SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 30
KONSEP BAHASA C++
Sejarah C++ (cont)

     C diimplementasikan oleh Dennis Ritchie
      dari AT&T Laboratories dengan
      menggunakan sistem operasi UNIX.
     C merupakan hasil dari proses
      pengembangan dari BCPL (Basic
      Combined Programming Language).
     BCPL diciptakan oleh Martin Richard, dan
      mempengaruhi bahasa B yang diciptakan
      oleh Ken Thomson.


            Praktikum Algoritma & Pemrograman I
            ( C ++)
Sejarah C++(cont)
  Bahasa B dikembangkan menjadi bahasa C pada
   tahun 1970-an.
  Tahun 1983, didirikan sebuah komite untuk
   menciptakan ANSI standar untuk bahasa C.
   (yang dipakai pada Desember 1989)
  Bahasa C yang diciptakan oleh Kerninghan dan
   Ritchie dikenal dengan ANSI C digunakan oleh
   ISO sehingga menghasilkan ISO Standard C.
  Tahun 1980, Bjarne Stroustrup dari AT&T Bell
   Laboratories mulai mengembangkan bahasa C
   C++ tahun 1985.



                                 Teknik Pemrog. Terstruktur 2
 C++ mengalami dua tahap :
      dirilis oleh AT&T laboratories cfront
      kompiler C++ menjadi sebuah kompiler
      yang bisa C++ bahasa assembly
 Tahun 1990, C++ menjadi bahasa berorientasi objek.

       APLIKASI         BAHASA            C++
    Sebagai bahasa pemrograman di Windows, UNIX,
     Linux
    Bahasa untuk membuat sistem operasi, game,
     sistem kendali , pembuatan aplikasi
    Untuk membuat bahasa baru


                                     Teknik Pemrog. Terstruktur 2
Struktur Program C++




Contoh file include :
 #include <iostream.h>
   File judul yang berisi fungsi pustaka untuk operasi input dan
   output standar
 #include <conio.h>
   File judul ini digunakan untuk membersihkan layar
 #include <iomanip.h>
 File judul ini digunakan untuk memanipulasi input output
Beberapa aturan dasar pembuatan program dengan C++ :
1. Penamaan file mengikuti kaidah penamaan DOS ( 8 karakter
  + 3 karakter untuk extention)
2. Keyword (kata tercadang) harus ditulis dalam huruf kecil
3. Penulisan program (penamaan fungsi, penamaan variabel,
  penamaan konstanta, dll) bersifat case sensitive
4. Setiap pernyataan / statemen / ekspresi dalam program
  harus diakhiri dengan tanda titik koma ( ; )
Tipe-tipe data dasar


                               Jangkauan Nilai
         Tipe                                            Lebar
                          Dari         sampai dengan
   int                       -32768              32767   4 byte
   signed in
   short int
   unsigned int                     0          65535     4 byte
   long int              -2147483648      2147483649     4 byte
   unsigned long int                0     4294967296     32 bit
   float                     3.40E-38       3.40E+38     4 byte
   double                    1.7E-308       1.7E+308     8 byte
   long double              3.4E-4932      1.1E+4932     8 byte
   char                                                  1 byte
   boolean           True dan False

Signed (pengubah)  nilai variabel dapat mempunyai tanda, sehingga
                    dapat bernilai positif maupun negatif

                                                                     7
Variabel
1. Adalah suatu tempat untuk menampung data atau
   konstanta di memori yang mempunyai nilai atau data
   yang dapat berubah – ubah selama proses program
2. Ketentuan pemberian nama variabel :
    Tidak boleh ada spasi
      Ex : gaji bersih  gaji_bersih
    Tidak boleh diawali oleh angka dan menggunakan
   operator aritmatika
3. Huruf kecil dan besar dianggap berbeda
DEKLARASI VARIABEL :
Variabel  suatu pengenal yang digunakan untuk menyimpan suatu nilai
          dan nilai dari variabel tersebut dapat berubah-ubah selama
          proses dalam program
   int x, y     mendeklarasikan variabel x dan y bertipe integer
   float a, b  mendeklarasikan variabel a dan b bertipe pecahan
   char huruf  mendeklarasikan variabel huruf bertipe karakter
   double x     mendeklarasikan variabelx bertipe pecahan
   longint x    mendeklarasikan variabel x bertipe long integer




