SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 26
KEPEMIMPINAN HAMBA: Mengubah dan Menggerakkan dengan Melayani
Lebih Dulu
Pemimpin
Sepintas lalu, pemimpin-pemimpin sejati adalah orang yang
menggerakkan kita. Mereka memberi inspirasi, mencipta keadaan,
menjalin suasana dan struktur sehingga kita bergerak. Kita merasakan
suasana yang ia ciptakan membuat impian kita berkembang dan
dipertajam. Menurut seorang ahli ilmu kepemimpinan, para pemimpin
memang menyebabkan potensi atau hal-hal yang baik dari diri kita jadi
kentara. Contoh yang jelas terlihat dalam diri Pendeta Martin Luther King,
Junior. Dari sebuah kota kecil di Alabama, ia mengubah persepsi orang
tentang tatanan sosial. Persepsi ini menjadi persepsi yang mendunia.
Kebencian dan prasangka digantikan dengan apresiasi dan eksplorasi
antar etnis.
Dalam bahasa yang lebih ilmiah, disebutkan bahwa, pemimpin memang
bertugas merumuskan visi bersama, menggerakkan orang bersamanya
dan menghasilkan transformasi, baik pada dirinya dan orang lain atau
organisasinya. Ketiga hal itulah yang membedakan seorang pemimpin
sejati dari pemimpin kebetulan atau seorang pengelola alias manager dan
birokrat saja.
Dari para pemimpin sejati yang kini bekerja keras didapatkan bahwa
mereka berhasil menggerakkan orang bersamanya dan menghasilkan
transformasi karena mereka menerima kepercayaan dari banyak pihak,
terutama dari mereka yang mengikutinya. Hal inilah yang dapat kita garis
bawahi. Pekerjaan besar utama seorang pemimpin sejati
adalah mendapatkan kepercayaan dari mereka yang ada
disekitarnya.
Bagaimana cara terbaik melakukan hal itu? Bagi lingkungan Kristiani,
jawab terhadap pertanyaan itu adalah dengan menjadi pemimpin hamba.
Hamba di dalam dunia kuno adalah jabatan yang sangat rendah
statusnya, bahkan tepatnya, tanpa status. Hamba dapat diperjual-belikan,
hamba juga tidak memiliki masa depan. Hamba juga mendahulukan
mereka yang ia layani. Hamba juga menekankan kesetiaan tanpa pamrih.
Tentunya terasa paradox, bagaimana mungkin seorang tanpa status dan
menjadi orang yang tidak dihargai dapat menimbulkan dampak yang
menginspirasikan?
Marilah kita teliti konsep ini. Apakah ini konsep yang berasal dari dunia
Kristen semata-mata?
Kurang lebih 2500 tahun yang lalu, Lao-Tse berujar:
Alasan mengapa sungai-sungai dan laut menerima ratusan aliran air
gunung adalah karena mereka meletakkan diri di bawah gunung
tadi. Jadi seorang bijak meletakkan diri dibawah pengikut bila ia
ingin memimpin mereka, dan berjalan dibelakang mereka agar ia
berada dimuka. Jadi walaupun ia berada di atas mereka, pengikut
tidak merasa berat, dan mereka tidak terhina dengan ia berada di
depan
Sementara itu didunia modern, Albert Einstein mengatakan dalam
Ideas and Opinions, “’not mastery but service’ will lead people on
the right way.”
Di kalangan gereja Katolik, bunda Theresa mengatakan, “unless life
is lived for others, it is not worth while.” (kecuali bila hidup adalah
dijalani untuk orang lain, hal tadi tidak bernilai)
Di dalam lingkungan kristiani, konsep tadi menjadi sangat sentral
karena beberapa alasan. Pertama, Kristus sendiri menekankan,
sikap mendahulukan orang lain, “aku datang bukan untuk dilayani
namun untuk melayani.”
Kedua, di dalam sejarah, banyak orang yang menekankan hidup
sebagai pemimpin hamba. Pendeta Dietrich Bonhoeffer, sang
martyr modern di jaman Hitler, mengatakan juga, “Sebuah gereja is
gereja sejati bila ia hadir untuk orang lain.””
Ketiga, perlu diingat juga bahwa, memang konsep ini sangat mendasar
bagi kepemimpinan Kristiani karena sifatnya selaras dengan sifat dasar
dari persekutuan Kristiani dan Kerajaan Allah yang diciptakan Tuhan.
Persekutuan Kristiani adalah persekutuan spiritual. Jadi bila pemimpin
diikuti orang karena kepandaiannya, gelarnya, atau pesonanya serta
bukan karena kualitas spiritualitasnya khususnya sebagai mana tercermin
dalam keseharian dan pengabdiannya sebagai hamba maka ada sesuatu
hal yang sudah keliru.
Bagaimana sosok kepemimpinan hamba
Secara teologis seorang yang dipilih melayani Tuhan adalah seorang
hamba. Inilah esensinya, namun di dalam fungsinya, sang hamba ini bisa
diminta oleh tuannya untuk menjadi pelukis, pematung, pemasak, atau
pemimpin.
A. Pemimpin Yang Melayani
Di dunia Timur orang sering beranggapan bahwa seorang pemimpin
haruslah menjadi orang dihormati dan dilayani oleh para pengikutnya.
Tanpa hak-hak serupa itu, maka seorang pemimpin dirasakan tidak akan
dapat melaksanakan tugasnya dengan baik. Semakin otoriter dan
berwibawa, atau semakin misterius seorang pemimpin, semakin orang
merasakan kepemimpinnya. Ia dapat menjadi pemimpin yang melayani
bila, memiliki hati yang melayani. Berbeda dari pemahaman tentang
seorang pemimpin serupa itu adalah paradigma kepemimpinan yang
melayani. Bila seorang pemimpin adalah seorang yang menggerakkan
dan mentransformasi, maka pemimpin yang melayani adalah seorang
yang menggerakkan dan mentransformasi orang secara khas.
Seorang pemimpin hamba hanya dapat melakukan hal itu bila ia
menghayati makna peran sebagai orang yang melayani. Seorang yang
melayani tidak melakukan hal itu karena ia ingin menebus dosa atau
kesalahannya di masa lalu. Ia juga bukan melakukan hal itu agar orang
merasa iba padanya. Pemimpin yang melayani melakukan hal itu karena
ia ingin dengan melayani orang-orang, ia terdorong untuk membuka
kesempatan agar orang-orang di sekitarnya memiliki kebebasan lebih luas
untuk berkembang atau mengalami transformasi. Dengan bahasa
sederhana ia dapat menjadi pemimpin yang melayani bila, memiliki hati
yang melayani. Seringkali ia melakukan hal ini karena ia pernah
merasakan dilayani seseorang, mengalami pemulihan karena ditolong
seorang pemimpin, atau mampu mengembangkan visi yang tajam karena
dialog dengan seorang pemimpin dan sebagainya. Seorang dapat
menjadi pemimpin yang melayani karena menghayati rasa berhutang atas
kasih-kebaikan Tuhan pada dirinya.
Seorang pemimpin hamba adalah seorang pemimpin yang sangat perduli
atas pertumbuhan dan dinamika kehidupan pengikut, dirinya dan
komunitasnya dan karenanya ia mendahulukan hal-hal tadi daripada
pencapaian ambisi pribadi atau pola dan kesukaannya saja. Ukuran
kesuksesan sang pemimpin adalah jumlah dan kualitas pemimpin baru
yang ia hasilkan dengan sengaja.
B. Tampilan pemimpin yang melayani
1. Pemimpin yang melayani memberikan teladan-teladan untuk perilaku dan
sikap yang ia ingin hadir dan menjadi bagian utama dari hidup
pengikutnya. Jadi ia tidak memaksa orang untuk mengambil alih suatu
perilaku atau memaksa dengan berbagai aturan hal-hal yang ia inginkan.
Ia memberikan ilham melalui demonstrasi model, pemberian teladan dan
penentuan batas-batas perilaku dengan melaksanakannya sendiri.
2. Pemimpin yang melayani sering bekerja dalam kerangka pikir waktu yang
panjang. Ia tidak mengharapkan hasil spektakuler terlalu cepat karena ia
menyadari bahwa untuk menggerakkan dan mentransformasi orang
diperlukan waktu yang panjang dan proses yang sinambung.
3. Pemimpin yang melayani melakukan komunikasi yang bersifat dua arah
4. Pemimpin yang melayani juga dapat hidup di tengah kepelbagaian
pendapat, bahkan ia merasa tidak nyaman bila pendapat, paradigma, dan
gaya kerja hanyalah sejenis
5. Pemimpin yang melayani memberikan kepercayaan dan wewenang pada
pengikutnya. Ia memiliki gambaran positif dan optimis tentang mereka.
Ia memberdayakan mereka melalui sharing pengetahuan, skil dan
perspektif.
6. Pemimpin yang melayani menggunakan persuasi dan logika untuk
mempengaruhi orang selain peneladanan.
7. Pemimpin yang melayani tidak berupaya menjadi pahlawan, namun
menciptakan dan melahirkan pahlawan-pahlawan.
8. Pemimpin yang melayani mengerjakan banyak hal dan juga menghindar
dari berbagai hal yang orang lain dapat lakukan.
Hal yang perlu dicatat disini adalah bahwa pemimpin yang melayani tidak
berarti akan menghindar dari masalah atau konflik. Ia tidak juga menjadi
sosok yang dikendalikan oleh berbagai kelompok yang kuat. Tidak juga ia
harus tampil manis dan ramah.
Dalam pekerjaan sehari-hari seorang pemimpin yang melayani
mendahulukan orang lain. Ia juga membuat orang jadi terinspirasi,
terdorong, belajar, dan mengambil alih teladannya. Pendekatannya
bukanlah pendekatan kuasa tapi pendekatan hubungan atau relasional.
Prasyarat
Hanya dengan bermodal rasa syukur dan terpesona serta merasa
berhutang pada Tuhan, sang Tuannya, seorang pemimpin hamba
menmfokuskan diri pada mendahulukan kebutuhan orang lain,
pertumbuhan orang lain, dan kesejahteraan orang lain daripada dirinya
sendiri.
Hal ini hanya dapat terjadi bila secara esensial ia tidak lagi terkungkung
atau terobsesi dengan urusan dirinya sendiri. Karena itu seorang yang
ingin hidup sebagai pemimpin hamba adalah seorang yang berani
menghadapi masalah pemulihan hubungan antara dirimnya dengan masa
