1. Kamis, 27 Juni 2013 17:45 WIB
Eco Riding
5 Kebiasaan Berkendara Yang Bisa Menghemat BBM
Pemerintah secara resmi menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis
premium dari Rp 4500 menjadi Rp 6500 sejak 22 Juni 2013 lalu. Kabar ini tentu berimbas
langsung pada pengguna bensin premium terutama para bikers.
Nah, buat para bikers yang ingin menghemat BBM sekaligus tetap nyaman saat berkendara,
berikut 5 tips yang bisa dilakukan sehari-hari..
1. Jangan Terlalu Lama Memanaskan Mesin
Sebelum melakukan perjalanan, sudah menjadi kebiasaan banyak pengendara untuk
memanaskan mesin terlebih dulu. Alasannya agar oli bersikulasi lancar ke semua bagian
mesin dan motor pun sepenuhnya dalam kondisi siap digeber.
Namun, memanaskan mesin terlalu lama justru akan membuat BBM terbuang percuma dan
menjadi lebih boros,”Sebaiknya, maksimal 3 menit untuk memanaskan motor, kalau terlalu
lama malah akan buang-buang bensin dengan percuma,” wanti Jusri Pulubuhu, Training
Director Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC). Toh teknologi motor terkini sudah
memiliki sirkulasi oli yang lebih baik.
2. Rencanakan Perjalanan
Sebelum menempuh perjalanan, rencanakan terlebih dulu jalur-jalur yang akan dilalui. Cari
jalur-jalur alternatif untuk menghindari kemacetan di jalur yang akan anda lalui,”Lebih baik
ambil jalan agak jauh sedikit tapi lancar, daripada harus berkutat dalam kemacetan panjang
yang banyak menghabiskan BBM,” jelas Jusri.
3. Jangan “Main Gas” Berlebihan
Saat melakukan perjalanan, jaga agar motor berada dalam putaran mesin yang konstan atau
2. stabil agar BBM yang dikonsumsi juga stabil. Buka tutup gas saat berakselerasi juga harus
dilakukan dengan halus. Nah, buat yang punya kebiasaan geber-geber motor tanpa alasan
yang jelas harus mulai dikurangi ya!
4. Teknik Pengereman
“Saat pengereman maksimalkan fungsi engine break (mengerem dengan tenaga mesin),
dengan begitu tidak ada usaha gerakan kendaraan yang dihentikan paksa oleh rem. Semakin
halus pengereman semakin irit pula BBM yang dikonsumsi,” kata Andry Berlianto, instruktur
safety riding dari Jakarta Road Survival.
5. Matikan Mesin Saat Berhenti
Saat berhenti sebentar saat lampu merah di perempatan, sebaiknya matikan mesin motor.
Sebenarnya pada sepeda motor yang sudah memiliki fitur idling stop system, bisa dilakuakn
secara otomatis.
“Tapi buat yang belum menggunakan idling stop system, bisa secara manual mengandalkan
lampu lalu lintas yang saat ini menggunakan timer. Sehingga kita dapat memperhitungkan
berapa lama akan berhenti, jika masih lama sebaiknya matikan mesin motor lebih dulu,”
sambung Jusri. (motorplus-online.com)
Penulis : Awan | Foto : Dok MOTOR Plus
Repost : dme pria tangguh NKRI