Magister Ilmu Kelautan Sosial Ekonomi Perikanan

2. ANALISIS NILAI EKONOMI BUDIDAYA IKAN MAS
(Cyprinus carpio) PADA KERAMBA JARING APUNG DALAM
UPAYA PENGEMBANGAN POTENSI PERIKANAN DI WADUK
PLTA KOTO PANJANG KABUPATEN KAMPAR PROVINSI RIAU
DUKUT TRI SADONO
Dr. Ir. Darwis AN, M.Si
Dr. Zulkarnain Umar, S.Pi, M.Si
PROGRAM PASCA SARJANA
UNIVERSITAS RIAU
PEKANBARU
2020

3. PENDAHULUAN
Fungsi utama
Waduk yang dibangun dengan membendung aliran
Sungai Kampar Kanan dan Batang Mahat yang memiliki
genangan seluas 12.400 Ha
Waduk PLTA
Koto Panjang
Pembangkit Lisrik
Tenaga Air (PLTA)
Nyawa perikanan
Riau
Besarnya Potensi
Waduk
PLTA Koto Panjang
Budidaya Ikan Mas
(Cyprinus carpio) keramba
jaring apung

4. Perumusan Masalah
Faktor - faktor apakah yang mempengaruhi tingkat pendapatan pembudidaya Ikan Mas
(Cyprinus carpio) pada keramba jaring apung Waduk PLTA Koto Panjang ?
Berapa estimasi nilai ekonomi budidaya Ikan Mas (Cyprinus carpio) pada keramba jaring
apung pada keramba jaring apung Waduk PLTA Koto Panjang ?
Bagaimana kelayakan finansial usaha budidaya Ikan Mas (Cyprinus carpio) pada
keramba jaring apung pada keramba jaring apung Waduk PLTA Koto Panjang ?
Bagaimana alternatif kebijakan pengembangan usaha budidaya ikan mas (Cyprinus
carpio) pada keramba jaring apung Waduk PLTA Koto Panjang ?

5. Tujuan
Menganalisis Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat pendapatan
pembudidaya Ikan Mas (Cyprinus carpio)
Mengestimasi nilai ekonomi budidaya Ikan Mas (Cyprinus carpio) pada keramba
jaring apung di Waduk PLTA Koto Panjang
Menganalisis kelayakan finansial usaha budidaya Ikan Mas (Cyprinus carpio) pada
keramba jaring apung
Mengkaji alternatif kebijakan pengembangan usaha budidaya ikan mas (Cyprinus
carpio) pada keramba jaring apung
Manfaat
Sumbangan pemikiran alternatif khususnya bagi pembudidaya Ikan Mas (Cyprinus
carpio) dalam keramba jaring apung di Waduk PLTA Koto Panjang
Sebagai informasi atau masukan bagi pemerintah serta pihak terkait dalam
membuat kebijakan pada masa yang akan datang
Memperoleh wawasan yang nyata dalam mengimplementasikan ilmu pengetahuan
yang diperoleh dengan fenomena yang ada

6. Kerangka Pemikiran
WADUK PLTA KOTO PANJANG
Faktor yang
mempengaruhi
pendapatan
pembudidaya K J A
Nilai ekonomi
budidaya Ikan Mas
Kerambah Jaring
Apung
Kelayakan finansial
budidaya Ikan Mas
Kerambah Jaring
Apung
Alternatif
pengembangan
usaha budidaya Ikan
Mas Kerambah Jaring
Apung
Nilai Ekonomi Budidaya Ikan Mas
(Cyprinus carpio) pada Keramba
Jaring Apung dalam Upaya
Pengembangan Potensi Perikanan
Pemanfaatan
Usaha Budidaya Ikan Mas
Keramba Jaring Apung
Analisis Regresi
Linear Berganda
Variabel :
1. Lama Usaha
2. Luas Keramba
3. Hasil Panen
4. Jumlah Kermaba
Analisis Surplus
Produsen
1. Produksi Ikan Mas
2. Harga Ikan Mas
3. Biaya Produksi
Keramba
Analisis analisis
aspek finansial
Cost Benefit Analysis:
1. NPV
2. BCR
3. IRR
Analisis Metode
Perbandingan
Eksponensial (MPE)
1. Pengembangan
usaha pasca panen
2. Penguatan modal
3. Produksi pakan
secara mandiri