lalunya, dengan orang-orang di sekitarnya (termasuk tokoh ayah dan ibu),
dengan masyarakat dimana ia berada dan lebih dalam lagi ialah dengan
Tuhannya. Seorang pemimpin hamba mencolok dalam kedamaian yang
muncul dari dirinya, bahkan dalam keadaan yang paling suram. Untuk
mencapai titik ini ia perlu rela terus menerus memeriksa diri untuk
menemukan luka-luka yang mungkin masih diidapnya, seperti, luka yang
diakibatkan oleh kemarahan terpendam, kepahitan, ketakutan yang
mendalam, rasa tak berdaya, kebencian, atau kesepian. Luka-luka yang
tidak pernah diselesaikannya dengan Tuhan membuat dirinya sulit
memiliki percaya diri, dan sulit juga mempercayakan diri pada orang lain,
karena pada dasarnya kepercayaan atau kebergantungannya pada Tuhan
sangat rendah. Luka-luka tadi menghalangi dirinya untuk memeluk Tuhan
lebih erat. Bahkan tidak mustahil luka tadi menampakkan diri kelak pada
saat yang tidak tepat dalam wujud kemarukan kuasa, kemarukan uang,
penggunaan pengaruh seksualitas secara keliru, atau tindakan self-
destruktif dalam hubungan antar manusia.
Pemulihan tercermin dalam kisah antara seorang anak wanita Vietnam
dengan seorang pilot Amerika di masa perang. Anak itu terbakar karena
bom napalm yang dijatuhkan dari kapal terbang sang pilot. Photonya
sebagai anak berusia 9 tahun yang berlari dan terbakar memenangkan
hadiah terkenal. Bertahun-tahun sang pilot terus terganggu photo tadi
dan berupaya melacak sang anak yang kini tinggal di Amerika. Ketika
dijumpai, anak yang kini telah menjadi jururawat kepala, hanya
memeluknya dan mengatakan “sudah lama aku menantikan saat ini dan
ingin mengatakan bahwa aku sudah mengampuni Anda.” Sang pilot
hanya dapat menangis …
Dengan paham demikian maka ia akan juga memiliki beberapa ciri lain:
1. ia harus terus belajar di dalam hidupnya, baik mengenai Tuhan yang
memanggilnya, orang lain, dan dirinya
2. ia selalu siap bekerja sebagai bagian dari kepemimpinan yang lebih besar,
dan bukan berjalan sendirian, karena ia telah menyadari batas daya dan
ketidakberdayaan nya.
3. ia selalu menyediakan waktu untuk merenungkan makna atau
kehendakNya dan sementara itu ia mempercayakan diri dan
komunitasnya ke dalam pemeliharaan Tuhan..
Penutup
Ketika profil pemimpin hamba dipaparkan, mungkin Anda tertawa dan
mengatakan “apa mungkin hal itu muncul disini? Pendeta saja belum
tentu bisa, apalagi kami di komisi atau majelis jemaat dan di lembaga
Kristen.” Apalagi bila melihat masyarakat. Tidakkah mereka yang
dinamakan para pemimpin seringkali adalah komplotan koruptor yang
besar dan canggih. Jawabnya begini: Hal yang terindah dalam inti
kepemimpinan hamba adalah bahwa hal itu merupakan masalah hati.
Selama Anda memiliki hati tadi, mustinya profil dan kualitas tersebut
Tuhan mungkinkan hadir dalam hidup Anda.
Robby I Chandra
Bacaan lebih lanjut
A. Buku
Autry, J.A. (2001). The Servant Leader. Roseville, CA: Prima
Avolio, B.J. & Bass, B.M. (1998). “Transformational Leadership: Charisma and
beyond”. In J.G. Hunt, B.R. Baliga, H.P. Dachler & C.A. Schriesheim (Eds.),
Emerging Leadership Vistas: 29-49. Lexington, MA: D.C. Health and
Company.
Badaracco, J.L. & Ellasworth, R.R (1989). Leadership and The Quest for
Integrity. Boston, MA: Harvard Business School Press
Banks, R. & Powell, K. (Eds.) (2000). Faith in Leadership. San Francisco: Jossey
Bass.
Barna, George. (1997). Leaders on Leadership. Venture, CA: Regal.
_________(2001) The Power of Team Leadership. Colorado:
Watterbrook.
Bass, B.M. (1981). Stogdill’s Handbook of Leadership. New York: Free Press.
. (1985). Leadership and Performance Beyond Expectations. New
York: Free Press.
Bennis, Warren et all, eds. (2001) The Future of Leadership: Today’s
Top Leadership Thinkers Speak To Tomorrow’s Leaders. San
Francisco: Jossey-Bass.
Bennis, W.G. & Nanus, B. (1985). Leaders: The Strategies for Taking Charge.
New York: Harper & Row.
Blackaby, Henry dan Richard Blackbay. (2001) Spiritual Leadership.
Nashville: Broadman and Holman.
Blanchard, K. (1997). “Servant Leadership Revisited”. In L.C. Spears (ed.),
Insight on Servant Leadership: Service, stewardship, spirit and
servant leadership: 21-28. New York: Wiley.
Bollier, D. (1996). Aiming Higher: 25 stories of how companies prosper by
combining sound management and social vision. New York: Amacom.
Bowman, M.A. (1997). “Popular Approaches to Leadership”. In P.G. Northouse
(Ed.), Leadership: Theory and Practice. Thousand Oaks, CA: Sage
Publications.
Burns, J.M. (1978). Leadership. New York: Harper & Row.
Ciulla, J.B. (2003). Ethics of Leadership. Belmont, CA: Thomson.
Clinton, R.J. (1988). Making of a Leader. Colorado Springs, CO: Navpress.
Conger, J.A. (1994). Spirit at Work: Discovering the spirituality in
leadership (1
st
ed.). San Francisco: Jossey-Bass.
D’Souza, Anthony. (2001) Empowering Leadership, Lead with Vision
and Strategy. Hagai Institute for Advanced Leadership Training,
Atlanta, GA.
Daft, R.L. & Lengel, R.H. (2000). Fusion Leadership: Unlocking the subtle
forces that change people and organizations. San Francisco: Berrett-
Koehler.
De Pree, M. (1989). Leadership is An Art. New York: Dell Publishing.
. (1992). Leadership Jazz. New York: Dell Publishing.
Fairholm, G.W. (1997). Capturing The Heart of Leadership: Spirituality and
community in the new American work place. Westport, CT: Praeger.
. (1998). Perspective on Leadership: From the science of
management to its spiritual heart. Westport, Conn: Quorum.
Ford, L. (1991). Transforming Leadership: Jesus way creating vision,
shaping values and empowering change. Downers Grove, IL: Inter
Varsity Press.
Frakas, Charles M. dan De backer Philippe. (1996) Maximum
Leadership: The World’s Leading CEO’ s Share Their Five
Strategies for Success. New York: Henry Holt and Company.
Graham, J.W. (1997). “Servant Leadership and Enterprise Strategy”. In L.C.
Spears (Ed.), Insight on Servant Leadership: Service, stewardship,
spirit, and servant leadership: 145-156. New York: Wiley.
Greenleaf, R.K. (1973). The Servant as a Leader ([Rev.] Ed). [Cambridge, Mass.]
Peterborough, N.H.: Center for Applied Studies; distributed by Windy Row
Press.
. (1975). Trustees as Servant ([Rev.] Ed). [Cambridge, Mass.]
Peterborough, N.H.: Center for Applied Studies; distributed by Windy Row
Press.
. (1976). The Institutions as Servant [Cambridge, Mass.]
Peterborough, N.H.: Center for Applied Studies; distributed by Windy Row
Press.
. (1977). Servant Leadership. Mahwah, NJ: Paulist Press.
. (1980). Servant, Retrospect, & Prospect. [Cambridge, Mass.]
Peterborough, N.H.: Center for Applied Studies; distributed by Windy Row
Press.
Greenleaf, R.K., Fraker, A.T., & Spears, L.C. (1996). Seeker and Servant:
reflections on religious leadership (1
st
ed.). San Francisco: Jossey-
Bass.
Greenleaf, R.K. & Spears, L.C. (1998). The Power of Servant Leadership:
Essays. San Francisco, CA: Berrett-Koehler Publishers.
Grint, K. (Ed.) (1997). Leadership: Classical, contemporary, and critical
approaches. New York: Oxford University Press.
Hawkins, John. (2001) Leadership as a Lifestyle. Utah: Executive
Excellence.
Herrington, Jim dan Mike Bonem. (2000) Leading Congregational
Change. San Franscisco: Jossey-Bass.
Higginson, Richard. (1996) Transforming Leadership. London: SPCK.
Jaworski, J. (1997). “Destiny and the Leader”. In L.C. Spears (Ed.), Insight on
Servant Leadership: Service, stewardship, spirit, and servant
leadership: 258-268. New York: Wiley.
Koestenbaum, Peter.(2002) Leadership: The Inner Side of Greatness, A
Philosophy for Leaders. San Francisco: Yossey-Bass.
Kouzes, James. M dan Posner. Barry Z. (2002) Leadership Challenge.
San Francisco: Jossey-Bass.
Kouzes, J.M. & Posner, B.Z. (1995). The Leadership Challenge: How to keep
getting extraordinary things done in organizations. San Francisco:
Jossey-Bass.
Lowe, J. (1998). Trust: The invaluable asset. In L.C. Spears (Ed.), Insight on
Servant Leadership: Service, stewardship, spirit, and servant
leadership: 258-268. New York: Wiley.
Marshall, T. (1991). Understanding Leadership: Fresh perspective on the
essentials of New Testament Leadership. England: Sovereign World.
Maxwell, J.C. (1998). The 21 Irrefutable Laws of Leadership. Nashville. TN:
Thomas Nelson.
McAlpine, A., Sun, T., & Machiavelli, N. (2000). The Ruthless Leader: Three
classics of strategy and power. New York: Wiley.
McGee-Cooper, A. & Looper, G. (2001). The Essentials of Servant Leadership:
Principles in practice, innovations in management. Waltham, MA:
Miller, C.M. (1995). The Empowered Leader. Nashville, TN: Broadman and
Holman.
Moxley, R.S. (2000). Leadership and Spirit: Breathing new vitality and
energy into individuals and organizations. San Francisco: Jossey-
Bass.
Nair, K. (1994). A Higher Standard of Leadership: Lessons from the life of
Gandhi. San Francisco: Berrett-Koehler.