                                                                     9
Operator Aritmatika
   Operator                             Arti
        ++              Penambahan nilai 1
         --             Pengurangan nilai 1
        pow             Pangkat
        sqrt            Akar kw adrat
         *              Perkalian
         /              Pembagian
         %              Pembagian modulus (sisa bagi)
         +              Penjumlahan
         -              Pengurangan

OPERATOR PENGERJAAN
Operator               Contoh                  Arti
   =          A= B + C              Mengerjakan B + C ke A
   +=         A += 1                A= A+1
   -=         A -= 1                A= A-1
   *=         A *= 1                A= A* 1
   /=         A /= 1                A= A/ 1
  %=          A %= B                A= A% B
                                                             10
A++ tidak sama dengan ++A atau A- -
tidak sama dengan - - A
    Jika diletakan di depan variabel, maka proses penambahan atau
    pengurangan akan dilakukan lansung dengan variabelnya pada saat
    ditemukan
                  Nilai A = 100
                  Nilai ++ A = 11
                  Nilai A = 11
    Jika diletakan di belakang variabel, maka proses penambahan atau
    pengurangan akan dilakukan setelah nilai variabel ditemukan

                   Nilai A = 100
                   Nilai A++ = 10
                   Nilai A = 11
OPERATOR HUBUNGAN
Operator                    Arti
   <          Lebih kecil dari
   <=         Lebih kecil atau sama dengan
   >          Lebih besar dari
   >=         Lebih besar atau sama dengan
  ==          sama dengan
   !=         Tidak sama dengan


                    OPERATOR LOGIKA

   Operator                      Arti
     &&             Logika AND
     ||             Logika OR
      !             Logika NOT



                                             12
Contoh :
     (7==5) hasilnya adalah false
     (5 > 4) hasilnya adalah true
     (5 <= 5 ) hasilnya adalah false

OPERATOR LOGIKA AND

 Digunakan untuk menghubungkan dua
 atau lebih ekspresi relasi, akan dianggap
 BENAR bila semua ekspresi relasi yang
 dihubungkan bernilai BENAR
MENAMPILKAN HASIL
Konstanta karakter escape banyak digunakan di statemen untuk
menampilkan hasil.

        Karakter Escape                  Arti
               a         bunyi bel
               b         mundur satu spasi
               f         ganti halaman
               n         ganti baris baru
              endl        ganti baris baru
               r         ke kolom pertama, baris yang sama
               t         tabulasi horisontal
               v         tabulasi vertikal
               0         nilai kosong
                '        karakter petik tunggal
               "         karakter petik ganda


                                                              19
CONTOH :
   cout << “hello word “ << endl;
   cout << “hello word an”;
OUTPUT DENGAN cout <<
 Contoh 1 :
  //my first program in C++
  #include <iostream.h>
  #include <conio.h>
  main()
  {
      clrscr();
      cout << “Selamat pagi dunia!”;
      getche();
    }
 Hasil :
   Selamat pagi dunia!
Penjelasan :
Program tersebut mengandung komponen dasar:
//my first program in C++
  merupakan komentar tidak akan berpengaruh
  terhadap program.
 Ada dua cara untuk menuliskan komentar :
     // komentar baris
       akan mengabaikan apapun mulai dari tanda(//)
  sampai akhir baris.
     /* komentar blok */
       akan mengabaikan apapun yang berada
       diantara tanda /* dan */

                                    Teknik Pemrog. Terstruktur 2
#include <iostream.h>
  kalimat yang diawali tanda (#) merupaka preprocessor
  directive. Indikasi untuk kompiler. #include
  <iostream.h> indikasi untuk menyertakan header file
  standard iostream, termasuk I/O dalam C++

main()
 sebagai awal deklarasi fungsi main. Merupakan titik
 awal dimana seluruh program C++ akan dieksekusi.

cout << “Selamat pagi dunia!”;
  merupakan standard output stream dalam C++
  (biasanya monitor).

