SlideShare una empresa de Scribd logo
1 de 18
STRATEGI
PEMBANGUNAN
WILAYAH PEDESAAN
SRI WAHYUNI
PASCASARJANA
UNAND
Strategi pembangunan adalah cara atau jalan terbaik untuk
mencapai tujuan dan sasaran pembangunan
Pembangunan Pedesaan (rural development) : suatu proses
perubahan terus menerus di bidang fisik, ekonomi dan
lingkungan sosial, yang dilakukan oleh manusia untuk
meningkatkan taraf hidup semua anggota masyarakat desa,
material dan spiritual (Asnawi, 1976)
Strategi pembangunan perdesaan perlu dipahami sebagai
suatu proses transformasi dalam hubungan sosial, ekonomi,
budaya dan politik masyarakat desa. Pembangunan yang
dipandang sebagai suatu proses transformasi pada dasarnya
akan membawa perubahan dalam proses alokasi
Menurut Bungaran Saragih , strategi harus memiliki
karakteristik seperti:
1.

Pertama, strategi yang dipilih haruslah memiliki jangkauan kemampuan
memecahkan masalah ekonomi yang luas sedemikian rupa, sehingga
sekali strategi yang bersangkutan diimplementasikan, sebagian besar
persoalan ekonomi dapat terselesaikan.

2.

Kedua, strategi yang dipilih untuk diimplementasikan tidak
mengharuskan penggunaan pembiayaan eksternal (pinjaman luar negeri
dan impor) yang terlalu besar, sehingga tidak menambah utang luar
negeri yang telah besar saat ini.

3.

Ketiga, strategi yang dipilih hendaknya tidak dimulai dari nol, melainkan
dapat memanfaatkan hasil-hasil pembangunan sebelumnya, sehingga
selain tidak menimbulkan kegamangan di dalam masyarakat, juga hasilhasil pembangunan sebelumnya tidak menjadi sia-sia.

4.

Keempat, strategi yang dipilih untuk diimplementasikan mampu
membawa perekonomian Indonesia ke masa depan yang lebih cerah,
Beberapa Strategi Pembangunan
Wilayah Pedesaan
Strategi Paket minimum (SPM): strategi
pembangunan pedesaan dimana kenaikan taraf
hidup masyarakatnya diusahakan melalui
peningkatan produksi dan produktivitas
pertanian
Bentuk Konkrit: Bimas sejak 1964, Insus, Supra
Insus (1980an)
Menurut Salawu (2008):
Ada 3 strategi pembangunan pedesaan buat negara
berkembang:
1. Pembangunan Masyarakat (Community
Development) = memberdayakan dan
menggerakkan masyarakat desa
2. Penyuluhan Pertanian (Agricultural Extention) =
fasilitasi pendidikan non formal dalam memperbaiki
pengetahuan,sikap,dan keterampilan.
3. Pembangunan Desa Terpadu (Integrated Rural
Development) = pembangunan semua ragam ranah
masyarakat
Pendekatan Pembangunan Pedesaan
Pendekatan pembangunan berbasis wilayah:
1.

Pendekatan sektoral = pembangunan pedesaan
mengarah pada semua sektor dalam masyarakat, seperti
sektor pertanian, kesehatan,pendidikan,industri

2. Pendekatan

menyeluruh = mengembangkan semua
sektor dalam satu kawasan secara bersamaan

3. Pendekatan

wilayah = pembangunan pada sebuah
masyarakat yang terbagi pada kawasan kegiatan
pembangunan tertentu
Pembangunan Kawasan Agribisnis
Pembangunan Kawasan Agribisnis suatu strategi
pembangunan ekonomi yang mengintegrasikan
pembangunan pertanian (termasuk perkebunan,
peternakan, perikanan,kehutanan) dengan
pembangunan industri hulu dan hilir pertanian serta
sektor-sektor jasa yang terkait di dalamnya.
Strategi pembangunan sistem agribisnis yang bercirikan yakni
berbasis pada:
 Pemberdayagunaan

keragaman sumberdaya yang ada di
setiap daerah (domestic resources based), akomodatif
terhadap keragaman kualitas sumberdaya manusia yang kita
miliki

