Dokumen tersebut membahas tentang fisika modern yang memberikan pemahaman tentang fenomena alam yang tidak dapat dijelaskan melalui fisika klasik seperti kecepatan tinggi dan kelakuan partikel sangat kecil, serta tujuan instruksional untuk menjelaskan fenomena tersebut melalui teori fisika modern."
Teori ini didasarkan pada dua postulat Einstein tentang hukum fisika yang sama dalam kerangka acuan bergerak dan kecepatan cahaya yang konstan. Teori ini menjelaskan kontraksi panjang, dilatasi waktu, kenaikan massa benda yang bergerak, dan kesetaraan antara massa dan energi sesuai rumus E=mc2.
Dokumen tersebut membahas tentang dinamika relativitas yang meliputi relativitas massa, hubungan antara massa dan energi, serta partikel tak bermassa sesuai dengan teori relativitas khusus Einstein.
Dokumen tersebut membahas tentang momentum sudut dan benda tegar, mencakup definisi momentum sudut partikel tunggal dan sistem partikel, hukum-hukum Kepler tentang gerak planet, serta konsep-konsep seperti momen inersia dan kekekalan momentum sudut.
Energi Partikel yang Bergerak Harmonik Sederhana
Dokumen ini membahas tentang hukum kekekalan energi pada gerak harmonik sederhana. Pada posisi setimbang, seluruh energi potensial diubah menjadi energi kinetik dan sebaliknya. Sistem akan bergerak secara periodik dengan gaya pemulih yang selalu mengembalikan benda ke posisi semula. Dokumen ini juga membahas tentang energi kinetik, potensial, dan total pada gerak harmonik seder
Dokumen tersebut membahas tentang fisika modern yang memberikan pemahaman tentang fenomena alam yang tidak dapat dijelaskan melalui fisika klasik seperti kecepatan tinggi dan kelakuan partikel sangat kecil, serta tujuan instruksional untuk menjelaskan fenomena tersebut melalui teori fisika modern."
Teori ini didasarkan pada dua postulat Einstein tentang hukum fisika yang sama dalam kerangka acuan bergerak dan kecepatan cahaya yang konstan. Teori ini menjelaskan kontraksi panjang, dilatasi waktu, kenaikan massa benda yang bergerak, dan kesetaraan antara massa dan energi sesuai rumus E=mc2.
Dokumen tersebut membahas tentang dinamika relativitas yang meliputi relativitas massa, hubungan antara massa dan energi, serta partikel tak bermassa sesuai dengan teori relativitas khusus Einstein.
Dokumen tersebut membahas tentang momentum sudut dan benda tegar, mencakup definisi momentum sudut partikel tunggal dan sistem partikel, hukum-hukum Kepler tentang gerak planet, serta konsep-konsep seperti momen inersia dan kekekalan momentum sudut.
Energi Partikel yang Bergerak Harmonik Sederhana
Dokumen ini membahas tentang hukum kekekalan energi pada gerak harmonik sederhana. Pada posisi setimbang, seluruh energi potensial diubah menjadi energi kinetik dan sebaliknya. Sistem akan bergerak secara periodik dengan gaya pemulih yang selalu mengembalikan benda ke posisi semula. Dokumen ini juga membahas tentang energi kinetik, potensial, dan total pada gerak harmonik seder
Dokumen tersebut membahas konsep-konsep dasar dinamika seperti gaya, hukum-hukum gerak Newton, jenis-jenis gaya seperti gaya normal, gesek, dan gravitasi. Juga membahas strategi penyelesaian masalah dinamika dan contoh penerapan konsep-konsep tersebut seperti gerak benda di bidang miring dan menggunakan katrol.
1. Makalah ini membahas teori relativitas khusus Albert Einstein, khususnya konsep transformasi Lorentz dan konsekuensinya seperti dilatasi waktu.
2. Eksperimen Michelson-Morley menunjukkan bahwa kecepatan cahaya tetap bagi semua pengamat, yang merupakan dasar teori relativitas khusus.