                                      Teknik Pemrog. Terstruktur 2
EX : setprecision ( )
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
#include <iomanip.h>
main()
{
  float x ;
  clrscr();
  x = 0.1234567;
  cout<<setprecision(0) <<"nilai x = " << x << endl;
  cout<<setprecision(1) <<"nilai x = " << x << endl;
  cout<<setprecision(2) <<"nilai x = " << x << endl;
  cout<<setprecision(3) <<"nilai x = " << x << endl;
  cout<<setprecision(4) <<"nilai x = " << x << endl;
  cout<<setprecision(5) <<"nilai x = " << x << endl;
  cout<<setprecision(6) <<"nilai x = " << x << endl;
  cout<<setprecision(7) <<"nilai x = " << x << endl;
  getch();
}
CONTOH PROGRAM :
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
main()
{
  int a, b, c;
  clrscr();
  cout<<"masukkan nilai a : ";
  cin >> a;
  cout <<"masukan nilai b : ";
  cin >> b;
  c = a + b;
  cout<<"hasil c = "<< c;
  getch();
}

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Modul pascal
Modul pascalModul pascal
Modul pascalshediazz
 
Struktur Level Data
Struktur Level DataStruktur Level Data
Struktur Level DataDimara Hakim
 
Variabel, Tipe Data dan Operator - Pemrograman I
Variabel, Tipe Data dan Operator - Pemrograman IVariabel, Tipe Data dan Operator - Pemrograman I
Variabel, Tipe Data dan Operator - Pemrograman IIfan Ok
 
Tugas kelompok
Tugas kelompokTugas kelompok
Tugas kelompokAidil Kun
 
Algoritma Pemrograman
Algoritma PemrogramanAlgoritma Pemrograman
Algoritma PemrogramanIfan Ok
 
Dasar Pemrograman materi kuliah
Dasar Pemrograman materi kuliahDasar Pemrograman materi kuliah
Dasar Pemrograman materi kuliahBraga Rezpect
 
Interaksi antar objek
Interaksi antar objekInteraksi antar objek
Interaksi antar objekKurjum Usman
 
Laporan praktikum modul ii & iii
Laporan praktikum modul ii & iiiLaporan praktikum modul ii & iii
Laporan praktikum modul ii & iiiDevi Apriansyah
 
Analisis Semantik - P 6 Teknik Kompilasi
Analisis Semantik - P 6 Teknik KompilasiAnalisis Semantik - P 6 Teknik Kompilasi
Analisis Semantik - P 6 Teknik Kompilasiahmad haidaroh
 
Function
FunctionFunction
Functionwindi1
 

La actualidad más candente (19)

Modul pascal
Modul pascalModul pascal
Modul pascal
 
Materi dasar-pascal
Materi dasar-pascalMateri dasar-pascal
Materi dasar-pascal
 
Modul pd
Modul pdModul pd
Modul pd
 
Struktur Level Data
Struktur Level DataStruktur Level Data
Struktur Level Data
 
07. menggunakan fungsi
07. menggunakan fungsi07. menggunakan fungsi
07. menggunakan fungsi
 
Variabel, Tipe Data dan Operator - Pemrograman I
Variabel, Tipe Data dan Operator - Pemrograman IVariabel, Tipe Data dan Operator - Pemrograman I
Variabel, Tipe Data dan Operator - Pemrograman I
 
Tugas kelompok
Tugas kelompokTugas kelompok
Tugas kelompok
 
Algoritma Pemrograman
Algoritma PemrogramanAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman
 