 Tidak

mengandalkan impor dan pinjaman luar negeri yang
besar, berorientasi ekspor

 Strategi

pembangunan sistem agribisnis secara bertahap akan
bergerak dinamis menuju pembangunan agribisnis yang
digerakkan ilmu pengetahuan, teknologi dan SDM terampil
(innovation-driven), diyakini mampu mengantarkan
perekonomian Indonesia memiliki daya saing dan bersinergis
dalam perekonomian dunia.
Agroindustri
Integrasi

antara konsep agroindustri dan
pembangunan desa menjadi penting keterkaitannya
dalam penyediaan dan penyaluran sarana produksi,
penyediaan dana dan investasi, teknologi, serta
dukungan sistem tataniaga dan perdagangan yang
efektif. Pengembangan agroindustri pada dasarnya
diharapkan selain memacu pertumbuhan tingkat
ekonomi, juga sekaligus diarahkan untuk
meningkatkan kesempatan kerja dan pendapatan
petani.
Pengembangan Agroindustri di pedesaan dengan
memperhatikan prinsip-prinsip dasar diantaranya:
(1)

Memacu keunggulan kompetitif produk/komoditi
serta komparatif setiap wilayah,
 (2) Memacu peningkatan kemampuan suberdaya
manusia dan menumbuhkan agroindustri yang sesuai
dan mampu dilakukan di wilayah yang dikembangkan,
 (3) Memperluas wilayah sentra-sentra agribisnis
komoditas unggulan yang nantinya akan berfungsi
sebagai penyandang bahan baku yang berkelanjutan,
(4) Memacu pertumbuhan agribisnis wilayah dengan
menghadirkan subsistem-subsitem agribisnis,
 (5) Menghadirkan berbagai sarana pendukung
berkembangnya industri pedesaan.
Pengembangan Kawasan Agropolitan
 Kawasan

pengembangan agropolitan muncul dari
permasalahan adanya ketimpangan pembangunan wilayah
antar kota sebagai pusat kegiatan dan pertumbuhan
ekonomi dengan wilayah produsen sebagai pusat kegiatan
pertanian (yang tertinggal). Wilayah desa dengan kegiatan
utama sektor primer, khususnya pertanian, mengalami
produktivas yang selalu menurun akibat beberapa
permasalahan. Di sisi lain wilayah perkotaan sebagai tujuan
pasar dan pusat pertumbuhan menerima bahan berlebih,
sehingga untuk mengatasi kesenjangan ini perlu adanya
strategi pengembangan wilayah agropolitan.
KONSEP PENGEMBANGAN
KAWASAN AGROPOLITAN

DPP
PASAR/GLOBAL
Keterangan:

DPP

Penghasil Bahan Baku

DPP

Pengumpul Bahan Baku
Sentra Produksi
Kota Kecil/Pusat Regional
Kota Sedang/Besar (outlet)
Jalan & Dukungan Sapras

Batas Kws Lindung, budidaya, dll
Batas Kws Agropolitan
DPP : Desa Pusat Pertumbuhan
Pembangunan Pertanian
Berkelanjutan (Sustainable Agriculture
Development)
Pembangunan yang berkelanjutan = kegiatankegiatan di suatu wilayah untuk memenuhi
kebutuhan pembangunan di masa sekarang tanpa
membahayakan daya dukung sumberdaya bagi
generasi mendatang untuk memenuhi
kebutuhannya. Tantangan pembangunan
berkelanjutan adalah menemukan cara untuk
meningkatkan kesejahteraan sambil menggunakan
sumberdaya alam secara bijaksana.
Meliputi 3 ranah keberlanjutan dalam:
1. Ecological sustainability
2. Economic development
3. Social development
strategi pembangunan mengarah pada
Good Governance.
Good Governance adalah “tata kepemerintahan yang
baik/prima” dalam mekanisme,praktek dan tata cara
pemerintah dan warga mengatur sumberdaya dan
memecahkan masalah-masalah publik. Kualitas Governance
dinilai dari kualitas interaksi yang terjadi antara komponen
governance,yaitu pemerintah,civil society,dan sektor swasta.
Governance yang baik memiliki unsur:
1. Akuntabilitas
2. Partisipasi
3. Predictability
4. Transparansi
Strategi Peberdayaan Masyarakat
(Community Empowerment)
Proses pemberdayaan yang menekankan pada
proses memberikan kemampuan kepada
masyarakat agarmenjadi berdaya, mendorong
atau memotivasi individu agar mempunyai
kemampuan atau keberdayaan untuk
menentukan pilihan hidupnya. Lebih lanjut
dikatakan bahwa pemberdayaan harus
ditujukan pada kelompok atau lapisan
masyarakat yang tertinggal.
Secara umum basis dari strategi pembangunan
pedesaan adalah:

1.
2.
3.
4.