Nouwen, H.J.M. (1989). In The Name of Jesus: Reflections on Christian
leadership. New York: Crossroads.
Palmer, P.J. (1998). “Leading from Within”. In L.C. Spears (Ed.), Insight on
Servant Leadership: Service, stewardship, spirit, and servant
leadership: 197-208. New York: Wiley.
Quinn, Robert. E dan Sue R. Faerman et al. (1990) Becoming A Master
Manager. New York: John Willey and Sons.
Quinn, Robert E. (1996) Deep Change; Discovering the Leader
Within. San Francisco: Jossey-Bass.
Roebuck, Chris. (1999) Effective Leadership. New York: Amakom.
Schuster, J.P. (1997). “Servant, Ego, and Shoeshines: A world of sacramental
possibility”. In L.C. Spears (Ed.), Insight on Servant Leadership:
Service, stewardship, spirit, and servant leadership: 271-278. New
York: Wiley.
Senge, Peter M (1999). Dance of Change. New York: Doubble Day
------------ (1995). “Robert Greenleaf’s Legacy: A new foundation for 21
st
century
institutions”. In L.C. Spears (Ed.), Reflections on Leadership. New York:
Wiley.
Sergiovanni, T.J. (1992). Moral Leadership: Getting to the heart of school
improvement. San Francisco: Jossey-Bass.
Sernett, G.L. (1990). The Relationship between Trends in Educational
Administration and Exemplary Lutheran Secondary School
Practice.
Spears, L.C. (1995). Servant Leadership and Greenleaf Legacy. In Spears, L.C.
(Ed.), Reflections on Leadership. New York: Wiley.
Spears, L.C. (Ed.) (1998). Insight on Servant Leadership: Service,
stewardship, spirit, and servant leadership: 197-208. New York:
Wiley.
Spears, L.C. & Lawrence, M. (2002). Focus on Leadership: Servant-
leadership for 21st
century. New York: John Wiley & Sons.
Stogdill, Ralph M. Handbook of Leadership: A Survey of Theory and
Research. New York: The Free Press, 1974.
Tichy, Noel. M dan Cardwell, Nancy. The Cycle of Leadership. New York:
Harper Business, 2002.
Vroom, Victor H. dan Jago, Arthur G. The New Leadership: Managing
Participation in Organizations. Englewood Cliffs, New Jersey:
Prentice Halls, 1988.
Wilkes, C.Gene. (1998). Jesus on Leadership: Discovering the secrets of
servant leadership from the life of Christ. Wheaton, IL: Tyndale
House.
Wright, W.C. (2000). Relational Leadership: A biblical model for influence
and service. Cumbria: Paternoster.
Young, D.S. & NetLibrary Inc. (1999). Servant Leadership for Church Renewal
Shepherds by the Living Springs. Scottsdale, PA: Herald Press.
B. Artikel-artikel
Arnold, K.A., Barling, J., & Kelloway, E.K. (2001). “Transformational Leadership or
The Iron Cage: Which predict trust, commitment and team efficacy?”
Leadership & Organization Development Journal, 22(7): 315-320.
Avolio, B.J. & Locke, E.E. (2002). “Contrasting Different Philosophies of Leader
Motivation: Altruism versus Egoism”. Leadership Quarterly, 13: 169-
191.
Avolio, B.J. & Kahai, S.S. (2003). “Adding E to E-Leadership: How It May Impact
Your Leadership”. Organizational Dynamics, 31(4): 325-338.
Bain, A. & Loader, D. (1998). “Leadership and Vulnerability”. Incorporated
Association of Registered Teachers of Victoria (IARTV) Occasional
Papers, 54: 17.
Bass, B.M. (1999). “On The Taming of Charisma: A Reply to Janice Beyer”.
Leadership Quarterly, 10(4): 541-553.
. (2000). “The Future of Leadership in Learning Organizations”. Journal
of Leadership Studies, 7(3): 18-40.
Bass, B.M. & Steidlmeier, P. (1999). “Ethics, Character, and Authentic
Transformational Leadership Behavior”. Leadership Quarterly, 10(2):
181-217.
Buchen, I.H. (1998). “Servant Leadership: A model for future faculty and future
institutions”. Journal of Leadership Studies, 5(1): 125-134.
Cardona, P. (2000). “Transcendental Leadership”. Leadership & Organization
Development Journal, 21(4): 201-206.
Chappel, D. (2000). Fortune’s “Best Companies to Work For” Embrace
Servant Leadership., The Servant Leader. Vol. Spring
Choi, Y. & Mai-Dalton, R.R. (1998). “On The Leadership Function of Self-sacrifice”.
Leadership Quarterly, 9(4): 475-501.
. (1999). “The Model Followers’ responses to Self-
sacrificial Leadership: An empirical test”. Leadership Quarterly, 10(3):
397-421.
Ciulla, J.B. (1995). “Leadership Ethics: Mapping territory”. Business Ethics
Quarterly, 5(1): 5-25.
Collins, J. (2001). “Level 5 Leadership: The triumph of humility and fierce resolve”.
Harvard Business Review, January: 67-76.
Conger, J.A. (1993). “Max Weber’s Conceptualization of Charismatic Authority: Its
influence on organizational research”. Leadership Quarterly, 4(3/4):
277-288.
Craig, S.B. & Gustafson, S.B. (1998). “Perceived Leader Integrity Scale: An
instrument for assessing employee perceptions of leader integrity”.
Leadership Quarterly, 9(2): 127-145.
Deluga, R.J. (1994). “Supervisor Trust Building, Leader-Member Exchange and
Organizational Citizenship Behavior”. Journal of Occupational and
Organizational Psychology, 67: 315-326.
Duignan, P.A. & Bhindi, N. (1997). “Authenticity in Leadership: An emerging
perspective”. Journal of Educational Administration, 35(3): 195-209.
Farling, M.L., Stone, A.G., & Winston, B.E. (1999). “Servant Leadership: Setting
the stage for empirical research”. Journal of Leadership Studies,
6(1/2): 49-72.
Goleman, D., Boyatzis, R., & McKee, A. (2001). “Primal Leadership: The hidden
driver of great performance”. Harvard Business Review, 79(11): 42-51.
Graham, J. (1991). “Servant Leadership in Organizations: Inspirational and
moral”. Leadership Quarterly, 2(2): 105-119.
Graham, J.W. (1995). “Leadership, Moral Development, and Citizenship
Behavior”. Business Ethics Quarterly, 5(1): 43-54.
Gronn, P. (1995). “Greatness Re-visited: The current obsession with
transformational leadership”. Leading & Managing, 1(1):14-27.
Hicks, D.A. (2002). “Spiritual and Religious Diversity in the Workplace:
Implications for leadership”. Leadership Quarterly, 13(2): 379-396.
Hollander, E.P. (1992). “Leadership, Followership, Self and Others”. Leadership
Quarterly, 3(1):43-54.
. (1995). “Ethical Challenges in The Leader-Follower Relationship”.
Business Ethics Quarterly, 5(1): 55-65.
Howell, J.M. & Avolio, B.J. (1992). “The Ethics of Charismatic Leadership:
Submission or liberation”? Academy of Management Executive, 6(2):
43-54.
Korac-Kakabadse, N., Kouzmin, A., & Kakabadse, A. (2002). “ Spirituality and
Leadership Praxis”. Journal of Managerial Psychology, 17(3): 165-182.
Petrick, J.A. & Quinn, J.F. (2001). “The Challenge of Leadership Accountability for
Integrity Capacity as A Strategic Asset”. Journal of Business Ethics,
34(3/4): 331-343.
Pillai, R., Schriesheim, C.A., & William, E.S. (1999). “Fairness Perceptions and
Study”. Journal of Management, 25(6): 897-933.
Podsakoff, P.M., MacKenzie, S.B., Moorman, R.H., & Fetter, R. (1990).
“Transformational Leaders Behaviors and Their Effects on Followers’ Trust
in Leader, Satisfaction, and Organizational Citizenship Behaviors”.
Leadership Quarterly, 1(2): 107-142.
Podsakoff, P.M., MacKenzie, S.B., Ahearne, M., & Bommer, W.H. (1995).
“Searching for A Needle in A Haystack: Trying to identify the illusive
moderators of leadership behaviors”. Journal of Management,
21(3):423-470.
Podsakoff, P.M., MacKenzie, S.B., & Bommer, W.H. (1996). “Transformational
Leader Behaviors and Substitutes for Leadership as Determinants of
Employee Satisfaction, Commitment, Trust, and Organizational Citizenship
Behaviors”. Journal of Management, 22(2): 259-298.
Pollard, C.W. (1997). “The Leaders Who Serves”. Strategy and Leadership.
25(5): 49-51.
Price, T.L. (2003). “The Ethics of Authentic Transformational Leadership”.
Leadership Quarterly, 14(1): 67-81.
Russell, R.F. (2001). “The Role of Values in Servant Leadership”. Leadership &
Organization Development Journal, 22(2): 76-83.
Sendjaya, S. & Sarros, J.C. (2002). “Servant Leadership: Its origin, development,
and applications in organizations”. Journal of Leadership and
Organizational Studies, 9(2):57-64.
Sendjaya, S. (2002). Toward a Morally Attractive Leadership Theory: The
ethical side of transformational leaders. Paper presented at the 16
th
Australia and New Zealand Academy of Management (ANZAM)
Conference, Beechworth, Vic, 4-7 Dec. 2002.
Senge, P.M. (1990). “The Leaders New Work: Building learning organizations”.
Sloan Management Review, 32(1):7-24.
Sosik, J.J. & Dworakicsky, A.C. (1998). “Self-concept Based Aspect on The
Charismatic Leader: More than meets the eye”. Leadership Quarterly,
9(4): 503-526.
Turner, N., Baling, J., Epitropaki, O., Butcher, V., & Milner, C. (2002).
“Transformational Leadership and Moral Reasoning”. Journal of Applied
Psychology, 87(2), 304-311.
Yukl, G. (1989). “Managerial Leadership: A review of theory and research”.
Journal of Management, 15(2): 251-289.
. (1999). “An Evaluation of Conceptual Weaknesses in Transformational
and Charismatic Leadership Theories”. Leadership Quarterly, 10(2):
285-305.

