1. SEKILAS TENTANG MICE/IDUSTRI EVENT
(GLIMPSE OF MICE/EVENT INDUSTRY)
OLEH: ADJAT SUDRAJAT
DIREKTUR LSP MICE

2. Why MICE?
• Pasar pertemuan (MICE) sebenarnya yang paling
rentan terhadap fluktuasi musiman dibandingkan
dengan sektor rekreasi pariwisata (Go & Zhang 2001)
• Pertemuan atau bisnis wisatawan biasanya
diklasifikasikan sebagai "turis berkualitas" cenderung
untuk tinggal lebih lama dan menghabiskan lebih
banyak uang daripada jenis lain dari turis (Bailey
1991)
• Delegasi pengeluaran untuk industri pertemuan adalah
7 kali lebih banyak daripada turis luang (ICCA. 2012)

3. • Karena efek dari globalisasi, persaingan dalam
MICE telah bergeser dari persaingan antar
perusahaan dengan persaingan antara tujuan
(Go dan Govers, 2000)

4. BUDAYA
PERAYAAN
- festival
- karnaval
- peringatan
- Agama peristiwa
BUDAYA
PERAYAAN
- festival
- karnaval
- peringatan
- Agama peristiwa
POLITIK DAN
NEGARA
- KTT
- Royal kesempatan
- Politik peristiwa
- VIP kunjungan
POLITIK DAN
NEGARA
- KTT
- Royal kesempatan
- Politik peristiwa
- VIP kunjungan
SENI DAN
HIBURAN
- konser
upacara penghargaan
SENI DAN
HIBURAN
- konser
upacara penghargaan
USAHA DAN
PERDAGANGAN
- Pertemuan,
konvensi
- Konsumen dan
pameran dagang
- Pameran, pasar
USAHA DAN
PERDAGANGAN
- Pertemuan,
konvensi
- Konsumen dan
pameran dagang
- Pameran, pasar
PENDIDIKAN
DAN ILMIAH
- konferensi
- seminar
- klinik
PENDIDIKAN
DAN ILMIAH
- konferensi
- seminar
- klinik
SPORT KOMPETISI
- Amatir / profesional
specator / particpant
SPORT KOMPETISI
- Amatir / profesional
specator / particpant
REKREASI
- Olahraga atau
permainan untuk
bersenang-senang
REKREASI
- Olahraga atau
permainan untuk
bersenang-senang
ACARA PRIBADI
- pernikahan
- pihak
- kegiatan sosial
ACARA PRIBADI
- pernikahan
- pihak
- kegiatan sosial
Fig. 1. Typology of planned events (Source: Getz, 2005)

5. INDONESIA PROSPECTIVE MICE
DESTINATION
• Bali
• Jakarta
• Yogyakarta
• Bandung
• Surabaya
• SumBar
• Makassar
• Manado
• Medan
• Batam

6. ICCA CITY RANKING
22001100
RANK KOTA
1 VIENNA
2 BARCELONA
3 PARIS
4 BERLIN
5 SINGAPORE
6 MADRID
7 INSTANBUL
8 LISBON
9 AMSTERDAM
10 SYDNEY
23 KUALALUMPUR
39 BANGKOK
67 BALI
112 JAKARTA
309 BANDUNG
22001111
RANK KOTA
1 VIENNA
2 PARIS
3 BARCELONA
4 BERLIN
5 SINGAPORE
6 MADRID
7 LONDON
8 AMSTERDAM
9 INSTANBUL
10 BEIJING
21 KUALALUMPUR
26 BANGKOK
92 BALI
99 MANILA
172 JAKARTA
345 YOGYAKARTA

9. THE MARKET SEGMENTS?
1
GOVERNMEN
T.
2
ASSOCIATION
3
CORPORATE.

10. CLIENT
PCO
DELEGATE
Speakers
Authorities
Sponsors
Travel Agencies
Hotels
Airlines
Logistics
Catering Services
Conference Center
Information Tech.
Additional Personnel
Printers
Translators
Technical Equipment
Exhibition Organisers
Other Suppliers
Professional Congress
Organiser