3. Transformasi Lorentz menghubungkan koordinat ruang dan waktu antara dua kerangka acuan yang bergerak relatif, dan menunjukkan bah
Relativitas khusus menjelaskan fenomena perubahan panjang, waktu, dan massa yang terkait dengan kerangka acuan dan kesetaraan massa dengan energi. Teori ini didasarkan pada dua postulat Einstein yaitu prinsip relativitas dan konstan kelajuan cahaya. Konsekuensinya meliputi dilatasi waktu, kontraksi panjang, dan keterkaitan antara massa dan energi.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep impuls dan momentum, termasuk rumus, contoh penerapan dalam kehidupan sehari-hari, dan soal latihan. Konsep kunci yang dijelaskan adalah hubungan antara impuls dan perubahan momentum, serta hukum kekekalan momentum.
Dokumen tersebut membahas tentang dasar konversi energi listrik dan perhitungan ekonomi energi. Secara singkat, dokumen menjelaskan hukum-hukum dasar konversi energi dan klasifikasi energi. Dokumen juga mendefinisikan biaya modal dan biaya operasional dalam perhitungan ekonomi energi serta rumus yang digunakan.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep-konsep energi mekanik seperti usaha, energi kinetik, energi potensial gravitasi dan pegas, hukum kekekalan energi mekanik, serta daya. Diberikan pula rumus-rumus matematika yang terkait dan contoh penerapannya.
Radiasi benda hitam adalah konsep penting dalam mekanika kuantum dimana benda menyerap dan memancarkan kembali semua frekuensi cahaya sesuai dengan suhunya. Teori awal oleh Rayleigh dan Jeans tidak sesuai dengan data eksperimen, namun Planck menjelaskan dengan baik dengan mengusulkan bahwa energi hanya dapat berupa paket diskrit. Prinsip ketidakpastian Heisenberg menyatakan bahwa tidak mungkin men
Dokumen tersebut membahas tentang gerak harmonik sederhana, termasuk hubungannya dengan elastisitas bahan dan persamaan-persamaannya. Di antaranya adalah persamaan gaya pemulih pada pegas dan bandul sederhana, rumus periode dan frekuensi getaran pegas, serta persamaan simpangan dan kecepatan gerak harmonik sederhana. [/ringkasan]
Dokumen tersebut membahas tentang standar kompetensi dan kompetensi dasar serta tujuan pembelajaran mengenai penerapan hukum Newton sebagai prinsip dasar dinamika dan gravitasi. Siswa diharapkan dapat memahami dan menerapkan hukum-hukum Newton serta menganalisis keteraturan gerak planet berdasarkan hukum gravitasi Newton.
Dokumen tersebut membahas konsep-konsep dasar dinamika seperti gaya, hukum-hukum gerak Newton, jenis-jenis gaya seperti gaya normal, gesek, dan gravitasi. Juga membahas strategi penyelesaian masalah dinamika dan contoh penerapan konsep-konsep tersebut seperti gerak benda di bidang miring dan menggunakan katrol.
1. Makalah ini membahas teori relativitas khusus Albert Einstein, khususnya konsep transformasi Lorentz dan konsekuensinya seperti dilatasi waktu.
2. Eksperimen Michelson-Morley menunjukkan bahwa kecepatan cahaya tetap bagi semua pengamat, yang merupakan dasar teori relativitas khusus.
3. Transformasi Lorentz menghubungkan koordinat ruang dan waktu antara dua kerangka acuan yang bergerak relatif, dan menunjukkan bah
Relativitas khusus menjelaskan fenomena perubahan panjang, waktu, dan massa yang terkait dengan kerangka acuan dan kesetaraan massa dengan energi. Teori ini didasarkan pada dua postulat Einstein yaitu prinsip relativitas dan konstan kelajuan cahaya. Konsekuensinya meliputi dilatasi waktu, kontraksi panjang, dan keterkaitan antara massa dan energi.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep impuls dan momentum, termasuk rumus, contoh penerapan dalam kehidupan sehari-hari, dan soal latihan. Konsep kunci yang dijelaskan adalah hubungan antara impuls dan perubahan momentum, serta hukum kekekalan momentum.