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Model & Kurikulum Kelompok Kecil
Model & Kurikulum Kelompok KecilModel & Kurikulum Kelompok Kecil
Model & Kurikulum Kelompok KecilJohan Setiawan
 
Indikator Gereja yang Memuridkan
Indikator Gereja yang MemuridkanIndikator Gereja yang Memuridkan
Indikator Gereja yang MemuridkanJohan Setiawan
 
Esensi Pemuridan 2: Intensional (Pertumbuhan Rohani)
Esensi Pemuridan 2: Intensional (Pertumbuhan Rohani)Esensi Pemuridan 2: Intensional (Pertumbuhan Rohani)
Esensi Pemuridan 2: Intensional (Pertumbuhan Rohani)Johan Setiawan
 
Makalah kepemimpinan kristen
Makalah kepemimpinan kristenMakalah kepemimpinan kristen
Makalah kepemimpinan kristentiansamatimbang
 
GKYSG Discipleship Group
GKYSG Discipleship GroupGKYSG Discipleship Group
GKYSG Discipleship GroupJohan Setiawan
 
TFT Kambium - Panduan Pembimbing Kelompok Kecil
TFT Kambium - Panduan Pembimbing Kelompok KecilTFT Kambium - Panduan Pembimbing Kelompok Kecil
TFT Kambium - Panduan Pembimbing Kelompok KecilJohan Setiawan
 
On Being a Servant of God
On Being a Servant of GodOn Being a Servant of God
On Being a Servant of GodJohan Setiawan
 
Pemimpin Kelompok Kecil GPBB
Pemimpin Kelompok Kecil GPBBPemimpin Kelompok Kecil GPBB
Pemimpin Kelompok Kecil GPBBJohan Setiawan
 
DiscipleShift 2 From Informing to Equipping
DiscipleShift 2 From Informing to EquippingDiscipleShift 2 From Informing to Equipping
DiscipleShift 2 From Informing to EquippingJohan Setiawan
 
Moral dan etika pemimpin dalam perspektif alkitab
Moral dan etika pemimpin dalam perspektif alkitabMoral dan etika pemimpin dalam perspektif alkitab
Moral dan etika pemimpin dalam perspektif alkitabJerry Makawimbang
 
Mengenal Nurture Group
Mengenal Nurture GroupMengenal Nurture Group
Mengenal Nurture GroupJohan Setiawan
 
Leadership golden ways
Leadership golden waysLeadership golden ways
Leadership golden waysWahyu Seption
 
Distance Dicipleship (Pemuridan Jarak Jauh)
Distance Dicipleship (Pemuridan Jarak Jauh)Distance Dicipleship (Pemuridan Jarak Jauh)
Distance Dicipleship (Pemuridan Jarak Jauh)Johan Setiawan
 
Panduan Pembimbing Pemuridan
Panduan Pembimbing PemuridanPanduan Pembimbing Pemuridan
Panduan Pembimbing PemuridanJohan Setiawan
 
Makalah landasan pacu bagi pemimpin SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA
Makalah landasan pacu bagi pemimpin SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA Makalah landasan pacu bagi pemimpin SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA
Makalah landasan pacu bagi pemimpin SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA Operator Warnet Vast Raha
 

La actualidad más candente (19)

Model & Kurikulum Kelompok Kecil
Model & Kurikulum Kelompok KecilModel & Kurikulum Kelompok Kecil
Model & Kurikulum Kelompok Kecil
 
Indikator Gereja yang Memuridkan
Indikator Gereja yang MemuridkanIndikator Gereja yang Memuridkan
Indikator Gereja yang Memuridkan
 
Esensi Pemuridan 2: Intensional (Pertumbuhan Rohani)
Esensi Pemuridan 2: Intensional (Pertumbuhan Rohani)Esensi Pemuridan 2: Intensional (Pertumbuhan Rohani)
Esensi Pemuridan 2: Intensional (Pertumbuhan Rohani)
 
Makalah kepemimpinan kristen
Makalah kepemimpinan kristenMakalah kepemimpinan kristen
Makalah kepemimpinan kristen
 
GKYSG Discipleship Group
GKYSG Discipleship GroupGKYSG Discipleship Group
GKYSG Discipleship Group
 
TFT Kambium - Panduan Pembimbing Kelompok Kecil
TFT Kambium - Panduan Pembimbing Kelompok KecilTFT Kambium - Panduan Pembimbing Kelompok Kecil
TFT Kambium - Panduan Pembimbing Kelompok Kecil
 
On Being a Servant of God
On Being a Servant of GodOn Being a Servant of God
On Being a Servant of God
 
Pemimpin Kelompok Kecil GPBB
Pemimpin Kelompok Kecil GPBBPemimpin Kelompok Kecil GPBB
Pemimpin Kelompok Kecil GPBB
 
Kepemimpinan kristen (ltm3)
Kepemimpinan kristen (ltm3)Kepemimpinan kristen (ltm3)
Kepemimpinan kristen (ltm3)
 
DiscipleShift 2 From Informing to Equipping
DiscipleShift 2 From Informing to EquippingDiscipleShift 2 From Informing to Equipping
DiscipleShift 2 From Informing to Equipping
 
Moral dan etika pemimpin dalam perspektif alkitab
Moral dan etika pemimpin dalam perspektif alkitabMoral dan etika pemimpin dalam perspektif alkitab
Moral dan etika pemimpin dalam perspektif alkitab
 
Mengenal Nurture Group
Mengenal Nurture GroupMengenal Nurture Group
Mengenal Nurture Group
 
Leadership golden ways
Leadership golden waysLeadership golden ways
Leadership golden ways
 
Adven 2014
Adven 2014Adven 2014
Adven 2014
 
Distance Dicipleship (Pemuridan Jarak Jauh)
Distance Dicipleship (Pemuridan Jarak Jauh)Distance Dicipleship (Pemuridan Jarak Jauh)
Distance Dicipleship (Pemuridan Jarak Jauh)
 
Training #MudaMulia
Training #MudaMuliaTraining #MudaMulia
Training #MudaMulia
 
Disiplin Rohani
Disiplin RohaniDisiplin Rohani
Disiplin Rohani
 
Panduan Pembimbing Pemuridan
Panduan Pembimbing PemuridanPanduan Pembimbing Pemuridan
Panduan Pembimbing Pemuridan
 
Makalah landasan pacu bagi pemimpin SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA
Makalah landasan pacu bagi pemimpin SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA Makalah landasan pacu bagi pemimpin SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA
Makalah landasan pacu bagi pemimpin SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA
 

Similar a KEPEMIMPINAN HAMBA

1 Pelatihan Kepemimpinan Dan Keluarga
1 Pelatihan Kepemimpinan Dan Keluarga1 Pelatihan Kepemimpinan Dan Keluarga
1 Pelatihan Kepemimpinan Dan Keluargarobby chandra
 
8. Pelatihan Kepemimpinan Dan Keluarga
8. Pelatihan Kepemimpinan Dan Keluarga8. Pelatihan Kepemimpinan Dan Keluarga
8. Pelatihan Kepemimpinan Dan Keluargarobby chandra
 
65986663 bagaimana-menjadi-pemimpin-karismatik
65986663 bagaimana-menjadi-pemimpin-karismatik65986663 bagaimana-menjadi-pemimpin-karismatik
65986663 bagaimana-menjadi-pemimpin-karismatikOperator Warnet Vast Raha
 
65986663 bagaimana-menjadi-pemimpin-karismatik
65986663 bagaimana-menjadi-pemimpin-karismatik65986663 bagaimana-menjadi-pemimpin-karismatik
65986663 bagaimana-menjadi-pemimpin-karismatikOperator Warnet Vast Raha
 
4. Sosok Kepemimpinan Spiritual
4. Sosok Kepemimpinan Spiritual4. Sosok Kepemimpinan Spiritual
4. Sosok Kepemimpinan Spiritualrobby chandra
 
Makalah landasan pacu bagi pemimpin
Makalah landasan pacu bagi pemimpinMakalah landasan pacu bagi pemimpin
Makalah landasan pacu bagi pemimpinWarnet Raha
 
Makalah tentang kepemimpinan SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA
Makalah tentang kepemimpinan SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA Makalah tentang kepemimpinan SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA
Makalah tentang kepemimpinan SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA Operator Warnet Vast Raha
 
Makalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinanMakalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinanikbalhudori
 
Kepemimpinan dalam proses dakwah oke.pptx
Kepemimpinan dalam proses dakwah oke.pptxKepemimpinan dalam proses dakwah oke.pptx
Kepemimpinan dalam proses dakwah oke.pptxJamiAtusSholeha3
 
Kepemimpinan dalam proses dakwah oke.pptx
Kepemimpinan dalam proses dakwah oke.pptxKepemimpinan dalam proses dakwah oke.pptx
Kepemimpinan dalam proses dakwah oke.pptxJamiAtusSholeha3
 
Pidato b.indo yg ke 3
Pidato b.indo yg ke 3Pidato b.indo yg ke 3
Pidato b.indo yg ke 3Win Jhuthex
 
Etika kepemimpinan yang bisa melayani publik dalam administrasi negara
Etika kepemimpinan yang bisa melayani publik dalam administrasi negaraEtika kepemimpinan yang bisa melayani publik dalam administrasi negara
Etika kepemimpinan yang bisa melayani publik dalam administrasi negaraSyaifOer
 

Similar a KEPEMIMPINAN HAMBA (20)

Makalah landasan pacu bagi pemimpin
Makalah landasan pacu bagi pemimpinMakalah landasan pacu bagi pemimpin
Makalah landasan pacu bagi pemimpin
 
1 Pelatihan Kepemimpinan Dan Keluarga
1 Pelatihan Kepemimpinan Dan Keluarga1 Pelatihan Kepemimpinan Dan Keluarga
1 Pelatihan Kepemimpinan Dan Keluarga
 
8. Pelatihan Kepemimpinan Dan Keluarga
8. Pelatihan Kepemimpinan Dan Keluarga8. Pelatihan Kepemimpinan Dan Keluarga
8. Pelatihan Kepemimpinan Dan Keluarga
 
65986663 bagaimana-menjadi-pemimpin-karismatik
65986663 bagaimana-menjadi-pemimpin-karismatik65986663 bagaimana-menjadi-pemimpin-karismatik
65986663 bagaimana-menjadi-pemimpin-karismatik
 
65986663 bagaimana-menjadi-pemimpin-karismatik
65986663 bagaimana-menjadi-pemimpin-karismatik65986663 bagaimana-menjadi-pemimpin-karismatik
65986663 bagaimana-menjadi-pemimpin-karismatik
 
4. Sosok Kepemimpinan Spiritual
4. Sosok Kepemimpinan Spiritual4. Sosok Kepemimpinan Spiritual
4. Sosok Kepemimpinan Spiritual
 
MAKALAH KEPEMIMPINAN
MAKALAH KEPEMIMPINANMAKALAH KEPEMIMPINAN
MAKALAH KEPEMIMPINAN
 
Makalah landasan pacu bagi pemimpin
Makalah landasan pacu bagi pemimpinMakalah landasan pacu bagi pemimpin
Makalah landasan pacu bagi pemimpin
 
Makalah kepemimpinan 2
Makalah kepemimpinan 2Makalah kepemimpinan 2
Makalah kepemimpinan 2
 
Makalah tentang kepemimpinan SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA
Makalah tentang kepemimpinan SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA Makalah tentang kepemimpinan SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA
Makalah tentang kepemimpinan SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA
 
Makalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinanMakalah kepemimpinan
Makalah kepemimpinan
 
Kepemimpinan dalam proses dakwah oke.pptx
Kepemimpinan dalam proses dakwah oke.pptxKepemimpinan dalam proses dakwah oke.pptx
Kepemimpinan dalam proses dakwah oke.pptx
 
Kepemimpinan dalam proses dakwah oke.pptx
Kepemimpinan dalam proses dakwah oke.pptxKepemimpinan dalam proses dakwah oke.pptx
Kepemimpinan dalam proses dakwah oke.pptx
 
Pidato b.indo yg ke 3
Pidato b.indo yg ke 3Pidato b.indo yg ke 3
Pidato b.indo yg ke 3
 
Etika kepemimpinan yang bisa melayani publik dalam administrasi negara
Etika kepemimpinan yang bisa melayani publik dalam administrasi negaraEtika kepemimpinan yang bisa melayani publik dalam administrasi negara
Etika kepemimpinan yang bisa melayani publik dalam administrasi negara
 
Makalah kepemimpinan 2
Makalah kepemimpinan 2Makalah kepemimpinan 2
Makalah kepemimpinan 2
 
Makalah kepemimpinan 2
Makalah kepemimpinan 2Makalah kepemimpinan 2
Makalah kepemimpinan 2
 
Makalah kepemimpinan 2
Makalah kepemimpinan 2Makalah kepemimpinan 2
Makalah kepemimpinan 2
 
Makalah analisa kepemimpinan
Makalah analisa kepemimpinanMakalah analisa kepemimpinan
Makalah analisa kepemimpinan
 
Kepemimpinan
Kepemimpinan Kepemimpinan
Kepemimpinan
 

Más de robby chandra

Hyd 3 Fear Dan Security Blankets
Hyd 3  Fear Dan Security BlanketsHyd 3  Fear Dan Security Blankets
Hyd 3 Fear Dan Security Blanketsrobby chandra
 
Jdp Kursus Konseling 2
Jdp Kursus  Konseling 2Jdp Kursus  Konseling 2
Jdp Kursus Konseling 2robby chandra
 
Jdp Kursus Konseling 5
Jdp Kursus Konseling 5Jdp Kursus Konseling 5
Jdp Kursus Konseling 5robby chandra
 
Jdp Kursus Konseling 4
Jdp Kursus Konseling 4Jdp Kursus Konseling 4
Jdp Kursus Konseling 4robby chandra
 
Jdp Kursus Konseling 2rujukan
Jdp Kursus  Konseling 2rujukanJdp Kursus  Konseling 2rujukan
Jdp Kursus Konseling 2rujukanrobby chandra
 
Jdp Kursus Konseling 1
Jdp Kursus Konseling 1Jdp Kursus Konseling 1
Jdp Kursus Konseling 1robby chandra
 
Jdp Kursus Konseling 2
Jdp Kursus Konseling 2Jdp Kursus Konseling 2
Jdp Kursus Konseling 2robby chandra
 
Hyd 6 Yakub Pemulihan Hubungan Dengan Suadara
Hyd 6 Yakub Pemulihan Hubungan Dengan SuadaraHyd 6 Yakub Pemulihan Hubungan Dengan Suadara
Hyd 6 Yakub Pemulihan Hubungan Dengan Suadararobby chandra
 
Hyd 5 Di Pertanyakan Untuk Dipulihkan
Hyd 5  Di Pertanyakan  Untuk DipulihkanHyd 5  Di Pertanyakan  Untuk Dipulihkan
Hyd 5 Di Pertanyakan Untuk Dipulihkanrobby chandra
 
Hyd 4 Zakheus Menghadapi Penolakan
Hyd 4  Zakheus   Menghadapi PenolakanHyd 4  Zakheus   Menghadapi Penolakan
Hyd 4 Zakheus Menghadapi Penolakanrobby chandra
 
Hyd 3 Fear Dan Security Blankets
Hyd 3  Fear Dan Security BlanketsHyd 3  Fear Dan Security Blankets
Hyd 3 Fear Dan Security Blanketsrobby chandra
 
Hyd 1. Menemukan Identitas Diri Dan Makna
Hyd 1. Menemukan Identitas Diri Dan MaknaHyd 1. Menemukan Identitas Diri Dan Makna
Hyd 1. Menemukan Identitas Diri Dan Maknarobby chandra
 
Hyd 2 Pemulihan Hubungan Sbg Prasyarat
Hyd 2 Pemulihan Hubungan Sbg PrasyaratHyd 2 Pemulihan Hubungan Sbg Prasyarat
Hyd 2 Pemulihan Hubungan Sbg Prasyaratrobby chandra
 
Battlefield Of The Mind Eight Personal Balanced Scorecard
Battlefield Of The Mind Eight Personal Balanced ScorecardBattlefield Of The Mind Eight Personal Balanced Scorecard
Battlefield Of The Mind Eight Personal Balanced Scorecardrobby chandra
 
Battlefield Of The Mind Two Hidup Dalam 2 Pikiran Two+Notes
Battlefield Of The Mind Two Hidup Dalam 2 Pikiran Two+NotesBattlefield Of The Mind Two Hidup Dalam 2 Pikiran Two+Notes
Battlefield Of The Mind Two Hidup Dalam 2 Pikiran Two+Notesrobby chandra
 
Battlefield Of Th Emind Three Pikiran Positif
Battlefield Of Th Emind Three Pikiran PositifBattlefield Of Th Emind Three Pikiran Positif
Battlefield Of Th Emind Three Pikiran Positifrobby chandra
 
Battlefield Of The Mind Six Keluar Dari Zone Nyaman
Battlefield Of The Mind Six Keluar Dari Zone NyamanBattlefield Of The Mind Six Keluar Dari Zone Nyaman
Battlefield Of The Mind Six Keluar Dari Zone Nyamanrobby chandra
 
Battlefield Of The Mind Seven Pdsa
Battlefield Of The Mind Seven  PdsaBattlefield Of The Mind Seven  Pdsa
Battlefield Of The Mind Seven Pdsarobby chandra
 
Battlefield Of The Mind One +Notes
Battlefield Of The Mind One +NotesBattlefield Of The Mind One +Notes
Battlefield Of The Mind One +Notesrobby chandra
 

Más de robby chandra (20)

Hyd 3 Fear Dan Security Blankets
Hyd 3  Fear Dan Security BlanketsHyd 3  Fear Dan Security Blankets
Hyd 3 Fear Dan Security Blankets
 
Jdp Kursus Konseling 2
Jdp Kursus  Konseling 2Jdp Kursus  Konseling 2
Jdp Kursus Konseling 2
 
Jdp Kursus Konseling 5
Jdp Kursus Konseling 5Jdp Kursus Konseling 5
Jdp Kursus Konseling 5
 
Jdp Kursus Konseling 4
Jdp Kursus Konseling 4Jdp Kursus Konseling 4
Jdp Kursus Konseling 4
 
Jdp Kursus Konseling 2rujukan
Jdp Kursus  Konseling 2rujukanJdp Kursus  Konseling 2rujukan
Jdp Kursus Konseling 2rujukan
 
Jdp Kursus Konseling 1
Jdp Kursus Konseling 1Jdp Kursus Konseling 1
Jdp Kursus Konseling 1
 
Jdp Kursus Konseling 2
Jdp Kursus Konseling 2Jdp Kursus Konseling 2
Jdp Kursus Konseling 2
 
Hyd 6 Yakub Pemulihan Hubungan Dengan Suadara
Hyd 6 Yakub Pemulihan Hubungan Dengan SuadaraHyd 6 Yakub Pemulihan Hubungan Dengan Suadara
Hyd 6 Yakub Pemulihan Hubungan Dengan Suadara
 
Hyd 5 Di Pertanyakan Untuk Dipulihkan
Hyd 5  Di Pertanyakan  Untuk DipulihkanHyd 5  Di Pertanyakan  Untuk Dipulihkan
Hyd 5 Di Pertanyakan Untuk Dipulihkan
 
Hyd 4 Zakheus Menghadapi Penolakan
Hyd 4  Zakheus   Menghadapi PenolakanHyd 4  Zakheus   Menghadapi Penolakan
Hyd 4 Zakheus Menghadapi Penolakan
 
Hyd 3 Fear Dan Security Blankets
Hyd 3  Fear Dan Security BlanketsHyd 3  Fear Dan Security Blankets
Hyd 3 Fear Dan Security Blankets
 
Hyd 1. Menemukan Identitas Diri Dan Makna
Hyd 1. Menemukan Identitas Diri Dan MaknaHyd 1. Menemukan Identitas Diri Dan Makna
Hyd 1. Menemukan Identitas Diri Dan Makna
 
Hyd Pretest
Hyd PretestHyd Pretest
Hyd Pretest
 
Hyd 2 Pemulihan Hubungan Sbg Prasyarat
Hyd 2 Pemulihan Hubungan Sbg PrasyaratHyd 2 Pemulihan Hubungan Sbg Prasyarat
Hyd 2 Pemulihan Hubungan Sbg Prasyarat
 
Battlefield Of The Mind Eight Personal Balanced Scorecard
Battlefield Of The Mind Eight Personal Balanced ScorecardBattlefield Of The Mind Eight Personal Balanced Scorecard
Battlefield Of The Mind Eight Personal Balanced Scorecard
 
Battlefield Of The Mind Two Hidup Dalam 2 Pikiran Two+Notes
Battlefield Of The Mind Two Hidup Dalam 2 Pikiran Two+NotesBattlefield Of The Mind Two Hidup Dalam 2 Pikiran Two+Notes
Battlefield Of The Mind Two Hidup Dalam 2 Pikiran Two+Notes
 
Battlefield Of Th Emind Three Pikiran Positif
Battlefield Of Th Emind Three Pikiran PositifBattlefield Of Th Emind Three Pikiran Positif
Battlefield Of Th Emind Three Pikiran Positif
 
Battlefield Of The Mind Six Keluar Dari Zone Nyaman
Battlefield Of The Mind Six Keluar Dari Zone NyamanBattlefield Of The Mind Six Keluar Dari Zone Nyaman
Battlefield Of The Mind Six Keluar Dari Zone Nyaman
 
Battlefield Of The Mind Seven Pdsa
Battlefield Of The Mind Seven  PdsaBattlefield Of The Mind Seven  Pdsa
Battlefield Of The Mind Seven Pdsa
 
Battlefield Of The Mind One +Notes
Battlefield Of The Mind One +NotesBattlefield Of The Mind One +Notes
Battlefield Of The Mind One +Notes
 