11. PCO Services
OPERATION
PLANNING
 Venue selection
 Action plan
 Marketing
 Database management
 Internet
 Printing & promotion
 Secretariat
 Registration
 Hotel reservations
 Logistics
 AV, other equipment
 Interpretation
 Staff & hostesses
 On-site secretariat
 Badges and congress bags
 Signage, decoration
 Press relations
EXHIBITION
 Sales prospect
 Floor plans
 Contracts
 Promotion
 Contact with exhibitors
 Liaison with stand builders
 Security
 Administration
 Supervision
SOCIAL PROGRAMME
 Catering
 Receptions
 Spouse programme
 Excursions
 Transportation
 Pre- & post tours
 Cultural events
 Entertainment
PROGRAMME
 Themes
 Invited speakers
 Free communications
 Sattelite Symposia
 Posters
 Abstract handling
FINANCE
 Budget
 Cost control
 Guarantees
 Fund raising
 Sponsors
 Taxation
 VAT
 Accounting
 Finance report
 Final statement

12. Tantangan untuk Industri Bisnis
Event ASIAN
• Perlu mendorong permintaan
• Perlu untuk memenuhi permintaan
- Aksesibilitas
- Sarana dan prasarana
- Tenaga Kerja keterampilan dan
pelatihan

13. Mengatasi Masalah
• INDONESIA PERLU:
menghidupkan kembali kerjasama
MICE
Memperkuat baik organisasi &
Sumber daya manusia dalam industri
MICE

14. Schemes for economic cooperation
• GATS (General Agreement on Trade in
Services)
• AFAS (ASEAN Framework Agreement
on Trade in Services)
• ATA (ASEAN Tourism Agreement)
• AFTA (ASEAN Free Trade Area)

15. 15
Dasar Hukum
• UU NO. 20 TAHUN 2003 TENTANG
SISDIKNAS
• UU NO 13 TAHUN 2003 TENTANG
KETENAGAKERJAAN
• UU NO 10 TAHUN 2009 TENTANG
KEPARIWISATAAN

16. LSP MICE
• Dibentuk dan didukung oleh Asosiasi
Industri Kongres dan Pameran(INCCA,
ASPERAPI) dan Asosiasi Profesi
• Memperoleh Lisensi dari BNSP
• Memiliki Standard Kompetensi SDM MICE
• Memiliki penguji (Assessor) yang
memegang sertifikasi sebagai penguji dari
Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP)
• Memiliki Pedoman Sistem Pengujian
kompetensi

17. 31 Unit Kompetensi MICE
No No. Unit Judul Unit
1 PAR.MC02.001.01 Merencanakan konsep kegiatan MICE
2 PAR.MC02.002.01 Menetapkan Kelayakan Sebuah Kegiatan MICE
3 PAR.MC02.003.01 Menyeleksi Venue Kegiatan
4 PAR.MC02.004.01 Mengembangkan Proposal Penawaran (BID)
5 PAR.MC02.005.01 Melakukan Negosiasi Dengan Vendor
6 PAR.MC02.006.01 Menangani Perizinan Kegiatan
7 PAR.MC02.007.01 Mengembangkan Strategi Pemasaran
8 PAR.MC02.008.01 Mengelola Anggaran Kegiatan
9 PAR.MC02.009.01 Mengelola Resiko Dalam Bisnis MICE
10 PAR.MC02.010.01 Mengelola Kinerja SDM

18. Lanjutan…
No No. Unit Judul Unit
11 PAR.MC02.011.01 Mengelola SDM Kegiatan MICE
12 PAR.MC02.012.01 Menangani Tenaga Kerja Kontrak Tertentu
13 PAR.MC02.013.01 Mengawasi Loading dan Unloading
14 PAR.MC02.014.01 Mengelola Proyek Kegiatan
15 PAR.MC02.015.01 Menangani Kegiatan Staging
16 PAR.MC02.016.01
Menelola Prosedur menangani keramain
( Menangani Prosedur Keramaian)
17 PAR.MC02.017.01 Menangani Kegiatan Protokoler
18 PAR.MC02.018.01 Mengembankan Program Meeting dan konferensi
19 PAR.MC02.019.01
Mengembangkan, Menerapkan dan Mengevaluasi
Rencana Sponsorship
20 PAR.MC02.020.01
Menyusun, Menerapkan dan Memonitor System dan
Prosedur Manajemen Acara