Dokumen tersebut membahas tentang dasar konversi energi listrik dan perhitungan ekonomi energi. Secara singkat, dokumen menjelaskan hukum-hukum dasar konversi energi dan klasifikasi energi. Dokumen juga mendefinisikan biaya modal dan biaya operasional dalam perhitungan ekonomi energi serta rumus yang digunakan.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep-konsep energi mekanik seperti usaha, energi kinetik, energi potensial gravitasi dan pegas, hukum kekekalan energi mekanik, serta daya. Diberikan pula rumus-rumus matematika yang terkait dan contoh penerapannya.
Radiasi benda hitam adalah konsep penting dalam mekanika kuantum dimana benda menyerap dan memancarkan kembali semua frekuensi cahaya sesuai dengan suhunya. Teori awal oleh Rayleigh dan Jeans tidak sesuai dengan data eksperimen, namun Planck menjelaskan dengan baik dengan mengusulkan bahwa energi hanya dapat berupa paket diskrit. Prinsip ketidakpastian Heisenberg menyatakan bahwa tidak mungkin men
Dokumen tersebut membahas tentang gerak harmonik sederhana, termasuk hubungannya dengan elastisitas bahan dan persamaan-persamaannya. Di antaranya adalah persamaan gaya pemulih pada pegas dan bandul sederhana, rumus periode dan frekuensi getaran pegas, serta persamaan simpangan dan kecepatan gerak harmonik sederhana. [/ringkasan]
Dokumen tersebut membahas tentang standar kompetensi dan kompetensi dasar serta tujuan pembelajaran mengenai penerapan hukum Newton sebagai prinsip dasar dinamika dan gravitasi. Siswa diharapkan dapat memahami dan menerapkan hukum-hukum Newton serta menganalisis keteraturan gerak planet berdasarkan hukum gravitasi Newton.
Similar a Persiapan SAJ.pptx tahun 2024 SMA SEMARANG (20)
Pendidikan inklusif merupakan sistem pendidikan yang
memberikan akses kepada semua peserta didik yang
memiliki kelainan, bakat istimewa,maupun potensi tertentu
untuk mengikuti pendidikan maupun pembelajaran dalam
satu lingkungan pendidikan yang sama dengan peserta didik
umumlainya
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
3. Metode ilmiah
Menyelesaikan suatu
masalah secara ilmiah
Melaksanakan pengamatan
Merumuskan masalah
Mengumpulkan informasi
Membuat hipotesis
Melakukan eksperimen
Menganalisis data
Menarik kesimpulan
Hipotesis tidak
diterima
Hipotesis
diterima
TEORI ILMIAH
Revisi hipotesis
Diulang beberapa kali
15. 1. Menggunakan rumus resultan
Metode Analitis
2 vektor saja
𝑅 = 𝐴2 + 𝐵2 ± 2𝐴𝐵 cos 𝜃
𝐵
sin 𝛼
=
𝐴
sin 𝛽
=
𝑅
sin 𝛾
𝐴 − 𝐵 ≤ 𝑅 ≤ 𝐴 + 𝐵
16. Dua buah vektor yang masing-masing besarnya 10 satuan dengan titik tangkap sama. Jika resultan
kedua vektor juga 10 satuan, maka sudut antara kedua vektor adalah ….
22. Hukum-hukum Kepler
B. GERAK PLANET
• Semua planet bergerak pada lintasan elips
mengitari matahari dengan matahari berada
di salah satu fokus elips.
Hukum Pertama Kepler
23. Hukum-hukum Kepler
B. GERAK PLANET
• Suatu garis khayal yang menghubungkan matahari dengan planet menyapu luas juring
yang sama dalam selang waktu yang sama
Hukum Kedua Kepler
• Perbandingan kuadrat terhadap pangkat tiga dari setengah sumbu panjang elips adalah
sama untuk semua planet.
Hukum Ketiga Gerak Planet
24. Satelit A mengorbit Matahari pada jarak 4 kali jarak Bumi dengan Matahari. Periode dan gerak satelit
tersebut adalah ….
