Gelombang elektromagnetik memiliki berbagai manfaat dalam kehidupan sehari-hari dan ilmu pengetahuan. Gelombang radio digunakan untuk komunikasi jarak jauh, gelombang mikro untuk memasak dan radar, sinar inframerah untuk pengobatan dan pemetaan, cahaya tampak untuk penglihatan, dan sinar-sinar lainnya untuk berbagai aplikasi medis dan industri. Namun, paparan berlebihan sinar elektromagnetik dapat
Pemanfaatan gelombang elektromagnetik dalam bidang kesehatan
1. BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
- Pengertian Gelombang
Gelombang adalah getaran yang merambat. Ciri dari setiap gelombang adalah gelombang
merambatkan energi. Pada gelombang mekanik, hal ini diperlihatkan ketika energi yang
dirambatkan melalui gelombang air mampu memindahkan gabus yang semula terapung
tenang di atas permukaan air. Olengnya kapal dilaut yang sering kali disebabkan oleh ombak
laut membuktikan adanya sejumlah energi yang dibawa oleh gelombang. Panas matahari
yang terasa di bumi kita juga disebabkan karena gelombang elektromagnetik yang
dipancarkan oleh matahari merambatkan atau meradiasikan energi panas ke bumi.
Sementara itu, pemindahan energi melalui gelombang elektromagnetik tanpa disadari
manfaatnya sudah biasa dinikmati dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya, seseorang dapat
menikmati alunan musik dari stasiun radio yang jauh letaknya karena adanya gelombang
radio yang mengangkut energi bunyi musik itu.
Berkat gelombang mikro, seseorang dapat memberi perintah kepada karyawanya dan
mengendalikan perusahaanya hanya dari sebuah telepon genggamnya. Semua cara
berkomunikasi ini dapat terlaksana berkat gelombang elektromagnetik, yang dapat
mengangkut energi informasi ke berbagai tempat.
- Macam-macam Gelombang
Berdasarkan arah getar:
1. Gelombang transversal, yaitu gelombang yang arah getarnya tegak lurus arah
rambatnya.
2. Gelombang longitudinal, yaitu gelombang yang arah getarnya searah dengan arah
rambatnya.
Berdasarkan cara rambat dan medium yang dilalui :
1. Gelombang mekanik, yaitu gelombang yang dirambatkan adalah gelombang mekanik
dan untuk perambatannya diperlukan medium.
2. Gelombang elektromagnetik, yaitu gelombang yang dirambatkan adalah medan listrik
magnet, dan tidak diperlukan medium.
2. Berdasarkan amplitudonya:
1. Gelombang berjalan, yaitu gelombang yang amplitudonya tetap pada titik yang
dilewatinya.
2. Gelombang stasioner, yaitu gelombang yang amplitudonya tidak tetap pada titik yang
dilewatinya, yang terbentuk dari interferensi dua buah gelombang datang dan pantul
yang masing-masing memiliki frekuensi dan amplitudo sama tetapi fasenya
berlawanan.
Dari beberapa informasi tersebut penulis mencoba untuk mencari beberapa manfaat
gelombang khususnya untuk gelombang elektromagnetik
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, dapat dirumuskan masalah sebagai berikut :
1. Bagaimana teori gelombang elektromagnetik?
2. Apa saja manfaat gelombang elektromagnetik dalam kehidupan sehari-hari?
3. Bagaimana cara kerja gelombang elektromagnetik tersebut?
4. Apa saja bahaya yang ditimbulkan dari adanya pemanfaat gelombang elktromagnetik
ini?
1.3. Tujuan dan Manfaat
Dari rumusan masalah di atas, maka dapat disimpulkan bahwa tujuan serta manfaat dari
makalah ini adalah :
1. Dapat mengetahui secara jelas tentang gelombang elektromagnetik.
2. Dapat mengetahui manfaaat,cara kerja, dan dampak pemanfaatan gelombang
elektromagnetik.
3. Menambah wawasan ilmu pengetahuan.
3. BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Teori Gelombang Elektromagnetik
- Identifikasi Gelombang Elektromagnetik
Gelombang Elektromagnetik adalah gelombang yang dapat merambat walau tidak ada
medium. Energi elektromagnetik merambat dalam gelombang dengan beberapa karakter yang
bisa diukur, yaitu: panjang gelombang/wavelength, frekuensi, amplitude/amplitude,
kecepatan. Amplitudo adalah tinggi gelombang, sedangkan panjang gelombang adalah jarak
antara dua puncak. Frekuensi adalah jumlah gelombang yang melalui suatu titik dalam satu
satuan waktu.