Alokasi sumberdaya yang lebih seimbang
Peningkatan Sumber daya manusia di daerah
Pengembangan kelembagaan dan aparat daerah
Pelayanan masyarakat yang efisien
SEKIAN
&
TERIMA KASIH

Más contenido relacionado

La actualidad más candente

Menghitung Lq dan Shiftshare Hasil Pertanian Kacang Tanah, Padi, Kacang kedel...
Menghitung Lq dan Shiftshare Hasil Pertanian Kacang Tanah, Padi, Kacang kedel...Menghitung Lq dan Shiftshare Hasil Pertanian Kacang Tanah, Padi, Kacang kedel...
Menghitung Lq dan Shiftshare Hasil Pertanian Kacang Tanah, Padi, Kacang kedel...Arthur Semseviera Rontini
 
Analisis LQ, DLQ, SS, dan klassen di provinsi riau
Analisis LQ, DLQ, SS, dan klassen di provinsi riauAnalisis LQ, DLQ, SS, dan klassen di provinsi riau
Analisis LQ, DLQ, SS, dan klassen di provinsi riauOpissen Yudisyus
 
Perencanaan Pembangunan Daerah: Konsep, Strategi, Tahapan, dan Proses
Perencanaan Pembangunan Daerah: Konsep, Strategi, Tahapan, dan ProsesPerencanaan Pembangunan Daerah: Konsep, Strategi, Tahapan, dan Proses
Perencanaan Pembangunan Daerah: Konsep, Strategi, Tahapan, dan ProsesDadang Solihin
 
Sistem, Proses, Mekanisme, dan Dokumen Perencanaan Pembangunan Nasional Sesua...
Sistem, Proses, Mekanisme, dan Dokumen Perencanaan Pembangunan Nasional Sesua...Sistem, Proses, Mekanisme, dan Dokumen Perencanaan Pembangunan Nasional Sesua...
Sistem, Proses, Mekanisme, dan Dokumen Perencanaan Pembangunan Nasional Sesua...Dadang Solihin
 
Pengembangan ekonomi lokal berbasis blue economy revisi
Pengembangan ekonomi lokal berbasis blue economy revisiPengembangan ekonomi lokal berbasis blue economy revisi
Pengembangan ekonomi lokal berbasis blue economy revisiSugeng Budiharsono
 
PERENCANAAN TATA RUANG
PERENCANAAN TATA RUANGPERENCANAAN TATA RUANG
PERENCANAAN TATA RUANGDadang Solihin
 
Materi perencanaan regional
Materi perencanaan regionalMateri perencanaan regional
Materi perencanaan regionalLocal Government
 
Isu pengembangan wilayah
Isu pengembangan wilayah  Isu pengembangan wilayah
Isu pengembangan wilayah Hafida Siti
 
Mekanisme dan Proses Perencanaan Pembangunan Daerah berdasarkan UU 25/2004
Mekanisme dan Proses Perencanaan Pembangunan Daerah  berdasarkan UU 25/2004Mekanisme dan Proses Perencanaan Pembangunan Daerah  berdasarkan UU 25/2004
Mekanisme dan Proses Perencanaan Pembangunan Daerah berdasarkan UU 25/2004Dadang Solihin
 
Perencanaan Partisipatif
Perencanaan PartisipatifPerencanaan Partisipatif
Perencanaan PartisipatifDadang Solihin
 
Pendekatan perencanaan pembangunan
Pendekatan perencanaan pembangunanPendekatan perencanaan pembangunan
Pendekatan perencanaan pembangunanQiu El Fahmi
 
Perencanaan Pembangunan
Perencanaan PembangunanPerencanaan Pembangunan
Perencanaan PembangunanSiti Sahati
 
Paradigma baru pembangunan perdesaan
Paradigma baru pembangunan perdesaanParadigma baru pembangunan perdesaan
Paradigma baru pembangunan perdesaanSugeng Budiharsono
 
Perencanaan Pembangunan Daerah
Perencanaan Pembangunan Daerah Perencanaan Pembangunan Daerah
Perencanaan Pembangunan Daerah Dadang Solihin
 

La actualidad más candente (20)

Menghitung Lq dan Shiftshare Hasil Pertanian Kacang Tanah, Padi, Kacang kedel...
Menghitung Lq dan Shiftshare Hasil Pertanian Kacang Tanah, Padi, Kacang kedel...Menghitung Lq dan Shiftshare Hasil Pertanian Kacang Tanah, Padi, Kacang kedel...
Menghitung Lq dan Shiftshare Hasil Pertanian Kacang Tanah, Padi, Kacang kedel...
 