19. Lanjutan..
No No. Unit Judul Unit
21 PAR.MC02.21.01 Mengatur Pendaftaran Tamu/Anggota Delegasi
Dalam Suatu Acara/Kegiatan
22 PAR.MC02.022.01 Penyedian Jasa Pelayanan Manajemen Event
23 PAR.MC02.023.01
Memproses dan Memonitor Kegiatan Pendaftaran
Dalam Suatu Event
24 PAR.MC02.024.01 Menangani Suatu Acara/Function/Special Event
25 PAR.MC02.025.01
Merencanakan, Mengembangkan dan
Mengkoordinasikan Pertunjukan/Kesenian yang
sesuai
26 PAR.MC02.026.01
Meneliti, Mengembangkan Ide Untuk Konsep
Pameran

20. Lanjutan ..
No No. Unit Judul Unit
27 PAR.MC02.27.01 Mengembangkan dan Menerapkan Strategi
Komunikasi Pada Suatu Pameran
28 PAR.MC02.028.01
Meneliti dan Menerapkan Teknik Untuk
RancangBangun Pameran
29 PAR.MC02.029.01
Menenmukan Mengembangkan dan Merealisasikan
Rancangan Pameran
30 PAR.MC02.030.01 Menginstall dan Membongkar Elemen Pameran
31 PAR.MC02.031.01
Mengatur dan Memonitor Instalasi dan
Pembongkaran Pameran

21. VISI
• MENJADIKAN SDM MICE INDONESIA
MEMILIKI NILAI KOMPETITIF DAN
MEMPEROLEH PENGAKUAN
KOMPETENSI, BAIK DI TINGKAT
NASIONAL MAUPUN INTERNASIONAL

22. MISI
• Mengembangkan standard kompetensi sdm di
bidang mice
• Meningkatkan nilai kompetitif sdm mice indonesia
melalui sertifikasi kompetensi
• Mengembangkan dan memberdayakan tempat uji
kompetensi di seluruh wilayah indonesia
• Mengembangkan kerjasama dengan berbagai pihak
baik tingkat nasional maupun internasional untuk
meningkatkan kompetensi sdm mice indonesia

23. • TUJUAN DIDIRIKANNYA LSP MICE
1. Melaksanakan sertifikasi kompetensi kerja di
bidang MICE berdasarkan standar kompetensi
kerja Nasional Indonesia (SKKNI) dan ketentuan-ketentuan
Badan Nasional Sertifikasi Profesi
(BNSP)
2. Membina kerjasama dengan lembaga sertifikasi
profesi lainnya, baik nasional maupun
internasional serta Badan / lembaga Pemerintah
3. Berperan aktif dalam mengembangkan kebijakan
dan peraturan untuk peningkatan kualitas
sumber daya manusia khusunya di sektor MICE

24. • TUGAS DAN WEWENANG LEMBAGA SERTIFIKASI
PROFESI (LSP)
• TUGAS WEWENANG
a) Sebagai pelaksana sertifikasi dengan pokok kerja
1. Membuat materi ujian kompetensi
2. Menyediakan tenaga penguji (Asserssor)
3. Melakukan uji kompetensi
4. Melakukan Akreditasi Tempat Uji (TUK)
5. Membina Assessor dan TUK
b) Sebagai pengembang memiliki pokok kerja :
1. Mengidentifikasi kebutuhan kompetensi industri
2. Mengembangkan standar kompetensi
3. Mengkaji ulang standar kompetensi

25. •c) WEWENANG
1.Menerbitkan sertifikasi kompetensi
2.Mencabut/membatalkan sertifikasi kompetensi
3.Mengusulkan standar kompetensi

26. • Certified Meeting Planner (CMP)
• Certified Conference Manager (CCM)
• Certified Conference Professional
(CCP)
• Certified master management of
conference (CMMC)
26
SCHEMES SERTIFICATION

27. CLUSTER SERTIFIKASI YANG DIUJIKAN
Tahun 2012
1.Certified Bidding Specialist
2.Certified Event Registration Specialist
3.Certified Event Liaison Officer Specialist
4.Certified Venue Management Specialist
5.Certified Stand Building Spec
6.Certified Logistic Specialist
7.Certified Marketing Communication Specialist

