Dokumen tersebut membahas tentang bioremediasi sebagai proses menggunakan organisme hidup untuk mendegradasi senyawa pencemar lingkungan seperti logam berat, minyak, dan pestisida menjadi senyawa yang lebih aman. Mikroorganisme seperti bakteri dan jamur merupakan pelaku utama bioremediasi karena mampu memecah senyawa organik dan mengikat logam berat melalui proses metabolisme alami. Bioremediasi dapat dilakuk
2. APA SAJA SENYAWA-SENYAWA
PENCEMAR LINGKUNGAN?
Pencemar
Senyawa-senyawa yang
secara alami ditemukan
di alam tetapi jumlahnya
(konsentrasinya) sangat
tinggi tidak alami.
Contoh:
Minyak mentah,
minyak hasil
penyulingan
Fosfat
Logam berat
Senyawa xenobiotik
Senyawa kimia hasil
rekayasa manusia
yang sebelumnya
tidak pernah
ditemukan di alam.
Contoh:
Pestisida
Herbisida
Plastik
Serat sintetis
3. I. BIOREMEDIASI SENYAWA
ORGANIK:
Proses mengubah senyawa pencemar organik
yang berbahaya menjadi senyawa lain yang
lebih aman dengan memanfaatkan organisme.
Melibatkan proses degradasi molekular melalui
aktifitas biologis.
Campur tangan manusia untuk mempercepat
degradasi senyawa pencemar yang berbahaya
agar turun konsentrasinya atau menjadi
senyawa lain yang lebih tidak berbahaya
melalui rekayasa proses alami atau proses
mikrobiologis dalam tanah, air dan udara.
4. PELAKU UTAMA:
Mikroorganisme : Bakteria, Sianobakteria,
dan fungi > Remediasi oleh mikrobia
Tanaman > Fitoremediasi
Mikroorganisme dan tanaman
5. KEUNTUNGAN MENGGUNAKAN
MIKROBIA UNTUK MENDEGRADASI
SENYAWA PENCEMAR ORGANIK:
Jumlahnya banyak dan ada dimana-mana
Jalur metabolisme dalam aktivitas
hidupnya dapat dimanfaatkan untuk
mendegradasi senyawa pencemar organik
dan mengubahnya menjadi senyawa yang
lebih tidak berbahaya
6. SENYAWA PENCEMAR ORGANIK
YANG SECARA POTENSIAL DAPAT
DIBIOREMEDIASI
Mudah
didegradasi
____________
Sedikit
terdegradasi
_____________
Sulit
terdegradasi
_____________
Umumnya tidak
terdegradasi
_____________
BBM,
Minyak tanah
kreosot, tars
batubara
Pelarut terkorinasi
(TCE)
Dioxins
keton dan
alkohol
Pentakoro-
fenol (PCP)
Beberapa
pestisida dan
herbisida
Bifenil
terpoliklorinasi
(PCB)
Aromatik
monosiklik
Aromatik
bisiklik
(naftalena)
11. BIOLEACHING
Mekanisme mobilisasi logam
Produksi asam organik atau asam sulfat yang
dapat membentuk khelat logam
Mikrobia heterotropik = asam organik
Thiobacillus spp. = asam sulfat
Meleaching logam dari padatan limbah kota
Zn, Cu, Cr, Pb, Ni, Al
Ada hubungan antara efisiensi penghilangan
dengan pH
12. BIOSORPSI
Biosorpsi merupakan salah satu
mekanisme imobilisasi logam
Logam terserap di permukaan sel
oleh interaksi anion-kation