8. METODELOGI PENELITIAN
Waktu Dan Tempat
Maret 2019 Waduk PLTA Koto Panjang Kabupaten Kampar Provinsi Riau
Metode Survey
Lokasi sampling Purposive sampling
Penentuan
Responden
Sensus
42 orang pembudidaya ikan
mas (Cyprinus carpio)
Analisis Data Software Minitab 19 Microsoft Office Excel 2007

9. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Pembudidaya Ikan Mas
(Cyprinus carpio) pada Keramba Jaring Apung (KJA)
Analisis regresi berganda 4 Pengujian statistik
Uji Multikolinearitas
Uji Normalitas
Uji Heteroskedastisitas
Uji Autokorelasi
Estimasi Nilai Ekonomi
Menghitung nilai ekonomi dari pemanfaatan kawasan budidaya ikan dalam keramba
jaring apung
Pendekatan surplus produsen

10. Layak
Analisis Kelayakan Finansial Usaha Ikan Mas (Cyprinus carpio) pada Keramba Jaring
Apung
3 kriteria Investasi
Net Present Value (NPV)
Net Benefit Cost Ratio (Net B/C)
Internal Rate of Return(IRR)
Analisis Sensitivitas
Mengukur kepekaan perubahan parameter terhadap
kelayakan investasi usaha
Penurunan harga jual ikan mas
peningkatan harga jual pakan ikan
2 Parameter
Alternatif Kebijakan Pengembangan Budidaya Keramba Jaring Apung
Metode Perbandingan Eksponensial (MPE)
Tidak Layak

11. HASIL DAN
PEMBAHASAN
Keadaan Umum Daerah Penelitian
100040’ BT - 1010 00’ BT dan 000 10’LU – 000
24’LU
Waduk PLTA Koto Panjang
Terdapat aktivitas seperti pemukiman dan perkebunan, sebagai Pusat
Pembangkit Lisrik Tenaga Air (PLTA), selain itu waduk ini digunakan sebagai tempat
untuk menangkap ikan dan membudidayakan ikan dalam karamba jaring apung
(KJA) serta waduk ini juga merupakan daerah objek wisata
Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Terhadap Pendapatan Usaha Budidaya Ikan
Mas (Cyprinus carpio) keramba jaring apung waduk PLTA Koto Panjang
Y = -51993 + 799 Ln LK+ 17,12 Ln HP 194,1 Ln LU +
618,3 JK
Persamaan
Y : Pendapatan Pembudidaya (Rp/Tahun)
LK : Luas Keramba (m2)
HP : Hasil Panen ( Kg/unit)
LU : Lama Usaha (Bulan)
JK : Jumlah Keramba (Unit)

12. Setiap luas keramba ikan mas bertambah satu satuan maka pendapatan akan
meningkat sebesar 799
Setiap hasil panen bertambah satu satuan maka pendapatan akan meningkat sebesar
17,12
Setiap lama usaha ikan mas meningkat satu satuan maka pendapatan akan meningkat
sebesar sebesar 194,1
Luas Keramba
Variabel luas keramba berpengaruh signifikan terhadap pendapatan budidaya ikan mas
(Cyprinus carpio) keramba jaring apung waduk PLTA Koto Panjang pada taraf nyata α
= 5 % dikarenakan memiliki P value sebesar 0,028
Hasil Panen
Variabel hasil panen ikan mas (Cyprinus carpio) tidak berpengaruh signifikan terhadap
pendapatan pembudidaya pada taraf nyata α = 5 % karena memiliki P value sebesar
0,085.
Hasil Panen
Variabel lama usaha berpengaruh signifikan terhadap pendapatan pembudidaya ikan
mas (Cyprinus carpio) keramba jaring apung waduk PLTA Koto Panjang pada taraf
nyata α = 5 % dikarenakan memiliki P value sebesar 0,000.