Paradigma Pembangunan
Paradigma PembangunanParadigma Pembangunan
Paradigma Pembangunan
 
Analisis LQ, DLQ, SS, dan klassen di provinsi riau
Analisis LQ, DLQ, SS, dan klassen di provinsi riauAnalisis LQ, DLQ, SS, dan klassen di provinsi riau
Analisis LQ, DLQ, SS, dan klassen di provinsi riau
 
Penanggulangan Kemiskinan & Upaya Mensinergikan Peran Multipihak
Penanggulangan Kemiskinan & Upaya Mensinergikan Peran Multipihak Penanggulangan Kemiskinan & Upaya Mensinergikan Peran Multipihak
Penanggulangan Kemiskinan & Upaya Mensinergikan Peran Multipihak
 
Perencanaan Pembangunan Daerah: Konsep, Strategi, Tahapan, dan Proses
Perencanaan Pembangunan Daerah: Konsep, Strategi, Tahapan, dan ProsesPerencanaan Pembangunan Daerah: Konsep, Strategi, Tahapan, dan Proses
Perencanaan Pembangunan Daerah: Konsep, Strategi, Tahapan, dan Proses
 
Sistem, Proses, Mekanisme, dan Dokumen Perencanaan Pembangunan Nasional Sesua...
Sistem, Proses, Mekanisme, dan Dokumen Perencanaan Pembangunan Nasional Sesua...Sistem, Proses, Mekanisme, dan Dokumen Perencanaan Pembangunan Nasional Sesua...
Sistem, Proses, Mekanisme, dan Dokumen Perencanaan Pembangunan Nasional Sesua...
 
Pengembangan ekonomi lokal berbasis blue economy revisi
Pengembangan ekonomi lokal berbasis blue economy revisiPengembangan ekonomi lokal berbasis blue economy revisi
Pengembangan ekonomi lokal berbasis blue economy revisi
 
PERENCANAAN TATA RUANG
PERENCANAAN TATA RUANGPERENCANAAN TATA RUANG
PERENCANAAN TATA RUANG
 
Materi perencanaan regional
Materi perencanaan regionalMateri perencanaan regional
Materi perencanaan regional
 
Isu pengembangan wilayah
Isu pengembangan wilayah  Isu pengembangan wilayah
Isu pengembangan wilayah
 
Teori basis ekonomi
Teori basis ekonomiTeori basis ekonomi
Teori basis ekonomi
 
Pembangunan regional mteri pak iman
Pembangunan regional mteri pak imanPembangunan regional mteri pak iman
Pembangunan regional mteri pak iman
 
Mekanisme dan Proses Perencanaan Pembangunan Daerah berdasarkan UU 25/2004
Mekanisme dan Proses Perencanaan Pembangunan Daerah  berdasarkan UU 25/2004Mekanisme dan Proses Perencanaan Pembangunan Daerah  berdasarkan UU 25/2004
Mekanisme dan Proses Perencanaan Pembangunan Daerah berdasarkan UU 25/2004
 
Perencanaan Partisipatif
Perencanaan PartisipatifPerencanaan Partisipatif
Perencanaan Partisipatif
 
Proyeksi penduduk
Proyeksi pendudukProyeksi penduduk
Proyeksi penduduk
 
Pendekatan perencanaan pembangunan
Pendekatan perencanaan pembangunanPendekatan perencanaan pembangunan
Pendekatan perencanaan pembangunan
 
Perencanaan Pembangunan
Perencanaan PembangunanPerencanaan Pembangunan
Perencanaan Pembangunan
 
Paradigma baru pembangunan perdesaan
Paradigma baru pembangunan perdesaanParadigma baru pembangunan perdesaan
Paradigma baru pembangunan perdesaan
 
Isu isu strategis dan agenda pembangunan rt rpjmn 2020-2024
Isu isu strategis dan agenda pembangunan rt rpjmn 2020-2024Isu isu strategis dan agenda pembangunan rt rpjmn 2020-2024
Isu isu strategis dan agenda pembangunan rt rpjmn 2020-2024
 
Perencanaan Pembangunan Daerah
Perencanaan Pembangunan Daerah Perencanaan Pembangunan Daerah
Perencanaan Pembangunan Daerah
 

Similar a Strategi Pembangunan Wilayah

M7. pembangunan ekonomi daerah
M7. pembangunan ekonomi daerahM7. pembangunan ekonomi daerah
M7. pembangunan ekonomi daeraherlina na
 
7 pembangunan ekonomi daerah
7 pembangunan ekonomi daerah7 pembangunan ekonomi daerah
7 pembangunan ekonomi daerahAndi Sutandi
 
