SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 34
KODE ETIK
AUDITOR INTERN
PEMERINTAH INDONESIA
CV. Indo Media, yogyakarta
Email: cvindomedia@gmail.com
Website: cvindomedia.com
HP:082133440323
S-001/AAIPI/3/2014 tanggal 6 Maret 2014
Assalamualaikum warohmatullohi wabarokatuh
1
2
RUANG LINGKUP
• Pendahuluan
• Prinsip Etika
• Aturan Perilaku Umum
• Aturan perilaku auditor intern pemerintah dalam
organisasi
• Hubungan sesama auditor
• Hubungan auditor dengan auditan
• Larangan
• Pelanggaran
• Pengecualian
• Sanksi atas pelanggaran
3
PENDAHULUAN
Pasal 52
(1) Untuk menjaga perilaku pejabat sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 51 ayat (1) disusun kode etik aparat pengawasan intern
pemerintah.
(2) Pejabat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 51 ayat (1) wajib
menaati kode etik sebagaimana dimaksud pada ayat (1).
(3) Kode etik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) disusun oleh
organisasi profesi auditor dengan mengacu pada pedoman
yang ditetapkan pemerintah.
4
PENDAHULUAN
• AAIPI sebagai organisasi profesi menyusun kode etik aparat pengawasan
intern pemerintah (KE-AIPI)
• Untuk menjaga perilaku pejabat yang mempunyai tugas melaksanakan
pengawasan dan yang telah memenuhi syarat kompetensi keahlian sebagai
auditor intern pemerintah
• Tugas Pengawasan APIP:
1. Audit
2. Reviu
3. Evaluasi
4. Monitoring
5. Kegiatan Pengawasan Lainnya
5
PENDAHULUAN
KE-AAIPI:
Pedoman perilaku :
• bagi auditor intern pemerintah dalam menjalankan tugas dan
tanggung jawabnya dan
• bagi pimpinan APIP dalam mengevaluasi perilaku auditor intern
pemerintah.
6
TUJUAN
• untuk mendorong sebuah budaya etis dalam profesi pengawasan
intern pemerintah;
• berperilaku pada tingkat lebih tinggi dibandingkan pegawai
negeri sipil lainnya;
• mewujudkan auditor intern pemerintah terpercaya, berintegritas,
objektif, akuntabel, transparan, dan memegang teguh rahasia,
serta memotivasi pengembangan profesi secara berkelanjutan
• untuk mencegah terjadinya tingkah laku tidak etis
7
FUNGSI
• auditor intern pemerintah mampu mengetahui suatu hal
yang boleh dilakukan dan tidak boleh dilakukan.
• sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas profesi
pengawasan intern pemerintah
• mencegah campur tangan pihak di luar organisasi AAIPI
tentang hubungan etika dalam keanggotaan profesi
pengawasan intern pemerintah
8
RUANG LINGKUP
• Auditor dan
• Pejabat yang mempunyai ruang lingkup, tugas, tanggung
jawab, dan wewenang untuk melakukan pengawasan
intern pada instansi pemerintah, lembaga dan/atau pihak
lain yang di dalamnya terdapat kepentingan negara
sesuai dengan peraturan perundang-undangan
9
KOMPONEN
1. Prinsip etika - yang relevan dengan profesi dan praktik
pengawasan intern pemerintah, dan
2. Aturan perilaku - yang menggambarkan norma perilaku yang
diharapkan bagi auditor intern pemerintah dalam memenuhi
tanggung jawab profesionalnya. Aturan ini membantu untuk
menafsirkan prinsip dalam penerapan praktis dan dimaksudkan
sebagai pedoman perilaku etis bagi auditor intern pemerintah
10
Prinsip Etika Aturan Perilaku Umum
a.Integritas kejujuran, ketekunan,
dan tanggung jawab
Tidak menerima
gratifikasi terkait dengan
jabatan dalam bentuk
apapun
Mentaati hukum dan membuat
pengungkapan yang diharuskan
oleh ketentuan perundang-
undangan dan profes
Menghormati dan
berkontribusi pada
tujuan organisasi
yang sah dan etis
b. Objektivitas Tidak berpartisipasi
dalam kegiatan atau
hubungan - konflik
kepentingan, dapat
menimbulkan prasangka
Tidak menerima sesuatu dalam
bentuk apapun yang dapat
mengganggu atau patut diduga
mengganggu pertimbangan
profesionalnya
Mengungkapkan
semua fakta
material yang
diketahui
c. Kerahasiaan Berhati-hati dalam
penggunaan dan
perlindungan informasi
yang diperoleh
Tidak menggunakan informasi untuk keuntungan
pribadi atau dengan cara apapun yang akan
bertentangan dengan ketentuan perundang-
undangan atau merugikan tujuan organisasi yang sah
dan etis