13. Setiap jumlah keramba ikan mas meningkat satu satuan maka pendapatan akan
meningkat sebesar 618,3
Jumlah Keramba
Variabel jumlah keramba berpengaruh signifikan terhadap pendapatan pembudidaya
ikan mas (Cyprinus carpio) keramba jaring apung waduk PLTA Koto Panjang. Pada
taraf nyata α = 5 % dikarenakan memiliki P value sebesar 0,000
Uji multikolinearitas
Nilai VIF berkisar antara 1,04 – 1,57 sehingga dapat disimpulkan dalam model
tersebut tidak terjadi multikolinearitas.
Uji normalitas
Hasil statistik Kolmogorov-Smirnov (KS), nilai KS adalah 0,080 dengan P-value
melebihi 15 % dan terlihat bahwa nilai KS - hitung lebih kecil dari KS – Tabel,
sehingga dapat disimpulkan bahwa data berdistribusi normal.
uji autokorelasi
autokorelasi dilakukan dengan menggunakan statistik Durbin - Watson. menunjukan
nilai D - W 1,58476. model regresi tidak mengalami pelanggaran asumsi
autokorelasi.

14. Nilai Ekonomi Pembesaran Ikan Mas (Cyprinus Carpio) Keramba Jaring
Apung Waduk PLTA Koto Panjang
Biaya Produksi Budidaya Pembesaran ikan mas (Cyprinus carpio) Keramba
Jaring Apung PLTA Koto Panjang
Biaya Tetap
No Komponen Nilai
(Rp/Unit/Tahun)
Pesentse
(%)
1 Rehab Keramba 1.651.726,19 0,79
2 Rehab Rumah Jaga 1.353.597,73 0,65
3 Upah Tenaga Kerja 18.000.000,00 8,66
Total Biaya Tetap 21.005.323,92 10,10
Biaya Variabel
1 Benih Ikan Mas 10.107.142,86 4,86
2 Pakan Ikan 151.874.832,86 73,08
3 BBM Genset dan Perawatan 11.657.380,95 5,61
4 BBM Boat dan Perawatan 13.176.428,57 6,34
Total Biaya Variabel 186.815.785,24 89,89
Biaya Total Produksi 207.821.109,16 100,00
Nilai Ekonomi Pembesaran Ikan Mas (Cyprinus Carpio) Keramba Jaring
Apung Waduk PLTA Koto Panjang
Biaya Produksi Budidaya Pembesaran ikan mas (Cyprinus carpio) Keramba
Jaring Apung PLTA Koto Panjang

15. Analisis Nilai Panen
Penerimaan
No
Komoditas
Output
Produksi
(kg/unit/musim)
Harga
(Rp/kg)
Priode
dalam
satu
tahun
Nilai Produksi
(Rp/Unit/Tahun)
1 Ikan Mas
(Cyprinus
carpio)
3.200,60 25.000 3 240.044.642,86
Total penerimaan / Unit / Tahun 240.044.642,86
Analisis Nilai Panen
No Komponen Nilai (Rupiah)
1 Hasil Produksi Panen (Unit / Tahun) 240.044.642,86
2 Biaya Produksi (Unit / Tahun)
a) Biaya Tetap 21.005.323,92
a) Biaya Variabel 186.815.785,24
a) Total Biaya Produksi 207.821.109,16
3 Surplus Produsen (Unit / Tahun) 32.223.533,70
Total Nilai Ekonomi / Tahun 42.102.268.815,20

16. Alur Kas (Cash
Flow)
Analisis Jangka Panjang dalam Keadaaan Normal pada usaha ikan mas (Cyprinus carpio)
keramba jaring apung PLTA Koto Panjang
No Tahun Cost Benefit Df 6 % Net Benefit PV Net Benefit
1 1
259.637.666,
7
240.044.642,
86
0,9434
0
(19.593.013,9
1)
(18.483.975,3
8)
2 2
207.821.109,
16
240.044.642,
86
0,8900
0
32.223.543,7
0
28.678.839,1
7
3 3
224.338.371,
06
240.044.642,
86
0,8396
2
15.706.281,8
0
13.187.297,0
6
4 4
207.821.109,
16
240.044.642,
86
0,7920
9
32.223.543,7
0
25.524.064,7
7
5 5
240.653.083,
44
240.044.642,
86
0,7472
6
(608.430,58) (454.654,72)
6 6
207.821.109,
16
240.044.642,
86
0,7049
6
32.223.543,7
0
22.716.326,7
8
7 7
224.338.371,
06
240.044.642,
86
0,6650
6
15.706.281,8
0
10.445.574,4
4
8 8
220.691.109,
16
240.044.642,
86
0,6274
1
19.353.543,7
0
12.142.652,7
5