Pembangunan dan Pemberdayan Masyarakat Perdesaan.pptx
Pembangunan dan Pemberdayan Masyarakat Perdesaan.pptxPembangunan dan Pemberdayan Masyarakat Perdesaan.pptx
Pembangunan dan Pemberdayan Masyarakat Perdesaan.pptxssuser5c3883
 
PENENTUAN PRODUK UNGGULAN 29-30 MARET 2022.pdf
PENENTUAN PRODUK  UNGGULAN 29-30 MARET 2022.pdfPENENTUAN PRODUK  UNGGULAN 29-30 MARET 2022.pdf
PENENTUAN PRODUK UNGGULAN 29-30 MARET 2022.pdfSugeng Budiharsono
 
ppt tugas teori pembangunan new.pptx
ppt tugas teori pembangunan new.pptxppt tugas teori pembangunan new.pptx
ppt tugas teori pembangunan new.pptxHANIFPRASETYO10
 
(7)pembangunan ekonomi daerah
(7)pembangunan ekonomi daerah(7)pembangunan ekonomi daerah
(7)pembangunan ekonomi daerahElisabeth Marina
 
Pembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahPembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahInas Intishar
 
Tugas 7 pembangunan ekonomi daerah
Tugas 7 pembangunan ekonomi daerahTugas 7 pembangunan ekonomi daerah
Tugas 7 pembangunan ekonomi daerahsiti aisah
 
8585178 wawasan-2020-versi-1
8585178 wawasan-2020-versi-18585178 wawasan-2020-versi-1
8585178 wawasan-2020-versi-1Cempaka Manja
 
A169343- LMCP1522 PEMBANGUNAN MAPAN .pptx
A169343- LMCP1522 PEMBANGUNAN MAPAN .pptxA169343- LMCP1522 PEMBANGUNAN MAPAN .pptx
A169343- LMCP1522 PEMBANGUNAN MAPAN .pptxMOHAMMADZHAIRULAMEEN
 
PPT TEORI PEMBANGUNAN ARDY KIRANA DONE.pptx
PPT TEORI PEMBANGUNAN ARDY KIRANA DONE.pptxPPT TEORI PEMBANGUNAN ARDY KIRANA DONE.pptx
PPT TEORI PEMBANGUNAN ARDY KIRANA DONE.pptxardykirana
 
Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 9
Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 9Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 9
Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 9Rostiawati Hasan
 
Makalah proses perencanaan pembangunan suatu desa
Makalah proses perencanaan pembangunan suatu desaMakalah proses perencanaan pembangunan suatu desa
Makalah proses perencanaan pembangunan suatu desaSeptian Muna Barakati
 

Similar a Strategi Pembangunan Wilayah (20)

M7. pembangunan ekonomi daerah
M7. pembangunan ekonomi daerahM7. pembangunan ekonomi daerah
M7. pembangunan ekonomi daerah
 
7 pembangunan ekonomi daerah
7 pembangunan ekonomi daerah7 pembangunan ekonomi daerah
7 pembangunan ekonomi daerah
 
Msp03sosped
Msp03sospedMsp03sosped
Msp03sosped
 
Msp03sosped
Msp03sospedMsp03sosped
Msp03sosped
 
Pembangunan dan Pemberdayan Masyarakat Perdesaan.pptx
Pembangunan dan Pemberdayan Masyarakat Perdesaan.pptxPembangunan dan Pemberdayan Masyarakat Perdesaan.pptx
Pembangunan dan Pemberdayan Masyarakat Perdesaan.pptx
 
002 desa mandiri
002 desa mandiri002 desa mandiri
002 desa mandiri
 
PENENTUAN PRODUK UNGGULAN 29-30 MARET 2022.pdf
PENENTUAN PRODUK  UNGGULAN 29-30 MARET 2022.pdfPENENTUAN PRODUK  UNGGULAN 29-30 MARET 2022.pdf
PENENTUAN PRODUK UNGGULAN 29-30 MARET 2022.pdf
 
ppt tugas teori pembangunan new.pptx
ppt tugas teori pembangunan new.pptxppt tugas teori pembangunan new.pptx
ppt tugas teori pembangunan new.pptx
 
(7)pembangunan ekonomi daerah
(7)pembangunan ekonomi daerah(7)pembangunan ekonomi daerah
(7)pembangunan ekonomi daerah
 
KOMUNIKASI PERTANIAN
KOMUNIKASI PERTANIANKOMUNIKASI PERTANIAN
KOMUNIKASI PERTANIAN
 
Pembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahPembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerah
 
Pembangunan mapan bandar kuantan
Pembangunan mapan bandar kuantanPembangunan mapan bandar kuantan
Pembangunan mapan bandar kuantan
 