11
Test
Prinsip Etika Aturan Perilaku
d. Kompetensi Memberikan layanan
sepanjang memiliki
pengetahuan, keahlian
dan keterampilan, serta
pengalaman
Melakukan pengawasan
sesuai dengan Standar
Audit Intern Pemerintah
Indonesia
Terus-menerus meningkatkan
keahlian serta efektivitas dan
kualitas pelaksanaan tugasnya,
baik yang diperoleh dari
pendidikan formal, pelatihan,
sertifikasi, maupun
pengalaman kerja
e. Akuntabel menyampaikan pertanggungjawaban atau jawaban dan keterangan atas kinerja dan
tindakannya secara sendiri atau kolektif kepada pihak yang memiliki hak atau
kewenangan
f. Perilaku
Profesional
Tidak terlibat dalam segala aktivitas
ilegal, atau terlibat dalam tindakan
yang menghilangkan kepercayaan
kepada profesi pengawasan intern
atau organisasi
Tidak mengambil alih peran, tugas, fungsi,
dan tanggung jawab manajemen auditan
dalam melaksanakan tugas yang bersifat
konsultasi
12
ATURAN PERILAKU DALAM ORGANISASI
a. Taat peraturan
b. Dukung visi, misi, tujuan, sasaran organisasi
c. Setia pada profesi dan organisasi
d. Mengikuti perkembangan peraturan, mengungkapkan sesuai
pertauran, etika, standar audit
e. Jujur, teliti, tanggung jawab, sungguh-sungguh
f. Tidak menjadi bagian kegiatan illegal, diskreditkan profesi dan
organisasi
g. Berani dan bertanggungjawab ungkapkan seluruh fakta berdasar
bukti audit
13
ATURAN PERILAKU DALAM ORGANISASI
h. Menghindarkan diri dari kegiatan yang akan membuat tidak
obyektif
i. Percaya diri bertumpu pada prinsip2 perilaku pengawasan
j. Bijaksana dalam menggunakan setiap data/informasi
k. Menyimpan rahasia jabatan, rahasia negara, rahasia pihak yang
diperiksa
l. Melaksanakan tugas pengawasan sesuai standar audit; dan
m. Terus menerus meningkatkan kemahiran profesi, efektivitas, dan
kualitas pengawasan.
14
HUBUNGAN SESAMA AUDITOR
a. Menggalang kerjasama yang sehat dan sinergis;
b. Menumbuhkan dan memelihara rasa kebersamaan dan
kekeluargaan; dan
c. Saling mengingatkan, membimbing, dan mengoreksi perilaku
15
HUBUNGAN AUDITOR DENGAN AUDITAN
a. Menjaga penampilan/performance sesuai dengan tugasnya;
b. Menjalin kerja sama dengan saling menghargai dan mendukung
penyelesaian tugas; dan
c. Menghindari setiap tindakan dan perilaku yang memberikan
kesan melanggar hukum atau etika profesi terutama pada saat
bertugas
16
LARANGAN
a. Melakukan pengawasan di luar ruang lingkup yang ditetapkan
dalam surat tugas;
b. Menggunakan data/informasi yang sifatnya rahasia untuk
kepentingan pribadi atau golongan yang mungkin akan merusak
nama baik organisasi;
c. Menerima suatu pemberian dari auditan yang terkait dengan
keputusan maupun pertimbangan profesionalnya; dan
d. Berafiliasi dengan partai politik/golongan tertentu yang dapat
mengganggu integritas, obyektivitas, dan keharmonisan dalam
pelaksanaan tugas.
17
PELANGGARAN KE-AIPI DAN SANKSI
Komite Kode Etik
Majelis Kode Etik
Pimpinan APIP Laporan
Rekom
Auditor yang disangka
melanggar kode etik
Pejabat lain yang terkait
Katagori Pelanggaran:
a. Pelanggaran Ringan
b. Pelanggaran Sedang
c. Pelanggaran Berat
Bentuk sanksi al:
a. teguran tertulis,
b. usulan pemberhentian dari tim
pengawasan,
c. tidak diberi penugasan
pengawasan selama jangka waktu
tertentu.
d. sanksi sesuai dengan peraturan
perundang-undangan
Pengurus AAIPI
18
SIMWASDA
C V. I n d o M e d i a , y o g y a k a r t a
E m a i l : c v i n d o m e d i a @ g m a i l . C o m
We b s i t e : c v i n d o m e d i a . C o m
H P : 0 8 2 1 3 3 4 4 0 3 2 3
PENGELOLAAN/PENGENDALIAN
PENGAWASAN/AUDIT
Dalam rangka mendukung percepatan terwujudnya tingkat Kapabilitas Aparat
Pengawasan Intern Pemerintah (APIP/Inspektorat Daerah) menuju Level 3/Integrated
secara sistemic, Aplikasi berbasis komputerisasi sudah semestinya diterapkan.
PP 60 Tahun 2008 tentang SPIP dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi nomor 42 Tahun 2011 tentang Petunjuk Pelaksanaan
Penyusunan Ikhtisar Laporan Hasil Pengawasan Aparat Pengawasan Intern Pemerintah,