26. Jika pada suatu sistem hanya bekerja gaya-gaya dalam yang bersifat konservatif, energi
mekanik sistem pada posisi apa saja selalu tetap (kekal).
res
k tk
W EK
W W EK
k
W EP
ak ak aw aw
EP EK EP EK
0
ak aw
EM EM EM
ak aw
EM EM
5. Hukum Kekekalan Energi Mekanik
B. ENERGI POTENSIAL DAN GAYA KONSERVATIF
Menurunkan Hukum Kekekalan Energi Mekanik
27. 2 2
1 1
2 2
ak ak aw aw
mgh mv mgh mv
2 2 2 2
1 1 1 1
2 2 2 2
ak ak aw aw
kx mv kx mv
5. Hukum Kekekalan Energi Mekanik
B. ENERGI POTENSIAL DAN GAYA KONSERVATIF
Hubungan Gaya Konservatif dengan Hukum Kekekalan
Energi Mekanik
31. Untuk tumbukan lenting sempurna, kecepatan relatif sesaat sesudah
tumbukan sama dengan minus kecepatan relatif sesaat sebelum
tumbukan.
Tumbukan Lenting Sempurna
C. JENIS-JENIS TUMBUKAN
33. Koefisien restitusi adalah negatif perbandingan antara kecepatan relatif sesaat
sesudah tumbukan dengan kecepatan relatif sesaat sebelum tumbukan, untuk
tumbukan satu dimensi.
Tumbukan lenting sempurna
Tumbukan tidak lenting sama sekali
Tumbukan lenting sebagian: koefisien restitusi adalah 0 < e < 1
Koefisien Restitusi untuk Tumbukan Satu Dimensi
C. JENIS-JENIS TUMBUKAN
36. GAYA PEMULIH PADA AYUNAN
SEDERHANA
• GAYA PEMULIH pada ayunan adalah
Fpemulih = m.g.sinθ
jika sudut θ kecil, maka nilai SIN θ= nilai
TAN θ
sin θ = tan θ = y/L
Sehingga gaya pemulihnya menjadi
Fpemulih = m.g.y/L
m = massa beban
g = percepatan gravitasi
y = simpangan yaitu jarak atau posisi benda terhadap titik seimbangnya,
simpangan terjauh namanya AMPLITUDO (A)
L = panjang ayunan
Gaya
pemulih
37. GAYA PEMULIH PADA GETARAN
PEGAS
• GAYA PEMULIH pada pegas
adalah
Fpemulih = - k Δx
k = konstanta pegas
Δx atau xo = simpangan pegas ,
diukur dari
benda ke garis
keseimbangan
Tanda negative didepan k menyatakan bahwa arah gaya
pemulih berlawanan dengan arah simpangannya
Garis keseimbangan
38. PERIODE GETARAN HARMONIK
• Periode ( T ) adalah waktu untuk melakukan
satu getaran ( dari ABCBA )
• Frekwensi ( f ) adalah banyaknya getaran tiap
satuan waktu T = 1/f
𝑻 = 𝟐𝝅
𝑳
𝒈
𝑻 = 𝟐𝝅
𝒎
𝒌
A
B
C
L
m
PERIODE PADA AYUNAN PERIODE PADA GETARAN
m = massa benda (kg)
k = konstanta pegas (N/m)
g = percepatan gravitasi (m./s2)
L = panjang tali ayunan (m)
40. RINGKASAN ENERGI PADA GERAK
HARMONIK SEDERHANA
• Energi Kinetik Ek = ½ kA2 cos2 ωt
• Energi Potensial EP = ½ kA2 sin2 ωt = ½ ky2
• Energi Mekanik EM = ½ kA2
k = m.ω2
ω = 2πf = 2π/T
k = konstanta getaran satuannya N/m
m = massa benda yang bergetar satuannya kg
ω = kecepatan sudut satuannya rad/sekon
f = frekwensi getaran satuannya Hz
T = periode getaran satuannya sekon