Último

KISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SD
KISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SDKISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SD
KISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SDAprihatiningrum Hidayati
 
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdf
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdfBuku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdf
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdfsrengseng1c
 
Pendidikan agama islam syirik modern.pptx
Pendidikan agama islam syirik modern.pptxPendidikan agama islam syirik modern.pptx
Pendidikan agama islam syirik modern.pptxArdianAlaziz
 
BUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptx
BUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptxBUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptx
BUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptxWahyudinHioda
 
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURANAYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURANBudiSetiawan246494
 
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .Ustadz Habib
 
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syaratIhsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syaratpuji239858
 
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfPenampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfDianNovitaMariaBanun1
 
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAHWJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAHRobert Siby
 
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSWJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSRobert Siby
 
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga BahagiaSEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga BahagiaRobert Siby
 
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRenungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRobert Siby
 
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.KennayaWjaya
 

Último (13)

KISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SD
KISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SDKISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SD
KISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SD
 
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdf
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdfBuku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdf
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdf
 
Pendidikan agama islam syirik modern.pptx
Pendidikan agama islam syirik modern.pptxPendidikan agama islam syirik modern.pptx
Pendidikan agama islam syirik modern.pptx
 
BUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptx
BUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptxBUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptx
BUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptx
 
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURANAYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURAN
 
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
 
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syaratIhsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
 
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfPenampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
 
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAHWJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
 
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSWJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
 
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga BahagiaSEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
 
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRenungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
 