Dasar Pemrograman materi kuliah
Dasar Pemrograman materi kuliahDasar Pemrograman materi kuliah
Dasar Pemrograman materi kuliah
 
Alpro referensi
Alpro referensiAlpro referensi
Alpro referensi
 
Function c++
Function c++Function c++
Function c++
 
Interaksi antar objek
Interaksi antar objekInteraksi antar objek
Interaksi antar objek
 
Operasi Seleksi
Operasi SeleksiOperasi Seleksi
Operasi Seleksi
 
Laporan praktikum modul ii & iii
Laporan praktikum modul ii & iiiLaporan praktikum modul ii & iii
Laporan praktikum modul ii & iii
 
Analisis Semantik - P 6 Teknik Kompilasi
Analisis Semantik - P 6 Teknik KompilasiAnalisis Semantik - P 6 Teknik Kompilasi
Analisis Semantik - P 6 Teknik Kompilasi
 
Bahasa fortran dasar
Bahasa fortran dasarBahasa fortran dasar
Bahasa fortran dasar
 
Function
FunctionFunction
Function
 
Pertemuan II Function
Pertemuan II FunctionPertemuan II Function
Pertemuan II Function
 
Function
FunctionFunction
Function
 

Similar a Pengenalan bahasa c++

Pengenalan bahasa c++
Pengenalan bahasa c++Pengenalan bahasa c++
Pengenalan bahasa c++windi1
 
Tugas 1 c++ elis muhlishoh
Tugas 1 c++ elis muhlishohTugas 1 c++ elis muhlishoh
Tugas 1 c++ elis muhlishohhacklist
 
Laporan Praktikum 3 DPK Operator
Laporan Praktikum 3 DPK OperatorLaporan Praktikum 3 DPK Operator
Laporan Praktikum 3 DPK OperatorHanifah Has
 
Dasar pemrograman basic
Dasar pemrograman basicDasar pemrograman basic
Dasar pemrograman basicYang Terluka
 
Awal dasar belajar c++
Awal dasar belajar c++Awal dasar belajar c++
Awal dasar belajar c++farizky berian
 
M04b dasar program c
M04b dasar program cM04b dasar program c
M04b dasar program cBilly Alhamra
 
Algoritma&Pemrograman C++ Pertemuan 3
Algoritma&Pemrograman C++ Pertemuan 3Algoritma&Pemrograman C++ Pertemuan 3
Algoritma&Pemrograman C++ Pertemuan 3Menny SN
 
3122500055_Fadhilah Margi Pertiwi_1 D3 IT B_Laporan Praktikum WPW 1.pdf
3122500055_Fadhilah Margi Pertiwi_1 D3 IT B_Laporan Praktikum WPW 1.pdf3122500055_Fadhilah Margi Pertiwi_1 D3 IT B_Laporan Praktikum WPW 1.pdf
3122500055_Fadhilah Margi Pertiwi_1 D3 IT B_Laporan Praktikum WPW 1.pdfFadhilahMargiPertiwi
 
9a8439a95ac746c9ad9cbe7e3921bf93___Pertemuanke1tipedasar___27636.ppt
9a8439a95ac746c9ad9cbe7e3921bf93___Pertemuanke1tipedasar___27636.ppt9a8439a95ac746c9ad9cbe7e3921bf93___Pertemuanke1tipedasar___27636.ppt
9a8439a95ac746c9ad9cbe7e3921bf93___Pertemuanke1tipedasar___27636.pptAnisIka
 
Pengenalan konsep pemrograman
Pengenalan konsep pemrogramanPengenalan konsep pemrograman
Pengenalan konsep pemrogramanpurispace
 
pengenalan c+
pengenalan c+pengenalan c+
pengenalan c+aks247
 

Similar a Pengenalan bahasa c++ (20)

Pengenalan bahasa c++
Pengenalan bahasa c++Pengenalan bahasa c++
Pengenalan bahasa c++
 
Pengenalan bahasa C++
Pengenalan bahasa C++Pengenalan bahasa C++
Pengenalan bahasa C++
 