mewajibkan pemantauan hasil pengawasan secara systemic, komprehensif, cepat, akurat
dan sesuai ketentuan mulai dari perencanaan, pelaksanaan penugasan, pelaporan dan
tindak lanjut temuan.
CAKUPAN PENGENDALIAN PENGAWASAN:
1) Pembuatan Surat Tugas (langsung dari Aplikasi)
2) Pembuatan Program Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT)
3) Daftar Surat Tugas Terbit, Daftar penerbitan laporan hasil audit
4) Daftar Laporan temuan intern per sub kelompok
5) Pembuatan Usulan Biaya (Cost Sheet) yang dikaitkan dengan ketersediaan anggaran PKPT
6) Monitoring surat tugas yang terbit dan penyelesaian laporan hasil auditnya
7) Pencatatan dan monitoring Temuan, rekomendasi dan TL hasil audit intern se-Pemda
maupun Per Auditan
8) Pencatatan dan monitoring Temuan, rekomendasi dan tindak lanjutnya hasil audit
eskternal (BPK, BPKP, Itjen dll)
9) Laporan Ikhtisar Hasil Pengawasan Periodik/sewaktu-waktu
10) Monitoring rincian dan Rekapitulasi penggunaan HP per pegawai/auditor
11) Histori penugasan per pegawai/auditor, dll
TERIMA KASIH
Wassalamualaikum warohmatullohi wabarokatuh
28
Pendukung
Pasal 51
(1) Pelaksanaan audit intern di lingkungan Instansi Pemerintah dilakukan oleh pejabat yang mempunyai tugas
melaksanakan pengawasan dan yang telah memenuhi syarat kompetensi keahlian sebagai auditor.
(2) Syarat kompetensi keahlian sebagai auditor sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dipenuhi melalui keikutsertaan dan
kelulusan program sertifikasi.
(3) Kebijakan yang berkaitan dengan program sertifikasi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) ditetapkan oleh instansi
pembina jabatan fungsional sesuai peraturan perundang-undangan.
Pasal 52
(1) Untuk menjaga perilaku pejabat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 51 ayat (1) disusun kode etik aparat pengawasan
intern pemerintah.
(2) Pejabat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 51 ayat (1) wajib menaati kode etik sebagaimana dimaksud pada ayat (1).
(3) Kode etik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) disusun oleh organisasi profesi auditor dengan mengacu pada pedoman
yang ditetapkan pemerintah.
29
30
HUBUNGAN NILAI, NORMA, MORAL, ETIKA,
SIKAP DAN TINGKAH LAKU
Ragaan
NILAI NORMA MORAL ETIKA
SIKAP DAN PERILAKU MANUSIA
LAMIJAN
Pasal 48
Ayat (2)
Kegiatan audit, reviu, evaluasi, dan pemantauan merupakan kegiatan yang berkaitan langsung
dengan penjaminan kualitas (quality assurance).
31
Huruf a
Yang dimaksud dengan “audit” adalah proses identifikasi masalah, analisis, dan evaluasi bukti
yang dilakukan secara independen, obyektif dan profesional berdasarkan standar audit, untuk
menilai kebenaran, kecermatan, kredibilitas, efektivitas, efisiensi, dan keandalan informasi
pelaksanaan tugas dan fungsi Instansi Pemerintah.
Huruf b
Yang dimaksud dengan “reviu” adalah penelaahan ulang bukti-bukti suatu kegiatan untuk
memastikan bahwa kegiatan tersebut telah dilaksanakan sesuai dengan ketentuan, standar,
rencana, atau norma yang telah ditetapkan.
32
Huruf c
Yang dimaksud dengan “evaluasi” adalah rangkaian kegiatan membandingkan hasil atau prestasi
suatu kegiatan dengan standar, rencana, atau norma yang telah ditetapkan, dan menentukan
faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan atau kegagalan suatu kegiatan dalam mencapai
tujuan.
Huruf d
Yang dimaksud dengan “pemantauan” adalah proses penilaian kemajuan suatu program atau
kegiatan dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Huruf e
Kegiatan pengawasan lainnya antara lain berupa sosialisasi mengenai pengawasan, pendidikan
dan pelatihan pengawasan, pembimbingan dan konsultansi, pengelolaan hasil pengawasan, dan
pemaparan hasil pengawasan.
33
(1) Aparat pengawasan intern pemerintah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 48 ayat (1) terdiri
atas:
a.BPKP;
b.Inspektorat Jenderal atau nama lain yang secara fungsional melaksanakan pengawasan intern;
c.Inspektorat Provinsi; dan
d.Inspektorat Kabupaten/Kota.
34