Frekuensi tergantung dari kecepatan merambatnya gelombang. Karena kecepatan energi
elektromagnetik adalah konstan (kecepatan cahaya), panjang gelombang dan frekuensi
berbanding terbalik. Semakin panjang suatu gelombang, semakin rendah frekuensinya, dan
semakin pendek suatu gelombang semakin tinggi frekuensinya.
Energi elektromagnetik dipancarkan, atau dilepaskan, oleh semua masa di alam semesta pada
level yang berbedabeda. Semakin tinggi level energi dalam suatu sumber energi, semakin
rendah panjang gelombang dari energi yang dihasilkan, dan semakin tinggi frekuensinya.
Perbedaan karakteristik energi gelombang digunakan untuk mengelompokkan energi
elektromagnetik.
- Ciri-ciri Gelombang Elektromagnetik
1. Perubahan medan listrik dan medan magnetik terjadi pada saat yang bersamaan,
sehingga kedua medan memiliki harga maksimum dan minimum pada saat yang sama
dan pada tempat yang sama.
2. Arah medan listrik dan medan magnetik saling tegak lurus dan keduanya tegak lurus
terhadap arah rambat gelombang.
3. Dari ciri no 2 diperoleh bahwa gelombang elektromagnetik merupakan gelombang
transversal.
4. Seperti halnya gelombang pada umumnya, gelombang elektromagnetik mengalami
peristiwa pemantulan, pembiasan, interferensi, dan difraksi. Juga mengalami peristiwa
polarisasi karena termasuk gelombang transversal.
5. Cepat rambat gelombang elektromagnetik hanya bergantung pada sifat-sifat listrik
dan magnetik medium yang ditempuhnya.
4. - Spektrum Gelombang Elektromagnetik
Susunan semua bentuk gelombang elektromagnetik berdasarkan panjang gelombang dan
frekuensinya disebut spektrum elektromagnetik. Contoh spektrum elektromagnetik:
1) Gelombang Radio
Gelombang radio dikelompokkan menurut panjang gelombang atau frekuensinya. Jika
panjang gelombang tinggi, maka pasti frekuensinya rendah atau sebaliknya. Frekuensi
gelombang radio mulai dari 30 kHz ke atas dan dikelompokkan berdasarkan lebar
frekuensinya. Gelombang radio dihasilkan oleh muatan-muatan listrik yang dipercepat
melalui kawat-kawat penghantar. Muatan-muatan ini dibangkitkan oleh rangkaian elektronika
yang disebut osilator. Gelombang radio ini dipancarkan dari antena dan diterima oleh antena
pula. Kamu tidak dapat mendengar radio secara langsung, tetapi penerima radio akan
mengubah terlebih dahulu energi gelombang menjadi energi bunyi.
2) Gelombang mikro
Gelombang mikro (mikrowaves) adalah gelombang radio dengan frekuensi paling tinggi
yaitu diatas 3 GHz. Jika gelombang mikro diserap oleh sebuah benda, maka akan muncul
efek pemanasan pada benda itu. Jika makanan menyerap radiasi gelombang mikro, maka
makanan menjadi panas dalam selang waktu yang sangat singkat. Proses inilah yang
dimanfaatkan dalam microwave oven untuk memasak makanan dengan cepat dan ekonomis.
Gelombang mikro juga dimanfaatkan pada pesawat RADAR (Radio Detection and Ranging)
RADAR berarti mencari dan menentukan jejak sebuah benda dengan menggunakan
gelombang mikro. Pesawat radar memanfaatkan sifat pemantulan gelombang mikro. Karena
cepat rambat glombang elektromagnetik c = 3 X 108 m/s, maka dengan mengamati selang
waktu antara pemancaran dengan penerimaan.
3) Sinar Inframerah
Sinar inframerah meliputi daerah frekuensi 1011Hz sampai 1014 Hz atau daerah panjang
gelombang 10-4 cm sampai 10-1 cm. jika kamu memeriksa spektrum yang dihasilkan oleh
sebuah lampu pijar dengan detektor yang dihubungkan pada miliampermeter, maka jarum
ampermeter sedikit diatas ujung spektrum merah. Sinar yang tidak dilihat tetapi dapat
dideteksi di atas spektrum merah itu disebut radiasi inframerah.