E1 e117049 nurfadhila fahmi_tugas3
E1 e117049 nurfadhila fahmi_tugas3E1 e117049 nurfadhila fahmi_tugas3
E1 e117049 nurfadhila fahmi_tugas3
 
Bab 2-intro-python
Bab 2-intro-pythonBab 2-intro-python
Bab 2-intro-python
 
Tugas 1 c++ elis muhlishoh
Tugas 1 c++ elis muhlishohTugas 1 c++ elis muhlishoh
Tugas 1 c++ elis muhlishoh
 
Laporan Praktikum 3 DPK Operator
Laporan Praktikum 3 DPK OperatorLaporan Praktikum 3 DPK Operator
Laporan Praktikum 3 DPK Operator
 
Dasar pemrograman basic
Dasar pemrograman basicDasar pemrograman basic
Dasar pemrograman basic
 
Awal dasar belajar c++
Awal dasar belajar c++Awal dasar belajar c++
Awal dasar belajar c++
 
Dasar c
Dasar cDasar c
Dasar c
 
M04b dasar program c
M04b dasar program cM04b dasar program c
M04b dasar program c
 
Algoritma&Pemrograman C++ Pertemuan 3
Algoritma&Pemrograman C++ Pertemuan 3Algoritma&Pemrograman C++ Pertemuan 3
Algoritma&Pemrograman C++ Pertemuan 3
 
Simple-Process_Java.pptx
Simple-Process_Java.pptxSimple-Process_Java.pptx
Simple-Process_Java.pptx
 
3122500055_Fadhilah Margi Pertiwi_1 D3 IT B_Laporan Praktikum WPW 1.pdf
3122500055_Fadhilah Margi Pertiwi_1 D3 IT B_Laporan Praktikum WPW 1.pdf3122500055_Fadhilah Margi Pertiwi_1 D3 IT B_Laporan Praktikum WPW 1.pdf
3122500055_Fadhilah Margi Pertiwi_1 D3 IT B_Laporan Praktikum WPW 1.pdf
 
Modul latihan-c -
Modul latihan-c -Modul latihan-c -
Modul latihan-c -
 
9a8439a95ac746c9ad9cbe7e3921bf93___Pertemuanke1tipedasar___27636.ppt
9a8439a95ac746c9ad9cbe7e3921bf93___Pertemuanke1tipedasar___27636.ppt9a8439a95ac746c9ad9cbe7e3921bf93___Pertemuanke1tipedasar___27636.ppt
9a8439a95ac746c9ad9cbe7e3921bf93___Pertemuanke1tipedasar___27636.ppt
 
Pengenalan konsep pemrograman
Pengenalan konsep pemrogramanPengenalan konsep pemrograman
Pengenalan konsep pemrograman
 
pengenalan c+
pengenalan c+pengenalan c+
pengenalan c+
 
modul algoritma Bab 1
modul algoritma Bab 1modul algoritma Bab 1
modul algoritma Bab 1
 
Pertemuan 3 Operator
Pertemuan 3 OperatorPertemuan 3 Operator
Pertemuan 3 Operator
 