Más contenido relacionado

Similar a Presentasi kode etik AAIPI dan simwasda

Organisasi, Kedudukan dan Profesionalisme "Satuan Pengawasan Internal (Intern...
Organisasi, Kedudukan dan Profesionalisme "Satuan Pengawasan Internal (Intern...Organisasi, Kedudukan dan Profesionalisme "Satuan Pengawasan Internal (Intern...
Organisasi, Kedudukan dan Profesionalisme "Satuan Pengawasan Internal (Intern...Kanaidi ken
 
Standar Internal Audit
Standar Internal AuditStandar Internal Audit
Standar Internal Auditrifqir
 
1-PENGERTIAN-AMI-Final-after-Best-Western-1feb2019.pdf
1-PENGERTIAN-AMI-Final-after-Best-Western-1feb2019.pdf1-PENGERTIAN-AMI-Final-after-Best-Western-1feb2019.pdf
1-PENGERTIAN-AMI-Final-after-Best-Western-1feb2019.pdfRaehanPutraRaishaCam
 
1.01 peningkatan integritas dan nilai etika
1.01 peningkatan integritas dan nilai etika1.01 peningkatan integritas dan nilai etika
1.01 peningkatan integritas dan nilai etikaMikhail Rasyid
 
Introduction & Understanding of Internal Quality Audit ISO 9001_2008
Introduction & Understanding of Internal Quality Audit ISO 9001_2008Introduction & Understanding of Internal Quality Audit ISO 9001_2008
Introduction & Understanding of Internal Quality Audit ISO 9001_2008Prasetya Ari Wibowo
 
Paparan_SPI_PDAM_.pptx
Paparan_SPI_PDAM_.pptxPaparan_SPI_PDAM_.pptx
Paparan_SPI_PDAM_.pptxarsa31
 
Etika Profesi Kelompok 3.pptx
Etika Profesi Kelompok 3.pptxEtika Profesi Kelompok 3.pptx
Etika Profesi Kelompok 3.pptxssuser28d19b
 
1.1 peningkatan integritas dan nilai etika
1.1 peningkatan integritas dan nilai etika1.1 peningkatan integritas dan nilai etika
1.1 peningkatan integritas dan nilai etikaSutikno Tumingan
 
Bab 2 2012110006 andre pratama ondang
Bab 2 2012110006 andre pratama ondangBab 2 2012110006 andre pratama ondang
Bab 2 2012110006 andre pratama ondangandre085252
 
MAKALAH INTERNAL AUDIT.docx
MAKALAH INTERNAL AUDIT.docxMAKALAH INTERNAL AUDIT.docx
MAKALAH INTERNAL AUDIT.docxSWINDANGGEA
 
Dasar Hukum dan Konsep Dasar Keberadaan "SPI (Internal Audit)"
Dasar Hukum dan Konsep Dasar Keberadaan "SPI (Internal Audit)"Dasar Hukum dan Konsep Dasar Keberadaan "SPI (Internal Audit)"
Dasar Hukum dan Konsep Dasar Keberadaan "SPI (Internal Audit)"Kanaidi ken
 
ETIKA DAN TATA KELOLA PERUSAHAAN GROUP A.pptx
ETIKA DAN TATA KELOLA PERUSAHAAN GROUP A.pptxETIKA DAN TATA KELOLA PERUSAHAAN GROUP A.pptx
ETIKA DAN TATA KELOLA PERUSAHAAN GROUP A.pptxsulaihawati1
 
Be & gg, david oktario s, hapzi ali, audit & internal control, universita...
Be & gg, david oktario s, hapzi ali, audit & internal control, universita...Be & gg, david oktario s, hapzi ali, audit & internal control, universita...
Be & gg, david oktario s, hapzi ali, audit & internal control, universita...DavidOktarioSidharta
 
Audit Internal PT.pptx
Audit Internal PT.pptxAudit Internal PT.pptx
Audit Internal PT.pptxpadlah1984
 

Similar a Presentasi kode etik AAIPI dan simwasda (20)

Spi
SpiSpi
Spi
 
Peer review
Peer reviewPeer review
Peer review
 
KESA
KESAKESA
KESA
 
Kerangka konseptual pengawasan intern aaipi-inspektorat-intansi pemerintah
Kerangka konseptual pengawasan intern aaipi-inspektorat-intansi pemerintahKerangka konseptual pengawasan intern aaipi-inspektorat-intansi pemerintah
Kerangka konseptual pengawasan intern aaipi-inspektorat-intansi pemerintah
 
Organisasi, Kedudukan dan Profesionalisme "Satuan Pengawasan Internal (Intern...
Organisasi, Kedudukan dan Profesionalisme "Satuan Pengawasan Internal (Intern...Organisasi, Kedudukan dan Profesionalisme "Satuan Pengawasan Internal (Intern...
Organisasi, Kedudukan dan Profesionalisme "Satuan Pengawasan Internal (Intern...
 