Tugas 7 pembangunan ekonomi daerah
Tugas 7 pembangunan ekonomi daerahTugas 7 pembangunan ekonomi daerah
Tugas 7 pembangunan ekonomi daerah
 
8585178 wawasan-2020-versi-1
8585178 wawasan-2020-versi-18585178 wawasan-2020-versi-1
8585178 wawasan-2020-versi-1
 
Teori Pembangunan.pptx
Teori Pembangunan.pptxTeori Pembangunan.pptx
Teori Pembangunan.pptx
 
A169343- LMCP1522 PEMBANGUNAN MAPAN .pptx
A169343- LMCP1522 PEMBANGUNAN MAPAN .pptxA169343- LMCP1522 PEMBANGUNAN MAPAN .pptx
A169343- LMCP1522 PEMBANGUNAN MAPAN .pptx
 
PPT TEORI PEMBANGUNAN ARDY KIRANA DONE.pptx
PPT TEORI PEMBANGUNAN ARDY KIRANA DONE.pptxPPT TEORI PEMBANGUNAN ARDY KIRANA DONE.pptx
PPT TEORI PEMBANGUNAN ARDY KIRANA DONE.pptx
 
Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 9
Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 9Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 9
Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 9
 
Putri lumongga e
Putri lumongga e Putri lumongga e
Putri lumongga e
 
Makalah proses perencanaan pembangunan suatu desa
Makalah proses perencanaan pembangunan suatu desaMakalah proses perencanaan pembangunan suatu desa
Makalah proses perencanaan pembangunan suatu desa
 

Más de Sri Wahyuni

Pembangunan Pertanian Berkelanjutan
Pembangunan Pertanian BerkelanjutanPembangunan Pertanian Berkelanjutan
Pembangunan Pertanian BerkelanjutanSri Wahyuni
 
Paradigma Teologi Pembebasan
Paradigma Teologi PembebasanParadigma Teologi Pembebasan
Paradigma Teologi PembebasanSri Wahyuni
 
PRINSIP-PRINSIP DAN ETIKA PENYULUHAN
PRINSIP-PRINSIP DAN ETIKA PENYULUHANPRINSIP-PRINSIP DAN ETIKA PENYULUHAN
PRINSIP-PRINSIP DAN ETIKA PENYULUHANSri Wahyuni
 
Pembangunan dan Globalisasi
Pembangunan dan GlobalisasiPembangunan dan Globalisasi
Pembangunan dan GlobalisasiSri Wahyuni
 
Inovasi,Partisipasi dan Good Governance
Inovasi,Partisipasi dan Good GovernanceInovasi,Partisipasi dan Good Governance
Inovasi,Partisipasi dan Good GovernanceSri Wahyuni
 
Akar Konsep Pemberdayaan
Akar Konsep PemberdayaanAkar Konsep Pemberdayaan
Akar Konsep PemberdayaanSri Wahyuni
 
Perencanaan Tata Ruang
Perencanaan Tata RuangPerencanaan Tata Ruang
Perencanaan Tata RuangSri Wahyuni
 
Penyuluhan Pertanian
Penyuluhan Pertanian Penyuluhan Pertanian
Penyuluhan Pertanian Sri Wahyuni
 

Más de Sri Wahyuni (11)

Pembangunan Pertanian Berkelanjutan
Pembangunan Pertanian BerkelanjutanPembangunan Pertanian Berkelanjutan
Pembangunan Pertanian Berkelanjutan
 
Paradigma Teologi Pembebasan
Paradigma Teologi PembebasanParadigma Teologi Pembebasan
Paradigma Teologi Pembebasan
 
Pemberdayaan
PemberdayaanPemberdayaan
Pemberdayaan
 
Kelembagaan
KelembagaanKelembagaan
Kelembagaan
 
PRINSIP-PRINSIP DAN ETIKA PENYULUHAN
PRINSIP-PRINSIP DAN ETIKA PENYULUHANPRINSIP-PRINSIP DAN ETIKA PENYULUHAN
PRINSIP-PRINSIP DAN ETIKA PENYULUHAN
 
Pembangunan dan Globalisasi
Pembangunan dan GlobalisasiPembangunan dan Globalisasi
Pembangunan dan Globalisasi
 
Inovasi,Partisipasi dan Good Governance
Inovasi,Partisipasi dan Good GovernanceInovasi,Partisipasi dan Good Governance
Inovasi,Partisipasi dan Good Governance
 
Akar Konsep Pemberdayaan
Akar Konsep PemberdayaanAkar Konsep Pemberdayaan
Akar Konsep Pemberdayaan
 
