2. Konsep penyebab
Kejadian A Kejadian B
Sebab Akibat
= Sebuah peristiwa, kondisi,
karakteristik/kombinasi dari
faktor2 tersebut yang memegang
peranan penting dalam timbulnya
penyakit
Penyebab itu harus mendahului
Akibat
(mis. penyakit)
4. Penyakit
• Gold Medical Dictionary:
Penyakit adalah kegagalan dari
mekanisme adaptasi suatu
organisme untuk bereaksi
secara tepat terhadap
rangsangan atau tekanan
sehingga timbul gangguan pada
fungsi atau struktur dari
organisasi atau sistem tubuh.
5. Pengertian Penyakit
Kegagalan dari mekanisme
adaptasi suatu organisme untuk
bereaksi secara tepat terhadap
rangsangan / tekanan sehingga
timbul pada gangguan pada sistem
/ fungsi dari tubuh
6. Pengertian Penyakit
Suatu keadaan dimana proses
kehidupan tidak lagi teratur /
terganggu perjalanannya
Suatu keadaan dimana tdp
gangguan terhadap bentuk
dan fungsi tubuh sehingga
berada dalam keadaan yang
tidak normal (Azwar, 1988)
7. TEORI PENYEBAB
PENYAKIT
1. Teori Contagion
2. Teori Hippocrates
3. Teori Humoral
4. Teori Miasma
5. Teori Jasad Renik
6. Teori Ekologi Lingkungan
8. Teori Contagion
• Penyakit terjadi akibat kontak
antara satu orang dengan orang
lain
• Berawal dari pengamatan
terhadap penyakit kusta di
Mesir
9. TEORI HIPPOCRATES
• Penyakit timbul akibat pengaruh
lingkungan (air, udara, tanah, cuaca,
dll)
• Tidak dijelaskan kedudukan
manusia dalam interaksi tersebut
• Tidak dijelaskan faktor lingkungan
bagaimana yang dapat menimbulkan
penyakit
10. TEORI HUMORAL
• Penyakit timbul akibat gangguan
dari keseimbangan cairan dalam
tubuh.
Tubuh terdiri dari 4 cairan
(putih, kuning, merah dan hitam)
Bila terjadi ketidak
keseimbangan, timbul penyakit.
Jenis penyakit tergantung pada
jenis cairan yang dominan.
• Berkembang dari Cina
11. TEORI MIASMA
• Penyakit timbul akibat sisa
makhluk hidup yang
mengalami pembusukan
sehingga menyebabkan
pengotoran udara dan
lingkungan sekitarnya.
12. TEORI JASAD RENIK
• Penyakit disebabkan oleh jasad
renik.
• Pada teori ini jasad renik
(germ) dianggap sebagai
penyebab tunggal penyakit.
• Berkembang setelah
ditemukannya mikroskop.
13. TEORI EKOLOGI
LINGKUNGAN
• Manusia berinteraksi dengan
berbagai faktor penyebab dalam
lingkungan tertentu. Pada keadaan
tertentu akan menimbulkan
penyakit.
14. KONSEP DASAR
TIMBULNYA PENYAKIT
1. Segitiga Epidemiologi
(Epidemiologic Triangle)
2. Roda (Wheel)
3. Jaring-jaring sebab akibat
(The Web of causation)
15. Segitiga Epidemiologi
(Epidemiologic Triangle)
• Komponen: host, agent, environment
• Perubahan pada salah satu
faktor/komponen akan mengubah
keseimbangan
• Hubungan ketiga komponen
digambarkan sebagai tuas dalam
timbangan:environment sebagai
penumpu
18. Agent
• Suatu substansi atau elemen makhluk
hidup/bukan makhluk hidup yang
kehadirannya /ketidakhadirannya
dapat menimbulkan /mempengaruhi
perjalanan suatu penyakit
• Jenis:
»Nutrien
»Kimia
»Biologik
»Fisik
»Mekanik
19. Host
• Semua faktor yang ada pada diri
manusia yang dapat mempengaruhi
timbulnya serta perjalanan
penyakit. Misalnya:
• Keturunan
• Umur
• Jenis kelamin
• Ras
• Status perkawinan
• Pekerjaan
• Kebiasaan hidup
20. Agen kimia
• Pestisida
• Food-additives
• Obat-obatan
• Zat yang diproduksi oleh tubuh
manusia
– L-triptofan sindrom eosinofilia-
mialgia
– Ureum uremia
– Benda-benda keton asidosis
6/7/2014 Triad epidemiologik
21. Agen kimia
• Asbes
• Logam berat
– Merkuri
– Kadmium
– Timbal
– Uranium
• Minuman keras
• Bahan-bahan kosmetik
• Obat-obatan, alergen
6/7/2014 Triad epidemiologik
22. Agen nutrisi
• Karbohidrat: berlebihan
obesitas
• Lemak: berlebihan
hiperlipidemia
• Protein: kekurangan protein
energi malnutrisi
• Vitamin:
– Defisiensi vitamin A rabun senja
– Defisiensi vitamin C skorbut