Standar Internal Audit
Standar Internal AuditStandar Internal Audit
Standar Internal Audit
 
1-PENGERTIAN-AMI-Final-after-Best-Western-1feb2019.pdf
1-PENGERTIAN-AMI-Final-after-Best-Western-1feb2019.pdf1-PENGERTIAN-AMI-Final-after-Best-Western-1feb2019.pdf
1-PENGERTIAN-AMI-Final-after-Best-Western-1feb2019.pdf
 
1.01 peningkatan integritas dan nilai etika
1.01 peningkatan integritas dan nilai etika1.01 peningkatan integritas dan nilai etika
1.01 peningkatan integritas dan nilai etika
 
pptx.pdf
pptx.pdfpptx.pdf
pptx.pdf
 
Introduction & Understanding of Internal Quality Audit ISO 9001_2008
Introduction & Understanding of Internal Quality Audit ISO 9001_2008Introduction & Understanding of Internal Quality Audit ISO 9001_2008
Introduction & Understanding of Internal Quality Audit ISO 9001_2008
 
Paparan_SPI_PDAM_.pptx
Paparan_SPI_PDAM_.pptxPaparan_SPI_PDAM_.pptx
Paparan_SPI_PDAM_.pptx
 
Etika Profesi Kelompok 3.pptx
Etika Profesi Kelompok 3.pptxEtika Profesi Kelompok 3.pptx
Etika Profesi Kelompok 3.pptx
 
1.1 peningkatan integritas dan nilai etika
1.1 peningkatan integritas dan nilai etika1.1 peningkatan integritas dan nilai etika
1.1 peningkatan integritas dan nilai etika
 
Bab 2 2012110006 andre pratama ondang
Bab 2 2012110006 andre pratama ondangBab 2 2012110006 andre pratama ondang
Bab 2 2012110006 andre pratama ondang
 
MAKALAH INTERNAL AUDIT.docx
MAKALAH INTERNAL AUDIT.docxMAKALAH INTERNAL AUDIT.docx
MAKALAH INTERNAL AUDIT.docx
 
Dasar Hukum dan Konsep Dasar Keberadaan "SPI (Internal Audit)"
Dasar Hukum dan Konsep Dasar Keberadaan "SPI (Internal Audit)"Dasar Hukum dan Konsep Dasar Keberadaan "SPI (Internal Audit)"
Dasar Hukum dan Konsep Dasar Keberadaan "SPI (Internal Audit)"
 
ETIKA DAN TATA KELOLA PERUSAHAAN GROUP A.pptx
ETIKA DAN TATA KELOLA PERUSAHAAN GROUP A.pptxETIKA DAN TATA KELOLA PERUSAHAAN GROUP A.pptx
ETIKA DAN TATA KELOLA PERUSAHAAN GROUP A.pptx
 
PPT RAKERNAS BALI 1-4 JULI.pptx
PPT RAKERNAS BALI 1-4 JULI.pptxPPT RAKERNAS BALI 1-4 JULI.pptx
PPT RAKERNAS BALI 1-4 JULI.pptx
 
Be & gg, david oktario s, hapzi ali, audit & internal control, universita...
Be & gg, david oktario s, hapzi ali, audit & internal control, universita...Be & gg, david oktario s, hapzi ali, audit & internal control, universita...
Be & gg, david oktario s, hapzi ali, audit & internal control, universita...
 