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
 

KEPEMIMPINAN HAMBA

  • 1. KEPEMIMPINAN HAMBA: Mengubah dan Menggerakkan dengan Melayani Lebih Dulu Pemimpin Sepintas lalu, pemimpin-pemimpin sejati adalah orang yang menggerakkan kita. Mereka memberi inspirasi, mencipta keadaan, menjalin suasana dan struktur sehingga kita bergerak. Kita merasakan suasana yang ia ciptakan membuat impian kita berkembang dan dipertajam. Menurut seorang ahli ilmu kepemimpinan, para pemimpin memang menyebabkan potensi atau hal-hal yang baik dari diri kita jadi kentara. Contoh yang jelas terlihat dalam diri Pendeta Martin Luther King, Junior. Dari sebuah kota kecil di Alabama, ia mengubah persepsi orang tentang tatanan sosial. Persepsi ini menjadi persepsi yang mendunia. Kebencian dan prasangka digantikan dengan apresiasi dan eksplorasi antar etnis.
  • 2. Dalam bahasa yang lebih ilmiah, disebutkan bahwa, pemimpin memang bertugas merumuskan visi bersama, menggerakkan orang bersamanya dan menghasilkan transformasi, baik pada dirinya dan orang lain atau organisasinya. Ketiga hal itulah yang membedakan seorang pemimpin sejati dari pemimpin kebetulan atau seorang pengelola alias manager dan birokrat saja. Dari para pemimpin sejati yang kini bekerja keras didapatkan bahwa mereka berhasil menggerakkan orang bersamanya dan menghasilkan transformasi karena mereka menerima kepercayaan dari banyak pihak, terutama dari mereka yang mengikutinya. Hal inilah yang dapat kita garis bawahi. Pekerjaan besar utama seorang pemimpin sejati adalah mendapatkan kepercayaan dari mereka yang ada disekitarnya. Bagaimana cara terbaik melakukan hal itu? Bagi lingkungan Kristiani, jawab terhadap pertanyaan itu adalah dengan menjadi pemimpin hamba. Hamba di dalam dunia kuno adalah jabatan yang sangat rendah statusnya, bahkan tepatnya, tanpa status. Hamba dapat diperjual-belikan, hamba juga tidak memiliki masa depan. Hamba juga mendahulukan mereka yang ia layani. Hamba juga menekankan kesetiaan tanpa pamrih. Tentunya terasa paradox, bagaimana mungkin seorang tanpa status dan
  • 3. menjadi orang yang tidak dihargai dapat menimbulkan dampak yang menginspirasikan? Marilah kita teliti konsep ini. Apakah ini konsep yang berasal dari dunia Kristen semata-mata? Kurang lebih 2500 tahun yang lalu, Lao-Tse berujar: Alasan mengapa sungai-sungai dan laut menerima ratusan aliran air gunung adalah karena mereka meletakkan diri di bawah gunung tadi. Jadi seorang bijak meletakkan diri dibawah pengikut bila ia ingin memimpin mereka, dan berjalan dibelakang mereka agar ia berada dimuka. Jadi walaupun ia berada di atas mereka, pengikut tidak merasa berat, dan mereka tidak terhina dengan ia berada di depan Sementara itu didunia modern, Albert Einstein mengatakan dalam Ideas and Opinions, “’not mastery but service’ will lead people on the right way.” Di kalangan gereja Katolik, bunda Theresa mengatakan, “unless life is lived for others, it is not worth while.” (kecuali bila hidup adalah dijalani untuk orang lain, hal tadi tidak bernilai)
  • 4. Di dalam lingkungan kristiani, konsep tadi menjadi sangat sentral karena beberapa alasan. Pertama, Kristus sendiri menekankan, sikap mendahulukan orang lain, “aku datang bukan untuk dilayani namun untuk melayani.” Kedua, di dalam sejarah, banyak orang yang menekankan hidup sebagai pemimpin hamba. Pendeta Dietrich Bonhoeffer, sang martyr modern di jaman Hitler, mengatakan juga, “Sebuah gereja is gereja sejati bila ia hadir untuk orang lain.”” Ketiga, perlu diingat juga bahwa, memang konsep ini sangat mendasar bagi kepemimpinan Kristiani karena sifatnya selaras dengan sifat dasar dari persekutuan Kristiani dan Kerajaan Allah yang diciptakan Tuhan. Persekutuan Kristiani adalah persekutuan spiritual. Jadi bila pemimpin diikuti orang karena kepandaiannya, gelarnya, atau pesonanya serta bukan karena kualitas spiritualitasnya khususnya sebagai mana tercermin dalam keseharian dan pengabdiannya sebagai hamba maka ada sesuatu hal yang sudah keliru. Bagaimana sosok kepemimpinan hamba
  • 5. Secara teologis seorang yang dipilih melayani Tuhan adalah seorang hamba. Inilah esensinya, namun di dalam fungsinya, sang hamba ini bisa diminta oleh tuannya untuk menjadi pelukis, pematung, pemasak, atau pemimpin. A. Pemimpin Yang Melayani Di dunia Timur orang sering beranggapan bahwa seorang pemimpin haruslah menjadi orang dihormati dan dilayani oleh para pengikutnya. Tanpa hak-hak serupa itu, maka seorang pemimpin dirasakan tidak akan dapat melaksanakan tugasnya dengan baik. Semakin otoriter dan berwibawa, atau semakin misterius seorang pemimpin, semakin orang merasakan kepemimpinnya. Ia dapat menjadi pemimpin yang melayani bila, memiliki hati yang melayani. Berbeda dari pemahaman tentang seorang pemimpin serupa itu adalah paradigma kepemimpinan yang melayani. Bila seorang pemimpin adalah seorang yang menggerakkan dan mentransformasi, maka pemimpin yang melayani adalah seorang yang menggerakkan dan mentransformasi orang secara khas. Seorang pemimpin hamba hanya dapat melakukan hal itu bila ia menghayati makna peran sebagai orang yang melayani. Seorang yang melayani tidak melakukan hal itu karena ia ingin menebus dosa atau kesalahannya di masa lalu. Ia juga bukan melakukan hal itu agar orang
  • 6. merasa iba padanya. Pemimpin yang melayani melakukan hal itu karena ia ingin dengan melayani orang-orang, ia terdorong untuk membuka kesempatan agar orang-orang di sekitarnya memiliki kebebasan lebih luas untuk berkembang atau mengalami transformasi. Dengan bahasa sederhana ia dapat menjadi pemimpin yang melayani bila, memiliki hati yang melayani. Seringkali ia melakukan hal ini karena ia pernah merasakan dilayani seseorang, mengalami pemulihan karena ditolong seorang pemimpin, atau mampu mengembangkan visi yang tajam karena dialog dengan seorang pemimpin dan sebagainya. Seorang dapat menjadi pemimpin yang melayani karena menghayati rasa berhutang atas kasih-kebaikan Tuhan pada dirinya. Seorang pemimpin hamba adalah seorang pemimpin yang sangat perduli atas pertumbuhan dan dinamika kehidupan pengikut, dirinya dan komunitasnya dan karenanya ia mendahulukan hal-hal tadi daripada pencapaian ambisi pribadi atau pola dan kesukaannya saja. Ukuran kesuksesan sang pemimpin adalah jumlah dan kualitas pemimpin baru yang ia hasilkan dengan sengaja. B. Tampilan pemimpin yang melayani
  • 7. 1. Pemimpin yang melayani memberikan teladan-teladan untuk perilaku dan sikap yang ia ingin hadir dan menjadi bagian utama dari hidup pengikutnya. Jadi ia tidak memaksa orang untuk mengambil alih suatu perilaku atau memaksa dengan berbagai aturan hal-hal yang ia inginkan. Ia memberikan ilham melalui demonstrasi model, pemberian teladan dan penentuan batas-batas perilaku dengan melaksanakannya sendiri. 2. Pemimpin yang melayani sering bekerja dalam kerangka pikir waktu yang panjang. Ia tidak mengharapkan hasil spektakuler terlalu cepat karena ia menyadari bahwa untuk menggerakkan dan mentransformasi orang diperlukan waktu yang panjang dan proses yang sinambung. 3. Pemimpin yang melayani melakukan komunikasi yang bersifat dua arah 4. Pemimpin yang melayani juga dapat hidup di tengah kepelbagaian pendapat, bahkan ia merasa tidak nyaman bila pendapat, paradigma, dan gaya kerja hanyalah sejenis 5. Pemimpin yang melayani memberikan kepercayaan dan wewenang pada pengikutnya. Ia memiliki gambaran positif dan optimis tentang mereka. Ia memberdayakan mereka melalui sharing pengetahuan, skil dan perspektif.
  • 8. 6. Pemimpin yang melayani menggunakan persuasi dan logika untuk mempengaruhi orang selain peneladanan. 7. Pemimpin yang melayani tidak berupaya menjadi pahlawan, namun menciptakan dan melahirkan pahlawan-pahlawan. 8. Pemimpin yang melayani mengerjakan banyak hal dan juga menghindar dari berbagai hal yang orang lain dapat lakukan. Hal yang perlu dicatat disini adalah bahwa pemimpin yang melayani tidak berarti akan menghindar dari masalah atau konflik. Ia tidak juga menjadi sosok yang dikendalikan oleh berbagai kelompok yang kuat. Tidak juga ia harus tampil manis dan ramah. Dalam pekerjaan sehari-hari seorang pemimpin yang melayani mendahulukan orang lain. Ia juga membuat orang jadi terinspirasi, terdorong, belajar, dan mengambil alih teladannya. Pendekatannya bukanlah pendekatan kuasa tapi pendekatan hubungan atau relasional. Prasyarat Hanya dengan bermodal rasa syukur dan terpesona serta merasa berhutang pada Tuhan, sang Tuannya, seorang pemimpin hamba menmfokuskan diri pada mendahulukan kebutuhan orang lain,
  • 9. pertumbuhan orang lain, dan kesejahteraan orang lain daripada dirinya sendiri. Hal ini hanya dapat terjadi bila secara esensial ia tidak lagi terkungkung atau terobsesi dengan urusan dirinya sendiri. Karena itu seorang yang ingin hidup sebagai pemimpin hamba adalah seorang yang berani menghadapi masalah pemulihan hubungan antara dirimnya dengan masa lalunya, dengan orang-orang di sekitarnya (termasuk tokoh ayah dan ibu), dengan masyarakat dimana ia berada dan lebih dalam lagi ialah dengan Tuhannya. Seorang pemimpin hamba mencolok dalam kedamaian yang muncul dari dirinya, bahkan dalam keadaan yang paling suram. Untuk mencapai titik ini ia perlu rela terus menerus memeriksa diri untuk menemukan luka-luka yang mungkin masih diidapnya, seperti, luka yang diakibatkan oleh kemarahan terpendam, kepahitan, ketakutan yang mendalam, rasa tak berdaya, kebencian, atau kesepian. Luka-luka yang tidak pernah diselesaikannya dengan Tuhan membuat dirinya sulit memiliki percaya diri, dan sulit juga mempercayakan diri pada orang lain, karena pada dasarnya kepercayaan atau kebergantungannya pada Tuhan sangat rendah. Luka-luka tadi menghalangi dirinya untuk memeluk Tuhan lebih erat. Bahkan tidak mustahil luka tadi menampakkan diri kelak pada saat yang tidak tepat dalam wujud kemarukan kuasa, kemarukan uang, penggunaan pengaruh seksualitas secara keliru, atau tindakan self- destruktif dalam hubungan antar manusia.
  • 10. Pemulihan tercermin dalam kisah antara seorang anak wanita Vietnam dengan seorang pilot Amerika di masa perang. Anak itu terbakar karena bom napalm yang dijatuhkan dari kapal terbang sang pilot. Photonya sebagai anak berusia 9 tahun yang berlari dan terbakar memenangkan hadiah terkenal. Bertahun-tahun sang pilot terus terganggu photo tadi dan berupaya melacak sang anak yang kini tinggal di Amerika. Ketika dijumpai, anak yang kini telah menjadi jururawat kepala, hanya memeluknya dan mengatakan “sudah lama aku menantikan saat ini dan ingin mengatakan bahwa aku sudah mengampuni Anda.” Sang pilot hanya dapat menangis … Dengan paham demikian maka ia akan juga memiliki beberapa ciri lain: 1. ia harus terus belajar di dalam hidupnya, baik mengenai Tuhan yang memanggilnya, orang lain, dan dirinya 2. ia selalu siap bekerja sebagai bagian dari kepemimpinan yang lebih besar, dan bukan berjalan sendirian, karena ia telah menyadari batas daya dan ketidakberdayaan nya. 3. ia selalu menyediakan waktu untuk merenungkan makna atau kehendakNya dan sementara itu ia mempercayakan diri dan komunitasnya ke dalam pemeliharaan Tuhan..
  • 11. Penutup Ketika profil pemimpin hamba dipaparkan, mungkin Anda tertawa dan mengatakan “apa mungkin hal itu muncul disini? Pendeta saja belum tentu bisa, apalagi kami di komisi atau majelis jemaat dan di lembaga Kristen.” Apalagi bila melihat masyarakat. Tidakkah mereka yang dinamakan para pemimpin seringkali adalah komplotan koruptor yang besar dan canggih. Jawabnya begini: Hal yang terindah dalam inti kepemimpinan hamba adalah bahwa hal itu merupakan masalah hati. Selama Anda memiliki hati tadi, mustinya profil dan kualitas tersebut Tuhan mungkinkan hadir dalam hidup Anda. Robby I Chandra Bacaan lebih lanjut A. Buku Autry, J.A. (2001). The Servant Leader. Roseville, CA: Prima Avolio, B.J. & Bass, B.M. (1998). “Transformational Leadership: Charisma and beyond”. In J.G. Hunt, B.R. Baliga, H.P. Dachler & C.A. Schriesheim (Eds.),
  • 12. Emerging Leadership Vistas: 29-49. Lexington, MA: D.C. Health and Company. Badaracco, J.L. & Ellasworth, R.R (1989). Leadership and The Quest for Integrity. Boston, MA: Harvard Business School Press Banks, R. & Powell, K. (Eds.) (2000). Faith in Leadership. San Francisco: Jossey Bass. Barna, George. (1997). Leaders on Leadership. Venture, CA: Regal. _________(2001) The Power of Team Leadership. Colorado: Watterbrook. Bass, B.M. (1981). Stogdill’s Handbook of Leadership. New York: Free Press. . (1985). Leadership and Performance Beyond Expectations. New York: Free Press. Bennis, Warren et all, eds. (2001) The Future of Leadership: Today’s Top Leadership Thinkers Speak To Tomorrow’s Leaders. San Francisco: Jossey-Bass.
  • 13. Bennis, W.G. & Nanus, B. (1985). Leaders: The Strategies for Taking Charge. New York: Harper & Row. Blackaby, Henry dan Richard Blackbay. (2001) Spiritual Leadership. Nashville: Broadman and Holman. Blanchard, K. (1997). “Servant Leadership Revisited”. In L.C. Spears (ed.), Insight on Servant Leadership: Service, stewardship, spirit and servant leadership: 21-28. New York: Wiley. Bollier, D. (1996). Aiming Higher: 25 stories of how companies prosper by combining sound management and social vision. New York: Amacom. Bowman, M.A. (1997). “Popular Approaches to Leadership”. In P.G. Northouse (Ed.), Leadership: Theory and Practice. Thousand Oaks, CA: Sage Publications. Burns, J.M. (1978). Leadership. New York: Harper & Row. Ciulla, J.B. (2003). Ethics of Leadership. Belmont, CA: Thomson. Clinton, R.J. (1988). Making of a Leader. Colorado Springs, CO: Navpress.
