MikroTik RouterOS adalah sistem operasi khusus jaringan router yang dapat diinstal pada PC. Sistem operasi ini dikembangkan oleh perusahaan MikroTik asal Latvia yang didirikan pada 1995 oleh John Trully dan Arnis Riekstins untuk me-routing seluruh dunia. MikroTik RouterOS memungkinkan pengguna membangun router dari PC dengan persyaratan minimal seperti processor Intel atau AMD, RAM 32MB, dan harddisk 64MB.
1. Mengenal MikroTik RouterOS
MikroTik RouterOS adalah sebuah sistem operasi yang di rancang khusus untuk network router.
Dengan system operasi ini, Anda dapat membuat router dari Personal Computer (PC). MikroTik
adalah perusahaan yang berkantor pusat di Latvia, pembentukannya diprakarsai oleh John Trully
dan Arnis Riekstins. John Trully adalah seorang Amerika yang bermigrasi ke Latvia, di Latvia ia
berjumpa dengan Arnis seorang sarjana Fisika dan Mekanik sekitar tahun 1995. Tahun 1996 John
dan Arnis mulai me-routing (visi MikroTik adalah me-routing seluruh dunia). Mulai dengan system
Linux dan MS DOS yang dikombinasikan dengan teknologi Wireless LAN (W-LAN)
Jenis-Jenis MikroTik RouterOS
1. MikroTik Router OS
MikroTik Router OS adalah versi MikroTik dari perangkat lunak yang dapat di install pada PC
melalui CD ataupun DVD. Anda dapat mengunduh file image (.iso) MikroTik Router OS dari
website resmi MikroTik, www.mikrotik.com namun file image merupakan versi trial dari
MikroTik Router OS yang hanya dapat digunakan dalam waktu 24 jam. Untuk menggunakan-nya
secara full time, anda harus membeli license key dengan catatan satu license hanya untuk satu
hard disk.
2. Build in Hardware MikroTik
Merupakan Mikrotik dalam bentuk perangkat keras yang khusus dikemas dalam routerboard
yang di dalamnya sudah ter-install MikroTik Router OS. Untuk versi ini, lisensi sudah termasuk
dalam harga dari routerboard MikroTik.
2. Persiapan Instalasi
Adapun persiapan dan kebutuhan instalasi MikroTik Router OS, dengan CPU yang ter-integrasi
dengan processor Intel, Cyrix 6X86, AMD K5 atau sekelasnya, tidak mendukung multi processor,
mendukung arsitektur keluarga i386 dengan RAM minimal 32MB maksimum 1GB dan Hardisk
ATA/IDE dengan ruang kosong minimal 64MB. Tidak mendukung USB, SCSI,RAID. Sedangkan
hardisk SATA hanya pada lagecy mode access . Mendukung Flash dan Microdrive dengan sarat
terkoneksi menggunakan interface ATA. Dengan media instalasi Floppy-based installation,
CD-based installation, Floppy-based network installation, dan Full Network-based installation.
Instalasi MikroTik
Adapun langkan-langkah instalasi MikroTik melalui CD-Based antara lain:
1. Download image (.iso) MikroTik Router OS pada website resmi-nya
2. Burning file image (.iso) pada media CD ataupun DVD
3. Hidupkan PC dan atur CD-Rom sebagai first booting
4. Masukan CD-Based MikroTik Router OS
3. 5. Instalasi Service MikroTik
Setelah proses booting MikroTik selesai, muncul tampilan seperti gambar di bawah ini. Pilih
service apa saja yang dibutuhkan dengan menggunakan keyboard, dan untuk memilih service
yang akan di install dapat dengan menggunakan tombol “space” dan untuk memilih kesemua
service yang ada dengan menekan tombol “a” (all). Setelah proses pemilihan service sudah
dilakukan tekan tombol “i” (install) untuk menjalankan proses instalasi.
6. Pembuatan Partition Drive
Tekan tombol “y” untuk melanjutkan instalasi dengan menghapus semua data yang terdapat pada
hardisk. Pada instalasi MikroTik hardisk tidak dapat diposisikan
4. 7. Instalasi selesai
Setelah proses instalasi selesai tekan tombol “Enter” untuk melakukan restart pada PC
8. Login MikroTik
Setelah proses booting selesai, MikroTik akan meminta username dan password. Masukan
username admin dan pasword <kosong> (default).
9. Tampilan MikroTik
Setelah memasukan password, akan muncul jendela MikroTik seperti tampilan di bawah ini.
5. Administrasi MikroTik Router OS
Untuk melakukan administrasi MikroTik Router OS, terdapat 3 cara, pertama menggunakan PC
yang ter-install system mikrotik (onsite) dan kedua menggunakan layanan “SSH”,“Putty”,”Winbox”
atau ”Web Browser” (remote). Adapun teknis cara pemanggilan cara pemanggilan (Putty,Web
Browser) tersebut antara lain :
1. Remote menggunakan Putty
Buka aplikasi Putty, kemudian masukan IP Address dan Port MikroTik (port default 22)
kemudian tekan tombol “Open”
Muncul notifikasi Putty Security Alert pilih tombol “Yes”, kemudian masukan username dan
password. Setelah itu akan muncul jendela MikroTik.
6. 2. Remote menggunakan Winbox
Buka aplikasi Winbox, kemudian tekan tombol ”...” selanjutnya pilih “MAC Address” atau “IP
Address”.
Masukan Username dan Password, lalu tekan tombol “Connect”
Setelah itu akan muncul jendela seperti di bawah ini.
7. 2. Remote menggunakan Web Browser
Buka web browser kesayanganmu, kemudian masukan IP Address MirkroTik pada address bar
dan dilanjutkan dengan memasukan username dan password. Setelah proses tadi dilakukan maka
akan mucul tampilan seperti di bawah ini.
--- Tugas ---
Carilah dan Jelaskan Fitur-Fitur dari MikroTik Router OS, minimal 20 buah.
Cantumkan sumber (Link atau Buku)
Di tulis di buku..!!!