
• Kandungan senyawa dalam jeruk manis yang
kaya vitamin C, potassium, dan folid
acid, dapat berfungsi untuk menghambat sel-
sel kanker.
• Selain kaya serat, buah berwarna kuning ini
juga mengandung hesperidin yang mampu
menurunkan resiko penyakit
jantung, mencegah kolesterol, serta
menurunkan tekanan darah.
4. Teknologi Pasca Panen Buah Jeruk
• Kegiatan pasca panen sangat penting terutama untuk
buah jeruk, karena akan menentukan mutu dan
kualitas jeruk yang dihasilkan. Umumnya kualitas
sangat berperan dalam pemasaran sebab akan
memberikan harga yang cukup berarti.
• Petani mulai memanen buah jeruk apabila warna buah
mulai menguning dengan frekuensi panen hingga 5 kali
panen per musim pada luasan satu hektar atau lebih.
• Mutu jeruk yang baik diperoleh apabila buah tersebut
dipanen pada tingkat ketuaan yang tepat.
5. Kerusakan Fisiologi Buah Jeruk
• Perubahan Vitamin C Dalam Buah
Buah yang masih mentah mengandung vitamin
C yang cukup banyak dan semakin tua buah
semakin berkurang kandungan vitamin C –
nya.
• Pada umumnya semakin banyak mendapat
sinar matahari pada waktu tanaman
tumbuh, semakin banyak pula kandungan
asam askorbat