  • 14. Conger, J.A. (1994). Spirit at Work: Discovering the spirituality in leadership (1 st ed.). San Francisco: Jossey-Bass. D’Souza, Anthony. (2001) Empowering Leadership, Lead with Vision and Strategy. Hagai Institute for Advanced Leadership Training, Atlanta, GA. Daft, R.L. & Lengel, R.H. (2000). Fusion Leadership: Unlocking the subtle forces that change people and organizations. San Francisco: Berrett- Koehler. De Pree, M. (1989). Leadership is An Art. New York: Dell Publishing. . (1992). Leadership Jazz. New York: Dell Publishing. Fairholm, G.W. (1997). Capturing The Heart of Leadership: Spirituality and community in the new American work place. Westport, CT: Praeger. . (1998). Perspective on Leadership: From the science of management to its spiritual heart. Westport, Conn: Quorum.
  • 15. Ford, L. (1991). Transforming Leadership: Jesus way creating vision, shaping values and empowering change. Downers Grove, IL: Inter Varsity Press. Frakas, Charles M. dan De backer Philippe. (1996) Maximum Leadership: The World’s Leading CEO’ s Share Their Five Strategies for Success. New York: Henry Holt and Company. Graham, J.W. (1997). “Servant Leadership and Enterprise Strategy”. In L.C. Spears (Ed.), Insight on Servant Leadership: Service, stewardship, spirit, and servant leadership: 145-156. New York: Wiley. Greenleaf, R.K. (1973). The Servant as a Leader ([Rev.] Ed). [Cambridge, Mass.] Peterborough, N.H.: Center for Applied Studies; distributed by Windy Row Press. . (1975). Trustees as Servant ([Rev.] Ed). [Cambridge, Mass.] Peterborough, N.H.: Center for Applied Studies; distributed by Windy Row Press. . (1976). The Institutions as Servant [Cambridge, Mass.] Peterborough, N.H.: Center for Applied Studies; distributed by Windy Row Press. . (1977). Servant Leadership. Mahwah, NJ: Paulist Press.
  • 16. . (1980). Servant, Retrospect, & Prospect. [Cambridge, Mass.] Peterborough, N.H.: Center for Applied Studies; distributed by Windy Row Press. Greenleaf, R.K., Fraker, A.T., & Spears, L.C. (1996). Seeker and Servant: reflections on religious leadership (1 st ed.). San Francisco: Jossey- Bass. Greenleaf, R.K. & Spears, L.C. (1998). The Power of Servant Leadership: Essays. San Francisco, CA: Berrett-Koehler Publishers. Grint, K. (Ed.) (1997). Leadership: Classical, contemporary, and critical approaches. New York: Oxford University Press. Hawkins, John. (2001) Leadership as a Lifestyle. Utah: Executive Excellence. Herrington, Jim dan Mike Bonem. (2000) Leading Congregational Change. San Franscisco: Jossey-Bass. Higginson, Richard. (1996) Transforming Leadership. London: SPCK.
  • 17. Jaworski, J. (1997). “Destiny and the Leader”. In L.C. Spears (Ed.), Insight on Servant Leadership: Service, stewardship, spirit, and servant leadership: 258-268. New York: Wiley. Koestenbaum, Peter.(2002) Leadership: The Inner Side of Greatness, A Philosophy for Leaders. San Francisco: Yossey-Bass. Kouzes, James. M dan Posner. Barry Z. (2002) Leadership Challenge. San Francisco: Jossey-Bass. Kouzes, J.M. & Posner, B.Z. (1995). The Leadership Challenge: How to keep getting extraordinary things done in organizations. San Francisco: Jossey-Bass. Lowe, J. (1998). Trust: The invaluable asset. In L.C. Spears (Ed.), Insight on Servant Leadership: Service, stewardship, spirit, and servant leadership: 258-268. New York: Wiley. Marshall, T. (1991). Understanding Leadership: Fresh perspective on the essentials of New Testament Leadership. England: Sovereign World. Maxwell, J.C. (1998). The 21 Irrefutable Laws of Leadership. Nashville. TN: Thomas Nelson.
  • 18. McAlpine, A., Sun, T., & Machiavelli, N. (2000). The Ruthless Leader: Three classics of strategy and power. New York: Wiley. McGee-Cooper, A. & Looper, G. (2001). The Essentials of Servant Leadership: Principles in practice, innovations in management. Waltham, MA: Miller, C.M. (1995). The Empowered Leader. Nashville, TN: Broadman and Holman. Moxley, R.S. (2000). Leadership and Spirit: Breathing new vitality and energy into individuals and organizations. San Francisco: Jossey- Bass. Nair, K. (1994). A Higher Standard of Leadership: Lessons from the life of Gandhi. San Francisco: Berrett-Koehler. Nouwen, H.J.M. (1989). In The Name of Jesus: Reflections on Christian leadership. New York: Crossroads. Palmer, P.J. (1998). “Leading from Within”. In L.C. Spears (Ed.), Insight on Servant Leadership: Service, stewardship, spirit, and servant leadership: 197-208. New York: Wiley.
  • 19. Quinn, Robert. E dan Sue R. Faerman et al. (1990) Becoming A Master Manager. New York: John Willey and Sons. Quinn, Robert E. (1996) Deep Change; Discovering the Leader Within. San Francisco: Jossey-Bass. Roebuck, Chris. (1999) Effective Leadership. New York: Amakom. Schuster, J.P. (1997). “Servant, Ego, and Shoeshines: A world of sacramental possibility”. In L.C. Spears (Ed.), Insight on Servant Leadership: Service, stewardship, spirit, and servant leadership: 271-278. New York: Wiley. Senge, Peter M (1999). Dance of Change. New York: Doubble Day ------------ (1995). “Robert Greenleaf’s Legacy: A new foundation for 21 st century institutions”. In L.C. Spears (Ed.), Reflections on Leadership. New York: Wiley. Sergiovanni, T.J. (1992). Moral Leadership: Getting to the heart of school improvement. San Francisco: Jossey-Bass.
  • 20. Sernett, G.L. (1990). The Relationship between Trends in Educational Administration and Exemplary Lutheran Secondary School Practice. Spears, L.C. (1995). Servant Leadership and Greenleaf Legacy. In Spears, L.C. (Ed.), Reflections on Leadership. New York: Wiley. Spears, L.C. (Ed.) (1998). Insight on Servant Leadership: Service, stewardship, spirit, and servant leadership: 197-208. New York: Wiley. Spears, L.C. & Lawrence, M. (2002). Focus on Leadership: Servant- leadership for 21st century. New York: John Wiley & Sons. Stogdill, Ralph M. Handbook of Leadership: A Survey of Theory and Research. New York: The Free Press, 1974. Tichy, Noel. M dan Cardwell, Nancy. The Cycle of Leadership. New York: Harper Business, 2002. Vroom, Victor H. dan Jago, Arthur G. The New Leadership: Managing Participation in Organizations. Englewood Cliffs, New Jersey: Prentice Halls, 1988.
  • 21. Wilkes, C.Gene. (1998). Jesus on Leadership: Discovering the secrets of servant leadership from the life of Christ. Wheaton, IL: Tyndale House. Wright, W.C. (2000). Relational Leadership: A biblical model for influence and service. Cumbria: Paternoster. Young, D.S. & NetLibrary Inc. (1999). Servant Leadership for Church Renewal Shepherds by the Living Springs. Scottsdale, PA: Herald Press. B. Artikel-artikel Arnold, K.A., Barling, J., & Kelloway, E.K. (2001). “Transformational Leadership or The Iron Cage: Which predict trust, commitment and team efficacy?” Leadership & Organization Development Journal, 22(7): 315-320. Avolio, B.J. & Locke, E.E. (2002). “Contrasting Different Philosophies of Leader Motivation: Altruism versus Egoism”. Leadership Quarterly, 13: 169- 191. Avolio, B.J. & Kahai, S.S. (2003). “Adding E to E-Leadership: How It May Impact Your Leadership”. Organizational Dynamics, 31(4): 325-338. Bain, A. & Loader, D. (1998). “Leadership and Vulnerability”. Incorporated Association of Registered Teachers of Victoria (IARTV) Occasional Papers, 54: 17.
  • 22. Bass, B.M. (1999). “On The Taming of Charisma: A Reply to Janice Beyer”. Leadership Quarterly, 10(4): 541-553. . (2000). “The Future of Leadership in Learning Organizations”. Journal of Leadership Studies, 7(3): 18-40. Bass, B.M. & Steidlmeier, P. (1999). “Ethics, Character, and Authentic Transformational Leadership Behavior”. Leadership Quarterly, 10(2): 181-217. Buchen, I.H. (1998). “Servant Leadership: A model for future faculty and future institutions”. Journal of Leadership Studies, 5(1): 125-134. Cardona, P. (2000). “Transcendental Leadership”. Leadership & Organization Development Journal, 21(4): 201-206. Chappel, D. (2000). Fortune’s “Best Companies to Work For” Embrace Servant Leadership., The Servant Leader. Vol. Spring Choi, Y. & Mai-Dalton, R.R. (1998). “On The Leadership Function of Self-sacrifice”. Leadership Quarterly, 9(4): 475-501. . (1999). “The Model Followers’ responses to Self- sacrificial Leadership: An empirical test”. Leadership Quarterly, 10(3): 397-421. Ciulla, J.B. (1995). “Leadership Ethics: Mapping territory”. Business Ethics Quarterly, 5(1): 5-25. Collins, J. (2001). “Level 5 Leadership: The triumph of humility and fierce resolve”. Harvard Business Review, January: 67-76.
  • 23. Conger, J.A. (1993). “Max Weber’s Conceptualization of Charismatic Authority: Its influence on organizational research”. Leadership Quarterly, 4(3/4): 277-288. Craig, S.B. & Gustafson, S.B. (1998). “Perceived Leader Integrity Scale: An instrument for assessing employee perceptions of leader integrity”. Leadership Quarterly, 9(2): 127-145. Deluga, R.J. (1994). “Supervisor Trust Building, Leader-Member Exchange and Organizational Citizenship Behavior”. Journal of Occupational and Organizational Psychology, 67: 315-326. Duignan, P.A. & Bhindi, N. (1997). “Authenticity in Leadership: An emerging perspective”. Journal of Educational Administration, 35(3): 195-209. Farling, M.L., Stone, A.G., & Winston, B.E. (1999). “Servant Leadership: Setting the stage for empirical research”. Journal of Leadership Studies, 6(1/2): 49-72. Goleman, D., Boyatzis, R., & McKee, A. (2001). “Primal Leadership: The hidden driver of great performance”. Harvard Business Review, 79(11): 42-51. Graham, J. (1991). “Servant Leadership in Organizations: Inspirational and moral”. Leadership Quarterly, 2(2): 105-119. Graham, J.W. (1995). “Leadership, Moral Development, and Citizenship Behavior”. Business Ethics Quarterly, 5(1): 43-54. Gronn, P. (1995). “Greatness Re-visited: The current obsession with transformational leadership”. Leading & Managing, 1(1):14-27.
  • 24. Hicks, D.A. (2002). “Spiritual and Religious Diversity in the Workplace: Implications for leadership”. Leadership Quarterly, 13(2): 379-396. Hollander, E.P. (1992). “Leadership, Followership, Self and Others”. Leadership Quarterly, 3(1):43-54. . (1995). “Ethical Challenges in The Leader-Follower Relationship”. Business Ethics Quarterly, 5(1): 55-65. Howell, J.M. & Avolio, B.J. (1992). “The Ethics of Charismatic Leadership: Submission or liberation”? Academy of Management Executive, 6(2): 43-54. Korac-Kakabadse, N., Kouzmin, A., & Kakabadse, A. (2002). “ Spirituality and Leadership Praxis”. Journal of Managerial Psychology, 17(3): 165-182. Petrick, J.A. & Quinn, J.F. (2001). “The Challenge of Leadership Accountability for Integrity Capacity as A Strategic Asset”. Journal of Business Ethics, 34(3/4): 331-343. Pillai, R., Schriesheim, C.A., & William, E.S. (1999). “Fairness Perceptions and Study”. Journal of Management, 25(6): 897-933. Podsakoff, P.M., MacKenzie, S.B., Moorman, R.H., & Fetter, R. (1990). “Transformational Leaders Behaviors and Their Effects on Followers’ Trust in Leader, Satisfaction, and Organizational Citizenship Behaviors”. Leadership Quarterly, 1(2): 107-142. Podsakoff, P.M., MacKenzie, S.B., Ahearne, M., & Bommer, W.H. (1995). “Searching for A Needle in A Haystack: Trying to identify the illusive
  • 25. moderators of leadership behaviors”. Journal of Management, 21(3):423-470. Podsakoff, P.M., MacKenzie, S.B., & Bommer, W.H. (1996). “Transformational Leader Behaviors and Substitutes for Leadership as Determinants of Employee Satisfaction, Commitment, Trust, and Organizational Citizenship Behaviors”. Journal of Management, 22(2): 259-298. Pollard, C.W. (1997). “The Leaders Who Serves”. Strategy and Leadership. 25(5): 49-51. Price, T.L. (2003). “The Ethics of Authentic Transformational Leadership”. Leadership Quarterly, 14(1): 67-81. Russell, R.F. (2001). “The Role of Values in Servant Leadership”. Leadership & Organization Development Journal, 22(2): 76-83. Sendjaya, S. & Sarros, J.C. (2002). “Servant Leadership: Its origin, development, and applications in organizations”. Journal of Leadership and Organizational Studies, 9(2):57-64. Sendjaya, S. (2002). Toward a Morally Attractive Leadership Theory: The ethical side of transformational leaders. Paper presented at the 16 th Australia and New Zealand Academy of Management (ANZAM) Conference, Beechworth, Vic, 4-7 Dec. 2002. Senge, P.M. (1990). “The Leaders New Work: Building learning organizations”. Sloan Management Review, 32(1):7-24.
  • 26. Sosik, J.J. & Dworakicsky, A.C. (1998). “Self-concept Based Aspect on The Charismatic Leader: More than meets the eye”. Leadership Quarterly, 9(4): 503-526. Turner, N., Baling, J., Epitropaki, O., Butcher, V., & Milner, C. (2002). “Transformational Leadership and Moral Reasoning”. Journal of Applied Psychology, 87(2), 304-311. Yukl, G. (1989). “Managerial Leadership: A review of theory and research”. Journal of Management, 15(2): 251-289. . (1999). “An Evaluation of Conceptual Weaknesses in Transformational and Charismatic Leadership Theories”. Leadership Quarterly, 10(2): 285-305.