Audit Internal PT.pptx
Audit Internal PT.pptxAudit Internal PT.pptx
Audit Internal PT.pptx
 

Último

SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYNovitaDewi98
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxDedeRosza
 
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptannanurkhasanah2
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRizalAminulloh2
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...Kanaidi ken
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfEniNuraeni29
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAppgauliananda03
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxIvvatulAini
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024RoseMia3
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptAlfandoWibowo2
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptnabilafarahdiba95
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024editwebsitesubdit
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfAkhyar33
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"baimmuhammad71
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 

Último (20)

SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 

Presentasi kode etik AAIPI dan simwasda

  • 1. KODE ETIK AUDITOR INTERN PEMERINTAH INDONESIA CV. Indo Media, yogyakarta Email: cvindomedia@gmail.com Website: cvindomedia.com HP:082133440323 S-001/AAIPI/3/2014 tanggal 6 Maret 2014 Assalamualaikum warohmatullohi wabarokatuh 1
  • 2. 2
  • 3. RUANG LINGKUP • Pendahuluan • Prinsip Etika • Aturan Perilaku Umum • Aturan perilaku auditor intern pemerintah dalam organisasi • Hubungan sesama auditor • Hubungan auditor dengan auditan • Larangan • Pelanggaran • Pengecualian • Sanksi atas pelanggaran 3
  • 4. PENDAHULUAN Pasal 52 (1) Untuk menjaga perilaku pejabat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 51 ayat (1) disusun kode etik aparat pengawasan intern pemerintah. (2) Pejabat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 51 ayat (1) wajib menaati kode etik sebagaimana dimaksud pada ayat (1). (3) Kode etik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) disusun oleh organisasi profesi auditor dengan mengacu pada pedoman yang ditetapkan pemerintah. 4
  • 5. PENDAHULUAN • AAIPI sebagai organisasi profesi menyusun kode etik aparat pengawasan intern pemerintah (KE-AIPI) • Untuk menjaga perilaku pejabat yang mempunyai tugas melaksanakan pengawasan dan yang telah memenuhi syarat kompetensi keahlian sebagai auditor intern pemerintah • Tugas Pengawasan APIP: 1. Audit 2. Reviu 3. Evaluasi 4. Monitoring 5. Kegiatan Pengawasan Lainnya 5
  • 6. PENDAHULUAN KE-AAIPI: Pedoman perilaku : • bagi auditor intern pemerintah dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dan • bagi pimpinan APIP dalam mengevaluasi perilaku auditor intern pemerintah. 6
  • 7. TUJUAN • untuk mendorong sebuah budaya etis dalam profesi pengawasan intern pemerintah; • berperilaku pada tingkat lebih tinggi dibandingkan pegawai negeri sipil lainnya; • mewujudkan auditor intern pemerintah terpercaya, berintegritas, objektif, akuntabel, transparan, dan memegang teguh rahasia, serta memotivasi pengembangan profesi secara berkelanjutan • untuk mencegah terjadinya tingkah laku tidak etis 7
  • 8. FUNGSI • auditor intern pemerintah mampu mengetahui suatu hal yang boleh dilakukan dan tidak boleh dilakukan. • sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas profesi pengawasan intern pemerintah • mencegah campur tangan pihak di luar organisasi AAIPI tentang hubungan etika dalam keanggotaan profesi pengawasan intern pemerintah 8
  • 9. RUANG LINGKUP • Auditor dan • Pejabat yang mempunyai ruang lingkup, tugas, tanggung jawab, dan wewenang untuk melakukan pengawasan intern pada instansi pemerintah, lembaga dan/atau pihak lain yang di dalamnya terdapat kepentingan negara sesuai dengan peraturan perundang-undangan 9
  • 10. KOMPONEN 1. Prinsip etika - yang relevan dengan profesi dan praktik pengawasan intern pemerintah, dan 2. Aturan perilaku - yang menggambarkan norma perilaku yang diharapkan bagi auditor intern pemerintah dalam memenuhi tanggung jawab profesionalnya. Aturan ini membantu untuk menafsirkan prinsip dalam penerapan praktis dan dimaksudkan sebagai pedoman perilaku etis bagi auditor intern pemerintah 10