Perencanaan Tata Ruang
Perencanaan Tata RuangPerencanaan Tata Ruang
Perencanaan Tata Ruang
 
Naskah Akademik
Naskah AkademikNaskah Akademik
Naskah Akademik
 
Penyuluhan Pertanian
Penyuluhan Pertanian Penyuluhan Pertanian
Penyuluhan Pertanian
 

Strategi Pembangunan Wilayah

  • 2. Strategi pembangunan adalah cara atau jalan terbaik untuk mencapai tujuan dan sasaran pembangunan Pembangunan Pedesaan (rural development) : suatu proses perubahan terus menerus di bidang fisik, ekonomi dan lingkungan sosial, yang dilakukan oleh manusia untuk meningkatkan taraf hidup semua anggota masyarakat desa, material dan spiritual (Asnawi, 1976) Strategi pembangunan perdesaan perlu dipahami sebagai suatu proses transformasi dalam hubungan sosial, ekonomi, budaya dan politik masyarakat desa. Pembangunan yang dipandang sebagai suatu proses transformasi pada dasarnya akan membawa perubahan dalam proses alokasi
  • 3. Menurut Bungaran Saragih , strategi harus memiliki karakteristik seperti: 1. Pertama, strategi yang dipilih haruslah memiliki jangkauan kemampuan memecahkan masalah ekonomi yang luas sedemikian rupa, sehingga sekali strategi yang bersangkutan diimplementasikan, sebagian besar persoalan ekonomi dapat terselesaikan. 2. Kedua, strategi yang dipilih untuk diimplementasikan tidak mengharuskan penggunaan pembiayaan eksternal (pinjaman luar negeri dan impor) yang terlalu besar, sehingga tidak menambah utang luar negeri yang telah besar saat ini. 3. Ketiga, strategi yang dipilih hendaknya tidak dimulai dari nol, melainkan dapat memanfaatkan hasil-hasil pembangunan sebelumnya, sehingga selain tidak menimbulkan kegamangan di dalam masyarakat, juga hasilhasil pembangunan sebelumnya tidak menjadi sia-sia. 4. Keempat, strategi yang dipilih untuk diimplementasikan mampu membawa perekonomian Indonesia ke masa depan yang lebih cerah,
  • 4. Beberapa Strategi Pembangunan Wilayah Pedesaan Strategi Paket minimum (SPM): strategi pembangunan pedesaan dimana kenaikan taraf hidup masyarakatnya diusahakan melalui peningkatan produksi dan produktivitas pertanian Bentuk Konkrit: Bimas sejak 1964, Insus, Supra Insus (1980an)
  • 5. Menurut Salawu (2008): Ada 3 strategi pembangunan pedesaan buat negara berkembang: 1. Pembangunan Masyarakat (Community Development) = memberdayakan dan menggerakkan masyarakat desa 2. Penyuluhan Pertanian (Agricultural Extention) = fasilitasi pendidikan non formal dalam memperbaiki pengetahuan,sikap,dan keterampilan. 3. Pembangunan Desa Terpadu (Integrated Rural Development) = pembangunan semua ragam ranah masyarakat
  • 6. Pendekatan Pembangunan Pedesaan Pendekatan pembangunan berbasis wilayah: 1. Pendekatan sektoral = pembangunan pedesaan mengarah pada semua sektor dalam masyarakat, seperti sektor pertanian, kesehatan,pendidikan,industri 2. Pendekatan menyeluruh = mengembangkan semua sektor dalam satu kawasan secara bersamaan 3. Pendekatan wilayah = pembangunan pada sebuah masyarakat yang terbagi pada kawasan kegiatan pembangunan tertentu
  • 7. Pembangunan Kawasan Agribisnis Pembangunan Kawasan Agribisnis suatu strategi pembangunan ekonomi yang mengintegrasikan pembangunan pertanian (termasuk perkebunan, peternakan, perikanan,kehutanan) dengan pembangunan industri hulu dan hilir pertanian serta sektor-sektor jasa yang terkait di dalamnya.
  • 8. Strategi pembangunan sistem agribisnis yang bercirikan yakni berbasis pada:  Pemberdayagunaan keragaman sumberdaya yang ada di setiap daerah (domestic resources based), akomodatif terhadap keragaman kualitas sumberdaya manusia yang kita miliki  Tidak mengandalkan impor dan pinjaman luar negeri yang besar, berorientasi ekspor  Strategi pembangunan sistem agribisnis secara bertahap akan bergerak dinamis menuju pembangunan agribisnis yang digerakkan ilmu pengetahuan, teknologi dan SDM terampil (innovation-driven), diyakini mampu mengantarkan perekonomian Indonesia memiliki daya saing dan bersinergis dalam perekonomian dunia.