Sinar infamerah dihasilkan oleh elektron dalam molekul-molekul yang bergetar karena benda
diipanaskan. Jadi setiap benda panas pasti memancarkan sinar inframerah. Jumlah sinar
inframerah yang dipancarkan bergantung pada suhu dan warna benda.
5. 4) Cahaya tampak
Cahaya tampak sebagai radiasi elektromagnetik yang paling dikenal oleh kita dapat
didefinisikan sebagai bagian dari spektrum gelombang elektromagnetik yang dapat dideteksi
oleh mata manusia. Panjang gelombang tampak nervariasi tergantung warnanya mulai dari
panjang gelombang kira-kira 4 x 10-7 m untuk cahaya violet (ungu) sampai 7x 10-7 m untuk
cahaya merah. Kegunaan cahaya salah satunya adlah penggunaan laser dalam serat optik
pada bidang telekomunikasi dan kedokteran.
5) Sinar ultraviolet
Sinar ultraviolet mempunyai frekuensi dalam daerah 1015 Hz sampai 1016 Hz atau dalam
daerah panjang gelombagn 10-8 m 10-7 m. gelombang ini dihasilkan oleh atom dan molekul
dalam nyala listrik. Matahari adalah sumber utama yang memancarkan sinar ultraviolet
dipermukaan bumi,lapisan ozon yang ada dalam lapisan atas atmosferlah yang berfungsi
menyerap sinar ultraviolet dan meneruskan sinar ultraviolet yang tidak membahayakan
kehidupan makluk hidup di bumi.
6) Sinar X
Sinar X mempunyai frekuensi antara 10 Hz sampai 10 Hz . panjang gelombangnya sangat
pendek yaitu 10 cm sampai 10 cm. meskipun seperti itu tapi sinar X mempunyai daya tembus
kuat, dapat menembus buku tebal, kayu tebal beberapa sentimeter dan pelat aluminium
setebal 1 cm.
7) Sinar Gamma
Sinar gamma mempunyai frekuensi antara 10 Hz sampai 10 Hz atau panjang gelombang
antara 10 cm sampai 10 cm. Daya tembus paling besar, yang menyebabkan efek yang serius
jika diserap oleh jaringan tubuh.
2.2 Manfaat Gelombang Elektronik dalam Kehidupan Sehari-hari dan Ilmu
Pengetahuan
A. Gelombang radio (MF dan HF)
Untuk komunikasi radio
(memanfaatkan sifat gelombang MF dan HF yang dapat dipantulkan oleh lapisan ionosfer,
hingga dapat mencapai tempat yang jauh).
B. Gelombang radio (UHF dan VHF)
Untuk komunikasi satelit
(memanfaatkan sifat gelombang UHF dan VHF yang dapat menembus lapisan atmosfer
(ionosfer), hingga dapat mencapai satelit).
C. Gelombang Mikro
6. Untuk pemanas microwave
Untuk komunikasi RADAR (Radio Detection and Ranging)
Untuk menganalisa struktur atomik dan molekul
Dapat digunakan untuk mengukur kedalaman laut
Digunakan pada rangkaian Televisi
Gelombang RADAR diaplikasikan untuk mendeteksi suatu objek, memandu
pendaratan pesawat terbang, membantu pengamatan di kapal laut dan pesawat terbang
pada malam hari atau cuaca kabut, serta untuk menentukan arah dan posisi yang tepat.
D. Sinar Inframerah
Untuk terapi fisik, menyembuhkan penyakit cacar dan encok
Untuk fotografi pemetaan sumber daya alam, mendeteksi tanaman yang tumbuh di
bumi dengan detail
Untuk fotografi diagnosa penyakit
Digunakan pada remote control berbagai peralatan elektronik (alarm pencuri)
Mengeringkan cat kendaraan dengan cepat pada industri otomotif
Pada bidang militer,dibuat teleskop inframerah yang digunakan melihat di tempat
yang gelap atau berkabut.
Sinar infra merah dibidang militer dimanfaatkan satelit untuk memotret permukaan
bumi meskipun terhalang oleh kabut atau awan.