  • 11. Prinsip Etika Aturan Perilaku Umum a.Integritas kejujuran, ketekunan, dan tanggung jawab Tidak menerima gratifikasi terkait dengan jabatan dalam bentuk apapun Mentaati hukum dan membuat pengungkapan yang diharuskan oleh ketentuan perundang- undangan dan profes Menghormati dan berkontribusi pada tujuan organisasi yang sah dan etis b. Objektivitas Tidak berpartisipasi dalam kegiatan atau hubungan - konflik kepentingan, dapat menimbulkan prasangka Tidak menerima sesuatu dalam bentuk apapun yang dapat mengganggu atau patut diduga mengganggu pertimbangan profesionalnya Mengungkapkan semua fakta material yang diketahui c. Kerahasiaan Berhati-hati dalam penggunaan dan perlindungan informasi yang diperoleh Tidak menggunakan informasi untuk keuntungan pribadi atau dengan cara apapun yang akan bertentangan dengan ketentuan perundang- undangan atau merugikan tujuan organisasi yang sah dan etis 11 Test
  • 12. Prinsip Etika Aturan Perilaku d. Kompetensi Memberikan layanan sepanjang memiliki pengetahuan, keahlian dan keterampilan, serta pengalaman Melakukan pengawasan sesuai dengan Standar Audit Intern Pemerintah Indonesia Terus-menerus meningkatkan keahlian serta efektivitas dan kualitas pelaksanaan tugasnya, baik yang diperoleh dari pendidikan formal, pelatihan, sertifikasi, maupun pengalaman kerja e. Akuntabel menyampaikan pertanggungjawaban atau jawaban dan keterangan atas kinerja dan tindakannya secara sendiri atau kolektif kepada pihak yang memiliki hak atau kewenangan f. Perilaku Profesional Tidak terlibat dalam segala aktivitas ilegal, atau terlibat dalam tindakan yang menghilangkan kepercayaan kepada profesi pengawasan intern atau organisasi Tidak mengambil alih peran, tugas, fungsi, dan tanggung jawab manajemen auditan dalam melaksanakan tugas yang bersifat konsultasi 12
  • 13. ATURAN PERILAKU DALAM ORGANISASI a. Taat peraturan b. Dukung visi, misi, tujuan, sasaran organisasi c. Setia pada profesi dan organisasi d. Mengikuti perkembangan peraturan, mengungkapkan sesuai pertauran, etika, standar audit e. Jujur, teliti, tanggung jawab, sungguh-sungguh f. Tidak menjadi bagian kegiatan illegal, diskreditkan profesi dan organisasi g. Berani dan bertanggungjawab ungkapkan seluruh fakta berdasar bukti audit 13
  • 14. ATURAN PERILAKU DALAM ORGANISASI h. Menghindarkan diri dari kegiatan yang akan membuat tidak obyektif i. Percaya diri bertumpu pada prinsip2 perilaku pengawasan j. Bijaksana dalam menggunakan setiap data/informasi k. Menyimpan rahasia jabatan, rahasia negara, rahasia pihak yang diperiksa l. Melaksanakan tugas pengawasan sesuai standar audit; dan m. Terus menerus meningkatkan kemahiran profesi, efektivitas, dan kualitas pengawasan. 14
  • 15. HUBUNGAN SESAMA AUDITOR a. Menggalang kerjasama yang sehat dan sinergis; b. Menumbuhkan dan memelihara rasa kebersamaan dan kekeluargaan; dan c. Saling mengingatkan, membimbing, dan mengoreksi perilaku 15
  • 16. HUBUNGAN AUDITOR DENGAN AUDITAN a. Menjaga penampilan/performance sesuai dengan tugasnya; b. Menjalin kerja sama dengan saling menghargai dan mendukung penyelesaian tugas; dan c. Menghindari setiap tindakan dan perilaku yang memberikan kesan melanggar hukum atau etika profesi terutama pada saat bertugas 16
  • 17. LARANGAN a. Melakukan pengawasan di luar ruang lingkup yang ditetapkan dalam surat tugas; b. Menggunakan data/informasi yang sifatnya rahasia untuk kepentingan pribadi atau golongan yang mungkin akan merusak nama baik organisasi; c. Menerima suatu pemberian dari auditan yang terkait dengan keputusan maupun pertimbangan profesionalnya; dan d. Berafiliasi dengan partai politik/golongan tertentu yang dapat mengganggu integritas, obyektivitas, dan keharmonisan dalam pelaksanaan tugas. 17
  • 18. PELANGGARAN KE-AIPI DAN SANKSI Komite Kode Etik Majelis Kode Etik Pimpinan APIP Laporan Rekom Auditor yang disangka melanggar kode etik Pejabat lain yang terkait Katagori Pelanggaran: a. Pelanggaran Ringan b. Pelanggaran Sedang c. Pelanggaran Berat Bentuk sanksi al: a. teguran tertulis, b. usulan pemberhentian dari tim pengawasan, c. tidak diberi penugasan pengawasan selama jangka waktu tertentu. d. sanksi sesuai dengan peraturan perundang-undangan Pengurus AAIPI 18
  • 19. SIMWASDA C V. I n d o M e d i a , y o g y a k a r t a E m a i l : c v i n d o m e d i a @ g m a i l . C o m We b s i t e : c v i n d o m e d i a . C o m H P : 0 8 2 1 3 3 4 4 0 3 2 3