6/7/2014 Triad epidemiologik
24. Agen mekanik
• Friksi yang kronik
– Pemakaian sepatu yang sempit
verucca vulgaris (kutil)
• Kompresi atau daya mekanik
menekan atau memutar
– Menimbulkan carpal tunnel
syndrom
6/7/2014 Triad epidemiologik
25. Agen fisika
• Radiasi
– Dapat menyebabkan kanker kulit
• Suhu udara
– Dingin: menimbulkan frost bite
– Panas: menimbulkan dehidrasi, heat
stroke
• Kelembaban
– Rendah: hiperhidrosis
• Intensitas suara
– Bising, frekuensi tinggi: Gangguan
pendengaran
– Vibrasi
6/7/2014 Triad epidemiologik
26. Agen fisika
• Panas
– menimbulkan luka bakar
• Terang cahaya
– Gangguan daya lihat mata
• Objek
– Air, makanan, tanah, udara
6/7/2014 Triad epidemiologik
28. Karakter agen biologik
• Patogenisitas
– Kemampuan menimbulkan reaksi
pada pejamu. Subklinis dan klinis
– Proporsi orang yang terinfeksi
berkembang menjadi penyakit klinis
6/7/2014 Triad epidemiologik
29. Karakter agen biologik
• Virulensi
– Derajat berat ringannya reaksi yang
ditimbulkan oleh agen biologik
– Proporsi orang dengan penyakit
klinis menjadi sakit yang berat atau
mati
– Contoh:
– Virus Hepatitis A (ptogenisitas rendah dan
virulensi yang rendah)
– Campak (patogenisitas tinggi, tetapi
virulensi rendah)
– Rabies (patogenisitas tinggi, virulensi
tinggi)
6/7/2014 Triad epidemiologik
30. Karakter agen biologik
• Antigenisitas
– Kemampuan menimbulkan atau
menstimulasi mekanisme
pertahanan pejamu (antibodi)
6/7/2014 Triad epidemiologik
31. Karakter agen biologik
• Infektivitas
– Kemampuan menginfeksi pejamu
• Proporsi orang terpajan yang menjadi
terinfeksi
6/7/2014 Triad epidemiologik
32. environment
• Agregat dari seluruh kondisi
dan pengaruh luar yang
mempengaruhi kehidupan dan
perkembangan organisme.
• Macam:
–Fisik
–Biologik
–Sosial ekonomi
33. Roda (Wheel)
• Memerlukan identifikasi dari
berbagai faktor yang berperan
dalam timbulnya penyakit
dengan tidak mementingkan
pentingnya agent.
• Besarnya peran dari masing-
masing faktor bergantung pada
penyakit yang bersangkutan
35. Penjelasan
roda
- Peranan lingkungan sosial lebih
besar dari yang lainnya pada
stress mental
- Peranan lingkungan fisik lebih
besar dari yang lainnya pada
sunburn
- Peranan lingkungan biologis lebih
besar dari yang lainnya pada
penyakit malaria
- Peranan inti genetik lebih besar
dari yang lainnya pada penyakit
keturunan
36. Jaring-jaring sebab akibat
(The Web of causation)
• Suatu penyakit tidak
tergantung pada satu sebab
yang berdiri sendiri melainkan
sebagai akibat dari serangkaian
proses sebab-akibat
penyakit dapat dicegah dengan
memotong rantai pada
berbagai titik.
37. • JARING – JARING SEBAB AKIBAT
(The Web Of Causations)
Contoh:
Pendidikan Pengetahuan rendah
Konsumsi makanan
KE Tidak memadai PENYAKIT
MIS Produksi Bahan GIZI KURANG
KIN Makanan Rendah
AN
Daya Beli Rendah
Daya Tahan
Tubuh & Penyerapan
Fas.Kes Kesehatan Kurang zat Gizi
terganggu
Kurang
38. PENGERTIAN SEHAT DAN
SAKIT
SEHAT
Menurut WHO
Keadaan kesempurnaan fisik,
mental, dan kehidupan sosial dan
bukan berarti hanya bebas dari
penyakit atau kelainan/cacat (WHO)
SAKIT
Suatu penyimpangan dari status
penampilan yang optimal
40. keterpaparan
dan kerentanan
• Sehat sakit mempunyai batas
tidak jelas. Melalui proses yang
didahului oleh keterpaparan
terhadap suatu unsur tertentu
serta host dalam kondisi
kerentanan tertentu untuk
menjadi sakit
41. keterpaparan
• Suatu keadaan dimana host
berada pada pengaruh atau
berinteraksi dengan unsur
penyebab primer maupun
sekunder atau dengan unsur
lingkungan yang dapat
mendorong proses terjadinya
penyakit
42. KERENTANAN
• Suatu keadaan dimana host
mempunyai kondisi yang mudah
dipengaruhi atau berinteraksi
dengan unsur penyebab sehingga
memungkinkan timbulnya
penyakit