17. Analisis
Sensitivitas
No
Parameter
Perubahan
Persentase
Perubahan
NPV
(Rp)
Net B/C IRR
1
Penurunan harga jual
Ikan Mas
5% 45.356.518,43 6,04 20,00%
2
Peningkatan harga
Pakan Ikan Mas
7% 55.447.152,44 3,27 3,27%
Alternatif Kebijakan Pengembangan Usaha Budidaya ikan mas (Cyprinus
carpio) keramba jaring apung waduk PLTA Koto Panjang
No Alternatif Kebijakan Pengembangan Nilai Peringkat
1
Pengembangan usaha pasca panen yang menciptakan
produk olahan dari hasil perikanan 33.139 2
2
Penguatan modal dan peningkatan sarana serta
prasarana terkait pengembangan budidaya ikan 47.846 1
3
Melakukan Pengembangan usaha terkait produksi
pakan secara mandiri 15.605 3

18. Kesimpulan
KESIMPULAN DAN SARAN
Faktor - faktor yang berpengaruh nyata terhadap pendapatan pembudidaya ikan mas
(Cyprinus carpio) keramba jaring apung waduk PLTA Koto Panjang pada taraf nyata α
= 5 % berdasarkan analisis regresi berganda adalah, luas keramba, lama usaha dan
jumlah keramba.
Nilai surplus produsen budidaya ikan mas (Cyprinus carpio) keramba jaring apung
waduk PLTA Koto Panjang per unit keramba sebesar Rp. 32.223.533,70 / tahun,
total nilai ekonomi dari pemanfaatan kawasan budidaya ikan mas (Cyprinus carpio)
keramba jaring apung waduk PLTA Koto Panjang mencapai Rp
42.102.268.815,20/tahun
Hasil analisis kelayakan finansial usaha budidaya ikan mas (Cyprinus carpio)
keramba jaring apung waduk PLTA Koto Panjang layak untuk dikembangkan dan
dilaksanakan berdasarkan kriteria investasi yang menunjukkan nilai Net Present
Value (NPV) lebih besar dari nol yaitu sebesar Rp 196.248.649,34,-, nilai Net
Benefit Cost Ratio (Net B/C) yang diperoleh dari hasil perhitungan adalah 2,85 dan
nilai Internal Rate of Return (IRR) yang diperoleh 28,00%. Analisis sensitivitas
menunjukkan bahwa usaha budidaya ikan mas (Cyprinus carpio) keramba jaring
apung waduk PLTA Koto Panjang lebih sensitif terhadap perubahan penurunan
produksi ikan mas (Cyprinus carpio) dibandingkan perubahan penurunan harga
pakan ikan mas (Cyprinus carpio)

19. Analisis Perbandingan Eksponensial (MPE) diperoleh alternatif kebijakan
pengembangan yang terbaik untuk dikembangkan dan dilaksanakan adalah
penguatan modal dan peningkatan sarana serta prasarana terkait pengembangan
budidaya ikan
Saran
Variabel yang berpengaruh terhadap pendapatan pembudidaya ikan mas kerambah
jaring apug Waduk PLTA Koto Panjang, luas keramba, lama usaha dan jumlah
keramba menjadi acuan pagi pembudidaya agar dapat meningkatkan pendapatan
maka perlu melakukan peningkatan terhadap luas keramba dan jumlah kerambah
dan untuk Dinas Perikanan Kabupaten Kampar memfasilitasi pembudidaya dengan
pelatihan – pelatihan yang menambah pengetahuan tentang budiaya ikan mas
keramba jaring apung untuk meningkatkan pengtahuan, karena erat hubungannya
dengan variabel lama usaha
Usaha budidaya ikan mas keramba jaring apung Waduk PLTA Koto Panjang
menguntungkan salah satu alternatif untuk mendukung pembudidaya ikan mas
keramba jaring apung melalui alternatif kebijakan pengembangan yang terbaik untuk
dikembangkan adalah penguatan modal dan peningkatan sarana serta prasarana
terkait pengembangan budidaya ikan diharapkan kepada instasi terkait agar dapat
memberikan bantuan permudahan peminjaman bagi pembudidaya melalui program
pembangunan

21. WASSALAMU’ALAIKUM WR. WB