  • 20. PENGELOLAAN/PENGENDALIAN PENGAWASAN/AUDIT Dalam rangka mendukung percepatan terwujudnya tingkat Kapabilitas Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP/Inspektorat Daerah) menuju Level 3/Integrated secara sistemic, Aplikasi berbasis komputerisasi sudah semestinya diterapkan. PP 60 Tahun 2008 tentang SPIP dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi nomor 42 Tahun 2011 tentang Petunjuk Pelaksanaan Penyusunan Ikhtisar Laporan Hasil Pengawasan Aparat Pengawasan Intern Pemerintah, mewajibkan pemantauan hasil pengawasan secara systemic, komprehensif, cepat, akurat dan sesuai ketentuan mulai dari perencanaan, pelaksanaan penugasan, pelaporan dan tindak lanjut temuan.
  • 21. CAKUPAN PENGENDALIAN PENGAWASAN: 1) Pembuatan Surat Tugas (langsung dari Aplikasi) 2) Pembuatan Program Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT) 3) Daftar Surat Tugas Terbit, Daftar penerbitan laporan hasil audit 4) Daftar Laporan temuan intern per sub kelompok 5) Pembuatan Usulan Biaya (Cost Sheet) yang dikaitkan dengan ketersediaan anggaran PKPT 6) Monitoring surat tugas yang terbit dan penyelesaian laporan hasil auditnya 7) Pencatatan dan monitoring Temuan, rekomendasi dan TL hasil audit intern se-Pemda maupun Per Auditan 8) Pencatatan dan monitoring Temuan, rekomendasi dan tindak lanjutnya hasil audit eskternal (BPK, BPKP, Itjen dll) 9) Laporan Ikhtisar Hasil Pengawasan Periodik/sewaktu-waktu 10) Monitoring rincian dan Rekapitulasi penggunaan HP per pegawai/auditor 11) Histori penugasan per pegawai/auditor, dll
  • 22.
  • 23.
  • 24.
  • 25.
  • 26.
  • 27.
  • 29. Pendukung Pasal 51 (1) Pelaksanaan audit intern di lingkungan Instansi Pemerintah dilakukan oleh pejabat yang mempunyai tugas melaksanakan pengawasan dan yang telah memenuhi syarat kompetensi keahlian sebagai auditor. (2) Syarat kompetensi keahlian sebagai auditor sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dipenuhi melalui keikutsertaan dan kelulusan program sertifikasi. (3) Kebijakan yang berkaitan dengan program sertifikasi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) ditetapkan oleh instansi pembina jabatan fungsional sesuai peraturan perundang-undangan. Pasal 52 (1) Untuk menjaga perilaku pejabat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 51 ayat (1) disusun kode etik aparat pengawasan intern pemerintah. (2) Pejabat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 51 ayat (1) wajib menaati kode etik sebagaimana dimaksud pada ayat (1). (3) Kode etik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) disusun oleh organisasi profesi auditor dengan mengacu pada pedoman yang ditetapkan pemerintah. 29
  • 30. 30 HUBUNGAN NILAI, NORMA, MORAL, ETIKA, SIKAP DAN TINGKAH LAKU Ragaan NILAI NORMA MORAL ETIKA SIKAP DAN PERILAKU MANUSIA LAMIJAN
  • 31. Pasal 48 Ayat (2) Kegiatan audit, reviu, evaluasi, dan pemantauan merupakan kegiatan yang berkaitan langsung dengan penjaminan kualitas (quality assurance). 31
  • 32. Huruf a Yang dimaksud dengan “audit” adalah proses identifikasi masalah, analisis, dan evaluasi bukti yang dilakukan secara independen, obyektif dan profesional berdasarkan standar audit, untuk menilai kebenaran, kecermatan, kredibilitas, efektivitas, efisiensi, dan keandalan informasi pelaksanaan tugas dan fungsi Instansi Pemerintah. Huruf b Yang dimaksud dengan “reviu” adalah penelaahan ulang bukti-bukti suatu kegiatan untuk memastikan bahwa kegiatan tersebut telah dilaksanakan sesuai dengan ketentuan, standar, rencana, atau norma yang telah ditetapkan. 32
  • 33. Huruf c Yang dimaksud dengan “evaluasi” adalah rangkaian kegiatan membandingkan hasil atau prestasi suatu kegiatan dengan standar, rencana, atau norma yang telah ditetapkan, dan menentukan faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan atau kegagalan suatu kegiatan dalam mencapai tujuan. Huruf d Yang dimaksud dengan “pemantauan” adalah proses penilaian kemajuan suatu program atau kegiatan dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Huruf e Kegiatan pengawasan lainnya antara lain berupa sosialisasi mengenai pengawasan, pendidikan dan pelatihan pengawasan, pembimbingan dan konsultansi, pengelolaan hasil pengawasan, dan pemaparan hasil pengawasan. 33
  • 34. (1) Aparat pengawasan intern pemerintah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 48 ayat (1) terdiri atas: a.BPKP; b.Inspektorat Jenderal atau nama lain yang secara fungsional melaksanakan pengawasan intern; c.Inspektorat Provinsi; dan d.Inspektorat Kabupaten/Kota. 34