  • 9. Agroindustri Integrasi antara konsep agroindustri dan pembangunan desa menjadi penting keterkaitannya dalam penyediaan dan penyaluran sarana produksi, penyediaan dana dan investasi, teknologi, serta dukungan sistem tataniaga dan perdagangan yang efektif. Pengembangan agroindustri pada dasarnya diharapkan selain memacu pertumbuhan tingkat ekonomi, juga sekaligus diarahkan untuk meningkatkan kesempatan kerja dan pendapatan petani.
  • 10. Pengembangan Agroindustri di pedesaan dengan memperhatikan prinsip-prinsip dasar diantaranya: (1) Memacu keunggulan kompetitif produk/komoditi serta komparatif setiap wilayah,  (2) Memacu peningkatan kemampuan suberdaya manusia dan menumbuhkan agroindustri yang sesuai dan mampu dilakukan di wilayah yang dikembangkan,  (3) Memperluas wilayah sentra-sentra agribisnis komoditas unggulan yang nantinya akan berfungsi sebagai penyandang bahan baku yang berkelanjutan, (4) Memacu pertumbuhan agribisnis wilayah dengan menghadirkan subsistem-subsitem agribisnis,  (5) Menghadirkan berbagai sarana pendukung berkembangnya industri pedesaan.
  • 11. Pengembangan Kawasan Agropolitan  Kawasan pengembangan agropolitan muncul dari permasalahan adanya ketimpangan pembangunan wilayah antar kota sebagai pusat kegiatan dan pertumbuhan ekonomi dengan wilayah produsen sebagai pusat kegiatan pertanian (yang tertinggal). Wilayah desa dengan kegiatan utama sektor primer, khususnya pertanian, mengalami produktivas yang selalu menurun akibat beberapa permasalahan. Di sisi lain wilayah perkotaan sebagai tujuan pasar dan pusat pertumbuhan menerima bahan berlebih, sehingga untuk mengatasi kesenjangan ini perlu adanya strategi pengembangan wilayah agropolitan.
  • 12. KONSEP PENGEMBANGAN KAWASAN AGROPOLITAN DPP PASAR/GLOBAL Keterangan: DPP Penghasil Bahan Baku DPP Pengumpul Bahan Baku Sentra Produksi Kota Kecil/Pusat Regional Kota Sedang/Besar (outlet) Jalan & Dukungan Sapras Batas Kws Lindung, budidaya, dll Batas Kws Agropolitan DPP : Desa Pusat Pertumbuhan
  • 13. Pembangunan Pertanian Berkelanjutan (Sustainable Agriculture Development) Pembangunan yang berkelanjutan = kegiatankegiatan di suatu wilayah untuk memenuhi kebutuhan pembangunan di masa sekarang tanpa membahayakan daya dukung sumberdaya bagi generasi mendatang untuk memenuhi kebutuhannya. Tantangan pembangunan berkelanjutan adalah menemukan cara untuk meningkatkan kesejahteraan sambil menggunakan sumberdaya alam secara bijaksana.
  • 14. Meliputi 3 ranah keberlanjutan dalam: 1. Ecological sustainability 2. Economic development 3. Social development
  • 15. strategi pembangunan mengarah pada Good Governance. Good Governance adalah “tata kepemerintahan yang baik/prima” dalam mekanisme,praktek dan tata cara pemerintah dan warga mengatur sumberdaya dan memecahkan masalah-masalah publik. Kualitas Governance dinilai dari kualitas interaksi yang terjadi antara komponen governance,yaitu pemerintah,civil society,dan sektor swasta. Governance yang baik memiliki unsur: 1. Akuntabilitas 2. Partisipasi 3. Predictability 4. Transparansi
  • 16. Strategi Peberdayaan Masyarakat (Community Empowerment) Proses pemberdayaan yang menekankan pada proses memberikan kemampuan kepada masyarakat agarmenjadi berdaya, mendorong atau memotivasi individu agar mempunyai kemampuan atau keberdayaan untuk menentukan pilihan hidupnya. Lebih lanjut dikatakan bahwa pemberdayaan harus ditujukan pada kelompok atau lapisan masyarakat yang tertinggal.
  • 17. Secara umum basis dari strategi pembangunan pedesaan adalah: 1. 2. 3. 4. Alokasi sumberdaya yang lebih seimbang Peningkatan Sumber daya manusia di daerah Pengembangan kelembagaan dan aparat daerah Pelayanan masyarakat yang efisien