E. Sinar tampak
Membantu penglihatan mata manusia
Salah satu aplikasi dari sinar tampak adalah penggunaan sinar laser dalam serat optik
pada bidang telekomunikasi.
F. Sinar Ultraviolet
Untuk proses fotosintesis pada tumbuhan
Membantu pembentukan vitamin D pada tubuh manusia
Dengan peralatan khusus dapat digunakan untuk membunuh kuman penyakit,
menyucihamakan ruangan operasi rumah sakit berikut instrumen-instrumen
pembedahan
Untuk memeriksa keaslian tanda tangan di bank-bank.
G. Sinar X (Sinar Rontgen)
Dimanfaatkan di bidang kesehatan kedokteran untuk memotret organ-organ dalam
tubuh (tulang), jantung, paru-paru, melihat organ dalam tanpa pembedahan, foto
Rontgen
7. Untuk analisa struktur bahan / kristal
Mendeteksi keretakan / cacat pada logam
Memeriksa barang-barang di bandara udara / pelabuhan.
H. Sinar Gamma
Dimanfaatkan dunia kedokteran untuk terapi kanker
Dimanfaatkan untuk sterilisasi peralatan rumah sakit
Untuk sterilisasi makanan, bahan makanan kaleng
Untuk pembuatan varietas tanaman unggul tahan penyakit dengan produktivitas tinggi
Untuk mengurangi populasi hama tananaman (serangga)
Untuk medeteksi keretakan /cacat pada logam (seperti kegunaan sinar X juga)
Untuk sistem perunut aliran suatu fluida (misalnya aliran PDAM), mendeteksi
kebocoran.
2.3 Bahaya dalam Pemanfaatan Sinar Elektromagnetik
Paparan radiasi ultraviolet-B yang berlebih terhadap manusia, hewan, tanaman dan bahan-
bahan bangunan dapat menimbulkan dampak negatif. Pada manusia, radiasi UV-B berlebih
dapat menimbulkan penyakit kanker kulit, katarak mata serta mengurangi daya tahan tubuh
terhadap penyakit infeksi.
Selain itu, peningkatan radiasi gelombang pendek UV-B juga dapat memicu reaksi kimiawi
di atmosfer bagian bawah, yang mengakibatkan penambahan jumlah reaksi fotokimia yang
menghasilkan asap beracun, terjadinya hujan asam serta peningkatan gangguan saluran
pernapasan.
1. Pada tumbuhan, radiasi UV-B dapat menyebabkan pertumbuhan berbagai jenis
tanaman menjadi lambat dan beberapa bahkan menjadi kerdil. Sebagai akibatnya,
hasil panen sejumlah tanaman budidaya akan menurun serta tanaman hutan menjadi
rusak.
2. Pulsa microwaves dapat menimbulkan efek stres pada kimia syaraf otak.
3. Apabila terjadi lubang ozon, maka sinar UV, khususnya yang jenis UV tipe B yang
memiliki panjang gelombang 290 nm, yang menembus ke permukaan bumi dan
kemudian mengenai orang, dapat menyebabkan kulit manusia tersengat, merubah
molekul DNA, dan bahkan bila berlangsung menerus dalam jangka lama dapat
memicu kanker kulit, termasuk terhadap mahluk hidup lainnya.
4. Radiasi HP dapat mengacaukan gelombang otak, menyebabkan sakit kepala,
kelelahan, dan hilang memori, pemakaian HP bisa menyebabkan kanker otak.
8. 5. Beberapa efek negatif yang bisa muncul sebagai akibat radiasi HP antara lain
kerusakan sel saraf, menurunnya atau bahkan hilangnya konsentrasi, merusak sistem
kekebalan tubuh, meningkatkan tekanan darah, hingga gangguan tidur dan perubahan
aktivitas otak.
6. Sebagian besar garis-garis wajah dan kerut/keriput disebabkan oleh pemaparan
berlebihan terhadap sinar UV, baik UVA yang bertanggung jawab atas noda gelap,
kerut/keriput, dan melanoma maupun UVB yang bertanggung jawab atas kulit
terbakar dan karsinoma.
7. Dampak negatif wi-fi sehubungan dengan radiasi elektromagnetik: keluhan nyeri di
bagian kepala, telinga, tenggorokan dan beberapa bagian tubuh lain bila berada dekat
dengan peralatan elektronik atau menara pemancar.