28. CCLLUUSSTTEERR UUJJII KKOOMMPPEETTEENNSSII
TTAAHHUUNN 22001122
1. Cluster Certified Event Registration Specialist
o 6 Unit Standar Kompetensi:
a. Bekerjasama dengan kolega dan pelanggan (PAR.HT01.001.01)
b. Bekerja dalam lingkungan sosial yang berbeda (PAR.HT01.002.01)
c. Mengatur pendaftaran tamu/anggota delegasi dalam suatu event
(PAR.MC02.021.01)
d. Memproses dan Memonitor Kegiatan Pendaftaran dalam suatu Event
(PAR.MC02.017.01)
e. Menangani kegiatan protokoler (PAR.MC02.017.01)
f. Berkomunikasi secara lisan dalam Bahasa Inggris pada tingkat operasional
dasar (PAR.UJ03.044.01)

29. CCLLUUSSTTEERR UUJJII KKOOMMPPEETTEENNSSII
TTAAHHUUNN 22001122
2.Cluster Certified Event Liaison Officer
Specialist
o 6 Unit Standar Kompetensi :
a. Bekerja sama dengan kolega dan pelanggan (PAR.HT01.001.01)
b. Bekerja dalam lingkungan sosial yang berbeda (PAR.HT01.002.01)
c. Mengumpulkan dan menyajikan informasi (PAR.UJ03.003.01)
d. Pertukaran informasi dalam bahasa percakapan (PAR.HT03.058.01)
e. Menangani kegiatan protokoler (PAR.MC02.017.01)
f. Berkomunikasi secara lisan dalam Bahasa Inggris operasional dasar
(PAR.UJ03.044.01)

30. CCLLUUSSTTEERR UUJJII KKOOMMPPEETTEENNSSII
TTAAHHUUNN 22001122
3.Cluster Certified Venue Management Specialist
o 6 Unit Standar Kompetensi :
a. Menyeleksi Venue kegiatan (PAR.MC02.003.02)
b. Menangani perijinan kegiatan (PAR.MC02.006.02)
c. Menangani keramaian (PAR.MC02.016.02)
d. Bekerjasama dengan kolega dan pelanggan (PAR.HT01.001.01)
e. Mengikuti prosedur kesehatan di tempat kerja (PAR.HT01.003.01)
f. Mengelola Manajemen acara (PAR.MC02.020.02)

31. CCLLUUSSTTEERR UUJJII KKOOMMPPEETTEENNSSII
TTAAHHUUNN 22001122
4.Cluster Certified Stand Building Specialist
o 5 Unit Standar Kompetensi :
a. Menginstall dan membongkar elemen pameran (PAR.MC02.030.01)
b. Mengatur dan memonitor instalasi dan pembongkaran pameran
(PAR.MC02.031.01)
c. Bekerjasama dengan kolega dan pelanggan (PAR.HT01.001.01)
d. Mengiktui prosedur kesehatan, keselamatan dan keamanan ditempat
kerja (PAR.HT01.003.01)
e. Mengawasi loading dan unloading (PAR.MC02.013.01)

32. CCLLUUSSTTEERR UUJJII KKOOMMPPEETTEENNSSII
TTAAHHUUNN 22001122
5.Cluster Certified Logistic Specialist
o 5 Unit Standar Kompetensi :
a. Mengawasi loading dan unloading (PAR.MC02.013.02)
b. Melakukan neosiasi dengan vendor (PAR.MC02.005.02)
c. Mengelola proyek kegiatan (PAR.MC02.014.02)
d. Bekerjasama dengan kolega dan pelanggan (PAR.HT01.001.01)
e. Mengikuti prosedur kesehatan, keselamatan dan keamanan ditempat
kerja (PAR.HT01.003.01)

33. CCLLUUSSTTEERR UUJJII KKOOMMPPEETTEENNSSII
TTAAHHUUNN 22001122
6.Cluster Certified Marketing Communication Specialist
o 5 Unit Standar Kompetensi :
a. Mengembangkan strategi pemasaran (PAR.MC02.007.02)
b. Mengembangkan dan menerapkan strategi komunikasi pada kegiatan
pameran (PAR.MC02.027.02)
c. Mengelola kegiatan sponsorship (PAR.MC02.026.02)
d. Mengembangkan Ide untuk Konsep Pameran (PAR.MC02.026.02)
e. Bekerjasama dengan kolega dan pelanggan (PAR.HT01.001.01)

34. 34
SDM SEBAGAI
INTELECTUAL CAPITAL
AM I
COMPETENT?

35. 35