C++ lengkap
C++ lengkap C++ lengkap
C++ lengkap
 

Pengenalan bahasa c++

  • 2. Sejarah C++ (cont)  C diimplementasikan oleh Dennis Ritchie dari AT&T Laboratories dengan menggunakan sistem operasi UNIX.  C merupakan hasil dari proses pengembangan dari BCPL (Basic Combined Programming Language).  BCPL diciptakan oleh Martin Richard, dan mempengaruhi bahasa B yang diciptakan oleh Ken Thomson. Praktikum Algoritma & Pemrograman I ( C ++)
  • 3. Sejarah C++(cont)  Bahasa B dikembangkan menjadi bahasa C pada tahun 1970-an.  Tahun 1983, didirikan sebuah komite untuk menciptakan ANSI standar untuk bahasa C. (yang dipakai pada Desember 1989)  Bahasa C yang diciptakan oleh Kerninghan dan Ritchie dikenal dengan ANSI C digunakan oleh ISO sehingga menghasilkan ISO Standard C.  Tahun 1980, Bjarne Stroustrup dari AT&T Bell Laboratories mulai mengembangkan bahasa C C++ tahun 1985. Teknik Pemrog. Terstruktur 2
  • 4.  C++ mengalami dua tahap : dirilis oleh AT&T laboratories cfront kompiler C++ menjadi sebuah kompiler yang bisa C++ bahasa assembly  Tahun 1990, C++ menjadi bahasa berorientasi objek. APLIKASI BAHASA C++  Sebagai bahasa pemrograman di Windows, UNIX, Linux  Bahasa untuk membuat sistem operasi, game, sistem kendali , pembuatan aplikasi  Untuk membuat bahasa baru Teknik Pemrog. Terstruktur 2
  • 5. Struktur Program C++ Contoh file include :  #include <iostream.h> File judul yang berisi fungsi pustaka untuk operasi input dan output standar  #include <conio.h> File judul ini digunakan untuk membersihkan layar  #include <iomanip.h>  File judul ini digunakan untuk memanipulasi input output
  • 6. Beberapa aturan dasar pembuatan program dengan C++ : 1. Penamaan file mengikuti kaidah penamaan DOS ( 8 karakter + 3 karakter untuk extention) 2. Keyword (kata tercadang) harus ditulis dalam huruf kecil 3. Penulisan program (penamaan fungsi, penamaan variabel, penamaan konstanta, dll) bersifat case sensitive 4. Setiap pernyataan / statemen / ekspresi dalam program harus diakhiri dengan tanda titik koma ( ; )
  • 7. Tipe-tipe data dasar Jangkauan Nilai Tipe Lebar Dari sampai dengan int -32768 32767 4 byte signed in short int unsigned int 0 65535 4 byte long int -2147483648 2147483649 4 byte unsigned long int 0 4294967296 32 bit float 3.40E-38 3.40E+38 4 byte double 1.7E-308 1.7E+308 8 byte long double 3.4E-4932 1.1E+4932 8 byte char 1 byte boolean True dan False Signed (pengubah)  nilai variabel dapat mempunyai tanda, sehingga dapat bernilai positif maupun negatif 7
  • 8. Variabel 1. Adalah suatu tempat untuk menampung data atau konstanta di memori yang mempunyai nilai atau data yang dapat berubah – ubah selama proses program 2. Ketentuan pemberian nama variabel :  Tidak boleh ada spasi Ex : gaji bersih  gaji_bersih  Tidak boleh diawali oleh angka dan menggunakan operator aritmatika 3. Huruf kecil dan besar dianggap berbeda
  • 9. DEKLARASI VARIABEL : Variabel  suatu pengenal yang digunakan untuk menyimpan suatu nilai dan nilai dari variabel tersebut dapat berubah-ubah selama proses dalam program  int x, y  mendeklarasikan variabel x dan y bertipe integer  float a, b  mendeklarasikan variabel a dan b bertipe pecahan  char huruf  mendeklarasikan variabel huruf bertipe karakter  double x  mendeklarasikan variabelx bertipe pecahan  longint x  mendeklarasikan variabel x bertipe long integer 9