Bahaya Gelombang Elektromagnetik
Dapat menyebabkan kanker kulit (Sinar ultraviolet).
Dapat menyebabkan katarak mata(Sinar ultraviolet).
Dapat menghitamkan warna kulit (Sinar ultraviolet).
Dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh (Sinar ultraviolet).
Dapat menyebabkan kemandulan (Sinar gamma).
Dapat menyebabkan kerusakan sel/jaringan hidup manusia (Sinar X dan terutama
sinar gamma).
9. BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dari pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa begitu besar peranan gelombang
elektromagnetik yang bermanfaat dalam kehidupan kita sehari-hari, tanpa kita sadari
keberadaannya. Salah satu contohnya yaitu dalam dunia kedokteran. Sinar elektromagnetik
dalam spektrum sinar X digunakan untuk memotret organ-organ dalam tubuh (tulang),
jantung, paru-paru, melihat organ dalam tanpa pembedahan, foto Rontgen. Selain itu
pemanfaatan gelombang elektromagnetik juga digunakan dalam barang-barang teknologi
yang sering kita gunakan sehari-hari yaitu HP, radio, televisi, dll.
Spektrum elektromagnetik adalah susunan semua bentuk gelombang elektromagnetik
berdasarkan panjang gelombang dan frekuensinya. Adapun contohnya ialah: gelombang
radio, gelombang mikro, sinar imframerah, sinar gamma, sinar x, cahaya tampak, sinar
ultraviolet.
Selain banyak manfaat dari sinar elektromagnetik juga terdapat bahaya-bahaya yang
ditimbulkan dari sinar elektromagnetik di antaranya adalah:
Dapat menyebabkan kanker kulit (Sinar ultraviolet).
Dapat menyebabkan katarak mata(Sinar ultraviolet).
Dapat menghitamkan warna kulit (Sinar ultraviolet).
Dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh (Sinar ultraviolet).
Dapat menyebabkan kemandulan (Sinar gamma).
Dapat menyebabkan kerusakan sel/jaringan hidup manusia (Sinar X dan terutama
sinar gamma).
3.2. Saran
Karena begitu banyak masalah-masalah atau dampak bahaya yang ditimbulkan dari sinar
elektromagnetik bagi kehidupan, sebaiknya pemanfaatan sinar elektromagnetik juga
memperhatikan dan memperhitungkan kesehatan dari para pemakainya. Agar terhindar dari
masalah kesehatan tersebut penulis menyarakan agar pengguna barang elektronik jangan
terlalu sering tergantung pada alat-alat tersebut seperti HP, televisi, dsb. Serta apabila
pengguna sedang beristirahat sebaiknya jauhkan barang-barang elektronik dari jangkauan
anda karena hal tersebut dapat menyebabkan radiasi.
10. KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Puji syukur penulis ucapkan kepada Allah Yang Maha Esa karena rahmat-Nya penulis
dapat menyelesaikan makalah ini. Makalah ini berjudul “PEMANFAATAN
GELOMBANG ELEKTROMAGNETI DALAM BIDANG KESEHATAN” . Makalah
ini ditulis untuk memenuhi tugas mata kuliah fisika kesehatan.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada kedua orang tua dan keluarga yang telah
memberikan dukungan dan do’a. juga kepada Ibu dosen yang telah memberikan bimbingan
dalam penulisan makalah.
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih belum sempurna. Oleh karena itu,
penulis sangat menghargai kritikan yang membangun demi perbaikan makalah ini. Demikian
besar harapan penulis agar makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca khusunya ibu hamil.
Wassalamu’alaikum Wr.Wb.
Raha, April 2014
penulis
11. DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR....................................................................................................i
DAFTAR ISI...................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah........................................................................................2
B. Perumusan Masalah...............................................................................................2
C. Tujuan penulisan....................................................................................................3
D. Manfaat makalah...................................................................................................3
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Teori Gelombang Elektromagnetik.......................................................................3
2.2 Manfaat Gelombang Elektronik dalam Kehidupan Sehari-hari dan Ilmu............3
2.3 Bahaya dalam Pemanfaatan Sinar Elektromagnetik.............................................3
BAB III KESIMPULAN
A. KESIMPULAN…………………………………………………………………8
B. SARAN………………………………………………………………………....8
Daftar Pustaka..............................................................................................................9