  • 10. Operator Aritmatika Operator Arti ++ Penambahan nilai 1 -- Pengurangan nilai 1 pow Pangkat sqrt Akar kw adrat * Perkalian / Pembagian % Pembagian modulus (sisa bagi) + Penjumlahan - Pengurangan OPERATOR PENGERJAAN Operator Contoh Arti = A= B + C Mengerjakan B + C ke A += A += 1 A= A+1 -= A -= 1 A= A-1 *= A *= 1 A= A* 1 /= A /= 1 A= A/ 1 %= A %= B A= A% B 10
  • 11. A++ tidak sama dengan ++A atau A- - tidak sama dengan - - A  Jika diletakan di depan variabel, maka proses penambahan atau pengurangan akan dilakukan lansung dengan variabelnya pada saat ditemukan Nilai A = 100 Nilai ++ A = 11 Nilai A = 11  Jika diletakan di belakang variabel, maka proses penambahan atau pengurangan akan dilakukan setelah nilai variabel ditemukan Nilai A = 100 Nilai A++ = 10 Nilai A = 11
  • 12. OPERATOR HUBUNGAN Operator Arti < Lebih kecil dari <= Lebih kecil atau sama dengan > Lebih besar dari >= Lebih besar atau sama dengan == sama dengan != Tidak sama dengan OPERATOR LOGIKA Operator Arti && Logika AND || Logika OR ! Logika NOT 12
  • 13. Contoh :  (7==5) hasilnya adalah false  (5 > 4) hasilnya adalah true  (5 <= 5 ) hasilnya adalah false OPERATOR LOGIKA AND Digunakan untuk menghubungkan dua atau lebih ekspresi relasi, akan dianggap BENAR bila semua ekspresi relasi yang dihubungkan bernilai BENAR
  • 14.
  • 15.
  • 16.
  • 17.
  • 18.
  • 19. MENAMPILKAN HASIL Konstanta karakter escape banyak digunakan di statemen untuk menampilkan hasil. Karakter Escape Arti a bunyi bel b mundur satu spasi f ganti halaman n ganti baris baru endl ganti baris baru r ke kolom pertama, baris yang sama t tabulasi horisontal v tabulasi vertikal 0 nilai kosong ' karakter petik tunggal " karakter petik ganda 19
  • 20. CONTOH :  cout << “hello word “ << endl;  cout << “hello word an”;
  • 21. OUTPUT DENGAN cout << Contoh 1 : //my first program in C++ #include <iostream.h> #include <conio.h> main() { clrscr(); cout << “Selamat pagi dunia!”; getche(); } Hasil : Selamat pagi dunia!
  • 22. Penjelasan : Program tersebut mengandung komponen dasar: //my first program in C++ merupakan komentar tidak akan berpengaruh terhadap program.  Ada dua cara untuk menuliskan komentar : // komentar baris akan mengabaikan apapun mulai dari tanda(//) sampai akhir baris. /* komentar blok */ akan mengabaikan apapun yang berada diantara tanda /* dan */ Teknik Pemrog. Terstruktur 2
  • 23. #include <iostream.h> kalimat yang diawali tanda (#) merupaka preprocessor directive. Indikasi untuk kompiler. #include <iostream.h> indikasi untuk menyertakan header file standard iostream, termasuk I/O dalam C++ main() sebagai awal deklarasi fungsi main. Merupakan titik awal dimana seluruh program C++ akan dieksekusi. cout << “Selamat pagi dunia!”; merupakan standard output stream dalam C++ (biasanya monitor). Teknik Pemrog. Terstruktur 2
  • 24.
  • 25.
  • 26.
  • 27.
  • 28. EX : setprecision ( ) #include <iostream.h> #include <conio.h> #include <iomanip.h> main() { float x ; clrscr(); x = 0.1234567; cout<<setprecision(0) <<"nilai x = " << x << endl; cout<<setprecision(1) <<"nilai x = " << x << endl; cout<<setprecision(2) <<"nilai x = " << x << endl; cout<<setprecision(3) <<"nilai x = " << x << endl; cout<<setprecision(4) <<"nilai x = " << x << endl; cout<<setprecision(5) <<"nilai x = " << x << endl; cout<<setprecision(6) <<"nilai x = " << x << endl; cout<<setprecision(7) <<"nilai x = " << x << endl; getch(); }
  • 29.
  • 30. CONTOH PROGRAM : #include <iostream.h> #include <conio.h> main() { int a, b, c; clrscr(); cout<<"masukkan nilai a : "; cin >> a; cout <<"masukan nilai b : "; cin >> b; c = a + b; cout<<"hasil c = "<< c; getch(); }